kab/kota: Tomang

  • Titik-titik Kepadatan di Tol Arah Jakarta: Cawang-Kuningan Kembangan-Kedoya

    Titik-titik Kepadatan di Tol Arah Jakarta: Cawang-Kuningan Kembangan-Kedoya

    Jakarta

    Lalu lintas di sejumlah ruas tol arah Jakarta dan Tol Dalam Kota mengalami kepadatan di sejumlah titik pagi ini. Kepadatan tersebut akibat padatnya volume kendaraan.

    “Tol Jagorawi dari Bogor arah Cawang ada kepadatan tepatnya di Dukuh arah TMII, kepadatan volume lalin, selanjutnya padat kembali di Cililitan yang menuju Cawang dalam kota, juga terkait kepadatan volume kendaraan, selebihnya ramai lancar,” kata petugas call center Jasa Marga, Dwi saat dihubungi, Senin (30/6/2025).

    Selain itu kepadatan juga terjadi di Tol Japek (Jakarta-Cikampek) pagi ini, salah satunya di Cibatu Km 34 arah Cibitung Km 27+600 akibat adanya penanganan kecelakaan kendaraan truk bawang terbalik miring dan bus di lajur kiri. Titik kepadatan lainnya juga terjadi di Tol Jatiwaringin Km 4 arah Cawang Km 00 pagi ini.

    “Setelah dari Cibitung yang menuju Halim ini masih lancar, nanti padat kembali Halim ke Dalam Kota, volume kendaraan,” kata Dwi.

    Lebih lanjut kepadatan juga terjadi di Tol Jakarta Tangerang arah Jakarta pagi ini. Kepadatan tersebut terjadi di Kunciran KM 14 – Karang Tengah KM 09, Kembangan KM 08 – Kedoya KM 04 akibat kepadatan volume lalin.

    “Tangerang menuju Tomang saat ini ada kepadatan Kuciran ke Karang Tengah, terkait kepadatan volume kendaraan, lanjut nanti padat kembali Kembangan menuju Kedoya, informasi saat ini juga masih kepadatan volume kendaraan. Kedoya arah Tomang ramai lancar,” ujar Jasa Marga.

    “Tol Dalam Kota Cawang KM 00 – Kuningan KM 05 padat, kepadatan volume lalin. Kuningan KM 06 – Semanggi KM 07 padat, kepadatan volume lalin,” tulis Jasa Marga.

    “Tomang KM 13 – Slipi KM 12 padat, kepadatan volume lalin. Senayan KM 09 arah Cawang padat, kepadatan volume lalin,” kata Jasa Marga.

    (yld/isa)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Ada Genangan 40 Cm, GT Kunciran dan Karawaci Ditutup Sementara

    Ada Genangan 40 Cm, GT Kunciran dan Karawaci Ditutup Sementara

    Jakarta

    Banjir dengan ketinggian 40 cm menggenangi Tol Jakarta-Tangerang (Janger). Akibatnya, lalu lintas macet.

    Informasi tersebut disampaikan Jasa Marga melalui akun X-nya, Sabtu (28/6/2025) pukul 17.57 WIB. Kemacetan terjadi di sejumlah titik akibat volume kendaraan. Namun banjir terjadi di Km 24 Tangerang arah Bitung dan Bitung arah Tomang.

    “#Tol_Janger Tomang – Kembangan PADAT, kepadatan volume lalin. Karang Tengah – Kunciran PADAT, kepadatan volume lalin. Tangerang – Bitung PADAT, ada penanganan genangan Air ± 40 cm di lajur 1-2-3- bahu luar/kiri-tengah KM 24+000. GUNAKAN lajur kanan,” tulis Jasa Marga.

    “#Tol_Janger Bitung KM 26 – KM 24 arah Tomang PADAT, ada penanganan genangan Air ± 40 cm di lajur 1-bahu luar/kiri KM 24+000. GUNAKAN lajur kanan,” lanjutnya.

