kab/kota: Tanjung Priok

  • Ngadu ke Wapres Gibran, Pengemudi Ojol Minta Relokasi Rusun – Page 3

    Ngadu ke Wapres Gibran, Pengemudi Ojol Minta Relokasi Rusun – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Pengemudi ojek online (ojol), Fatoni Rahman meminta Menteri Perumahan dan Permukiman Maruara Sirait untuk memindahkan tempat tinggalnya dari Rumah Susun (Rusun) Nagrak ke Rusun Pasar Rumput, Jakarta.

    Permintaan ini disampaikan Fatoni melalui layanan Lapor Mas Wapres di Sekretariat Wakil Presiden, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, pada Senin (11/11/2024).

    Dalam laporannya, Fatoni mengaku sering bolak-balik ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk kontrol kesehatan karena menderita penyakit autoimun. Namun, jarak antara Rusun Nagrak di Jakarta Utara dengan RSCM cukup jauh, dan perjalanannya memakan biaya besar serta waktu yang melelahkan.

    “Selama ini saya hanya pengemudi ojek online. Saya punya penyakit autoimun, jadi saya sering kontrol ke RSCM. Biaya bolak-balik dari Rusun Nagrak ke RSCM itu cukup besar, sekitar 27 km jauhnya. Belum lagi parkir di RSCM. Kalau saya sakit, saya harus naik ojek online ke Stasiun Tanjung Priok, lalu lanjut naik kereta ke Stasiun Cikini dan bolak-balik begitu terus,” ujar Fatoni.

    Ia mengaku kewalahan dengan kondisi ini karena aksesnya ke RSCM terlalu jauh, sementara ia membutuhkan perawatan rutin.

    Melalui layanan pengaduan ini, Fatoni berharap dapat segera direlokasi ke rusun yang lebih dekat dengan RSCM agar memudahkan perjalanan untuk kontrol rutin.

    “Akses dari Rusun Nagrak banyak kontainer, jadi saya berharap Pak Maruarar Sirait bisa memindahkan saya agar bisa kontrol rutin,” ungkapnya.

     

  • Ketua MPR tabur bunga ke laut dari kapal TNI peringati Hari Pahlawan

    Ketua MPR tabur bunga ke laut dari kapal TNI peringati Hari Pahlawan

    Ketua MPR RI Ahmad Muzani (tengah) menabur bunga didampingi Wakil Ketua MPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono (kiri) dan Wakil Menteri Sosial Agus Jabo (kanan) dari KRI Semarang-594 di perairan teluk Jakarta, Jakarta, Minggu (10/11/2024). ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi

    Ketua MPR tabur bunga ke laut dari kapal TNI peringati Hari Pahlawan
    Dalam Negeri   
    Novelia Tri Ananda   
    Minggu, 10 November 2024 – 14:03 WIB

    Elshinta.com – Ketua MPR RI Ahmad Muzani menabur bunga ke laut di perairan teluk Jakarta, Minggu, dari kapal TNI AL (KRI Semarang-594) guna memperingati Hari Pahlawan 2024 setiap 10 November. Ahmad Muzani menabur bunga setelah memimpin Upacara Peringatan Hari Pahlawan di atas geladak kapal yang diikuti oleh personel TNI dan Polri.

    Hadir pada acara tersebut, antara lain, Wakil Ketua MPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono, Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono, hingga Wakil Menteri Sosial Agus Jabo.

    “Hari ini adalah Hari Pahlawan, saat kita merenungkan apa yang sudah mereka korbankan. Hari yang harus kita renungkan apa yang mereka terus cita-citakan, dan kita akan terus melaksanakan cita-cita dan semangat para pahlawan,” kata Muzani usai menabur bunga ke laut.

    Upacara Peringatan Hari Pahlawan yang digelar di kapal TNI AL itu dimulai setelah berangkat dari Markas Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) TNI AL, kawasan Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. Kapal tersebut berangkat dari Markas Kolinlamil sekitar pukul 07.30 WIB setelah para pejabat undangan berkumpul di atas geladak kapal. Upacara digelar sekitar pukul 08.00 WIB setelah kapal berada di lepas pelabuhan.

