kab/kota: Tiongkok

  • Jumlah Perjalanan Wisatawan Nasional Tertinggi dalam 5 Tahun Terakhir

    Jumlah Perjalanan Wisatawan Nasional Tertinggi dalam 5 Tahun Terakhir

    Jakarta, Beritasatu.com – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, jumlah wisatawan nasional (wisnas) pada Oktober 2024 mencapai 731.010 perjalanan. Data ini menunjukkan ada 731.010 perjalanan wisatawan Indonesia yang melakukan perjalanan ke luar negeri. Jumlah tersebut naik 10,61% dibandingkan bulan sebelumnya (month to month/mtm). Perjalanan wisnas mengalami kenaikan sebesar 10,06% (year on year/yoy).

    Sedangkan secara kumulatif, jumlah perjalanan wisnas selama Januari-Oktober 2024 sebanyak 7,38 juta atau meningkat 19,48% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

    “Jumlah perjalanan wisnas hingga Oktober 2024 masih lebih rendah dibandingkan periode yang sama sebelum pandemi, yaitu Januari-Oktober 2019 tetapi ini merupakan tertinggi dalam 5 tahun terakhir,” ucap Pelaksana tugas (Plt) Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti dalam konferensi pers di kantor BPS, Jakarta, pada Senin (2/12/2024).

    Berdasarkan jenis pintu kedatangan, jumlah perjalanan wisnas pada Oktober 2024 yang datang melalui pintu utama sebanyak 716.810 perjalanan dan pintu perbatasan sebanyak 14.190 perjalanan. Perjalanan wisnas ke luar negeri paling banyak kembali melalui pintu udara, yaitu sebesar 589.790 perjalanan pada Oktober 2024, sedangkan wisnas yang melalui pintu laut dan darat masing-masing hanya sebesar 97.590 perjalanan dan 29.430 perjalanan.

    Sementara itu, dilihat berdasarkan negara tujuan perjalanan wisnas pada Oktober 2024, negara-negara di kawasan ASEAN masih mendominasi dalam daftar 10 negara yang paling banyak dikunjungi oleh wisatawan nasional dari Indonesia. Malaysia menjadi negara tujuan utama wisnas dalam melakukan perjalanan ke luar negeri yaitu sebesar 29,55%.

    Angka ini turun dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Selain itu, diikuti oleh sembilan negara lainnya yang menjadi tujuan perjalanan wisnas terbanyak, yaitu Arab Saudi, Singapura, Tiongkok, Thailand, Timor Leste, Jepang, Kamboja, Korea Selatan, dan Australia. 

    Arab Saudi menjadi negara tujuan terbanyak kedua setelah Malaysia yaitu sebesar 15,91%. Negara tujuan terbanyak ketiga yaitu Singapura, sebesar 13,8% dari total perjalanan wisnas pada Oktober 2024. Angka ini menurun dari bulan September 2024.

  • 3
                    
                        Dicecar soal Kerja Sama Indonesia-China, Menlu Sugiono: Urusan Kedaulatan Kita Tidak Bergeser
                        Nasional

