kab/kota: Surabaya

  • Serial “Sugar Daddy” Tembus 10 Juta Penonton, Kisah Percintaan Seru Bareng Megan Domani

    Serial “Sugar Daddy” Tembus 10 Juta Penonton, Kisah Percintaan Seru Bareng Megan Domani

    Surabaya (beritajatim.com) – Serial drama lokal berjudul “Sugar Daddy” menjadi salah satu tayangan paling populer di platform streaming Viu tahun ini. Hanya dalam beberapa waktu sejak tayang perdana, drama ini sukses mencetak lebih dari 10 juta penonton.

    Cerita yang berani dan menyentuh menjadi daya tarik utama, diperankan oleh aktris muda Megan Domani bersama aktor senior Darius Sinathrya, dan didukung oleh sejumlah talenta muda lainnya.

    Mengangkat tema relasi sugar babydan sugar daddy, serial ini menampilkan kisah dengan sentuhan komedi dan pendekatan emosional yang membuatnya relatable bagi berbagai kalangan usia.

    Sinopsis Lengkap: Kisah Cinta Tak Biasa Aurel dan Derry

    Karakter utama, Aurel (diperankan oleh Megan Domani), adalah mahasiswa yang harus menghadapi krisis hidup setelah keluarganya hancur karena kasus penipuan. Sang ayah masuk penjara, ibunya menghilang tanpa jejak, dan
    Aurel harus membiayai kuliah serta membayar utang sendirian.

    Dalam kondisi ekonomi yang mendesak, Aurel akhirnya memilih menjalani hidup sebagai “sugar baby”, setelah diajak oleh sahabatnya, Bella (Amara Sophie), yang lebih dulu menjalani gaya hidup tersebut. Di sinilah Aurel berkenalan dengan Derry (Darius Sinathrya), pria mapan berusia 45 tahun yang masih dibayangi trauma kehilangan istri dan anaknya lima tahun silam.

    Awalnya, hubungan mereka bersifat kontraktual—Aurel menemani Derry di acara-acara sosial, makan malam, hingga menjadi pendengar setia. Namun seiring waktu, keterikatan emosional mulai tumbuh di antara keduanya. Derry perlahan menemukan harapan baru dalam hidupnya, sementara Aurel mulai mengenal sisi rapuh dan kesendirian Derry.

    Namun jalan mereka tidak mudah. Aurel harus menghadapi tekanan sosial di kampus, sementara Derry terjebak di dunia bisnis yang penuh intrik. Masa lalu yang belum selesai dari keduanya pun mulai membayangi dan menguji kepercayaan yang mulai tumbuh. Mampukah hubungan yang diawali dengan perjanjian finansial berubah menjadi cinta sejati?

    Pemeran Utama

    • Megan Domani sebagai Aurel
    • Darius Sinathrya sebagai Derry
    • Amara Sophie sebagai Bella
    • Jeremie J. Tobing sebagai Alvin
    • Alzi Markers sebagai Okan
    • Alif Rivelino sebagai Bobby

    Serial ini berada di bawah arahan sutradara Sondang Pratama dan diproduksi oleh Unlimited Production. Dengan total 15 episode berdurasi 45 menit per episode, Sugar Daddy mulai tayang pada 2 Mei 2025. Penonton dapat menyaksikan episode barunya setiap Jumat dan Sabtu di Viu maupun Vision+.

    Bagi kamu yang tertarik menyaksikan dinamika hubungan yang tidak biasa namun penuh makna ini, Sugar Daddy bisa langsung dinikmati di dua platform tersebut. Jangan sampai ketinggalan, karena serial ini sedang menjadi topik hangat di kalangan pecinta drama lokal! [aje]

     

  • Waspada! Ini Cuaca Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik 14 Mei 2025

    Waspada! Ini Cuaca Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik 14 Mei 2025

    Surabaya (beritajatim.com) – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda kembali merilis prakiraan cuaca untuk wilayah Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik pada Rabu, 14 April 2025.

    “Hari ini cuaca di Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik cenderung hujan di pagi hingga sore hari. Untuk malamnya diprediksi berawan,” ujar Prakirawan BMKG Juanda, Oky Sukma Hakim, S.Tr., Selasa (13/3/2025).

    Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini

    Di Kota Surabaya, BMKG memprediksi diguyur hujan hari ini. Adapun pagi qdan sorenya hujan berintensitas ringan hingga sedang. Sedangkan siangnya, sekitar pukul 12.00 WIB hujan petir. Kemudian malam cenderung cerah berawan.

    Suhu udara: 24°C – 29°C
    Kelembapan: 75% – 97%
    Kecepatan angin: 28 km/jam dari arah Selatan.

    Prakiraan Cuaca Sidoarjo Hari Ini

    Hampir sama seperti di Kota Pahlawan, cuaca Sidoarjo juga hujan hari ini pada pagi dan siang harinya. Adapun hujan yang turun berintensitas ringan. Selebihnya, cuaca cenderumg berawan.

    Suhu udara: 24°C – 30°C
    Kelembapan: 72% – 97%
    Kecepatan angin: 29,9 km/jam dari arah Selatan.

    Prakiraan Cuaca Gresik Hari Ini

    Hujan juga mengguyur sejumlah wilayah di Gresik pada pagi hari ini. Termasuk di antaranya Kecamatan Menganti, Gresik, hingga Kebomas. Selebihnya, cuaca di Gresik pada sore dan malamnya cenderung berawan.

    Suhu udara: 25°C – 29°C
    Kelembapan: 77% – 93%
    Kecepatan angin: 29,4 km/jam dari arah Selatan.

    Meski cuaca berawan mendominasi, masyarakat disarankan untuk membawa payung atau jas hujan sebagai langkah antisipatif. Mengingat cuaca di wilayah tropis seperti Jawa Timur dapat berubah dalam waktu singkat, penting bagi warga untuk selalu memantau pembaruan informasi cuaca melalui aplikasi resmi BMKG atau layanan cuaca daring lainnya.

    Dengan memahami prakiraan cuaca secara detail, masyarakat di Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik dapat menjalani aktivitas hari ini dengan lebih aman dan nyaman, termasuk saat memulai aktivitas tempat. (fyi/ted)

  • Jokowi Silaturahmi ke Dosen Pembimbing UGM, Tegaskan Keaslian Ijazah dan Hubungan Akademik?

    Jokowi Silaturahmi ke Dosen Pembimbing UGM, Tegaskan Keaslian Ijazah dan Hubungan Akademik?

    Surabaya (beritajatim.com) – Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo atau Jokowi, menyempatkan diri bersilaturahmi ke kediaman mantan dosen pembimbingnya semasa kuliah di Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta.

    Momen ini dibagikan langsung oleh Jokowi melalui akun Instagram pribadinya pada Senin (13/5), yang langsung mendapat perhatian luas dari publik.

    Dalam unggahannya, Jokowi menyampaikan rasa hormat dan doanya untuk Ir. Kasmudjo, dosen pembimbing akademiknya semasa kuliah.

    “Hari ini, saya berkunjung untuk bersilaturahmi dengan Dosen Pembimbing Akademik saat kuliah di Fakultas Kehutanan UGM, Bapak Ir. Kasmudjo. Di usia 75 tahun, beliau masih sehat dan penuh semangat. Semoga Allah SWT senantiasa memberi kesehatan dan kekuatan kepada beliau,” tulis Jokowi.

    Silaturahmi ini pun berlangsung di tengah maraknya kembali tudingan terkait keaslian ijazah Presiden Jokowi, yang sempat disuarakan oleh mantan Menpora, Roy Suryo dan beberapa pihak lainnya. Meski isu tersebut telah beberapa kali dibantah dengan bukti-bukti otentik, tapi narasi tersebut kini kembali mencuat ke publik.

    Sebagai tanggapan atas tudingan tersebut, Presiden Jokowi sebelumnya telah menyerahkan salinan ijazah dari tingkat SD, SMP, SMA hingga Sarjana kepada pihak kepolisian sebagai bukti keabsahan.

    Universitas Gadjah Mada pun telah mengeluarkan pernyataan resmi berulang kali, menyatakan bahwa Jokowi memang tercatat sebagai mahasiswa yang lulus pada tanggal 5 November 1985. Bukti fisik ijazah bahkan sempat diperlihatkan langsung kepada media pada 16 April 2025 di Solo.

