kab/kota: Tuban

  • Ini 25 Kader Golkar yang Dipersiapkan untuk Pilkada 2024 di Jatim

    Ini 25 Kader Golkar yang Dipersiapkan untuk Pilkada 2024 di Jatim

    Surabaya (beritajatim.com) – DPD Partai Golkar Jawa Timur mempersiapkan 25 kader potensial untuk bertarung dalam Pilkada serentak 2024. Bahkan, 25 calon bupati/wali kota tersebut, dipanggil khusus oleh Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto, Sabtu (6/4/2024) kemarin.

    “Mereka adalah kader internal yang disiapkan untuk berebut kursi kepala daerah dalam Pilkada serentak tahun ini,” kata Ketua DPD Partai Golkar Jatim, M Sarmuji usai menggelar acara buka bersama dan santunan anak yatim di Kantor DPD Partai Golkar Jatim.

    Menurut Sarmuji, para kader Golkar Jatim tersebut sengaja dihadirkan khusus bersama seluruh kader terbaik Partai Golkar dari seluruh daerah di Indonesia di DPP Partai Golkar. Mereka mendapat pengarahan dari ketua umum terkait persiapan Partai Golkar menghadapi pilkada serentak 2024 di wilayahnya masing-masing.

    “Puluhan kader yang disiapkan itulah sebagai gambaran calon Partai Golkar dalam perebutan kursi kepala daerah. Intinya, kami sudah menyiapkan kader terbaik untuk berkompetisi perebutan kursi kepala daerah dalam Pilkada serentak,” terangnya.

    Ia optimistis dalam menatap Pilkada serentak itu seperti halnya hasil pileg kemarin. “Kami percaya diri dalam Pilkada nanti. Sejumlah daerah bahkan bisa mengusung calon sendiri karena capaian kursi Partai Golkar naik signifikan di sejumlah daerah,” kata Wakil Ketua Komisi VI DPR RI ini.

    Ada sejumlah daerah, dimana Partai Golkar auto tiket dalam pilkada serentak nanti. Di antaranya Tuban, Kabupaten Probolinggo dan Kota Pasuruan. Di daerah tersebut, Golkar bisa mengusung calon sendiri tanpa bergantung partai lain untuk koalisi.

    “Kenaikan kursi di daerah itu sangat signifikan,” tegas Sarmuji.

    Bahkan, Tuban sangat mutlak peningkatan kursi Partai Golkar di DPRD setempat. Dari Pemilu 2019 meraih 9 kursi berlipat ganda menjadi 20 kursi. Raihan ini tidak bisa dilepaskan dari kerja maksimal Golkar Jatim bersama Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky yang notabene kader Partai Golkar.

    Berikut 25 kader Partai Golkar yang akan dicalonkan di pilkada serentak 2024 di Jatim

    1. Bacalon Bupati Banyuwangi Handoko
    2. Bacalon Bupati Bojonegoro Ady Kriesna/Bacalon Wakil Bupati Bojonegoro Miro’atin.
    3. Bacalon Bupati Gresik Nurhamin
    4. Bacalon Bupati Jember Karimullah Dahrujiadi.
    5. Bacalon Bupati Jombang Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans)
    6. Bacalon Wakil Bupati Kediri Anang Prakasa.
    7. Bacalon Bupati Lamongan Yuhronur Effendi.
    8. Bacalon Bupati Madiun Hari Wuryanto.
    9. Bacalon Bupati Malang Zainal Arifin
    10. Bacalon Bupati Mojokerto Winajat
    11. Bacalon Wakil Bupati Pacitan Gagarin
    12. Bacalon Bupati Pamekasan Fattah Jasin.
    14. Bacalon Bupati Pasuruan Udik Djanuantoro.
    15. Bacalon Bupati Sampang Muhammad Bin Muafi Zaini (Gus Mamak)
    16. Bacalon Bupati Situbondo Rahmat
    17. Bacalon Bupati Sumenep Dewi Khalifah
    18. Bacalon Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky.
    19. Bacalon Wali Kota Batu Didik Machmud
    20. Bacalon Wali Kota Blitar M Hardi Usodo.
    21. Bacalon Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati/Bagus Rizki Dinarwan
    22. Bacalon Wali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko
    23. Bacalon Wakil Wali Kota Mojokerto Soni Basuki Raharjo/Suryo Gading
    24. Bacalon Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo
    25. Bacalon Wali Kota Probolinggo Fernanda Zulkarnaen. [tok/but]

  • Pj Gubernur Jatim Adhy Berangkatkan 96 Bus Mudik Bareng Gratis

    Pj Gubernur Jatim Adhy Berangkatkan 96 Bus Mudik Bareng Gratis

    Surabaya (beritajatim.com) – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur (Jatim) Adhy Karyono memberangkatkan secara langsung 96 unit bus dengan total 3.840 orang penumpang dalam acara Mudik Bareng Gratis 1445 Hijriah di depan Kantor Dinas Perhubungan Jawa Timur, Jalan A. Yani Surabaya, Minggu (7/4/2024).

