kab/kota: Tuban

  • Elpiji 3 Kilogram Susah Didapatkan, Masyarakat Tuban Minta Kepastian

    Elpiji 3 Kilogram Susah Didapatkan, Masyarakat Tuban Minta Kepastian

    Liputan6.com, Tuban – Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus melalui Sales Area untuk klaster Kabupaten Tuban telah melakukan pengecekan lapangan, termasuk agen dan pangkalan di wilayah Soko, Kabupaten Tuban. Hal tersebut merespons keluhan masyarakat yang merasa resah lantaran kesulitan mendapatkan tabung elpiji 3 kilogram dalam 3 minggu terakhir ini.

    Hasil pengecekan itu diklaim pihak Pertamina bahwa keberadaan stok elpiji di wilayah setempat aman alias tersedia. Namun, sampai saat ini masyarakat masih mengeluh terkait sulitnya mendapatkan tabung gas melon baik di toko kelontong maupun pengencer.

    “Turunnya di mana (Pertamina Patra Niaga, red), karena sampai sekarang masyarakat masih kesulitan mendapatkan elpiji. Di toko kelontong atau pengecer juga tidak ada,” ungkap Faun, salah satu warga Desa Klumpit, Kecamatan Soko, Tuban, ditulis Liputan6.com pada Jumat, (2/5/2025).

    Ia pun ragu jika tim Pertamina Patra Niaga telah turun ke bawah karena kondisi elpiji subsidi masih sulit didapatkan. Termasuk, dirinya juga mempertanyakan nama atau lokasi pangkalan elpiji di Desa Klumpit, Wadung, dan Tluwe. “Di sana agen dan pangkalannya siapa. Biar masyarakat bisa langsung beli di lokasi,” tegas Faun.

    Pihak Pertamina Patra Niaga ketika dikonfirmasi terkait identitas nama agen dan pangkalan tabung gas elpiji di wilayah setempat tersebut juga belum memberikan penjelasan. Pihaknya mengklaim stok tabung gas elpiji 3 kilogram masih tersedia. “Terkait stok sendiri, Pertamina sudah melakukan pengecekan pangkalan di titik yang dikeluhkan dan hasilnya stok LPG 3 kg masih tersedia,” ujar Ahad Rahedi, Area Manager Communication, Relations & CSR Jatimbalinus.

    Selanjutnya Ahad menambahkan, dari hasil penelusuran, pasca Ramadan terdapat peningkatan aktivitas UMKM dan peningkatan penggunaan LPG 3 kg untuk tasyakuran ibadah haji yang mengakibatkan adanya peningkatan pembelian LPG 3 kg lebih dari sebelumnya. Di sisi lain pangkalan lebih mendahulukan pembelian ke konsumen langsung dibandingkan kepada pengecer. “Agar situasi tetap kondusif dan lebih baik lagi, pada tanggal 1 Mei 2025 telah dilaksanakan penyaluran fakultatif sebanyak lebih dari 48 ribu tabung,” jelasnya.

    Pemberitaan sebelumnya, masyarakat Kabupaten Tuban dibuat resah dengan kondisi stok tabung gas elpiji 3 kilogram. Pasalnya, warga mengeluh sudah hampir 3 minggu merasa kesulitan mencari tabung gas melon tersebut di wilayah Kecamatan Soko. Meliputi Desa Klumpit, Wadung, dan Tluwe, Selasa (28/4/2025).

    Masyarakat berharap pemerintah segera turun tangan untuk menstabilkan pasokan gas agar kelangkaan ini segera teratasi. Merespons hal itu, Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Tuban, Drs. Agus Wijaya, melakukan pengecekan untuk mengetahui kondisi kelangkaan tabung gas elpiji tersebut.

  • Ini Tanggal dan Jadwal Lengkap Keberangkatan Calon Jamaah Haji se Jawa Timur

    Ini Tanggal dan Jadwal Lengkap Keberangkatan Calon Jamaah Haji se Jawa Timur

    Surabaya (beritajatim.com) – Calon jamaah haji asal Jawa Timur, dari Asrama Haji Surabaya dijadwalkan berangkat ke Makkah secara bertahap, mulai tanggal 02 Mei hingga 31 Mei 2025. Calon jamaah haji asal Kabupaten Kota se Jawa Timur ini diestimasi ada 36.845 orang, termasuk petugas kloter yang mendampingi.

    Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Timur, Akhmad Sruji Bahtiar mengatakan, jamaah calon haji yang sudah tiba di Asrama Haji Surabaya akan dilakukan cek kesehatan dan juga pengecekan perlengkapan bawaan calon jamaah.

