kab/kota: Tokyo

  • Mewah! Lexus Pamer Mobil sampai Kapal untuk Para Sultan

    Mewah! Lexus Pamer Mobil sampai Kapal untuk Para Sultan

    Tokyo

    Hadir di segmen premium membuat Lexus tidak main-main menggoda pecinta otomotif kelas atas. Pada ajang Japan Mobility Show (JMS) 2025 Lexus langsung memperkenalkan 5 kendaraan konsep, mulai mobil coupe, mobil sport, MPV masa depan, hingga kapal dan pesawat dijamin bakal membuat para miliarder tertarik untuk memilikinya.

    Nah untuk menjawab rasa penasaran detikers, kami coba merangkumnya berikut ini.

    Lexus The New LS Concept Foto: Luthfi Andhika

    1. Lexus The New LS Concept

    Pertama ada Lexus LS Concept terbaru. Lexus LS Concept yakni sebuah MPV mewah dengan memiliki 6 roda yang menawarkan rasa berkendara dengan kenyamanan terbaik. Meski memiliki bobot yang besar, jangan pernah meremehkan mobil bongsor yang satu ini, karena mobil ini dipastikan akan memiliki kemewahan, keunikan, kenyamanan, akan tetapi dipastikan akan tetap nyaman untuk dikendarai.

    “Pelanggan masa kini menginginkan sesuatu yang berbeda. Mereka ingin kebebasan untuk mendefinisikan kenyamanan dan kemewahan dengan cara mereka sendiri. Mereka ingin ruang, fleksibilitas, dan efisiensi waktu. Dan mereka berani menantang kebiasaan lama demi mencapai hal itu. Sejak awal, Lexus selalu menjadi lebih dari sekadar kendaraan,” ucap Chief Branding Officer Lexus, Simon Humphries, pada Japan Mobility Show (JMS) 2025.

    Simon pun mengatakan di masa mendatang kendaraan tidak hanya soal empat roda. Bahkan dirinya sangat yakin pasti banyak yang tidak menyangka bahwa Lexus akan menghadirkan kendaraan enam roda!

    “Ketika pintu mobil ini terbuka, Anda akan merasa seperti memasuki ‘rumah pribadi di perjalanan’. Sebuah ruang yang benar-benar milik Anda, tempat untuk beristirahat dan menemukan ketenangan. Enam roda ini bukan hanya untuk tampilan, tetapi untuk efisiensi ruang. Ruang lantai lebih luas, akses lebih mudah, dan suasana yang benar-benar pribadi,” ujar Simon.

    “Ruang adalah kebebasan, ruang adalah privasi, dan di dunia yang sibuk seperti sekarang, dua hal itu adalah kemewahan sejati,” terang Simon.

    Lexus The New LS Coupe Concept Foto: Luthfi Andhika/detikOto

    2. Lexus The New LS Coupe Concept

    Lexus juga ikut menyajikan kendaraan mewah dalam bentuk Coupe, yang disapa Lexus The New LS Coupe Concept. Kendaraan ini dinilai sebagai kendaraan yang menawarkan formality dan dynamic emotion kelas premium, namun tetap menawarkan kesan sporty bersama eksterior dan interior yang menawarkan kemewahan dan memberikan pengalaman berkendara unik.

    “Bagi mereka yang ingin memiliki ‘dua dunia sekaligus’, kami hadirkan LS Coupe Concept, mobil yang menyenangkan dikendarai, namun tetap nyaman bagi penumpang. Keseimbangan antara performa dan kenyamanan yang telah menjadi ciri khas Lexus selama ini,” ucap Simon.

    Kemewahan Lexus The New LS Coupe Concept sangat terlihat mampu memadukan antara kenyamanan, keeleganan dan kemewahan tanpa melupakan jati diri. Kesan tradisional khas Jepang yang sudah menjadi ciri khas Lexus juga kembali diperlihatkan.

    Hal tersebut bisa dilihat dari desain interior mewah yang terinsipirasi dari pohon bambu, yang diartikan sebagai pepohonan yang memberikan rasa tenang.

    Lexus LS Micro Concept Foto: Luthfi Andhika/detikOto

    3. Lexus LS Micro Concept

    Tidak hanya menawarkan kendaraan mewah untuk mobilitas, Lexus memahami kebutuhan kendaraan personal mewah juga menjadi hal yang penting di masa depan. Untuk itu pada JMS 2025 Lexus juga ikut memperkenalkan Lexus LS Micro Concept.

    Lexus LS Micro Concept merupakan micro mobility yang diperuntukkan untuk menjadi kendaraan untuk personal dalam kota, yang nyaman dan pribadi. Kendaraan konsep ini juga akan memiliki sistem berkendara otomatis atau autonomous yang memudahkan personal berpindah.

    “Sebagai seri flagship, kendaraan-kendaraan ini menjadi ujung tombak Lexus menuju masa depan. Masa depan di mana konsumen dapat merancang gaya hidup mewah mereka sendiri, jelas bahwa masa depan itu akan terdiri dari banyak elemen bukan hanya mobil (dengan empat roda saja),” ujar Simon.

    “Selama 36 tahun, Lexus telah memadukan produk dengan pengalaman gaya hidup. Kami telah membuktikan bahwa kami bisa berevolusi tanpa kehilangan identitas Lexus, sebuah brand yang kuat karena keberagaman,” Simon menambahkan.

