kab/kota: Tiongkok

  • PM Kanada Blak-blakan Anggap China Ancaman Terbesar

    PM Kanada Blak-blakan Anggap China Ancaman Terbesar

    JAKARTA  – Perdana Menteri Kanada Mark Carney mengatakan China merupakan salah satu ancaman terbesar terkait campur tangan asing di Kanada dan merupakan ancaman yang muncul di wilayah Arktik.

    Dalam debat menjelang pemilihan umum pada 28 April, Carney menjawab “China,” ketika diminta menyebutkan ancaman keamanan terbesar bagi Kanada.

    Ketika diminta untuk menjelaskan lebih lanjut pada konferensi pers pada Jumat, 18 April, Carney mengatakan Kanada harus melawan ancaman campur tangan asing dari China.

    Ia juga mengkritik Tiongkok karena menjadi mitra Rusia dalam perang dengan Ukraina dan mengatakan Tiongkok merupakan ancaman bagi Asia dan Taiwan secara khusus.

    Carney mengatakan China adalah ancaman terbesar “dari sudut pandang geopolitik.”

    “Kami mengambil tindakan untuk mengatasinya,” ujarnya dilansir Reuters, Sabtu, 19 April.

    Kedutaan Besar China di Ottawa tidak segera menanggapi permintaan tanggapan.

    Partai Liberal Carney memimpin jajak pendapat saat kampanye memasuki tahap akhir.

    Kanada juga terkunci dalam perang dagang dengan sekutu jangka panjangnya, Amerika Serikat.

    Kanada mengenakan tarif balasan pada barang-barang AS sebagai tanggapan atas tarif AS pada mobil, baja, dan aluminium Kanada, serta barang-barang yang tidak mematuhi kesepakatan Perdagangan Bebas Amerika Utara.

    Carney mengatakan Kanada tidak akan mencoba menyamai dolar AS dengan dolar sebagai balasan, tetapi mengatakan seluruh sistem perdagangan global sedang ditata ulang.

     

    “Tingkat nilai-nilai bersama dengan AS itu sedang bergeser, jadi tingkat keterlibatan kita akan bergeser,” katanya.

    Ada peluang bagi Kanada untuk terlibat di luar Amerika Serikat dan Tiongkok, dua ekonomi terbesar di dunia.

    “Ada peluang besar di Eropa, di ASEAN, Mercosur, bagian lain dunia tempat kita dapat lebih memperdalam, dan kita harus melakukannya, dan saya pikir kita akan melakukannya,” ujar Carney.

  • Sinkhole Telan Rumah Warga, Ribuan Orang Terancam Gelandangan

    Sinkhole Telan Rumah Warga, Ribuan Orang Terancam Gelandangan

    Jakarta, CNBC Indonesia – Kemunculan lubang raksasa alias sinkhole makin sering dilaporkan beberapa saat belakangan. Hal ini memicu keresahan masyarakat, sebab sinkhole dapat merusak jalan, bangunan, hingga mengancam hunian penduduk. 

    Pada akhir 2024 lalu, hujan deras yang membanjiri Semenanjung Korea menyebabkan kemunculan sinkhole di Busan. Sebelumnya, 2 sinkhole juga muncul di Kuala Lumpur, Malaysia. Salah satunya bahkan menyebabkan seorang turis hilang setelah terjatuh ke dalam sinkhole.

    Pada Februari 2025, sinkhole dilaporkan kian melebar di Kota Buriticupu, ujung timur laut Amazon Brasil. Pelan-pelan, kota tersebut dikatakan akan ditelan Bumi.

    Lubang runtuhan besar dengan kedalaman beberapa meter telah menyebabkan pemerintah kota mengumumkan keadaan darurat.  Sekitar 1.200 orang dari total 55.000 penduduk kota dikatakan terancam kehilangan rumah.

    Pasalnya, sinkhole yang terus menganga menciptakan jurang yang bisa membuat rumah warga terperosok ke dalam lubang.

    “Dalam beberapa bulan terakhir, dimensinya telah meluas secara eksponensial, mendekati lokasi pemukiman,” tertera dalam pernyataan keputusan darurat yang dikeluarkan pemerintah kota awal bulan ini, dikutip dari Reuters, beberapa waktu lalu.

    Pernyataan tersebut juga mengatakan beberapa bangunan telah hancur akibat sinkhole. Lubang runtuhan yang terjadi baru-baru ini merupakan peningkatan dari masalah yang telah terjadi selama 30 tahun terakhir.

    Warga Buriticupu di negara bagian Maranhao, sudah sering melihat sinkhole muncul ketika hujan mengikis tanah yang rentan karena sifatnya berpasir. Hal ini diperparah dengan konstruksi bangunan yang tidak direncanakan dengan baik dan penggundulan hutan.

    Erosi tanah yang besar dikenal di Brasil sebagai “voçoroca”, sebuah kata asli yang berarti “merobek Bumi” dan setara dengan sinkhole.

    Masalahnya menjadi lebih buruk saat hujan deras seperti saat ini, kata Marcelino Farias, ahli geografi dan profesor di Universitas Federal Maranhao.

    Antonia dos Anjos, yang telah tinggal di Buriticupu selama 22 tahun, khawatir akan terjadi lebih banyak lubang runtuhan dalam waktu dekat.

    “Ada bahaya di depan kita, dan tidak ada yang tahu di mana lubang di bawahnya terbuka,” kata pria berusia 65 tahun itu.

    Sekretaris Pekerjaan Umum Buriticupu dan seorang insinyur, Lucas Conceicao, mengatakan pemerintah kota jelas tidak memiliki kapasitas untuk menemukan solusi bagi situasi sinkhole yang kompleks.

    “Masalah-masalah ini mulai dari proses erosi hingga pemindahan orang-orang yang berada di wilayah berisiko,” katanya.

    Ada 10 Sinkhole Terbesar di Dunia

    Kemunculan sinkhole di wilayah publik memang menjadi suatu hal yang mengerikan dan seringkali menjadi hal yang misterius.

    Meski begitu, ada pula Sinkhole yang terbentuk secara alami sampai membuat takjub dengan pemandangan memukau dan menantang para peneliti untuk memahami proses geologi di baliknya.

    Berikut beberapa sinkhole terbesar di dunia, yang dirangkum CNBC Indonesia:

    1. Xiao TianKeng, Cina

    Di pedesaan barat daya Cina, tepatnya di wilayah Chongqing, terdapat sebuah keajaiban alam yang dikenal sebagai Xiao Tiankeng, sebuah sinkhole raksasa dengan pemandangan yang memukau.

