Berburu Entung Jati, Warga Ngawi Raih Cuan Rp 750.000 Per Hari
Tim Redaksi
NGAWI, KOMPAS.com
– Dua pekan terakhir, warga Desa Bangunrejo Lor, Kecamatan Pitu, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur tampak sibuk mencari entung jati.
Tak hanya untuk dikonsumsi sendiri,
entung jati
juga menghasilkan cuan bagi warga setempat.
Bahkan, bila beruntung, satu warga dapat meraup cuan hingga Rp 750.000 per harinya.
Peminat serangga musiman yang memiliki kandungan protein tinggi itu banyak.
Yeyen, seorang pencari entung warga Desa Bangunrejo Lor menyatakan bahwa musim entung jati biasanya terjadi saat pergantian musim kemarau ke
musim penghujan
.
Untuk mendapatkan entung itu, warga tak kesulitan.
“Entung tinggal ambil di tanah yang ada di atasnya ada pohon jati. Karena entung jati berasal dari ulat jati yang hidup dan memakan daun pohon jati. Setelah memakan daun pohon jati, ulat akan turun ke tanah untuk membuat sarang. Selanjutnya, ulat berdiam diri hingga berubah menjadi entung,” ujar Yeyen, Kamis (20/11/2025).
Menurut Yeyen, bila telat mengambilnya, entung akan berubah menjadi kupu-kupu.
Biasanya, proses entung menjadi kupu-kupu berlangsung sekitar satu minggu.
Saat musim entung jati, kata Yeyen, penghasilan warga setempat bisa bertambah.
Dalam sehari, Yeyen bisa menjual hingga 10 kilogram jika stok sedang banyak.
Satu kilogram entung, Yeyen menjualnya dengan harga Rp 75.000.
Bila mendapatkan 10 kilogram, maka Yeyen meraup cuan Rp 750.000 dalam satu hari. “Kalau pas banyak, bisa dapat uang sampai Rp 750.000,” kata Yeyen.
Bila musim entung tiba, warga berbondong-bondong memasuki hutan jati.
Mereka mengumpulkan entung untuk dijadikan lauk pauk hingga dijual dengan harga tinggi.
“Musim entung ini sudah mulai dua minggu yang lalu. Banyak warga yang mencari untuk dijadikan tambahan penghasilan,” ungkap Yeyen.
Kendati memiliki kandungan protein tinggi, mengonsumsi entung berlebihan dapat menyebabkan alergi.
Untuk itu, warga diminta berhati-hati dalam mengonsumsi entung. “Mengonsumsi entung berlebihan dapat menimbulkan reaksi alergi seperti gatal-gatal, muntah, maupun mual,” kata Sri Surantini, ahli gizi Dinkes Kabupaten Ngawi.
Menurut Sri, respons tubuh setiap orang berbeda-beda saat mengonsumsi makanan.
Oleh karena itu, disarankan untuk tidak langsung banyak mengonsumsi entung agar terhindar dari alergi.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
kab/kota: Surabaya
-
/data/photo/2025/11/20/691f1a10eaae9.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Berburu Entung Jati, Warga Ngawi Raih Cuan Rp 750.000 Per Hari Surabaya 20 November 2025
-
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/5419049/original/054064900_1763636227-Vivo_Vision_Discovery_Edition_01.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Vivo Bawa Vision Discovery Edition ke Indonesia Mulai 27 November, Bisa Cobain di Kota Mana Saja?
Liputan6.com, Jakarta – Vivo resmi memperkenalkan headset mixed reality (MR) pertama mereka, Vision Discovery Edition, untuk pasar China pada 21 Agustus 2025. Selang 3 bulan, perusahaan akhirnya memboyong headset tersebut ke Indonesia.