    3 Dicecar soal Kerja Sama Indonesia-China, Menlu Sugiono: Urusan Kedaulatan Kita Tidak Bergeser Nasional

    Dicecar soal Kerja Sama Indonesia-China, Menlu Sugiono: Urusan Kedaulatan Kita Tidak Bergeser
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Menteri Luar Negeri (
    Menlu
    ) Sugiono kembali menekankan bahwa Indonesia tetap berpegang teguh pada kedaulatan wilayahnya terkait dengan sengketa
    Laut China Selatan
    (LCS).
    Ia menyebutkan, posisi politik Indonesia tidak bergeser meskipun sudah menandatangani kerja sama maritim dengan Pemerintah Republik Tiongkok (RRT) atau China.
    “Jadi balik lagi, prinsip utamanya adalah Bapak Presiden mengarahkan bahwa Indonesia akan meningkatkan kerja sama dan kolaborasi dengan negara-negara tetangganya demi kepentingan nasional,” ujar Sugiono dalam rapat kerja dengan Komisi I DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (2/12/2024).
    “Urusan kedaulatan kita tidak bergeser dari posisi kita,” ujar dia.
    Adapun pernyataan Sugiono itu menjawab pertanyaan dari salah satu anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi Partai Nasdem, Amalia Anggraini.
    Mulanya, Amalia meminta ketegasan dari Sugiono setelah pemerintah menyatakan kerja sama maritim dengan Pemerintah China.
    Ia khawatir, kerja sama itu bakal memicu ketegangan antara Indonesia dengan sejumlah negara di ASEAN yang juga memiliki konflik yang sama dengan Pemerintah China soal LCS.
    “Dalam forum ini kami juga minta Pak Menteri untuk membrikan penjelasan terkait pernyataan bersama Indonesia dan China, kami berharap tidak ada perjanjian dalam perjanjian yang tidak transparan,” ujar Amalia.
    Menanggapi hal tersebut, Sugiono kembali memastikan bahwa saat ini Indonesia tetap berpegang teguh pada prinsipnya soal wilayah kedaulatan di LCS.
    Ia menuturkan, sampai saat ini belum ada koordinat pasti soal pembagian kerja antara Pemerintah Indonesia dan China terkait kerja sama maritim tersebut.
    “Belum ada tulisan, belum ada pernyataan yang menyatakan bahwa kita akan bekerja di titik A, koordinat B, itu belum ada,” ucap Sugiono.
    Ia menekankan bahwa pemerintah Indonesia tetap berpegang pada
    United Nations Convention on the Law of the Sea
    (UNCLOS) 1982 tentang batas wilayah laut yang telah disepakati bersama.
    Di sisi lain, pemerintah mengupayakan agar wilayah perbatasan itu sumber dayanya bisa dioptimalkan.
    “Sebenarnya konsentrasinya adalah bagaimana memanfaatkan sumber daya alam dan kekayaan alam yang ada di situ untuk kepentingang bersama,” ucap dia.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Analis: Ketertarikan Pengguna Terhadap Huawei Mate 70 Mulai Menurun – Page 3

    Analis: Ketertarikan Pengguna Terhadap Huawei Mate 70 Mulai Menurun – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Perusahaan analis Jefferies menilai Huawei mulai melihat adanya penurunan antusiasme konsumen di Tiongkok terhadap smartphone Mate 70 yang baru diluncurkan.

    Jefferies menyebut hal itu bisa mempengaruhi keseluruhan pengiriman ponsel Huawei untuk tahun ini, yang mana akan menguntungkan Apple dan vendor ponsel China pada umumnya.

    Dalam pengamatannya di media sosial, perusahaan analis itu melihat setelah Huawei Mate 70 diluncurkan pada Selasa (26/11/2024), ada ‘antusiasme yang jauh lebih sedikit’, berdasarkan frekuensi ulasan dan komentar daring.

    “Huawei menyadari risiko penurunan pada estimasi awal, di mana perusahaan yang akan mengirimkan 48 juta ponsel pada 2024 itu, melihat pengirimannya produk sebelumnya (Pura 70) cuma 5 juta unit sejak momen peluncuran pada April 2024,” kata Jefferies, dikutip dari Reuters, Senin (1/12/2024).

    Pendahulu Mate 70, Mate 60 yang menandai kembalinya Huawei ke ponsel pintar kelas atas saat diluncurkan tahun lalu, telah mengirimkan 12-13 juta unit hingga saat ini, di bawah estimasi awal mereka sebesar 15-16 juta.

    “Kami yakin volume penjualan  HP Huawei Mate 70 bisa jadi lebih rendah dari Mate 60,” kata para analis.

    “Sepertinya perkiraan pengiriman Huawei sebesar 48 juta tahun ini mengalami penurunan, yang merupakan hal positif untuk iPhone dan merek lain.”

    Huawei menyebut Mate 70 sebagai ponsel Mate yang paling canggih, tetapi analis dan konsumen mengatakan bahwa peningkatan kinerjanya terbatas dibandingkan pendahulunya.

     

  • Murka China di Balik Transit Presiden Taiwan ke Hawaii

    Murka China di Balik Transit Presiden Taiwan ke Hawaii

    Jakarta

    Presiden Taiwan Lai Ching-te transit di Hawaii, Amerika Serikat untuk melakukan kunjungan ke sejumlah negara-negara Pasifik. China murka atas singgahnya Presiden Taiwan di Negeri Paman Sam itu.