    Jika dilihat dari desain yang disajikan, mobil konsep ini memang diperuntukkan untuk satu penumpang, sebagai alat mobilitas dalam kota untuk berpindah dari titik satu ke titik lainnya.

    Lexus Sport Concept Foto: Luthfi Andhika/detikOto

    4. Lexus Sport Concept

    Lexus juga memperlihatkan mobil konsep sedan sport terbaru yang disapa Lexus Sport Concept. Sebuah mobil yang memang dilahirkan untuk menjadi kendaraan yang otentik memiliki DNA mobil sport yang menawarkan extreme performance.

    Soal performa memang Lexus belum membocorkannya. Meski demikian Chief Branding Officer Lexus, Simon Humphries memastikan mobil sport ini akan memenuhi kebutuhan adrenalin pecinta mobil sport.

    “Kami percaya bahwa emosi dalam berkendara akan selalu penting. Karena itu, kami menghadirkan Lexus Sport Concept, pengalaman berkendara yang melibatkan semua indra, benar-benar imersif,” kata Simon.

    Lexus Catamaran Concept Foto: Luthfi Andhika/detikOto

    5. Lexus Catamaran Concept

    Bicara soal kendaraan konsep yang satu ini, dijamin semuanya tidak akan pernah membayangkan Lexus akan melahirkan sebuah kapal atau Yacht Luxury, yang memang pas dimiliki para miliarder dunia.

    Lexus Catamaran Concept, dihadirkan dengan mengutamakan kemewahan kelas atas sesungguhnya. Yacht ini diklaim akan mampu menemani para miliarder dunia untuk mengarungi lautan dengan sempurna, bersama sistem navigasi otomatis.

    Para miliarder dunia juga tidak perlu takut saat di laut kehabisan bahan bakar. Karena Lexus Catamaran Concept akan dibekali sistem solar panel hard sail. Belum lagi tampilan mewah pada bagian interior. Siapapun yang berada di dalamnya, akan merasakan kemewahan dan kenyamanan yang luar biasa.

    “Teknologi ini akan mengubah cara kita hidup, membuat orang bisa menikmati kehidupan mandiri, mewah, dan terhubung, bahkan di luar jaringan listrik. Dan kebebasan itu tidak hanya di udara. Bayangkan sebuah Catamaran otonom yang membawa privasi dan petualangan di laut tempat untuk benar-benar melarikan diri dari rutinitas,” kata Simon.

    “Hadirin sekalian, kemewahan sejati adalah Leadership, dan kemewahan akan selalu berkembang. Di Lexus, kami percaya setiap orang adalah brand bagi dirinya sendiri. Kami ingin berjalan sejajar dengan pelanggan kami, melihat dunia melalui perspektif baru, dan membantu mereka menemukan cakrawala tanpa batas, namun tetap merasa seperti di rumah sendiri,” tutup Simon.

    (lth/lua)

  • Garuda-Citilink Bakal Pakai Bioavtur untuk Penerbangan ke Singapura Mulai 2026

    Garuda-Citilink Bakal Pakai Bioavtur untuk Penerbangan ke Singapura Mulai 2026

    Bisnis.com, JAKARTA — PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. (GIAA) dan Citilink Indonesia segera menggunakan bahan bakar berkelanjutan atau sustainable aviation fuel/SAF untuk penerbangan internasional ke Singapura pada 2026. 

    Environmental Management System Division Head Garuda Indonesia Muhammad Oki Zuheimi mengungkapkan, secara umum belum semua negara menerapkan kewajiban penggunaan SAF alias bioavtur di bandaranya. 

    Untuk Garuda Indonesia, baru rute Amsterdam—CGK yang menerapkan kebijakan blending 2%. Menyusul Singapura dengan kebijakan SAF 1% mulai 1 Januari 2026. 

    “Jadi penerbangan yang dari Singapura otomatis akan menggunakan SAF yang disediakan dari fuel provider di airport setempat. Citilink tentunya akan mengikuti,” ujarnya dalam FGD Life Cycle Assessment Produksi Sustainable Aviation Fuel Berbasis Refined, Kamis (30/10/2025). 

    Oki memaparkan, mandat penggunaan SAF akan bertahap dalam beberapa tahun ke depan, baik di Indonesia maupun di negara-negara lainnya. 

    Indonesia merencanakan kewajiban penggunaan SAF 1% untuk penerbangan internasional, paling cepat pada tahun depan atau 2026. Sementara Korea Selatan—khususnya ke Incheon International Airport (ICN)—juga akan menerapkan kebijakan serupa pada 2027, dan meningkat menjadi 3%—5% pada 2030, dan 7%—10% pada 2035 mendatang. 

    Berbeda dengan Jepang, untuk rute Bandara Internasional Tokyo Haneda (HND)—CGK dan Bandara Internasional Narita (NRT)—I Gusti Ngurah Rai Bali (DPS) baru akan menerapkan wajib SAF 10% pada 2030 mendatang. 

    Oki tak menampik bahwa penggunaan bioavtur yang saat ini digunakan untuk penerbangan dari Jakarta ke Amsterdam terbukti mengerek naik biaya bahan bakar hingga 8%. 