    Pemberangkatan bus dilakukan dengan pengibasan bendera oleh Pj. Gubernur Adhy didampingi Pj.Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur Bobby Soemiarsono, Kepala Dinas Perhubungan Prov. Jatim Nyono, serta Kepala PT. Jasa Raharja Cabang Utama Jawa Timur Tamrin Silalahi.

    Pj. Gubernur Adhy mengatakan, program Mudik dan Balik Gratis ini merupakan sesuatu yang membanggakan bagi Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Masyarakat antusias dengan program ini, sehingga membuat pemerintah ingin terus meningkatkan jumlah armada bus yang ada.

    “Kami bangga bisa menyelenggarakan mudik gratis ini, semoga bermanfaat bagi masyarakat. Meski demikian kami merasa kurang karena animo masyarakat sangat tinggi. Seperti mudik gratis diberangkatkan dari Jakarta yang awalnya 23 bus, ternyata tambah lagi 27,” ujarnya.

    Hal ini, lanjut Pj. Gubernur Adhy, akan menjadi evaluasi untuk tahun depan. Maka, ia pun berharap akan ada partisipasi dan sinergitas dari lapisan masyarakat maupun Pemerintah Kabupaten/Kota se-Jawa Timur.

    “Mudah-mudahan tahun depan akan lebih banyak lagi dan ada partisipasi dari dunia usaha atau masyarakat yang mampu. Harus ada juga kolaborasi dari Pemda baik kabupaten / kota yang menyumbangkan busnya. Karena ini sebenarnya masyarakat bupati/walikota juga,” katanya.

    Tingginya animo masyarakat dalam mudik kali ini, kata Adhy, disebabkan liburan kali ini merupakan liburan yang istimewa karena panjangnya durasi. Sehingga waktu berkumpul bersama keluarga menjadi lebih banyak.

    “Makanya yang pulang kampung itu melonjak tinggi sampai 16,2 persen. Jadi dari 40 juta warga Jatim, orang yang mudik 31,2 juta orang, lebih dari tiga perempatnya. Ini perlu ada antisipasi secara umum dan infrastruktur dengan semua kewenangan,” katanya.

     

    Lebih jauh, Pj. Gubernur Adhy mengingatkan untuk mengantisipasi banyaknya kecelakaan kendaraan bermotor yang didominasi oleh kendaraan roda dua atau sepera motor. Mudik Gratis ini, sebutnya, dapat menjadi salah satu solusi meminimalisir probabilitas kecelakaan.

    “Mereka yang ikut mudik ini kemarin motornya diangkut dengan truk dan hari ini orangnya yang berangkat. Jadi kebutuhan berkendara di kampung halaman dengan motornya tetap terpenuhi. Yang paling penting keamanan dan kenyamanan,” katanya.

    Selain itu, pusat kemacetan untuk sektor wisata diprediksi akan terjadi di Malang, Batu, kawasan Bromo Tengger Semeru, dan Banyuwangi. Sehingga, Adhy meminta para pemilik wisata menyiapkan mitigasi dan meningkatkan kewaspadaan.

    “Yang paling penting tentu peralatan keamanannya. Yang kedua perbanyak pelayanan kesehatan. Dari pemerintah pasti memang menyediakan. Tapi kami mohon pemilik wisata juga mengadakan,” pesannya.

    Di akhir, Pj. Gubernur Adhy memberikan apresiasi mendalam bagi mereka yang telah berpartisipasi dan mendukung mudik di Jawa Timur. Mulai dari mereka yang membantu menyediakan bus, hingga yang menyediakan Mudik Gratis sendiri.

    “Terima kasih semua mitra-mitra yang juga sudah melaksanakan secara mandiri. Ada dari Suara Surabaya Muslim, PWNU, Radar Surabaya, ITS, dan juga BUMD. Ini penting karena masih banyak orang yang kesulitan mudik entah sebabnya finansial ataupun kesusahan mencari tiket,” pungkas Adhy.