    Nama “Xiao Tiankeng” secara harfiah berarti “lubang surga”, dan dengan kedalaman 660 meter serta volume mencapai 130 juta meter kubik, lubang ini dinobatkan sebagai sinkhole terdalam dan terbesar di dunia.

    2. The Great Blue Hole, Belize

    The Great Blue Hole adalah fenomena alam luar biasa yang terletak di lepas pantai Belize, Amerika Tengah. Lubang raksasa ini memiliki bentuk lingkaran dengan diameter sekitar 300 meter dan kedalaman mencapai 124 meter.

    Awalnya merupakan gua batu kapur yang terbentuk jutaan tahun lalu selama periode Pleistosen, lubang ini kemudian terendam air laut dan atap gua runtuh, meninggalkan lubang besar yang kini dikenal sebagai Great Blue Hole.

    3. Dean’s Blue Hole, Bahama

    Di Bahama, tepatnya di Clarence Town, Long Island, terdapat lubang biru terdalam di dunia yang dikenal sebagai Dean’s Blue Hole.

    Lubang biru ini terbentuk akibat erosi batu kapur di dasar laut selama zaman es, menghasilkan gua bawah air dengan kedalaman mencapai 202 meter dan diameter antara 25 hingga 35 meter.

    4. Cerro Sarisariñama, Venezuela

    Cerro Sarisariñama adalah gunung tepui yang terletak di Taman Nasional Jaua-Sarisariñama, Venezuela, dekat perbatasan dengan Brasil.

    Gunung ini memiliki fitur khas berupa empat lubang besar dengan diameter yang bervariasi antara 80 hingga 150 meter dan kedalaman antara 220 hingga 314 meter.

    5. Dragon Hole, Laut Tiongkok Selatan

    Dragon Hole, yang terletak di Laut China Selatan, merupakan salah satu lubang bawah air terdalam di dunia dengan kedalaman mencapai 377 meter dan diameter sekitar 305 meter.

    Tempat ini disebut sebagai “mata dari Laut Tiongkok Selatan” dan memiliki berbagai informasi penting tentang kehidupan bawah air yang telah ada sejak ribuan tahun lalu.

    6. Devil’s Sinkhole, Texas, AS

    Di dekat kota Rocksprings, Texas, terdapat sebuah keajaiban alam yang dikenal sebagai Devil’s Sinkhole. Lubang ini, yang terbentuk akibat erosi air, memiliki kedalaman 104 meter dan diameter 10 meter.

    Lubang ini juga menjadi rumah bagi jutaan kelelawar dan pertama kali didokumentasikan pada zaman modern oleh seorang peternak bernama Amon Billings pada tahun 1876.

    7. Guatemala City Sinkhole, Guatemala

    Pada tahun 2010, sebuah sinkhole besar tiba-tiba muncul di tengah Kota Guatemala, menciptakan lubang dengan kedalaman sekitar 100 meter dan diameter 18 meter.

    Fenomena ini terjadi setelah hujan deras yang menyebabkan pecahnya pipa pembuangan, mengakibatkan tanah melunak dan runtuh. Peristiwa ini menimbulkan kepanikan di antara warga setempat karena munculnya lubang besar yang merusak infrastruktur kota secara signifikan.

    8. Sinkhole Gianyar, Bali, Indonesia

    Pada tahun 2021, sebuah sinkhole dengan kedalaman sekitar 50 meter dan lebar 30 meter muncul di Kecamatan Tegalalang, Tampaksiring, Kabupaten Gianyar, Bali. Fenomena ini memutus jalur pariwisata dan merusak jaringan irigasi di sekitarnya, menimbulkan risiko erosi lebih lanjut.

    Pemerintah setempat segera mengambil tindakan untuk membuat jalan alternatif dan jembatan guna memulihkan akses pariwisata. Para peneliti berpendapat bahwa kejadian ini terjadi karena erosi tanah dan drainase air yang tidak stabil.

    9. Danau Merah, Kroasia

    Danau Merah atau Crveno Jezero adalah sebuah sinkhole yang berisi danau karst di dekat Kota Imotski, Kroasia. Danau ini terkenal karena tebing-tebingnya yang tinggi dan warna merah-coklat dari airnya, yang disebabkan oleh oksida besi dalam batuannya.

    Dengan kedalaman 25 meter dan diameter sekitar 100 meter, Danau Merah menjadi salah satu destinasi wisata alam populer di Kroasia, menawarkan pemandangan yang menakjubkan dan pengalaman tak terlupakan bagi para pengunjung.

    10. Gerbang Neraka, Turkmenistan

    Gerbang Neraka adalah kawah gas alam yang terletak di gurun Karakum, Turkmenistan. Kawah ini memiliki diameter 70 meter dan kedalaman 20 meter, serta telah terbakar selama lebih dari 50 tahun sejak terbentuk akibat pengeboran minyak oleh ahli geologi Soviet pada tahun 1971.

    Api yang menyala di Gerbang Neraka menciptakan pemandangan yang luar biasa, namun juga menimbulkan polusi udara dan tanah.

    Nah, itu dia daftar sinkhole terbesar di dunia. Semoga masalah penyebab sinkhole bisa segera diatasi dan warga tetap bisa memiliki rumah!

    (fab/fab)

  • Ilmuwan Temukan Cara Memasak Brokoli yang Lebih Sehat, tetapi Ada Syaratnya – Halaman all

    Ilmuwan Temukan Cara Memasak Brokoli yang Lebih Sehat, tetapi Ada Syaratnya – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Dalam beberapa tahun terakhir, brokoli telah mendapatkan reputasi sebagai sayuran yang sangat baik karena tingginya kadar senyawa bermanfaat yang disebut sulforafan.

    Sulforafan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, antara lain sebagai agen antikanker, antioksidan, antiperadangan, dan dapat membantu mengobati gejala autisme. 

    Senyawa ini juga dapat membantu menurunkan gula darah dan memperbaiki kadar HbA1c. 

    Beberapa penelitian menunjukkan bagaimana senyawa ini berperan dalam pengendalian gula darah.

    Bahkan, brokoli berpotensi memiliki manfaat antikanker sehingga tidak mengherankan jika pil brokoli semakin populer.

    Dilansir dari Science Alert, penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa memakan seluruh sayuran akan memberi lebih banyak sulforafan daripada mengonsumsi suplemen.

    Jadi, tim peneliti Tiongkok memutuskan untuk mencoba dan menemukan cara terbaik untuk memasak brokoli.

    Mereka menerbitkan hasil penelitian mereka pada tahun 2018 di Jurnal Kimia Pertanian dan Pangan. 

    Sayuran ini mengandung beberapa senyawa yang disebut glukosinolat.

    Brokoli juga mengandung enzim mirosinase yang dikembangkan tanaman untuk mempertahankan diri dari herbivora. 