“Bagi pengguna setia Vivo yang penasaran dengan Vision Discovery Edition ini, perusahaan memberikan kesempatan untuk bisa langsung mencoba headset MR ini secara langsung mulai 27 November 2025,” ungkap Alexa Tiara, Public Relation Manager Vivo Indonesia dalam peluncuran X300 Series, di Jakarta, Kamis (20/11/2025).
Dia menambahkan, “headset ini kami buat agar mixed reality terasa lebih intuitif dan benar-benar dekat dengan kehidupan pengguna.”
Bobot 398 Gram dan Tracking Mata Presisi
Alexa menjelaskan, Vivo Vision Discovery Edition hadir dengan desain ringan, hanya 398 gram. Headset ini juga dibekali bantalan wajah khusus dan double loop band agar lebih stabil saat dipakai pengguna saat bergerak.
“Kami ingin pengguna bisa memakai perangkat ini dalam waktu lama tanpa merasa terbebani,” ujarnya.
Vivo Vision Discover Edition sudah menjalankan sistem operasi OriginOS Vision yang pemakaiannya ini sepenuhnya menggunakan natural gesture. “Pengguna hanya perlu melihat, mencubit, atau menyeret elemen virtual di udara. Akurasi pelacakan mata tercatat mencapai 1,5 derajat dengan kebebasan 26 derajat.”
Layar 8K dan Snapdragon XR2 Plus Gen 2
Raksasa teknologi asal China ini sudah melengkapi headset MR pertama mereka dengan binocular 8K display, diklaim menawarkan akurasi warna tingkat sinematik.
Sebagai pusat komandonya, Vivo menyematkan prosesor Snapdragon XR2 Plus Gen 2 agar rendering visual responsif dan stabil untuk pengalaman immersive.
“Pengguna bisa menikmati konten gaming, video, hingga mobile cinema dengan sensasi yang jauh lebih personal,” jelas Alexa.
Coba Langsung Vivo Vision Discovery Edition
Bagi pengguna yang penasaran, Vivo memberikan kesempatan untuk mencoba langsung Vision Discovery Edition ini mulai 27 November 2025 di beberapa kota di Indonesia.
Alexa menyebut, “Vision Discovery Edition dapat langsung dicoba masyarakat Indonesia mulai 27 November 2025. Demo unit akan tersedia di Jakarta, Surabaya, dan Medan.”
-

AirNav Pastikan Arus Penerbangan tak Terganggu Aktivitas Semeru
JAKARTA – Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) atau AirNav Indonesia memastikan arus penerbangan di bandar udara tidak terganggu dengan peningkatan ativitas Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
“Sampai informasi ini kami terbitkan, situasinya belum pada kondisi yang memaksa untuk dilakukannya penutupan ruang udara karena ancaman awan abu vulkanik,” kata EVP of Corporate Secretary AirNav Indonesia Hermana Soegijantoro dalam keterangan tertulis dilansir ANTARA, Kams, 20 November.
Ia menjelaskan, untuk saat ini aktivitas rute penerbangan khususnya di bandara-bandara sekitar Malang, Banyuwangi, Surabaya dan Yogyakarta, semuanya masih berjalan normal seperti biasanya.
“Tidak ada bandara yang ditutup dan sejauh ini tidak ada penerbangan yang dibatalkan,” ucapnya.
Hermana menegaskan, AirNav Indonesia terus melakukan pemantauan secara intensif terhadap rute penerbangan maupun bandara-bandara yang berpotensi terdampak, serta secara konsisten menginformasikan perkembangan terkini melalui penerbitan ASHTAM.
“Update terakhir adalah ASHTAM nomor VAWR6038 yang kami rilis melalui International NOTAM Office AirNav Indonesia pada 20 November 2025, pukul 02:00 UTC (09.00 WIB),” paparnya.
Berdasarkan laporan ASHTAM, disebutkan status Gunung Semeru ditetapkan dengan status ”Red Code”, atau yang berarti aktivitas letusan cukup signifikan dan berpotensi mengganggu jalur penerbangan.