    Sebagai informasi, rute Mudik Gratis kali ini meliputi Surabaya – Madiun dengan 8 bus, Surabaya – Magetan 10 bus, Surabaya – Ponorogo 17 bus, Surabaya – Nganjuk (via arteri) 3 bus, Surabaya – Tulungagung 3 bus, Surabaya – Blitar (via Pare) 1 bus, Surabaya – Trenggalek 8 bus, Surabaya – Pacitan 13 bus, Surabaya – Jember 5 bus, Surabaya – Malang – Blitar 2 bus, dan Surabaya – Banyuwangi (via Jember) 8 bus.

    Kemudian, Surabaya – Banyuwangi (via Situbondo) sehanyak 4 bus, Surabaya – Ngawi 8 bus, Surabaya – Tuban 1 bus, Surabaya – Sumenep 2 bus, serta Surabaya – Bojonegoro 2 bus.

    Dalam kesempatan yang sama, Pj. Gubernur Adhy turut menyerahan BPJS Ketenagakerjaan untuk para sopir dan kernet Mudik Bareng Gratis. Ia berpesan untuk berhati-hati dan mengutamakan keselamatan daripada buru-buru sampai di tempat tujuan. [tok/aje]

  • 10 Bus Berangkatkan Pemudik dari Kota Malang ke Kampung Halaman

    10 Bus Berangkatkan Pemudik dari Kota Malang ke Kampung Halaman

    Malang (beritajatim.com) – Pemkot Malang memberangkatkan 540 pemudik dalam program mudik gratis lebaran atau Idul Fitri 2024. Ratusan pemudik itu diberangkatkan dengan 10 bus dari Balai Kota Malang pada Sabtu (6/4/2024).

    Sekretaris Dishub Kota Malang, Slamet Santosa fasilitas mudik gratis merupakan program tahunan Pemkot Malang melalui Dishub. Mereka ingin memfasilitasi warga luar daerah yang tinggal di Kota Malang untuk kembali ke daerah asal di kampung halaman.

    “Memang ini kami anggarkan setiap tahunnya. Tetapi kalau untuk arus balik, kami belum menyediakan. Karena untuk balik masing-masing orang punya rencananya sendiri,” ujar Slamet.

    Adapun 10 bus yang disediakan untuk mudik gratis ini memiliki sejumlah rute di area Jawa Timur. Diantaranya, rute Malang-Blitar-Tulungagung- Trenggalek-Ponorogo. Malang-Blitar-Kediri-Jombang-Ngajuk-Madiun-Ngawi. Selanjutnya ada rute, Malang-Lamongan-Bojonegoro, lalu ada Malang-Lamongan-Tuban.

    Kemudian ada, Malang-Probolinggo-Situbondo-Banyuwangi, Malang-Probolinggo-Lumajang-Jember-Banyuwangi, Malang-Bangkalan, Malang-Sampang-Pamekasan dan rute terakhir ada Malang-Sampang-Pamekasan-Sumenep.

    Sekda Kota Malang, Erik Setyo Santoso menyebut mudik gratis sebagai upaya untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas di masa libur panjang Lebaran 2024. Disisi lain Tingginya biaya transportasi bisa menjadi penyebab inflasi.

    “Selama perjalanan ini bisa aman dan nyaman. Ini bentuk upaya dari Pemkot Malang untuk bisa mengurangi beban warganya. Sebab, biaya transportasi ini kalau ditanggung mandiri ongkosnya lumayan. Sehingga, kami juga berupaya agar inflasi ini bisa terus ditekan dengan mudik gratis Pemkot Malang 2024,” ujar Erik. (Luc/kun)

  • Rest Area Tuban Abirama Diresmikan, Simbol Pembangunan Selaras dan Berkelanjutan

    Rest Area Tuban Abirama Diresmikan, Simbol Pembangunan Selaras dan Berkelanjutan

    Tuban (beritajatim.com) – Rest Area Tuban Abirama, sebuah simbol pembangunan yang selaras, serasi, dan berkesinambungan, diresmikan pada hari Jumat (5/4/2024) sore.

    Peresmian ini dilakukan oleh Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky bersama Gubernur Jawa Timur Periode 2019-2024, Khofifah Indar Parawansa.

    Nama Abirama sendiri diambil dari bahasa Sansekerta, yang memiliki arti selaras, serasi, dan berkesinambungan. Makna ini sejalan dengan semangat pembangunan di Kabupaten Tuban yang dijalankan dengan kolaborasi dan sinergi.

    “Pembangunan Tuban Abirama ini saya dedikasikan untuk masyarakat Kabupaten Tuban juga almarhum bapak saya,” kata Bupati Tuban yang akrab disapa Mas Lindra.