    Muzani mengatakan bahwa Hari Pahlawan pada tahun ini bertema Teladani Pahlawanmu, Cintai Negerimu. Menurut dia, para pahlawan yang berjuang saat prakemerdekaan dan di awal kemerdekaan telah memberi andil yang sangat besar untuk bangsa Indonesia.

    Di antara para pahlawan itu, menurut dia, ada yang tidak sempat menikmati Indonesia yang telah merdeka. Untuk itu, dia mengajak agar semangat dan cita-cita para pahlawan itu harus terus dilanjutkan.

    “Bagaimana kita sebagai abdi negara, sebagai penyelenggara negara menggunakan jabatan dan amanah sebaik-baiknya untuk kebaikan, kemakmuran, dan menegakkan kebenaran serta keadilan bagi rakyat dan masyarakat Indonesia,” kata dia.
     

    Sumber : Antara

  • Pria di Tanjung Priok Ditemukan Tewas Dalam Kamar Mandi
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        10 November 2024

    Pria di Tanjung Priok Ditemukan Tewas Dalam Kamar Mandi Megapolitan 10 November 2024

    Pria di Tanjung Priok Ditemukan Tewas Dalam Kamar Mandi
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Seorang pria berinisial CRY (27) ditemukan
    tewas
    di kamar mandi kosnya di Jalan Agung Utara V, Kelurahan Sunter Agung, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu malam (9/11/2024) sekitar pukul 19.30 WIB.
    Korban diduga meninggal akibat penyakit asma yang dideritanya.
    Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, menjelaskan bahwa CRY pertama kali ditemukan oleh rekannya, ESG.
    “Awal kejadian menurut keterangan saksi 1 (ESG), saksi 1 dan korban masih berkomunikasi via
    online
    , terakhir hari Selasa pukul 12.00 WIB. Setelah empat hari tidak ada respon dari korban, lalu saksi 1 mendatangi kos-kosan korban,” ujar Ade dalam keterangan tertulisnya, Minggu (10/11/2024).
    Saat tiba di lokasi, ESG mengetuk pintu kamar kos korban, namun tidak ada jawaban. ESG kemudian memanggil saksi lainnya, IMS, untuk membantu memastikan keadaan korban. Karena tetap tidak ada respons, IMS membuka jendela kamar secara paksa.
    “Saksi 2 mencongkel jendela samping kamar kos-kosan korban, dan menemukan korban di dalam kamar mandi dengan posisi duduk di atas kloset dalam keadaan meninggal dunia,” ungkap Ade.
    Menurut ESG, CRY diketahui memiliki riwayat asma, dan di kamar kos korban juga ditemukan obat asma. Saat ini, jenazah CRY telah dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk dilakukan visum guna mengetahui penyebab pasti kematiannya.
    Kasus ini tengah ditangani oleh Polsek Tanjung Priok, Jakarta Utara.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pramono Anung Janji Tak Akan Gusur PKL jika Terpilih Jadi Gubernur Jakarta
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        10 November 2024

    Pramono Anung Janji Tak Akan Gusur PKL jika Terpilih Jadi Gubernur Jakarta Megapolitan 10 November 2024

    Pramono Anung Janji Tak Akan Gusur PKL jika Terpilih Jadi Gubernur Jakarta
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Calon gubernur Jakarta nomor urut 3,
    Pramono Anung
    , menegaskan komitmennya untuk tidak menggusur pedagang kaki lima (PKL) jika terpilih pada
    Pilkada Jakarta
    2024.
    Pernyataan ini disampaikan Pramono saat berkampanye di Danau Sunter, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (10/11/2024).
    “Nanti kalau saya jadi gubernur Jakarta bagi warga, saya akan menerapkan prinsip begini yang penting tertib, tidak ada penggusuran terutama untuk PKL,” kata Pramono dalam sambutannya.
    Pramono menyatakan, fokus utamanya adalah pada pemberdayaan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta memastikan para PKL mau diatur dan tertib.
    Ia berjanji akan memberikan fasilitas bagi PKL agar dapat berdagang dengan baik dan teratur.
    “Buat kaki lima yang penting pemberdayaan dan mau diatur dengan baik sehingga mereka kita fasilitasi dan mereka kita beri ruang untuk bisa bekerja dengan baik,” tambahnya.
    Pramono juga menanggapi adanya kekhawatiran bahwa ia akan menyingkirkan PKL jika menjadi gubernur.
    “Saya mendengar bahwa seakan-akan kalau kita memimpin (Jakarta), PKL akan dipinggirkan, itu enggak. Saya sudah menyampaikan secara terbuka,” tegas Pramono.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Warga Kehilangan Ponsel Saat Pramono Anung Kampanye di Danau Sunter
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        10 November 2024