    Presiden Taiwan Lai Ching-te disambut dengan karpet merah, rangkaian bunga, dan ‘aloha’ saat memulai persinggahan dua harinya di Hawaii pada hari Sabtu. Dilansir AFP, Lai tampil santai dengan kemeja Hawaii berkeliling negara bagian pulau AS itu.

    Lai mengunjungi museum sejarah pulau Pasifik, pusat manajemen darurat, dan USS Arizona Memorial di Pearl Harbour. Lai mendapat ‘perlakuan karpet merah’ di landasan pacu bandara internasional Honolulu, menurut kantornya.

    Lai disambut oleh Ingrid Larson, Direktur pelaksana American Institute in Taiwan (AIT) di Washington hingga Gubernur Hawaii Josh Green. Pada setiap kesempatan, Lai dihadiahi untaian bunga atau daun berwarna cerah yang dikenal sebagai lei, ucapan ‘aloha’, dan hadiah Hawaii lainnya.

    Di malam hari, Lai menerima tepuk tangan meriah saat berjalan di karpet merah untuk makan malam bersama pejabat pemerintah AS dan warga Taiwan yang tinggal di luar negeri.

    Dalam pidato publik pertamanya dalam perjalanan selama seminggu itu, Lai ‘bersyukur’ kepada Amerika Serikat atas bantuannya dalam membantu memastikan keberhasilan tur tersebut.

    Sementara Ketua AIT, badan yang berfungsi sebagai kedutaan besar AS di Taiwan, mengatakan bahwa kemitraan antara Washington dan Taipei ‘sangat kokoh’.

    China Murka

    China bersumpah ‘melakukan tindakan balasan yang tegas’ usai AS menyambut Presiden Taiwan Lai Ching-te transit di Hawaii. Kemlu China mengatakan dalam pernyataan terpisah bahwa mereka dengan tegas menentang segala bentuk pertukaran resmi antara AS dan Taiwan dan ‘mengutuk keras’ AS karena mengatur transit tersebut.

    “Tiongkok akan mengikuti perkembangan dengan saksama dan mengambil langkah-langkah tegas dan kuat untuk mempertahankan kedaulatan dan integritas teritorial negara kita,” kata Kemlu China.

    Diketahui, China mengklaim Taiwan yang diperintah secara demokratis sebagai wilayahnya sendiri. Selain itu China juga tidak menyukai Presiden Taiwan Lai Ching-te, dan menyebutnya sebagai ‘separatis’.

    Sementara itu, Amerika Serikat terikat oleh hukum untuk menyediakan Taiwan sarana untuk mempertahankan diri meskipun tidak ada hubungan diplomatik formal antara Washington dan Taipei, yang terus-menerus membuat Beijing marah. Sedangkan Taiwan menolak klaim atas kedaulatan China.

    Selain itu, China juga menilai persetujuan AS menjual senjata ke Taiwan sebagai langkah yang salah. China menilai langkah itu bisa merusak hubungan AS-China.

    Soal penjualan senjata itu, Departemen Luar Negeri AS menyetujui potensi penjualan yang diperkirakan bernilai USD 385 juta sebagai bagian dan dukungan untuk suku cadang dan radar jet F-16 ke Taiwan.

    “Persetujuan penjualan senjata tersebut mengirimkan ‘sinyal yang salah’ kepada pasukan kemerdekaan Taiwan dan merusak hubungan AS-Tiongkok,” kata kementerian luar negeri China dalam sebuah pernyataan.

  • Karyawan Bank Buat Sumpah Darah Agar Tak Mencuri Uang, Harus Bayar Pakai Harta Sendiri Jika Ketahuan

    Karyawan Bank Buat Sumpah Darah Agar Tak Mencuri Uang, Harus Bayar Pakai Harta Sendiri Jika Ketahuan

    TRIBUNJATIM.COM – Para karyawan bank ini membuat perjanjian sumpah darah jika ketahuan mencuri uang di bank.

    Mereka juga harus membayar dengan hartanya sendiri jika kedapatan curi uang.

    Adapun kebijakan ini diterapkan di sebuah bank di Jepang bernama Shikoku Bank.

    Kebijakan tersebut dibuat agar tidak ada aksi pencurian uang yang dilakukan pegawai.