    Melalui apa yang dikenal sebagai “aktivitas mirosinase”, glukosinolat diubah menjadi sulforafan yang merupakan apa yang kita inginkan.

    Namun, untuk memulai aktivitas mirosinase, ternyata ada cara yang lebih baik. 

    “Penelitian telah menunjukkan bahwa metode memasak brokoli yang umum, seperti merebus dan memanaskannya dalam microwave, secara signifikan mengurangi jumlah glukosinolat dalam sayuran tersebut,” tulis Science Alert, dikutip Jumat, (18/4/2025). 

    Bahkan, jika hanya memanaskannya selama beberapa menit, kandungan mirosinase juga akan rusak. 

    Oleh karena itu, sejauh ini jumlah sulforafan terbesar yang bisa didapatkan dari brokoli adalah dengan mengunyah bunganya yang mentah. 

    “Anda bisa mendapatkan jumlah sulforafan terbesar dari brokoli dengan mengunyah kuntumnya mentah.” 

    Tim tersebut membeli seikat brokoli dari pasar lokal dan mulai mengukur kadar senyawa dalam sayuran tersebut.

    Pertama, mereka pada dasarnya menghancurkan brokoli, memotongnya menjadi potongan-potongan berukuran 2 milimeter untuk mendapatkan aktivitas mirosinase sebanyak mungkin (ingat, aktivitas terjadi ketika brokoli rusak).

    Kemudian, mereka membagi sampel mereka ke dalam tiga kelompok. Satu kelompok dibiarkan mentah. 

    Satu kelompok ditumis selama empat menit langsung setelah dipotong, dan kelompok ketiga dicincang lalu dibiarkan selama 90 menit sebelum ditumis selama empat menit juga.

    Periode penantian selama 90 menit dimaksudkan untuk melihat apakah brokoli memiliki lebih banyak waktu untuk mengembangkan senyawa bermanfaat sebelum dimasak sebentar.

    Ternyata, brokoli yang langsung ditumis memiliki 2,8 kali lebih sedikit sulforafan daripada brokoli yang dibiarkan berkembang” lebih lama.

  • Dijual Rp 390 Juta, Ternyata Biaya Produksi Tas Mewah Rp 1,2 Juta

    Dijual Rp 390 Juta, Ternyata Biaya Produksi Tas Mewah Rp 1,2 Juta

    Jakarta, Beritasatu.com – Ketegangan perang dagang dan tarif antara Amerika Serikat (AS) dan China kembali memunculkan sorotan terhadap rantai pasok global. Kali ini produsen asal China mengungkap biaya untuk produksi satu tas mewah yang ternyata tidak semahal harga jual di pasaran.

    Melansir Indian Times, Jumat (18/4/2025), sebuah video viral yang diunggah akun media sosial @senbags2 menghebohkan jagat maya. Dalam video tersebut, seorang pria yang mengaku sebagai produsen tas mewah asal China membongkar fakta mengejutkan. Ternyata, mayoritas tas tangan berlabel mewah ternyata diproduksi di China, meskipun labelnya sering kali menyebut negara lain.

    “Selama lebih dari 30 tahun, kami menjadi produsen OEM (original equipment manufacturer) untuk merek-merek besar, seperti Gucci, Prada, dan Louis Vuitton,” ungkapnya dalam video tersebut.

    “Meski kami yang memproduksi tas dengan kualitas tinggi dan keterampilan tinggi, nilai tambah utamanya justru dikantongi hanya oleh brand,” tambahnya dalam video viral tersebut.

    Ia juga menyampaikan kekhawatirannya mengenai pergeseran geopolitik dan tekanan negara-negara Barat untuk mengurangi ketergantungan pada manufaktur China.

    “Banyak brand mencoba memindahkan produksi ke luar negeri. Namun, mereka segera menyadari bahwa pabrik-pabrik di luar sini tidak bisa menandingi standar kami. Biayanya jauh lebih mahal, efisiensinya rendah, dan infrastruktur kurang memadai,” tambah narasi tersebut.

    Di tengah perang dagang yang terus meningkat, pernyataan ini memunculkan diskusi luas tentang transparansi biaya produksi di balik kemewahan label internasional. Apakan benar biaya produksi tas mewah mahal hingga harganya ikut terkerek?

    Tak hanya itu, beberapa klip video lainnya yang beredar di platform X menunjukkan pemasok Tiongkok mengaku memproduksi barang-barang untuk merek, seperti Chanel, Estée Lauder, Bobbi Brown, dan lainnya.

    Menariknya, beberapa dari mereka menawarkan produk serupa tanpa label merek, tetapi dengan bahan dan kualitas yang diklaim setara dengan barang bermerek.

    Salah satu pernyataan yang paling mencengangkan datang dari pemasok tas Birkin. Ia mengungkapkan bahwa tas yang dijual dengan harga hingga US$ 34.000 (sekitar Rp 390 juta) sebenarnya hanya memerlukan biaya produksi sekitar US$ 1.400 (sekitar Rp 21 juta).

    “Margin keuntungan kami tipis, sedangkan merek mendapatkan keuntungan besar hanya dari penempelan logo,” katanya.

    Fenomena ini menimbulkan pertanyaan besar bagi konsumen. Apakah harga selangit dari produk mewah benar-benar mencerminkan kualitas, atau sekadar nilai merek?

    Dalam konteks perang dagang yang sedang berlangsung, informasi ini semakin membuka mata publik tentang bagaimana kekuatan manufaktur China tetap menjadi tulang punggung industri global, termasuk dalam hal biaya produksi tas mewah yang jauh lebih murah dibanding harga jualnya, meskipun tak selalu diakui secara terbuka oleh brand internasional.

  • Negeri Jackie Chan Serang Balik Trump, Boikot Kirim Paket ke AS

    Negeri Jackie Chan Serang Balik Trump, Boikot Kirim Paket ke AS

    Jakarta, CNBC Indonesia – Hong Kong, yang menjadi tempat lahir aktor kenamaan dunia, Jackie Chan memilih kebijakan untuk melawan kebijakan Presiden AS Donald Trump yang mengenakan tarif dagang yang tinggi terhadap mitra dagang utamanya.

    Pemerintah Hong Kong memilih untuk menghentikan seluruh layanan pengiriman paket dari maupun ke Amerika Serikat, sebagaimana dilansir CNN Internasional.

    Dalam sebuah pernyataan resmi yang dipublikasikan pada Rabu lalu, pemerintah Hong Kong memutuskan untuk menghapuskan layanan pengecualian de minimis untuk baranag-barang yang dikirim ke AS, sebagai bentuk respons terhadap tindakan Trump.