    “Mereka (jamaah) datang, langsung kita arahkan untuk memasuki ruangan yang sudah kita persiapkan. Jadi diicek kesehatannya, dicek dokumennya, kemudian dicek bawaan-bawaan di dalam kopernya. Kemudian juga pemberian gelang dan lain-lain,” kata Bahtiar di Asrama Haji Surabaya, Kamis (1/5).

    Berikut Jadwal dan Tanggal Keberangkatan Calon Jamaah Haji se Jawa Timur:

    Gelombang 1

    • Tanggal 2 Mei 2025
    – Kloter 1: Jamaah asal Kabupaten Tulungagung terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 07.40 WIB.

    – Kloter 2: Jamaah asal Kabupaten Tulungagung terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 09.40 WIB.

    – Kloter 3: Jamaah asal Kabupaten Tulungagung dan Kota Kediri terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 11.40 WIB.

    • Tanggal 3 Mei 2025
    – Kloter 4: Jamaah asal Kabupaten Trenggalek terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 13.10 WIB.

    – Kloter 5: Jamaah asal Kabupaten Kediri terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 14.20 WIB.

    – Kloter 6: Jamaah asal Kabupaten Kediri terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 16.20 WIB.

    – Kloter 7: Jamaah asal Kabupaten Nganjuk terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 18.20 WIB.

    • Tanggal 4 Mei 2025
    – Kloter 8: Jamaah asal Kabupaten Blitar terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 19.50 WIB.

    – Kloter 9: Jamaah asal Kabupaten Blitar terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 21.00 WIB.

    – Kloter 10: Jamaah asal Kabupaten Gresik terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 23.00 WIB.

    • Tanggal 5 Mei 2025
    – Kloter 11: Jamaah asal Kabupaten Sidoarjo terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 01.00 WIB.

    • Tanggal 6 Mei 2025
    – Kloter 12: Jamaah asal Kabupaten Mojokerto terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 02.40 WIB.

    – Kloter 13: Jamaah asal Kabupaten Sidoarjo terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 03.40 WIB.

    – Kloter 14: Jamaah asal Kabupaten Gresik terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 05.40 WIB.

    – Kloter 15: Jamaah asal Kabupaten Gresik terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 07.40 WIB.

    • Tanggal 7 Mei 2025
    – Kloter 16: Jamaah asal Kota Surabaya terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 10.20 WIB.

    – Kloter 17: Jamaah asal Kota Surabaya terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 12.20 WIB.

    – Kloter 18: Jamaah asal Kabupaten Jombang terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 13.20 WIB.

    – Kloter 19: Jamaah asal Kabupaten Jombang terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 14.20 WIB.

    – Kloter 20: Jamaah asal Kabupaten Sidoarjo terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 23.30 WIB.

    • Tanggal 8 Mei 2025
    – Kloter 21: Jamaah asal Kabupaten Gresik terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 17.00 WIB.

    – Kloter 22: Jamaah asal Kabupaten Sidoarjo terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 21.00 WIB.

    • Tanggal 9 Mei 2025
    – Kloter 23: Jamaah asal Kabupaten Sumenep terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 01.00 WIB.

    – Kloter 24: Jamaah asal Kabupaten Sumenep terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 01.35 WIB.

    – Kloter 25: Jamaah asal Kabupaten Sumenep, Kota Surabaya, Kabupaten Sampang terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 06.10 WIB.

    – Kloter 26: Jamaah asal Kabupaten Sampang terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 23.40 WIB.

    • Tanggal 10 Mei 2025
    – Kloter 27: Jamaah asal Kabupaten Pamekasan terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 03.40 WIB.

    – Kloter 28: Jamaah asal Kabupaten Pamekasan terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 07.40 WIB.

    – Kloter 29: Jamaah asal Kabupaten Bangkalan dan Pamekasan menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 08.40 WIB.

    – Kloter 30: Jamaah asal Kabupaten Bangkalan terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 12.50 WIB.

    • Tanggal 11 Mei 2025
    – Kloter 31: Jamaah asal Kabupaten Jember terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 05.30 WIB.

    – Kloter 32: Jamaah asal Kabupaten Jember terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 10.30 WIB.

    – Kloter 33: Jamaah asal Kabupaten Jember terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 14.20 WIB.

    – Kloter 34: Jamaah asal Kabupaten Jember terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 15.20 WIB.

    – Kloter 35: Jamaah asal Kabupaten Jember terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 19.30 WIB.