    Momen kunjungan ini pun tampaknya tidak hanya sebagai bentuk silaturhmi, melainkan untuk memperkuat narasi bahwa hubungan antara Jokowi dan para dosennya di UGM sangat nyata dan terbina sejak lama.

    Warganet pun ramai memberikan dukungannya kepada Jokowi. Salah satunya seperti akun Instagram dengan nama (et) _riyan***. Ia tampaknya tidak habis pikir dengan orang yang mempertanyakan ijazah Presiden asal Solo tersebut.

    “Pak Kasmudjo ini bukan hanya ini saja di
    ekspos oleh Pak Jokowi, pada saat Pak
    Jokowi masih Presiden beliau bersilaturahmi
    ke Fakultas Kehutanan UGM bertemu
    dengan para dosen beliau dan temen beliau,” tulisnya.

    Lebih lanjut, akun tersebut juga menyinggung inkonsistensi Roy Suryo.

    “Aneh jika masih ada yang mempermasalahkan ijazah Pak Jokowi. Bahkan Roy Suryo pernah menyatakan di media sosial bahwa ijazah Jokowi asli. Tapi sekarang justru ikut menyebarkan isu sebaliknya,” imbuhnya. (fyi/ian)

  • Pengendara Motor Tewas Tergelincir di Jalan Ciliwung Surabaya

    Pengendara Motor Tewas Tergelincir di Jalan Ciliwung Surabaya

    Surabaya (beritajatim.com) – Seorang pengendara sepeda motor perempuan berinisial SN (27) tewas dalam kecelakaan tragis yang terjadi pada hari Selasa (13/5/2025) sekitar pukul 09.00 WIB, di ruas Jalan Ciliwung, Kota Surabaya. Korban yang merupakan warga asal Wonokromo ini tergelincir akibat kondisi jalan yang licin akibat hujan gerimis, saat berusaha menyalip kendaraan lain.

    Menurut Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Surabaya, Buyung Hidayat, kecelakaan tersebut terjadi ketika korban gagal menyalip dan terjatuh di tengah jalan. Tak lama setelah itu, tubuh SN tertabrak kendaraan pikap yang melaju dari arah belakang.

    “Korban SN (27) tergeletak di jalan. Tim TGC pusat melakukan pengecekan dan korban dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian,” jelas Buyung.

    Jenazah korban kemudian dievakuasi dan dibawa ke Kamar Jenazah Rumah Sakit Bhayangkara menggunakan mobil ambulan dari Dinas Sosial Surabaya. Sementara itu, kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan diamankan oleh pihak kepolisian untuk proses lebih lanjut.

    BPBD Surabaya juga mengimbau kepada seluruh pengendara untuk lebih berhati-hati, terutama saat hujan atau setelah hujan, karena kondisi jalan yang licin dapat meningkatkan risiko kecelakaan.

    “Kami menghimbau agar pengendara lebih berhati-hati demi keselamatan bersama,” tambah Buyung. [ram/beq]

    Meta Deskripsi: Seorang pengendara sepeda motor perempuan tewas setelah tergelincir dan tertabrak kendaraan lain di Jalan Ciliwung Surabaya. Kecelakaan terjadi saat hujan gerimis.

    Kata Kunci: kecelakaan, Surabaya, pengendara sepeda motor, Jalan Ciliwung, hujan, BPBD Surabaya, keselamatan pengendara

    Slug URL: kecelakaan-motor-tewas-tergelincir-jalan-ciliwung-surabaya

  • Bupati Ipuk Kembali Lepas Jamaah Haji Banyuwangi, CJH Tertua Loper Koran Berusia 88 Tahun

    Bupati Ipuk Kembali Lepas Jamaah Haji Banyuwangi, CJH Tertua Loper Koran Berusia 88 Tahun

    Banyuwangi (beritajatim.com) – Rombongan keberangkatan 391 jamaah haji Banyuwangi dari kelompok terbang (kloter) 44 dan 49 dilepas keberangkatan oleh Bupati Ipuk Fiestiandani. Puluhan jemaah7 menuju Asrama Haji Sukolilo, Surabaya. Prosesi pelepasan berlangsung di halaman Kantor Bupati, Selasa (13/5/2024).