    Pengecualian dengan istilah de minimis itu sebelumnya berlaku untuk pengiriman internasional yang masuk ke AS senilai US$ 800 atau kurang.

    “AS tidak masuk akal, menindas dan mengenakan tarif secara sewenang-wenang,” kata pemerintah dalam sebauh pernyataan resmi, dikutip Jumat (18/4/2025).

    “Masyarakat di Hong Kong harus siap membayar biaya yang sangat tinggi dan tidak masuk akal akibat tindakan AS yang tidak masuk akal dan menindas,” tegas pemerintah Hong Kong.

    Layanan Hong Kong Post juga akan segera berhenti menerima paket yang dikirim melalui laut dan berhenti menerima paket melalui udara dari AS mulai 27 April. Barang pos lain yang hanya berisi dokumen, misalnya surat, tidak akan terpengaruh.

    Keputusan serangan balasan pemerintah Hong Kong ke AS ini membuat perusahaan dan individu di negara itu harus membayar kurir swasta seperti DHL, FedEx, dan UPS untuk mengirimkan paket dari dan ke AS.

    Seorang juru bicara DHL mengatakan kepada CNN bahwa pihaknya akan terus memproses pengiriman ke AS, memantau situasi, dan bekerja sama dengan pelanggan untuk membantu mereka mengikuti perkembangan perdagagan internasional terkini.

    FedEx mengatakan bahwa semuanya berjalan seperti biasa. Sedangkan UPS tidak memberikan komentar setelah dimintai tanggapan oleh CNN terhadap kebijakan pemerintah Hong Kong itu.

    Hong Kong, kota semi-otonom di Tiongkok, telah lama dikenal sebagai pelabuhan perdagangan internasional yang bebas dan terbuka, yang mengenakan pungutan impor minimal dan tidak ada pajak penjualan.

    Hong Kong sebelumnya juga memiliki status perdagangan khusus dengan AS, yang memungkinkan barang dari kota tersebut dikenakan tarif lebih rendah dan proses bea cukai yang terpisah dari barang dari Tiongkok daratan.

    Namun, pemerintah Trump secara gegabah telah menandatangani perintah eksekutif awal bulan ini yang berisi menaikkan tarif barang-barang senilai US$ 800 yang dikirim dari China, termasuk Hong Kong, dengan alasan hal itu digunakan oleh pengecer untuk menghindari pajak impor dan pemeriksaan bea cukai.

    Awalnya, barang-barang tersebut akan dikenakan tarif sebesar 30% pada 2 Mei. Namun, perintah eksekutif terbaru Trump minggu lalu menaikkan tarif menjadi 120% (atau biaya “per item pos” sebesar $100 mulai tanggal 2 Mei, yang akan naik menjadi $200 pada tanggal 1 Juni).

    Trump mencabut status perdagangan khusus pada 2020 selama pemerintahan periode pertamanya, menyuarakan kekhawatiran atas memburuknya kebebasan dan otonomi kota tersebut saat Beijing menindak keras protes dan memberlakukan undang-undang keamanan nasional yang luas di pusat keuangan tersebut.

    Seiring meningkatnya ketegangan antara Washington dan Beijing, Hong Kong semakin terperangkap dalam perang dagang kedua negara. Ekspor dari Hong Kong kini dikenakan tarif 145% yang sama seperti yang dikenakan pemerintahan Trump terhadap impor dari China, meskipun Hong Kong telah memutuskan untuk tidak mengikuti langkah Beijing dalam membalas dengan mengenakan tarif 125% terhadap impor Amerika.

    Pemimpin Hong Kong, John Lee, yang dipilih oleh komite yang sebagian besar ditunjuk pemerintah dan pro-Beijing, bergabung dengan pejabat China pada hari Selasa untuk membalas tindakan Washington.

    “Tindakan keras Amerika Serikat terhadap Tiongkok dan Hong Kong telah menjadi kegilaan,” katanya dalam pidato yang disiarkan televisi selama acara keamanan nasional.

    “Mereka menggunakan perdagangan sebagai senjata untuk mengenakan apa yang disebut tarif timbal balik sebesar 145% terhadap Hong Kong … Ini tidak hanya menunjukkan bahwa AS penuh dengan kekeliruan tetapi juga menunjukkan wajah sebenarnya dari hegemoni AS yang diproklamirkan sendiri,” katanya.

    Kepala eksekutif Hong Kong sebelumnya jguga telah mengatakan bermaksud mengajukan keluhan kepada Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) atas tarif AS. China mengatakan telah mengajukan keluhan kepada badan perdagangan dunia itu, dengan mengatakan tindakan itu melanggar aturan WTO.

     

     

    (hsy/hsy)

  • Prospek sektor pertanian di era perang tarif

    Prospek sektor pertanian di era perang tarif

    Pekerja membongkar muatan kelapa sawit dari dalam truk di sebuah tempat jual beli tanda buah segar (RAM) di Desa Purnama Dumai, Riau, Sabtu (18/1/2025). ANTARA FOTO/Aswaddy Hamid/rwa.

    Prospek sektor pertanian di era perang tarif
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Jumat, 18 April 2025 – 17:01 WIB

    Elshinta.com – Perang dagang antara Amerika Serikat dan China yang dipicu kebijakan tarif Presiden Donald Trump beberapa tahun lalu ternyata dapat membawa berkah tersendiri bagi sektor perkebunan Indonesia.

    Meskipun perang tarif tersebut sempat mengguncang tatanan perdagangan global, Indonesia justru melihat peluang meraup manfaat di sektor pertanian, khususnya untuk komoditas perkebunan.

    Sektor pertanian khususnya komoditas perkebunan Indonesia memiliki potensi produksi dan ekspor yang sangat besar. Indonesia merupakan produsen utama dunia untuk komoditas seperti kelapa, kelapa sawit, kopi, kakao, dan berbagai rempah.

    Pada 2022, produksi kelapa Indonesia mencapai 17,19 juta ton, sementara minyak kelapa sawit (CPO) menembus lebih dari 45 juta ton per tahun (BPS). Indonesia memasok sekitar 59 persen dari total produksi sawit global, menjadikannya produsen dan eksportir sawit nomor satu dunia dengan nilai ekspor sekitar 22,7 miliar dolar AS pada 2023 (fas.usd.gov).

    Komoditas perkebunan andalan lainnya juga berkontribusi besar. Produksi kopi Indonesia sekitar 793 ribu ton pada 2022, dengan nilai ekspor melampaui 1,1 miliar dolar AS di tahun tersebut. Untuk kakao, Indonesia menghasilkan sekitar 728 ribu ton biji kakao pada 2021, menempatkan negara ini sebagai produsen kakao terbesar ketiga di dunia (fao.org).

