Jakarta, CNN Indonesia —
Industri Hio di kawasan Cengklong, Tangerang, Banten menggeliat jelang perayaan Imlek 2024. Mereka mengalami kenaikan permintaan sampai 30 persen.
Bagikan:
url telah tercopy

Jakarta, CNN Indonesia —
Industri Hio di kawasan Cengklong, Tangerang, Banten menggeliat jelang perayaan Imlek 2024. Mereka mengalami kenaikan permintaan sampai 30 persen.
Bagikan:
url telah tercopy

Jakarta, CNN Indonesia —
Era bonus demografi merupakan fenomena mayoritas penduduk dari populasi suatu negara berada pada usia produktif. Fenomena ini diprediksi juga akan terjadi di Indonesia pada 2030 mendatang, yang mana 70 persen dari populasi masuk kategori umur pekerja atau usia produktif.
Dengan jumlah penduduk yang besar, Indonesia memiliki potensi yang besar untuk menjadi negara maju. Namun, potensi ini harus diimbangi dengan ketersediaan lapangan kerja yang memadai.
Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), saat ini tingkat pengangguran di Indonesia juga masih berada di angka 5,22%. Angka ini masih tergolong tinggi, mengingat jumlah penduduk yang semakin bertambah.
Data tersebut juga sejalan dengan kenyataan di lapangan. Bahwa lulus dengan gelar sarjana kini tidak lagi menjamin bahwa akan mendapatkan pekerjaan yang layak.
Berdasarkan data Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), sebanyak 3 juta lulusan sarjana, hanya 1 juta yang berhasil mendapatkan pekerjaan. Kemudian hanya 53% dari 1 juta sarjana bekerja yang memiliki pekerjaan layak.
Selain itu juga diprediksi akan ada 3,3 juta pekerja baru di Indonesia, namun lapangan pekerjaan hanya siap menyerap 1,35 juta orang.
Hal ini tentu menjadi permasalahan yang perlu ditangani dengan perhatian khusus oleh banyak pihak. Sehingga bisa lebih banyak lagi masyarakat yang mendapatkan pekerjaan layak yang berdampak pada menurunnya angka pengangguran.
Salah satu cara untuk meningkatkan lapangan kerja adalah melalui entrepreneurship (kewirausahaan). Namun, faktanya di Indonesia tingkat wirausaha masih sangat rendah, yakni berada di angka 3,4 persen.
Atas dasar itulah Genspreneur hadir memberi jawaban. Genspreneur dibangun oleh Mahasiswi ESQ Business School, Aisyah Aulia sebagai wadah pengembangan bisnis mulai dari tingkat SMA.
“Kita melihat bagaimana semangat generasi muda dalam berwirausaha, Namun, masih belum banyak startup yang memberikan pendidikan kewirausahaan dengan mentor praktisi yang berfokus pada siswa SMA,” ujar Aisyah, Founder Genspreneur.
Aisyah mengatakan, Genspreneur hadir sebagai sebuah wadah untuk menyiapkan anak-anak SMA sebelum kuliah untuk mendapatkan skill entrepreneurship sebagai modal dan mindset mengenai kewirausahaan.
Genspreneur memiliki sejumlah program dalam mempersiapkan anak SMA mendapatkan skill entrepreneurship sedini mungkin. Mulai dari workshop belajar bisnis, masuk ke dalam ekstrakurikuler sekolah, bahkan bekerja sama dengan pihak sekolah untuk masuk ke dalam kurikulum.
Salah satu program mendatang yang dihadirkan oleh Genspreneur adalah Entrepreneurship Bootcamp yang diadakan selama 3 hari 2 malam di Hotel Arya Duta Lippo Village, Karawaci, Tangerang pada 26 – 28 Januari 2024.
“Selama 3 hari 2 malam, kita tidak hanya sekedar belajar, tapi mengalami. Siswa akan belajar tentang diri mereka sendiri, apa potensi mereka, tujuan mereka, dan impian mereka,” ucap Aisyah.
Aisyah mengatakan, Entrepreneurship Bootcamp akan mendorong paransiswa untuk menggunakan pemikiran kritis tentang pemecahan permasalahan dan solusinya.
“Selain itu, siswa akan mempelajari pengalaman hidup seorang pengusaha dan pemimpin sukses,” tambah Aisyah.
Adapun Entrepreneurship Bootcamp yang digelar oleh Genspreneur akan menghadirkan para praktisi di bidang bisnis. Sebut saja Rizky Arief Dwi Prakoso (CEO & Founder HMNS), Akbar Sugema (CMO Putera Sampoerna Foundation), Irfan Prabowo (Asisten Vice President Marketing Ismaya Grup), dan Lucia Haryono (Asisten Stafsus Kementerian Investasi).