    Rombongan diberangkatkan menggunakan 9 unit bus sekitar pukul 09.00 WIB. Dengan pelepasan tersebut maka semua calon jamaah haji asal Banyuwangi dengan jumlah total 1.143 telah resmi berangkat untuk melaksanakan ibadah haji di tahun 2025.

    “Kami kembali meminta pada para jamaah haji untuk terus mendoakan Banyuwangi. Doakan agar Banyuwangi selalu diberi keberkahan dan masyarakatnya semakin sejahtera,” pinta Ipuk saat menyampaikan sambutannya.

    Ipuk juga mengingatkan agar para jamaah menjaga kesehatan dan memelihara niat tulus dalam beribadah.
    “Kami semua mendoakan agar seluruh jemaah dapat menjalankan ibadah dengan penuh kekhusyukan dan kembali pulang menjadi haji yang mabrur,” ujar Ipuk.

    Pemberangkatan kali ini, terdapat salah satu jemaah lansia yang berusia 88 tahun bernama Dulhari. Dalam kesempatan tersebut, Bupati Ipuk turut mengucapkan selamat dan meminta pria yang berprofesi sebagai loper koran itu untuk tetap semanbat dan sehat hingga pulang ke tanah air.

    “Kami doakan Pak Dulhari selalu sehat, bisa menjalankan ibadah haji dengan penuh kelancaran dan kemudahan hingga kembali ke Banyuwangi dengan selamat dan menjadi haji yang mabrur,” kata Ipuk.

    Diketahui, Dulhari adalah seorang loper koran yang setiap harinya berjualan demi menabung agar bisa menunaikan ibadah haji tahun ini. Meski memiliki gaji yanh pas-pasan namun pria yang sudah puluhan tahun menjajakan koran itu tidak menyerah demi ingin menjalankam ibadah haji.

    Hingga saat ini, Dulhari mengaku telah menjalani pekerjaan sebagai loper koran selama 15 tahun. Setiap hari dia mangkal di perempatan jalan dekat Masjid Agung Baiturrahman Banyuwangi (MAB) untuk menjajakan koran kepada pengendara yang melintasi lokasi tersebut.

    “Dari keuntungan jual koran yang tidak seberapa, alhamdulillah diijinkan bisa datang kerumah allah. Pekerjaan ini saya jalani dengan ikhlas. Uang dari jualan koran saya tabung untuk pergi haji,” ujar Dulhari.

    Setiap pagi, Dulhari tak pernah absen menjajakan koran di pinggir jalan. Dari penghasilan yang pas-pasan, dia menabung sedikit demi sedikit. Tak disangka pada tahun 2019, uang tabungan sudah terkumpul Rp 49 juta. Hingga akhirnya di usianya yang genap 82 tahun, Dulhari bisa mendaftar haji.

    Setelah penantian selama enam tahun Dulhari akhirnya resmi diberangkatkan haji tahun ini. “Alhamdulillah sekarang bisa berangkat. Masih diberi kesehatan dan kekuatan untuk datang kesana,” tandasnya. [kun]

  • Wacana Sekolah Rakyat Dikritisi, DPRD Surabaya Nilai Program Pemkot Sudah Jalan

    Wacana Sekolah Rakyat Dikritisi, DPRD Surabaya Nilai Program Pemkot Sudah Jalan

    Surabaya (beritajatim.com) – Anggota Komisi D DPRD Surabaya, Imam Syafi’i mengkritisi wacana pendirian Sekolah Rakyat di kota pahlawan. Imam menilai inisiatif tersebut justru berpotensi tumpang tindih dengan program yang selama ini sudah dijalankan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya untuk warga kurang mampu.

    Menurut Imam, konsep Sekolah Rakyat sesungguhnya telah lama berjalan dalam bentuk fasilitas pendidikan berbasis asrama yang dikelola Pemkot. Dia menyebut keberadaan UPTD Kampung Anak Negeri di Wonorejo Timur sebagai salah satu contohnya, di mana pelajar SD dan SMP dari kalangan tidak mampu sudah ditampung dan disekolahkan secara penuh.

    “Ya, misalnya nanti sekolah rakyat itu modelnya yang untuk SD, SMP itu ditempatkan di asrama yang memang selama ini menampung pelajar SD dan SMP itu di Wonorejo, yaitu UPTD Kampung Anak Negeri,” ujar Imam kepada beritajatim.com, Selasa (13/5/2025).