    Lebih lanjut, Mas Lindra menjelaskan bahwa pembangunan di Kabupaten Tuban merupakan hasil dari keberhasilan terdahulu yang terus dikembangkan. Keberhasilan yang baik akan terus ditingkatkan untuk mewujudkan kemajuan yang berkelanjutan.

    Konsep Terbuka dan Pemandangan Indah

    Rest Area Tuban Abirama dikonsep dengan desain terbuka. Hal ini melambangkan masyarakat Kabupaten Tuban yang berpikiran terbuka dan terus berinovasi, namun tetap diimbangi dengan budi pekerti yang luhur.

    “Tuban Abirama ini dekat sekali dengan laut Tuban yang luas, sehingga pemandangannya apabila dilihat dari sini sangat indah,” terang Mas Lindra.

    Rest Area Abirama

    Pemandangan laut yang luas ini menjadi simbol masyarakat Kabupaten Tuban yang mampu berpandangan dan berwawasan luas.

    Manfaat Bagi Masyarakat

    Peresmian Rest Area Tuban Abirama diharapkan membawa manfaat yang seluas-luasnya bagi masyarakat Kabupaten Tuban. Selain sebagai tempat istirahat bagi para pengguna jalan, Rest Area Tuban Abirama juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas, seperti:

    Tempat ibadah
    Area bermain anak
    Pusat kuliner
    Toilet
    Tempat parkir
    Dengan berbagai fasilitas tersebut, diharapkan Rest Area Tuban Abirama dapat menjadi destinasi wisata baru yang menarik dan meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar.

    Penyerahan Santunan dan Bantuan

    Pada kesempatan yang sama, Bupati Tuban bersama Baznas Jatim dan Baznas Tuban menyerahkan santunan bagi 2.000 anak yatim di wilayah Kabupaten Tuban. Bantuan juga turut diberikan kepada seniman Jawa Timur dan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK).

    Peresmian Rest Area Tuban Abirama merupakan bukti nyata komitmen Pemerintah Kabupaten Tuban dalam membangun daerah yang maju dan sejahtera. Semoga dengan hadirnya Rest Area Tuban Abirama, dapat memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat Kabupaten Tuban. (ted)

  • Pria di Tuban Nekat Curi Gas LPG Demi Kebutuhan Lebaran

    Pria di Tuban Nekat Curi Gas LPG Demi Kebutuhan Lebaran

    Tuban (beritajatim.com) – Seorang pria bernama Anang Nurcahyo (33) harus merasakan pil pahit di Hari Raya Idulfitri tahun ini. Bukannya berkumpul bersama keluarga, ia justru harus mendekam di balik jeruji besi akibat ulahnya mencuri dua tabung gas LPG.

    Anang, warga Sidomulyo, Kabupaten Tuban, nekat melakukan pencurian karena terhimpit kebutuhan ekonomi untuk menghidupi istri dan keempat anaknya. Jelang lebaran, kebutuhan semakin menghimpit, sehingga Anang nekat melakukan aksi pencurian tersebut.

    Namun, aksinya tidak berjalan mulus. Anang tertangkap oleh pemilik toko dan warga sekitar di sebuah toko kelontong di area perempatan Kapur Semanding, Kabupaten Tuban.

    Awalnya, Anang menawarkan jasa pemasangan WiFi kepada pemilik toko. Namun, sang pemilik curiga dan benar saja, Anang kepergok membawa kabur dua tabung gas LPG. Teriakan maling pun menggema dan Anang dikejar.

    Saat terjebak di lampu merah perempatan Kapur, warga sekitar yang mengetahui kejadian tersebut membantu mengejar Anang. Motor Smash hitam milik Anang ditendang hingga tersungkur di jalan raya.

    Anang kemudian dikepung oleh warga dan dilaporkan ke Polsek Semanding. Petugas kepolisian bergegas mengamankan pelaku dan membawanya ke Polsek.

    Mimin, pemilik toko, menceritakan bahwa kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 08.00 WIB. Ia curiga dengan modus Anang yang menawarkan WiFi dan ternyata membawa kabur tabung gas LPG.

    “Saya minta tolong ke warga sekitar, sampai di lampu merah saya tendang motornya,” kata Mimin.

    Kapolsek Semanding IPTU M. Yusuf membenarkan kejadian tersebut. Di hadapan petugas, Anang mengaku terpaksa melakukan pencurian karena terhimpit ekonomi untuk kebutuhan rumah tangga dan menghidupi keempat anaknya.

    “Berdasarkan keterangan dari pelaku, sudah dua kali melakukan aksinya,” tutur M. Yusuf.

