kab/kota: Tuban

  • Cincin Pria Tuban Tak Bisa Lepas, Akhirnya Wadul Damkar

    Cincin Pria Tuban Tak Bisa Lepas, Akhirnya Wadul Damkar

    Tuban (beritajatim.com) – Seorang pria bernama Syamsul Anam, yang berasal dari Kelurahan Panyuran, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, mendatangi kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Pemadam Kebakaran (Damkar) Tuban pada hari Senin (01/04/2024). Dia mengalami masalah karena tidak dapat melepaskan cincin di jari manis sebelah kiri.

    Kepala Satpol PP & Damkar Tuban, Gunadi, menjelaskan bahwa sekitar pukul 10.00 WIB, Mako Pemadam Kebakaran Tuban dikunjungi oleh Syamsul Anam. Syamsul memohon bantuan untuk melepaskan cincin di jarinya yang mengalami pembengkakan setelah jatuh.

    “Menurut keterangan yang diberikan oleh yang bersangkutan, dia mencoba untuk melepaskan cincin tersebut menggunakan pelumas seperti sabun, sampo, dan minyak bayi, namun tidak berhasil,” ujar Gunadi.

    Gunadi melanjutkan bahwa karena usaha tersebut tidak berhasil, Syamsul Anam langsung mendatangi Mako Damkar Tuban untuk meminta bantuan dalam mengevakuasi cincin tersebut.

    “Tidak berlangsung lama, petugas Damkar Tuban berhasil melepaskan cincin di jari manis sebelah kiri tangan Syamsul Anam menggunakan gerinda mini,” tambah Gunadi. [ayu/but]

  • TNI AL Gelar Trauma Healing untuk Korban Gempa di Tuban

    TNI AL Gelar Trauma Healing untuk Korban Gempa di Tuban

    Tuban (beritajatim.com) – TNI AL menggelar trauma healing bagi korban gempa di Kabupaten Tuban. Acara itu bersamaan dengan kunjungan KSAL (Kepala Staf Angkatan Laut) Laksamana TNI Muhammad Ali di Kecamatan Widang, Sabtu (30/03/2024) sore.

    Menurut Laksamana TNI Muhammad Ali, kegiatan itu sebagai wujud kepedulian TNI AL bagi masyarakat yang terdampak bencana. Mengingat beberapa waktu lalu Kabupaten Tuban dan Kabupaten Gresik diguncang gempa.

    “Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa, baik di Kabupaten Tuban maupun di wilayah Gresik, hanya saja dilaporkan beberapa kerusakan,” tuturnya.

    Kegiatan tersebit dikemas sebagai bakti kemanusiaan yang terdiri dari penyaluran bantuan sosial dan pelayanan kesehatan, kemudian juga pelayanan trauma healing. Ini dilakukan untuk memberi dukungan masyarakat, khususnya anak-anak.

    “Agar mereka pulih fisik dan mentalnya, pasca-bencana. Kami sampaikan terima kasih kepada Mas Bupati Tuban, Kodam, Polda, dan pihak lain yang telah mendukung kesuksesan acara kali ini,” terang Muhammad Ali.

    Memang, dalam kunjungannya itu KSAL didampingi Pangkoarmada RI Laksamana Madya TNI Denih Hendrata, jajaran Mabes TNI AL, Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky beserta Forkopimda Tuban.

    Sebelum memberikan bantuan di wilayah Kecamatan Widang, rombongan Kasal Muhammad Ali bersama Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky melakukan ziarah di makam Sunan Bonang.

    Di tempat yang sama, Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky menyampaikan terima kasih atas kepedulian KSAL dan jajaran TNI AL. Sebab, bantuan sosial yang diberikan ada sekitar 800-1000 paket sembako.

    “Selain itu, ada pelayanan kesehatan yang sangat bermanfaat bagi masyarakat, khususnya warga Desa Widang. Desa ini merupakan langganan banjir tiap tahun. Yakni luapan Sungai Bengawan Solo ,” ujar Bupati Tuban.

    Selain banjir, wilayah Tuban juga diguncang gempa beberapa waktu lalu. Akibatnya, beberapa bangunan mengalami kerusakan ringan hingga sedang. Kendati demikian, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Pemkab Tuban bersama Forkopimda telah mengucurkan bantuan serta tenaga medis dan psikiater untuk memastikan kondisi di lapangan.

    “Semoga bantuan yang disalurkan menjadi amal baik Kasal dan jajarannya, sekali lagi kami sangat berterima kasih,” tutup Mas Lindra.