    • Tanggal 12 Mei 2025
    – Kloter 36: Jamaah asal Kabupaten Lumajang terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 12.00 WIB.

    – Kloter 37: Jamaah asal Kabupaten Lumajang terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 17.15 WIB.

    – Kloter 38: Jamaah asal Kabupaten Bondowoso dan Lumajang terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 20.45 WIB.

    – Kloter 39: Jamaah asal Kabupaten Bondowoso terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 22.00 WIB.

    • Tanggal 13 Mei 2025
    – Kloter 40: Jamaah asal Kabupaten Situbondo terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 11.40 WIB.

    – Kloter 41: Jamaah asal Kabupaten Situbondo terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 18.40 WIB.

    – Kloter 42: Jamaah asal Kabupaten Banyuwangi terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 23.45 WIB.

    • Tanggal 14 Mei 2025
    – Kloter 43: Jamaah asal Kabupaten Banyuwangi terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 03.40 WIB.

    – Kloter 44: Jamaah asal Kabupaten Banyuwangi terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 18.20 WIB.

    • Tanggal 15 Mei 2025
    – Kloter 45: Jamaah asal Kabupaten Nganjuk dan Trenggalek terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 01.25 WIB.

    – Kloter 46: Jamaah asal Kabupaten Kediri dan Blitar terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 07.10 WIB.

    – Kloter 47: Jamaah asal Kota Blitar, Kota Mojokerto dan Kabupaten Mojokerto terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 10.20 WIB.

    • Tanggal 16 Mei 2025
    – Kloter 48: Jamaah asal Kabupaten Jombang, Tulungagung, Kota Kediri terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 08.00 WIB.

    – Kloter 49: Jamaah asal Kabupaten Situbondo, Mojokerto, Bangkalan, Banyuwangi dan Pamekasan terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 13.50 WIB.

    – Kloter 50: Jamaah asal Kabupaten Jember, Sampang dan Sumenep terbang menuju ke Bandara Madinah (MED) pukul 17.00 WIB.

    Gelombang 2

    • Tanggal 17 Mei 2025
    – Kloter 51: Jamaah asal Kabupaten Magetan terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 14.40 WIB.

    – Kloter 52: Jamaah asal Kota Madiun, Kabupaten Ponorogo, Magetan dan Sidoarjo terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 20.15 WIB.

    – Kloter 53: Jamaah asal Kabupaten Ponorogo terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 23.40 WIB.

    • Tanggal 18 Mei 2025
    – Kloter 54: Jamaah asal Kabupaten Ngawi terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 05.35 WIB.

    – Kloter 55: Jamaah asal Kabupaten Pacitan, Ngawi dan Mojokerto terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 21.40 WIB.

    • Tanggal 19 Mei 2025
    – Kloter 56: Jamaah asal Kabupaten Madiun dan Sidoarjo terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 02.45 WIB.

    – Kloter 57: Jamaah asal Kabupaten Sidoarjo terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 06.00 WIB.

    – Kloter 58: Jamaah asal Kabupaten Sidoarjo terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 12.00 WIB.

    • Tanggal 20 Mei 2025
    – Kloter 59: Jamaah asal Kabupaten Lamongan terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 04.40 WIB.

    – Kloter 60: Jamaah asal Kabupaten Lamongan terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 07.10 WIB.

    – Kloter 61: Jamaah asal Kabupaten Lamongan terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 09.30 WIB.

    – Kloter 62: Jamaah asal Kabupaten Lamongan terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 12.30 WIB.

    – Kloter 63: Jamaah asal Kabupaten Lamongan dan Bojonegoro terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 19.35 WIB.

    • Tanggal 21 Mei 2025
    – Kloter 64: Jamaah asal Kabupaten Bojonegoro terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 11.30 WIB.

    – Kloter 65: Jamaah asal Kabupaten Bojonegoro terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 13.35 WIB.

    – Kloter 66: Jamaah asal Kabupaten Bojonegoro terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 16.15 WIB.

    – Kloter 67: Jamaah asal Kabupaten Bojonegoro terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 19.10 WIB.

    • Tanggal 22 Mei 2025
    – Kloter 68: Jamaah asal Kabupaten Tuban terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 02.00 WIB.

    – Kloter 69: Jamaah asal Kabupaten Tuban terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 18.15 WIB.

    – Kloter 70: Jamaah asal Kabupaten Tuban terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 21.10 WIB.

    • Tanggal 23 Mei 2025
    – Kloter 71: Jamaah asal Provinsi Bali terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 00.20 WIB.