Kemudian ada juga Fadlurrahman Anandia (Founder Mindshift Innovation), Aisyah Aulia (CEO & Founder Genspreneur), Felicia Putri Dewanto (CMO & Co-Founder Genspreneur), dan Anshafa Shaka Wibowo (CFO & Co-Founder Genspreneur).
“Tak hanya mendapatkan fasilitas berupa kamar hotel selama tiga hari, para peserta juga akan merasakan pengalaman bagaimana membangun bisnis yang baik melalui para pembicara yang hadir serta juga membentuk mindset dan mental seorang pebisnis,” kata Aisyah.
Untuk informasi lebih lanjut pendaftaran Entrepreneurship Bootcamp bisa mengunjungi www.instagram.com/@genspreneur atau menghubungi via WhatsApp di 085210650750.
(ory/ory)

Ngawi (beritajatim.com) – Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror butuh waktu 3,5 jam untuk menggeledah rumah yang ditinggali SU (51) di Desa Semen, Paron, Ngawi, Jawa Timur, Sabtu (16/12/2023).
Densus 88 lantas membawa laptop dan ponsel milik SU. Dua alat itu dibawa petugas sebagai barang bukti keterlibatan SU dalam tindakan terorisme.
IAM (47), istri SU mengaku jika dirinya tak tahu menahu apa yang dilakukan suaminya. Dia bahkan tak tahu jika suaminya sudah ditangkap sampai petugas datang ke rumah untuk melakukan penggeledahan.
“Ya berangkat anter anak. Abis itu kok gak balik-balik. Saya ga tahu kalau sudah diamankan,” katanya.
Dia mengiyakan bahwa petugas memang menggeledah rumahnya. Penggeledahan berakhir saat petugas memutuskan membawa laptop dan ponsel suaminya.
“Cuma bawa laptop dan hape saja,” katanya.
Diketajui, Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 menangkap seorang pria terduga teroris di Desa Semen Kecamatan Paron Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Sabtu (16/12/2023).
Pria berinisial SU (51) warga asli Kecamatan Pasar Kemis Kabupaten Tangerang itu ditangkap di rumah tempatnya tinggal di Ngawi. Pria terduga teroris itu ditangkap saat perjalanan pulang usai mengantar sang buah hati ke sekolah TK.
Bapak enam anak itu langsung dibawa ke Mapolsek Paron untuk diamankan. Kemudian, rumah SU digeledah oleh petugas sekitar pukul 09.00 WIB. Penggeledahan disaksikan oleh ketua RT dan kepala desa setempat. Di rumah, ada IAM (47), istri SU.
Kamiji, tetangga, mengaku jika pasutri tersebut jarang srawung dengan lingkungan sekitar. Namun, dia kerap melihat ada sejumlah orang yang mendatangi rumah SU membawa mobil untuk berkumpul bersama.
“Jarang keluar rumah paling antar anak sekolah dan bercocok tanam sering ada tamu dirumah itu kumpul-kumpul bawa mobil,” kata Kamiji.
Kepala Desa Semen Suyanto mengatakan, dirinya tak tahu menahu jika ada teroris tinggal di desa yang dia pimpin. Dirinya pun hanya menemani petugas yang hendak melakukan penggeledahan.
“Saya tidak tahu. Tiba-tiba ada yang katanya mau menggeledah, ya kami dampingi. Ternyata, yang rumahnya digeledah ini adalah terduga teroris,” kata Suyanto. [fiq/but]

Blitar (beritajatim.com) – Ganja kering seberat 1,8 kilogram diselundupkan oleh seorang bandar dari Tangerang Provinsi Banten ke Kota Blitar melalui jasa paket Ekspedisi. Pengiriman narkoba tersebut terungkap setelah Satreskoba Polres Blitar Kota menangkap AW (29) dan S (38) yang berstatus sebagai kurir.
Kedua kurir tersebut ditangkap polisi setelah mengambil paket ganja kering melalui jasa Ekspedisi di Kelurahan Sentul Kota Blitar. Di hadapan polisi, kedua mengaku hanya disuruh oleh seorang bandar yang menghubunginya melalui telepon untuk mengambil paket ganja kering seberat 1,8 kilogram di Ekspedisi.