    Adapun, untuk mendorong penggunaan SAF oleh maskapai di Indonesia, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) tengah menggodok kebijakan pemberian insentif untuk mendorong penggunaan SAF.

    Perwakilan Indonesia dari Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub untuk Carbon Offsetting and Reduction Scheme for International Aviation (CORSIA) Feschilia Nidya mengungkapkan, pihaknya akan bertanggung jawab untuk menyediakan permintaan atau demand, melalui penyediaan insentif. 

    “Kami sedang menyusun kebijakan untuk memastikan seluruh pemangku kepentingan memperoleh insentif yang tepat untuk mendorong penggunaan SAF. Contohnya untuk para maskapai, bandara, atau pelaku-pelaku di dunia penerbangan,” ujarnya. 

    Dalam peta jalan atau roadmap SAF, pemerintah berencana untuk menerapkan kewajiban SAF 1% pada 2027 dan mencapai 50% pada 2060 mendatang. Meski demikian, penahapan implementasi rencananya mulai dilakukan pada 2026 untuk penerbangan internasional. 

  • Truk Modular Masa Depan yang Bisa Berubah Fungsi dari Isuzu

    Truk Modular Masa Depan yang Bisa Berubah Fungsi dari Isuzu

    Tokyo

    Saat banyak orang berpikir truk sebagai kendaraan besar yang menjalankan satu tugas, Isuzu kini menantang paradigma itu lewat konsep mobilitas baru: VCCC (Vertical Core Cycle Concept).

    Konsep ini diperkenalkan di Japan Mobility Show 2025 sebagai wujud visi Isuzu terhadap sistem transportasi fleksibel yang bisa membawa, baik orang, maupun barang, kapan saja, ke mana saja.

    VCCC adalah prototipe modular dengan kerangka vertikal yang disebut ‘Vertical Core’. Daripada memakai sasis tradisional horizontal yang bakal membatasi fungsi kendaraan, kerangka vertikal ini menjadi platform bersama yang bisa dikonfigurasi ulang sesuai kebutuhan, untuk bisnis, komunitas lokal, ataupun individu.

    Dengan modul kotak yang bisa dilepas-pasang, VCCC bisa berfungsi sebagai kendaraan pengangkut barang, mobilitas manusia, atau bahkan ruang bergerak seperti kios atau studio kecil.

    Kendaraan masa depan ini mempunyai fleksibilitas tinggi dengan kerangka bersama (core) yang tetap, bagian atas atau belakang kendaraan bisa berubah sesuai kebutuhan, memungkinkan satu unit kendaraan melayani berbagai skenario.

    Truk modular VCCC dari Isuzu mejeng di Japan Mobility Show 2025 Foto: Angga Aliya ZRF/detikOto

    Modul yang bisa diganti berarti kendaraan bisa beradaptasi dengan cepat dari satu tugas ke tugas baru sehingga membuatnya lebih efisien.

    Seain itu, bukan hanya untuk armada pengangkut, VCCC dirancang agar solusi transportasi bisa diakses masyarakat atau individu, sesuai semangat ‘mobilitas untuk semua’.

    Isuzu menampilkan VCCC sebagai World Premiere/Reference Exhibit di JMS 2025, menandakan bahwa ini merupakan tonggak penting dalam strategi mobilitas mereka.

    Dalam booth Isuzu, pengunjung bisa melihat bagaimana ‘platform vertikal’ ini bisa menerima berbagai konfigurasi dan bagaimana konsep tersebut menjadi bagian dari tema utama mereka: ‘Move the World, Envision a Colorful Future’.

    Tentu saja, karena masih merupakan konsep, banyak aspek yang perlu diuji. Mulai dari adopsi skala besar, regulasi, hingga model bisnis yang tepat. VCCC dari Isuzu bukan hanya konsep truk baru, melainkan visi baru tentang mengangkut bukan hanya barang, tapi juga manusia, komunitas, ide, dan koneksi.

    Dengan kerangka vertikal modular ini, masa depan kendaraan komersial tampak lebih fleksibel, lebih personal, dan lebih berkelanjutan.

    (ang/lua)

  • Ini Dia Wujud Mitsubishi Delica Generasi Terbaru

    Ini Dia Wujud Mitsubishi Delica Generasi Terbaru

    Tokyo

    Mitsubishi memanfaatkan ajang Japan Mobility Show 2025 untuk memamerkan deretan kendaraan petualang. Salah satu di antaranya adalah Delica generasi terbaru.

    Mitsubishi memajang deretan model mobil petualangnya pada pameran otomotif dua tahunan Japan Mobility Show 2025. Mulai dari debut SUV crossover listrik bernama Elevance Concept sampai calon Delica terbaru yang akan meluncur di musim dingin tahun ini.

    Khusus Delica, ini adalah D:5 terbaru yang masih berbentuk prototipe. Minivan serbaguna ini ditingkatkan performanya. Fiturnya juga lebih lengkap disertai desain yang lebih kekar. Delica D:5 adalah minivan serbaguna yang menggabungkan kenyamanan dengan handling superior layaknya SUV.

