kab/kota: Tuban

  • Datang ke TPS Bersama Keluarga, Mas Lindra Optimis Menang Pilkada Tuban 2024

    Datang ke TPS Bersama Keluarga, Mas Lindra Optimis Menang Pilkada Tuban 2024

    Tuban (beritajatim.com) – Datang bersama keluarga ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) Calon Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky optimis menang dan menjabat sebagai Bupati Tuban 2 periode. Selain datang untuk mencoblos, Mas Lindra sapaan akrabnya ini juga menyapa warga atau tetangga yang sama-sama datang ke TPS untuk memenuhi hak suaranya.

    Diketahui, Lindra merupakan paslon nomor urut 02 bersama Joko Sarwono Calon Wakil Bupati Tuban telah sama-sama melakukan pencoblosan di TPS masing-masing, adapun Mas Lindra di TPS 010 kelurahan Perbon dan Joko Sarwono di TPS 001 kelurahan Ronggomulyo.

    “Alhamdulilah hari ini bersama keluarga melakukan pencoblosan sesuai amanat Undang-Undang untuk kabupaten dan provinsi mudah-mudahan berjalan lancar,” ujar Mas Lindra.

    Didampingi oleh ibunda dan kakak perempuannya, mas Lindra mengaku optimis namun tidak pernah menargetkan presentase kemenangan. “Insya Allah semuanya berjalan sesuai target, yang penting mas Lindra dan Pak Joko terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Tuban,” bebernya.

    Ia juga berpesan kepada seluruh pendukung maupun masyarakat Kabupaten Tuban perbedaan pendapat merupakan hal yang wajar. Namun, diharapkan masyarakat tetap mengikuti Pilkada ini dengan riang gembira dan kondusif.

    “Kami saling mendoakan saja, mudah-mudahan masyarakat Tuban dapat memilih pemimpin yang baik untuk 5 tahun kedepan baik di Kabupaten Tuban maupun Provinsi Jawa Timur,” terang Mas Lindra.

    Sementara itu, Munarni (60) asal Perbon juga merupakan tetangga Mas Lindra mengaku mengenal sosok calon Bupati Tuban memiliki sopan santun yang baik dan ramah. “Mas Lindra ini orangnya sopan dan humble mbak, apalagi dulu almarhum ayahnya itu kalau sama tetangga dermawan sekali, anak-anaknya semua baik itu,” kata Munarni.

    Selain itu, Munarni juga berpesan apabila mas Lindra menjabat kembali sebagai Bupati Tuban, para atlet agar lebih diperhatikan. “Pesannya itu para atlet sepak bola dan atlet semuanya lebih diperhatikan lagi, terus didukung prestasi-prestasi atlet di Kabupaten Tuban,” tutup Munarni. [ayu/kun]

  • Kejari Tuban Musnahkan Ribuan Pil Koplo dan Narkotika Jenis Lainnya

    Kejari Tuban Musnahkan Ribuan Pil Koplo dan Narkotika Jenis Lainnya

    Tuban (beritajatim.com) – Kejaksaan Negeri (Kejari) Tuban, Jawa Timur melakukan pemusnahan barang bukti perkara pidana yang telah memiliki kekuatan hukum tetap atau inkrah sesuai hasil putusan pengadilan. Selasa (26/11/2024) kemarin.

    Adapun pemusnahan barang bukti dilakukan di Halaman Kantor Kejari di Jalan RA Kartini 1 dengan disaksikan oleh pejabat penting Kejari Tuban lainnya. Pejabat tersebut di antaranya Kasi Pemulihan Aset dan Pengelolaan Barang Bukti, Kasi Pidum, Kasi Datun, Kasubagbin dan Kasubsi Pra Penuntutan, serta perwakilan dari Polres Tuban.

    Kepala Kejari Tuban Imam Sutopo mengatakan, barang bukti yang dimusnahkan sebanyak 80 perkara pidana yang telah memiliki kekuatan hukum inkrah meliputi berbagai jenis kasus pidana, di antaranya narkotika, kesehatan, perlindungan anak, kehutanan, orang dan harta benda, serta keamanan negara dan ketertiban umum.