    – Kloter 72: Jamaah asal Provinsi Bali dan Kota Surabaya terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 02.10 WIB.

    – Kloter 73: Jamaah asal Kabupaten Gresik terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 09.00 WIB.

    • Tanggal 24 Mei 2025
    – Kloter 74: Jamaah asal Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 01.10 WIB.

    – Kloter 75: Jamaah asal Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Kota Surabaya terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 03.55 WIB.

    – Kloter 76: Jamaah asal Kota Malang terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 08.55 WIB.

    – Kloter 77: Jamaah asal Kota Malang terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 16.00 WIB.

    • Tanggal 25 Mei 2025
    – Kloter 78: Jamaah asal Kabupaten Malang terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 07.45 WIB.

    – Kloter 79: Jamaah asal Kabupaten Malang terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 10.50 WIB.

    – Kloter 80: Jamaah asal Kota Malang terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 15.40 WIB.

    – Kloter 81: Jamaah asal Kabupaten Malang, Kota Batu dan Kota Malang terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 22.45 WIB.

    • Tanggal 26 Mei 2025
    – Kloter 82: Jamaah asal Kabupaten Malang terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 14.35 WIB.

    – Kloter 83: Jamaah asal Kabupaten Probolinggo, Kota Surabaya dan Kabupaten Malang terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 17.35 WIB.

    – Kloter 84: Jamaah asal Kabupaten Probolinggo terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 19.50 WIB.

    – Kloter 85: Jamaah asal Kabupaten Probolinggo terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 22.25 WIB.

    • Tanggal 27 Mei 2025
    – Kloter 86: Jamaah asal Kota Probolinggo, Kabupaten Tuban dan Kabupaten Bojonegoro terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 21.20 WIB.

    • Tanggal 28 Mei 2025
    – Kloter 87: Jamaah asal Kabupaten Pasuruan terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 00.10 WIB.

    – Kloter 88: Jamaah asal Kabupaten Pasuruan terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 05.15 WIB.

    – Kloter 89: Jamaah asal Kabupaten Pasuruan terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 19.50 WIB.

    • Tanggal 29 Mei 2025
    – Kloter 90: Jamaah asal Kota Pasuruan dan Kabupaten Pasuruan terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 06.30 WIB.

    – Kloter 91: Jamaah asal Kabupaten Pasuruan dan Kota Surabaya terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 08.30 WIB.

    – Kloter 92: Jamaah asal Kota Surabaya terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 11.55 WIB.

    – Kloter 93: Jamaah asal Kabupaten Sidoarjo terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 19.35 WIB.

    • Tanggal 30 Mei 2025
    – Kloter 94: Jamaah asal Kota Surabaya terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 13.00 WIB.

    – Kloter 95: Jamaah asal Kabupaten Gresik, Kabupaten Pamekasan dan Kabupaten Lamongan terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 15.05 WIB.

    – Kloter 96: Jamaah asal Kota Surabaya dan Kota Mojokerto menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 18.30 WIB.

    • Tanggal 31 Mei 2025
    – Kloter 97: Jamaah asal Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo dan Kabupaten Mojokerto terbang menuju ke Bandara Jeddah (JED) pukul 02.10 WIB.

  • Optimalkan Ekspor, Pengembangan Dermaga dan Fasilitas Produksi Semen Pabrik Tuban Dikebut – Halaman all

    Optimalkan Ekspor, Pengembangan Dermaga dan Fasilitas Produksi Semen Pabrik Tuban Dikebut – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT Semen Indonesia mempercepat proyek dermaga dan fasilitas produksi di Pabrik Tuban, Jawa Timur sebagai landasan penting untuk memaksimalkan peluang di pasar ekspor.

    Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni mengatakan, proyek kerja sama antara SIG, melalui anak usahanya PT Solusi Bangun Indonesia Tbk, dengan Taiheiyo Cement Corporation bertujuan meningkatkan kapasitas ekspor, terutama semen tipe khusus ke pasar internasional, khususnya Amerika Serikat.

    Dengan kapasitas ekspor hingga 1 juta ton semen per tahun, kata Vita, proyek ini akan menjadi tonggak penting tidak hanya dalam memperkuat kapasitas distribusi, tetapi juga berkontribusi terhadap daya saing pasar ekspor dan memperkuat jaringan distribusi global perusahaan.

    “Tidak hanya untuk mengatasi tantangan pasar domestik yang semakin kompetitif serta kondisi oversupply, ekspansi bisnis ini juga menjadi ajang pembuktian bahwa SIG mampu bersaing dengan produsen semen global,” ujar Vita dikutip Sabtu (3/5/2025).