    Di segmen rempah-rempah, Indonesia masih merajai pasar global dengan memasok sekitar tiga perempat kebutuhan pala dunia dan termasuk produsen lada terbesar dunia. Adapun pada komoditas tebu, produksi gula dalam negeri mencapai 2,4 juta ton pada 2022 (konsumsi nasional, sekitar 3,2 juta ton).

    Terakhir, sektor perkebunan juga merambah energi hijau melalui biodiesel sawit. Berkat mandatori B40, Indonesia memproduksi lebih dari 11 juta kiloliter biodiesel pada 2022, dengan sebagian diekspor (sekitar 436 ribu ton pada 2022) terutama ke pasar Tiongkok (BPS, 2024).

    Dampak perang dagang

    Perang dagang antara AS dan Tiongkok sejak 2018 telah mengubah pola perdagangan internasional secara signifikan. Kebijakan Trump yang mengenakan tarif tinggi terhadap ratusan miliar dolar barang Tiongkok direspons Beijing dengan tarif balasan atas produk-produk AS.
    Alhasil, perdagangan langsung kedua negara tersebut menyusut tajam dan muncul fenomena trade diversion (pengalihan perdagangan) ke negara lain.

    Sebagai contoh, China menerapkan tarif tambahan 25% pada impor kedelai AS mulai Juli 2018, yang membuat volume impor kedelai dari AS anjlok hampir 50 persen pada tahun itu. Berkurangnya pasokan kedelai tersebut mengurangi produksi minyak kedelai di pasar Tiongkok, sehingga negeri itu meningkatkan impor minyak sawit sebagai substitusi.

    Bahkan, pada 2019 impor sawit Tiongkok mencapai rekor tertinggi 7,6 juta ton akibat tarif tinggi pada kedelai AS (mpoc.org.my).

    Dampak lebih luasnya, baik Washington maupun Beijing mulai mengalihkan perdagangan mereka ke mitra alternatif. China, misalnya, mengurangi pembelian sejumlah komoditas dari AS dan beralih ke pemasok lain.

    Hal serupa dilakukan AS dengan mencari sumber impor di luar Tiongkok. Keduanya khawatir ketergantungan perdagangan bisa dijadikan senjata ekonomi, sehingga berupaya mendiversifikasi rantai pasok masing-masing. Bagi dunia, gesekan dua ekonomi raksasa ini memicu pergeseran arus dagang: negara-negara ketiga mulai mengisi kekosongan di pasar yang ditinggalkan produk asal AS atau Tiongkok yang terkena hambatan tarif.

    Peluang peningkatan ekspor

    Tergesernya sebagian produk Amerika dan Tiongkok dari pasar global membuka peluang bagi Indonesia untuk meningkatkan ekspor produk perkebunannya. Ketika komoditas agrikultur AS sulit masuk pasar Tiongkok akibat tarif, importir di sana mencari pasokan substitusi dari negara lain.

    Situasi ini menjadi angin segar bagi Indonesia. Contoh nyata terjadi pada minyak nabati: saat pasokan dan produksi minyak kedelai di Tiongkok turun karena tarif terhadap kedelai AS, Indonesia sebagai produsen sawit terbesar siap mengisi kebutuhan tersebut. Peningkatan impor sawit Tiongkok jelas menguntungkan eksportir CPO kita.

    Demikian pula, jika produk pertanian tertentu dari AS kehilangan daya saing di pasar global, komoditas sejenis asal Indonesia berpotensi mengambil alih.

    Sebagai ilustrasi, penurunan ekspor kedelai dan jagung AS mendorong beberapa negara pengimpor untuk beralih ke sumber alternatif. Indonesia bisa memanfaatkan momentum ini dengan menawarkan produk substitusi, entah itu minyak sawit sebagai pengganti minyak kedelai, ataupun produk olahan kelapa, kopi, dan rempah-rempah ke pasar-pasar yang mulai menghindari produk asal AS/Tiongkok. Data perdagangan menunjukkan sejumlah komoditas ekspor Indonesia meningkat pangsa pasarnya selama periode memanasnya perang tarif AS-Tiongkok.

    Potensi sektor perkebunan

    Setidaknya ada beberapa alasan mengapa sektor perkebunan Indonesia relatif diuntungkan oleh dinamika ini. Pertama, fleksibilitas pasar dan daya adaptasi komoditas kita cukup tinggi. Indonesia mampu dengan cepat mengalihkan penjualan ke negara yang menawarkan permintaan lebih baik ketika terjadi gangguan di suatu pasar.

    Sebagai contoh, saat Uni Eropa membatasi impor biodiesel sawit, produsen Indonesia sigap beralih ekspor ke Tiongkok yang justru meningkat permintaannya. Fleksibilitas semacam ini menjaga volume ekspor tetap tinggi meski peta perdagangan berubah.

    Kedua, diversifikasi tujuan ekspor mengurangi risiko. Ketergantungan yang tidak terlalu besar pada satu pasar membuat posisi tawar Indonesia kuat. Misalnya, Amerika Serikat belakangan muncul sebagai salah satu importir sawit terbesar (sekitar 2,5 juta ton pada 2023).

    Namun apabila akses ke pasar AS terhambat, Indonesia masih memiliki banyak pembeli lain seperti India, China, Pakistan, dan negara-negara di Timur Tengah. Jaringan pasar yang beragam ini memastikan produk perkebunan Indonesia selalu memiliki ceruk di pasar global.

    Ketiga, tren kenaikan harga komoditas dunia belakangan ini turut menguntungkan Indonesia. Perang dagang dan ketidakpastian global kerap mendorong importir menimbun stok dan memicu kenaikan harga. Bagi produsen Indonesia, harga yang lebih tinggi berarti pendapatan meningkat.

    Sebagai contoh, ekspor kopi dan karet Indonesia mendapat nilai lebih tinggi pada 2022 berkat lonjakan harga global. Kenaikan harga ini memberikan insentif bagi petani untuk meningkatkan produksi dan produktivitas.

    Produksi nasional dan swasembada

    Peluang ekspor dan harga jual yang lebih baik pada akhirnya mendorong peningkatan produksi dalam negeri. Ketika petani dan pengusaha menikmati harga komoditas yang tinggi, mereka terdorong memperluas areal tanam, intensifikasi budidaya, dan investasi di sektor ini.

    Contohnya di sektor sawit, keuntungan ekspor mendorong program peremajaan (replanting) kebun-kebun rakyat untuk memastikan keberlanjutan suplai CPO. Peningkatan produksi ini selain memenuhi permintaan ekspor, juga berkontribusi pada pemenuhan kebutuhan domestik.