    M. Yusuf menjelaskan bahwa Anang hanya bekerja serabutan dan berdalih memiliki empat orang anak. Ia pun berpesan kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati dan waspada menjelang Hari Raya Idul Fitri karena marak terjadi aksi kejahatan.

    “Agar tidak meninggalkan rumah atau toko dalam kondisi terbuka tanpa ada orang, karena berbagai modus pelaku kejahatan untuk menjalankan aksinya,” tutup M. Yusuf. [ayu/beq]

  • BNNK Tuban Gelar Tes Urine Sopir dan Kondektur Jelang Mudik

    BNNK Tuban Gelar Tes Urine Sopir dan Kondektur Jelang Mudik

    Tuban (beritajatim.com) – Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Tuban bersama Satlantas Polres Tuban, Dinas Perhubungan, dan instansi terkait lainnya menggelar tes urine mendadak bagi sopir dan kondektur angkutan umum di Terminal Kambang Putih, Tuban.

    Kegiatan ini dilakukan dalam rangka operasi simpatik Bersinar (Bersih Tanpa Narkoba) untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat yang akan mudik Lebaran tahun 2024.

    “Tujuannya agar memberikan rasa aman kepada masyarakat yang melaksanakan mudik,” ujar Tri Tjahyono, Kepala BNNK Tuban, pada Jumat (5/4/2024).

    Sebanyak 45 sopir dan kondektur dari berbagai angkutan umum, seperti bus kota, antar provinsi, dan angkutan kota, diuji urinenya. Hasilnya, semua sampel menunjukkan hasil negatif narkoba.

    “Kami ingin memastikan bahwa mereka negatif atau tidak mengonsumsi narkoba, sehingga masyarakat yang melaksanakan mudik bisa merasa aman dan nyaman,” jelas Tri.

    Selain tes urine, petugas gabungan juga melakukan pemeriksaan barang bawaan penumpang dan bagasi kendaraan untuk memastikan tidak ada barang terlarang yang dibawa saat mudik.

    Kegiatan ini merupakan bagian dari instruksi BNN RI dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) untuk melakukan deteksi dini terhadap penyalahgunaan narkoba di kalangan pengemudi angkutan umum demi kelancaran mudik tahun 2024.

    “Totalnya ada 45 sopir dan kondektur yang telah menjalani tes urine dan hasilnya semua negatif,” papar Tri.

    BNNK Tuban berharap operasi simpatik ini dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang akan mudik Lebaran.

    Selain itu, BNNK Tuban juga menghimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada dan melaporkan kepada pihak berwenang jika melihat adanya aktivitas mencurigakan yang berkaitan dengan narkoba. [ayu/beq]

  • Puncak Kunjungan Wisatawan 12-13 April, Ini 10 Destinasi Favorit Jatim

    Puncak Kunjungan Wisatawan 12-13 April, Ini 10 Destinasi Favorit Jatim

    Surabaya (beritajatim.com) – Berdasarkan survei Kementerian Perhubungan RI, Provinsi Jawa Timur (Jatim) menjadi daerah tujuan pemudik terbanyak kedua setelah Jawa Tengah, yaitu sebanyak 37,6 Juta orang atau naik 52,8 persen dari tahun sebelumnya.

    Dari jumlah pemudik tersebut diperkirakan akan ada kurang lebih 9 juta orang yang akan berkunjung ke daya tarik wisata (DTW) Jatim atau naik 50 persen dibandingkan tahun lalu, yakni 6 juta wisatawan selama libur lebaran tahun 2023.

    Untuk mengantisipasi hal tersebut Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur (Disbudparprov Jatim) melakukan berbagai upaya untuk menyiapkan daya tarik wisata di Jawa Timur guna menyambut lonjakan kunjungan wisatawan.

    Kadisbudpar Provinsi Jatim, Evy Afianasari, S.T., M.M.A, menjelaskan, pihaknya melakukan pemantauan potensi lonjakan kunjungan masyarakat pada periode mudik di daya tarik wisata. Disbudparprov Jatim telah mengirim Surat nomor 500.13.2/12806/118.5/2024 terkait
    Himbauan dan Permintaan Data Kunjungan Wisatawan Libur Hari Raya Idul Fitri 1445 H/2024 M.

    Evy menyampaikan, surat yang ditujukan kepada kepala dinas yang menangani pariwisata di kabupaten dan kota se-Jawa Timur tersebut sebagai upaya persiapan menyambut Mudik dan Hari Raya Idul Fitri Tahun 2024.

