kab/kota: Tegal

  • Arus Balik Lebaran di Jalur Pantura Kota Tegal Mulai Ramai

    Arus Balik Lebaran di Jalur Pantura Kota Tegal Mulai Ramai

    TRIBUNJATENG.COM, TEGAL – Arus lalu lintas Jalur Pantura Kota Tegal mulai dipadati kendaraan pada H+4 Lebaran 2025, Jumat (4/4/2025).

    Pantauan tribunjateng.com di lapangan, kendaraan dari arah Semarang ke Jakarta meningkat, baik sepeda motor maupun mobil. 

    Meski begitu, arus lalu lintas menuju objek wisata juga terpantau ramai.

    Kapolres Tegal Kota, AKBP I Putu Bagus Krisna Purnama mengatakan, arus balik di Jalur Pantura Kota Tegal mulai ramai dan ada kenaikan.
    “Untuk arus balik terlihat ada kenaikan. Tetapi tidak terlalu padat karena banyak yang lewat jalan tol,” katanya.

    AKBP Putu memprediksi, keramaian Jalur Pantura Kota Tegal akan berlangsung hingga, Senin 7 April 2025.

    Ia mengimbau, masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati selama arus balik.

    “Masyarakat untuk berhati-hati saat berkendara. Kita dari Polres Tegal Kota telah menyediakan pos-pos untuk tempat peristirahatan. Jika lelah jangan paksakan, agar istirahat,” ungkapnya. (fba)

  • Ketika Wartawan Tak Mudik Lebaran…
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        4 April 2025

    Ketika Wartawan Tak Mudik Lebaran… Megapolitan 4 April 2025

    Ketika Wartawan Tak Mudik Lebaran…
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Momen Lebaran selalu identik dengan mudik. Namun, bagi beberapa orang,
    mudik Lebaran
    adalah sesuatu yang sulit untuk dilakukan karena tanggung jawab pekerjaannya.
    Thifal (29) sudah sembilan tahun tidak merayakan Lebaran dengan segala euforia bersama keluarganya di rumah.
    Kariernya sebagai jurnalis televisi membuat Thifal harus rela belakangan mudik Lebaran dibandingkan masyarakat pada umumnya.
    “Lebaran tepat waktu di rumah ya? Belum pernah lagi sih,” ujar Thifal, kepada Kompas.com, Kamis (3/4/2025).
    Biasanya, Thifal harus menyesuaikan jadwal mudiknya dengan ketersediaan SDM di tempat ia bekerja, sehingga tidak ada kekosongan posisi saat ia pulang ke rumahnya di Pekanbaru, Riau.
    Sering kali, Thifal baru bisa mudik jauh setelah momen Lebaran dirayakan masyarakat pada umumnya.
    Satu minggu pasca-Lebaran adalah waktu paling cepat yang Thifal dapatkan untuk mudik.
    Bahkan, kali ini Thifal baru akan berkesempatan pulang di akhir bulan.
    “Paling cepat sih satu minggu setelah Lebaran ya. Tapi, kadang menyesuaikan lagi kalau kebutuhan timnya masih ada setelah itu ya tinggal dicocok-cocokkan lagi saja di jadwal dengan koordinator liputan,” ujar dia.
     
    Saat pertama kali merayakan Lebaran jauh dari keluarga, Thifal merasa asing dengan suasana yang ia hadapi.
    Saat itu, Thifal masih bekerja di stasiun televisi di Bandung.
    Menurut Thifal, beberapa hari menjelang Lebaran selalu identik dengan kata libur dan mudik.
    Bayangan akan merasakan liburan seperti saat berkuliah sudah merayap. Namun, faktanya Thifal justru harus bekerja.
    Alih-alih berpikir tentang rencana jalan-jalan ke rumah sanak saudara, Thifal harus memikirkan topik atau rencana liputan yang harus diambil, dan sebagainya.
    “Biasanya kan menuju Lebaran baik buat liburan pergi main ketemu teman, singgah ke keluarga. Tapi kondisinya awal-awal tahun malah kepikiran buat kerja. Cari materi, mikirin
    angle
    liputan mau ngambil soal apa. Merhatiin orang pada liburan. Di satu sisi kayak aduh harusnya aku yang pergi jalan, kenapa aku malah mantauin orang,” ujar Thifal.
    Setelah bertahun-tahun menghadapi hal yang sama, Thifal merasa dirinya bisa bersikap lebih bijaksana selayaknya orang dewasa.
    Ia akhirnya bisa menerima konsekuensi pekerjaannya di bidang jasa informasi.
    “Ini risiko kerja kita di bidang jasa, jasa informasi. Ya terima saja segala risikonya, kita juga akan tetap libur ya,” kata dia.
     
    Seperti masyarakat pada umumnya, makanan adalah salah satu hal yang paling ditunggu-tunggu Thifal saat Lebaran.
    Sebagai orang berdarah Sumatera, Thifal selalu menyukai rendang yang biasanya disajikan saat Lebaran.
    Selain itu, makanan Padang lainnya seperti tambusu juga sangat ditunggu Thifal saat berkunjung ke keluarga besar di Sumatera Barat.
    “Jelas makanan-makanan khas kampung tuh banyak tuh. Rendang, ada tambusu kadang kalau mau pergi jalan-jalan ke Bukittinggi waktu pulang kampung,” kata dia.
    Selain itu,
    makanan khas Lebaran
    seperti opor ayam juga selalu dinanti Thifal.
    Thifal tidak mengeluhkan keterlambatan mudiknya, karena ia sadar bahwa hal tersebut sudah menjadi konsekuensi dari pekerjaannya.
    Jurnalis Kompas TV itu juga menyebutkan bahwa orang yang bekerja di bidang jasa yang lain juga mengalami hal serupa.
    “Dan entah itu masinis, entah pilot, entah
    flight attendant
    , apalagi sopir Transjakarta. Ya apapun bidang-bidang yang di sektor-sektor jasa yang bekerja untuk saat ini. Mau enggak mau suka-enggak suka harus mengorbankan hari liburnya demi menjalankan tugas,” ujar Thifal.
    Pekerjaan Thifal di bidang jasa selalu mendapat dukungan dan pemahaman dari keluarganya yang secara jarak sudah tersebar jauh.
    Thifal bercerita bahwa ibunya pernah bekerja sebagai perawat di rumah sakit.
    Tentu saja, pekerjaan itu menyita waktu ibunya bahkan saat momen Lebaran.
    Ditambah, saat ini adiknya sedang melanjutkan studi residen di kota lainnya, Yogyakarta.
    Jarak yang membentang jauh di antara anggota keluarga ini pada akhirnya diterima dengan lapang dada.
    Agar tetap dapat terhubung di momen Lebaran, biasanya keluarga Thifal melakukan panggilan video (video call) jika memungkinkan.
    “Kalau kangen mudik, ya paling
    video call
    . Kalau enggak
    video call
    ya telepon biasa dulu.
    Video call
    bareng-bareng,” ujar Thifal.
    Terlepas dari sulitnya pulang di momen Lebaran, orangtua dan kedua adik Thifal terus mendukung kariernya di perantauan.
    Tidak ada desakan atau kritik apapun terkait pekerjaannya.
    “Orangtua pun sampai detik ini mereka masih mendukung saya buat kerja di bidang ini. Dan enggak ada kritik apapun lah soal risiko-risiko kerja yang saya hadapi sekarang,” kata dia.
     