    Warga Kehilangan Ponsel Saat Pramono Anung Kampanye di Danau Sunter Megapolitan 10 November 2024

    Warga Kehilangan Ponsel Saat Pramono Anung Kampanye di Danau Sunter
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Seorang warga kehilangan ponsel atau
    handphone
    saat menghadiri kampanye calon gubernur (cagub) nomor urut 3,
    Pramono Anung
    , di Danau Sunter, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (10/11/2024).
    Peristiwa tersebut terjadi tak lama setelah Pramono meninggalkan lokasi.
    Sebelumnya, ia sempat memberikan sambutan singkat dan menyapa warga yang hadir. Namun, karena jadwal yang padat, Pramono hanya berada di lokasi kampanye kurang dari satu jam.
    Sekitar 10 menit setelah Pramono meninggalkan area, panitia kampanye mengumumkan adanya handphone yang hilang.
    “Mohon perhatian, ada kawan kita yang kehilangan HP OPPO A11,” ujar panitia dari atas panggung.
    Mendengar pengumuman itu, warga yang hadir spontan merespons dengan teriakan, ”
    Wuuuu ilang
    ,” kata mereka serempak.
    Panitia meminta agar barang tersebut dikembalikan jika ditemukan.
    “Yang berbaik hati tolong diserahkan ke panggung,” imbau panitia.
    Selain itu, panitia juga mengingatkan para pengunjung agar menjaga barang berharga mereka masing-masing.
    “Dijaga dengan baik-baik, tolong dijaga dompet dan
    handphone
    ,” tambah panitia.
    Diketahui,
    kampanye Pramono Anung
    di Danau Sunter pagi ini ramai dihadiri warga yang ingin bertemu dan berinteraksi langsung dengannya.
    Acara tersebut juga menghadirkan berbagai
    stand
    UMKM dan kuliner.
    Tak hanya itu, Pramono menyiapkan tiga ton ikan mas dan lele untuk ditebar di danau, yang bebas dipancing warga secara gratis. Selain itu, ada panggung hiburan untuk warga yang ingin bernyanyi dan berjoget bersama.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pemkot Jakut salurkan bantuan korban terdampak kebakaran di Papanggo

    Pemkot Jakut salurkan bantuan korban terdampak kebakaran di Papanggo

    bantuan yang diberikan berupa enam karung beras, 12 kemasan minyak goreng, mie instan enam dus, 72 pak biskuit

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Utara menyalurkan bantuan kepada korban terdampak kebakaran di Jalan Papanggo, Kecamatan Tanjung Priok.

    “Bantuan dari Pemkot Jakut diberikan petugas PSKB / Tagana Suku Dinas Sosial Jakarta Utara kepada korban terdampak,” kata Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Utara, Rizqon Hermawan di Jakarta, Jumat.

    Ia mengatakan bantuan yang diberikan berupa enam karung beras, 12 kemasan minyak goreng, mie instan enam dus, 72 pak biskuit.

    Kemudian 30 buah ikan kaleng,sabun air, sampo dan seragam sekolah

    “Alhamdulillah bantuan sudah diterima oleh warga yang terdampak kebakaran,” kata dia

    Menurut dia bantuan pertama yang disalurkan Sudinsos Jakut adalah 50 kotak nasi siap saji dan air minum kemasan.

    “Ini bantuan tahap kedua yang didistribusikan kepada korban,” kata dia.

    Sebelumnya empat orang meninggal dunia saat kebakaran terjadi di sebuah rumah di Jalan Papanggo 3B Kecamatan Tanjung Priok Jakarta Utara pada pukul 01.41 WIB.