    Gerbang Tol (GT) Kunciran dan GT Karawaci ditutup sementara imbas banjir. Pengendara diimbau menggunakan jalur alternatif.

    “#Tol_Janger GT Kunciran KM 03 dan GT Karawaci 1 arah Bitung DITUTUP SEMENTARA, ada penanganan genangan Air ± 40 cm di Bitung KM 24+000. Gunakan jalur alternatif,” imbuhnya.

    (dek/jbr)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Dirlantas imbau warga gunakan jalur alternatif saat HUT Bhayangkara

    Dirlantas imbau warga gunakan jalur alternatif saat HUT Bhayangkara

    Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya Kombes Pol Komarudin. ANTARA/HO-Polda Metro Jaya

    Dirlantas imbau warga gunakan jalur alternatif saat HUT Bhayangkara
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Sabtu, 28 Juni 2025 – 16:45 WIB

    Elshinta.com – Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya Kombes Pol Komarudin mengimbau warga DKI Jakarta agar menggunakan jalur-jalur alternatif saat pelaksanaan upacara perayaan HUT ke-79 Bhayangkara yang digelar pada Selasa (1/7).

    “Kami imbau agar menggunakan jalur alternatif dan petugas akan berupaya maksimal agar aktivitas ini tetap berjalan,” kata Komarudin di Jakarta, Sabtu.

    Ia mengatakan jika terjadi kepadatan lalu lintas maka petugas akan melakukan pengalihan. Terkait hal itu masyarakat diminta untuk mematuhi instruksi petugas yang ada di jalan.

    Dia berharap pengendara dapat menghindari ruas-ruas jalan yang nantinya memang terjadi kepadatan.

    Mulai dari jalur Sudirman-Tamrin, kemudian dari Jalan Tomang-Harmoni, Jalan Juanda-Veteran. Kemudian Jalan Gurun Sahari, Tugu Tani, dan Cempaka Putih. Semua jalan ini pastinya juga ikut terdampak.

    “Jalur-jalur ini sebaiknya dihindari atau lebih baik menggunakan transportasi publik,” kata dia.

    Apalagi pada tangga 1 Juli 2025 ada kemudahan dalam menggunakan transportasi publik dengan tarif yakni hanya dengan Rp1 untuk Transjakarta, MRT dan LRT.

    “Kami imbau masyarakat agar menggunakan akses transportasi publik,” kata dia.

    Selain itu, Komarudin juga menjelaskan selepas upacara akan terjadi  iring-iringan pengawalan petugas kepolisian dan POM TNI di jalan yang merupakan tamu undangan.

    Menurut dia aturan pengawalan di jalan raya merupakan suatu hal yang biasa dan sudah diatur dalam undang-undang.

    Menurut dia tidak ada yang aneh karena memang ada pengawalan yang memiliki kepentingan yang butuh kecepatan dan prioritas.

    “Kami mengajak masyarakat untuk bisa melihat fenomena itu secara bijak terkecuali mungkin memang ada orang yang tidak ada urgensinya tapi minta buru-buru ini juga akan sangat berdampak,” kata dia.

    Sumber : Antara

  • Bukan di Surabaya di Mana Letak Titik 0 KM Tol Trans-Jawa?

    Bukan di Surabaya di Mana Letak Titik 0 KM Tol Trans-Jawa?

    Jakarta

    Ada yang tahu di mana letak lokasi titik 0 Kilometer (KM) tol Trans-Jawa? Kalau ada yang jawab di Surabaya, bisa dipastikan hal tersebut salah! Apa lagi kalau ada yang jawab di Merak, sudah pasti itu salah. Lalu di mana ya kira-kira lokasi titik 0 KM?

    Jangan bingung, karena PUPR memberikan jawabannya nih. Dilansir dalam media sosial resmi PUPR rupanya letak titik 0 KM Tol Trans-Jawa berada di daerah Cawang Jakarta Timur.