“Jadi kami sudah mendapatkan informasi dari sumber yang kami kelola, dan pelaku ini kami biarkan dulu untuk mengambil paket tersebut, setelah itu barulah kami tangkap dan saat dibuka paket itu berisi ganja kering,” kata Kasat Reserse Narkoba Polres Blitar Kota, AKP Wardi Waluyo, Jumat (29/09/23).
Menurut polisi ganja kering seberat 1,8 Kilogram tersebut memiliki nilai sekitar 126 juta rupiah. Sementara kedua kurir tersebut mendapatkan imbalan senilai 1 juta rupiah untuk sekali pengambilan barang haram tersebut.
Polisi pun masih mengembangkan kasus penyelundupan ganja kering melalui paket ekspedisi ini. Keterangan sementara bandar narkoba yang menyuruh para kurir tersebut kini berada di Jawa Timur.
BACA JUGA: Peradi Surabaya Beri Dukungan Prayitno yang Dilaporkan Polisi
“Untuk kasusnya ini masih dalam penyelidikan, tapi kuat dugaan bandar ada Jawa Timur,” ungkapnya.
Kasus penyelundupan ganja melalui ekspedisi ini merupakan yang pertama kalinya terjadi di Blitar. Sang bandar terbilang nekat, karena berani mengirimkan barang haram tersebut melalui jasa peket ekspredisi yang cukup ternama di Indonesia.
Untuk mengelabuhi petugas, paket ganja itu dibungkus dengan kardus menyerupai paket barang pada umumnya. Kardus paket ganja itu juga dibungkus dengan plastik hitam dan di lakban bening.
Satu dus paket tersebut berisi dua bungkusan ganja. Setiap bungkusan ganja kering tersebut memiliki berat 900 gram. “Ini bandar nya dari Banten ini masih tahap pengembangan,” jelasnya.
Kini kedua kurir tersebut harus mempertanggung jawabkan perbuatannya. Keduanya dijerat pasal 111 ayat 2 dan pasal 132 ayat 1 tentang narkotika dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun kurungan penjara. (Owi/nap)

Jakarta (beritajatim.com) – Program “Perluasan Bantuan Hukum bagi Individu dan Kelompok Rentan di Indonesia” yang dijalankan oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia melalui Badan Pembinaan Hukum Nasional (BPHN) baru-baru ini meraih penghargaan prestisius dalam Open Government Partnership (OGP) Awards 2023 pada Rabu (06/09/2023).
Penghargaan ini menjadi bukti konkret bahwa Indonesia telah berhasil mengungguli 8 program serupa dari negara-negara lain di Asia Pasifik. Hal ini juga menegaskan komitmen Indonesia dalam mendukung transparansi dan keterbukaan pemerintahan yang memberikan perhatian khusus kepada kelompok masyarakat kecil dan rentan.
Kepala BPHN, Widodo Ekatjahjana, mengungkapkan pentingnya program Bantuan Hukum sebagai wujud komitmen Pemerintah Indonesia melalui BPHN dalam memperluas akses terhadap keadilan, terutama bagi individu dan kelompok rentan di Indonesia. Penghargaan ini diterima dengan bangga dalam acara puncak OGP Summit 2023 yang berlangsung di Tallin, ibu kota Estonia.
Widodo menjelaskan bahwa Pemerintah melalui BPHN telah mengambil langkah-langkah strategis dalam upayanya untuk memastikan akses keadilan bagi kelompok masyarakat rentan. Lebih dari 619 Pemberi Bantuan Hukum (PBH) telah diverifikasi dan terakreditasi oleh BPHN untuk periode 2022-2024. Selain itu, lebih dari 6.200 advokat dan 5.700 paralegal telah bergabung dalam PBH terakreditasi, membentuk jaringan yang responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Sebagai contoh, kasus Tajudin, seorang penjual cobek di Tangerang Selatan, mencerminkan seberapa sulitnya mencari keadilan bagi mereka yang hidup di bawah garis kemiskinan. Tajudin mengalami penahanan selama 9 bulan tanpa bukti yang cukup. Kasus seperti ini menunjukkan betapa pentingnya program bantuan hukum dari pemerintah dalam memperjuangkan keadilan sosial.
Selama tahun 2022, program bantuan hukum litigasi telah memberikan bantuan kepada 9.389 orang. Dari jumlah tersebut, 2.737 orang adalah perempuan, 521 orang adalah anak yang mendapatkan bantuan hukum litigasi pidana, dan 10 orang adalah individu dengan disabilitas.
Widodo menambahkan total anggaran program bantuan hukum yang disiapkan pemerintah pada tahun ini sebesar Rp 56,3 miliar. Diharapkan anggaran ini dapat tersalurkan lebih luas, dan merangkul berbagai individu maupun kelompok rentan yang sering kali kesulitan mendapatkan akses keadilan.
