kab/kota: Taman Sari

  • Taman Putroe Phang, Romansa Cinta di Kerajaan Aceh Darussalam

    Taman Putroe Phang, Romansa Cinta di Kerajaan Aceh Darussalam

    Gunongan bukan hanya menjadi simbol kasih sayang sultan, tetapi juga menggambarkan kemajuan arsitektur Kesultanan Aceh pada masa itu. Dibangun dengan batu putih dan dihiasi relief yang indah, Gunongan menjadi bagian penting dari kompleks taman kerajaan dan hingga kini masih berdiri sebagai bukti kejayaan Aceh.

    Di dalam kompleks taman ini terdapat sebuah gerbang kecil berbentuk kubah yang dikenal sebagai Pinto Khop. Gerbang ini merupakan penghubung antara taman dengan istana, yang memungkinkan Putroe Phang dan para dayang bergerak dengan leluasa tanpa harus melewati jalur umum.

    Pinto Khop juga menjadi tempat peristirahatan sang permaisuri setelah berenang dan bermain di taman. Di tempat ini, para dayang akan membasuh rambutnya dan mempersiapkan segala kebutuhan sang permaisuri sebelum kembali ke istana.

    Tak jauh dari Gunongan, terdapat sebuah kolam yang digunakan untuk mandi bunga dan keramas oleh Putroe Phang. Kolam ini dirancang untuk memberikan pengalaman mandi yang menyenangkan, dengan air jernih yang mengalir serta aroma bunga yang menyegarkan. Ritual mandi bunga bukan sekadar aktivitas rekreasi, tetapi juga dipercaya memiliki manfaat spiritual dan kesehatan.

    Sebagai bagian dari warisan budaya Kesultanan Aceh, Taman Sari Gunongan telah mengalami berbagai perubahan seiring berjalannya waktu. Meskipun beberapa bagian taman telah rusak akibat bencana alam dan perang, situs ini tetap dijaga dan menjadi salah satu daya tarik wisata sejarah di Banda Aceh.

    Pemerintah dan masyarakat setempat berupaya melestarikan taman ini agar tetap menjadi saksi bisu kisah cinta Sultan Iskandar Muda dan Putroe Phang. Saat ini, Taman Sari Gunongan sering dikunjungi wisatawan yang ingin menyaksikan langsung keindahan peninggalan sejarah Aceh.

    Dengan desain arsitektur yang unik dan suasana yang menenangkan, taman ini menjadi tempat yang tepat untuk mengenang kejayaan masa lalu dan merasakan nuansa romantis yang masih terasa hingga kini.

    Taman Sari Gunongan bukan sekadar taman kerajaan biasa, tetapi sebuah monumen cinta dan kejayaan yang mencerminkan betapa dalamnya kasih sayang Sultan Iskandar Muda kepada permaisurinya, Putroe Phang.

    Keindahan arsitektur, filosofi yang mendalam, dan sejarah yang kaya menjadikan taman ini sebagai salah satu warisan budaya paling berharga di Aceh. Hingga hari ini, taman ini tetap berdiri sebagai saksi bisu kisah cinta yang abadi, menginspirasi generasi demi generasi tentang arti kasih sayang, kesetiaan, dan kejayaan peradaban Nusantara.

    Penulis: Belvana Fasya Saad

  • Kesaksian Warga Bogor Terkait Gempa Magnitudo 4,1: Dengar Dentuman Kencang dan Getaran Hebat – Halaman all

    Kesaksian Warga Bogor Terkait Gempa Magnitudo 4,1: Dengar Dentuman Kencang dan Getaran Hebat – Halaman all

    Warga Kota Bogor memberikan kesaksian tentang gempa magnitudo 4,1 yang terjadi pada Kamis (10/4/2025). 

    Mereka melaporkan mendengar dentuman keras dan getaran kuat di berbagai daerah, termasuk Gunung Sindur, Ciapus, Taman Sari, dan Parung. Simak laporan lengkapnya.