    Di sisi lain, Vita menyampaikan, industri semen domestik mengalami kontraksi pada kuartal I 2025, baik pada segmen semen kantong (retail) maupun curah (bulk).

    Kondisi ini berdampak pada penurunan volume penjualan dan pendapatan perseroan. Namun demikian, SIG mencatatkan peningkatan pada penjualan kawasan regional sebesar 13,8 persen year-on-year (yoy).

    “Strategi SIG untuk menggarap peluang di pasar regional berhasil menyumbang penjualan sebanyak 2,37 juta ton semen atau naik 13,8% yoy di tengah ketatnya persaingan pasar retail,” kata Vita.

     

     

  • Disbudporapar Tuban Tegaskan Tempat Biliar Tidak Boleh Jual Miras

    Disbudporapar Tuban Tegaskan Tempat Biliar Tidak Boleh Jual Miras

    Tuban (beritajatim.com) – Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga, serta Pariwisata (Disbudporapar) Kabupaten Tuban menegaskan bahwa tempat biliar tidak diperbolehkan menjual minuman keras (miras). Kepala Disbudporapar M Emawan Putra menyampaikan bahwa biliar merupakan salah satu cabang olahraga, sehingga tempat latihan biliar harus dijaga agar tetap kondusif dan sesuai fungsinya.

    “Banyaknya pusat latihan ini berharap bisa memotivasi para atlet biliar itu bisa latihan di tempat yang lebih representatif,” kata Emawan, Jumat (3/5/2025).

    Ia menambahkan, banyaknya tempat biliar di Tuban menjadi peluang baik untuk menjaring bibit atlet potensial, asal tempat tersebut memenuhi standar kelayakan. Mengenai perizinan operasional, Emawan menyebut hal itu menjadi ranah OSS di PTSP.

    Terkait adanya miras di sejumlah tempat biliar, Emawan menyatakan hal itu sangat tidak etis. “Biliar merupakan tempat olahraga, bukan tempat hiburan. Kalau misal menjual miras itu kan gak boleh,” tegasnya.

    Emawan juga menyoroti aspek lainnya seperti keberadaan ladies penata bola biliar. Selama keberadaan mereka tidak mengganggu dan semua pihak bisa menjaga diri, menurutnya tidak menjadi persoalan.

    “Sebenarnya ndak masalah, itu karena gara-gara ada salah satu oknum yang mancing-mancing kemudian dituruti dan katut liyane (ikut yang lain),” ungkapnya.

    Ia meminta pemilik usaha biliar untuk memberikan aturan yang jelas berupa SOP dan tata tertib guna menjaga suasana tempat tetap positif. Ia menekankan, tempat biliar harus fokus pada pembinaan atlet, bukan menjadi tempat hiburan.

    “Bahkan tempat karaoke saja dilarang menjual miras, apalagi tempat olahraga seperti biliar,” pungkasnya. [dya/beq]

  • FSPMI Sampaikan Tiga Tuntutan ke Bupati Tuban Saat Perayaan May Day 2025

    FSPMI Sampaikan Tiga Tuntutan ke Bupati Tuban Saat Perayaan May Day 2025

    Tuban (beritajatim.com) – Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Cabang Tuban menyampaikan tiga tuntutan penting dalam peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) 2025 yang berlangsung di GOR Rangga Jaya Anoraga, Kamis (1/5/2025). Tidak melalui demonstrasi, aspirasi disampaikan secara persuasif langsung kepada Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky.

    Ketua FSPMI Tuban, Duraji, menyatakan bahwa tahun ini peringatan May Day dilaksanakan dengan pendekatan dialog, tanpa aksi turun ke jalan. “Tuntutan para pekerja telah disampaikan kepada Bupati Tuban dengan pendekatan secara persuasif,” ujar Duraji.

    Adapun tiga tuntutan utama yang disampaikan yakni:

    Revisi UU Ketenagakerjaan
    FSPMI meminta agar Pemkab Tuban mendorong pembahasan Undang-Undang Ketenagakerjaan baru yang dikeluarkan dari Undang-Undang Cipta Kerja. Menurut mereka, UU Cipta Kerja saat ini belum sepenuhnya berpihak pada pekerja.
    Penambahan Iuran PBID untuk BPJS KIS
    Buruh mendesak agar iuran tambahan Penerima Bantuan Iuran Daerah (PBID) BPJS Kartu Indonesia Sehat (KIS) ditingkatkan. Pasalnya, masih banyak keluhan dari masyarakat yang tak bisa mengakses layanan kesehatan karena KIS tidak aktif. “Ini menyebabkan pelayanan akses kesehatan mereka terbatas,” kata Duraji.
    Pembangunan Rumah Singgah di Surabaya
    FSPMI juga mengusulkan adanya rumah singgah di Surabaya bagi masyarakat Tuban yang berobat ke kota tersebut, mencontoh langkah Pemkab Bojonegoro. “Kami dari serikat buruh juga peduli dengan masyarakat luas, khususnya yang selama ini mengalami keterbatasan tempat singgah saat berobat di Surabaya,” jelasnya.