Abu vulkanik terpantau berada pada dua ketinggian berbeda. Pada level rendah, sebaran abu berada pada permukaan hingga sekitar FL150 (±4.500 meter), bergerak ke tenggara dengan kecepatan angin sekitar 5 knot.
Kemudian, sebaran abu pada level tinggi, berada pada permukaan hingga sekitar FL450 (±13.500 meter), bergerak ke barat daya dengan kecepatan sekitar 15 knot.
“ASHTAM kami rilis kepada seluruh stakeholders yang berkepentingan, baik di dalam maupun luar negeri. Masa berlakunya 24 jam, hingga ada pemberitahuan lebih lanjut,” jelasnya.
Dia menerangkan, data ASHTAM yang berisi informasi teknis menjadi acuan penting bagi seluruh pemangku kepentingan penerbangan dalam pengambilan keputusan terkait mitigasi, penyesuaian rute penerbangan, serta pengaturan lalu lintas udara.
“Dokumen ini diterbitkan sebagai peringatan keselamatan penerbangan karena Semeru terpantau masih mengeluarkan abu vulkanik,” ungkapnya.
Ia menerangkan, informasi yang dikumpulkan NOTAM Office AirNav Indonesia dari pelbagai sumber antara lain citra satelit Himawari-8, kamera pemantau (webcam), serta data dari Pusat Vulkanologi (PVMBG).
Pada pengamatan terakhir sebelum ASHTAM dirilis, abu pada ketinggian tinggi sudah sulit terlihat karena tertutup awan cuaca, namun model pergerakan menunjukkan abu tersebut akan melemah dalam beberapa jam ke depan.
“Hari ini, kami juga menghimpun data dari hasil paper test yang dilakukan PT Angkasa Pura Indonesia maupun Kantor Otoritas bandara (Otban) pada bandara-bandara terdekat, seperti Bandara Abdurrahman Saleh (Malang), Bandara YIA dan Adi Sucipto (Yogjakarta) dan Bandara AdiSumarmo (Solo). Alhamdulillah, semua hasilnya negatif,” kata dia.
Sebagaimana diketahui, status kewaspadaan Gunung Semeru ditetapkan pada Level IV (Awas) oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).
Menyikapi itu, AirNav Indonesia secara berkala terus memperbarui informasi ini secara real-time kepada pilot dan maskapai untuk memastikan keselamatan penerbangan tetap terjaga.
Pemutakhiran jalur penerbangan dilakukan apabila diperlukan, sesuai perkembangan terbaru dari pusat informasi vulkanik dan satelit cuaca.
-

Vivo Vision Discovery Edition Hadir di Indonesia: Bisa Dicoba Gratis!
Jakarta –
Setelah resmi diperkenalkan di China pada Agustus 2025 bertepatan dengan perayaan ulang tahun ke-30 Vivo, headset mixed reality (MR) pertama dari Vivo, yaitu Vivo Vision Discovery Edition, kini tiba di Indonesia. Kabar baiknya, perangkat MR ini tidak dijual secara komersial di Tanah Air, tetapi masyarakat bisa mencobanya secara gratis di beberapa kota besar.
“Agustus lalu, saat kami merayakan anniversary ke-30, Vivo mencapai milestone baru dengan peluncuran headset mixed reality pertama kami, Vivo Vision Discovery Edition. Ini menandai langkah Vivo memasuki era baru, melebarkan sayap dari smartphone ke dunia mixed reality yang imersif,” ujar Alex Tiara, PR Manager Vivo Indonesia saat acara peluncuran Vivo X300 series di Jakarta.
Peluncuran Vivo Vision Discovery Edition bukan sekadar produk baru, melainkan pernyataan visi Vivo untuk masa depan, dengan teknologi dan manusia hidup berdampingan secara harmonis. Perangkat ini dibangun dengan sistem inovasi Vivo Blue Technology yang mengintegrasikan keahlian mendalam di bidang imaging, sensor, dan layar.