    Dampak lainnya adalah Upaya percepatan swasembada komoditas. Dengan makin bergairahnya sektor perkebunan, pemerintah dapat mengakselerasi program swasembada gula, misalnya, karena iklim usaha bagi petani tebu membaik seiring tren harga yang menguntungkan. Intinya, keuntungan yang diperoleh dari ekspor dapat dialokasikan untuk memperkuat ketahanan pangan dan energi nasional.

    Perang tarif AS-Tiongkok menunjukkan pentingnya kemampuan adaptasi dan diversifikasi. Tentu, perlu langkah berkelanjutan seperti peningkatan daya saing melalui hilirisasi dan kualitas, serta diplomasi dagang yang aktif agar manfaat ini berkelanjutan.

    *) Kuntoro Boga Andri : Kepala Pusat Badan Perakitan dan Modernisasi Pertanian (BRMP) Perkebunan, Kementerian Pertanian.

    Sumber : Antara

  • Bahan Baku Baterai Ini Jadi Andalan Indonesia Menuju Swasembada Energi!

    Bahan Baku Baterai Ini Jadi Andalan Indonesia Menuju Swasembada Energi!

    Jakarta: Perjalanan Indonesia menuju swasembada energi makin nyata. Salah satu pemain pentingnya? PT Pertamina Petrochemical Trading atau Pertachem, anak usaha dari PT Pertamina Patra Niaga. 
     
    Lewat produk petrokimia bernilai tambah tinggi seperti Green Coke, Pertachem ikut mendorong agenda hilirisasi industri nasional dan memperkuat ketahanan energi dalam negeri.

    Apa itu green coke?
    Green Coke, atau petroleum coke, adalah produk padat karbon hasil proses pemanasan minyak bumi melalui unit Delayed Coking Unit (DCU). Produk ini berwarna hitam, kaya energi, dan punya berbagai fungsi penting di sektor industri.
     
    Green Coke diproduksi oleh Pertamina Group di Refinery Unit II Dumai dan PT Kilang Pertamina Internasional. Produk ini bukan sekadar bahan bakar alternatif, tetapi juga bahan baku utama dalam pembuatan anoda baterai, pengolahan aluminium, logam, hingga sebagai penambah kadar karbon pada industri baja.

    Dengan kadar sulfur rendah (0,5 persen) dan ash content hanya 0,1 persen, Green Coke yang dipasarkan Pertachem juga ramah lingkungan dan punya nilai kalor tinggi (sekitar 7.500-8.500 Cal/kg). Kualitas ini membuatnya kompetitif di pasar global.
     

    Kolaborasi strategis menuju ekosistem energi mandiri
    Pada April 2025, Pertachem menandatangani perjanjian penjualan Green Coke dengan PT Indonesia BTR New Energy Material, salah satu produsen anoda terbesar kedua di dunia setelah Tiongkok. 
     
    Langkah ini jadi titik penting dalam rantai pasok energi, khususnya untuk mendukung pengembangan baterai kendaraan listrik dan perangkat elektronik.
     
    “Salah satu portfolio produk Pertachem, Green Coke menjadi bagian penting dalam rantai pasok energi. Pertachem hadir untuk memenuhi kebutuhan Green Coke yang tentunya hal ini diharapkan dapat mewujudkan swasembada energi nasional,” kata Direktur Utama PT Pertachem, Oos Kosasih dalam keterangan tertulis, Jumat, 18 April 2025.
     
    Pertachem optimistis tren pasar Green Coke akan terus meningkat, seiring naiknya permintaan anoda baterai secara global. 
     
    “Pemasaran Green Coke diproyeksikan akan mengalami tren positif yang signifikan khususnya untuk pemenuhan kebutuhan anoda baterai di pasar global,” tambah Oos Kosasih.
    Indonesia punya potensi jadi pemain kunci
    Sementara itu, Presiden Direktur PT Indonesia BTR New Energy Material, Wu Lei mengapresiasi dukungan Pertamina karena telah memenuhi bahan baku produksi anoda yaitu Green Coke. Kedepannya dengan meningkatnya produksi anoda hingga 160.000 ton per tahun, harapannya kerja sama ini dapat terus berlanjut dan dapat memberikan dampak positif terhadap perekonomian Indonesia. 
     
    “Dengan kapasitas produksi tersebut Indonesia berpotensi menjadi pemain utama sebagai pemasok anoda di industri baterai global,” imbuh Wu Lei.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Jenazah Bergelimpangan dalam Serangan Terbaru AS di Hodeidah Yaman, Israel Cegat Rudal Houthi – Halaman all

    Jenazah Bergelimpangan dalam Serangan Terbaru AS di Hodeidah Yaman, Israel Cegat Rudal Houthi – Halaman all

    Jenazah Bergelimpangan dalam Serangan AS di Yaman, Israel Cegat Rudal Houthi

    TRIBUNNNEWS.COM – Serangan udara AS yang menargetkan pelabuhan minyak Ras Isa di provinsi Hodeidah Yaman Kamis malam dilaporkan menewaskan sedikitnya 58 orang, termasuk lima pekerja kesehatan, saluran TV Al-Masirah milik kelompok Houthi melaporkan Jumat (18/4/2025).

    TV Al-Masirah melaporkan kalau 126 orang lainnya terluka dalam serangan udara AS tersebut.

    Laporan juga menyatakan kalau angka tersebut masih awal karena operasi penyelamatan masih terus berlanjut di lokasi tersebut.

    Laporan TV Al-Masirah mengatakan, “Musuh, Amerika melancarkan empat serangan udara di wilayah Ras Isa,” tanpa menyebutkan target pasti atau akibat dari serangan tersebut.

    Saluran TV Al Masirah yang berafiliasi dengan Houthi menyiarkan rekaman akibat serangan udara AS tersebut, yang memperlihatkan jenazah-jenazah korban bom bergelimpangan di lokasi.

    DIBOM AMERIKA – Tangkapan layar dari video yang dirilis oleh TV al-Masirah yang dikelola Houthi menunjukkan api dan asap mengepul dari pelabuhan bahan bakar Ras Isa setelah serangan udara AS, di provinsi pelabuhan Hodeidah, Yaman, 18 April 2025.

    AS Sebut Serangan Targetkan Tangki Bahan Bakar

    Komando Pusat AS (CENTCOM) mengatakan dalam sebuah pernyataan kalau mereka telah menghancurkan pelabuhan bahan bakar yang menyuplai kegiatan kelompok yang mereka labeli sebagai organisasi teroris tersebut.

    “Hari ini, pasukan AS mengambil tindakan untuk menghilangkan sumber bahan bakar bagi Houthi yang didukung Iran dan merampas pendapatan ilegal yang telah mendanai upaya Houthi untuk meneror seluruh wilayah selama lebih dari 10 tahun,” tulis pernyataan CENTCOM di platform X.