    Duraji juga menyoroti pentingnya kesiapan Pemkab Tuban dalam menghadapi masuknya investasi besar. Ia menyambut baik rencana Pemkab yang memproyeksikan penyerapan hingga 20.000 tenaga kerja pada tahun 2026.

    “Artinya, ada ruang cukup lebar untuk teman-teman pekerja di Tuban. Kami akan terus mengawal realisasi penyerapan 20 ribu tenaga kerja itu,” pungkasnya. [ayu/beq]

  • Bupati Tuban Mas Lindra Nyanyi Bareng Buruh Meriahkan May Day 2025

    Bupati Tuban Mas Lindra Nyanyi Bareng Buruh Meriahkan May Day 2025

    Tuban (beritajatim.com)– Peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) 2025 di Kabupaten Tuban berlangsung meriah dan penuh keakraban. Bertempat di GOR Rangga Jaya Anoraga, Kamis (1/5/2025), acara yang bertajuk “May Day is Kolaborasi Day” menghadirkan suasana berbeda dari peringatan May Day pada umumnya.

    Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky, atau yang akrab disapa Mas Lindra, menjadi pusat perhatian saat ikut bernyanyi lagu “Ikan Dalam Kolam” bersama para buruh. Sebelum penampilan Mas Lindra, Dandim 0811 Tuban Letkol Inf Dicky Purwanto terlebih dahulu menyumbangkan suara, disusul antusiasme dari para buruh yang berjoget mengikuti irama lagu.

    Kapolres Tuban AKBP William Cornelis Tanasale turut hadir dan mengimbau seluruh peserta agar menjaga ketertiban selama perayaan. Atmosfer positif dan penuh kegembiraan pun menyelimuti acara tersebut.

    Menurut Mas Lindra, perayaan May Day di Tuban mengedepankan pendekatan persuasif dan memperkuat hubungan harmonis antara pemerintah dan buruh. “Saya sangat mengapresiasi semangat teman-teman buruh yang merayakan dengan tertib, rukun, dan penuh kegembiraan ini,” ujarnya.

    Ia menekankan bahwa May Day bukan hanya momen peringatan, tetapi juga momentum kolaborasi untuk kemajuan bersama. Dengan gaya kepemimpinan yang inklusif dan komunikatif, Mas Lindra menyampaikan bahwa aspirasi buruh dapat tersampaikan secara langsung dalam suasana yang penuh keterbukaan.

    “Kami Pemkab Tuban senantiasa berkomitmen berpihak pada kesejahteraan pekerja dan keluarganya,” tegasnya. Ia juga menambahkan pentingnya menjaga keseimbangan antara hak pekerja dan keberlanjutan usaha sebagai fondasi kemajuan daerah.

    Mas Lindra berharap semangat kolaborasi ini dapat terus terjaga. “Mudah-mudahan kebersamaan ini terus terjaga dengan kolaborasi dan kekompakan para pekerja dengan Pemerintah Kabupaten Tuban,” tutupnya. [ayu/beq]

  • Bupati Tuban Mas Lindra Sambut Peringatan May Day 2025 Penuh Suka Cita

    Bupati Tuban Mas Lindra Sambut Peringatan May Day 2025 Penuh Suka Cita

    Tuban (beritajatim.com) – Peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) 2025 di Kabupaten Tuban berlangsung meriah dan penuh semangat kebersamaan. Bertempat di GOR Rangga Jaya Anoraga, Kamis (1/5/2025), perayaan ini mengusung tema “May Day is Kolaborasi Day” dan menjadi ajang kolaboratif antara pekerja, pengusaha, dan pemerintah daerah.

    Tidak seperti di banyak daerah lain yang dipenuhi aksi demonstrasi, May Day di Tuban diwarnai pendekatan persuasif tanpa turun ke jalan. Para buruh tetap menyampaikan aspirasi mereka dalam suasana tertib dan damai.

    “Memang May Day ini sedikit berbeda, kita lebih melakukan pendekatan secara persuasif kepada Pemerintahan dan menyampaikan tuntutan kita,” kata Duraji, Ketua FSPMI Cabang Tuban.

    Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky, yang akrab disapa Mas Lindra, menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan peringatan May Day yang berlangsung harmonis. Ia juga menyerahkan penghargaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dari Gubernur Jawa Timur kepada 37 perusahaan di Tuban.

    “Saya sangat mengapresiasi semangat teman-teman buruh yang merayakan dengan tertib, rukun, dan penuh kegembiraan ini, sehingga May Day bukan sekadar hari peringatan, tapi momentum kolaborasi untuk kemajuan bersama,” ujar Mas Lindra.

    Mas Lindra bahkan turut berjoget bersama Forkopimda dan Ketua FSPMI Tuban sebagai bentuk solidaritas kepada para buruh. Ia menegaskan bahwa aspirasi pekerja akan ditindaklanjuti dan dikaji demi kemajuan daerah serta keseimbangan antara hak pekerja dan keberlangsungan usaha.

    Kegiatan May Day 2025 di Tuban diikuti lebih dari 600 peserta dari 49 organisasi dan serikat pekerja, serta perwakilan pengusaha. Acara ini diprakarsai oleh Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Disnakerin) Tuban.

    “Kami kemas May Day ini dengan penuh kegembiraan, sesuai arahan Mas Lindra dan Forkopimda, sebagai bukti nyata bahwa hubungan industrial di Tuban semakin harmonis dan konstruktif,” ungkap Plt. Kepala Disnakerin Tuban, Rohman Ubaid. [ayu/beq]

  • Elpiji 3 Kilogram di Tuban Langka Selama 3 Pekan Terakhir, Masyarakat Resah

    Elpiji 3 Kilogram di Tuban Langka Selama 3 Pekan Terakhir, Masyarakat Resah

    Liputan6.com, Tuban – Masyarakat Kabupaten Tuban merasa resah dengan kondisi stok tabung gas elpiji 3 kilogram. Pasalnya, warga mengeluh sudah hampir 3 minggu merasa kesulitan mencari tabung gas melon tersebut. “Di wilayah Kecamatan Soko, seperti Desa Klumpit, Wadung, dan Tluwe sulit mendapatkan tabung elpiji 3 kilogram. Sudah 3 minggu masyarakat kesulitan dapat elpiji,” kata Nafiun, salah satu warga yang merasa resah karena stok tabung subsidi mulai hilang di pasaran, Selasa (28/4/2025).

    Ia juga mempertanyakan siapa pemilik pangkalan elpiji 3 kilogram di sejumlah wilayah tersebut. Salah satunya tujuannya untuk mengecek keberadaan stok elpiji karena sejauh ini masyarakat kesulitan mendapatkan stok. “Kita cek, siapa pangkalannya agar tidak ada permainan karena ini sudah keterlaluan. Sudah 3 minggu masyarakat kesulitan, dan ini sudah tidak wajar,” jelas Nafiun.

    Dia berharap pemerintah segera turun tangan untuk menstabilkan pasokan gas agar kelangkaan ini segera teratasi. Kemudian, masyarakat mendapatkan hak-haknya atas subsidi elpiji dari pemerintah ini. “Jangan sampai berlarut-larut, karena ini sudah meresahkan,” ungkap Nafiun, salah satu warga Desa Klumpit, Kecamatan Soko, Tuban.

    Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Tuban, Drs. Agus Wijaya, ketika dikonfirmasi belum mengetahui persoalan tersebut. Namun begitu, dirinya akan melakukan pengecekan untuk mengetahui kondisi kelangkaan tabung gas elpiji tersebut. “Saya cek lokasi dulu. Masalah yang terjadi apa,” pungkasnya.

    Baru dua hari kebijakan penjualan elpiji harus di agen, kini balik lagi Pemerintah menyatakan membolehkan penjualan elpiji 3 kg di tingkat pengecer yang namanya akan diganti jadi sub-pangkalan. Keputusan ini atas perintah langsung Presiden Prabowo Su…

  • Gempa M 4.1 Guncang Tuban Jatim, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

    Gempa M 4.1 Guncang Tuban Jatim, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

    Gempa M 4.1 Guncang Tuban Jatim, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

    TRIBUNJATENG.COM – Terjadi gempa bumi di sejumlah wilayah Indonesia pada Kamis pagi (1/5/2025).

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan terjadi gempa bumi sebanyak 5 kali dibeberapa wilayah Indonesia dengan magnitude berbeda-beda. 