    “Ada tiga hal yang perlu dilaksanakan terkait penanganan perkara, yaitu eksekusi badan, eksekusi biaya perkara, dan eksekusi barang bukti,” ujar Imam Sutopo.

    Ia menjelaskan, untuk hari ini merupakan pelaksanaan eksekusi barang bukti yang sudah inkrah, sehingga tahapan penanganan perkara sudah tuntas dan telah diputuskan pengadilan periode Juni hingga Oktober 2024.

    Rinciannya sebagai berikut:

    25.648 gram sabu, 58.073 butir Pil LL, 19.300 butir Pil Karnopen, 2.016 butir Pil Y, 14 unit handphone, 11 botol arak, helm,  penanak nasi, dadu, bleberan, buku, dan barang lainnya.

    “Pemusnahan barang bukti dilakukan dengan berbagai metode, untuk narkoba dan arak dilakukan dengan cara melarutkan barang bukti tersebut dalam air yang telah dicampur dengan sabun pembersih lantai,” bebernya.

    Sementara itu, untuk handphone dihancurkan dengan menggunakan palu, sehingga tidak dapat digunakan kembali. Sedangkan, barang-barang lain seperti helm, magic com atau penanak nasi, dadu, bleberan, dan buku dimusnahkan dengan cara dibakar. [ayu/aje]

  • KPU Tuban Lakukan Uji Coba Sirekap, Berharap Penghitungan Suara Lancar

    KPU Tuban Lakukan Uji Coba Sirekap, Berharap Penghitungan Suara Lancar

    Tuban (beritajatim.com) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tuban melakukan sosialisasi Sistem Informasi Rekapitulasi Elektronik Kepala Daerah (SIREKAP) untuk Pilkada 2024 besok.

    Menurut Ketua KPU Tuban Zakiyatul Munawaroh berdasarkan Keputusan KPU Nomor 1591 Tahun 2024 Tentang Penetapan Aplikasi SIREKAP sebagai alat bantu pelaksanaan penghitungan suara dan rekapitulasi perolehan suara dalam penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota.

    “Hari ini kami melakukan uji beban aplikasi Sirekap, mudah-mudahan besok berjalan dengan lancar,” ujar Zakiya sapanya. Selasa (26/11/2024).

    Lanjut, masih kata Zakiya, uji coba aplikasi Sirekap di Kabupaten Tuban sudah dilakukan selama 3 kali ini dan dalam uji coba tersebut tidak terdapat kendala.

    “Sampai hari ini tidak ada kendala dan mudah-mudahan besok juga tidak ada kendala dan lancar,” imbuhnya.

    Sementara itu, sosialisasi hari ini dilakukan bersama TNI/Polri, stakeholder lainnya seperti Kesbangpol, Pemkab Tuban dan masing-masing LO.

    Sementara itu, alur kerja pada aplikasi Sirekap yakni yang pertama memfoto C Hasil, kedua koreksi oleh KPPS tujuannya KPPS mencermati hasil pembacaan dan dapat melakukan koreksi apabila terdapat kesalahan pembacaan, ketiga setelah data telah sesuai dan benar, KPPS melakukan kunci dan membuat dokumen.

    Selanjutnya, unggah PDF yang terkunci dilakukan unggah berkas, kelima bagikan C Hasil dan dibagikan ke saksi dan pengawas TPS. [ayu/ted]

  • Kapolres Tuban: Petugas Keamanan Tak Boleh Catat Hasil Hitung Suara

    Kapolres Tuban: Petugas Keamanan Tak Boleh Catat Hasil Hitung Suara

    Tuban (beritajatim.com) – Kapolres Tuban AKBP Oskar Syamsuddin beri pesan terhadap petugas keamanan baik dari kalangan TNI/Polri dan Linmas agar tidak mencatat hasil penghitungan surat suara dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024.

    Himbauan tersebut disampaikan merupakan perintah dari pimpinan dan menjadi atensi untuk petugas keamanan di Tempat Pemungutan Suara (TPS).