    Evy mengatakan, melalui surat tersebut, Dinas Pariwisata kabupaten dan kota di Jawa Timur diimbau untuk melakukan pemantauan daya tarik wisata, pengecekan wahana permainan, pembatasan kunjungan, antisipasi penataan tempat parkir, kewaspadaan bencana dan cuaca buruk, serta melakukan sinergitas dan koordinasi dengan stakeholder terkait di antaranya TNI, Polri, BPBD, tenaga Kesehatan (puskesmas/rumah sakit), Dinas Perhubungan dan lain-lain. Surat tersebut ditindaklanjuti oleh Dinas Pariwisata kabupaten/kota di Jawa Timur dengan membuat surat imbauan yang disampaikan ke pengelola daya tarik wisata di masing-masing wilayah.

    Menurut Evy, prediksi kenaikan jumlah wisatawan dipengaruhi oleh semakin bertambahnya aksesbilitas, amenitas, dan sebanyak 25 rest area di sepanjang tol di Jawa Timur.

    Terkait puncak kunjungan wisatawan, Evy memprediksi akan terjadi pada tanggal 12 dan 13 April 2024. Sedangkan, 10 besar daya tarik wisata yang kemungkinan akan dipadati wisatawan saat libur lebaran di Jawa Timur. Antara lain adalah Kebun Binatang Surabaya (KBS), Telaga Sarangan, Jawa Timur Park I, Jawa Timur Park II, TR. Selecta, Kawasan Wisata Ngreco/Lahor, Trans Studio Mini, Taman Safari, Monumen SLG, dan Jawa Timur Park III.

    Jawa Timur memiliki beberapa desa wisata unggulan. Antara lain Desa Wisata Pujon Kidul Kabupaten Malang, Desa Wisata Ketapanrame Kabupaten Mojokerto, Desa Wisata Bangsring Kabupaten Banyuwangi, Desa Wisata Pantai Kelapa Kabupaten Tuban, dan Desa Wisata Serang Kabupaten Blitar.

    Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur melakukan promosi berkelanjutan melalui media sosial, yakni Facebook (Disbudpar Prov.Jatim), Instagram (disbudparjatimprov), Youtube (Disbudpar Jatim) dan Tiktok (disbudparjatim). [tok/aje]

  • Mudik Gratis ITS Surabaya Berangkatkan 12 Armada

    Mudik Gratis ITS Surabaya Berangkatkan 12 Armada

    Surabaya (beritajatim.com) – Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya memberikan fasilitas mudik gratis bagi mahasiswanya. Ada sebanyak 12 armada yang diberangkatkan dalam Mudik Gratis ITS 2024 ini.

    Koordinator Mudik Gratis ITS 2024 Imam Safawi Ahmad menyebut jika ini merupakan agenda rutin dalam rangka memudahkan mahasiswa untuk mendapatkan akomodasi perjalanan balik ke kampung halaman.

    “Alhamdulillah, sejak tahun 2010 kegiatan ini telah dilakukan. Peserta hari ini jadi yang terbanyak seusai pandemi,” kata Isa, Kamis (4/4/2024).

    Mudik bareng kali ini memberangkatkan setidaknya 435 pemudik yang merupakan mahasiswa ITS dari berbagai departemen. Diberangkatkan ke 11 rute dengan menyasar sebanyak 38 kabupaten dan kota tujuan.

    Ia memaparkan, rute tersebut terbagi dalam area Jateng dan Jatim. Di Jatim, antara lain rute Jember-Lumajang, Banyuwangi, Pasuruan-Probolinggo-Situbondo-Bondowoso, Kediri-Tulungagung-Trenggalek, Malang/Batu-Blitar, Nganjuk-Madiun-Ponorogo-Pacitan, Gresik-Lamongan-Tuban, dan Bangkalan-Sampang-Pamekasan-Sumenep.

    Sedangkan, di wilayah Jateng terbagi menjadi tiga rute yakni, Sragen-Salatiga-Semarang, Klaten-Purworejo-Sukoharjo-Surakarta-Yogyakarta, dan Demak-Jepara-Kudus-Pati-Rembang.

    “Di tahun ini, kami telah menambah rute baru di wilayah Jawa Tengah mengingat permintaan yang sangat banyak dari mahasiswa,” papar Isa.

    Isa berharap, agar seluruh pemudik dapat sampai di tujuan dengan selamat. “Tak lupa, kami titip salam kepada orang tua dan jangan lupa untuk terus berikan kesan terbaik ITS bagi sekitar,” tuturnya. [ipl/but]

  • Ini Jadwal Keberangkatan Mudik Gratis Pemprov Jatim

    Ini Jadwal Keberangkatan Mudik Gratis Pemprov Jatim

    Surabaya (beritajatim.com) – Pemprov Jatim secara rutin menggelar mudik gratis untuk moda transportasi darat hingga kapal. Ada ratusan bus yang telah disediakan oleh Pemprov Jatim.