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,1 mengguncang Kota Bogor, Jawa Barat, pada Kamis malam, 10 April 2025, tepat pukul 22.16 WIB, membuat warga di berbagai wilayah seperti Gunung Sindur, Ciapus, dan Parung melaporkan dentuman keras dan getaran hebat.

    Warga berhamburan keluar rumah, dengan beberapa mengaku mendengar suara misterius sebelum gempa. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menjelaskan bahwa gempa ini disebabkan oleh aktivitas sesar aktif di wilayah tersebut.

    Di media sosial, informasi gempa segera menyebar. 

    Sejumlah akun warga Bogor memberikan kesaksian saat terjadi gempa bumi.

    Rowlad, warga Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, memberikan kesaksian soal gempa bumi magnitudo 4,1 yang baru saja terjadi.

    Dia mengaku mendengar suara dentuman kencang. 

    “Di Rawa Kalong, Gunung Sindur dengar suara dentuman kencang,” ujar Rowlad saat dikonfirmasi via media sosial X(twitter), Kamis(10/4/2025) malam.

    Saat gempa terjadi Rowlad sedang berada di lantai dua rumahnya. 

    “Saya lagi di lantai dua kenceng banget reflek langsung lari ke lantai 1,” ujarnya.

    Tidak hanya di Gunung Sindur, warga di sekitar kawasan Ciapus dan Taman Sari juga mendengar suara serupa.

    “Teman di Ciapus ngabarin dengar suara dentuman,” kata Abdul.

    Warga di Bogor Timur bernama Bulan juga mendengar suara dentuman kencang saat gempa terjadi sekitar pukul 22.16 WIB tersebut.

    “Iya bunyinya kencang banget kedengeran,” kata Bulan.

    GEMPA DI KOTA BOGOR – Gempa bumi magnitudo 4,1 mengguncang Kota Bogor, Jawa Barat pada 10 April 2025. Baca informasi terbaru dan langkah-langkah penanggulangan serta persiapan menghadapi gempa dari BMKG. (BMKG)

    Akun X Rara menyampaikan bahwa getaran kuat terjadi di kawasan Parung, Kabupaten Bogor. 

    “Parung geter banget. Stay safe ya kita semua,” tulisnya

    Warga lain bernama Magda menyebut bahwa getaran yang dia rasakan sangat kuat, membuatnya ketakutan dan lari dari rumah

    “Gede banget kayak lantai naik terus turun lagi, gak terlalu goyang.”

    Belum ada penjelasan lebih rinci perihal penyebab gempa tersebut. 

    Namun, warga mengaku mendengar dentuman misterius saat terjadi gempa 

    “Iya ada dentuman kenceng banget kayak suara gledek. Ngeri dengernya,” ujar warga Ciomas bernama Nurmala

    Dia menyebut, gempa bumi terjadi sekira 5 detik.

    Dia pun merasa penasaran dengan suara dentuman keras itu

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kota Bogor menjelaskan penyebab terjadi gempa bumi di Bogor magnitudo 4,1.

    Dalam keterangannya, penyebab gempa itu karena aktivitas sesar aktif. 

    “Gempa yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif,” tulis keterangan tersebut.

    Untuk diketahui, gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,1 mengguncang Kota Bogor, Jawa Barat, pada Kamis malam, 10 April 2025, pukul 22.16 WIB. 

    Informasi itu disampaikan di akun media sosial Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) di akun media sosial.

    GEMPA BUMI – Gempa berkekuatan 4,1 Magnitudo mengguncang wilayah Kota Bogor, Jawa Barat, Kamis (10/4/2025) malam. Warga berhamburan ke luar rumah. (Capture BMKG)

    Gempa berlokasi di 6.62 LS – 106.80 BT 2 km Tenggara.