    Operasi tersebut, kata AS, bertujuan untuk melemahkan kekuatan ekonomi Houthi dan bukan untuk merugikan rakyat Yaman.

    “Kelompok Houthi yang didukung Iran menggunakan bahan bakar untuk mendukung operasi militer mereka, sebagai senjata kendali, dan untuk mendapatkan keuntungan ekonomi dari penggelapan keuntungan impor. Bahan bakar ini harus dipasok secara sah kepada rakyat Yaman,” katanya.

    Tim pertahanan sipil dan penyelamatan terus berupaya memadamkan api di pelabuhan dan menyelamatkan yang terluka setelah serangan.

    Presiden AS Donald Trump mengatakan bulan lalu bahwa ia telah memerintahkan “tindakan militer yang tegas dan kuat” terhadap kelompok Houthi dan kemudian mengancam akan “memusnahkan mereka sepenuhnya.”

    Kelompok Houthi telah menargetkan kapal-kapal yang melewati Laut Merah dan Laut Arab, Selat Bab al-Mandab, dan Teluk Aden sejak November 2023 sebagai bentuk solidaritas dengan warga Palestina di Jalur Gaza, tempat lebih dari 51.000 orang tewas dalam serangan brutal Israel selama lebih dari 18 bulan.

    Kelompok tersebut menghentikan serangan ketika gencatan senjata di Gaza diumumkan pada bulan Januari antara Israel dan kelompok perlawanan Palestina Hamas tetapi melanjutkannya setelah Israel memperbarui serangan udara di daerah kantong itu bulan lalu.

    Adapun Houthi sebelumnya mengumumkan kalau sembilan serangan udara AS menargetkan Kegubernuran Al Bayda di Yaman tengah dan Kegubernuran Sana’a di utara.

    Serangan udara ini merupakan bagian dari serangkaian serangan harian intensif yang dilancarkan oleh pesawat AS terhadap wilayah kekuasaan Houthi selama lebih dari sebulan.

    RUDAL HOUTHI YAMAN – Foto ini diambil dari Telegram Houthi pada Kamis (20/3/2025), memperlihatkan dua rudal hipersonik Palestine 2 diluncurkan ke dua target militer musuh Zionis di Jaffa yang diduduki pada 19 Desember 2024. Pada Selasa (19/3/2025), Houthi kembali meluncurkan rudal balistik Palestine 2 ke Jaffa. (Telegram Houthi)

    Israel Cegat Rudal dari Yaman

    Serangan AS ini tampaknya langsung dibalas Houthi dengan meluncurkan rudal mereka ke wilayah pendudukan Israel.

    Tentara Israel (IDF) pada Jumat (18/4/2025) pagi mengumumkan kalau mereka telah mencegat rudal yang ditembakkan dari Yaman setelah sirene serangan udara diaktifkan di sebagian besar wilayah Israel tengah.

    Serangan balasan Houthi langsung ke Israel ini kembali menjadi bukti lemahnya efektivitas bombardemen AS ke Yaman dalam melemahkan kelompok tersebut.

    Sebagai catatan, operasi pengeboman militer AS di Yaman telah menghabiskan biaya hampir 1 miliar dolar AS atau setara Rp 16,5 triliun dalam waktu kurang dari tiga minggu, menurut narasumber yang diwawancarai CNN. 

    Narasumber itu mengatakan, bombardemen AS ke Yaman tersebut hanya menyebabkan ‘dampak terbatas’ pada kemampuan Angkatan Bersenjata Yaman (YAF) yang dipimpin kelompok Ansarallah (Houthi).

    Diluncurkan pada 15 Maret, serangan-serangan AS ke Yaman tersebut mengandalkan amunisi presisi mahal seperti rudal Tomahawk, JASSM, JSOW, pesawat pengebom B-2 dari Diego Garcia, dan sejumlah kapal induk serta jet tempur tambahan. 

    Meski demikian, YAF terus mampu meluncurkan rudal balistik dan jelajah serta pesawat nirawak, termasuk menjatuhkan sedikitnya 17 pesawat nirawak canggih MQ-9 AS – yang masing-masing seharga 30 juta dolar AS.

    Pejabat Pentagon mengakui, meskipun beberapa lokasi militer dan kepemimpinan Yaman menjadi sasaran pengeboman, negara tersebut masih memiliki persediaan senjata yang signifikan dan bunker yang dibentengi. 

    Satu sumber mencatat kemampuan Yaman yang berkelanjutan untuk menyerang kapal-kapal di Laut Merah dan menghindari kerusakan.

    “Mereka (militer AS0 telah merebut beberapa lokasi, tetapi itu tidak memengaruhi kemampuan Houthi untuk terus menembaki kapal-kapal di Laut Merah atau menembak jatuh pesawat nirawak AS,” kata salah satu sumber yang diberi pengarahan tentang operasi tersebut. 

    “Sementara itu, kami sedang mempersiapkan diri—amunisi, bahan bakar, dan waktu pengerahan.”

    Angkatan bersenjata Yaman mulai menargetkan kapal-kapal yang terkait dengan Israel di Laut Merah pada November 2023 sebagai respons atas genosida Israel terhadap warga Palestina di Gaza.

    AS dan Inggris kemudian melancarkan operasi militer terhadap Yaman atas nama Israel.

    Biaya Operasi Militer Membengkak, Amunisi Menipis

    Biaya operasi yang tinggi telah menimbulkan kekhawatiran di Kongres AS. 

    Pentagon mungkin akan segera meminta dana tambahan untuk melanjutkan operasi tersebut.

    Perubahan dalam otorisasi serangan—beralih dari model era Biden yang mengharuskan persetujuan Gedung Putih—telah memberi para komandan lebih banyak fleksibilitas, yang menggemakan kebijakan dari masa jabatan pertama Donald Trump. 

    Penasihat Keamanan Nasional Mike Waltz merujuk pada pembunuhan seorang operator pesawat nirawak senior Yaman, yang menunjukkan pendekatan serangan yang lebih luas.

    Sementara itu, para pejabat di Komando Indo-Pasifik AS telah menyatakan kekhawatirannya atas menipisnya amunisi jarak jauh seperti JASSM, yang mereka anggap penting untuk potensi konflik di Pasifik, termasuk melawan Tiongkok.

    Seorang pejabat pertahanan menepis kekhawatiran ini, dan menekankan kesiapan dan ketepatan sasaran yang berkelanjutan.

    Operasi ini diperkirakan akan terus berlanjut hingga serangan Yaman terhadap kapal-kapal yang terkait dengan Israel di Laut Merah berhenti.