Spesifikasi
Berbeda dari headset MR lain yang sering terasa jauh dari kehidupan sehari-hari, Vivo Vision Discovery Edition dirancang ringan dan elegan untuk pemakaian harian. Bobotnya hanya 398 gram – lebih ringan dari rata-rata headset sejenis di industri.
PR Manager Vivo Indonesia Alexa Tiara menjelaskan Vivo Vision Discovery Edition Foto: Adi Fida Rahman/detikINET
Dimensinya kompak dengan tinggi 83 mm dan tebal 40 mm, dilengkapi zona penyangga wajah untuk distribusi beban merata, empat pelindung cahaya berbahan busa yang bisa diganti, serta tali cincin ganda (double loop band) yang dapat disesuaikan agar tetap stabil bahkan saat gerakan cepat.
Desain ergonomis ini memastikan kenyamanan jangka panjang, dengan foam padding khusus yang menyesuaikan berbagai bentuk wajah. Bagian depan headset berlapis kaca cermin dengan kamera dan sensor pelacakan, memberikan tampilan futuristik yang sekilas mirip Apple Vision Pro
Keajaiban utama terletak pada interaksi penggunanya. Melalui sistem operasi baru OriginOS Vision, Vivo menata ulang cara berinteraksi: dari mengetuk layar menjadi sekadar looking (melihat), pinching (mencubit), dan dragging (menyeret).
“Melalui sistem OriginOS Vision yang baru, kami menata ulang interaksi dari mengetuk layar cukup dengan looking, pinching and dragging. Dengan presisi pelacakan mata 1,5 derajat dan kebebasan 26 derajat, pengalaman gerakannya akan terasa sangat alami dan konten digital benar-benar menyatu dengan sekelilingan kamu,” jelas Alexa.
Vivo Vision Discovery Edition Foto: Adi Fida Rahman/detikINET
Untuk visual, Vivo membenamkan dua layar Micro-OLED binocular 8K beresolusi 3.840 x 3.552 piksel per mata, mendukung 94% DCI-P3 color gamut, sudut pandang 180 derajat, serta pengalaman imersif setara menonton layar 120 inch. Teknologi audio spasial turut menghadirkan pengalaman lebih nyata.
Performa ditopang platform Snapdragon XR2+ Gen 2 yang memastikan rendering mulus dan real-time, dikombinasikan sistem manajemen daya Blue Ocean untuk efisiensi baterai.
Vivo Vision Discovery Edition Foto: Adi Fida Rahman/detikINET
Fitur unggulan lainnya meliputi passthrough penuh warna dengan latensi hanya 13 ms, dukungan pemutaran video spasial, kontrol gestur tangan, pelacakan mata, penyesuaian diopter via lensa magnetik, serta kompatibilitas untuk game MR dan PCVR. Vivo juga menyediakan rangkaian aplikasi sehari-hari, mulai dari video dan gaming imersif, mobile cinema entertainment, hingga fitur produktivitas.
“Kabar baiknya, mulai 27 November 2025, Vivo Vision Discovery Edition akan resmi hadir untuk dicoba oleh masyarakat Indonesia. Diawali dari Jakarta, Surabaya, dan Medan,” ungkap Alex.
(afr/rns)
-

Ngeri! Fortuner Melintir dan Berujung Terguling di Tol
Jakarta –
Toyota Fortuner melintir saat melintas di tol. Mobil menabrak pembatas beton di median jalan hingga terguling.
Kecelakaan tunggal dialami Toyota Fortuner. Kecelakaannya pun cukup mengerikan, SUV 7-seater itu bahkan sampai terguling. Dalam video yang diunggah akun Instagram dashcam_owners_indonesia bersumber dari Malang Raya Info, terlihat detik-detik Fortuner itu mengalami kecelakaan. Mulanya mobil berjalan di lajur satu dan mendahului mobil yang tengah berjalan di lajur dua.