    Dengan mengesampingkan konsekuensi yang harus diterima jadi pekerjaan sebagai jurnalis, Thifal merasa banyak belajar dari profesinya ini.
    “Profesi jadi wartawan ini ngasih aku banyak hal yang bahkan nggak pernah kudapatkan, yang kurangkan nggak akan kudapatkan di pekerjaan-pekerjaan lain,” katanya.
    Setiap hari, Thifal selalu mendapatkan dan mempelajari hal baru.
    Menurut Thifal, pekerjaannya terasa seperti belajar di bangku perkuliahan lagi, tapi tanpa ada biaya yang harus dibayarkan setiap semesternya.
    “Aku makanya selalu bilang kalau kerja jadi wartawan, kataku selalu kuliah setiap hari tanpa harus bayar uang kuliah, tanpa harus bayar uang SPP,” tambah Thifal.
    Wartawan lainnya, Candra (25) menghadapi Lebaran jauh dari keluarga sedikit berbeda dengan Thifal.
    Candra tiga tahun tidak mudik karena harus berkerja di lapangan. Ia mengaku sedih saat melihat momen Lebaran orang lain.
    “Tahun 2023 gue di Surabaya, 2024 di Jakarta lagi. Tahun ini juga sama,” kata dia saat dihubungi Kompas.com, Kamis (3/4/2025).
    Pemandangan yang ia saksikan sedikit banyak mengingatkannya pada kenangan masa kecilnya saat merayakan Lebaran bersama keluarga di rumahnya di Tegal, Jawa Tengah.
    “Bukan nangis sih, kayak berlinang air mata karena dengar takbiran, kita enggak bisa ngerasain vibes itu lagi. Dulu kan malam takbiran kita mainan petasan lah, mainan sama teman. Sekarang udah enggak ada lagi,” ungkap Candra.
    Untuk melepaskan rasa rindunya kepada keluarga, Candra hanya bisa melihat kembali foto lama dan melakukan panggilan video atau video call.
    “Cara gue mengobati kerinduan paling sekadar video call sama keluarga, sering lihat foto-foto 2018, 2019, memorable aja gitu,” kata Candra saat dihubungi Kompas.com, Kamis (3/4/2025).
    Satu hal yang paling dirindukan Taufiq (26), seorang jurnalis yang bekerja di Jakarta adalah momen berkumpul bersama keluarga.
    Menurut Taufiq, Lebaran adalah waktunya berkumpul dan bersilaturahmi dengan sanak saudara. Melihat keponakannya yang tumbuh menjadi lebih besar dari terakhir kali ia temui.
    Meskipun terlambat, Taufiq tetap berencana akan mudik ke rumahnya di Majalengka, Jawa Barat. Namun, momen berkumpulnya keluarga besar itu sudah berakhir ketika Taufiq sampai di rumah nanti.
    “Ngumpulnya sih. Kalau Lebaran itu keluarga besar kumpul, dari kakek, nenek, saudara-saudara. Seru gitu, ada ponakan-ponakan. Tapi kalau nanti saya pulang, ya udah enggak ada. Udah pada balik semua,” kata Taufiq saat dihubungi, Kamis.
    Lebaran 2025
    ini menjadi kali ketiga Taufiq tidak ikut berkumpul bersama keluarganya.
    Ia justru harus bertugas meliput momen pejabat berkumpul bersama keluarganya, atau memantau arus mudik bersama polisi.
    Taufiq hanya bisa pasrah dan mengikhlaskan ketidakhadirannya di acara kumpul keluarga besarnya di rumah.
    Meskipun ia akan pulang juga, Taufik merasa momen kumpul keuarga saat Lebaran itu tidak akan bisa digantikan dengan apapun.
    “Enggak ada cara lain kalau kayak gitu mah udah, enggak bisa digantikan (momen Lebaran). Itu mah udah diikhlasin aja,” tambah dia.
    Jauh di kampung halaman, orangtua Taufiq hanya bisa berpesan agar anaknya selalu menjaga kesehatan dan ibadahnya.
    Taufiq mengatakan bahwa orangtuanya paham dengan
    konsekuensi pekerjaan
    di bidang jasa informasi ini.
    “Ya yang penting jaga kesehatan, terus puasanya dijalani dengan baik, jangan bolong-bolong,” pesan orangtua kepada Taufiq.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Tiket Promo KAI Lebaran 2025 Sudah Dapat Dipesan, Cek Rute Tujuan dan Syarat Ketentuannya – Halaman all

    Tiket Promo KAI Lebaran 2025 Sudah Dapat Dipesan, Cek Rute Tujuan dan Syarat Ketentuannya – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – PT Kereta Api Indonesia (KAI) menggelar program promo diskon spesial Lebaran 2025.

    PT KAI memberikan promo diskon tiket kereta api sebesar 25 persen untuk menyambut Lebaran 2025 yang bertajuk ‘Promo Silaturahmi Mudik Lebaran 2025’.

    Calon penumpang bisa membeli tiket kereta api dengan potongan harga 25 persen hanya untuk pemesan mulai hari ini, Jumat, 4 April 2025 sampai dengan 11 Apri 2025.

    Tiket kereta api Promo KAI Lebaran 2025 ini dapat pakai untuk keberangkatan pada tanggal 7-11 April 2025.

    “Manfaatkan Promo Silaturahmi Mudik Lebaran, dengan diskon tiket kereta api sebesar 25 persen, untuk keberangkatan 7-11 April 2025, yang periode pembeliannya bisa dilakukan pada 4-11 April 2025,” tulis Instagram @kai121_, dikutip Jumat (4/4/2025).

    Adapun promo KAI Lebaran 2025 ini hanya berlaku bagi sejumlah rute kereta api (KA) dengan keberangkatan dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen.

    Lantas, kemana saja tujuan rute kereta api yang mendapat diskon tiket promo KAI Lebaran 2025?

    Serta, apa saja syarat dapat diskon 25 persen dari promo KAI Lebaran 2025?

    Simak daftar kereta dan syarat untuk dapatkan dikson tiket kereta api promo KAI Spesial Lebaran 2025, mengutip Instagram @kai121_ sebagai berikut.