    Keempat korban satu keluarga yang terdiri dari ayah, ibu dan dua anak berinisial ASM (40), Y (35), ST (8) dan AL (3)

    “Keempat korban posisi berada dalam satu kamar berupaya melompat keluar tapi gagal karena api sudah terlanjur membesar dan mereka terjebak,” kata Kasiops Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu Gatot Sulaeman.

    Selain itu, korban lainnya berhasil melompat ke bawah rumah dan enam kepala keluarga atau 23 orang yang berhasil diselamatkan.

    “Kami mengerahkan 13 unit mobil pemadam dan 70 personel dan api berhasil dipadamkan pukul 03.34 WIB,” kata dia.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2024

  • Polisi ingatkan masyarakat hindari praktik judi online hingga narkoba

    Polisi ingatkan masyarakat hindari praktik judi online hingga narkoba

    perlu digarisbawahi bahwa tidak ada yang namanya orang main judi online itu menang

    Jakarta (ANTARA) – Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok AKBP Indrawienny Panjiyoga mengingatkan masyarakat untuk menghindari praktik judi online hingga penyalahgunaan narkoba yang dapat mempersulit kehidupan kalau sampai terjerumus.

    “Kami mengajak warga di sini agar tidak terjerumus dalam lingkaran judi online yang sudah menjalar ke semua kalangan,” kata Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok AKBP Indrawienny Panjiyoga saat Program Jumat Curhat di Jakarta, Jumat.

    Ia mengatakan judi online mempunyai sistem yang terorganisir, jikalau nomor kita sudah terdaftar akan seterusnya dipantau oleh pihak judi online.

    “Dampak dari ikut judi online bisa membuat rumah tangga berantakan, ekonomi memburuk, dan perlu digarisbawahi bahwa tidak ada yang namanya orang main judi online itu menang,” kata dia.

    Dirinya juga meminta masyarakat berperan mencegah aksi tawuran dengan menjaga anak-anak mereka tidak keluar keluyuran di malam hari.

    “Mari kita cegah tawuran dengan memastikan anak-anak kita tidak pulang larut malam serta kita wajibkan anak kita jam 22.00 WIB sudah ada di rumah,” kata dia.

    Ia mengatakan Polres Pelabuhan Tanjung Priok tak kenal lelah memberikan nasihat dan peringatan untuk mencegah kejahatan dan ketidaktertiban demi kepentingan masyarakat.

    Dirinya mengucapkan terima kasih kepada Bapak-bapak yang telah membantu situasi Kamtibmas di wilayah hukum Polres Pelabuhan Tanjung Priok tetap kondusif terkendali.

    “Mari kita jaga kamtibmas dalam rangka tahapan kampanye pilkada damai,” kata dia.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2024

  • BPBD salurkan bantuan bagi korban terdampak kebakaran di Papanggo

    BPBD salurkan bantuan bagi korban terdampak kebakaran di Papanggo

    Jakarta (ANTARA) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyalurkan bantuan bagi korban terdampak kebakaran di Papanggo Kecamatan Tanjung Priok Jakarta Utara.

    “Bantuan logistik sudah disalurkan kepada penyintas kebakaran pada Jumat pagi,” kata Kepala BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji di Jakarta, Jumat.

    Ia mengatakan bantuan yang diberikan berupa makanan cepat saji sebanyak 14 boks, enam paket family kit, delapan potong mukena, dan air mineral.

    Selain itu ada 18 potong selimut, enam paket perlengkapan anak-anak (kidsware), lima lembar terpal, sarung, matras dan paket sandang

    “Logistik sudah diserahterimakan kepada Ketua RT 012, RW 005 Kelurahan Papanggo dan warga yang terdampak,” kata Isnawa.

    Sebelumnya, empat orang meninggal dunia dalam kebakaran yang melanda di sebuah rumah di Jalan Papanggo 3B Kecamatan Tanjung Priok Jakarta Utara pada Jumat pukul 01.41 WIB dini hari.

    Keempat korban merupakan satu keluarga yang terdiri dari ayah, ibu dan dua anak berinisial ASM (40), Y (35), ST (8) dan AL (3)

    “Keempat korban posisi berada dalam satu kamar ingin melompat keluar tapi sudah membesar dan mereka terjebak,” kata Kasiops Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu Gatot Sulaeman.