    “Info Gempa Mag:4.1, 10-Apr-25 22:16:13 WIB, Lok:6.62 LS – 106.80 BT (2 km Tenggara KOTA-BOGOR-JABAR), Kedlmn: 5 Km ::BMKG-PGR II”.

  • Seorang Pria Diduga Tewas Usai Konsumsi Obat Kuat di Hotel Tamansari
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        9 April 2025

    Seorang Pria Diduga Tewas Usai Konsumsi Obat Kuat di Hotel Tamansari Megapolitan 9 April 2025

    Seorang Pria Diduga Tewas Usai Konsumsi Obat Kuat di Hotel Tamansari
    Editor
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Seorang pria berinisial MS ditemukan tewas dalam keadaan mulut berbusa di kamar hotel di daerah Mangga Besar, Tamansari Jakarta Barat, Selasa (8/4/2025) pagi. Sebelum tewas korban diduga sehabis mengkonsumsi obat kuat.
    “Iya benar, jenazah sudah dibawa pihak keluarga,” ujar Kapolsek Metro Tamansari AKBP Riyanto dilansir dari
    Antara
    , Rabu (9/4/2025).
    Peristiwa ini bermula ketika petugas keamanan hotel mendapat laporan dari seorang wanita yang merupakan rekan korban berinisial A.
    Kemudian, petugas keamanan hotel langsung mendatangi kamar korban dan menemukan MS sudah dalam keadaan tidak bernyawa.
    Berdasarkan keterangan A, MS sempat lemas, nafasnya tak beraturan dan mengeluarkan busa dari mulut.
    “Kemudian, saksi melaporkan kejadian itu ke Polsek Metro Taman Sari,” kata Riyanto.
    Selanjutnya, petugas keamanan hotel melaporkan kejadian ini ke Polsek Metro Tamansari.
    Sekitar pukul 03.10 WIB, anggota Polsek Metro Tamansari tiba di lokasi kejadian untuk melakukan pemeriksaan terhadap jenazah dan menemukan adanya obat kuat yang diduga dikonsumsi oleh korban sebelum tewas.
    “Ada obat-obatan lainnya juga,” ucap Riyanto.
    Sejauh ini, polisi belum memberikan keterangan lebih lanjut terkait kronologi lengkap kematian korban.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pria Tewas dengan Mulut Berbusa di Hotel Kawasan Jakarta Barat, Polisi Temukan Obat Kuat di TKP – Halaman all

    Pria Tewas dengan Mulut Berbusa di Hotel Kawasan Jakarta Barat, Polisi Temukan Obat Kuat di TKP – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Seorang pria berinisial MS ditemukan tewas di dalam sebuah kamar hotel di kawasan Tamansari, Jakarta Barat, Selasa (8/4/2025) dini hari. 

    Kabid Humas Polda Metro Jaya, Ade Ary Syam Indradi, mengatakan jika korban sedang berada dalam kamar tersebut bersama teman perempuannya.

    Korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan dengan mulut berbusa, dan nafasnya sempat tak teratur sebelum akhirnya meregang nyawa.

    “Korban ditemukan di dalam kamar dalam keadaan lemas dan napas tidak teratur, dengan mulut mengeluarkan busa,” ungkap Ade Ary, dalam keterangannya, Rabu (9/4/2025).

    Setelah keadaannya semakin memburuk, saksi pun berinisiatif untuk melapor ke Polsek Metro Taman Sari. 

    Tak berselang lama, sekitar pukul 03.10 WIB, petugas dari unit Buser, Opsnal Reskrim, serta Pawas tiba di lokasi untuk melakukan pemeriksaan.

    Sayangnya, saat petugas kepolisian tiba, korban sudah tidak bernyawa lagi.

    Kepolisian pun langsung melakukan pemeriksaan di Tempat Kejadian Perkara (TKP).

    “Di TKP, ditemukan obat kuat (merk Nangen) serta obat-obatan lainnya,” ungkap Ade Ary.