    Sebagai informasi, selepas dari kegiatan bakti kemanusiaan, rombongan KSAL bersilaturahmi dengan pengasuh pondok pesantren Langitan, sebelum bertolak kembali ke Jakarta. [ayu/suf]

  • Sehari, 3 Rumah dan 1 Kandang Sapi di Tuban Ludes Terbakar

    Sehari, 3 Rumah dan 1 Kandang Sapi di Tuban Ludes Terbakar

    Tuban (beritajatim.com) – Dalam sehari, ada 3 peristiwa kebakaran di wilayah Kabupaten Tuban dan dalam kurun waktu yang berdekatan, Sabtu (30/03/2024). Hal itu membuat petugas pemadam kebakaran kewalahan.

    Beruntungnya, tidak ada korban jiwa dari 3 kasus kebakaran tersebut, melainkan kerugian materil yang ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

    Adapun kebakaran yang pertama sekitar pukul 06.45 WIB. Sebuah kandang di Desa Mrutuk, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban dilaporkan terbakar. Akibatnya, kandang sapi milik Rasdi yang berukuran 8×7 ini mengalami kerugian diperkirakan sebesar Rp5 juta.

    Diduga, penyebab dari kebakaran tersebut dikarenakan pembakaran bediang yang apinya merembet ke tumpukan jerami. Lalu yang kedua, kebakaran di Desa Banjarejo, Kecamatan Bancar, yang dilaporkan pukul 09.00 WIB. Peristiwa ini menghanguskan 2 unit rumah sekaligus.

    “Rumah tersebut milik Sarijah dan rumah milik Ainur Kholifan yang berada di sampingnya. Rumah Sarijah terbakar, sedangkan rumah Ainur terbakar di bagian atap,” tutur Kapolsek Bancar AKP Darwanto.

    Diduga, sumber kebakaran berasal dari tungku kompor yang digunakan memasak petis ikan dan ditinggal tidur oleh pemiliknya. Padahal saat itu tungku masih menyala. Kemudian, api dari tungku masakan petis ikan tadi menyambar bonggol jagung dan kayu yang berada di sebelahnya.

    Api semakin membesar dan merembet seisi rumah hingga ke tetangga yang total kerugiannya ditafsir mencapai Rp80 juta.

    Ketiga, hanya berselang waktu 20 menit saja petugas pemadam kebakaran mendapatkan laporan petaka di rumah milik Waras asal Desa Bate, Kecamatan Bangilan, Kabupaten Tuban. Sekitar pukul 09.20 WIB petugas Damkar Tuban berhasil memadamkan api itu. “Kalau soal penyebab kebakaran, diduga terjadi korsleting listrik,” ujar Kepala Satpol PP dan Damkar Tuban Gunadi. [ayu/suf]

  • Kunjungi Tuban, KSAL Bagikan 1000 Paket Sembako

    Kunjungi Tuban, KSAL Bagikan 1000 Paket Sembako

    Tuban (beritajatim.com) – KSAL (Kepala Staf Angkatan Laut) Laksamana TNI Muhammad Ali mengunjungi Tuban Jawa Timur, Sabtu (30/3/2024). Dalam kesempatan itu, KSAL membagikan sembako kepada warga.

    Nah, demi mendapatkan sembako itu, warga rela antre dari pukul 09.00 hingga 15.30 WIB. Seorang warga bernama Wachid asal Kecamatan Widang mengaku senang dan antusias karena kedatangan KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali di lapangan desa setempat. “Alhamdulilah senang dapat sembako,” ucap Wachid.

    Ia juga menyampaikan terimakasih kepada TNI AL yang telah memberikan bantuan paket sembako khusus untuk masyarakat Kecamatan Widang. Diketahui, kunjungan KSAL di Kecamatan Widang dalam rangka meninjau daerah terdampak banjir.

    Sehingga pihaknya memberikan bantuan paket sembako dan fasilitas pemeriksaan kesehatan gratis bagi warga di Kabupaten Tuban. Selain itu, pihaknya juga melaksanakan ziarah di Makam Sunan Bonang Tuban dengan didampingi Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky serta Forkopimda Tuban.

    “Dalam bulan suci Ramadan ini kita manfaatkan untuk berbagi dan memberikan bantuan kepada mereka yang membutuhkan, termasuk pengobatan gratis,” ucap KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali.

    KSAL menambahkan bahwa ada 1000 paket sembako yang diberikan terhadap warga sekitar. “Seperti yang disampaikan Mas Bupati bahwa kemarin Kabupaten Tuban terkena banjir dan juga gempa, oleh karenanya kami memberikan bantuan ini juga melakukan konseling di masyarakat,” terang dia.

    Selain di Kabupaten Tuban, pihaknya telah meninjau pulau Bawean, kemudian Kabupaten Lamongan dan Kabupaten Tuban. “Kami telah melihat kondisi di Bawean seperti apa. Kami juga telah menyalurkan bantuan terhadap warga yang terdampak,” imbuhnya.

    Ia berharap, bantuan yang diberikan dapat meringankan beban dan bermanfaat, serta warga yang terdampak diberikan kesabaran. “Mudah-mudahan ini sedikit membantu dan meringankan mereka,” pungkasnya. [ayu/suf]

  • Lagi, Kandang Sapi di Widang Tuban Ludes Terbakar

    Lagi, Kandang Sapi di Widang Tuban Ludes Terbakar

    Tuban (beritajatim.com) – Lagi, kebakaran terjadi di wilayah Kabupaten Tuban. Sebuah kandang sapi terbakar diduga akibat bediang api atau perapian yang merembet ke jerami, Sabtu (30/3/2024).

    Menurut Kepala Satpol PP dan Damkar Tuban Gunadi, kandang sapi itu milik Rasdi warga Desa Mrutuk, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban dengan luas bangunan atau luas area sekitar 8×7 meter. “Kebakaran itu sekitar pukul 06.49 WIB dan dilaporkan kepada kami,” ucap Gunadi.

    Tak berlangsung lama, pukul 07.04 WIB petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi dengan menggunakan armada 2 unit mobil Damkar. “Satu mobil Damkar Pos Rengel dan satu unit mobil Damkar Pos Mako,” imbuhnya.

    Petugas langsung memadamkan dan melakukan pembasahan, sehingga pukul 07.10 WIB api sudah padam. “Penyebabnya, diduga dikarenakan pembakaran bediang yang merambat ke tumpukan jerami,” paparnya.

    Akibat kejadian itu, pemilik kandang sapi mengalami kerugian sebanyak Rp5 juta, beruntung tidak ada korban jiwa, serta sapi milik Rasdi selamat. [ayu/suf]

  • Pejabat Tinggi TNI dan Polri Tinjau Warga Pulau Bawean yang Terdampak Gempa

    Pejabat Tinggi TNI dan Polri Tinjau Warga Pulau Bawean yang Terdampak Gempa

    Gresik (beritajatim.com)- Sejumlah pejabat tinggi TNI dan Polri meninjau warga Pulau Bawean Gresik yang terdampak gempa. Sejumlah pejabat itu diantaranya Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Rafael Granada Baay, dan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Imam Sugianto serta Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono.

    Pejabat tinggi lainnya yang turut serta melakukan peninjauan antara lain Pangkoarmada RI Laksamana Madya Denih Hendrata, Asops Kasal Laksamana Muda TNI Yayan Sofiyan, Pangkoarmada II Laksamana Muda TNI Ariyanto Condrowibowo, Danpuspenerbal Laksamana Muda TNI Sisyani Jaffar, dan Danlantamal V Laksamana Pertama TNI Joni Sulistyawan.

    Semua pejabat tersebut menggunakan pesawat udara dan tiba siang tadi di Bandar Udara Harun Thohir, Kecamatan Tambak.

    Kasal Laksamana TNI Muhammad Ali mengatakan, dirinya beserta rombongan melaksanakan peninjauan daerah yang terdampak bencana alam serta melakukan baksos. “Kami turut berbelasungkawa yang sedalam- dalamnya atas musibah gempa yang menimpa Pulau Bawean,” katanya, Sabtu (30/03/2024).

    Ia menambahkan, gempa dengan magnitudo 6.5 SR yang dirasakan di Pulau Bawean menjadi alarm kita untuk lebih meningkatkan kesiapsiagaan bencana. Dengan kondisi yang demikian, tentu diperlukan mitigasi bencana yang tepat. Sebab, seperti yang kita tahu bahwa bencana gempa bumi tidak dapat kita hindari,” imbuhnya.

    Muhammad Ali menuturkan, terkait dengan kejadian ini pihaknya juga mengadakan bantuan sosial untuk memberikan saluran bantuan kepada korban yang terdampak gempa. “Semoga musibah gempa dapat segera selesai serta masyarakat Pulau Bawean dapat beraktivitas seperti semula,” tukasnya.

    PJ. Gubernur Jawa Timur Adhi Karyono mengungkapan belasungkawa dan keprihatinan atas apa yang telah menimpa masyarakat Pulau Bawean akibat musibah gempa bumi berskala 6.5 SR yang mengguncang wilayah lepas pantai utara Kabupaten Tuban.

    Dengan memperhatikan hiposenter dan episenter, gempa Tuban tersebut merupakan gempa kerak dangkal, atau shallow akibat sesar aktif di dasar laut Jawa dengan mekanisme gerakan geser mendatar.

    “Gempa yang dirasakan di Pulau Bawean dan wilayah sekitarnya seperti Kabupaten Tuban, Kabupaten Bojonegoro, Kabupaten Lamongan, Kabupaten Gresik hingga Kota Surabaya dengan 6.5 SR tidak berpotensi tsunami. Namun demikian, masyarakat agar selalu waspada dan selalu lebih untuk meningkatkan kesiapsiagaan bencana,” paparnya.

    Sementara Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto menyatakan terkait penyaluran bantuan pihaknya sudah bersinergi dengan TNI dan pemerintah daerah serta stakeholder terkait dalam penanganan korban yang terdampak gempa bumi tersebut.

    “Kami sudah menyalurkan bantuan yang merupakan amanah yang harus segera didistribusikan kepada. Khususnya warga yang terdampak gempa bumi di Pulau Bawean,” pungkasnya. [dny/kun]

  • Konsleting Listrik, Rumah Warga Bangilan Tuban Dilalap Si Jago Merah

    Konsleting Listrik, Rumah Warga Bangilan Tuban Dilalap Si Jago Merah

    Tuban (beritajatim.com) – Diduga akibat konsleting listrik, rumah milik Waras asal Dusun Bate Kidul, Desa Bate, Kecamatan Bangilan, Kabupaten Tuban ludes dilalap si jago merah.

    Menurut Kepala Satpol PP dan Damkar Tuban, Gunadi menyampaikan bahwa sekitar pukul 09.20 WIB rumah milik Bapak Waras dilaporkan terbakar dengan luas bangunan kurang lebih 54m² (6x9m). “Kami menerima laporan dari Kasi Trantib Kecamatan Jatirogo bahwa ada rumah yang terbakar,” ucap Gunadi. Sabtu (30/03/2024).

    Lalu, sekitar pukul 10.00 WIB pihaknya bergegas mendatangkan petugas pemadam kebakaran dan 1 unit Fire Truck Pos Pemadam Jatirogo.

    Selain itu, ada 2 Anggota Damkar Pos Jatirogo, 2 Anggota Damkar Pos Singgahan, 2 Anggota Polsek Bangilan dan 3 Anggota Trantib Bangilan yang juga ikut membantu memadamkan api.

    Tak berlangsung lama, api dapat dipadamkan sekitar pukul 10.10 WIB dan dilakukan pembasahan dari pukul 10.10 – 10.55 WIB. “Diduga penyebab kebakaran karena konsleting listrik,” terang dia. Akibatnya, Waras harus menelan kerugian sebanyak Rp 80 juta dari peristiwa kebakaran tersebut. [ayu/kun]

  • Dua Rumah di Bancar Tuban Terbakar Saat Ditinggal Tidur

    Dua Rumah di Bancar Tuban Terbakar Saat Ditinggal Tidur

    Tuban (beritajatim.com) – Dua unit rumah di Desa Banjarejo, Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban terbakar, usai ditinggal pemiliknya tidur disaat memasak petis ikan.

    Kapolsek Bancar AKP Darwanto menyampaikan, peristiwa kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 09.00 Wib, dimana pemilik rumah bernama Sarijah warga setempat sedang memasak petis ikan didapurnya dengan menggunakan tungku tradisional yang masih memakai kayu bakar dan bonggol jagung sebagai media pembakaran apinya. “Karena merasa ngantuk, sehingga ditinggal tidur sebentar oleh pemiliknya,” ucap AKP Darwanto. Sabtu (30/03/2024).

    Naas saat ditinggal tidur, tiba-tiba api langsung menyambar dan merembet ke kayu dan bonggol jagung yang ada di sekitarnya, hingga api langsung menyebar seisi rumah Sarijah juga rumah tetangganya yang kebetulan berdempetan. “Api juga merembet ke rumah milik Ainur Kholifan yang berada di sampingnya,” tutur Darwanto.

    Akibatnya, 1 rumah milik Sarijah ludes di lalap si jago merah. Sedangkan, rumah milik Ainur Kholifan hancur pada bagian atapnya saja. “Total kerugian ditafsir mencapai Rp 80 juta,” paparnya.

    Kemudian, untuk penyebab kebakaran menurut Darwanto diduga karena tungku yang digunakan memasak petis ikan dibiarkan menyala karena ditinggal tidur oleh pemiliknya. “Dengan menggunakan peralatan seadanya, warga dibantu petugas TNI, Polri bahu membahu untuk memadamkan kobaran api. Kurang dari 1 jam kebakaran akhirnya berhasil ditangani,” pungkasnya. [ayu/kun]

  • Pemkab Tuban Siapkan Ratusan Miliar untuk Infrastruktur Jalan

    Pemkab Tuban Siapkan Ratusan Miliar untuk Infrastruktur Jalan

    Tuban (beritajatim.com) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban menyiapkan anggaran ratusan miliar untuk infrastruktur jalan tahun ini. Anggaran sebesar Rp100-200 miliar tersebut akan difokuskan untuk pembangunan jalan poros desa.

    Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky mengatakan meski tahun ini difokuskan untuk jalan poros desa, semua proyek infrastruktur tetap digarap. Termasuk pembangunan dan perbaikan jalan lingkungan yang menjadi kewenangan Pemkab Tuban.

    “Kita garap semuanya, jadi ada beberapa masukan dari teman-teman desa mengingat memang peraturannya tidak diizinkan lagi pemerintah daerah masuk ke jalan lingkungan,” ucap Halindra.

    Namun demikian, Halindra memastikan infrastruktur di luar kewenangan Pemkab Tuban tetap akan dibereskan. Sementara jalan poros desa memang sudah menjadi target pada tahun ini.

    “Anggaran yang disiapkan hampir kurang lebih sekitar Rp100 sampai 200 miliar lebih untuk infrastruktur jalan ya,” ujar Halindra.

    Sedangkan terkait proses pengerjaannya, kata dia, hal itu menyesuaikan kondisi. Misalnya, jika jalan masih aspal dan diperlukan pengecoran, maka akan ditingkatkan.

    “Ada yang kita lebarkan sesuai dengan kebutuhan transportasi. Yang tidak (ditingkatkan), yang sudah harus upgrade, dan sebagainya,” tutup dia. [ayu/beq]

  • Apresiasi Pasukan Kuning, Bupati Tuban: Dedikasi Besar

    Apresiasi Pasukan Kuning, Bupati Tuban: Dedikasi Besar

    Tuban (beritajatim.com) – Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky, menyampaikan apresiasi kepada Pasukan Kuning yang telah berjasa besar. Menurut dia, berkat kiprah Pasukan Kuning (sebutan untuk petugas kebersihan, petugas pemeliharaan lampu, dan petugas perawatan lingkungan), suasana Tuban menjadi bersih dan nyaman.

    Apresiasi tersebut disampaikan Halindra saat “cangkruk” bareng 250 anggota Pasukan Kuning di Taman Kapur, Sabtu (30/3/2024) pagi. Dia pun menyampaikan terima kasih atas dedikasi yang telah diberikan Pasukan Kuning.

    “Dedikasi yang telah diberikan oleh petugas kebersihan ini membawa dampak yang besar bagi masyarakat kabupaten Tuban,” ucap Mas Lindra sapanya.

    Menurut dia, pasukan kuning telah berjasa dalam menjaga kebersihan Kota Tuban sehingga tampak nyaman dipandang. Selain itu, mereka juga memiliki tanggung jawab yang nyata terhadap pekerjaan.

    “Tiap saya melihat petugas kebersihan, bapak ibu sekalian pasti sedang menjalankan tugasnya,” terang Mas Lindra.

    Ia juga turut memuji kinerja petugas kebersihan yang gerak cepat dan sigap membersihkan lokasi acara pasca kegiatan pemerintahan maupun event lainnya.

    Tidak hanya pasukan kuning, Halindra juga mengapresiasi kinerja petugas lampu jalan yang siap kapanpun saat dibutuhkan. Meski hanya terdiri dari 12 personel, petugas lampu jalan langsung bergerak manakala kondisi jalan yang gelap lantaran lampu jalan tidak menyala.

    “Saya mendapat keluhan lampu jalan yang padam, besoknya lampu jalan tersebut langsung nyala, ini sangat luar biasa,” kata Lindra.

    Oleh karenanya, ia berpesan kepada seluruh jajaran DLHP Tuban selalu menjaga kedisiplinan dan komitmen dalam bekerja yang telah dijalankan selama ini.

    “Kolaborasi dan kekompakan antar lini harus terus dijaga agar hasil dari apa yang dikerjakan berdampak besar bagi masyarakat,” pesannya. [ayu/beq]