    Mobil ini dikembangkan berdasarkan ‘MPV serbaguna yang ditingkatkan’. Tampilannya juga dibuat makin gagah namun tak meninggalkan kesan elegan. Grille depan dan bumper didesain ulang untuk menghadirkan kesan tangguh nan elegan. Pada kabinnya, panel dengan aksen logam menghadirkan nuansa yang kental dengan outdoor. Tampilan instrumen digitalnya juga makin canggih.

    Mitsubishi melengkapinya dengan teknologi S-AWC (Super-All Wheel Control). Berkat teknologi tersebut, dinamika mobil bisa ditingkatkan dengan cara mengontrol keempat roda secara bebas. Berbasis 4WD, S-AWC secara terus menerus mengontrol tenaga penggerak sekaligus pengereman pada keempat roda. Ini membuat mobil lebih responsif dan stabil.

    Delica D:5 terbaru akan dilengkapi dengan empat mode berkendara. Pertama ada eco, mode 2WD yang memprioritaskan konsumsi bahan bakar. Selanjutnya ada mode normal yang cocok untuk digunakan di segala macam kondisi berkendara.

    Mode gravel bisa digunakan untuk jalanan off-road yang permukaannya kasar dan berlumpur. Terakhir ada mode snow untuk kestabilan saat melintas di jalan licin saat bersalju. Tak cuma itu, Delica anyar juga dibekali dengan Hill Descent Control yang bisa menjaga kecepatan kendaraan secara konstan meski melintasi jalanan turunan curam.

    Bersamaan dengan penampilan Delica D:5 terbaru, Mitsubishi juga mulai membuka pemesanan Delica Mini. Konsumen di Jepang bisa melakukan pemesanan sejak 29 Oktober 2025. Adapun Delica Mini yang dijual saat ini merupakan generasi kedua.

    (dry/din)

  • Suzuki Bakal Punya 6 Mobil Listrik Dalam 5 Tahun ke Depan

    Suzuki Bakal Punya 6 Mobil Listrik Dalam 5 Tahun ke Depan

    Tokyo

    Suzuki saat ini juga fokus untuk menangani masalah lingkungan. Dalam lima tahun ke depan, Suzuki akan meluncurkan lebih banyak kendaraan ramah lingkungan dengan berbagai teknologi.

    Salah satu teknologi kendaraan ramah lingkungan yang digarap Suzuki adalah mobil listrik berbasis baterai. Dalam lima tahun ke depan, Suzuki akan meluncurkan enam model mobil listrik terbaru.

    “Tahun 2030 adalah salah satu tonggak bisnis jangka menengah Suzuki. Sampai dengan tahun 2030, enam model mobil listrik akan diluncurkan,” kata Director and Senior Managing Officer Suzuki Motor Corporation (SMC) Aritaka Okajima saat ditemui di Tokyo, Jepang.

    Berbagai konsep dan mobil listrik produksi massal sudah dikenalkan Suzuki. Pertama ada Suzuki e Vitara. Mobil listrik pertama Suzuki itu juga akan diluncurkan di Indonesia awal tahun depan. Suzuki e Vitara adalah mobil listrik strategis global pertama Suzuki. Suzuki akan mulai menjual e Vitara di berbagai negara, termasuk India, Eropa, dan Jepang, sekitar pertengahan 2025 dan masuk Indonesia awal 2026.

    Lebih lanjut, Suzuki juga memamerkan konsep mobil listrik kei car khas Jepang. Konsep kei car listrik Jepang ada Suzuki eWX yang juga sempat dipamerkan di Indonesia International Motor Show 2025, Februari lalu.

    Dan yang terbaru, Suzuki memperkenalkan konsep mobil listrik Suzuki Vision e-Sky di pameran Japan Mobility Show 2025. Model konsep ini ditargetkan untuk dikomersialkan pada tahun fiskal 2026.

    Vision e-Sky dibuat untuk memenuhi kebutuhan pelanggan yang rutin menggunakan mobil mini sebagai alat transportasi sehari-hari, seperti untuk bepergian, berbelanja, dan perjalanan singkat saat liburan. Berdasarkan tema “Unik, Cerdas, Positif”, mobil ini mengekspresikan desain unik Suzuki yang membuat orang merasa positif dan ceria.

    Mobil listrik ini punya panjang keseluruhan 3.395 mm, lebar 1.475 mm, dan tinggi 1.625 mm. Sekali cas sampai penuh, mobil listrik ini bisa melaju lebih dari 270 km.

    (rgr/riar)

  • Bocoran Mobil-mobil Masa Depan Daihatsu

    Bocoran Mobil-mobil Masa Depan Daihatsu

    Tokyo

    Pabrikan mobil asal Jepang, Daihatsu selalu terkenal sebagai penyedia mobil ‘rakyat’ hingga first car buyer. Lantas bagaimana visi mobil masa depan mereka?

    Jawabannya tersedia di ajang Japan Mobility Show 2025. Di sini, Daihatsu datang dengan pesan kuat, yakni untuk membangun mobil yang ditujukan untuk memudahkan hidup masyarakat luas.

    “Dalam membuat mobil Daihatsu akan tetap memegang nilai intinya. Kami pergi keliling kota, mendengar apa yang orang katakan, berpikir tentang bagaimana caranya membantu masyarakat dan seseorang dalam kesulitan,” ungkap Koji Sato, President and CEO Toyota Motor Corporation pada presentasinya soal Daihatsu di Japan Mobility Show 2025.