    Lebih lanjut, Ade Ary pun mengungkapkan jika kasus ini ditangani oleh Polsek Metro Tamansari.

  • Seorang pria ditemukan tewas dalam keadaan mulut berbusa di Tamansari

    Seorang pria ditemukan tewas dalam keadaan mulut berbusa di Tamansari

    Jakarta (ANTARA) – Seorang pria berinisial MS ditemukan tewas dalam keadaan mulut berbusa di kamar Hotel Manggis Inn, RT 05/03 Tangki, Mangga Besar, Tamansari Jakarta Barat, Selasa (8/4) pagi.

    Kapolsek Metro Tamansari, AKBP Riyanto mengonfirmasi bahwa pihaknya telah menerima laporan adanya mayat di dalam kamar hotel.

    “Iya benar, jenazah sudah dibawa pihak keluarga,” katanya saat dihubungi di Jakarta, Rabu.

    Menurut Riyanto, awalnya pihak keamanan hotel mendapat laporan dari wanita rekan korban berinisial A. Selanjutnya ketika pihak keamanan hotel mendatangi kamar korban, MS sudah dalam keadaan tidak bernyawa.

    Riyanto menyebutkan bahwa dari keterangan A, MS sempat lemas, bernafas tak beraturan serta mengeluarkan busa dari mulut.

    “Kemudian, saksi melaporkan kejadian itu ke Polsek Metro Taman Sari,” kata dia.

    Sekira pukul 03.10 WIB, anggota Polsek Metro Tamansari tiba di lokasi kejadian untuk melakukan pemeriksaan terhadap jenazah dan menemukan adanya obat kuat yang diduga dikonsumsi oleh korban sebelum tewas.

    “Ada obat-obatan lainnya juga,” katanya.

    Hingga berita ini diturunkan, Kepolisian belum memberikan keterangan lebih lanjut terkait kronologi lengkap dari saksi A.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Kota Tua Jakarta: 11 Ribu Wisatawan Ramaikan Libur Lebaran 2025 – Page 3

    Kota Tua Jakarta: 11 Ribu Wisatawan Ramaikan Libur Lebaran 2025 – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Kota Tua Jakarta ramai dikunjungi wisatawan selama libur Lebaran 2025. Pada H+2 Lebaran, Kamis 3 April 2025, tercatat 11.275 pengunjung memadati kawasan ini. Jumlah tersebut  terdiri dari 11.068 wisatawan domestik dan 207 wisatawan mancanegara.

    Salah satu pengunjung, Nure (25) asal Purwakarta, Jawa Barat, misalnya, mengaku menikmati wisata malam di Kota Tua dengan bersepeda warna-warni dan mencicipi kuliner di kafe-kafe yang ada.

    “Berkunjung ke sini buat wisata malam. Di sini masih buka, ramai juga. Soalnya kalau siang, saya udah mulai kerja,” ujar Nure seperti dilansir dari Antara, Jumat (4/4/2025).

    Di lokasi, wisatawan memadati area Taman Fatahillah dan sekitarnya. Meskipun dibuka hanya sampai pukul 21.00 WIB, hingga pukul 20.00 WIB, pengunjung masih terpantau ramai di lokasi.

    Kota Tua yang berada di kawasan yang meliputi Kelurahan Pinangsia dan Taman Sari di Jakarta Barat, serta Kelurahan Roa Malaka di Tambora ini, menyimpan sejarah panjang yang kaya.

    Jauh sebelum kedatangan bangsa Eropa, kawasan ini telah menjadi pelabuhan penting bernama Sunda Kelapa sejak abad ke-14, menjadi pusat perdagangan rempah-rempah yang ramai. Setelah VOC menghancurkan Jayakarta pada 1619 dan membangun Batavia, kawasan ini menjadi pusat pemerintahan Hindia Belanda selama berabad-abad.