“Program Perluasan Bantuan Hukum bagi Individu dan Kelompok Rentan di Indonesia juga merupakan salah satu bukti kontribusi Indonesia dalam inisiatif global Open Government Partnership (OGP) yang didirikan pada tahun 2011,” kata Widodo.
OGP bertujuan mendorong pemerintahan yang transparan, partisipatif, akuntabel, dan inklusif. Hingga saat ini, telah ada 76 negara yang menjadi anggota OGP, berkolaborasi dalam menciptakan keterbukaan pemerintahan melalui proses “ko-kreasi” dengan masyarakat sipil.
Pada tahun 2022, Kementerian Hukum dan HAM bersama dengan Koalisi Masyarakat Sipil untuk Keterbukaan Pemerintah di Sektor Akses terhadap Keadilan, yang terdiri dari IJRS, PBHI, Asosiasi LBH APIK Indonesia, dan YLBHI, berkolaborasi dalam melakukan survei kebutuhan hukum bagi kelompok rentan.
Hasil survei tersebut menghasilkan rekomendasi penting, termasuk revisi Undang-Undang Bantuan Hukum, peningkatan anggaran bantuan hukum, dan implementasi standar layanan bantuan hukum yang lebih luas.
Penghargaan ini bukan hanya sebuah prestasi, tetapi juga menjadi tonggak bersejarah dalam perjuangan untuk mencapai keadilan yang merata bagi seluruh warga negara Indonesia. Melalui program “Perluasan Bantuan Hukum bagi Individu dan Kelompok Rentan di Indonesia,” pemerintah Indonesia tidak hanya meraih penghargaan, tetapi juga memperkuat perannya dalam mewujudkan masyarakat yang lebih adil dan inklusif. (ted)

PIKIRAN RAKYAT – Kementerian Perdagangan bersama Satgas Pangan Polri melakukan inspeksi mendadak (sidak) dan pengawasan distribusi MINYAKITA di masyarakat. Sidak kali ini dilakukan di PT Jujur Sentosa, Tangerang, Banten, serta PT Binamas Karya Fausta, Cakung, Jakarta Utara, pada Rabu, 12 Maret 2025.
“Sidak kami laksanakan untuk memastikan kesesuaian isi kemasan serta mata rantai distribusi pasokan MINYAKITA. Dari hasil pantauan di dua titik ini, produk MINYAKITA yang dikemas oleh para pelaku usaha telah sesuai ketentuan dan sesuai batas toleransi pengukuran,” kata Direktur Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga, Moga Simatupang.
Ilustrasi produk minyak goreng subsidi, MinyaKita. Antara/Akbar Nugroho Gumay
Ia menegaskan, seluruh pihak yang terlibat dalam distribusi MINYAKITA harus mematuhi aturan, termasuk terkait isi kemasan dan harga, sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 18 Tahun 2024 tentang Minyak Goreng Sawit Kemasan dan Tata Kelola Minyak Goreng Rakyat.
Menurut Moga, beberapa pelaku usaha terindikasi menjual MINYAKITA menggunakan minyak goreng non-Domestic Market Obligation (DMO) dan mengurangi volume isi kemasan.
“Dengan mengurangi volume isi, harga non-DMO disamakan dengan harga eceran tertinggi (HET) MINYAKITA. Saat ini, barang bukti sudah disita Bareskrim,” ujarnya.
Pelaku usaha yang mengurangi takaran di luar batas toleransi dapat dikenakan sanksi lima tahun penjara atau denda Rp 2 miliar, sesuai UU No 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen.
Moga menegaskan, Kementerian Perdagangan dan Satgas Pangan Polri akan terus berkoordinasi dan melakukan pengawasan di daerah lain. “Selain untuk memastikan kesesuaian produk, pengawasan juga dilakukan untuk memastikan ketersediaan stok guna mencegah kelangkaan, terutama menjelang Lebaran,” katanya.
Sementara itu, Kepala Satgas Pangan Polri, Brigjen Helfi Assegaf, menyatakan bahwa pengawasan dilakukan oleh Satgas Pangan Polri pusat dan daerah bersama Kementerian Perdagangan serta dinas terkait di seluruh Indonesia. Jika ditemukan pelanggaran, akan ada tindakan sesuai peraturan yang berlaku.