    Shikoku Bank membuat perjanjian kepada para pegawainya untuk bersumpah darah atau melakukan bunuh diri jika kedapatan mencuri uang simpanan di bank itu.

    “Siapa pun yang bekerja di bank ini yang mencuri uang atau menyebabkan orang lain mencuri dari bank akan membayarnya dengan hartanya sendiri dan kemudian bunuh diri,” bunyi perjanjian Shikoku Bank dikutip dari BusinessStandard, Senin (25/11/2024), via Kompas.com.

    Disebut sebagai sumpah darah karena perjanjian ini ditandatangani dan dicap darah oleh para pegawai Shikoku Bank.

    Setidaknya, ada 23 pegawai, termasuk presiden bank yang telah memberikan cap darahnya dalam perjanjian atau ikrar itu.

    “Janji ini merupakan bagian dari dokumen yang ditandatangani dan dicap dengan darah oleh semua 23 pegawai, termasuk Presiden Miura, dari Thirty-seventh National Bank, pendahulu Shikoku Bank, untuk memastikan penanganan uang kertas yang tepat,” tulis pernyataan pihak bank.

    Prinsip dari perjanjian ini jelas, yakni menjunjung tinggi standar etika bank.

    Jika melakukan penggelapan atau penipuan, selain membayar ganti rugi dengan materi, pelaku juga harus membayarnya dengan nyawa.

    Dilansir dari TokyoWeekender, Kamis (28/11/2024), asal-usul tradisi sumpah darah ini berasal dari Thirty-seventh National Bank yang merupakan pendahulu Shikoku Bank.

    Ilustrasi Shikoku Bank. (Wikimedia Commons)

    Saat itu, bank mewajibkan pegawainya untuk menandatangani sumpah darah serupa sebagai bagian dari komitmen mereka menegakkan standar etika bank.

    Praktik ini sebetulnya telah tertanam kuat dalam sejarah budaya penduduk Jepang dalam menjaga integritas dan kehormatannya.

    Inti dari sumpah darah ini berasal dari budaya seppuku atau harakiri, yakni ritual bunuh diri yang dilakukan oleh samurai.

    Hal itu dilakukan samurai untuk memulihkan kehormatan pribadi dan keluarga setelah adanya kegagalan, aib, atau pengkhianatan.

    Para samurai percaya bahwa kematian adalah satu-satunya cara untuk menebus kesalahan dan mempertahankan reputasi mereka.

    Prinsip penebusan kesalahan dengan seppuku ini pun telah meresap ke dalam sebagian besar etos sejarah Jepang.

    Meski perjanjian ini tampak ekstrem, namun hal tersebut dipercaya dapat meningkatkan standar kerja sesuai etika perusahaan dan kepercayaan publik kepada bank.

    Sementara itu sebelumnya, seorang karyawan tak terima dipecat karena ketiduran saat lembur kerja.

    Karyawan itu pun menuntut perusahaan dan berhasil mendapatkan uang Rp 796 juta.

    Karyawan di China itu bernama Zhang.

    Dikutip dari scmp.com pada Rabu (27/11/2024) via TribunTrends, Zhang merupakan seorang manajer departemen di sebuah perusahaan kimia di Taixing, provinsi Jiangsu di Tiongkok tenggara.

    Zhang sudah bekerja dua dekade untuk perusahaan tersebut.

    Sayangnya awal tahun ini Zhang dipecat.

    Rupanya inisden ketiduran itu membuat perusahaan tak senang.

    Kegiatan tersebut terekam kamera pengawas perusahaan.

    Terlihat Zhang tidur siang di mejanya setelah bekerja keras hingga tengah malam pada malam sebelumnya.

    Dua minggu setelah insiden tersebut, departemen SDM perusahaan merilis laporan yang menyatakan bahwa Zhang telah “tertangkap tertidur di tempat kerja karena kelelahan”.

    Menurut rekaman percakapan WeChat yang beredar di internet, seorang staf HRD bertanya: “Manajer Zhang, berapa lama Anda tidur siang hari itu?”.

    Zhang menjawab,“Sekitar satu jam atau lebih.”

    Selanjutnya, setelah berkonsultasi dengan serikat pekerja, perusahaan mengeluarkan pemberitahuan pemecatan resmi kepada Zhang.