    KA Parahyangan Fakultatif relasi Gambir-Bandung (Eksekutif) 
    KA Madiun Jaya relasi Pasar Senen-Madiun (Ekonomi, Eksekutif) 
    KA Blambangan Ekspres relasi Pasar Senen-Ketapang (Ekonomi, Eksekutif) 
    KA Singasari relasi Pasar Senen-Blitar (Ekonomi, Eksekutif) 
    KA Brantas relasi Pasar Senen-Blitar (Ekonomi, Eksekutif) 
    KA Bangunkarta relasi Pasar Senen-Jombang (Ekonomi, Eksekutif) 
    KA Gumarang relasi Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi (Bisnis, Eksekutif) 
    KA Dharmawangsa Ekspres relasi Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi (Ekonomi, Eksekutif) 
    KA Menoreh relasi Pasar Senen-Semarang Tawang (Ekonomi, Eksekutif) 
    KA Tawang Jaya Premium relasi Pasar Senen-Semarang Tawang (Ekonomi, Eksekutif) 
    KA Tegal Bahari relasi Pasar Senen-Tegal (Bisnis, Eksekutif) 
    KA Batavia relasi Gambir-Solo Balapan (Ekonomi, Eksekutif)
    KA Jayakarta relasi Pasar Senen-Surabaya Gubeng (Ekonomi) 
    KA Kertajaya relasi Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi (Ekonomi) 
    KA Jaka Tingkir relasi Pasar Senen-Solo Balapan (Ekonomi) 
    KA Tawang Jaya relasi Pasar Senen-Semarang Poncol (Ekonomi) 
    KA Matarmaja relasi Pasar Senen-Malang (Ekonomi)
    KA Gajayana Tambahan relasi Gambir-Malang (Eksekutif) 
    KA Sembrani Tambahan relasi Gambir-Surabaya Pasar Turi (Eksekutif) 
    KA Kereta Tambahan GMR-YK relasi Gambir-Yogyakarta (Ekonomi, Eksekutif) 
    KA Brantas Tambahan relasi Pasar Senen-Blitar (Ekonomi, Eksekutif) 
    KA Kertajaya Tambahan relasi Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi (Ekonomi, Eksekutif) 
    KA Senja Utama Yogyakarta relasi Pasar Senen-Yogyakarta (Ekonomi, Eksekutif) 
    KA Fajar Utama Yogyakarta relasi Pasar Senen-Yogyakarta (Ekonomi, Eksekutif) 
    KA Sawunggalih relasi Pasar Senen-Kutoarjo (Ekonomi, Eksekutif) 
    KA Gunung Jati relasi Gambir-Semarang Tawang (Ekonomi, Eksekutif) 
    KA Gunung Jati relasi Gambir-Cirebon (Ekonomi, Eksekutif) 
    KA Cirebon Ekspres/Cakrabuana relasi Gambir-Cirebon (Ekonomi, Eksekutif) 
    KA Cirebon Ekspres/Cakrabuana relasi Gambir-Purwokerto (Ekonomi, Eksekutif) 
    KA Cirebon Fakultatif relasi Gambir-Cirebon (Ekonomi, Eksekutif) 
    KA Pangandaran relasi Gambir-Banjar (Ekonomi, Eksekutif) 
    KA Papandayan relasi Gambir-Garut (Ekonomi, Eksekutif)
    KA Parahyangan relasi Gambir-Bandung (Ekonomi, Eksekutif) 
    KA Kereta Tambahan PSE-SLO relasi Pasar Senen-Solo Balapan (Ekonomi) 
    KA Brawijaya relasi Gambir-Malang (Eksekutif) 
    KA Sembrani relasi Gambir-Surabaya Pasar Turi (Eksekutif) 
    KA Taksaka relasi Gambir-Yogyakarta (Eksekutif) 
    KA Purwojaya relasi Gambir-Cilacap (Eksekutif) 
    KA Manahan relasi Gambir-Solo Balapan (Eksekutif) 
    KA Fajar Utama Solo relasi Pasar Senen-Solo Balapan (Ekonomi, Eksekutif) 
    KA Mataram relasi Pasar Senen-Solo Balapan (Ekonomi, Eksekutif) 
    KA Gaya Baru Malam Selatan relasi Pasar Senen-Surabaya Gubeng (Ekonomi, Eksekutif) 
    KA Jayabaya relasi Pasar Senen-Malang (Ekonomi, Eksekutif) 
    KA Bogowonto relasi Pasar Senen-Lempuyangan (Ekonomi, Eksekutif) 
    KA Gajahwong relasi Pasar Senen-Lempuyangan (Ekonomi, Eksekutif) 
    KA Kereta Tambahan GMR-YK relasi Gambir-Yogyakarta (Eksekutif)
    KA Argo Bromo Anggrek relasi Gambir-Surabaya Pasar Turi (Eksekutif) 
    KA Argo Semeru relasi Gambir-Surabaya Gubeng (Eksekutif) 
    KA Bima relasi Gambir-Surabaya Gubeng (Eksekutif) 
    KA Argo Lawu relasi Gambir-Solo Balapan (Eksekutif) 
    KA Argo Dwipangga relasi Gambir-Solo Balapan (Eksekutif) 
    KA Argo Sindoro relasi Gambir-Semarang Tawang (Eksekutif) 
    KA Argo Muria relasi Gambir-Semarang Tawang (Eksekutif) 
    KA Argo Merbabu relasi Gambir-Semarang Tawang (Eksekutif) 
    KA Argo Anjasmoro relasi Gambir-Surabaya Pasar Turi (Eksekutif) 
    KA Pandalungan relasi Gambir-Jember (Eksekutif) 
    KA Gajayana relasi Gambir-Malang (Eksekutif) 
    KA Kutojaya Utara relasi Pasar Senen-Kutoarjo (Ekonomi).

    1. Pembelian tarif Promo dapat dilakukan di semua channel penjualan pada tanggal 4 – 11 April 2025. 

    2. Berlaku untuk keberangkatan mulai tanggal 7 – 11 April 2025 

    3. Tarif diskon tidak berlaku untuk Kereta Compartment, Luxury, Panoramic, Priority, Imperial, dan/atau Kereta Wisata lainnya. 

    4. Tiket dengan tarif diskon ini tidak berlaku pada tarif khusus dan tidak idak dapat digabungkan dengan reduksi dan/atau diskon lainnya. 

    5. Tarif diskon hanya berlaku untuk KA-KA yang telah ditetapkan. 

    6. Jadwal dan daftar kereta dapat dilihat melalui aplikasi Access by KΑΙ. 

    7. Tiket dengan tarif diskon ini dapat dibatalkan dan diubah jadwalnya sesuai dengan aturan yang berlaku. 

    8. Berlaku selama tiket dan tarif diskon masih tersedia.

    (Tribunnews.com/Muhammad Alvian Fakka)

  • 2 Kisah Istri Ditinggal Suami Saat Mudik Lebaran 2025, Tangis Pecah Merasa Bersalah

    2 Kisah Istri Ditinggal Suami Saat Mudik Lebaran 2025, Tangis Pecah Merasa Bersalah

    TRIBUNJAKARTA.COM – Momen mudik Lebaran 2025 menyimpan kisah unik istri ditinggal suami.

    Peristiwa suami meninggalkan istri saat mudik terjadi di Batang Jawa Tengah dan Tasikmalaya Jawa Barat.

    Tangis pecah suami saat akhirnya kembali bertemu istri. 

     Sedangkan ada pula istri yang kembali pulang ke rumah setelah sang suami meninggalkannya di masjid.

    Istri Tertinggal di SPBU

    Kisah unik istri bernama Cucu Muslikhah tertinggal di rest area SPBU di wilayah Batang setelah suaminya tanpa sengaja melanjutkan perjalanan tanpa dirinya.

    Mereka merupakan pasangan suami istri asal Tangerang yang sedang dalam perjalanan menuju kampung halaman di Boyolali, Jawa Tengah.

    Suami Cucu Muslikhah baru menyadari istrinya tertinggal setelah melalui perjalanan cukup jauh.

    Peristiwa itu membuat suami panik hingga menangis karena merasa bersalah meninggalkan Cucu di rest area.

    Kejadian itu bermula saat Cucu Muslikhah, suaminya, dan dua anak mereka, melakukan perjalanan mudik dengan mobil pribadi.

    Setelah mampir di rumah orang tua Cucu Muslikhah di Purwakarta, Jawa Barat, dan berbuka puasa di Tegal, mereka melanjutkan perjalanan ke Boyolali pada Jumat (28/3/2025) malam.

    KLIK SELENGKAPNYA: Duduk Perkara Sandi Butar Butar Dipecat Dari Posisi Petugas Damkar Kota Depok, Kamis (27/3/2025). Dulu Sandi pernah dapat pesan dari Dedi Mulyadi.

    Saat melintasi Batang, mereka berhenti di rest area untuk mengisi bahan bakar.

    Cucu Muslikhah, yang biasanya duduk di kursi depan, kali ini duduk di belakang karena anak bungsunya sudah tertidur di kasur yang diletakkan di kursi depan.

    Setibanya di rest area, suami Cucu Muslikhah memutuskan turun lebih dulu untuk ke toilet.