    Menurut AKBP Oskar Syamsuddin, larangan mencatat hasil penghitungan surat suara itu disampaikan juga oleh Dandim 0811 Tuban Letkol Inf Dicky Purwanto saat mengecek kesiapan personel pengamanan TPS Pilkada Serentak 2024.

    “Ini merupakan atensi dari pimpinan, petugas dilarang mencatat hasil dari penghitungan surat suara,” ungkap Kapolres Tuban.

    Ia juga menegaskan, agar para petugas keamanan lebih fokus untuk menjaga TPS atau fokus pada tugasnya masing-masing yaitu mengamankan jalannya pemungutan suara di TPS hingga selesai.

    “Kami bersama pak Dandim akan terus melakukan pengawasan terhadap anggota,” terang dia.

    Selain itu, mantan Kapolres Batu ini juga menyampaikan arahan terhadap petugas, apapun yang terjadi dan masalah sekecil apapun itu harus disampaikan oleh pimpinan, Bawaslu serta tokoh masyarakat yang ada di TPS tersebut.

    “Kami juga imbau kepada petugas untuk jaga kesehatan, selalu koordinasikan apapun itu, agar tahapan Pilkada besok berjalan lancar, aman dan kondusif,” imbuhnya.

    Sebagai informasi, adapun petugas gabungan dari TNI-Polri yang diterjunkan untuk mengamankan TPS sebanyak 1.071 personel dengan rincian sebanyak 420 personel Polri, 521 personel TNI dari Kodim, BKO Korps Marinir sebanyak 1 SSK atau sekitar 100 personel dan Brimob 1 peleton atau sebanyak 30 personel. [ayu/aje]

  • Musim Hujan, Bawaslu Tuban Petakan Kerawanan Tempat Penyimpanan Logistik di Kecamatan hingga TPS

    Musim Hujan, Bawaslu Tuban Petakan Kerawanan Tempat Penyimpanan Logistik di Kecamatan hingga TPS

    Tuban (beritajatim.com) – Musim hujan, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Tuban bersama Panwaslu Kecamatan (Panwascam) dan Panwaslu Kelurahan/Desa (PKD) melakukan Pemetaan Potensi Kerawanan Kondisi Tempat Penyimpanan/Gudang Logistik ditingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) atau Panitia Pemungutan Suara (PPS) Se-Kabupaten Tuban.

    Diketahui, hari ini logistik telah dikirim ke tingkat Kecamatan dan akan disalurkan ke desa masing-masing dengan keamanan ketat oleh TNI/Polri dan Panwaslu.

    Koordinator Divisi SDM, Organisasi dan Diklat Bawaslu Tuban, Abdul Mundlir mengatakan, pemetaan kerawanan terhadap tempat penyimpanan atau gudang logistik dilakukan sebagai langkah pencegahan untuk mengantisipasi dan memitigasi terhadap gangguan atau hambatan distribusi logistik dari tempat penyimpanan sampai ke Tempat Pemungutan Suara (TPS).

    “Pemetaan dilakukan berdasarkan Surat Edaran Bawaslu RI Nomor 109 Tahun 2024 yang dikeluarkan pada tanggal 21 Oktober 2024 Tentang Identifikasi Potensi Kerawanan dan Strategi Pencegahan Pelanggaran Pengadaan Logistik Pemilihan dan Pendistribusiannya,” ujar Abdul Mundlir.

    Hasilnya, terdapat 10 Indikator kerawanan yang diambil dari hasil pengawasan yang dilakukan oleh Bawaslu bersama Panwascam dan Panwaslu Kelurahan/Desa (PKD) Se Kabupaten Tuban di wilayah 328 Kelurahan/Desa dan 20 Kecamatan di Kabupaten Tuban.

    “Pengawasan terhadap 10 Indikator mulai tanggal 20 November sampai dengan tanggal 25 November 2024 yakni tidak rawan banjir salah satunya,” terang Mundlir sapanya.