    Program serupa juga sudah ada bagi mahasiswa. Jadi menurut Imam, sekolah rakyat yang digagas pemerintah pusat, untuk di Surabaya, cukup bagi siswa SMA yang ditempatkan di asrama dan dikelola Universitas Negeri Surabaya (Unesa) dengan anggaran dari APBN, bukan APBD Surabaya.

    Sedangkan untuk mahasiswa sudah dijalankan Pemkot Surabaya di kawasan Kalijudan bernama Asrama Bibit Unggul.

    “Yang SMA itu yang dibuat di UNESA. Yang ada asramanya. Kalau yang asrama bibit unggul tadi itu mereka ya tinggal di situ, tidur di situ,” imbuh politisi NasDem ini.

    Imam menegaskan bahwa semua kebutuhan pendidikan hingga tempat tinggal ditanggung oleh Pemkot, kendati program ini tidak diberi label “Sekolah Rakyat”. Menurutnya, esensinya sama yakni melayani warga tak mampu dengan fasilitas pendidikan gratis.

    “Pemkot sudah menjalankan itu. Ya jenenge enggak sekolah rakyat tapi isinya ya rakyat yang tidak mampu dilebokno asrama dan disekolahi semuanya dibiayai oleh Pemkot dan bantuan dari swasta,” tegasnya.

    Terkait wacana pembangunan fisik sekolah rakyat, Imam menyampaikan keraguan. Dia menyebut bahwa syarat pembangunan Sekolah Rakyat membutuhkan lahan sedikitnya lima hektare dalam satu tempat. Sesuatu yang saat ini tidak dimiliki Pemkot Surabaya.

    “Enggak usah nggawe meneh (tidak usah bikin lagi). Wis enggak duwe duit gawe tuku (sudah tidak punya uang buat beli) tanah lima hektar. Seandainya ada lahan pun ngapain juga,” katanya,

    Imam menyimpulkan bahwa Pemkot Surabaya sejatinya sudah memiliki konsep dan implementasi yang sejalan dengan gagasan Sekolah Rakyat. Oleh karena itu, dia menyarankan agar wacana tersebut tidak dilanjutkan jika hanya akan mengulang kebijakan yang sudah berjalan.

    “Sebenarnya Pemkot sudah punya konsep yang sama. Jadi enggak perlu lagi ada,” pungkasnya. [asg/aje]

  • Perayaan Waisak 2025 di Maha Vihara Mojopahit Berlangsung Khidmat

    Perayaan Waisak 2025 di Maha Vihara Mojopahit Berlangsung Khidmat

    Mojokerto (beritajatim.com) – Perayaan Hari Raya Tri Suci Waisak 2569 BE/2025 di Maha Vihara Mojopahit, Desa Bejijong, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, berlangsung khidmat pada Senin (12/5/2025). Ratusan umat Budhis dari berbagai daerah hadir untuk mengikuti prosesi puncak detik-detik Waisak yang jatuh pada pukul 23.55.59 WIB.

    Tri Suci Waisak memperingati tiga peristiwa penting dalam kehidupan Buddha Gautama, yaitu kelahiran, pencerahan (Satori), dan wafat (Parinirvana). Pada tahun ini, perayaan mengusung tema “Semangat Kebersamaan untuk Indonesia Maju”.

    Rangkaian acara diawali dengan ritual Pradaksina, yakni berjalan mengelilingi kompleks Maha Vihara Majapahit sambil membawa bunga sedap malam. Umat Budhis yang mengenakan pakaian putih mengelilingi Patung Buddha Tidur terbesar ketiga di Asia Tenggara serta kompleks Maha Vihara Majapahit.

    Setelah itu, umat memandikan rupang Buddha kecil di depan tempat sembahyang Sasono Bhakti, yaitu Rupang Bodhisatva. Ritual ini melambangkan penyucian batin dari sifat-sifat buruk seperti keserakahan, kebencian, dan ketamakan. Selanjutnya, umat mengikuti puja bakti, mendengarkan Dhammadesana (pesan Waisak), menyambut detik-detik Waisak, dan menerima berkah air suci.