    Cucu, yang awalnya tidak ingin ikut, kemudian berubah pikiran dan buru-buru turun lewat pintu kiri, tempat suaminya berdiri bersama operator SPBU.

    “Aku yakin suami melihatku keluar, makanya aku santai saja,” kata Cucu Muslikhah saat diwawancarai Rabu (2/4/2025).

    Namun, suami Cucu tidak menyadari istrinya pergi ke toilet dan kemudian langsung masuk mobil setelah pengisian bensin selesai dan kembali melanjutkan perjalanan.

    Lantaran gelap dan anak-anak tertidur, suami Cucu Muslikhah tidak menyadari istrinya tidak ada di dalam mobil.

    Sementara Cucu Muslikhah yang telah selesai dari toilet mulai kebingungan mencari mobil yang ditumpangi suami dan anak-anaknya.

    Dalam kondisi hujan, Cucu mondar-mandir di sekitar rest area untuk memastikan keberadaan kendaraan suaminya.

    Setelah yakin mobil telah pergi, Cucu Muslikhah menelepon suaminya.

    “Sadar mobil tidak ada di arah manapun, aku langsung telpon suami,” ujarnya.

    Telepon itu membuat suami panik dan menangis.Namun, Cucu Muslikhah meminta agar suaminya tidak memutar arah terlalu jauh.

    “Aku bilang, ‘Tidak apa-apa, bapak berhenti saja, kabarin titiknya, aku nyusul’,” ucap Cucu Muslikhah.

    Dalam kondisi bingung, Cucu lalu menghampiri bus yang tengah mengisi bahan bakar dan meminta bantuan kru bus untuk menumpang.

    Para kru bus langsung merespons sigap dan salah satu dari mereka bahkan memberikan tempat duduknya dan memilih jongkok agar Cucu bisa duduk nyaman.

    Mereka akhirnya bertemu kembali di Km 396. Suaminya langsung memeluk erat Cucu dengan perasaan bersalah.

    “Suami panik dan menangis, dia sangat menyesal tidak mengecek lebih detail, walau sepenuhnya bukan salahnya,” ujar Cucu Muslikhah.

    Setelah delapan tahun rutin mudik dengan mobil pribadi, Cucu Muslikhah menyebut ini adalah pengalaman paling tak terlupakan.

    “Ini perjalanan mudik kami yang nyeleneh,” ucapnya sambil tertawa.

    Istri Ditinggal di Masjid

    Kisah lain yakni wanita bernama Dede yang bersama bayinya berusia empat bulan kebingungan ditinggalkan suaminya di Masjid Kaum, Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, pada Selasa (1/4/2025) pagi.

    Padahal, keluarga ini berangkat dari Desa Sukamanah, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung menuju Ciamis.

    Saat melewati kawasan Gentong, mereka sempat beristirahat dan menginap di Masjid Kaum, Ciawi. Namun, pada pukul 06.00 WIB, Dede terbangun dan mendapati suaminya sudah tidak ada.

    Ia pun panik. Apalagi, tujuan mereka pulang ke kampung halaman suami. Akhirnya, Dede dan bayinya ditemukan oleh petugas kepolisian yang tengah berpatroli.

    Beruntung, anggota Polres Tasikmalaya Kota yang sedang berpatroli di wilayah Kadipaten menemukan Dede bersama bayinya.

    Menanggapi kejadian ini, Kepala Pos Terpadu Ampera, AKP Asep Saefulloh, mengungkapkan bahwa pihaknya langsung bergerak setelah mendapatkan laporan.

    “Kami menerima informasi bahwa ada seorang ibu bersama bayinya yang ditinggalkan di Masjid Kaum Ciawi. Setelah itu, kami segera mendatangi lokasi dan menemui ibu tersebut yang tengah kebingungan mencari suaminya,” ujar AKP Asep kepada wartawan.

    AKP Asep menjelaskan bahwa Dede awalnya bertanya kepada anggota kepolisian mengenai lokasi polsek terdekat.

    Kebetulan, anggota yang sedang patroli kemudian membawanya ke Pos Terpadu Ampera untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.

    “Ibu ini berangkat dari Pangalengan dengan tujuan mudik ke Ciamis. Karena situasinya cukup memprihatinkan, kami segera mengambil inisiatif untuk membantunya,” jelasnya.

    Polres Tasikmalaya Kota pun memberikan bantuan kemanusiaan dengan menyediakan makanan untuk Dede yang belum sempat makan, serta susu bagi bayinya.

    Tak hanya itu, pihak kepolisian juga membantu memfasilitasi kepulangannya ke rumah di Pangalengan dengan menggunakan jasa travel.

    “Kami memutuskan untuk membawanya kembali ke Pangalengan karena ibu ini tidak mengetahui alamat rumah suaminya di Ciamis,” lanjut AKP Asep.

    Dari hasil pemeriksaan awal, tidak ditemukan indikasi adanya konflik rumah tangga sebelum kejadian.

    “Saat kami tanyakan, ibu ini mengatakan tidak ada percekcokan dengan suaminya sebelum berangkat dari Pangalengan. Mereka berangkat dalam keadaan baik-baik saja,” tambahnya.

    Hingga kini, pihak kepolisian masih mendalami motif di balik kejadian tersebut serta berusaha mencari keberadaan suami Dede untuk memastikan penyebab pasti peristiwa yang menimpanya. (Kompas.com/TribunJabar)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Kehabisan Tiket Kereta ke Solo, Pemudik dari Tegal Ini Punya Solusinya
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        3 April 2025

    Kehabisan Tiket Kereta ke Solo, Pemudik dari Tegal Ini Punya Solusinya Regional 3 April 2025