    Kini, Kota Tua bukan hanya saksi bisu sejarah, tetapi juga destinasi wisata yang menarik. Keindahan arsitektur Belanda abad ke-17 dan ke-18, serta beragam aktivitas yang ditawarkan, menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan.

  • Ahli ingatkan pentingnya jaga siklus air bersih berkelanjutan

    Ahli ingatkan pentingnya jaga siklus air bersih berkelanjutan

    Pertama, perlu dilakukan regenerasi/pembenahan badan sungai dari hulu ke danau-embung-waduk

    Jakarta (ANTARA) – Ahli Tata Kota dari Universitas Trisakti, Nirwono Joga mengingatkan pentingnya menjaga keberlangsungan siklus air bersih secara berkelanjutan agar sumber-sumber air baku dapat terus terjaga.

    Nirwono dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu, mengatakan, ada empat hal yang penting harus dilakukan segera agar kebutuhan air bersih dapat terpenuhi dengan baik.

    “Pertama, perlu dilakukan regenerasi/pembenahan badan sungai dari hulu ke danau-embung-waduk. Kedua, merevitalisasi badan air, situ, danau, embung, dan waduk,” katanya saat acara diskusi bertajuk “Isu Air Minum dan Penyehatan Lingkungan menjadi Prioritas Pembangunan” di Jakarta, Selasa (25/3) malam.

    Ketiga, lanjut Nirwono yang ditunjuk sebagai Staf Khusus Gubernur DKI Jakarta Bidang Pembangunan dan Tata Kota, menambah Ruang Terbuka Hijau (RTH), dan keempat adalah konservasi perlindungan hutan lindung.

    Direktur Pelayanan Perumda PAM Jaya, Syahrul Hasan mengatakan, kelestarian sumber-sumber air bersih perlu dijaga karena PAM Jaya menargetkan pada 2030 cakupan layanan air bersih mencapai 100 persen.

    “Pada tahun 2023 berhasil direalisasikan sebanyak 12.663 sambungan rumah (SR) dan di tahun 2024 mencapai 46.196 SR. Sementara, pada tahun ini ditargetkan dapat terealisasi sebanyak 10.073 SR,” ujarnya.

    Menurut dia, PAM Jaya juga melakukan solusi cepat untuk mengatasi daerah dengan kategori low supply dengan membuat reservoir komunal (tempat penampungan air bersih) agar layanan pemenuhan air bersih warga tetap optimal.

    “Kita sudah ada Reservoir Komunal Tambora, Gandaria Utara, Duri Kosambi, Marunda, Cilincing, Taman Sari, dan Reservoir Komunal Waduk Pluit,” paparnya.

    Syahrul menambahkan, sejumlah strategi juga dilakukan untuk penurunan “Non Revenue Water” (NRW). Strategi tersebut yakni, melakukan penambahan atau penyempurnaan sistem monitoring.

    “Untuk penyempurnaan dilakukan pada 291 inlet PA/PC dan 314 District Meter Area (DMA). Sedangkan, penambahan dilakukan untuk 81 inlet PA/PC,” kata dia.

    Selain itu, lanjut Syahrul, PAM Jaya juga melakukan pembangunan atau penyempurnaan DMA. Penyempurnaan dilakukan pada 198 DMA dan pembangunan atau penambahan sebanyak 103 inlet PA/PC.

    “Kami juga melakukan rehabilitasi jaringan distribusi sepanjang 2.590 kilometer. Kemudian merehabilitasi 180.000 sambungan dan penggantian meter mencapai 451.724 unit. Tidak kalah penting, kami melakukan decommisioning pipa sepanjang 3.022 kilometer,” tuturnya.

    Sementara itu, Direktur Eksekutif Komunitas Pemberdayaan Masyarakat Indonesia (KPMI), Andi Wijaya atau akrab disapa Adjie Rimbawan menuturkan, diskusi tentang air bersih ini menjadi penting karena air menjadi kebutuhan primer.