     

    Ketua Yayasan Lumbini Maha Vihara Mojopahit, Rudy Budiman, menekankan pentingnya kebersamaan sebagai pondasi membangun bangsa. “Dengan kebersamaan, tanpa membedakan latar belakang, Indonesia akan lebih maju. Dalam kondisi saat ini, toleransi sangat dibutuhkan,” ungkapnya.

    Ia menambahkan bahwa perayaan tahun ini tak jauh berbeda dari sebelumnya, hanya temanya yang berganti. Antusiasme umat tetap tinggi. “Buddha Nusantara, tidak ada sekat atau perbedaan. Namun yang penting sesuai dengan aturan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan nilai-nilai kebersamaan,” tegas Rudy.

    Wakil Bupati Mojokerto, Muhammad Rizal Octavian, yang turut hadir dalam perayaan tersebut, menyampaikan harapannya agar umat Buddha turut aktif dalam pembangunan daerah. “Kami berharap umat Buddha bisa mewarnai kemajuan Mojokerto yang lebih adil, makmur, dan maju,” harapnya.

    Hadir pula dalam acara ini perwakilan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Mojokerto dan tokoh dari berbagai agama. Umat Budhis yang mengikuti perayaan ini berasal dari berbagai daerah, antara lain Surabaya, Jombang, Jakarta, Banjarmasin, Balikpapan, dan Samarinda.

    Di kompleks Maha Vihara Mojopahit berdiri patung Buddha tidur yang dibangun pada 1993 atas prakarsa Bhikkhu Virtanadi Maha Tera. Patung dengan panjang 22 meter, lebar 6 meter, dan tinggi 4,5 meter ini diakui Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) pada 2001 sebagai patung Buddha tidur terbesar di Indonesia dan ketiga terbesar di Asia Tenggara. [tin/beq]

  • Polda Jatim Raih 3 Penghargaan, Juara 1 Tingkat Nasional di Rakernis SDM Polri 2025

    Polda Jatim Raih 3 Penghargaan, Juara 1 Tingkat Nasional di Rakernis SDM Polri 2025

    Surabaya (beritajatim.com) – Polda Jawa Timur kembali meraih prestasi yang membanggakan di tahun 2025. Kali ini prestasi itu diraih oleh Biro Sumber Daya Manusia (Ro SDM) dalam ajang Rakernis SDM Polri Tahun Anggaran 2025 di Aula Bareskrim Polri, Jakarta Selatan pada tanggal 8 hingga 9 Mei 2025.

    Sebelumnya satuan kerja Bidang Humas Polda Jatim juga meraih 3 penghargaan dari Mabes Polri saat Rakernis Humas Polri Tahun Anggaran 2025 di Aula AKPOL Semarang, tanggal 6 hingga 8 Mei 2025.

    Rakernis SDM Polri kali ini mengusung tema “SDM Polri yang Unggul, Adaptif, dan Berintegritas Guna Mendukung Terwujudnya Asta Cita”, dan dibuka secara resmi oleh Asisten Kapolri Bidang SDM, Irjen Pol Anwar, S.I.K., M.Si.

    Polda Jatim berhasil meraih Juara 1 sebagai Polda terbaik dalam pelaksanaan Program Polri yang mendukung program prioritas nasional, Asta Cita.

    Penghargaan prestisius ini diserahkan langsung oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi strategis dan terukur dari Polda Jatim dalam menjawab tantangan pembangunan nasional melalui sektor keamanan dan pelayanan publik.

    Tak tanggung-tanggung, Dua penghargaan tambahan juga diberikan oleh Asisten Kapolri Bidang SDM, Irjen Pol Anwar kepada Polda Jatim.

    Atas dedikasi dan kinerjanya yang baik, Biro SDM Polda Jatim dinobatkan juara 1 Pengukuran Indeks Profesionalitas SDM Polri.

    Hal ini mencerminkan keberhasilan Polda Jatim dalam membentuk personel yang tidak hanya kompeten secara teknis, tetapi juga unggul dalam sikap, integritas, dan loyalitas.

    Selain itu Biro SDM Polda Jatim juga dinobatkan sebagai Juara 1 Lomba Program Polri Mendukung Ketahanan Pangan.

    Program ini jadi bukti nyata keterlibatan Polri dalam mendukung ketahanan pangan nasional.