    LEPAS LANDAS – Tangkap Layar Khaberni, Minggu (23/3/2025) yang menunjukkan jet tempur Amerika Serikat (AS) lepas landas dari Kapal Induk USS Harry S Truman yang berada di Laut Merah. AS dibantu Inggris, melancarkan serangan udara besar-besaran ke Yaman dengan dalih menghancurkan infrastruktur Houthi yang memblokade Laut Merah sebagai bentuk dukungan terhadap Palestina atas agresi Israel. (khaberni/tangkap layar)

     

    (oln/khbrn/anews/*)

     
     

  • Ratusan Purnawirawan TNI Layangkan 8 Tuntutan: Desak Reshuffle Kabinet hingga Ganti Wapres

    Ratusan Purnawirawan TNI Layangkan 8 Tuntutan: Desak Reshuffle Kabinet hingga Ganti Wapres

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Forum Purnawirawan Prajurit TNI mengeluarkan pernyataan sikap yang memuat delapan tuntutan kepada pemerintah. Pernyataan ini disampaikan dalam sebuah dokumen resmi yang ditandatangani oleh sejumlah purnawirawan jenderal, laksamana, dan marsekal.

    Informasi mengenai pernyataan sikap tersebut disampaikan melalui kanal YouTube Refly Harun, dalam sebuah siaran berjudul “Live! Ngeri! Ratusan Jenderal Purn Kasih 8 Tuntutan! Ganti Wapres! Reshuffle Menteri Pro-JKW!!”.

    Dalam siaran itu, Refly memperlihatkan foto-foto kegiatan pembacaan pernyataan serta dokumen berisi delapan tuntutan. Sejumlah tokoh militer senior terlihat hadir dan memberikan tanda tangan pada dokumen tersebut.

    Beberapa nama yang terlibat antara lain Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi, Jenderal TNI (Purn) Tyasno Soedarto, Laksamana TNI (Purn) Slamet Soebijanto, dan Marsekal TNI (Purn) Hanafie Asnan. Adapun Jenderal TNI (Purn) Try Sutrisno tercatat sebagai pihak yang mengetahui.

    Dokumen ini juga mengklaim telah ditandatangani oleh 103 jenderal, 73 laksamana, 65 marsekal, dan 91 kolonel. Dalam latar dokumen tersebut, tertera gambar bendera merah putih dengan tulisan “Kami Forum Purnawirawan Prajurit TNI Mendukung Presiden Prabowo Subianto Menyelamatkan NKRI.”

    Delapan tuntutan yang diajukan Forum Purnawirawan Prajurit TNI adalah sebagai berikut:

    Mengembalikan Undang-Undang Dasar 1945 ke versi asli sebagai dasar hukum dan tata pemerintahan.

    Mendukung program kerja Kabinet Merah Putih atau Asta Cita, kecuali untuk proyek pembangunan Ibu Kota Negara (IKN).

    Menghentikan Proyek Strategis Nasional (PSN) seperti PIK 2, Rempang, dan proyek serupa karena dianggap merugikan rakyat dan lingkungan.

    Menolak masuknya tenaga kerja asing asal Tiongkok dan meminta pemerintah memulangkan mereka ke negara asal.

    Menertibkan tata kelola pertambangan agar sesuai dengan amanat UUD 1945 Pasal 33 Ayat 2 dan 3.

    Melakukan perombakan kabinet dengan memecat menteri yang diduga kuat terlibat dalam tindak pidana korupsi, serta menindak tegas pejabat dan aparat yang masih memiliki loyalitas terhadap Presiden RI ke-7, Joko Widodo.

    Mengembalikan fungsi Kepolisian RI sebagai penjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (KAMTIBMAS) di bawah naungan Kementerian Dalam Negeri.

    Mengusulkan kepada MPR agar mengganti Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, dengan alasan bahwa keputusan Mahkamah Konstitusi mengenai Pasal 169 Huruf Q UU Pemilu dinilai cacat secara hukum.

    Menanggapi delapan poin tersebut, pakar hukum tata negara Refly Harun menyatakan bahwa ia menyetujui sebagian besar isi tuntutan. Namun, ia menyoroti satu poin yang dinilainya memerlukan diskusi mendalam, yakni soal usulan kembali ke UUD 1945 versi asli.

  • Trump Pertimbangkan Larang Warga AS Pakai AI DeepSeek, Kenapa?

    Trump Pertimbangkan Larang Warga AS Pakai AI DeepSeek, Kenapa?

    Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan pihaknya tengah mempertimbangkan pelarangan kecerdasan buatan (AI) DeepSeek.

    Ia pun akan membatasi aksesnya terhadap chip AI Nvidia dan melarang warga AS menggunakan layanan AI milik perusahaan asal China tersebut.

    Melansir Tech Crunch, pelarangan terhadap penggunaan AI ini menjadi langkah untuk memperketat persaingan dengan Tiongkok di bidang kecerdasan buatan.

    Beberapa bulan setelah DeepSeek mengejutkan dunia teknologi dan finansial AS, para pejabat di negara tersebut mulai mempertimbangkan berbagai cara untuk membatasi akses China terhadap teknologi dan pasar Amerika.

    Pada Selasa (15/4), Gedung Putih juga memperketat aturan penjualan chip AI Nvidia ke China, memperkuat kebijakan yang sebelumnya diberlakukan oleh pemerintahan Presiden Joe Biden.

    Chip AI buatan Nvidia telah menjadi sorotan utama dalam kebijakan pembatasan ekspor AS, seiring dengan upaya pemerintah untuk mencegah penjualan chip paling canggih tersebut ke China demi mempertahankan keunggulannya dalam persaingan teknologi AI.

    Popularitas DeepSeek di kalangan pengembang AI di AS meningkat pesat dalam beberapa bulan terakhir. Harga layanan yang lebih kompetitif dari DeepSeek telah memaksa perusahaan-perusahaan Silicon Valley menurunkan biaya untuk model AI canggih mereka.

    Namun muncul pertanyaan terkait potensi pencurian kekayaan intelektual oleh DeepSeek. OpenAI menuduh bahwa perusahaan asal China tersebut mendistilasi model miliknya, yang dianggap melanggar syarat penggunaan dari OpenAI.

    Sejumlah lembaga pemerintah di berbagai negara, termasuk Korea Selatan dan Australia, telah mengambil langkah untuk membatasi akses terhadap program chatbot DeepSeek.

    Kebijakan ini terutama diterapkan pada pegawai pemerintah, dengan alasan kekhawatiran terhadap keamanan data dan potensi risiko lainnya yang terkait dengan penggunaan teknologi AI dari perusahaan asing.