    Berikut informasi titik lokasi gempa bumi yang terjadi di wilayah Indonesia pada Kamis 1 Mei 2025:

    1. Gempa Bumi Sulut

    Gempa Mag:4.4, 01-May-2025 06:10:12WIB, Lok:1.28LU, 123.56BT (51 km TimurLaut BOROKO-BOLMUT-SULUT), Kedlmn:10 Km

    Pukul 06.10.12 WIB, sebuah gempa dengan magnitude 4.4 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 6.56 Lintang Selatan (LS) dan 104.49 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 51 km Timur Laut Sulut. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 10 kilometer.

    2. Gempa Bumi Sulut

    Gempa Mag:4.8, 01-May-2025 06:38:29WIB, Lok:4.31LU, 128.34BT (187 km TimurLaut MELONGUANE-SULUT), Kedlmn:10 Km

    Pukul 06.38.29 WIB, sebuah gempa dengan magnitude 4.8 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 4.31 Lintang Selatan (LS) dan 128.34 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 187 km Timur Laut SUlut. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 10 kilometer.

    Informasi ini disampaikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika.

    3. Gempa Bumi Maluku

    Gempa Mag:4.2, 01-May-2025 07:20:23WIB, Lok:2.79LS, 130.09BT (56 km BaratLaut SERAMBAGIANTIMUR-MALUKU), Kedlmn:10 Km

    Pukul 07.20.23 WIB, sebuah gempa dengan magnitude 4.2 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 0.70 Lintang Selatan (LS) dan 122.29 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 56 km Barat Laut Maluku. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 10 kilometer.

    4. Gempa Bumi Maluku

    Gempa  Mag:4.5, 01-May-2025 08:56:42WIB, Lok:6.93LS, 130.91BT (123 km BaratLaut MALUKUTENGGARABRT), Kedlmn:161 Km

    Pukul 08.56.42 WIB, sebuah gempa dengan magnitudo 4.5 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 5.23 Lintang Selatan (LS) dan 126.54 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 137 km Barat Laut Maluku. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 161 kilometer.

    5. Gempa Bumi Jatim

    Gempa Mag:4.1, 01-May-2025 09:28:15WIB, Lok:5.68LS, 112.40BT (141 km TimurLaut TUBAN-JATIM), Kedlmn:10 Km

    Pukul 09.28.15 WIB, sebuah gempa dengan magnitudo 4.1 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 5.68 Lintang Selatan (LS) dan 112.40 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 141 km Timur Laut Tuban Jatim. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 10 kilometer.

    Informasi ini disampaikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika.

    Sama seperti gempa sebelumnya, informasi ini disampaikan oleh BMKG dengan peringatan bahwa hasil pengolahan data masih bisa mengalami perubahan seiring dengan kelengkapan data yang lebih lanjut.

    Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai kerusakan atau dampak lebih lanjut akibat gempa ini.

    BMKG juga mengingatkan masyarakat untuk tetap tenang dan waspada terhadap informasi resmi yang akan diumumkan secara lebih detail.

     

  • Warga Tuban Geger Penemuan Mayat Pria di Hutan Tepi Sungai

    Warga Tuban Geger Penemuan Mayat Pria di Hutan Tepi Sungai

    Tuban (beritajatim.com) – Warga Desa Sidotentrem, Kecamatan Bangilan, Kabupaten Tuban dihebohkan dengan penemuan mayat pria yang diduga gantung diri di pohon kawasan hutan tepi sungai Dusun Guwaran pada Minggu, 27 April 2025 sekitar pukul 16.30 WIB.

    Kapolsek Bangilan AKP Rukandar mengatakan, mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang petani setempat, Sumijah (65), yang melihat sosok tergantung di pohon saat melintas di area tersebut. “Diketahui korban bernama Jasmono (50) laki-laki, warga Dusun Karang Jarak, Desa Sidotentrem,” ujar Rukandar, Senin (28/04/2025).

    Sebelum ditemukan meninggal, korban dilaporkan hilang oleh saudari perempuannya, Sumarni, pada 25 April 2025 setelah korban keluar rumah dan tidak kembali. Setelah penemuan mayat, Polsek Bangilan bersama Pemerintah Desa setempat segera menghubungi pihak keluarga.

    “Dari hasil olah TKP tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban,” terang Rukandar. Berdasarkan keterangan keluarga, korban diketahui mengidap penyakit lambung kronis. Atas persetujuan keluarga, korban tidak dilakukan autopsi dan langsung dimakamkan.

    “Adapun barang bukti yang kami amankan seutas tali tampar plastik berwarna biru panjang kurang lebih berukuran 1,5 meter,” pungkasnya. [ayu/beq]