    Dalam hal ini Biro SDM Polda Jatim dinilai mampu mewujudkan inisiatif nyata dalam memberdayakan anggota dan masyarakat untuk mendukung swasembada pangan melalui urban farming, pembinaan lahan produktif, dan gerakan ketahanan berbasis komunitas.

    Tiga penghargaan tersebut diterima oleh Kepala Biro SDM Polda Jatim, Kombes Pol Ari Wibowo,S.I.K,M.H saat mengikuti Rakernis SDM Polri 2025 yang dihadiri 226 peserta secara langsung dan 104 peserta secara daring.

    “Penghargaan ini bukan milik saya pribadi, tapi buah dari kerja keras seluruh jajaran SDM Polda Jatim. Tugas saya hanya memastikan arah dan ritme tetap presisi,” ujar Kombes Pol Ari di Surabaya, Senin (12/5/2205).

    Penghargaan dalam ajang SDM Award 2025 bukan sekadar seremoni.

    Ini adalah bentuk apresiasi sekaligus motivasi agar seluruh satuan kerja Polri semakin profesional dan berdampak nyata bagi masyarakat.

    “Polda Jatim membuktikan, dengan kerja keras dan komitmen tinggi prestasi dapat diraih,” tutup Kombes Pol Ari.

    Dengan pencapaian ini, SDM Polda Jatim berdiri di garis terdepan dalam mendukung transformasi Polri menuju institusi yang modern, humanis, dan dipercaya publik. [uci/aje]

  • Bupati Ipuk Lepas Keberangkatan 752 CJH Banyuwangi ke Asrama Sukolilo, Ini Pesannya!

    Bupati Ipuk Lepas Keberangkatan 752 CJH Banyuwangi ke Asrama Sukolilo, Ini Pesannya!

    Banyuwangi (beritajatim.com) – Sebanyak 752 Calon Jemaah Haji (CJH) asal Banyuwangi dari kelompok terbang (kloter) 42 dan 43 resmi diberangkatkan menuju Asrama Haji Sukolilo, Surabaya, Senin malam (12/5/2025). Prosesi pelepasan dilakukan langsung oleh Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani di halaman Kantor Bupati.

    Rombongan diberangkatkan menggunakan 17 unit bus sekitar pukul 20.00 WIB. Mereka merupakan bagian dari total 1.143 jemaah asal Banyuwangi yang akan menunaikan ibadah haji tahun ini.

    “Tolong di tanah suci sempatkan doa untuk kesejahteraan masyarakat Banyuwangi. Doakan agar Banyuwangi selalu diberi keberkahan,” kata Ipuk.

    Ipuk juga mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan dan memelihara niat tulus dalam beribadah. Menurut Ipuk ibadah haji bukan hanya soal perjalanan fisik, tetapi juga perjalanan spiritual yang membutuhkan kesiapan mental dan kebersamaan.

    “Ibadah haji adalah momen sakral. Jaga niat, patuhi arahan petugas, dan saling bantu antarsesama jemaah agar semua berjalan lancar. Semoga seluruh proses ibadah diberi kemudahan dan membawa keberkahan,” pesan Ipuk.

    Ipuk mengaku, Pemkab Banyuwangi telah berupaya memberikan pelayanan terbaik untuk jemaah haji mulai dari vaksinasi, penyediaan perlengkapan, hingga pendampingan oleh petugas. Ipuk uga mendoakan agar para jemaah bisa menjalankan rukun Islam kelima ini dengan khusyuk dan kembali dalam keadaan mabrur.

    “Kami semua mendoakan agar seluruh jemaah menjadi haji yang mabrur dan dapat menjadi teladan bagi masyarakat setelah kembali dari Tanah Suci,” kata Ipuk.

    Sementara Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Banyuwangi, Chaironi Hidayat, menjelaskan jumlah CJH Banyuwangi tahun ini terdiri atas 530 jemaah laki-laki dan 613 jemaah perempuan.

    Chaironi mengatakan, jemaah dari kloter 42 dijadwalkan tiba di Asrama Haji Sukolilo, Selasa (13/5/2025) pukul 06.00 WIB dan akan terbang ke Arab Saudi pada malam harinya, pukul 23.45 WIB.