    Daihatsu punya prinsip bahwa ukuran kecil bukanlah keterbatasan, melainkan sebuah keunggulan untuk menciptakan solusi mobilitas yang cerdas dan berorientasi pada kebutuhan manusia di masa depan.

    Di Japan Mobility Show 2025, Daihatsu mengusung tema “DAIHATSUMEI for me. Invented for you. Small but capable. Do it all step by step.”

    Tema ini merefleksikan filosofi perusahaan sejak 1907 untuk terus menciptakan mobil yang penuh inovasi, mudah didekati, dan praktis, dengan harga yang terjangkau.

    Tak sekadar omongan belaka, Daihatsu juga datang dengan membawa langsung mobil-mobil konsep mereka.

    Pertama ada Midget X. Mobil yang ikonik dan bersejarah dari Daihatsu. Mewakili semangat inovasi dari Midget generasi pertama, Midget X hadir sebagai solusi mobilitas baru dengan ukuran yang sangat compact.

    Daihatsu Midget X Foto: (Muhammad Hafizh Gemilang/detikOto)

    Panjangnya hanya 2.200 mm, lebih mudah ditangani daripada sepeda motor namun lebih ringkas dari mobil mini pada umumnya.

    Kendaraan listrik baterai atau Battery Electric Vehicle (BEV) ini memiliki konfigurasi kursi unik 1+2 yang dirancang untuk mempererat interaksi antara pengemudi dan penumpang.

    Pintu yang membuka ke depan memudahkan akses masukdan keluar. Berbagai konfigurasi dek juga disiapkan untuk menyesuaikan dengan kebutuhan pengguna.

    Selanjutnya ada K-OPEN. Wujud masa depan Kei Car Daihatsu Copen yang konon menjadi mobil yang sangat disukai oleh Akio Toyoda.

    Konsep mobil K-OPEN ini mempertahankan DNA Copen dengan penggerak roda belakang dan mesin di depan (front-engine, rear-wheel-drive). Desainnya memadukan kesan ramah dan powerful.

    K-OPEN menawarkan pengalaman berkendara convertible yang ringan dan menyenangkan. Versi Running Prototype-nya bahkan dikembangkan dengan semangat “membuat, mengendarai, menguji” untuk menyempurnakan kenikmatan berkendara melalui desain ringan, pusat gravitasi rendah, dan distribusi bobot optimal.

    Mobil masa depan Daihatsu. Foto: (Muhammad Hafizh Gemilang/detikOto)

    Selanjutnya ada K-VISION. Mobil hybrid yang diklaim sebagai standar baru untuk mobil mini hybrid. Menggunakan platform DNGA generasi berikutnya, kendaraan ini mengadopsi sistem e-SMART HYBRID yang ringkas dan ringan.

    Keunggulan utamanya adalah kemampuan berkendara 100 persen menggunakan motor listrik yang sunyi namun bertenaga, serta efisiensi bahan bakar yang diklaim meningkat lebih dari 20 persen dibandingkan powertrain konvensional.

    Yang menarik, K-VISION diklaim tidak memerlukan charging karena sistem hybrid-nya, sekaligus dilengkapi fungsi external power supply yang dapat menjadi sumber listrik dariran selama kurang lebih empat hari.

    Lalu ada juga KAYOIBAKO-K dan e-ATRAI. Mobil ini wakil kendaraan masa depan Daihatsu di segmen komersial.

    Daihatsu K-Open. Foto: (Muhammad Hafizh Gemilang/detikOto)

    KAYOIBAKO-K, kendaraan komersial generasi baru berukuran mini yang mendukung kerja otonom. Kemampuan memanggil dan mengembalikan kendaraan secara mandiri diharapkan dapat mentransformasi cara kerja, dari logistik mil terakhir hingga dukungan kehidupan masyarakat lokal.

    Lalu ada juga, e-ATRAI STICKER FACTORY yang telah masuk dalam rencana produksi, menunjukkan aplikasi langsung kendaraan listrik komersial.

    Dengan jarak tempuh sekitar 200 km dan fitur power sliding door, e-ATRAI dirancang untuk mendukung pekerjaan logistik dengan lebih cerdas dan menyenangkan.

    Kehadiran beragam konsep kendaraan ini menegaskan komitmen Daihatsu untuk terus berinovasi.

    (mhg/dry)

  • Calon ‘Brio Listrik’, Honda Super One Masuk Indonesia Tahun Depan

    Calon ‘Brio Listrik’, Honda Super One Masuk Indonesia Tahun Depan

    Tokyo

    Honda Motor Company (HMC) telah mengenalkan Honda Super One di Japan Mobility Show atau JMS 2025. Menariknya, tak lama setelah pengenalan produk, mobil listrik tersebut langsung dipastikan masuk Indonesia tahun depan!

    Kepastian itu disampaikan langsung Hidetomo Horito selaku LPL Honda Super One Prototype. Menurutnya, Indonesia akan menjadi salah satu negara di Asia Tenggara yang akan kedatangan mobil listrik tersebut tahun depan.

    “Ini akan meluncur tahun depan. Bukan hanya di Jepang, tapi di pasar global. Kami juga akan menjualnya di Asia Tenggara dan UK,” ujar Horito di Tokyo, Jepang, Rabu (29/10).