    “Tidak hanya persoalan di hilir, namun kita juga perlu membahas dan mencari solusi permasalahan yang ada di hulu agar layanan air bersih bagi warga Jakarta terpenuhi dengan baik. Menjadi ironi tentu jika di Jakarta sebagai Ibukota belum semua warganya mendapatkan akses air bersih yang baik melalui jaringan perpipaan,” ucapnya.

    Adjie berharap diskusi “The Series” yang diadakan bertepatan di bulan Ramadhan 1446 Hijriah dengan menghadirkan narasumber berkompeten ini dapat memberikan masukan kepada PAM Jaya sekaligus mengedukasi masyarakat.

    “Semoga kita semua dapat menjaga kelestarian alam dan lingkungan agar kebutuhan air baku tercukupi. Kemudian, tidak menggunakan air tanah karena dapat memicu penurunan tanah (land subsidence) yang jika ini dilakukan terus menerus bukan mustahil Jakarta akan tenggelam karena daratan di pesisir utara Jakarta sudah lebih rendah dari muka air laut,” kata Adjie.

    Pewarta: Syaiful Hakim
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Nirwono Joga Ingatkan Pentingnya Menjaga Keberlangsungan Siklus Air Bersih di Jakarta

    Nirwono Joga Ingatkan Pentingnya Menjaga Keberlangsungan Siklus Air Bersih di Jakarta

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM – Ahli Tata Kota, Nirwono Joga mengingatkan pentingnya menjaga keberlangsungan siklus air bersih secara berkelanjutan.

    Hal itu, kata dia, bertujuan agar sumber-sumber air baku dapat terus terjaga.

    Nirwono yang saat ini menjabat sebagai Staf Khusus Gubernur DKI Jakarta Bidang Pembangunan dan Tata Kota, mengatakan, ada empat hal yang penting harus dilakukan segera agar kebutuhan air bersih dapat terpenuhi dengan baik.

    Pertama, kata dia, perlu dilakukan regenerasi atau pembenahan badan sungai dari hulu ke danau-embung-waduk. 

    Kedua, merevitalisasi badan air, situ , danau, embung, dan waduk. 

    “Ketiga, menambah Ruang Terbuka Hijau, dan terakhir adalah konservasi perlindungan hutan lindung,” kata Nirwono, usai acara diskusi bertajuk “Issu Air Minum dan Penyehatan Lingkungan menjadi Prioritas Pembangunan” di “Journey Coffe, Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (25/3/2025) malam.

    Kemudian, Direktur Eksekutif Komunitas Pemberdayaan Masyarakat Indonesia (KPMI), Andi Wijaya atau akrab disapa Adjie Rimbawan menuturkan, diskusi tentang air bersih ini menjadi penting karena air menjadi kebutuhan primer.

    “Tidak hanya persoalan di hilir, namun kita juga perlu membahas dan mencari solusi permasalahan yang ada di hulu agar layanan air bersih bagi warga Jakarta terpenuhi dengan baik.

    Menjadi ironi tentu jika di Jakarta sebagai Ibukota belum semua warganya mendapatkan akses air bersih yang baik melalui jaringan perpipaan,” ucapnya.

    Adjie berharap, diskusi the series yang diadakan bertepatan di bulan Ramadan 1446 Hijriah dengan menghadirkan narasumber berkompeten ini dapat memberikan masukan kepada PAM Jaya sekaligus mengedukasi masyarakat.

    “Semoga kita semua dapat menjaga kelestarian alam dan lingkungan agar kebutuhan air baku tercukupi.

    Kemudian, tidak menggunakan air tanah karena dapat memicu land subsidence yang jika ini dilakukan terus menerus bukan mustahil Jakarta akan tenggelam karena daratan di pesisir utara Jakarta sudah lebih rendah dari muka iar laut,” kata Adjie.