    Kadishub Jatim Nyono mengatakan, total ada 93 bus mudik gratis yang akan berangkat dari Kantor Dishub Jatim pada 7 April 2024 mendatang.

    “Insya Allah mudik gratis antar kota dalam provinsi dari Kantor Dishub Jatim akan diberangkatkan langsung oleh Pak Pj Gubernur. Total ada 3.600 penumpang,” kata Nyono di Surabaya, Kamis (3/4/2024).

    Nyono mengatakan ada 17 tujuan mudik gratis bus AKDP yang digelar Dishub Jatim. Yakni Tulungagung, Trenggalek, Nganjuk via arteri, Magetan, Madiun, Ponorogo, Ngawi, Banyuwangi via Jember, Jember, Banyuwangi via Situbondo, Tuban, Sumenep, Bojonegoro, Blitar via Pare, Blitar via Malang, Pacitan, Bondowoso.

    “Alhamdulillah kuota 3.600 penumpang telah penuh. Kita pastikan nanti bus mudik gratis AKDP dalam kondisi baik, dan driver dalam kondisi sehat dan fit. Kami juga siapkan goodiebag untuk penumpang,” tambah Nyono.

    Kabid Angkutan Jalan Dishub Jatim, Ainur Rofiq menambahkan, selain bus AKDP, nantinya akan ada mudik gratis dari Dishub Jatim dengan keberangkatan Jakarta dan tujuan di sejumlah kabupaten/kota di Jatim.

    “Untuk keberangkatan dari Jakarta dengan tujuan kabupaten/kota di Jatim ada 23 bus. Insya Allah akan dilepas langsung Pj Gubernur Jatim pada 5 April 2024 dari Taman Mini Indonesia (TMII) Jakarta,” jelas Rofiq.

    Rofiq membeberkan sejumlah kabupaten/kota yang jadi tujuan mudik gratis dari Jakarta, yakni di Pamekasan-Sumenep, Ngawi-Maospati-Madiun-Ponorogo, Pacitan, Bojonegoro-Tuban-Lamongan-Gresik, Kediri-Tulungagung, Nganjuk-Jombang, Mojokerto-Surabaya-Malang, Lumajang-Jember-Banyuwangi.

    Rofiq juga membeberkan nantinya juga akan ada bus yang disediakan untuk warga Jatim yang ingin balik ke Jakarta.

    “Yang mudik balik ke Jakarta disediakan 14 bus dari titik keberangkatan Kantor UPT P3 LLAJ dan Terminal di Tulungagung, Lamongan, Jember, Madiun, dan Pamekasan. Rencananya tanggal 14 April 2024 untuk mudik balik,” jelas Rofiq.

    Sementara itu, Kabid Lalin Jalan Dishub Jatim Farid Susanto mengatakan, pihaknya juga menyiapkan mudik angkut gratis untuk sepeda motor.

    Total ada kuota 400 motor untuk mudik gratis angkut motor yang digelar Dishub Jatim dengan tujuan Madiun, Ponorogo, Trenggalek, Tulungagung, Jember, dan Banyuwangi.

    “Untuk keberangkatan Insya Allah pada 6 April 2024 dari Kantor Dishub Jatim. Untuk kuota keberangkatan mudik gratis angkut sepeda motor sudah terisi penuh,” jelasnya.

    Namun, untuk mudik balik, Farid menyebut masih ada kuota tersisa. Nantinya, mudik gratis sepeda motor akan digelar Dishub Jatim 2024 pada 15 April 2024 dengan titik pengambilan motor di Madiun, Ponorogo, dan Trenggalek.

    “Masih ada kuota yang mudik balik, silakan mendaftar di Kantor UPT P3 LLAJ Madiun, UPPA Ponorogo UPT P3 LLAJ Madiun, dan di Terminal Surodakan Trenggalek,” jelasnya.

    Kepala Bidang Pehubungan Laut Dishub Jatim, Luhur Prihadi Eka menambahkan, ada mudik gratis angkutan laut yang digelar Dishub Jatim. Mudik gratis laut ini diberangkatkan dari Pelabuhan Jangkar Situbondo dengan tujuan Pulau Raas Sumenep. Mudik gratis ini sifatnya 7 kali perjalananan pulang pergi atau 14 rit.