    “Indonesia termasuk (yang kedatangan Super One tahun depan,” tambahnya.

    Di lain kesempatan, Direktur Pemasaran PT Honda Prospect Motor (HPM), Yusak Billy turut membenarkan, Honda Super One akan meluncur di Indonesia tahun depan. Namun, dia tak mengurai lebih jauh soal detailnya, termasuk harga jual.

    “Kita memang serius mempertimbangkan Super One EV untuk bisa masuk ke Indonesia,” kata Billy.

    Sebagai catatan, HMC belum mengumumkan spesifikasi maupun fitur Honda Super One. Sebab, secara global memang baru meluncur tahun depan.

    Namun, intinya, Honda Super One dibangun dengan konsep e: Dash Booster yang mengutamakan joy of driving. Menurut informasi yang kami terima, mobil tersebut akan punya fitur active sound control dan boost mode.

    Menariknya, meski ukurannya mungil, namun Super One tak dikategorikan sebagai kei car, melainkan hatchback seperti Honda Brio.

    “Ini bukan kei car. Secara ukuran, ini lebih besar (dibandingkan kei car) dan lebih sporty dibandingkan kei car di Jepang, kata Horito.

    (sfn/dry)

  • Kinerja Induk Google Moncer Kuartal III/2025, AI dan Cloud jadi Penopang

    Kinerja Induk Google Moncer Kuartal III/2025, AI dan Cloud jadi Penopang

    Bisnis.com, JAKARTA – Induk perusahaan Google, Alphabet Inc., mencatatkan kinerja di atas ekspektasi analis pada kuartal III/2025 seiring dengan lonjakan permintaan terhadap layanan cloud dan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).

    Melansir Bloomberg pada Kamis (30/10/2025), Alphabet mencatat penjualan sebesar US$87,5 miliar atau Rp1.450,8 triliun, tidak termasuk pembayaran kepada mitra.

    Angka tersebut melampaui estimasi analis sebesar US$85,1 miliar. Sementara itu, laba bersih tercatat sebesar US$2,87 per saham, jauh di atas proyeksi US$2,26.

    Perusahaan tengah menggelontorkan investasi besar-besaran untuk mempercepat pengembangan AI dan menyematkan kemampuan model bahasa besar (large language model) Gemini ke berbagai produk andalannya, termasuk mesin pencari. Belanja modal tahun ini diperkirakan mencapai US$91 miliar–US$93 miliar, naik dari estimasi sebelumnya US$85 miliar.

    Meski Meta Platforms Inc. dan Microsoft Corp. juga berjanji meningkatkan belanja AI namun saham keduanya turun, Alphabet justru mampu meyakinkan investor bahwa ekspansinya berkontribusi langsung terhadap pertumbuhan bisnis — terutama pada segmen cloud computing dan iklan pencarian.

    “Kami melihat AI kini benar-benar mendorong hasil bisnis di seluruh lini perusahaan,” ujar CEO Alphabet Sundar Pichai dalam konferensi dengan analis. “Momentum kami sangat kuat.”

    Pichai menambahkan, pendapatan dari produk berbasis AI generatif tumbuh lebih dari 200% dibanding tahun lalu. Alphabet juga mencatat peningkatan penjualan alat AI untuk pelanggan Google Cloud.

    Chief Financial Officer Anat Ashkenazi mengungkapkan sekitar 60% dari belanja modal kuartal lalu dialokasikan untuk server, sementara sisanya digunakan untuk pusat data dan peralatan jaringan guna mendukung ekspansi operasi AI.

    Saham Alphabet ditutup naik 2,7% ke level US$274,57 pada perdagangan Rabu, dan telah menguat 45% sepanjang tahun ini.

    Unit Google Cloud menjadi penopang utama pertumbuhan, dengan pendapatan melonjak 33,5% (yoy) menjadi US$15,2 miliar, melampaui perkiraan US$14,8 miliar. Laba operasional tercatat US$3,59 miliar, di atas estimasi analis US$3 miliar. Alphabet menyebut nilai kontrak cloud yang belum terealisasi mencapai US$155 miliar.

    Menurut analis CFRA Research, Angelo Zino, backlog cloud Google memberi visibilitas kuat terhadap kinerja masa depan. Dia menilai kuartal ini menunjukkan penggunaan belanja yang efektif.

    Sementara itu, bisnis iklan pencarian (search ads) tetap menjadi mesin utama dengan pendapatan US$56,6 miliar, melebihi proyeksi US$55 miliar. Unit ini masih mampu bertahan di tengah persaingan ketat dari chatbot berbasis AI, namun Google harus memastikan bisnis pencarian tetap menguntungkan.

    Pusat strategi AI Alphabet adalah model Gemini, yang kini diintegrasikan ke dalam berbagai produk inti Google. Awal tahun ini, Google lolos dari gugatan antimonopoli besar di AS setelah hakim menilai bisnis pencarian perusahaan telah menghadapi ancaman nyata dari AI.

    Tekanan kini datang dari pesaing seperti OpenAI, yang mulai meluncurkan layanan pencarian dan browser bertenaga AI. Menurut Synovus Trust, kehilangan pangsa pencarian Google terhadap ChatGPT telah melambat pada kuartal III/2025.