    Menurutnya, Zhang telah melakukan pelanggaran serius terhadap peraturan perusahaan.

    “Zhang, Anda bergabung dengan perusahaan pada tahun 2004 dan menandatangani kontrak kerja terbuka.

    Namun, perilaku Anda yang tidur saat bekerja merupakan pelanggaran serius terhadap kebijakan disiplin tanpa toleransi perusahaan.

    Oleh karena itu, dengan persetujuan serikat pekerja, perusahaan telah memutuskan untuk mengakhiri hubungan kerja Anda,” demikian bunyi pemberitahuan tersebut.

    Zhang pun merasa pemecatan ini tidak adil untuknya.

    Ia pun mengajukan gugatan pada perusahaan tersebut.

    Dalam mengevaluasi kasus tersebut, pengadilan mengakui bahwa meskipun pengusaha memiliki hak untuk mengakhiri kontrak karena pelanggaran peraturan, pemutusan tersebut harus mematuhi persyaratan tertentu, termasuk menyebabkan kerugian yang signifikan.

    “Tidur saat bekerja merupakan pelanggaran pertama kali dan tidak mengakibatkan kerugian serius bagi perusahaan,” jelas Ju Qi, seorang hakim di Pengadilan Rakyat Taixing.

    Terlebih, masa jabatan Zhang selama 20 tahun di perusahaan tersebut tidaklah sebentar.

    Zhang pasti sudah memberi kinerja yang luar biasa hingga mendapat promosi jabatan dan kenaikan gaji.

    Maka dari itu keputusan perusahaan ini dianggap berlebihan dan tidak masuk akal.

    Akhirnya, pengadilan memutuskan mendukung Zhang.

    Zhang pun menang dan perusahaan diminta ganti rugi Rp796 Juta.

    Insiden ini pun membuat publik beropini.

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

  • Komoditas Unggulan Ini Siap Meluncur ke Tiongkok, Apa Saja?

    Komoditas Unggulan Ini Siap Meluncur ke Tiongkok, Apa Saja?

    Jakarta: PT Berkat Cawan Milenial (BCM), perusahaan yang bergerak dalam pengelolaan bahan pangan dari produksi hingga distribusi internasional, menandatangani perjanjian kerja sama ekspor komoditas unggulan Indonesia yakni jagung, tapioka, dan tepung konyaku dengan mitra Guang Tong Shi Pin dari Guangdong, Tiongkok.
     
    Pengiriman perdana dijadwalkan pada Januari 2025, menandai langkah penting dalam memperluas jangkauan distribusi global sekaligus mendukung program pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan nasional. Pemerintah Indonesia, di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, menargetkan pencapaian swasembada pangan pada 2027.
     
    Inisiatif ini mencakup pembangunan lumbung pangan di berbagai tingkatan serta program makan bergizi gratis bagi pelajar dan kelompok rentan. Kerja sama ekspor komoditas yang dilakukan oleh BCM sejalan dengan upaya pemerintah untuk memperkuat ketahanan pangan nasional.
    Direktur Utama BCM, Via Amalia menyatakan ekspor jagung, tapioka, dan tepung konyaku ini tidak hanya meningkatkan devisa negara tetapi juga mendorong produktivitas petani lokal.
     
    “Kerja sama ini tidak hanya memperkuat posisi Indonesia di pasar global, tetapi juga menjadi bagian dari upaya kami untuk berkontribusi langsung terhadap ketahanan pangan nasional. Kami percaya ekspor ini akan membuka lebih banyak peluang bagi petani lokal, memperluas cakupan pasar, dan menunjukkan kualitas unggulan bahan pangan Indonesia,” ujar dia, dalam keterangan tertulis, Minggu, 1 Desember 2024.
     
    Sebagai perusahaan yang mengelola bahan pangan dari proses produksi hingga distribusi, BCM memprioritaskan kualitas, efisiensi, dan keberlanjutan. Komoditas seperti jagung, tapioka, dan tepung konyaku dipilih karena tingginya permintaan global terhadap produk ini.
     
    Jagung dan tapioka menjadi komponen penting dalam industri pangan dan pakan ternak, sedangkan tepung konyaku telah menarik perhatian pasar internasional sebagai bahan pangan sehat dan ramah lingkungan.
     