    Selain itu, instalasi listrik pada tempat penyimpanan logistik yang sudah memadai, kualitas dinding , lantai dan atap. Kemudian, ventilasi udara tempat penyimpanan logistik cukup baik, letak tempat penyimpanan logistik yang sulit dilalui sarana transportasi, tidak tersedianya Alat Pemadam Kebakaran (APAR) dan anti rayap di gudang logistik.

    Lalu, tempat penyimpanan logistik memiliki pintu gerbang dan pagar yang mengelilingi area penyimpanan, tempat penyimpanan logistik yang tidak dilengkapi alarm atau kamera pemantau (CCTV), petugas keamanan yang menjaga tempat penyimpanan logistik dan penerangan yang cukup. [ayu/ian]

  • KPU Tuban Ajak Warga Coblos di TPS dan Gelar Lomba Foto Berhadiah Rp20 Juta

    KPU Tuban Ajak Warga Coblos di TPS dan Gelar Lomba Foto Berhadiah Rp20 Juta

    Tuban (beritajatim.com) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tuban mengimbau masyarakat untuk tidak golput dan menggunakan hak pilihnya pada Pilkada Serentak 2024, Rabu (27/11/2024). Selain itu, KPU Tuban juga mengadakan lomba foto selfie di TPS dengan total hadiah Rp 20 juta.

    Ketua KPU Tuban, Zakiyatul Munawaroh, mengajak warga Tuban untuk hadir di Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan memilih pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur serta Bupati dan Wakil Bupati Tuban.

    “Ayo semuanya datang untuk mencoblos, tentukan pilihan kalian, dan jangan golput,” ungkap Zakiya, Selasa (26/11/2024).

    Selain mengimbau masyarakat untuk mencoblos, KPU Tuban juga menggelar lomba foto selfie di TPS yang terbuka untuk semua pemilih. Hadiah dengan total Rp 20 juta telah disiapkan untuk lomba ini.

    “Bagi masyarakat, kami menyediakan lomba foto selfie di TPS. Selain itu, teman-teman KPPS juga bisa mengikuti lomba TPS unik,” ujar Zakiya.

    Namun, mengenai informasi TPS unik yang sudah terdaftar, Zakiya menyatakan bahwa data lengkapnya baru akan diperoleh esok hari.

    “Kami belum menerima info dari teman-teman. Mungkin besok baru bisa diinformasikan,” tutupnya. [ayu/beq]

  • Emil Dardak Manfaatkan Masa Tenang Pilkada dengan Ziarah Wali Limo

    Emil Dardak Manfaatkan Masa Tenang Pilkada dengan Ziarah Wali Limo

    Surabaya (beritajatim.com) – Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Jawa Timur (Jatim) nomor urut 2, Emil Elestianto Dardak, memanfaatkan masa tenang Pemilihan Kepala Daerah (PIlkada) dengan berziarah ke makam Wali Limo atau makam lima dari sembilan wali. Dalam perjalanan yang dimulai dari pagi hingga larut malam, Emil juga berkunjung ke makam leluhurnya di Gresik.

    Emil memulai perjalanan spiritualnya pada pukul 10.00 WIB dari makam Sunan Ampel di Surabaya. Setelah berdoa dan merenung, dia melanjutkan perjalanan ke Makam Sunan Drajat di Lamongan.

    Saat tiba di Lamongan sekitar pukul 13.00 WIB, Emil diajak oleh salah satu dzurriyah untuk mengunjungi petilasan berupa kamar kecil yang dipercaya memiliki nilai spiritual tinggi. Di sana, dia juga melaksanakan Sholat Dzuhur.

    “Ziarah ini adalah kesempatan untuk merenungkan perjuangan para wali yang telah menyebarkan Islam dan membangun nilai-nilai kebudayaan di Nusantara,” ujar mantan Bupati Trenggalek ini.

    Tepat pukul 14.30 WIB, perjalanan Emil berlanjut ke Tuban, di mana ia mengunjungi makam Syekh Asmoro Qondi dan Sunan Bonang. Menjelang malam, Emil tiba di Gresik untuk berziarah ke makam Sunan Gresik Syekh Malik Maulana Ibrahim sekitar pukul 22.00 WIB.