    Sementara itu, korban lainnya berhasil melompat ke bawah rumah. Total ada enam kepala keluarga atau 23 orang yang berhasil diselamatkan.

    “Kami mengerahkan 13 unit mobil pemadam dan 70 personel dan api berhasil dipadamkan pukul 03.34 WIB,” kata Gatot.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Ade irma Junida
    Copyright © ANTARA 2024

  • PMI Jakut: Empat jasad korban kebakaran sudah dibawa ke RS Polri

    PMI Jakut: Empat jasad korban kebakaran sudah dibawa ke RS Polri

    Mobil sudah berangkat membawa jasad korban ke RS Polri

    Jakarta (ANTARA) – Kepala Markas Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Utara Nurhasanuddin menyatakan empat jasad korban kebakaran di Kelurahan Papanggo Tanjung Priok sudah dibawa ke Rumah Sakit Polri.

    “Pagi ini keempat jenazah dibawa menggunakan ambulans ke RS Polri Kramat Jati,” kata Kepala Markas PMI Jakarta Utara Nurhasanuddin di Jakarta, Jumat.

    Ia mengatakan PMI Jakarta Utara menurunkan satu unit mobil ambulans untuk mengirim jenazah korban kebakaran tersebut.

    “Mobil sudah berangkat membawa jasad korban ke RS Polri,” kata dia

    Sebelumnya empat orang meninggal dunia saat kebakaran terjadi di sebuah rumah di Jalan Papanggo 3B Kecamatan Tanjung Priok Jakarta Utara pada pukul 01.41 WIB.

    Keempat korban satu keluarga yang terdiri dari ayah, ibu, dan dua anak berinisial ASM (40), Y (35), ST (8) dan AL (3)

    “Keempat korban posisi berada dalam satu kamar berusaha melompat keluar tapi terlanjur membesar dan
    mereka terjebak,” kata Kasiops Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu Gatot Sulaeman.

    Selain itu, korban lainnya berhasil melompat ke bawah rumah dan enam kepala keluarga atau 23 orang yang berhasil diselamatkan.

    “Kami mengerahkan 13 unit mobil pemadam dan 70 personel dan api berhasil dipadamkan pukul 03.34 WIB,” kata dia

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2024

  • Terjebak di Rumah yang Terbakar, 4 Warga di Tanjung Priok Tewas
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        8 November 2024

    Terjebak di Rumah yang Terbakar, 4 Warga di Tanjung Priok Tewas Megapolitan 8 November 2024

    Terjebak di Rumah yang Terbakar, 4 Warga di Tanjung Priok Tewas
    Tim Redaksi
     
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Sebanyak empat warga tewas karena terjebak di rumah yang terbakar di Jalan Papanggo 3B, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (8/11/2024) pukul 01.41 WIB.
    “Data korban, Agam Sharim Maulana (40), Yuliani (35), Stepi (8), dan Alfat (3),” ucap Kasi Ops Sudin Gulkarmat Jakarta Utara Gatot Sulaeman saat dikonfirmasi
    Kompas.com,
    Jumat.
    Saat kebakaran, keempat korban berada di dalam satu kamar.
    Tadinya, para korban ingin melompat ke luar rumah. Namun, karena api sudah membesar, mereka terjebak.
    Sementara korban lainnya selamat setelah melompat ke luar.
    Sebanyak enam keluarga selamat yang terdiri dari 23 orang.
    Kebakaran terjadi akibat arus pendek listrik atau korsleting.
    “Terjadi korsleting. Lalu, timbul api dan menjalar ke bangunan sehingga terjadi kebakaran,” kataGatot.
    Setelah itu, seorang warga melapor ke Pos Damkar Papanggo untuk meminta bantuan.
    Petugas damkar langsung meluncurkan satu unit mobil. Namun, karena api sudah membesar, 13 unit dengan 9 pompa dan 4 pompa pendukung diluncurkan ke tempat kejadian perkara (TKP).
    Ada sekitar 70 personel damkar yang diterjunkan untuk memadamkan api tersebut.
    Sekira pukul 03.34 WIB, api baru bisa dipadamkan.
    Kebakaran tersebut juga menyebabkan kerugian secara materil sekitar Rp 900 juta.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.