    “Totalnya ada 3.500 penumpang, dan kuota sepeda motornya ada 2.100 unit. Untuk keberangkatan dimulai pada 2 April, 4 April, 6 April, dan 8 April masing-masing rit 250 orang dan 150 unit sepeda motor,” jelasnya.

    “Kemudian untuk mudik balik dimulai 16 April, 18 April, dan 20 April dengan kuota penumpang 250 dan 15p sepeda motor. Jadi saya contohkan hari ini 2 April berangkat dari Pelabuhan Jangkar membawa penumpang, perjalanan selama 4 jam menggunakan KMP Wicitra Dharma I. Setelah sampai di Pulau Raas, bawa penumpang mudik gratis dari Sumenep menuju ke Jangkar Situbondo,” pungkasnya. [tok/beq]

  • Pernikahan Malem Songo di Tuban Diprediksi Menurun

    Pernikahan Malem Songo di Tuban Diprediksi Menurun

    Tuban (beritajatim.com) – Tradisi pernikahan malam sembilan bulan Ramadhan atau Nikah Malem Songo di Kabupaten Tuban diprediksi mengalami penurunan pada tahun 2024.

    Berdasarkan data dari Kementerian Agama (Kemenag) Tuban, hingga tanggal 4 April 2024, tercatat 303 calon pengantin yang mendaftar untuk menikah di Malem Songo. Jumlah ini lebih rendah dibandingkan tahun 2023 yang mencapai 353 pasangan.

    Kasi Bimas Islam Kemenag Kabupaten Tuban, Mashari, mengatakan bahwa Nikah Malem Songo tahun ini jatuh pada hari Senin Kliwon tanggal 8 April 2024. Biasanya, pada malam tersebut, ratusan pasang pengantin di Tuban melangsungkan pernikahan mereka.

    “Tahun ini, tercatat 303 calon pengantin yang mendaftar. Kami telah menyiapkan 29 penghulu yang akan disebar di seluruh wilayah Kabupaten Tuban,” kata Mashari, Kamis (4/4/2024).

    Dari jumlah tersebut, terdapat 4 pasangan calon pengantin di bawah umur. 3 calon istri berasal dari KUA Kerek dan 1 calon suami dari KUA Soko.

    Mashari menjelaskan bahwa penurunan jumlah pendaftar Nikah Malem Songo terjadi sejak tahun 2022. Pada tahun 2022, tercatat 391 calon pengantin yang menikah di Malem Songo.

    “Penurunan ini mungkin disebabkan oleh beberapa faktor, seperti perubahan pola pikir masyarakat yang tidak lagi terpaku pada tradisi Malem Songo, serta kesibukan dan persiapan pernikahan yang lebih matang,” ujar Mashari.

    Tradisi Nikah Malem Songo diyakini masyarakat Tuban sebagai malam yang istimewa dan penuh keberkahan untuk melangsungkan pernikahan. Di malam ini, calon pengantin tidak perlu memperhitungkan hari baik berdasarkan adat Jawa.

    “Malam Songo atau Malam Sembilan dinamakan ‘Ngebo Bingung’, artinya kalau mencari hari pernikahan tidak usah memakai perhitungan adat Jawa,” kata Fatkhurrahman, Kepala KUA Soko.

    Di KUA Soko sendiri, terdapat 24 pasang calon pengantin yang mendaftar untuk menikah di Malem Songo.

    Meskipun mengalami penurunan, tradisi Nikah Malem Songo tetap menjadi bagian penting dari budaya masyarakat Tuban dan masih dilestarikan hingga saat ini. (ayu/ted)

    Sebagai informasi berikut daftar jumlah nikah malem songo pada tiap Kecamatan :
    1. Kecamatan Widang 47 pasang
    2. Kecamatan Semanding 24 pasang
    3. Kecamatan Plumpang 24 pasang
    4. Kecamatan Parengan 24 pasang
    5. Kecamatan Soko 24 pasang
    6. Kecamatan Palang 23 pasang
    7. Kecamatan Jenu 22 pasang
    8. Kecamatan Merakurak 18 pasang
    9. Kecamatan Tuban Kota 18 pasang
    10. Kecamatan Bangilan 12 pasang
    11. Kecamatan Rengel 12 pasang
    12. Kecamatan Grabagan 12 pasang
    13. Kecamatan Senori 11 pasang
    14. Kecamatan Montong 10 pasang
    15. Kecamatan Kerek 8 pasang
    16. Kecamatan Jatirogo 4 pasang
    17. Kecamatan Tambakboyo 3 pasang
    18. Kecamatan Singgahan 3 pasang
    19. Kecamatan Bancar 2 pasang
    20. Kecamatan Kenduruan 2 pasang.