Setelah menyalip, mobil tiba-tiba melintir dan kemudian menabrak pembatas median jalan di sisi kanan. Mobil berputar hingga akhirnya terguling-guling. Bemper depannya pun langsung terlepas usai menghantam tembok beton tersebut. Peristiwa itu disebut terjadi di Tol Pandaan 81 KM arah Surabaya siang hari.
Tak dijelaskan soal kecepatannya. Yang jelas, SUV 7-seater itu lebih cepat dari mobil yang berjalan di sisi kanannya. Saat kecelakaan, jalan tengah diguyur hujan. Kondisi jalannya pun basah dan becek, terlihat dari cipratan air saat Fortuner tersebut melintas.
Diduga kuat, kecelakaan itu disebabkan karena Fortuner mengalami aquaplaning. Aquaplaning atau hydroplaning merupakan kondisi yang menyebabkan permukaan ban tidak lagi mencengkeram aspal yang terlapis air sehingga menyebabkan kendaraan sulit dikendalikan. Efeknya adalah terjadinya oversteer (nge-drift) atau understeer (situasi di mana mobil tidak mau belok saat tengah dipacu di kecepatan tinggi).
Saat mobil melewati genangan air dengan kecepatan tertentu, sebagian air berpotensi tidak sempat dipindahkan oleh permukaan ban dan tetap bertahan di bawah ban sehingga membentuk lapisan tipis. Lapisan tersebut menyebabkan permukaan ban mobil tidak menyentuh permukaan jalan. Akibatnya, ban mengapung di permukaan air sehingga mobil jadi sulit dikendalikan.
Direktur Training Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana menyebut, aquaplaning bukan permasalahan sepele. Siapa pun bisa mengalaminya saat jalanan dalam kondisi basah tanpa pandang jenis kendaraannya.
“Jangan pernah anggap hujan itu cuma turunnya air dari langit dan perhatiannya cuma ke visibilitas. Padahal air yang turun deras dan menciptakan genangan air di muka jalan bisa menjadi momok yang mengerikan bagi para pengemudi,” urai Sony saat dihubungi detikOto, Kamis (20/11/2025).
Kondisi itu akan makin parah bila mobil dipacu dalam kecepatan tinggi, ban botak, ban kurang angin, ataupun salah tapak. Suspensi yang tak bagus juga main memperparah kondisinya. Sony mengingatkan agar saat mengemudi di jalanan basah, kurangi kecepatan kendaraan agar lebih mudah dikontrol.
“Mudahnya dalam kondisi kering dikurangi 20 km/jam di kondisi basah. Semakin deras semakin pelan. Tidak hanya bicara visibilitas tapi juga perhitungkan kemampuan ban mempertahankan grip,” tutur Sony.
(dry/rgr)
-

Fraksi PDIP Dorong Tata Kelola Hutan Berkeadilan Lewat Raperda Kehutanan Jatim
Surabaya (beritajatim.com) – Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Timur, Wara Sundari Renny Pramana, menyebut Raperda Penyelenggaraan Kehutanan sebagai langkah penting untuk memperbaiki tata kelola hutan di Jawa Timur.
Dia menilai aturan ini harus memastikan pengelolaan hutan berjalan adil, terbuka, dan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh rakyat.
Bunda Renny sapaan lekatnya menjelaskan bahwa fraksinya memberi perhatian serius terhadap Nota Gubernur terkait Raperda tersebut, termasuk dampaknya terhadap masyarakat dan lingkungan.
Menurutnya, kebijakan kehutanan tidak boleh berhenti di tataran regulasi, tetapi harus memberi kepastian hukum dan arah pengelolaan yang jelas.
“Fraksi PDI Perjuangan mendukung penuh pembentukan Raperda ini. Tapi lebih dari sekadar agenda legislasi, kami memandangnya sebagai tanggung jawab ideologis untuk menjaga keseimbangan antara manusia dan alam demi kemakmuran rakyat Jawa Timur serta kelestarian bumi pertiwi,” ujar Bunda Renny di Surabaya, Kamis (20/11/2025).