    Kehabisan Tiket Kereta ke Solo, Pemudik dari Tegal Ini Punya Solusinya
    Tim Redaksi
    SEMARANG, KOMPAS.com –
    Meskipun kehabisan
    tiket kereta
    api untuk perjalanan
    mudik
    ,
    warga Tegal
    , Ayuningtyas (28), tidak kehilangan akal.
    Ayu seharusnya bisa kembali ke
    Boyolali
    dengan kereta dari jalur Tegal ke Kota Solo pada Kamis (3/4/2025) sore.
    Sebelumnya, ia telah membeli tiket dari Solo ke Tegal pada 25 Februari 2025, sebelum bulan Ramadhan.
    Namun, untuk arus balik ke Tegal, Ayu tidak langsung membeli tiket karena biasanya tidak banyak penumpang.
    “Saya tidak mengira bakal banyak orang Tegal yang mau ke Solo H+4 Lebaran. Nah, pada tanggal 28 Maret, H-1 sebelum berangkat, saya cek tiket Tegal-Solo habis sampai tanggal 7 atau 8 April,” ungkap Ayu saat ditemui di Stasiun Semarang Tawang.
    Kehabisan tiket membuat Ayu dan suaminya membeli tiket kereta dari Tegal ke Stasiun Semarang Poncol, kemudian melanjutkan perjalanan dengan ojek online ke Stasiun Semarang Tawang, dan selanjutnya menuju Stasiun Solo Balapan.
    Saat membeli tiket alternatif pada 28 Maret 2025, Ayu hampir kehabisan karena hanya tersisa beberapa tempat duduk.
    “Saya akali lah, Tegal-Semarang masih ada, Semarang-Solo masih ada, makanya saya beli tiket untuk dua kali perjalanan itu. Itu juga sudah tinggal beberapa seat, tidak bisa memilih lagi,” jelasnya.
    Meskipun harus mengeluarkan biaya lebih mahal dan menghabiskan energi karena berpindah-pindah stasiun, Ayu rela melakukannya demi pulang ke perantauan.
    Biasanya, tiket Tegal-Solo hanya seharga Rp 140.000, kini ia harus membayar lebih dari Rp 200.000 per orang.
    Rincian biaya terdiri dari Kereta Api Kaligung Tegal-Semarang Poncol seharga Rp 110.000, Kereta Api Joglosemar dari Semarang Tawang-Solo Balapan Rp 85.000, serta biaya taksi online dari Stasiun Semarang Poncol ke Semarang Tawang sebesar Rp 15.000.
    Untungnya, jarak keberangkatan kedua kereta hanya sekitar 30 menit, sehingga Ayu dan suaminya tidak harus menunggu lama di stasiun.
    Mereka juga harus berkendara dari Solo ke Boyolali yang memakan waktu sekitar satu jam.
    “Lebih mahal sih, tapi untung saya tidak gelandang di stasiun. Jadi, saya menyesal tidak membeli tiket pulang pergi sekalian pada akhir Februari,” tambah Ayu.
    Selain itu, Ayu juga mengeluhkan kebersihan toilet di Stasiun Solo Balapan saat hendak berangkat mudik.
    Ia mendapati toilet yang bau pesing ketika menggunakan toilet di area luar serta di dalam stasiun setelah check-in.
    “Antrean panjang, terus toilet stasiun jadi bau banget, tidak bersih, bikin malas. Padahal di Solo saya ke toilet dua kali, di luar sama di dalam, tapi sama saja,” bebernya.
    Sementara itu, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 4 Semarang mencatat bahwa jumlah penumpang tertinggi terjadi pada Rabu, 2 April 2025, bertepatan dengan H+1 Lebaran.
    Pada periode 14 hari masa Angkutan Lebaran, yang dimulai sejak Jumat, 21 Maret 2025, hingga Kamis, 3 April 2025, jumlah kedatangan penumpang pada H+1 Lebaran mencapai 32.271, sedangkan untuk keberangkatan sebanyak 31.170 penumpang.
    “Ini merupakan yang tertinggi selama masa Angkutan Lebaran sampai dengan hari ini, di mana rata-rata jumlah kedatangan hanya berkisar di 25.335 penumpang, sedangkan untuk keberangkatan di angka 21.736 penumpang,” ujar Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, melalui keterangan tertulis.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Tiket Kereta Api Diskon 25 Persen Selama Arus Balik Lebaran, Catat Jadwal, Syarat, hingga Rute Lengkapnya!

    Tiket Kereta Api Diskon 25 Persen Selama Arus Balik Lebaran, Catat Jadwal, Syarat, hingga Rute Lengkapnya!

    PIKIRAN RAKYAT – Menjelang musim mudik Lebaran 2025, PT Kereta Api Indonesia (KAI) kembali menghadirkan promo menarik berupa diskon tiket sebesar 25 persen dalam program “Silaturahmi Mudik Lebaran”.

    Program ini bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat yang ingin pulang kampung dengan tarif yang lebih terjangkau.

    Periode Pemesanan dan Keberangkatan

    Promo ini berlaku untuk pembelian tiket pada periode Jumat, 4 April 2025 hingga Jumat, 11 April 2025. Tiket diskon ini dapat digunakan untuk perjalanan pada rentang waktu Senin, 7 April 2025 hingga Jumat, 11 April 2025.

    VP Public Relations KAI, Anne Purba, menyampaikan bahwa inisiatif ini merupakan komitmen KAI dalam menyediakan layanan transportasi yang ekonomis dan nyaman bagi masyarakat yang ingin berkumpul dengan keluarga di kampung halaman.

    “KAI berusaha untuk terus menghadirkan berbagai program menarik yang memberikan manfaat bagi pelanggan. Promo ini diharapkan dapat membantu masyarakat merencanakan perjalanan mudik dengan lebih hemat dan nyaman menggunakan kereta api,” tuturnya dalam pernyataan resmi pada Rabu, 2 April 2025.

    Daftar Kereta Api yang Mendapatkan Diskon

    Diskon 25 persen ini berlaku untuk sejumlah kereta api yang berangkat dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen dengan tujuan berbagai kota di Pulau Jawa. Berikut adalah daftar lengkap kereta api yang termasuk dalam promo ini:

    Kereta Api dari Gambir

    KA Parahyangan Fakultatif (Gambir-Bandung) KA Batavia (Gambir-Solo Balapan) KA Gajayana Tambahan (Gambir-Malang) KA Sembrani Tambahan (Gambir-Surabaya Pasar Turi) KA Gunung Jati (Gambir-Semarang Tawang, Gambir-Cirebon) KA Cirebon Ekspres/Cakrabuana (Gambir-Cirebon, Gambir-Purwokerto) KA Pangandaran (Gambir-Banjar) KA Papandayan (Gambir-Garut) KA Brawijaya (Gambir-Malang) KA Sembrani (Gambir-Surabaya Pasar Turi) KA Taksaka (Gambir-Yogyakarta) KA Purwojaya (Gambir-Cilacap) KA Manahan (Gambir-Solo Balapan) KA Argo Bromo Anggrek (Gambir-Surabaya Pasar Turi) KA Argo Semeru (Gambir-Surabaya Gubeng) KA Bima (Gambir-Surabaya Gubeng) KA Argo Lawu (Gambir-Solo Balapan) KA Argo Dwipangga (Gambir-Solo Balapan) KA Argo Sindoro (Gambir-Semarang Tawang) KA Argo Muria (Gambir-Semarang Tawang) KA Argo Merbabu (Gambir-Semarang Tawang) KA Argo Anjasmoro (Gambir-Surabaya Pasar Turi) KA Pandalungan (Gambir-Jember) KA Gajayana (Gambir-Malang)

    Kereta Api dari Pasar Senen

    KA Madiun Jaya (Pasar Senen-Madiun) KA Blambangan Ekspres (Pasar Senen-Ketapang) KA Singasari (Pasar Senen-Blitar) KA Brantas (Pasar Senen-Blitar) KA Bangunkarta (Pasar Senen-Jombang) KA Gumarang (Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi) KA Dharmawangsa Ekspres (Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi) KA Menoreh (Pasar Senen-Semarang Tawang) KA Tawang Jaya Premium (Pasar Senen-Semarang Tawang) KA Tegal Bahari (Pasar Senen-Tegal) KA Jayakarta (Pasar Senen-Surabaya Gubeng) KA Kertajaya (Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi) KA Jaka Tingkir (Pasar Senen-Solo Balapan) KA Tawang Jaya (Pasar Senen-Semarang Poncol) KA Matarmaja (Pasar Senen-Malang) KA Brantas Tambahan (Pasar Senen-Blitar) KA Kertajaya Tambahan (Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi) KA Senja Utama Yogyakarta (Pasar Senen-Yogyakarta) KA Fajar Utama Yogyakarta (Pasar Senen-Yogyakarta) KA Sawunggalih (Pasar Senen-Kutoarjo) KA Kereta Tambahan PSE-SLO (Pasar Senen-Solo Balapan) KA Fajar Utama Solo (Pasar Senen-Solo Balapan) KA Mataram (Pasar Senen-Solo Balapan) KA Gaya Baru Malam Selatan (Pasar Senen-Surabaya Gubeng) KA Jayabaya (Pasar Senen-Malang) KA Bogowonto (Pasar Senen-Lempuyangan) KA Gajahwong (Pasar Senen-Lempuyangan) KA Kutojaya Utara (Pasar Senen-Kutoarjo)

    Agar bisa mendapatkan tiket dengan diskon 25 persen ini, terdapat beberapa ketentuan yang harus diperhatikan:

    Tiket promo dapat dibeli melalui seluruh kanal resmi KAI dari 4 hingga 11 April 2025. Berlaku untuk perjalanan pada tanggal 7 hingga 11 April 2025. Tidak berlaku untuk kelas Kereta Compartment, Luxury, Panoramic, Priority, Imperial, dan Kereta Wisata lainnya. Promo tidak dapat digabungkan dengan tarif khusus, reduksi, atau diskon lainnya. Berlaku hanya untuk kereta api yang telah ditentukan dalam promo ini. Jadwal dan daftar kereta dapat dilihat melalui aplikasi Access by KAI. Tiket dengan diskon dapat dibatalkan dan diubah jadwalnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Promo berlaku selama kuota tiket dengan tarif diskon masih tersedia.