    Analis BNP Paribas, Stefan Slowinski, menilai rencana restrukturisasi OpenAI yang membuka jalan bagi model bisnis berorientasi profit dapat memperkuat kompetisi langsung dengan Google dalam periklanan AI.

    Unit video YouTube, yang tahun ini genap berusia 20 tahun, mencatat pendapatan US$10,3 miliar, melampaui perkiraan US$10 miliar. Platform tersebut kini juga mencatat 100 juta jam tayang video podcast per hari.

    Sementara itu, divisi Other Bets — mencakup bisnis masa depan seperti Verily (kesehatan) dan Waymo (mobil otonom) — membukukan pendapatan US$344 juta dengan rugi US$1,43 miliar, sedikit lebih besar dari perkiraan rugi US$1,2 miliar.

    Alphabet tengah memperluas operasi Waymo ke London dan Tokyo, serta menguji kendaraan otonom di New York City, ujar Pichai. Alphabet juga dilaporkan mendorong beberapa unit eksperimentalnya untuk beroperasi secara independen sebagai startup baru.

  • Land Cruiser FJ, LC Paket Hemat dengan ‘Rasa Lokal’ yang Kuat

    Land Cruiser FJ, LC Paket Hemat dengan ‘Rasa Lokal’ yang Kuat

    Tokyo

    Land Cruiser FJ muncul untuk kali pertama di hadapan publik pada ajang Japan Mobility Show. Jadi Land Cruiser paling mini, SUV gagah ini adalah paket hemat dengan nuansa lokal Indonesia yang kuat.

    Land Cruiser FJ jadi anggota keluarga terbaru Land Cruiser. Sudah dirilis secara global pekan lalu, mobil yang dijuluki Baby Cruiser ini muncul untuk kali pertama untuk ditonton publik secara luas pada ajang Japan Mobility Show 2025.

    Kehadiran Land Cruiser FJ jadi magnet besar di booth Toyota. Sedari pagi, bahkan sebelum acara dimulai, mobil ini terus dikerubuti pengunjung yang adalah wartawan dari seluruh dunia. Sampai siang menjelang sore, masih ramai jurnalis menyerbu SUV ini.

    Spesifikasi Land Cruiser FJ

    Land Cruiser FJ dibangun di atas platform IMV (Innovative International Multi-purpose Vehicle). Ini bukan platform yang asing buat orang Indonesia, lantaran sudah digunakan sebelumnya pada model-model Toyota lain seperti Fortuner, Hilux, dan Kijang Innova.

    Pun begitu dengan dapur pacunya. Baby Cruiser ini disematkan mesin 2TR-FE 2.7 liter, yang lagi-lagi sangat populer di Indonesia. Mesin ini digunakan pada Toyota Fortuner bensin dan juga Kijang Innova.

    Land Cruiser FJ bakal diproduksi di Thailand. Seperti ini penampakannya pada ajang Japan Mobility Show 2025 Foto: Doni Wahyudi/detikoto

    Dalam pengumuman global pekan lalu, Toyota menyebut Land Cruiser FJ bakal diproduksi di Thailand. Ketika itu disebutkan juga kalau mobil ini bakal mulai dijual pada 2026.

    Daya tarik besar Land Cruiser FJ adalah desainnya yang retro namun punya kesan modern kuat. Nuansa Land Cruiser FJ40 yang klasik terasa betul, meski wujudnya lebih ringkas. Ini bisa dilihat pada bodi kotak yang tegas, terasa begitu maskulin.

    Masuk ke dalam kabin, tidak ada desain atau fitur berlebih disodorkan. Land Cruiser FJ terlihat sekali dirancang dengan mengedepankan fungsionalitas, yang fokus pada kemudahan pengemudi. Panel instrumen horisontal didesain untuk memudahkan menjangkau fitur-fitur di dashboard.

    Belum ada informasi lebih jauh perihal sistem infotainment yang ditawarkan. Satu hal yang bisa dipastikan, sistem infotainmentnya lebih kecil dari LC 250.

    Performa dan Kemampuan Off-Road

    Toyota sempat menyatakan telah melakukan pengujian secara intensif terhadap Land Cruiser FJ pada berbagai medan ekstrem. Ini dilakukan demi memastikan DNA Land Cruiser yang sudah melegenda itu menurun pada versi baby-nya ini. Termasuk kehandalan, durability, dan daya jelajah.

    Penggunaan sasis ladder frame, ground clearence tinggi, dan artikulasi roda khas Land Cruiser diklaim membuat SUV ini siap dibawa ke medan berat.

    Land Cruiser FJ mejeng di Japan Mobility Show 2025 Foto: Doni Wahyudi/detikoto

    Performa Land Cruiser FJ akan disokong oleh mesin 2.7 liter empat silinder, yang mampu menghasilkan tenaga maksimal 163 PS serta torsi maksimal 246 Nm. Tenaga tersebut akan dialirkan melalui transmisi enam percepatan dengan sistem penggerak empat roda.

    Dengan wheel-base lebih pendek dan radius putar minimum yang kecil (5,5 meter) dibanding kakak-kakaknya, FJ Cruiser ini menjanjikan kemudahan bermanuver. Baik ketika dipakai di perkotaan maupun saat diajak tualang ke medan batu atau lumpur.

