kab/kota: Taman Sari

  • Dedi Mulyadi Hentikan Proyek Golf di Kaki Gunung Salak karena Diduga Sebabkan Banjir
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        9 Juli 2025

    Dedi Mulyadi Hentikan Proyek Golf di Kaki Gunung Salak karena Diduga Sebabkan Banjir Bandung 9 Juli 2025

    Dedi Mulyadi Hentikan Proyek Golf di Kaki Gunung Salak karena Diduga Sebabkan Banjir
    Editor
    KOMPAS.com
    — Gubernur Jawa Barat
    Dedi Mulyadi
    menghentikan pembangunan proyek
    lapangan golf
    di kaki
    Gunung Salak
    wilayah Kecamatan Taman Sari, Kabupaten
    Bogor
    , Rabu (9/7/2025).
    Langkah ini diambil menyusul laporan banjir yang terjadi di kawasan tersebut dan dugaan bahwa proyek itu menjadi salah satu penyebabnya.
    Dalam kunjungannya langsung ke lokasi bersama Camat Taman Sari, Dedi menegaskan bahwa segala dugaan harus dibuktikan secara ilmiah. Namun, ia menyoroti bahwa pembangunan lapangan golf tersebut diduga dilakukan tanpa izin amdal dan izin lingkungan yang lengkap.
    “Ini perusahaannya. Dan hari ini saya minta dihentikan seluruh pembangunannya sebelum seluruh problematikanya selesai, termasuk aspek-aspek lingkungannya, izin lingkungan dan amdal,” ujar Dedi dalam video yang diunggah di media sosial dan dikonfirmasi ulang Kompas.com, Rabu.
    Dedi juga meminta Camat Taman Sari untuk segera menindaklanjuti instruksi tersebut, sembari berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten.
    “Nanti saya telepon bupatinya. Mohon dihentikan aktivitasnya dulu, ya. Nanti kita buktikan dulu, banjir itu penyebabnya ini atau bukan, agar tidak menjadi fitnah,” katanya.
    Ia menegaskan jika terbukti proyek tersebut menjadi
    penyebab banjir
    , maka ia tidak akan memberikan persetujuan terhadap kelanjutannya.
    “Kalau penyebabnya ini, saya menyatakan tidak akan menyetujui,” tegas Dedi.
    Sebelumnya, Dedi Mulyadi menerima laporan awal dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jabar terkait sejumlah proyek pembangunan di kawasan kaki Gunung Salak yang diduga menjadi penyebab terjadinya banjir bandang dan longsor.
    Menurutnya, DLH Jabar sudah mengidentifikasi 14 proyek di kawasan tersebut. Dari jumlah tersebut, tiga proyek di antaranya diketahui belum memiliki izin lingkungan dan baru dalam proses penyusunan Dokumen Evaluasi Lingkungan Hidup (DELH).
    Salah satu proyek yang disorot adalah pembangunan sebuah resort dan lapangan golf. Berdasarkan informasi dari Pemkab Bogor, proyek tersebut belum memiliki dokumen lingkungan dan baru akan mengurus DELH.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Jakarta Skin Express: Ruang Aman Baru untuk Merawat Diri Sendiri

    Jakarta Skin Express: Ruang Aman Baru untuk Merawat Diri Sendiri

    Jakarta, Beritasatu.com –  Jakarta Skin Express (JSE) resmi dibuka sebagai ruang aman baru bagi masyarakat yang ingin merawat diri secara menyeluruh. Berlokasi di Jalan Mangga Besar IV/I no.33, Taman Sari, Jakarta Barat, klinik ini menawarkan berbagai layanan kecantikan wajah dan perawatan gigi yang menyasar kebutuhan kesehatan dan penampilan, baik untuk pria maupun wanita.

    Di tengah meningkatnya kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan kulit dan penampilan, kehadiran Jakarta Skin Express menjadi jawaban atas kebutuhan masyarakat modern yang menginginkan layanan estetika yang aman, profesional, dan terjangkau. Konsep klinik ini tidak hanya berfokus pada hasil akhir yang instan, tetapi juga mengedepankan pendekatan yang berkelanjutan dan bersifat edukatif bagi pasiennya.

    “Klinik kecantikan bukan hanya untuk mempercantik tampilan luar, tetapi juga membantu meningkatkan kesehatan kulit dan rasa percaya diri,” ujar Co-founder JSE Aesthetic sekaligus Hair Transplant Surgeon dr Dhea Larasasti, MARS, saat Grand Opening JSE pada Selasa (2/7/2025). 

    Ia juga menekankan bahwa setiap individu berhak merasa nyaman dengan dirinya sendiri, dan proses perawatan yang tepat dapat menjadi bagian dari perjalanan mencintai diri.  Jakarta Skin Express menyediakan berbagai layanan unggulan, mulai dari Skin Booster untuk menutrisi kulit dari dalam, Thread Lift untuk mengencangkan wajah tanpa operasi, hingga Botox dan Premium Filler untuk memperbaiki kontur wajah. 

    Bahkan tersedia juga layanan Mini Surgery bagi pasien dengan kebutuhan tindakan estetika lanjutan. Seluruh prosedur ditangani oleh tim profesional yang sudah berpengalaman, didukung teknologi terkini dan standar keamanan medis yang ketat.

    Tak hanya itu, JSE Aesthetic juga membuka layanan dental care yang terintegrasi. Mulai dari pemeriksaan rutin, penambalan gigi, scaling, veneer, hingga pemasangan kawat gigi (ortodonti). Semua perawatan dilakukan oleh dokter gigi yang memiliki keahlian dalam bidang estetika gigi, sehingga hasilnya tak hanya fungsional tapi juga memperhatikan sisi penampilan.

    Suasana klinik pun didesain sedemikian rupa agar memberikan kenyamanan dan rasa aman bagi pasien. Dengan desain interior yang modern dan pelayanan ramah, Jakarta Skin Express ingin menciptakan pengalaman yang menyenangkan sejak pasien melangkah masuk.

    Mengusung pendekatan holistik, Jakarta Skin Express dikelola oleh tim dokter spesialis kulit, estetika, dan gigi yang berkompeten. “Di sinilah peran Jakarta Skin Express menjadi sangat relevan, bukan sekadar untuk mempercantik wajah, tetapi juga untuk merawat dan menjaga kesehatan kulit secara menyeluruh,” tutup dr Dhea Larasasti.

  • Dishub lakukan rekayasa lalin di Jakbar terkait proyek Dinas SDA

    Dishub lakukan rekayasa lalin di Jakbar terkait proyek Dinas SDA

    Jakarta (ANTARA) – Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta melakukan rekayasa lalu lintas di sejumlah ruas jalan termasuk di Jakarta Barat terkait kelanjutan pekerjaan “Jakarta Sewerage Development Project” (JSDP) Zona-1 Paket 5 oleh Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta.

    Kepala Seksi Lalu lintas Suku Dinas (Sudin) Perhubungan Jakarta Barat, Indarto di Jakarta, Selasa, menyebutkan, sehubungan dengan evaluasi pekerjaan, ada beberapa penyesuaian waktu pekerjaan yang sudah berjalan sesuai pentahapan.

    Untuk di wilayah Jakarta Barat (Jakbar) antara lain di Jalan Pangeran Jayakarta dan Jalan Raya Tamansari.

    Selama pekerjaan berlangsung, lalu lintas (lalin) kendaraan roda empat yang semula dapat putar balik menuju utara menggunakan Jl Lautze dialihkan melalui Jl KH Samanhudi-putar balik barat-barat-Jl KH Samanhudi-putar balik timur-timur-belok kiri ke Jalan Tamansari.

    Kemudian lalin Jalan Mangga Besar II sisi utara dua arah, sedangkan sisi selatan hanya dapat dilintasi sepeda motor. Lalin Jl Mangga Besar IV E tetap dua arah, sedangkan lalin Jl Mangga Besar IV tetap dua arah.

    “Untuk kurangi kepadatan lalin sekitar Jalan Mangga Besar II, Jalan Mangga Besar IV lalin dilakukan pengaturan situasional bagi warga atau yang berkepentingan,” kata dia.

    Selain itu, lalin Jl Mangga Besar V yang semula dua arah menjadi satu arah dan lalin dari Jl Mangga Besar Raya menuju Jl Mangga Besar V dialihkan melalui Jl Mangga Besar I-Jl Buni dan seterusnya.

    Selanjutnya, selama berlangsung pekerjaan di Jl Mangga Besar II, Jl Mangga Besar IV E yang semula diberlakukan sistem satu arah ke arah timur diubah menjadi sistem dua arah.

    “Sehingga pengguna jalan dari Jl Raya Mangga Besar yang akan menuju Jl Mangga Besar II dapat melalui Jl Mangga Besar IV-Jl Mangga Besar IV E,” katanya.

    Sementara bagi kendaraan barang dari Jl Raya Mangga Besar yang akan menuju Jl Mangga Besar II dapat melalui Jl Mangga Besar IV-Jl Taman Sari X.

    “Setelah selesai pekerjaan, akan dilakukan pengembalian kondisi jalan sehingga dapat dilintasi kendaraan,” kata Indarto.

    Selama pekerjaan, kata dia, akan terjadi pengurangan atau penyempitan jalan dengan dimensi area pekerjaan 40×5 meter dan pada lokasi tertentu dilakukan pelebaran jalan untuk menambah kapasitas jalan.

    “Pelaksana pekerjaan JSDP Zona-1 Paket 5 bertanggungjawab sepenuhnya terhadap keselamatan dan keamanan pengguna jalan (motorized dan unmotorized) di lokasi pelaksanaan pembangunan,” kata Indarto.

    Pihaknya mengimbau pengguna jalan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas di lokasi. “Diimbau kepada para pengguna jalan agar menghindari ruas jalan tersebut dan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan,” katanya.

    Selain itu mematuhi rambu-rambu lalu lintas, petunjuk petugas di lapangan serta mengutamakan keselamatan di jalan.

    Pihaknya juga mengerahkan personel untuk membantu pengaturan lalu lintas di lokasi pekerjaan JSDP Zona-1 Paket 5. Pekerjaan dimulai Agustus 2023 lalu hingga 2026 secara bertahap.

    “Pengaturan lalu lintas dibantu Satuan Pelaksana Perhubungan Kecamatan dan Unit Lantas secara mobile,” kata Indarto.

    Adapun jenis pekerjaannya, yaitu “test pit”, “soil investigation”, pekerjaan galian, pekerjaan turap baja, pekerjaan “road deck” pada titik tertentu dan “jacking”. Selain itu terdapat dua jenis pekerjaan galian, yakni “arriving shaft” dan “driving shaft”.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • BNNP DKI bongkar jaringan narkotika dikendalikan seorang wanita

    BNNP DKI bongkar jaringan narkotika dikendalikan seorang wanita

    Jakarta (ANTARA) – Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNPP) DKI Jakarta membongkar peredaran narkotika jenis sabu yang dikendalikan oleh seorang wanita, dengan barang bukti sebanyak sembilan ons sabu serta menangkap tujuh tersangka.

    “Mereka dikendalikan oleh seorang wanita berinisial SM. Salah satu perannya adalah memerintahkan sejumlah orang untuk menjadi pengedar,” kata Kabid Brantas dan Intel BNNP DKI Jakarta Kombes Pol Agung Kanigoro Nusantoro di Jakarta, Rabu.

    Ia menjelaskan jumlah tersangka sebanyak tujuh orang terdiri tiga perempuan dan empat laki-laki.

    Kombes Agung merinci bahwa kasus ini terbongkar setelah menerima laporan dari masyarakat adanya transaksi narkotika di Petojo, Gambir, Jakarta Pusat.

    Dari laporan tersebut petugas, kata Agung, menangkap seorang pengedar berinisial HL pada Sabtu (3/5) di Jl Garuda Kelurahan Kemayoran, Jakarta Pusat, dengan barang bukti 208,44 gram sabu.

    “Tersangka HL ini mengaku diperintahkan oleh MY,” ujarnya.

    Ia menambahkan dari informasi tersebut pada hari yang sama petugas menangkap MY di Kelurahan Bintara Jaya Bekasi Barat, Kota Bekasi.

    Tersangka MY berperan memberikan perintah kepada tersangka HL untuk menjemput narkotika jenis sabu dan diedarkan dengan sistem setor secara berkala.

    Pada 5 Mei 2025, BNNP kemudian menangkap tersangka RZ dan RG yang berperan menyerahkan sabu kepada HL atas perintah RS dan SM.

    Selanjutnya, pada Kamis (22/5) di Jl Mangga Besar Kelurahan Taman Sari, Jakarta Barat tim berhasil menangkap tersangka lainnya yaitu LM yang berperan sebagai penerima uang setoran penjualan sabu.

    Dari kasus tersebut, BNNP DKI menyita sebanyak 9007,98 gram sabu-sabu, buku tabungan dan sejumlah telepon genggam yang digunakan oleh para tersangka.

    Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, para tersangka pengedar sabu dijerat Pasal 112 juncto Pasal 114 juncto Pasal 127 UU RI Nomor 35 Tahun 2009 dan Pasal 196 juncto Pasal 197 UU Nomor 36 Tahun 2009 dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

  • Korban kebakaran di Krukut dapat bantuan nasi dan sop kambing

    Korban kebakaran di Krukut dapat bantuan nasi dan sop kambing

    Jakarta (ANTARA) – Para korban kebakaran di Krukut, Tamansari, Jakarta Barat mendapat bantuan berupa 107 paket nasi dan sop daging, Selasa.

    Lurah Tamansari Abdul Malik Raharusun mengatakan penyaluran bantuan paket nasi dan sop daging sebagai bentuk keprihatinan atas musibah kebakaran di RW03 Kelurahan Krukut, Kecamatan Taman Sari.

    “Kami bersama tim PKK kelurahan dan PPSU menyalurkan bantuan sop daging yang diolah dari kurban empat ekor kambing pada perayaan Idul Adha. Empat ekor kambing ini merupakan hasil sumbangan para donatur,” ujarnya di Jakarta, Selasa.

    Ia menjelaskan paket nasi dan sop kambing diturunkan di posko pengungsian Masjid Al Huda RW03 Kelurahan Krukut.

    “Mudah-mudahan bantuan yang kami berikan ini bisa meringankan beban warga. Tetap sabar dalam menghadapi ujian serta waspada terhadap potensi kebakaran,” katanya.

    Pihak pabrik lilin yang terbakar di Krukut, Tamansari, Jakarta Barat sepakat untuk kembali membangun 28 rumah warga yang ikut terbakar di wilayah tersebut. Hal itu disepakati dalam mediasi difasilitasi oleh pihak Kelurahan Krukut.

    “Bahwa pihak pemilik pabrik lilin akan akan bertanggung jawab kepada para korban yang terdampak dengan membangun kembali rumah-rumah warga yang terdampak sebanyak 28 rumah,” ujar Lurah Krukut Ilham Nurkarim.

    Pembangunan rumah-rumah itu akan diawali dengan survei lapangan mulai minggu depan.

    “Terkait target jangka waktu penyelesaian pembangunan akan ditentukan lebih lanjut oleh tim kecil yang terdiri dari ketua RW03, LMK RW03, Ketua RT 002/03, Ketua RW 003/03, pemilik pabrik lilin dan perwakilan korban kebakaran dan akan dimonitor oleh Lurah Krukut, bhabinkamtibmas, babinsa dan Satpol PP,” ujarnya.

    Ia mengatakan rumah warga yang terdampak kebakaran di atas saluran air atau menempel tembok SMK 35 Jakarta tidak akan dibangun kembali.

    Ia mengatakan pabrik lilin tidak akan beraktivitas kembali di lokasi itu, baik pembuatan maupun penyimpanan.

    “Kemudian akan memindahkan barang-barangnya dari lokasi segera setelah garis police line dibuka,” kata Ilham.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: M. Hari Atmoko
    Copyright © ANTARA 2025

  • Lurah Bentuk Tim untuk Pembangunan 28 Rumah Korban Kebakaran Pabrik Lilin di Tamansari
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        10 Juni 2025

    Lurah Bentuk Tim untuk Pembangunan 28 Rumah Korban Kebakaran Pabrik Lilin di Tamansari Megapolitan 10 Juni 2025

    Lurah Bentuk Tim untuk Pembangunan 28 Rumah Korban Kebakaran Pabrik Lilin di Tamansari
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –

    Kelurahan Krukut
    , Jakarta Barat, telah membentuk tim kecil untuk melakukan survei terhadap korban kebakaran yang terjadi di wilayah tersebut.
    Survei ini bertujuan untuk mendata para korban yang rumahnya akan dibangun kembali oleh pihak pabrik lilin yang diduga menjadi penyebab kebakaran di Taman Sari pada Kamis (5/6/2025) lalu.
    “Minggu depan, tim kecil ini mulai survei lapangan untuk mendata korban yang rumahnya terdampak,” ujar Lurah Krukut, Ilham Nurkarim, dalam keterangannya kepada
    Kompas.com
    , Selasa (10/6/2025).
    Tim kecil tersebut terdiri dari Ketua RW 03, Lembaga Musyawarah Kelurahan (LMK) RW 03, Ketua RT 002 dan 003, Ketua RW 003, Pemilik Pabrik Lilin, serta Perwakilan Korban Kebakaran.
    “Dan akan dimonitor oleh Lurah Kelurahan Krukut, Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan Kasatgas Pol PP,” ucapnya.
    Pabrik lilin yang diduga menjadi sumber kebakaran di Kelurahan Krukut, Tamansari, Jakarta Barat, telah sepakat untuk membangun kembali 28 rumah warga yang hangus terbakar.
    Kesepakatan ini tercapai dalam proses mediasi antara warga dan pihak pabrik yang digelar di aula Kelurahan Krukut pada Selasa (10/6/2025).
    Sebelumnya, kebakaran terjadi di sebuah pabrik lilin yang berlokasi di Jalan Keutamaan Dalam Krukut Limo, Kelurahan Krukut, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat, pada Kamis (5/6/2025) malam.
    korban
    kebakaran pabrik lilin
    itu menuntut ganti rugi kepada pabrik lilin yang diduga menjadi penyebab rumah mereka hangus terbakar.
    Mereka juga mendesak agar pabrik lilin itu ditutup akibat kebakaran yang terjadi pada malam itu.
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Imigrasi Jakbar Tangkap 5 WN China Sindikat Penipuan Modus Pengantin Pesanan

    Imigrasi Jakbar Tangkap 5 WN China Sindikat Penipuan Modus Pengantin Pesanan

    Jakarta

    Imigrasi Jakarta Barat (Jakbar) menangkap lima WN China usai melakukan penipuan modus pengantin pesanan. Mereka masing-masing berinisial ZL, WW, LF, LW dan SH.

    “Mengamankan lima warga negara Tiongkok yang diduga melakukan penipuan dengan modus pengantin pesanan,” kata Kepala Kantor Imigrasi Jakarta Barat (Jakbar), Nur Raisha Pujiastuti, dalam konferensi pers di kantornya, Senin (26/5/2025).

    Pria di China yang tertarik dengan jasa pengantin pesanan lalu memberikan sejumlah uang kepada sindikat ini. Anggota sindikat ini lalu ke Indonesia untuk berpura-pura mencari mempelai perempuan sesuai pesanan kliennya.

    “Mereka mengaku tergabung dalam agen biro jodoh di Tiongkok dan datang ke Indonesia untuk berpura-pura mencari pasangan perempuan WNI, guna meyakinkan calon pelanggan di China. Setiap pelanggan diminta membayar sejumlah biaya,” ungkap Nur Raisha.

    Dia menjelaskan kasus ini terungkap berkat patroli rutin tim Bidang Intelijen dan Penindakan Keimigrasian Imigrasi Jakbar di Taman Sari, Jakbar. Saat itu, Selasa (6/5) malam, tim patroli mencurigai gerak-gerik dua pria China di sebuah hotel.

    “Saat diminta menunjukkan paspor, salah satu dari mereka tidak dapat memenuhinya. Petugas kemudian mendampingi ke tempat tinggalnya dan menemukan satu WNA lainnya,” jelas Nur Raisha.

    Dari ketiga tersangka, diketahui ada dua pelaku lainnya yang berperan sebagai koordinator sindikat. Tim Imigrasi pun bergerak mengamankan LW dan SH pada Kamis (8/5) malam.

    “Petugas kembali melakukan pemantauan di sebuah apartemen di Taman Sari dan berhasil mengamankan LW dan SH,” imbuh Nur Raisha.

    Alasan Pengantin Pesanan Diminati

    Kelima pelaku dijerat Pasal 122 huruf a UU No. 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian. Mereka akan dideportasi dan sebagaimana diatur dalam Pasal 75 ayat (1) UU Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian.

    Patroli rutin yang berbuah pengungkapan kasus kejahatan ini sejalan dengan semangat poin kedelapan 13 Program Akselerasi, yang dicanangkan Menteri Imipas Agus Andrianto. Dalam poin tersebut dijelaskan upaya mencegah tindak pidana perdagangan orang (TPPO) dan penyelundupan manusia (TPPM) dengan memperketat langkah-langkah pengawasan serta memperkuat kolaborasi dengan K/L dan seluruh elemen masyarakat.

    (aud/fca)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Investasi Akomodasi Dorong Pariwisata Yogyakarta di Tengah Tantangan Overtourism

    Investasi Akomodasi Dorong Pariwisata Yogyakarta di Tengah Tantangan Overtourism

    Liputan6.com, Yogyakarta – Geliat sektor pariwisata di Yogyakarta yang semula menjadi motor penggerak ekonomi kini menghadapi sejumlah tantangan krusial. Ledakan jumlah wisatawan, ketimpangan infrastruktur, hingga komersialisasi budaya dinilai semakin mempersulit tata kelola pariwisata berkelanjutan di wilayah ini. Pengamat wisata sekaligus cucu dari Sri Sultan Hamengkubuwono VII, RM Kukuh Hertriyasning, menyebut bahwa Yogyakarta saat ini tengah berada di ambang krisis pariwisata jika tidak segera dilakukan pembenahan. “Yogyakarta tidak kekurangan wisatawan. Justru yang kini dibutuhkan adalah pengaturan, pembatasan, dan keberpihakan pada pelestarian lingkungan serta budaya lokal,” ujar Ndoro Aning akrab panggilannya.

    Ia menyoroti fenomena overtourism yang menyebabkan kawasan seperti Malioboro, Taman Sari, hingga pantai-pantai di Gunungkidul mengalami kepadatan ekstrem, penurunan kenyamanan, serta peningkatan volume sampah. Di sisi lain, kerusakan lingkungan akibat pembangunan tanpa kajian mendalam pun mulai terlihat di sejumlah titik.

    Tak hanya itu, minimnya fasilitas akomodasi yang seimbang dengan lonjakan kunjungan wisatawan turut memicu persoalan baru. Kukuh menilai kurangnya investasi pada sektor akomodasi alternatif membuat wisatawan kesulitan mendapatkan penginapan, terutama saat musim liburan.

    Fenomena tersebut diakui pula oleh pelaku industri properti. M. Syarief Hidayat, Board of Director Royal D’Paragon Land, menyebut bahwa keterbatasan lahan dan belum optimalnya infrastruktur mendesak pelaku usaha untuk menghadirkan solusi baru. “Ketika peak season, banyak wisatawan kesulitan mendapatkan tempat menginap. Maka dari itu, pengembangan akomodasi berbasis investasi menjadi salah satu opsi yang bisa mendukung pariwisata,” ujarnya.

    Royal D’Paragon Land mengembangkan model indekos eksklusif dan villa berbasis co-ownership untuk menjawab kebutuhan tersebut. Menurut Syarief, dua proyek yang baru dirilis pada Mei ini D’Kraton dan D’Catra menawarkan model kepemilikan bersama yang dinilai menarik oleh investor. Konsep ini juga dinilai dapat berkontribusi terhadap pendapatan daerah, terutama dari sektor pajak dan transaksi properti. Royal D’Paragon Land tercatat sebagai salah satu pengembang yang rutin membayar pajak sewa kamar dan pernah menerima penghargaan atas kepatuhannya.

    Meski begitu, Ndoro Aning menegaskan bahwa pertumbuhan pariwisata tidak cukup hanya disokong oleh pembangunan fisik. Ia menekankan pentingnya perlindungan terhadap pelaku UMKM, penataan ruang yang adil, serta pelestarian budaya sebagai bagian tak terpisahkan dari ekosistem wisata. Dengan tantangan dan peluang yang saling berdampingan, masa depan pariwisata Yogyakarta kini sangat bergantung pada keberanian semua pihak baik pemerintah, pelaku usaha, maupun masyarakat untuk menata ulang arah pembangunan dengan lebih bijak dan berkelanjutan. “Pariwisata harus memberi kehidupan yang adil bagi warga, bukan hanya keuntungan jangka pendek,” pungkas Aning.

  • Polda Metro Jaya Ringkus Kawanan Spesialis Pencurian Spion Mobil di Kalideres Jakarta Barat – Halaman all

    Polda Metro Jaya Ringkus Kawanan Spesialis Pencurian Spion Mobil di Kalideres Jakarta Barat – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Dua pelaku spesialis pencurian spion mobil inisial RC dan SPS berhasil diamankan oleh Tim Reserse Mobile (Resmob) Polda Metro Jaya.

    Peristiwa tindak pidana pencurian dengan pemberatan itu terjadi di Jalan Pelopor 4 Nomor 23 RT. 005, RW. 011 Kelurahan Tegal Alur Kecamatan Kalideres Kota Jakarta Barat, Rabu (9/4/2025) dini hari.

    Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Ressa Fiardy Marasabessy mengatakan pihaknya menangkap pelaku atas adanya laporan polisi.

    Korban membuat LP nomor LP/B/281/IV/2025/SPKT/Polres Metro Jakarta Barat/Polda Metro Jaya tanggal 11 April 2025.

    “Korban inisial CDC yang membuat laporan pencurian,” tutur Ressa kepada wartawan, Minggu (27/4/2025).

    Adapun kronologi berawal pada Selasa (8/4/2025) sekitar pukul 20.00 WIB saat itu pelapor baru saja pulang kerja kemudian memarkirkan mobilnya.

    Barang bukti berupa Toyota Vios Nomor Polisi B 1326 TAC, Tahun 2010, Warna Hitam milik pelapor di depan rumah (TKP).

    Selanjutnya pelapor meninggalkan kendaraan terparkir dengan menggunakan sarung mobil dan masuk kedalam rumah.

    Pada hari Rabu tanggal 9 April 2025 sekitar pukul 08.00 WIB ketika pelapor ingin berangkat kerja dan mempergunakan mobil, ternyata pelapor melihat spion sebelah kanan mobil sudah hilang. 

    “Kemudian pelapor melakukan pengecekan CCTV dan terlihat dua orang pelaku mengunakan kendaraan roda dua sekitar pukul 03.52 WIB melakukan pencurian terhadap spion mobil milik pelapor,” urainya.

    Atas kejadian tersebut pelapor mengalami kerugian sebesar Rp. 3,5 juta dan melapor ke pihak kepolisian.

    Ressa menambahkan modus para pelaku dengan menggunakan sepeda motor mengambil satu spion mobil yang terparkir di depan rumah korban dini hari.

    Selanjutnya tim melakukan olah TKP, observasi, wawancara dengan saksi-saksi di TKP.

    Tim mendapat gambar pelaku dari CCTV dan identitas pelaku, selanjutnya Anggota Unit 4 Subdit 3 Tahbang/Resmob mengamankan kedua pelaku di Jalam Ketapang Utara I No. 8A, RT 013 RW 007 Kel. Krukut Kec. Taman Sari, Jakarta Barat.

    Pelaku beserta barang bukti dibawa ke Subdit 3 Tahbang/Resmob Polda Metro Jaya gun penyidikan lebih lanjut. (Tribunnews.com/Reynas Abdila)

  • Kronologi Mahasiswa UGM Ditemukan Meninggal di Selokan, Pertama Kali Mudik Pakai Motor Sendirian

    Kronologi Mahasiswa UGM Ditemukan Meninggal di Selokan, Pertama Kali Mudik Pakai Motor Sendirian

    Berdasarkan informasi ini, ayah dan keluarga Sheila melakukan pelacakan di sepanjang rute yang diperkirakan dilewati korban mulai dari Desa Bendosari, Kecamatan Sawit, Boyolali. Namun dari informasi warga tidak ada tanda-tanda keberadaan Sheila.

    “Ayah dan keluarga Sheila pada Sabtu (29/3/2025) berjalan kaki menyisir daerah Sragen, namun juga belum membuahkan hasil. Demikian juga dengan pencarian yang dilakukan berdasarkan posisi terakhir handphone korban yang terlacak daerah Jalan Lawu, Tawangmangu, juga tidak membuahkan hasil,” lanjut Jaka.

    Bahkan juga dari upaya penerawangan, posisi Sheila dilaporkan berada di Pantai Indrayanti, Gunungkidul dan saat itu posisinya di jalan Baron-Tepus.

    Jaka menyatakan Sheila dikenal dengan pribadinya yang tertutup, namun selalu gigih dan tekun dalam belajar. Diperoleh informasi, perjalanan mudik ke Madiun menggunakan motor merupakan yang pertama kalinya ditempuh Sheila. Sebelum-belumnya, Sheila selalu dijemput ayahnya dan bermotor berdua ke Madiun.

    Usai dua minggu setelah dilaporkan hilang, informasi keberadaan Sheila diperoleh dari jajaran Polsek Plaosan, Magetan, Jawa Timur pada Sabtu (12/4/2025). Berawal dari memberi pertolongan pada seorang pengendara pria yang terjatuh ke dalam sebuah parit di Jalan Raya Taman Sari jalur atas Lawu Green Forest (LGF) daerah Kelurahan Sarangan.

    “Tim penolong saat itu melihat ada sebuah sepeda motor dengan posisi terbalik di parit yang sama dan dibawahnya terdapat tubuh seseorang yang diperkirakan sudah meninggal,” kata Kapolsek Plaosan, AKP Joko Yuhono dalam laporan tertulis ke tim UGM.

    Hasil identifikasi yang dilakukan, ciri-ciri mayat yang ditemukan ini mirip dengan Sheila yang dilaporkan hilang. Dimana tidak membawa identitas apapun, motor Beat 2018 hitam bernopol AE 3413 CA, mengenakan jaket hijau, helm hitam, dan rambut pirang.

    “Dari keterangan yang kami terima, Sheila merupakan korban kecelakaan tunggal. Kendaraannya menabrak rambu jalan dan masuk ke parit kecil,” lanjut Kapolsek.