Bunda Renny menegaskan pentingnya keterbukaan data agar masyarakat bisa terlibat dalam pengawasan hutan. Dia menilai akses terhadap informasi spasial, izin pemanfaatan, dan hasil evaluasi sangat menentukan keberhasilan kebijakan ini.
“Pemerintah daerah perlu membentuk forum komunikasi kehutanan yang melibatkan akademisi, LSM, dan masyarakat adat untuk memperkuat akuntabilitas publik,” tambah politisi yang juga Bendahara DPD PDIP Jatim itu.
Fraksi PDIP menilai sektor kehutanan harus menjadi motor ekonomi hijau yang tidak mengorbankan fungsi ekologis. Model jasa lingkungan dan perdagangan karbon dapat menjadi sumber pembiayaan rehabilitasi hutan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat desa hutan.
Selain itu, fraksi juga mendorong penguatan kelembagaan, koordinasi lintas pemerintah, serta pemberdayaan masyarakat desa hutan melalui skema perhutanan sosial. Pengawasan terpadu yang melibatkan masyarakat dianggap penting untuk mencegah pelanggaran kehutanan.
“Hasil ekonomi dari model tersebut harus dikelola secara transparan dan dikembalikan untuk pembiayaan rehabilitasi hutan serta peningkatan kesejahteraan masyarakat desa hutan. Skema pembagian manfaat harus adil dan berpihak kepada rakyat, bukan kepentingan korporasi,” pungkas dia.[asg/ted]
-

CTI Group Mempersiapkan Generasi Siap Digital Melalui Program DIGIForward
Bisnis.com, JAKARTA – Di tengah percepatan transformasi digital nasional, kebutuhan akan talenta teknologi kian mendesak. Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) menegaskan bahwa pengembangan talenta digital merupakan bagian penting untuk mendukung keberhasilan program-program prioritas pemerintah. Tahun ini, Komdigi menargetkan mencetak 100.000 talenta digital berkualitas, seiring proyeksi kebutuhan hingga 9 juta talenta digital pada 2030.
Sejalan dengan upaya tersebut, PT Computrade Technology International (CTI Group) melalui program DIGIForward terus berkomitmen meningkatkan literasi digital dan penerapan teknologi cloud bagi guru serta siswa SMK guna mendukung percepatan pemenuhan talenta digital Indonesia.
Menghubungkan Dunia Pendidikan dan Industri
Setelah resmi diluncurkan pada Juli 2025 lalu, DIGIForward kini memasuki tahap akhir melalui kompetisi inovasi cloud yang mempertemukan ide-ide kreatif siswa SMK di Surabaya dan Sidoarjo. Kompetisi ini menjadi puncak perjalanan panjang para peserta dalam mengasah keterampilan berpikir kritis, berinovasi, dan berkolaborasi.
Program ini diawali dengan sesi pemaparan dan pengenalan program pada 15 Juli 2025 di Surabaya, yang menghadirkan para guru SMK dari wilayah Surabaya dan Sidoarjo. Kegiatan ini menjadi langkah awal kolaborasi antara dunia pendidikan dan industri untuk memperkuat kapasitas guru dalam mengintegrasikan teknologi cloud ke dalam proses pembelajaran.
Selama empat bulan, para peserta program mengikuti pelatihan intensif yang mencakup pendekatan Problem-Oriented Education (POE), Design Thinking, dan Question Formulation Technique (QFT). Melalui metode tersebut, peserta didorong mengembangkan kreativitas dan kemampuan berpikir kritis. Para guru kemudian berperan sebagai fasilitator dalam proyek siswa untuk merancang solusi digital berbasis cloud untuk menjawab tantangan di sektor publik seperti pendidikan, kesehatan, transportasi, hingga ketahanan pangan.
CTI Group turut memberikan dukungan teknis melalui rangkaian sesi mentorship intensif yang berfokus pada pendampingan siswa dalam merancang dan membangun prototipe solusi digital berbasis cloud. Pada proses ini, perwakilan CTI Group berkolaborasi bersama tim GenED untuk memastikan setiap kelompok mampu mengembangkan ide yang relevan, layak secara teknis, serta tepat sasaran bagi kebutuhan pengguna.
Melalui sesi mentorship yang berlangsung selama 12 minggu, para mentor telah membantu peserta memahami struktur pengembangan solusi, penyempurnaan fitur, hingga cara menyampaikan nilai manfaat produk secara efektif. Dari total 20 kelompok yang mengikuti sesi mentorship program DIGIForward, proses pendampingan ini menghasilkan 10 finalis terbaik yang terpilih untuk mempresentasikan final solution mereka pada tahap kompetisi.
“Melalui DIGIForward, kami ingin menciptakan jembatan antara dunia pendidikan dan industri agar siswa tidak hanya memahami teknologi, tetapi mampu menggunakannya untuk menghadirkan solusi nyata,” ujar Rachmat Gunawan, CEO CTI Group.
Mewujudkan Transformasi Digital dari Sekolah ke Masyarakat
Puncak program yang diselenggarakan pada 14 November 2025 menjadi ajang unjuk kemampuan bagi 10 SMK finalis yang menampilkan inovasi digital berbasis cloud di hadapan dewan juri. Setiap tim mempresentasikan ide dan prototipe mereka, menunjukkan bagaimana pemanfaatan teknologi dapat menjawab tantangan sosial secara kreatif dan berkelanjutan.
Dari proses penjurian, EduCounsel dari SMKS Antartika 1 Sidoarjo berhasil meraih Juara 1 melalui platform online counseling yang dirancang untuk mempermudah akses siswa terhadap layanan bimbingan konseling. Solusi ini dibangun menggunakan teknologi autentikasi terintegrasi dan serverless computing yang memungkinkan sistem berjalan secara aman, fleksibel, serta dapat disesuaikan dengan kebutuhan pengguna. Didukung sesi mentorship intensif dari CTI Group dan GenED, tim ini berhasil menyempurnakan prototipe mereka, mulai dari penguatan fitur, pemetaan kebutuhan pengguna, hingga memahami bagaimana cloud dapat memperkuat keamanan dan skalabilitas aplikasi.
Selain EduCounsel, beberapa finalis juga menampilkan inovasi yang berdampak langsung bagi masyarakat. Di antaranya, RTKita membantu pengurus RT mengelola iuran, memproses permohonan warga, dan memperlancar alur informasi di lingkungan sekitar, sementara Lapor Sidoarjo menghadirkan aplikasi digital satu pintu berbasis cloud dan AI yang memudahkan warga melaporkan masalah publik dengan cepat, aman, dan transparan.
Bagi para peserta, DIGIForward menjadi ruang belajar yang memperluas wawasan teknologi sekaligus menguatkan kolaborasi antaranggota. Pengalaman tersebut tidak hanya memberi mereka pemahaman praktis tentang solusi digital, tetapi juga menumbuhkan kepercayaan diri untuk terus berinovasi di lingkungan sekolah maupun masyarakat.
“Transformasi digital tidak akan berhasil tanpa kesiapan sumber daya manusianya. Karena itu, CTI Group berkomitmen memastikan perubahan ini dimulai dari sekolah, tempat di mana generasi penerus bangsa belajar berinovasi,” ujar Rachmat Gunawan, CEO CTI Group.
Melalui DIGIForward, CTI Group menegaskan perannya bukan hanya sebagai penyedia solusi teknologi, tetapi juga mitra strategis pendidikan yang turut berkontribusi dalam mencetak talenta digital dan mewujudkan masa depan Indonesia yang inklusif serta berkelanjutan.