    Sementara itu, Direktur Pelayanan Perumda PAM Jaya, Syahrul Hasan menjelaskan, akselerasi untuk mencapai target cakupan layanan air bersih 100 persen di tahun 2030 terus dilakukan. Untuk itu, kelestarian sumber-sumber air perlu dijaga.

    “Pada tahun 2023 berhasil direalisasikan sebanyak 12.663 sambungan rumah (SR) dan di tahun 2024 mencapai 46.196 SR. Sementara, pada tahun ini ditargetkan dapat terealisasi sebanyak 10.073 SR,” terangnya.

    Menurutnya, PAM Jaya juga melakukan solusi untuk mengatasi daerah dengan kategori low supply yakni dengan membuat reservoir komunal agar layanan pemenuhan air bersih warga tetap optimal.

    “Kita sudah ada Reservoir Komunal Tambora, Gandaria Utara, Duri Kosambi, Marunda, Cilincing, Taman Sari, dan Reservoir Komunal Waduk Pluit,” bebernya.

    Syahrul menambahkan, sejumlah strategi juga dilakukan untuk penurunan Non Revenue Water (NRW). Strategi tersebut yakni, melakukan penambahan/penyempurnaan sistem monitoring.

    Selain itu, lanjut Syahrul, PAM Jaya juga melakukan pembangunan/penyempurnaan DMA. Penyempurnaan dilakukan pada 198 DMA dan pembangunan atau penambahan sebanyak 103 inlet PA/PC.

    “Kami juga melakukan rehabilitasi jaringan distribusi sepanjang 2.590 kilometer. Kemudian merehabilitasi 180.000 sambungan dan penggantian meter mencapai 451.724 unit. Tidak kalah penting, kami melakukan decommisioning pipa sepanjang 3.022 kilometer,” paparnya.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Penutupan jalan imbas proyek saluran air di Jakpus disesuaikan kondisi

    Penutupan jalan imbas proyek saluran air di Jakpus disesuaikan kondisi

    Jakarta (ANTARA) – Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta menyatakan penutupan sejumlah ruas jalan, termasuk Cikini Raya dan Antara, Jakarta Pusat imbas proyek pembangunan saluran air limbah bawah tanah disesuaikan dengan kondisi di lapangan dan kajian.

    “Penggunaan ruas jalan untuk pekerjaan ini akan dikaji dan disesuaikan dengan keadaan di lapangan. Jika memang perlu ditutup sebagian, maka akan dilakukan dan segera dibuka kembali jika pekerjaan telah tuntas,” kata Sekretaris Dinas SDA DKI Jakarta Hendri saat dihubungi di Jakarta, Selasa.

    Proyek pembangunan saluran air limbah di bawah tanah merupakan bagian dari Jakarta Sewerage Development Project (JSDP) yakni Zona 1 paket 5.

    Proyek ini bertujuan untuk meningkatkan akses sanitasi, mencegah timbulnya penyakit yang disebabkan buruknya kualitas air permukaan dan air tanah serta memperbaiki kualitas lingkungan perkotaan khususnya terhadap kualitas air permukaan dan air tanah.

    Hendri menyebutkan secara keseluruhan jumlah shaft (lubang galian) pada Proyek JSDP Zona 1 Paket 5 sebanyak 143 titik, dengan pipa yang akan dipasang sepanjang 18,4 Kilometer yang terbentang dari Jalan Tambak sampai Jalan Mangga Dua.

    Lokasi JSDP Zona 1 Paket 5 antara lain di Jalan Pangeran Jayakarta dan Jalan Jembatan Merah; Jalan Kartini Raya dan Jalan KH Samanhudi; Jalan Pasar Baru Timur.

    Lalu, Jalan Cikini Raya dan Pegangsaan Barat; Jalan Antara; Jalan Kimia; Jalan Mangga Dua; Jalan Proklamasi; Jalan Prof Mohammad Yamin; Jalan Ir. H. Juanda; Jalan Raya Raden Saleh; Jalan Raya Tamansari; Jalan Mangga Besar II; dan Jalan Raya Mangga Besar.