    “Dari titik nol ini, ribuan kilometer jalan tol membentang menyatukan pulau Jawa. Cawang, KM 0, jadi awal perjalanan panjang yang membuka akses ekonomi, wisata, dan logistik antarwilayah. Satu langkah kecil di titik awal, tapi dampaknya menjangkau seluruh negeri,” tulis dalm akun media sosial PUPR.

    Yup, artinya titik 0 KM tol Trans-Jawa berada di Jakarta, tepatnya berada di ruas tol Dalam Kota Cawang – Tomang. Dijelaskan KM 0 arah Cawang ke Timur: Jakarta – Semanggi – Surabaya, dan KM 0 arah Tomang ke barat: Jakarta – Tangerang – Merak.

    Sejumlah kendaraan tampak melintas di Jalan Tol Kunciran–Serpong, Tangerang Selatan, Rabu (14/5/2025). Jalan tol ini akan mengalami penyesuaian tarif mulai Kamis, 15 Mei 2025 pukul 00.00 WIB. Foto: Grandyos Zafna

    Dituliskan, Semakin pengendara ke timur, angka kikometer-nya makin besar! Jadi kalau pengendara jalan dari Jakarta ke Surabaya, kilometernya terus naik. Dan sebaliknya, makin kecil kalau ke arah merak.

    [Gambas:Instagram]

    Bagaimana detikers? Sudha tahukan sekarang?

    (lth/din)

  • Polda Metro Siapkan Kantong Parkir Saat HUT ke-79 Bhayangkara di Monas

    Polda Metro Siapkan Kantong Parkir Saat HUT ke-79 Bhayangkara di Monas

    Jakarta

    Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 akan digelar di kawasan Monas, Jakarta Pusat, pada 1 Juli 2025. Pihak kepolisian telah menyiapkan sejumlah kantong parkir resmi.

    Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Komaruddin mengatakan kantong parkir resmi telah disiapkan di kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Smesco, Inggom, Kemayoran, hingga sejumlah gedung pemerintahan di sekitar Monas. Untuk mencegah parkir liar, Polda Metro Jaya telah membentuk Satgas khusus yang akan menyisir titik-titik rawan.

    “Kami pastikan areal sekitar Monas bebas dari parkir liar. Petugas resmi akan berjaga di kantong parkir. Jangan percaya pada oknum yang menarik uang parkir ilegal,” ujar Komarudin, dalam keterangannya, Sabtu (28/6/2025).

    Komaruddin menyampaikan bahwa pada hari H peringatan HUT Bhayangkara akan terjadi peningkatan aktivitas di sekitar Monas dan sekitarnya. Untuk itu, ia menghimbau masyarakat untuk menghindari kawasan tersebut sejak dini hari dan tidak memaksakan diri melintas di jalur yang sudah direkayasa.

    “Kami mengimbau masyarakat untuk hindari ruas-ruas yang berpotensi padat, seperti Sudirman-Thamrin, Tomang-Harmoni, Juanda-Veteran, Gunung Sahari, Tugu Tani, dan Cempaka Putih. Gunakan jalur alternatif atau transportasi publik,” lanjut dia.

    Lebih lanjut Komarudin memohon kesabaran para pengguna jalan. Ia juga mengimbau pengguna jalan agar tidak menggunakan klakson berlebihan.

    Komarudin turut menyampaikan bahwa Mabes Polri telah mengeluarkan surat imbauan agar sejumlah kantor menerapkan sistem Work From Home (WFH) pada 1 Juli demi mengurangi beban lalu lintas di pusat kota.

    Selain itu, Polda Metro Jaya juga telah menyiapkan sistem kepulangan bertahap bagi peserta dari luar daerah, seperti Jawa Timur, Jawa Barat, dan Banten, dengan pengelompokan titik penjemputan agar tidak terjadi penumpukan.

    Tonton juga Video: Prabowo, Megawati, hingga Jokowi Diundang ke HUT ke-79 Bhayangkara

    (mei/dhn)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan Saat Puncak HUT Jakarta 22 Juni, Ini Rincian Rutenya
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        21 Juni 2025

    Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan Saat Puncak HUT Jakarta 22 Juni, Ini Rincian Rutenya Megapolitan 21 Juni 2025

    Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan Saat Puncak HUT Jakarta 22 Juni, Ini Rincian Rutenya
    Penulis

    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi DKI
    Jakarta
    akan menerapkan
    rekayasa lalu lintas
    , pada Minggu, (22/6/2025) berkenaan acara puncak perayaan HUT ke?498 Kota Jakarta.
    Acara puncak
    HUT Jakarta
    2025 rencananya digelar di Taman
    Lapangan Banteng
    , Jakarta Pusat, mulai pukul 16.00 WIB.
    Dengan adanya acara tersebut, rekayasa lalu lintas akan diberlakukan di sekitar Lapangan Banteng dan bersifat situasional.
    “Pengalihan arus lalu lintas dilakukan mulai pukul 16.30 WIB sampai dengan 23.00 WIB atau bersifat situasional,” ujar Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo, Sabtu (21/6/2025), dikutip dari situs resmi Pemprov DKI Jakarta.
    Berikut ini ruas jalan yang dialihkan karena bersinggungan langsung dengan lokasi acara puncak
    HUT Jakarta 2025
    :
    Untuk memudahkan mobilitas warga selama acara berlangsung, berikut rute alternatif dari berbagai arah:
    1. Dari Arah Timur (Pasar Senen – Harmoni):
    2. Dari Arah Selatan (Cikini – Jalan Veteran):
    3. Dari Arah Utara (JI Gunung Sahari – Tugu Tani Selatan):
    4. Dari Jalan Batu Ilir – Utara/Harmoni:
    5. Dari Arah Barat (Tomang – Pasar Senen):
    Syafrin Liputo mengimbau masyarakat untuk menghindari ruas jalan yang dialihkan dan menaati rambu-rambu lalu lintas serta instruksi petugas.
    Dengan diterapkannya rekayasa lalu lintas ini, diharapkan acara puncak HUT ke?498 Jakarta di Lapangan Banteng bisa berlangsung lancar tanpa menimbulkan kemacetan signifikan.
    Para pengguna jalan diminta memanfaatkan jalur alternatif dan mengikuti arahan petugas demi keselamatan bersama.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Sepeda motor-mobil listrik “adu banteng” di Tomang Jakbar

    Sepeda motor-mobil listrik “adu banteng” di Tomang Jakbar

    Jakarta (ANTARA) – Sepeda motor terlibat kecelakaan “adu banteng” (tabrakan berhadapan) dengan mobil listrik di persimpangan Tomang, Jakarta Barat, Jumat sore.

    “Sepeda motor dari arah Slipi terobos lampu merah. Kebetulan mobil yang dari keluar tol Kebon Jeruk pas lampu hijau, jadinya ‘adu banteng’,” ujar Kepala Sub Bagian Pembinaan Operasi (KBO) Satlantas Polres Metro Jakarta Barat, AKP Sudarmo di lokasi.

    Dijelaskan, sepeda motor bernomor polisi B 3846 CKA itu awalnya melaju dari arah Slipi menuju Grogol dengan menerobos lampu merah.

    Sementara pada saat bersamaan, mobil listrik bernomor polisi B 1868 GH juga melaju dengan kecepatan tinggi keluar dari pintu tol menuju arah Harmoni.

    Dua kendaraan yang melaju dengan kecepatan tinggi itu pun menyebabkan kecelakaan tak terelakkan.

    Akibat kecelakaan itu, pengendara motor mengalami luka serius dan langsung dilarikan ke rumah sakit.

    Sepeda motornya rusak parah pada bagian bagian depan. Sementara, mobil listrik mengalami penyok di bagian kanan depan akibat dihantam motor.

    “Korbannya satu orang. Dibawa ke Rumah Sakit Royal Taruma Grogol. Dia naik motor sendiri,” ujar Sudarmo.

    Saat ini, kasus kecelakaan tersebut ditangani oleh Satlantas Jakarta Barat.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • HUT Jakarta, Dishub siapkan rekayasa lalu lintas

    HUT Jakarta, Dishub siapkan rekayasa lalu lintas

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyiapkan rekayasa lalu lintas (lalin) saat Hari Ulang Tahun (HUT) ke-498 Kota Jakarta pada Minggu, 22 Juni 2025.

    “Rekayasa lalu lintas 22 Juni 2025 mulai pukul 16.30-23.00 WIB atau bersifat situasional,” kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.

    Syafrin menjelaskan pengalihan arus lalu lintas akan dilakukan pada ruas jalan yang bersinggungan dengan lokasi pelaksanaan HUT di seputar kawasan Lapangan Banteng.

    “Seperti Jalan Perwira, Jalan Lapangan Banteng Barat, Jalan Lapangan Banteng Utara, Jalan Pejambon, Jalan Medan Merdeka Timur,” katanya.

    Syafrin menyebutkan para pengguna jalan dapat menggunakan sejumlah rute alternatif, yaitu, dari arah Timur (Pasar Senen) yang akan menuju ke arah Barat (Harmoni) dapat melalui Jalan Senen Raya-Jalan Kwini I-Jalan Abdul Rahman Saleh-Jalan Kramat Kwitang-Jalan Arief Rahman Hakim-Tugu Tani-Jalan M Ridwan Rais-Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Perwira-Jalan Katedral-Jalan Veteran atau dapat melalui Jalan Gunung Sahari-Jalan Budi Utomo-Jalan Lapangan Banteng Utara-Jalan Katedral-Jalan Veteran.

    Kemudian dari arah Selatan (Cikini) yang akan menuju ke utara (Jalan Veteran) dapat melalui Jalan Menteng Raya-Jalan Arief Rahman-Tugu Tani-Jalan MI Ridwan Rais-Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Perwira-Jalan Katedral.

    Dari arah utara (Jalan Gunung Sahari) yang akan menuju ke Selatan (Tugu Tani) dapat melalui Jalan Dr. Sutomo-Jalan Gedung Kesenian-Jalan Lapangan Banteng Utara-Jalan Katedral.

    Dari arah Jalan Batu III menuju ke arah utara (Harmoni) dapat melalui Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Tani-Jalan MI Ridwan Rais-Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Perwira-Jalan Katedral-Jalan Veteran.

    Arah lalu lintas dari arah Barat (Tomang) yang akan menuju ke arah timur (Pasar Senen) dapat melalui Jalan Tomang Raya-Jalan Kyai Caringin-Balikpapan-Jalan Supranoto-Jalan Ir Juanda-Jalan Pos-Jalan Dr Sutomo-Jalan Gunung Sahari.

    “Diimbau kepada para pengguna jalan agar dapat menyesuaikan peraturan lalu lintas yang ditetapkan, mematuhi rambu-rambu lalu lintas, petunjuk petugas di lapangan serta mengutamakan keselamatan di jalan,” ucap Syafrin.

    Dia menambahkan, para pengguna kereta api jarak jauh (KAJJ) yang akan menuju Stasiun Gambir diharapkan dapat menyesuaikan waktu perjalanannya.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pram tanggapi kebakaran yang masih kerap terjadi di Jakarta

    Pram tanggapi kebakaran yang masih kerap terjadi di Jakarta

    Jakarta (ANTARA) – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo menanggapi terkait kebakaran yang masih kerap terjadi di beberapa wilayah di Jakarta.

    Pramono sudah menginstruksikan agar satu RT di seluruh wilayah Jakarta memiliki satu alat pemadam api ringan (APAR).