-

Kecelakaan Maut di Tol Jombang: Pejalan Kaki Tewas Setelah Menabrakkan Diri ke Truk
Jombang (beritajatim.com) – Kecelakaan tragis terjadi di ruas Tol Jomo (Jombang-Mojokerto), tepatnya di KM 683+000 B, Kamis (20/11/2025).
Seorang pejalan kaki tewas mengenaskan setelah sengaja menabrakkan diri ke truk yang sedang melintas. Korban diketahui bernama Wahyu Adi (22), warga Dusun Gempolpahit, Desa Banjardowo, Kecamatan/Kabupaten Jombang.
Kecelakaan ini terjadi sekitar pukul 10:53 WIB. Menurut keterangan dari Kanit PJR Jatim III Warugunung, AKP Sudirman, korban diduga dalam kondisi depresi dan sengaja menuju ke tengah jalan tol dengan berjalan kaki, kemudian menabrakkan diri ke kendaraan yang sedang melintas. “Seorang pejalan kaki tewas dalam kecelakaan ini,” ujar Sudirman.
Truk box yang terlibat dalam kecelakaan ini memiliki nomor polisi B 9349 TEZ. Truk tersebut sedang dalam perjalanan dari Surabaya menuju Yogyakarta dan melaju di lajur lambat dengan kecepatan sedang.
Tiba-tiba, korban muncul dan menghadang kendaraan tersebut. Sopir truk, Mahmud Wibowo (30), warga Salam Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan kernetnya, Bentario (29), warga Jogotirto, Berbah, Sleman, DIY, tidak bisa menghindar, sehingga kecelakaan maut ini pun terjadi.
Kecelakaan ini berlangsung saat cuaca cerah dan arus lalu lintas cukup lancar. Meskipun begitu, korban yang diduga sedang mengalami depresi tersebut tidak selamat dan meninggal di tempat kejadian. [suf]
-
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5418413/original/088745500_1763617672-3.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Gunung Semeru Erupsi, Penerbangan di 8 Bandara Masih Normal
Liputan6.com, Jakarta Kementerian Perhubungan mencatat tidak ada dampak terhadap penerbangan pasca erupsi gunung Semeru. Direktorat Jenderal Perhubungan Udara menegaskan tidak ada penerbangan yang dibatalkan di bandara sekitar Gunung Semeru.
Dirjen Perhubungan Udara, Kemenhub, Lukman F Laisa menuturkan, erupsi Gunung Semeru tidak mengganggu aktivitas di delapan bandara sekitar. Dia juga memastikan tidak ada penerbangan yang terdampak.
“Hingga informasi ini disampaikan, bandara yang berada di area semburan erupsi yaitu Bandar Udara Abdul Rachman Saleh-Malang, Bandar Udara Noto Hadinegoro-Jember, Bandar Udara Internasional Yogyakarta, Bandar Udara Adi Sutjipto, Bandar Udara Dhoho-Kediri, Bandar Udara Juanda-Surabaya, Bandar Udara Adi Soemarmo-Solo dan Bandar Udara Banyuwangi beroperasi normal dan tidak ada pembatalan jadwal penerbangan,” ungkap Lukman dalam keterangan yang diterima Liputan6.com, Kamis (20/11/2025).
Dia menuturkan akan melakukan koordinasi dengan Otoritas Bandar Udara, AirNav Indonesia, dan pihak terkait untuk memastikan keselamatan, keamanan, dan kelancaran operasional penerbangan.
Dalam catatannya, bedasarkan informasi dari ASHTAM No. VAWR6036 pada Kamis (20/11/2025) pukul 06.10 WIB teramati sebaran abu vulkanik Gunung Semeru bergerak ke arah barat daya. Informasi ini berlaku sejak 20 November 2025 pukul 06.10 WIB hingga 21 November 2025 pukul 06.10 WIB.
“Pembaruan informasi akan disampaikan apabila terdapat perkembangan terbaru terkait aktivitas Gunung Semeru,” tandasnya.