    Land Cruiser FJ juga disematkan fender flare bersudut, sementara ban serep tergantung di pintu belakang, yang didesain sebagai swing dor. Menurut beberapa keterangan, Toyota Land Cruiser FJ juga menawarkan berbagai aksesoris off-road semisal snorkel dan roof rack.

    Panel dashboard Land Cruiser FJ Foto: Doni Wahyudi/detikoto

    Meski disebut baby, Land Cruiser FJ sebenarnya tidak kecil-kecil amat. Lihat saja panjangnya yang 4.575 mm, lebar 1.960 mm, dan tinggi 2.580 mm. Bandingkan dengan Suzuki Jimny 5 pintu yang punya dimensi panjang 3.820 mm (bumper to bumper), lebar 1.645 mm, dan tinggi 1.720 mm

    Harga Land Cruiser FJ

    Dengan dimensi yang lebih kecil, diyakini Land Cruiser FJ bakal dibanderol dengan harga lebih murah dibanding keluarganya yang punya badan lebih besar. Namun belum diketahui juga berapa kisaran harganya.

    Beberapa situs menyebut Land Cruiser FJ akan dilepas dengan banderol harga mulai dari US$ 35.000 di Jepang. Itu setara dengan Rp 581 jutaan. Beberapa situs asing menyebut Land Cruiser FJ akan menyasar pasar Asia dan Afrika.

    Apakah Indonesia akan masuk di dalamnya? Kita tunggu saja.

    (din/dry)

  • BMW iX3 hingga MINI Paul Smith Edition Resmi Melantai di Jepang

    BMW iX3 hingga MINI Paul Smith Edition Resmi Melantai di Jepang

    JAKARTA – BMW Group siap menjadi salah satu magnet utama di Japan Mobility Show 2025 dengan menampilkan jajaran mobil masa depan dari BMW dan MINI. Dalam ajang ini, BMW juga melakukan beberapa peluncuran untuk mobil baru.

    Peluncuran perdana BMW iX3 menjadi sorotan utama ajang ini. Model SUV listrik ini menjadi yang pertama dari generasi Neue Klasse, sekaligus menandai arah baru BMW menuju mobilitas berkelanjutan berbasis teknologi mutakhir.

    BMW iX3 tampil dengan desain revolusioner dan sistem pengoperasian baru BMW Panoramic iDrive yang menghadirkan pengalaman digital futuristik. Didukung BMW eDrive generasi keenam, mobil ini mampu menambah jarak tempuh hingga 372 kilometer hanya dalam 10 menit pengisian daya.

    Tak hanya itu, sistem pengisian dua arah memungkinkan mobil ini berfungsi sebagai bank daya berjalan. Produksi untuk pasar Jepang akan dimulai Maret 2026, sementara penjualan dijadwalkan pada paruh kedua tahun yang sama.

    BMW juga menegaskan komitmennya terhadap keberagaman sumber energi dengan menghadirkan BMW iX5 Hydrogen, kendaraan bertenaga sel bahan bakar hidrogen yang akan diproduksi mulai 2028.

    Dikembangkan bersama Toyota Motor Corporation, teknologi generasi ketiga ini menjanjikan efisiensi lebih tinggi, jangkauan lebih panjang, dan tenaga yang lebih besar, dengan desain sistem yang lebih ringkas.

    Lalu mobil yang sudah dibocorkan sebelumnya, yakni rilisnya MINI Paul Smith Edition menjadi simbol pertemuan antara desain klasik dan semangat modernitas. Desainer asal Inggris, Paul Smith, kembali bekerja sama dengan MINI untuk menciptakan edisi khusus yang akan debut dunia di Tokyo.

    Tampil dengan warna eksklusif Nottingham Green, aksen “signature stripe” khas Paul Smith, dan velg hitam Night Flash Spoke 18 inci, mobil ini membawa aura klasik. Edisi ini hadir dalam varian MINI Cooper 3-Door, 5-Door, dan Convertible, dengan versi full listrik akan lebih dulu dipasarkan secara global setelah debut di Jepang.

    “Jarang sekali kita melihat dua ikon desain Inggris berkolaborasi seperti ini, dan sungguh luar biasa bahwa kemitraan kita telah berlanjut selama bertahun-tahun. MINI Paul Smith Edition sungguh merupakan sebuah keistimewaan dan kesempatan yang luar biasa. Warna-warna baru dan detail-detail baru yang tak terduga, yang akan menjadi kejutan yang menyenangkan,” ujar Paul Smith di situs resmi BMW, dikutip Rabu, 29 Oktober.

    Penggemar kecepatan mendapat suguhan istimewa melalui peluncuran BMW M2 CS edisi khusus. Mengusung mesin enam silinder segaris berteknologi M TwinTurbo dengan tenaga 530 hp, mobil sport kompak ini mampu berakselerasi dari 0–100 km/jam hanya dalam 3,8 detik.

    BMW juga memperkenalkan fitur hiburan interaktif AirConsole, yang memungkinkan penumpang bermain gim langsung di layar kendaraan menggunakan ponsel sebagai pengontrol. Beberapa gim ikonik seperti UNO Car Party!, Hot Wheels: Xtreme Overdrive, dan PAC-MAN Championship Edition siap menghadirkan hiburan saat mobil sedang parkir atau mengisi daya.