    “Kami terus berinovasi untuk memastikan setiap produk yang kami kelola tidak hanya memenuhi kebutuhan pasar internasional tetapi juga membawa manfaat nyata bagi komunitas lokal. Kami memahami pentingnya efisiensi dalam rantai pasokan, dan itulah yang menjadi fokus utama kami dalam setiap tahap proses produksi hingga distribusi,” tambah Via Amalia.
     
    BCM terus berinovasi dalam mengoptimalkan rantai pasokan untuk memastikan produk pangan sampai ke konsumen dengan efisien. Teknologi dan strategi distribusi yang digunakan memungkinkan perusahaan untuk menjaga kesegaran produk, meminimalkan biaya logistik, dan meningkatkan daya saing di pasar internasional.
     
    Hal ini juga mendukung pencapaian keberlanjutan dan efisiensi dalam rantai pasokan global. Kerja sama dengan berbagai pihak menjadi pilar penting dalam strategi BCM untuk memperluas jangkauan distribusi global.
     
    Dengan mitra seperti PT Rajawali Nusindo (RNI), BUMN yang berperan aktif dalam mendukung sektor pangan, dan mitra internasional di Guangdong, China, BCM membangun jaringan distribusi yang solid untuk meningkatkan kepercayaan pasar terhadap produk pangan Indonesia.
     
    “Kami yakin kolaborasi strategis ini akan menjadi tonggak penting dalam perjalanan BCM untuk membawa bahan pangan Indonesia semakin dikenal di pasar internasional. Kami akan terus menjaga standar tinggi dalam kualitas produk dan layanan kami, sejalan dengan visi pemerintah untuk menjadikan Indonesia sebagai negara swasembada pangan,” tegas Via Amalia.
     
    BCM memastikan seluruh proses produksi, pengolahan, dan distribusi dilakukan sesuai standar internasional. Perusahaan tidak hanya fokus pada keuntungan komersial tetapi juga pada dampak sosial, seperti pemberdayaan petani lokal dan pengurangan jejak karbon dalam rantai pasokan.
     
    Langkah strategis ini diharapkan dapat meningkatkan devisa negara, memperkuat sektor pertanian, dan mendorong daya saing Indonesia di pasar global. BCM berkomitmen untuk terus memberikan solusi pangan inovatif yang berkelanjutan dan berkualitas tinggi.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (AHL)

  • Ragam Kuliner Singkawang, Sajian Khas dari The Little Hong Kong

    Ragam Kuliner Singkawang, Sajian Khas dari The Little Hong Kong

    Liputan6.com, Pontianak – Dikenal sebagai The Little Hong Kong di Indonesia, Singkawang memiliki kekayaan kuliner yang patut dicoba, mulai dari bubur hingga sajian mi ada di sini.

    Mengutip dari eventdaerah.kemenparekraf.go.id, julukan The Little Hong Kong diberikan kepada kota ini karena dulunya kawasan ini merupakan tempat singgah para pedagang Tionghoa. Tak heran jika Singkawang identik dengan percampuran budaya Melayu dan Tiongkok, termasuk di sektor kulinernya.

    Berikut ragam kuliner Singkawang yang patut dicoba:

    1. Bubur Gunting

    Bubur gunting khas Singkawang berbeda dengan bubur pada umumnya. Bubur gunting adalah cakwe atau roti goreng yang disajikan dengan cara dipotong-potong menggunakan gunting.

    Selanjutnya, cakwe atau roti yang sudah digunting-gunting dicampur dengan kuah kental manis yang dibuat dari tepung kanji dan kacang hijau yang sudah dikupas hingga berwarna putih. Bubur gunting biasanya disajikan dengan aneka topping, seperti seledri, bawang goreng, dan kerupuk.

    Salah satu kedai legendaris yang menyajikan kuliner ini adalah Bubur Gunting Asun di Jalan P. Antasari, Kelurahan Pasiran, Kecamatan Singkawang Barat, Kota Singkawang, Kalimantan Barat. Seporsi bubur gunting dibanderol hanya cukup murah, yakni hanya Rp5.000 saja.

    2. Choi Pan

    Choi pan adalah kuliner Singkawang yang penamaannya berasal dari bahasa Hakka, yakni choi dan pan. Choi berarti sayur, sedangkan pan berarti kue.