    Kloter 43 juga masuk asrama pada Selasa dan akan berangkat pada Rabu dini hari (14/5/2025) pukul 03.40 WIB. Sementara Kloter 44 dijadwalkan masuk asrama pada Rabu (14/5)2025) dan terbang pada pukul 18.20 WIB.

    Sisanya, sebanyak 15 jemaah lainnya akan diberangkatkan menyusul, menunggu jadwal resmi dari Kemenag Provinsi Jawa Timur.

    “Pemberangkatan dilakukan secara bertahap sesuai jadwal masing-masing kloter yang sudah ditetapkan oleh Kemenag,” tandas Chaironi. [alr/aje]

  • Cuaca 13 Mei 2025: Hujan Petir hingga Udara Kabur Ancam Wilayah Madiun dan Pacitan

    Cuaca 13 Mei 2025: Hujan Petir hingga Udara Kabur Ancam Wilayah Madiun dan Pacitan

    Surabaya (beritajatim.com) – Cuaca pada Selasa, 13 Mei 2025, di wilayah Madiun, Kabupaten Madiun, dan Pacitan diprediksi akan berlangsung tak terduga. Dimulai dengan hujan sedang disertai petir di pagi hari, perubahan cuaca yang cukup dramatis akan terjadi, mulai dari langit berawan hingga cerah berawan, bahkan udara kabur pada malam hari.

    Menurut Oky Sukma Hakim, prakirawan BMKG Juanda, warga di ketiga daerah tersebut diharapkan untuk tetap waspada menghadapi potensi cuaca ekstrem yang bisa datang kapan saja.

    1. Kota Madiun

    Kota Madiun akan memulai hari dengan hujan sedang pada pukul 06.00 WIB. Hujan ini disertai dengan sambaran petir pada pukul 09.00 WIB. Setelah itu, langit akan berawan dari pukul 12.00 WIB hingga 15.00 WIB, kemudian cerah berawan pada pukul 18.00 WIB.

    Pada malam hari, wilayah ini diprediksi akan mengalami udara kabur. Suhu udara berkisar antara 23 hingga 29 derajat Celcius, dengan kecepatan angin dari arah Timur mencapai 22,5 km/jam. Kelembaban udara diperkirakan antara 78 hingga 97 persen.

    2. Kabupaten Madiun

    Di Kabupaten Madiun, cuaca dimulai dengan hujan ringan pada pukul 06.00 WIB. Kemudian, langit akan berawan pada pukul 09.00 WIB dan kondisi ini diprediksi bertahan hingga pukul 18.00 WIB.

    “Hujan ringan pagi hari kemungkinan akan membuat jalanan licin, jadi pengendara diminta untuk lebih berhati-hati,” terang Oky.

    Pada malam hari, tepatnya pukul 21.00 WIB, langit akan sedikit cerah meski masih terdapat awan yang menyelimuti. Suhu udara di wilayah ini diperkirakan antara 23 hingga 28 derajat Celcius, dengan kecepatan angin yang lebih kencang, yaitu 33,6 km/jam, yang datang dari arah Timur. Kelembaban udara berkisar antara 81 hingga 96 persen.

    3. Pacitan

    Pacitan akan mengalami hujan ringan pada pagi hari, tepatnya pukul 06.00 WIB. Setelah itu, langit akan berawan mulai pukul 09.00 WIB hingga 15.00 WIB.

    “Meskipun hujan ringan, warga tetap perlu waspada terhadap kemungkinan genangan air, terutama di daerah rendah,” tambah Oky.

    Pada pukul 18.00 WIB, langit diprediksi akan cerah sepenuhnya, namun pada pukul 21.00 WIB, awan akan kembali menyelimuti langit. Suhu udara di Pacitan diperkirakan berada pada rentang 22 hingga 28 derajat Celcius, dengan kecepatan angin yang lebih ringan, yaitu 8,1 km/jam dari arah Utara. Kelembaban udara diperkirakan mencapai 71 hingga 98 persen.

    Dengan cuaca yang beragam ini, masyarakat di ketiga wilayah tersebut diharapkan untuk tetap waspada terhadap perubahan cuaca, terutama di pagi hingga siang hari yang berpotensi hujan disertai petir.

    “Jangan lupa untuk selalu membawa payung atau jas hujan jika keluar rumah,” tutup Oky. [mnd/aje]