    Dia juga meluangkan waktu untuk berziarah ke makam leluhurnya, Kyai Tumenggung Pusponegoro, yang merupakan bupati pertama Gresik dan seorang mursyid Thoriqoh Sathoriyah ke-29.

    “Ziarah ke makam leluhur saya ini bukan hanya bentuk penghormatan, tetapi juga pengingat bahwa perjuangan membangun masyarakat adalah warisan yang harus diteruskan,” ujar Emil saat di Gresik.

    Perjalanan spiritualnya diakhiri di makam Sunan Giri di Gresik, dengan ziarah selesai sekitar pukul 23.00 WIB. Emil mengatakan bahwa ziarah ini menjadi momen refleksi diri sekaligus inspirasi untuk terus melayani masyarakat Jawa Timur dengan semangat para wali dan leluhurnya. [asg/beq]

  • KPU Tuban Musnahkan Ratusan Surat Suara Rusak

    KPU Tuban Musnahkan Ratusan Surat Suara Rusak

    Tuban (beritajatim.com) – Ratusan surat suara yang rusak atau sobek hari ini dimusnahkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tuban, selasa (26/11/2024).

    Adapun surat suara yang rusak yakni untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur ada 111 dan pemilihan Bupati Wakil Bupati Tuban ada 127.

    Ketua KPU Tuban Zakiyatul Munawaroh mengatakan hari ini hari terakhir jelang pemungutan suara tanggal 27 november 2024 KPU Tuban telah memusnahkan surat suara yang rusak. “Jadi hari ini pemusnahannya yang rusak, tidak ada surat suara yang kelebihan,” ungkap Zakiyatul Munawaroh.

    Wanita yang akrab disapa Zakiya ini menjelaskan, berdasarkan keputusan KPU RI, jelang pemungutan suara, surat suara yang rusak dimusnahkan dengan disaksikan oleh TNI/Polri, Kejaksaan dan Bawaslu. “Sehingga harapannya besok tidak ada lagi surat suara yang rusak dan proses pemungutan suara berjalan dengan lancar,” pungkasnya. [ayu/kun]

  • Usai Cuti Kampanye, Mas Lindra Tinjau Pembangunan Hutan Kota Abipraya Tuban

    Usai Cuti Kampanye, Mas Lindra Tinjau Pembangunan Hutan Kota Abipraya Tuban

    Tuban (beritajatim.com) – Usai cuti masa kampanye, Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky tancap gas tinjau pembangunan proyek di Kabupaten Tuban yakni Taman Hutan Kota Abipraya dan Alun-Alun Tuban.

    Selain peninjauan pembangunan proyek di Kabupaten Tuban, Mas Lindra sapaan akrabnya ini juga meninjau pelaksanaan Try Out Uji Kompetensi PPPK di beberapa lokasi pada Senin 25 november 2024.

    Mas Lindra didampingi oleh Sekda Tuban Budi Wiyana, Kabid Kepala Bidang Tata Ruang, Pertanahan, dan Jasa Konstruksi Dinas PUPR-PRKP Tuban, Winda Sulistyowati.

    Saat mengunjungi Taman Hutan Kota Tuban Abipraya Mas Lindra meninjau progres pembangunan yang dilengkapi dengan monumen pesawat pengintai Nomad N22/24, bersamaan dengan itu area taman dibuka untuk umum.

    “Monggo masyarakat Kabupaten Tuban yang ingin mengunjungi kawasan Tuban Abipraya, sudah bisa dinikmati bersama teman dan keluarga,” ujar Mas Lindra.

    Ia juga menjelaskan, taman hutan Tuban Abipraya ini sebagai ruang publik semakin nyaman karena banyak berbagai fasilitas telah tersedia di kawasan Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang berlokasi di Jalan Pahlawan tersebut.

    “Ada fasilitas taman bermain, monumen pesawat, mushola, toilet, dan Tugu Titik Baca Digital dan dapat dinikmati masyarakat secara gratis,” bebernya.