    Dengan adanya program ini, masyarakat yang ingin mudik menggunakan kereta api bisa mendapatkan tiket dengan harga lebih hemat. Pastikan untuk segera melakukan pemesanan sebelum kuota tiket promo habis dan rencanakan perjalanan mudik dengan lebih nyaman!***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Kapan BRI dan BCA Buka Setelah Lebaran 2025? Simak Jadwal Operasional dan Kantor Cabang yang Buka – Halaman all

    Kapan BRI dan BCA Buka Setelah Lebaran 2025? Simak Jadwal Operasional dan Kantor Cabang yang Buka – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Sejumlah perbankan melakukan penyesuaian jadwal operasional kantor cabang selama libur Lebaran 2025.

    Mayoritas perbankan tidak beroperasi penuh mulai 27 Maret hingga 7 April 2025. 

    Namun, beberapa kantor cabang seperti BRI dan BCA yang tetap memberikan layanan terbatas.

    Lantas, kapan BRI dan BCA buka setelah Lebaran 2025?

    Simak jadwal operasional terbaru BRI dan BCA setelah Lebaran dan daftar kantor cabang yang buka terbatas.

    Jadwal Operasional BRI

    Bank Rakyat Indonesia (BRI) akan kembali buka secara penuh pada Selasa, 8 April 2025.

    Meski demikian, bank pelat merah itu tetap memberikan layanan terbatas di sejumlah kantor cabang pada waktu-waktu tertentu.

    Sebanyak 104 kantor cabang akan melayani nasabah secara terbatas pada Jumat, 4 April 2025 besok.

    Layanan terbatas di 104 kantor cabang BRI dibuka mulai pukul 08.00 hingga 15.00 waktu setempat.

    Sementara layanan Weekend Banking tersedia di 66 kantor cabang pada Sabtu-Minggu, 5-6 April 2025.

    Berikut daftar kantor cabang BRI akan melayani nasabah secara terbatas pada Jumat, 4 April 2025. 

    Wilayah Bandar Lampung

    KC Curup
    KC Metro 
    KC Tulang Bawang 
    KC Bengkulu 
    KC Kalianda 
    KC Teluk Betung 
    KC Kota Bumi 
    KC Tanjung Karang 
    KC Manna

    Wilayah Bandung

    KC Cianjur
    KC Banjar 
    KC Sukabumi 
    KC Tasikmalaya 
    KC Ciamis 
    KC Sumedang 
    KC Bandung Martadinata 
    KC Cirebon 
    KC Bandung AH Nasution

    Wilayah Banjarmasin

    KC Tanjung Redep
    KC Samarinda 
    KC Kotabaru 
    KC Bontang 
    KC Pangkalan Bun 
    KC Muara Teweh 
    KC Sampit 
    KC Tanjung Selor 
    KC Balikpapan Sudirman

    Wilayah Denpasar

    KC Amlapura
    KC Negara 
    KC Larantuka 
    KC Semarapura 
    KC Selong 
    KC Ende Jl. Sukarno 
    KC Singaraja 
    KC Kupang 
    KC Denpasar 
    KC Mataram 

    Wilayah Jakarta

    KC Jakarta Veteran
    KC Bogor Padjajaran 
    KC Bogor Dewi Sartika 
    KC Ketapang 
    KC Singkawang

    Wilayah Jayapura

    KC Nabire
    KC Fak-Fak 
    KC Manokwari 
    KC Biak 
    KC Sentani 
    KC Bintuni 
    KC Abepura 
    KC Sorong 
    KC Timika 
    KC Jayapura 
    KC Merauke

    Wilayah Makassar

    KC Ambon
    KC Benteng Selayar 
    KC Makassar Ahmad Yani 
    KC Rantepao 
    KC Raha
    KC Mamuju
    KC Pare-Pare 
    KC Sinjai 
    KC Kolaka 
    KC Saumlaki

    Wilayah Malang

    KC Banyuwangi
    KC Jember 
    KC Madiun 
    KC Probolinggo 
    KC Kediri 
    KC Malang Marthadinata 
    KC Pasuruan 
    KC Tulungagung

    Wilayah Manado

    KC Toli-Toli
    KC Gorontalo 
    KC Ternate 
    KC Palu 
    KC Manado

    Wilayah Medan

    KC Medan Iskandar Muda
    KC Medan Putri Hijau 
    KC Pematangsiantar 
    KC Sibolga 
    KC Balige 
    KC Gunung Sitoli

    Wilayah Padang

    KC Padang
    KC Payakumbuh 
    KC Solok

    Wilayah Palembang

    KC Pangkal Pinang
    KC Tanjung Pandan 
    KC Palembang A. Rivai 
    KC Jambi 
    KC Lubuk Linggau

    Wilayah Pekanbaru

    KC Batam Nagoya
    KC Pekanbaru Tuanku Tambusai

    Wilayah Semarang

    KC Slawi
    KC Semarang Patimura
    KC Cepu

    Wilayah Surabaya

    KC Waru
    KC Bangkalan 
    KC Surabaya HR. Muhammad 
    KC Mojokerto 
    KC Tuban 

    Wilayah Yogyakarta

    KC Solo Sudirman
    KC Yogya Cik Ditiro
    KC Purwokerto
    104 KC Magelang 

    Untuk memudahkan transaksi, nasabah BRI juga bisa mendatangi AgenBRILink yang berjumlah 1.082.138.

    Nasabah juga bisa memanfaatkan layanan di 10.663 ATM BRI dan 9.007 ATM setor tarik.

    Jadwal Operasional BCA

    PT Bank Central Asia Tbk (BCA) juga menyesuaikan jadwal operasional selama libur Lebaran 2025.

    Seluruh layanan cabang BCA akan kembali buka pada Selasa, 8 April 2025.

    BCA juga memberikan layanan terbatas di sejumlah kantor cabang pada waktu-waktu tertentu.

    Misalnya pada Kamis, 3 April 2025 hari ini, BCA tetap melayani transaksi penerimaan atas pembayaran produk Pertamina (B2B Pertamina) secara offline di kantor cabang tertentu.

    Berikut daftar kantor cabang yang melayani transaksi B2B Pertamina:

    KCU Bandung
    KCU Galaxy
    KCU Matraman
    KCU Madiun
    KCU Palembang
    KCU Semarang

    Kemudian pada Jumat, 4 April 2025, BCA tidak beroperasi serta layanan weekend banking pada Minggu, 6 April 2025, ditiadakan.

    BCA akan kembali beroperasi di cabang–cabang tertentu pada Sabtu, 5 April 2025 dan Senin, 7 April 2025.