Langkah ini bertujuan melindungi masyarakat dan memastikan perdagangan berlangsung secara adil. “Tadi kita lihat bersama kemasan kantong (pouch) 1 liter dan 2 liter dituang dan terukur masih sesuai batas toleransi pengukuran. Ke depan, kami terus berdialog dengan pelaku usaha untuk memaksimalkan ukuran sesuai yang tertera di kemasan,” tuturnya.***
Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

PIKIRAN RAKYAT – Menjelang Idul Fitri 2025, kebutuhan akan uang pecahan baru meningkat. Bank Indonesia Provinsi Banten kembali menggelar layanan kas keliling untuk memfasilitasi masyarakat dalam mendapatkan uang baru dengan lebih mudah.
Layanan ini berlangsung mulai 5 Maret hingga 13 Maret 2025 di berbagai titik strategis di Banten. Pemesanan penukaran dapat dilakukan melalui aplikasi PINTAR BI dengan mengikuti prosedur yang telah ditetapkan.
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Banten Masjid Raya Al-Bantani, KP3B Serang Masjid Agung Ats-Tsauroh, Serang Masjid Agung Ar-Rahman, Pandeglang Masjid Agung Al A’Raf, Rangkasbitung Masjid Agung Nurul Ikhlas, Cilegon Masjid Jami Arraudoh, Panimbang Masjid Al-Azhom, Kota Tangerang Masjid Al-Islah, Cibaliung Raya Masjid Raya Al-Bantani, KP3B Serang Syarat dan Ketentuan Penukaran Uang Baru Penukaran hanya dapat dilakukan sesuai dengan tanggal, lokasi, dan waktu yang tertera pada bukti pemesanan. Wajib membawa bukti pemesanan layanan penukaran dalam bentuk digital atau cetak. Penukaran tidak dapat diwakilkan dan harus dilakukan sendiri. Harus membawa KTP asli atau e-KTP dalam aplikasi Identitas Kependudukan Digital (IKD), tidak dapat digantikan dengan kartu identitas lainnya. Uang yang ditukarkan harus dalam jumlah nominal pas sesuai dengan yang tertera di bukti pemesanan. Uang harus dipilah berdasarkan jenis pecahan dan tahun emisi, disusun searah, serta dipisahkan antara uang layak edar dan tidak layak edar. Tidak diperbolehkan menggunakan selotip, perekat, lakban, atau staples untuk mengelompokkan uang. Bank Indonesia akan memberikan uang baru dengan pecahan dan tahun emisi yang sama atau berbeda, sesuai dengan ketersediaan. Jumlah dan jenis pecahan uang yang diperoleh akan sesuai dengan yang tertera dalam aplikasi PINTAR BI. Penukar harus menjaga keamanan dan ketertiban selama proses penukaran berlangsung. Cara Melakukan Pemesanan melalui Aplikasi PINTAR
Layanan ini hanya bisa diakses melalui aplikasi PINTAR BI di laman pintar.bi.go.id. Berikut langkah-langkah pemesanannya:
Pilih menu “Penukaran Uang Rupiah Melalui Kas Keliling” dan pilih provinsi sebagai lokasi penukaran. Pilih lokasi dan jadwal penukaran yang diinginkan, lalu klik “Lanjutkan”. Isi data pemesan, termasuk nama, NIK-KTP, alamat email, dan nomor telepon. Pilih pecahan uang yang ingin ditukarkan sesuai dengan kebutuhan, dengan total maksimal Rp4.300.000. Setelah selesai, aplikasi akan menampilkan resume bukti pemesanan. Unduh bukti pemesanan dalam format PDF dan bawa ke lokasi penukaran sesuai jadwal yang dipilih bersama dengan KTP asli. Paket Penukaran yang Disediakan
Bank Indonesia menyediakan paket penukaran dengan total nominal Rp4.300.000 dengan rincian sebagai berikut:
Pecahan Rp50.000: 30 lembar (Rp1.500.000) Pecahan Rp20.000: 25 lembar (Rp500.000) Pecahan Rp10.000: 100 lembar (Rp1.000.000) Pecahan Rp5.000: 200 lembar (Rp1.000.000) Pecahan Rp2.000: 100 lembar (Rp200.000) Pecahan Rp1.000: 100 lembar (Rp100.000)
Dengan adanya layanan ini, masyarakat dapat memperoleh uang pecahan baru dengan lebih mudah dan nyaman. Pastikan untuk memesan terlebih dahulu melalui aplikasi PINTAR BI agar mendapatkan slot penukaran sesuai keinginan. Tetap patuhi aturan yang telah ditetapkan untuk menjaga kelancaran proses penukaran uang di lapangan.***
Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News