    Kendati demikian, warga diminta tetap mematuhi peraturan yang berlaku dan wajib menjaga kebersihan serta merawat fasilitas taman hutan kota Tuban Abipraya yang menjadi kebanggaan masyarakat Kabupaten Tuban.

    “Mari kita jaga bersama-sama sehingga ruang publik bisa dimanfaatkan dengan berbagai aktivitas positif,” imbuhnya.

    Hadirnya Tuban Abipraya, Mas Lindra berharap dapat menjadi wahana rekreasi dan edukasi masyarakat Kabupaten Tuban. Selain itu, Mas Lindra bersama rombongan juga meninjau kesiapan armada bus Simasganteng Gen 2.

    Dalam tinjauannya itu, Armada Simasganteng disiapkan Pemkab Tuban untuk mengakomodir kebutuhan pelajar dan warga berkaitan dengan mode transportasi yang aman dan nyaman.

    “Kami memastikan agar proyek tersebut berjalan sesuai dengan rundown dan blueprint yang telah dirancang sebelumnya,” tutup Mas Lindra. [ayu/aje]

  • Polres Tuban Ungkap Strategi Pengamanan Pilkada 2024

    Polres Tuban Ungkap Strategi Pengamanan Pilkada 2024

    Tuban (beritajatim.com) – Menjelang hari pemungutan suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Polres Tuban menggelar apel pergeseran pasukan bersama TNI/Polri pada Senin (25/11/2024). Apel tersebut bertujuan mempersiapkan pengamanan untuk memastikan proses Pilkada berjalan aman dan kondusif.

    Dalam pengamanan kali ini, Polres Tuban mengerahkan 420 personel Polri, ditambah satu SSK dari BKO Marinir, serta 521 personel TNI dari Kodim 0811 Tuban. Selain itu, satu pleton BKO Brimob yang terdiri atas 31 personel turut diperbantukan.

    Kapolres Tuban AKBP Oskar Syamsuddin menjelaskan, personel yang dikerahkan tidak ditempatkan di satu Tempat Pemungutan Suara (TPS) saja, tetapi setiap dua personel akan membawahi hingga 15 TPS.

    “Hari ini sudah kami geser personel ke TPS dan PPS masing-masing. Tujuannya adalah agar mereka mengenal wilayah tugas, memahami lokasi TPS, serta mengetahui potensi kerawanan di lapangan,” ujar AKBP Oskar.

    Ia juga menekankan pentingnya koordinasi dengan pihak terkait, seperti KPPS, Linmas, serta petugas distribusi logistik.

    “Personel harus tahu siapa KPPS yang bertugas, jalur distribusi logistik, dan rute yang akan dilalui. Dengan demikian, mereka bisa mengidentifikasi potensi kerawanan dan mengambil langkah pengamanan yang tepat,” tambahnya.

    Kapolres Tuban AKBP Oskar Syamsuddin dan Dandim 0811 Tuban saat memeriksa perlengkapan seluruh personel TNI/Polri. [foto: Diah Ayu/beritajatim.com]Pesan Kapolres untuk Personel

    Kapolres Tuban bersama Dandim 0811 Tuban menyampaikan pesan kepada seluruh personel untuk menjaga kesehatan dan netralitas selama bertugas.

    “Tugas ini berlangsung dari 25-28 November 2024. Kami berharap seluruh proses, mulai dari pemungutan hingga penghitungan suara, berjalan lancar, aman, dan kondusif,” kata Oskar.

    Ia juga menegaskan pentingnya komunikasi yang baik di lapangan. “Jika ada permasalahan, segera koordinasikan dengan PPS, KPPS, Bawaslu, atau tokoh masyarakat setempat,” tutupnya.

    Apel pergeseran pasukan ini menjadi langkah awal memastikan kesiapan seluruh unsur pengamanan menjelang Pilkada 2024 di Tuban. Dengan koordinasi yang matang, diharapkan pesta demokrasi ini berlangsung damai tanpa kendala. [ayu/but]