    Selengkapnya, simak jadwal operasional kantor cabang BCA selama libur Lebaran 2025: 

    Senin, Selasa, dan Rabu, 31 Maret – 2 April 2025: Tidak beroperasi
    Kamis, 3 April 2025: Melayani B2B Pertamina di cabang tertentu
    Jumat, 4 April 2025: Tidak beroperasi
    Sabtu, 5 April 2025: Beroperasi di cabang–cabang tertentu
    Minggu, 6 April 2025: Layanan weekend banking ditiadakan
    Senin, 7 April 2025: Beroperasi di cabang–cabang tertentu
    Selasa, 8 April 2025: Seluruh layanan cabang beroperasi normal

    Berikut daftar kantor cabang BCA yang akan melayani nasabah secara terbatas pada Sabtu, 5 April 2025:

    Area Bali, Nusa Tenggara, Maluku & Papua

    KCU AMBON
    KCU CAKRANEGARA
    KCU DENPASAR
    KCU JAYAPURA
    KCP MERAUKE
    KCP SORONG
    KCP TABANAN
    KCP TERNATE
    KCP TIMIKA
    KCU KUPANG
    KCU KUTA
    KCP BY PASS MUMBUL
    KCP GATOT SUBROTO BARAT
    KCP GIANYAR
    KCP LABUAN BAJO
    KCP MANOKWARI

    Area DKI Jakarta dan Banten

    KCU ALAM SUTERA 
    KCU BINTARO
    KCU BLOK A CIPETE
    KCU BUMI SERPONG DAMAI 
    KCU DAAN MOGOT 
    KCU GADING SERPONG 
    KCU GAJAH MADA 
    KCU GREEN GARDEN 
    KCU GUNSA 45 
    KCU KALIMALANG KCU 
    KEBAYORAN BARU 
    KCU KELAPA GADING 
    KCU MATRAMAN 
    KCU MUARA KARANG 
    KCU PANGERAN JAYAKARTA 
    KCU PANTAI INDAH KAPUK 
    KCU PASAR BARU
    KCU PONDOK INDAH
    KCU PURI INDAH 
    KCU RAWAMANGUN 
    KCU SERANG 
    KCU SUNTER
    KCU TANGERANG
    KCU TANJUNG PRIOK 
    KCP CITRA RAYA
    KCP TAMAN PALEM LESTARI 
    KCP TEBET BARAT

    Area Jawa Barat

    KCU A. YANI
    KCU BANDUNG
    KCU BEKASI
    KCU BOGOR
    KCU CIANJUR
    KCU CIBUBUR
    KCU CIKARANG
    KCU CIREBON
    KCU DAGO
    KCU DEPOK
    KCU GARUT
    KCU HARAPAN INDAH 
    KCU PURWAKARTA 
    KCU SOEKARNO HATTA 
    KCU SUBANG
    KCU SUKABUMI 
    KCU TASIKMALAYA
    KCP SUMEDANG

    Area Jawa Tengah

    KCU CILACAP
    KCU GANG TENGAH 
    KCU KUDUS
    KCU MAGELANG 
    KCU PEKALONGAN 
    KCU PURWODADI 
    KCU PURWOKERTO 
    KCU SALATIGA
    KCU SEMARANG
    KCU SOLO BARU
    KCU SOLO SLAMET RIYADI
    KCU TEGAL
    KCU YOGYAKARTA
    KCP BATANG
    KCP BLORA
    KCP BOYOLALI 
    KCP CEPU
    KCP KATAMSO
    KCP KEBUMEN
    KCP KEDUNGWUNI
    KCP KLATEN 
    KCP PATI
    KCP PEMALANG
    KCP PURBALINGGA
    KCP PURWOREJO
    KCU WONOSOBO

    Area Jawa Timur

    KCU BANGKALAN 
    KCU BANYUWANGI 
    KCU BLITAR
    KCU BOROBUDUR
    KCU DARMO
    KCU GALAXY
    KCU GRESIK
    KCU HR MUHAMMAD
    KCU JEMBER 
    KCU KEDIRI 
    KCU MADIUN
    KCU MALANG
    KCU PASURUAN
    KCU SIDOARJO
    KCU TULUNGAGUNG 
    KCU VETERAN
    KCP GENTENG
    KCP KUDUSAN
    KCP LAMONGAN
    KCP LUMAJANG

    Area Kalimantan

    KCU BALIKPAPAN
    KCU BANJARMASIN
    KCU KUBU RAYA
    KCU PALANGKARAYA
    KCU PONTIANAK
    KCU SINGKAWANG
    KCU TARAKAN
    Area Sulawesi
    KCU MAKASSAR
    KCU MANADO
    KCU PANAKKUKANG
    KCP BITUNG
    KCP GORONTALO
    KCP KAWASAN INDUSTRI
    KCP KOTAMOBAGU

    Area Sumatera

    KCU ASIA
    KCU BANDAR LAMPUNG 
    KCU BATAM
    KCU BENGKULU
    KCU BUKIT BARISAN 
    KCU BUKITTINGGI 
    KCU JAMBI 
    KCU KISARAN 
    KCU MEDAN
    KCU MESJID LAMA 
    KCU METRO 
    KCU PADANG 
    KCU PALEMBANG 
    KCU PANGKAL PINANG 
    KCU PEKANBARU 
    KCU PEMATANG SIANTAR 
    KCU PRABUMULIH 
    KCU TANJUNG PANDAN 
    KCU TANJUNG PINANG 
    KCU TEBING TINGGI 
    KCP A. RIVAI 
    KCP BATURAJA 
    KCP CEMARA ASRI
    KCP CURUP
    KCP KENTEN
    KCP PENUIN
    KCP PERBAUNGAN 
    KCP PLAZA MEDAN FAIR 
    KCP RIAU BISNIS CENTER 
    KCP SUNGAI LIAT
    KCP TANJUNG BALAI 
    KCP TANJUNG KARANG 
    KCP TEMBILAHAN

    Saat operasional terbatas, seluruh transaksi non-finansial dapat dilayani cabang yang beroperasi. 

    Transaksi finansial dan transfer dana melalui BI-FAST juga bisa dimanfaatkan masyarakat. 

    Namun, operasional transaksi kliring, transfer dana melalui RTGS/SKNBI, dan layanan valas untuk sementara tidak dapat dilakukan.

    Nasabah BCA juga tetap dapat bertransaksi menggunakan berbagai fasilitas e-channel BCA, seperti myBCA, BCA mobile, KlikBCA, dan ATM BCA.

    (Tribunnews.com/Sri Juliati)

  • Ditolong Bus, Istri yang Tertinggal di Rest Area Saat Mudik ke Boyolali Berhasil Susul Suami – Halaman all

    Ditolong Bus, Istri yang Tertinggal di Rest Area Saat Mudik ke Boyolali Berhasil Susul Suami – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM –  Seorang pemudik asal Tangerang, Banten bernama Cucu Muslikhah sempat tertinggal suami saat mudik ke Boyolali, Jawa Tengah.

    Kejadian tersebut bermula saat Cucu bersama keluarganya menggunakan mobil hendak mudik.

    Cucu dan suami serta kedua anaknya memulai perjalanan dengan singgah terlebih dahulu di rumah orangtua di Purwakarta, kemudian berbuka puasa di Tegal.

    Semuanya berjalan lancar hingga malam hari, saat mereka melanjutkan perjalanan melewati wilayah Batang, Jawa Tengah.

    Setelah menempuh jarak cukup jauh, mereka memutuskan berhenti di sebuah rest area mengisi bahan bakar.

    Cucu, yang biasanya duduk di kursi depan, kali ini berada di belakang karena anak bungsunya lebih dulu duduk di depan dan tertidur.