    Choi pan terbuat dari tepung beras dan tepung sagu. Untuk isiannya berupa bengkoang yang dicampur ebi atau daun kucai. Kuliner ini dimasak dengan cara dikukus dan digoreng.

    Choi pan disajikan dengan siraman sambal cuka serta bawang putih yang membuat rasanya menjadi gurih. Salah satu tempat terbaik menikmati choi pan adalah di Cagar Budaya Keluarga Tjhia di Jalan Budi Utomo No. 35, Condong, Singkawang, Kalimantan Barat.

     

  • Perang Dagang ala Donald Trump Ciptakan Peluang Baru untuk Indonesia

    Perang Dagang ala Donald Trump Ciptakan Peluang Baru untuk Indonesia

    Jakarta, Beritasatu.com – Pengaruh kebijakan proteksionisme  dan perang dagang presiden Amerika Serikat (AS) terpilih Donald Trump berpotensi membawa dampak signifikan bagi ekonomi global dan ciptakan peluang untuk Indonesia. Terlebih,  Trump disebut akan menetapkan kebijakan tarif impor tinggi terhadap Tiongkok, sehingga semakin menekan perdagangan internasional.

    Ekonom yang juga Co-Founder Tumbuh Makna Benny Sufami menyatakan, dinamika global yang akan terjadi dapat mendorong banyak peluang. Ketidakpastian global akibat skenario kebijakan Trump perlu disikapi dengan bijak dengan mendorong perencanaan yang strategis, salah satunya melalui diversifikasi portofolio.

    “Investor perlu mendiversifikasi aset ke instrumen aset kelas pendapatan tetap atau obligasi. Ini penting untuk menghadapi volatilitas pasar akibat kebijakan proteksionisme,” papar Benny pada diskusi daring yang dikutip Sabtu (30/11/2024).

    Namun, untuk menghadapi kebijakan perang dagang Donald Trump, kesiapan infrastruktur dan daya saing Indonesia harus terus ditingkatkan, sehingga peluang tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal. Di samping itu, Benny pun menyoroti risiko yang muncul dari penguatan dolar Amerika Serikat, dan berdampak pada nilai tukar rupiah, serta sektor berbasis impor.

    “Sektor infrastruktur dan digitalisasi memiliki prospek pertumbuhan yang stabil. Ini saat yang tepat bagi investor untuk memanfaatkan momentum reformasi ekonomi domestik,” papar Benny.

    Meski dihadapi dengan ketidakpastian global, Benny menilai, potensi besar masih berada di sektor infrastruktur, digitalisasi, dan konsumsi.

    Kebijakan yang memicu perang dagang Donald Trump akan membawa pergeseran rantai pasok global, dan membuka peluang bagi sektor manufaktur dan ekspor Indonesia.
     

  • Lebih dari Sekadar Nama, Inilah 3 Marga Langka di Tiongkok

    Lebih dari Sekadar Nama, Inilah 3 Marga Langka di Tiongkok

    Liputan6.com, Yogyakarta – Pernahkah Anda bertanya-tanya tentang marga yang kita miliki? Di Tiongkok, marga bukan sekadar identitas.

    Marga di Tiongkok juga simbol kuat dari ikatan keluarga dan sejarah panjang suatu klan. Di antara ribuan marga yang ada, beberapa di antaranya sangat jarang ditemui.

    Marga seperti Yún (雲/云), Sītú (司徒), Sì (姒), dan Guī (歸/归) adalah contoh marga langka di Tiongkok. Menurut beberapa sumber, pemilik marga-marga ini hanya sebagian kecil dari populasi Tiongkok.

    Misalnya, marga Yún diperkirakan hanya dimiliki sekitar 156.000 orang. Sementara marga Guī bahkan kurang dari 1.000 orang di seluruh dunia.

    Mengapa marga-marga ini begitu langka? Ada beberapa faktor yang mempengaruhi, seperti sejarah migrasi, perubahan politik, dan preferensi individu.

    Beberapa marga berasal dari kelompok etnis minoritas. Bahkan juga klan kuno yang jumlahnya semakin sedikit seiring berjalannya waktu.

    Meskipun langka, marga-marga ini memiliki cerita dan sejarah yang menarik. Misalnya, marga Sītú sering dikaitkan dengan jabatan tinggi di pemerintahan pada masa lalu.