    “Walaupun kami sudah mengeluarkan peraturan mengenai satu RT, satu APAR, ya kebakaran memang terkadang tidak bisa dihindari,” kata Pramono saat dijumpai di Jakarta Barat, Jumat.

    Kendati demikian, Pramono mengatakan hal yang menjadi prioritas di Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terkait kebakaran adalah soal dampak yang timbul.

    “Karena memang kepadatan penduduk dan sebagainya menjadi persoalan di Jakarta,” katanya.

    Pramono mengatakan beserta jajaran kini sedang memikirkan tempat relokasi yang baik untuk seluruh korban kebakaran di Jakarta.

    “Maka sekarang sedang dipikirkan bagaimana melakukan relokasi untuk itu dan akan kita putuskan,” kata Pramono.

    Dalam beberapa waktu terakhir, kebakaran terjadi di sejumlah titik di Jakarta.

    Pada Selasa (17/6), tujuh rumah di Jalan Tomang Pulo II, Kelurahan Jati Pulo, Palmerah, Jakarta Barat, hangus terbakar akibat ‘korsleting” listrik. Api berhasil dipadamkan dalam waktu lebih dari satu jam.

    Sebelumnya, dua rumah warga di Gang E, RT 06, RW 06, Pademangan Barat, Jakarta Utara, juga ludes terbakar pada Kamis (7/5). Salah satu korban, Soleh (46), mengaku kehilangan seluruh isi rumahnya dalam insiden tersebut.

    Kebakaran paling besar terjadi di Kampung Sawah, RT 17, RW 04, Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara, pada Jumat (6/6).

    Sedikitnya 450 rumah yang berdiri di lahan sekitar tiga hektare rata dengan tanah. Ratusan keluarga terdampak dan kini mengungsi.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • BPBD salurkan bantuan logistik bagi korban kebakaran di Palmerah

    BPBD salurkan bantuan logistik bagi korban kebakaran di Palmerah

    Jakarta (ANTARA) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyalurkan bantuan logistik bagi warga korban kebakaran di Jalan Tomang Pulo 2, RT 18/RW 06 Kelurahan Jati Pulo, Palmerah, Jakarta Barat.

    Kepala Satgas BPBD Korwil Jakarta Barat, Vitus Dwi Indarto ketika dikonfirmasi di Jakarta, Rabu, mengatakan bantuan logistik langsung didistribusikan ke lokasi pengungsian yang berada Masjid Attawabin, RW 06, Kelurahan Jati Pulo.

    “Kami mendistribusikan sebanyak lima dus air mineral, 17 paket kidsware, dan 7 pcs terpal. Kami juga meminjamkan satu unit lampu waterproof untuk penerang,” ujarnya.

    Selain bantuan BPBD DKI Jakarta, lanjut Vitus, Dinas Sosial DKI Jakarta juga telah mendistribusikan bantuan meliputi tiga kardus air mineral, 12 lembar handuk, 12 pasang sendal, 12 lembar selimut, 12 potong celana training, 10 potong mukena, 10 potong pakaian muslim pria, 10 potong daster.

    Kemudian 12 potong celana dalam pria, 12 potong celana dalam wanita dan bra, 3 bal pampers anak, dan 2 bal pampers dewasa.

    Dinas Sosial DKI Jakarta juga mengirimkan 50 boks makanan siap saji.

    Secara terpisah, Lurah Jati Pulo, Syafwan Busti memastikan warga yang terdampak kebakaran di Jalan Tomang Pulo 2 telah mendapatkan kebutuhan dasar.

    “Kami informasikan warga yang terdampak sementara mengungsi di Masjid Attawabin dan telah mendapatkan kebutuhan dasarnya,” ujarnya.

    Sebelumnya, sebanyak enam rumah di permukiman padat penduduk Jalan Tomang Pulo 2 RT 18/RW 06, Kelurahan Jati Pulo, ludes terbakar pada Selasa (17/6) sore.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.