    Saat suaminya turun terlebih dahulu ke toilet, Cucu awalnya enggan ikut, namun kemudian berubah pikiran dan buru-buru turun menyusul.

    “Aku yakin suami melihat aku keluar, makanya aku santai saja,” kenang Cucu, saat menceritakan kejadian itu beberapa hari setelah insiden, pada Rabu (2/4/2025).

    Suaminya, setelah selesai dari toilet dan mengisi bahan bakar, langsung kembali ke mobil dan tanpa sadar, melanjutkan perjalanan tanpa sang istri.

    Karena suasana di dalam mobil gelap dan anak-anak tertidur, ia tidak menyadari ada yang berbeda.

    Sadar tertinggal

    Sementara itu, Cucu keluar dari toilet dan mendapati mobil mereka sudah tak terlihat di mana pun.

    Dalam kondisi hujan, ia mondar-mandir di sekitar rest area, memastikan apakah mobil hanya berpindah tempat parkir. Namun setelah yakin mobilnya benar-benar hilang, ia langsung menelepon sang suami.

    Suaminya kemudian panik dan menangis mengetahui istrinya tertinggal.

    Namun Cucu tetap berusaha tenang. Ia meminta suaminya tidak kembali karena terlalu jauh.

    “Aku bilang, ‘tidak apa-apa bapak, bapak berhenti saja, kabarin titiknya, aku nyusul’,” tutur Cucu.

    Dengan penuh keberanian, ia lalu menghampiri sebuah bus yang sedang mengisi bahan bakar dan meminta bantuan.

    Beruntung, para kru bus menyambut dengan ramah. Bahkan, seorang kru menyerahkan tempat duduknya untuk Cucu, sementara dirinya rela jongkok di tengah bus demi memberi kenyamanan.

    Pertemuan haru terjadi di KM 396. Sang suami, yang masih dikuasai rasa bersalah, langsung memeluk Cucu erat-erat.

    “Suami panik dan menangis, dia sangat menyesal tidak mengecek lebih detail, walau sepenuhnya bukan salahnya,” ujar Cucu.

    Setelah delapan tahun mudik bersama dengan mobil pribadi, ini adalah pertama kalinya mereka mengalami kejadian seunik ini.

    “Sejauh ini perjalanan mudik kami tidak pernah ada hal nyeleneh seperti ini, hahaha,” ucapnya sambil tertawa mengenang momen tak terlupakan itu.

     

  • Satriyo Pastikan Pemandian Air Panas Pancuran 13 Guci Tegal Aman Dikunjungi Saat Libur Lebaran

    Satriyo Pastikan Pemandian Air Panas Pancuran 13 Guci Tegal Aman Dikunjungi Saat Libur Lebaran

    TRIBUNJATENG.COM, SLAWI – Bagi masyarakat yang ingin mengisi waktu libur lebaran dengan berwisata ke Guci, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, terutama di Pemandian Air Panas Pancuran 13 tidak perlu khawatir karena dipastikan sekarang ini kondisinya aman. 

    Hal itu mengingat beberapa waktu lalu wilayah Kabupaten Tegal, terutama wilayah atas masih sering diguyur hujan, sehingga kondisi tersebut dikhawatirkan berpengaruh dengan kondisi debit air khususnya di Pancuran 13 Guci. 

    Terlebih sempat viral di media sosial X yang memperlihatkan arus air sangat deras dan menurut keterangan berlokasi di Pancuran 13 Guci. 

    Menanggapi hal itu, Kepala UPTD Objek Wisata Guci Kabupaten Tegal Satriyo Pribadi menegaskan, kondisi sekarang ini Pancuran 13 Guci aman dikunjungi masyarakat yang ingin mengisi waktu libur lebaran. 

    “Beberapa waktu lalu saat sering hujan deras, di titik Pancuran 13 malam hari memang sempat terjadi kenaikan debit air yang lumayan besar. Tapi keesokan paginya saat hujan berhenti, kondisi air kembali surut atau normal sehingga aman bagi pengunjung,” ungkap Satriyo, pada Tribunjateng.com, Rabu (2/4/2025).

    Satriyo mengimbau masyarakat tidak perlu khawatir karena Pancuran 13 kondisinya aman dan dibuka untuk umum seperti biasa. 

    Sesuai pantauan Tribunjateng.com di Pancuran 13 Guci, pada Rabu (2/4/2025), destinasi yang menjadi favorit pengunjung ini beroperasi seperti biasa bahkan kondisinya dipadati wisatawan. 

    Semua titik di kawasan Pancuran 13 Guci ramai pengunjung tidak hanya di kolam pemandiannya saja, tapi di aliran sungai dan di pinggirnya juga ramai banyak yang melakukan aktivitas bersama keluarga. 

    Aliran sungai juga terpantau dalam kondisi biasa dengan air jernih, termasuk air yang ada di kawasan pemandian air panas. 

    “Pancuran 13 Guci bisa dinikmati seperti biasa. Insyaallah aman dan lancar, sehingga pengunjung tidak perlu khawatir,” pungkas Satriyo. (dta)

  • Puluhan Daerah di Jateng Berpotensi Alami Cuaca Ekstrem di Masa Libur Lebaran

    Puluhan Daerah di Jateng Berpotensi Alami Cuaca Ekstrem di Masa Libur Lebaran

    TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG –  BMKG Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang mengeluarkan peringatan terkait potensi cuaca ekstrem di 21 daerah di Jateng.

    Wilayah-wilayah tersebut diprediksi akan mengalami hujan dengan intensitas tinggi yang berpotensi menyebabkan bencana hidrometeorologi seperti banjir dan tanah longsor.

    Menurut Prakirawan BMKG, Arif N, pada Rabu (2/4) cuaca cenderung berawan, namun memasuki siang hingga awal malam, hujan lebat disertai angin kencang berpotensi terjadi di beberapa daerah. 

    “Waspadai ancaman bencana hidrometeorologi, terutama bagi warga dan pemudik yang melintas atau beraktivitas di daerah rawan bencana,” terang Arif, Rabu (2/4/2025).

    Berdasarkan data citra satelit, cuaca ekstrem berpotensi terjadi di wilayah pegunungan dan dataran tinggi seperti Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Mungkid, Boyolali, Klaten, Karanganyar, Sragen, Temanggung, dan Magelang. 

    Selain itu, beberapa daerah di jalur Pantura bagian tengah yang berisiko terdampak antara lain Kudus, Ungaran, Batang, Kajen, Pekalongan, serta Ambarawa.

    Hujan dengan intensitas ringan hingga sedang juga diprediksi mengguyur wilayah lainnya, seperti Cilacap, Kebumen, Purworejo, Sukoharjo, Wonogiri, Grobogan, Blora, Rembang, Pati, Jepara, Demak, Kendal, Pemalang, Brebes, Surakarta, Semarang, dan Tegal.

    BMKG mencatat angin bertiup dari arah barat ke utara dengan kecepatan 10-30 kilometer per jam.

    Suhu udara diperkirakan berkisar antara 19-32 derajat Celsius dengan kelembaban udara 65-95 persen. 

    Untuk kondisi perairan, ketinggian gelombang di perairan utara Jawa Tengah diprediksi mencapai 0,2-1,25 meter, sedangkan di perairan selatan mencapai 1,25-2,5 meter. 

    “Sementara ini kondisi masih aman terhadap potensi air laut pasang atau rob,” jelasnya.

    BMKG juga mengimbau masyarakat di wilayah terdampak untuk tetap waspada terhadap potensi bencana akibat cuaca ekstrem serta terus memperbarui informasi dari sumber resmi guna mengantisipasi risiko yang mungkin terjadi. (*)