    Kata “Sītú” sendiri memiliki makna yang mendalam, yaitu “guru dari para pejabat”. Ini menunjukkan bahwa pada masa lalu, individu yang menyandang marga Sītú sering kali menempati posisi penting dalam birokrasi pemerintahan, terutama yang berkaitan dengan pendidikan dan pelatihan para pejabat.

    Sementara marga Sì memiliki akar sejarah yang sangat tua, bahkan sejak zaman Dinasti Xia. Salah satu alasan mengapa marga Sì begitu istimewa adalah karena kaitannya dengan Kaisar Yu Besar, yang dianggap sebagai pendiri Dinasti Xia.

    Kaisar Yu Besar sering disebut sebagai “Si Yu” (姒禹), yang menunjukkan bahwa ia berasal dari marga Sì. Karena sejarahnya yang sangat tua, marga Sì termasuk dalam kategori marga langka.

     

    Penulis: Ade Yofi Faidzun

  • Perang Dagang ala Donald Trump Ciptakan Peluang Baru untuk Indonesia

    5 Ancaman Ekonomi Global pada 2025, Ada Kebijakan Trump hingga Ketidakpastian The Fed

    Jakarta, Beritasatu.com – Bank Indonesia (BI) menilai kemenangan Donald Trump dalam pemilihan presiden Amerika Serikat (Pilpres AS) akan menciptakan tekanan baru bagi perekonomian dunia. Kebijakan ekonomi Trump, yang diprediksi akan mengedepankan American First, berpotensi membawa perubahan signifikan dalam lanskap geopolitik dan ekonomi global.

    Kebijakan American First yang akan diterapkan Trump diperkirakan akan meningkatkan tarif tinggi, bahkan memicu perang dagang, ketegangan geopolitik, gangguan rantai pasok, serta fragmentasi ekonomi dan keuangan global. Dampaknya, prospek ekonomi dunia diprediksi akan mengalami penurunan pada 2025 dan 2026.

    Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengungkapkan pada 2025, perekonomian dunia akan menghadapi lima tantangan utama.

    Pertumbuhan Melambat
    Slower and divergent growth atau pertumbuhan ekonomi yang lebih lambat dan terpecah. Diharapkan, pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat akan membaik, tetapi Tiongkok dan Eropa diperkirakan akan melambat. Sebaliknya, India dan Indonesia diprediksi masih akan mencatatkan pertumbuhan ekonomi yang positif.

    Tekanan Inflasi
    Reemergence of inflation pressure atau potensi kembalinya tekanan inflasi. Inflasi global yang diperkirakan akan menurun, justru berisiko meningkat pada 2026 akibat gangguan rantai pasok dan dampak perang dagang.

    Ketidakpastian Suku Bunga The Fed
    Ketidakpastian terkait suku bunga di bank sentral Amerika Serikat (The Fed) diperkirakan akan terus terjadi. Meskipun suku bunga The Fed diperkirakan menurun, yield US treasury diprediksi akan meningkat tajam menjadi 4,7% pada 2025 dan 5% pada 2026. Perry menjelaskan bahwa hal ini disebabkan oleh membengkaknya defisit fiskal dan utang pemerintah AS.

    Penguatan Dolar AS 
    Penguatan mata uang dolar AS diperkirakan akan terus berlanjut, dengan indeks dolar Amerika menguat dari 101 menjadi 107. Kondisi ini bisa memengaruhi stabilitas nilai tukar, yang pada gilirannya menyebabkan depresiasi mata uang di berbagai negara, termasuk rupiah.

    “Semoga dolar Amerika tidak menguat lebih jauh,” ujar Perry.

    Perpindahan Modal Asing ke AS
    Investor asing cenderung akan lebih tertarik menanamkan modal di Amerika Serikat akibat suku bunga yang tinggi dan penguatan dolar. Hal ini menyebabkan aliran modal asing keluar dari negara berkembang, termasuk Indonesia, dan kembali ke AS.

    Perry menegaskan bahwa lima tantangan global tersebut akan berdampak negatif bagi berbagai negara, termasuk Indonesia. Dengan adanya ketidakpastian ini, Indonesia harus mempersiapkan diri untuk menghadapi potensi gejolak yang bisa memengaruhi perekonomian dalam jangka pendek.