    Untuk menghindari kepadatan lalu lintas, Dinas Perhubungan DKI memberlakukan rekayasa lalu lintas.

    Selama pekerjaan di Jalan Mangga Besar II berlangsung, Jalan Mangga Besar IV E yang semula diberlakukan Sistem Satu Arah ke Arah Timur, diubah menjadi Sistem Dua Arah sehingga pengguna jalan dari Jalan Raya Mangga Besar yang akan menuju Jalan Mangga Besar II dapat melalui Jalan Mangga Besar IV-Jalan Mangga Besar IV E.

    Kemudian, kendaraan Barang dari Jalan Raya Mangga Besar yang akan menuju Jalan Mangga Besar II dapat melalui Jalan Mangga Besar IV-Jalan Taman Sari X.

    Hendri mengatakan target penyelesaian JSDP Zona 1 Paket 5 ini yakni pada 16 Desember 2026 atau sekitar tiga tahun sejak pengerjaan dimulai pada Agustus 2023.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Polda Metro Bongkar Jaringan Narkoba Sumut-Jakarta, Amankan Ganja 34 Kilogram dan Sabu 6,98 Gram – Halaman all

    Polda Metro Bongkar Jaringan Narkoba Sumut-Jakarta, Amankan Ganja 34 Kilogram dan Sabu 6,98 Gram – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA  – Polda Metro Jaya berhasil membongkar sindikat pengedar narkoba yang beroperasi dalam jaringan Sumatera Utara (Sumut) – Jakarta.

    Operasi ini berhasil menetapkan lima orang sebagai tersangka dengan barang bukti puluhan kilogram ganja dan sabu yang diamankan.

    Kelima tersangka tersebut berinisial I, RR, S, P, dan R. Mereka diduga terlibat dalam jaringan distribusi narkoba yang cukup besar.

    Dari tangan para tersangka, polisi menyita total 34 kilogram ganja kering dan 6,98 gram sabu.

    Barang bukti tersebut ditemukan di tiga lokasi berbeda di wilayah Jakarta.

    Kasubdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, AKBP Ade Candra, menjelaskan bahwa operasi penggerebekan ini dilakukan setelah polisi melakukan penyelidikan intensif.

    “Kami telah mengamankan 34 Kg ganja jaringan Sumatera Utara-Jakarta,” ujarnya pada Senin (17/3/2025).

    Tiga Lokasi Penggerebekan

    Penggerebekan pertama dilakukan di Jalan Gunung Sahari, Jakarta Pusat, di mana polisi menemukan 1 kilogram ganja.

    Selanjutnya, operasi dilanjutkan ke sebuah rumah kontrakan di kawasan Taman Sari, Jakarta Barat.

    Di lokasi kedua ini, polisi menyita 3 kilogram ganja dan 6,98 gram sabu.

    Lokasi ketiga yang digerebek juga berada di kawasan Taman Sari, tidak jauh dari lokasi kedua.

    Di tempat ini, polisi menemukan 30 kilogram ganja kering yang disimpan dalam karung hijau. Temuan ini menjadi yang terbesar dalam operasi tersebut.

    Kelima tersangka saat ini telah dibawa ke Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya untuk menjalani proses penyidikan lebih lanjut.

    Polisi masih mendalami peran masing-masing tersangka dalam jaringan sindikat tersebut, termasuk kemungkinan keterlibatan pihak lain.

    Ade Candra menegaskan bahwa pihaknya akan terus memberantas peredaran narkoba di wilayah hukum Polda Metro Jaya.

    “Kami tidak akan berhenti sampai di sini. Operasi ini adalah bagian dari upaya kami untuk memutus mata rantai peredaran narkoba yang merusak generasi muda,” tegasnya. (TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim)