kab/kota: Surabaya

  • Polisi Gerebek Dugaan Pesta Asusila Sesama Jenis di Hotel Surabaya, 34 Pria Diamankan

    Polisi Gerebek Dugaan Pesta Asusila Sesama Jenis di Hotel Surabaya, 34 Pria Diamankan

    Surabaya (beritajatim.com) – Aparat kepolisian dari Polrestabes Surabaya melakukan penggerebekan terhadap sebuah kamar hotel di kawasan Jalan Ngagel, Surabaya, yang diduga menjadi lokasi pesta asusila sesama jenis. Sebanyak 34 pria diamankan dalam operasi tersebut.

    Penggerebekan dilakukan di salah satu kamar Hotel pada akhir pekan lalu, setelah Satuan Samapta Polrestabes Surabaya menerima laporan dari masyarakat mengenai adanya aktivitas mencurigakan di lokasi tersebut.

    Bersama Unit Reskrim Polsek Wonokromo, petugas bergerak cepat dan langsung melakukan penggerebekan. Dalam proses tersebut, petugas menemukan puluhan pria yang diduga sedang terlibat dalam aktivitas seksual sesama jenis.

    Kasat Samapta Polrestabes Surabaya, AKBP Erika Putra, membenarkan adanya penggerebekan tersebut dan menyatakan bahwa seluruh peserta yang diamankan kini tengah menjalani pemeriksaan intensif di Mapolrestabes Surabaya.

    “Kami masih melakukan penyelidikan secara menyeluruh. Pemeriksaan dilakukan secara marathon mengingat jumlah orang yang diamankan cukup banyak, yaitu 34 orang,” ujar AKBP Erika Putra.

    Pihak kepolisian kini tengah mendalami motif serta peran masing-masing individu dalam kegiatan tersebut. Pemeriksaan juga mencakup potensi adanya pelanggaran hukum lainnya, termasuk kemungkinan tindak pidana yang berkaitan dengan penyalahgunaan tempat umum atau pelanggaran norma kesusilaan.

    Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi mengenai status hukum para peserta pesta tersebut.

    Polisi memastikan bahwa proses penyelidikan akan dilakukan secara profesional sesuai dengan prosedur yang berlaku. (ted)

  • PGN pastikan tanggap cepat tangani semburan di Sungai Rungkut Surabaya

    PGN pastikan tanggap cepat tangani semburan di Sungai Rungkut Surabaya

    Kami menerjunkan tim untuk memastikan kondisi di lapangan aman serta mengidentifikasi posisi pipa yang berada di sekitar lokasi semburan,

    Surabaya (ANTARA) – PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) menindaklanjuti secara cepat laporan masyarakat terkait munculnya semburan air berbau gas di kawasan Sungai Rungkut Tengah, Surabaya.

    General Manager Sales and Operation Region III Perusahaan Gas Negara (PGN) Hedi Hedianto menyatakan, pihaknya berkoordinasi dengan instansi terkait dan menerjunkan tim tanggap darurat.

    “Kami menerjunkan tim untuk memastikan kondisi di lapangan aman serta mengidentifikasi posisi pipa yang berada di sekitar lokasi semburan,” katanya di Surabaya, Minggu.

    Sebagai langkah pengamanan bagi masyarakat dan aset jaringan, PGN melakukan penutupan aliran gas pada Jumat (17/10) pukul 17.00 dan sejak saat itu semburan telah berhenti sepenuhnya.

    Setelah dilakukan identifikasi, lanjut Hedi, PGN segera melakukan analisa dan menutup pipa gas yang bocor serta aliran gas yang melintang melalui pipa tersebut sudah tertutup.

    Dia mengatakan, PGN segera melakukan rekondisi pipa gas yang bocor guna memastikan sudah tidak ada lagi semburan dan terdeteksi adanya kebocoran gas.

    Tak hanya itu, Hedi menuturkan tim PGN masih melakukan pemantauan dan melanjutkan investigasi penyebab semburan air.

    Hal itu lantaran sampai dengan saat ini penyebab utama kebocoran masih belum dapat dipastikan sehingga tim masih melakukan investigasi komprehensif di lapangan.

    PGN pun memastikan pelayanan gas bumi kepada pelanggan tetap berjalan normal dan tidak mengalami gangguan.

    Informasi lanjutan akan disampaikan secara berkala apabila terdapat perkembangan hasil investigasi.

    Pewarta: Astrid Faidlatul Habibah
    Editor: Abdul Hakim Muhiddin
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Viral Sungai Berwarna Merah di Surabaya, Diduga dari Limbah RPH

    Viral Sungai Berwarna Merah di Surabaya, Diduga dari Limbah RPH

    Surabaya (beritajatim.com) – Media sosial dihebohkan dengan kemunculan video viral yang memperlihatkan air sungai berwarna merah pekat di kawasan Pegirian, Surabaya. Video yang pertama kali diunggah oleh akun TikTok @azmiazzahra53 pada dua hari yang lalu itu memperlihatkan pemandangan tak biasa: air sungai yang membentang di antara permukiman warga tampak seperti dialiri cairan menyerupai darah.

    Dalam video berdurasi singkat tersebut, terlihat jelas bahwa warna merah memenuhi hampir seluruh permukaan air sungai, dari hulu hingga hilir. Unggahan itu pun dengan cepat menyita perhatian publik dan menimbulkan beragam dugaan dari warganet.

    Banyak yang menduga bahwa perubahan warna air tersebut disebabkan oleh limbah dari rumah pemotongan hewan (RPH) yang berada tidak jauh dari lokasi kejadian. Beberapa warga juga mengaku bahwa fenomena serupa bukan kali ini saja terjadi.

    “Itu sudah biasa, Mas. Dari dulu memang sering merah, itu air darah dari kandang tempat pemotongan sapi di depan Pasar Pegirian,” tulis akun TikTok @rodiyah di kolom komentar.

    Namun, ada pula yang mengaitkan perubahan warna itu dengan dugaan pembuangan limbah tekstil atau bahan kimia industri. Beberapa pengguna media sosial memiliki dugaan lain, salah satunya menduga bahwa warna merah pekat tersebut berasal dari zat pewarna atau limbah logam berat seperti nikel yang mencemari aliran sungai.

    “Kemungkinan pembuangan limbah pewarna tekstil atau nikel,” ungkap akun @bosku dalam kolom komentar lainnya.

    Hingga kini, belum ada pernyataan resmi dari pihak berwenang mengenai penyebab pasti berubahnya warna air sungai tersebut. Meski demikian, sejumlah warga menyerukan agar pemerintah kota segera melakukan penyelidikan dan uji laboratorium untuk memastikan sumber warna tersebut.

    “Harus dicari penyebabnya, karena itu sudah termasuk pencemaran lingkungan,” tegas akun @masyanto. [fyi/aje]

  • Gangguan Air PDAM Surabaya 19 Oktober 2025, Berikut Daerah yang Terdampak

    Gangguan Air PDAM Surabaya 19 Oktober 2025, Berikut Daerah yang Terdampak

    Surabaya (beritajatim.com) – Warga di sejumlah kawasan barat Surabaya diminta bersiap menghadapi gangguan pasokan air bersih yang terjadi malam ini, Minggu (19/10/2025). Melalui akun resmi Instagramnya, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Surya Sembada Kota Surabaya mengumumkan bahwa akan ada penghentian sementara distribusi air akibat pekerjaan perbaikan pipa bocor berdiameter 300 mm di Jalan Pakal seberang Jalan Cacat Veteran.

    Dalam keterangan resmi tersebut, PDAM Surya Sembada menjelaskan bahwa gangguan aliran air akan berlangsung mulai pukul 12.00 WIB hingga sekitar delapan jam ke depan. Selama masa perbaikan, pelanggan di beberapa wilayah akan mengalami penurunan tekanan air bahkan hingga tidak mengalir sama sekali.

    “Sehubungan dengan adanya pekerjaan perbaikan pipa bocor diameter 300 mm di Jl. Pakal seberang Jl. Cacat Veteran, pelayanan distribusi air ke pelanggan akan mengalami kendala selama proses pekerjaan berlangsung,” tulis pihak PDAM dalam pengumumannya.

    Adapun sembilan wilayah yang diperkirakan akan terdampak gangguan air bersih malam ini meliputi:

    1. Babat Jerawat
    2. Pondok Benowo Indah
    3. Dreaming Land
    4. Raya Pakal
    5. Raci
    6. Benowo
    7. Kauman Asri
    8. Sumberejo
    9. Sumberjaya
    10. Dan sekitarnya

    Warga di kawasan tersebut diimbau untuk menampung air lebih awal sebelum pekerjaan perbaikan dimulai. Pihak PDAM menegaskan bahwa langkah ini merupakan bentuk antisipasi agar kebutuhan air rumah tangga tetap terpenuhi selama proses perbaikan berlangsung.

    Namun, PDAM Surya Sembada juga menyediakan layanan air tangki gratis bagi masyarakat yang terdampak. Setiap satu tangki air akan diperuntukkan bagi 5 hingga 7 kepala keluarga (KK).

    “Warga terdampak yang membutuhkan air tangki gratis dapat menghubungi Call Center PDAM Surya Sembada di nomor 0-800-192-6666 (bebas pulsa, 24 jam) atau melalui WhatsApp Center di nomor 08123316666 (chat only). Permintaan ini akan dikoordinir oleh Ketua RT/RW setempat,” jelas PDAM dalam keterangannya.

    Pihak PDAM juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi, serta berharap pelanggan dapat memaklumi situasi ini demi menjaga keberlangsungan layanan air bersih di Kota Surabaya. Setelah pekerjaan selesai, aliran air akan kembali normal secara bertahap. [fyi/suf]

  • Waspada Sinar UV Tinggi di Tengah Cuaca Panas, Ini Wanti-wanti BMKG

    Waspada Sinar UV Tinggi di Tengah Cuaca Panas, Ini Wanti-wanti BMKG

    Jakarta

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mewanti-wanti paparan sinar ultraviolet (UV) pada kategori tinggi hingga sangat tinggi di sebagian besar wilayah Indonesia, terutama di tengah kondisi cuaca panas.

    Direktur Meteorologi Publik BMKG Andri Ramdhani, mengatakan hasil pengamatan menunjukkan indeks sinar ultraviolet di sejumlah wilayah Indonesia berada pada level yang berpotensi menimbulkan risiko kesehatan apabila masyarakat terpapar langsung dalam waktu lama.

    “Paparan sinar matahari langsung pada indeks UV tinggi dapat menyebabkan iritasi kulit dan mata dalam hitungan menit. Karena itu, masyarakat perlu melindungi diri saat beraktivitas di luar ruangan,” kata Andri, dikutip Antara.

    Ia menyarankan masyarakat untuk menghindari paparan langsung sinar matahari terutama pada pagi menjelang siang hari, serta menggunakan pelindung diri seperti topi, jaket, payung, kacamata hitam, dan tabir surya ketika harus beraktivitas di luar ruangan.

    Selain itu, BMKG mengingatkan agar masyarakat memperbanyak konsumsi air putih guna mencegah dehidrasi, serta menghindari aktivitas fisik berat di bawah terik matahari yang dapat meningkatkan risiko heatstroke atau kelelahan akibat panas.

    Berdasarkan hasil pengamatan BMKG dalam beberapa hari terakhir, potensi cuaca cerah dan terik umumnya terjadi pada pagi siang hari, suhu maksimum udara tercatat mencapai hingga 38 derajat celcius di beberapa lokasi.

    Daerah yang mengalami suhu panas antara lain Karanganyar, Jawa Tengah (38,2 derajat celcius) Majalengka, Jawa Barat (37,6 derajat celcius), Boven Digoel, Papua (37,3 derajat celcius), dan Surabaya, Jawa Timur (37,0 derajat celcius).

    Sementara di wilayah Jabodetabek pada dua hari belakangan, suhu maksimum di wilayah Jabodetabek mencapai 35 derajat celcius dengan rincian Banten, 35,2 derajat celcius, Kemayoran: 33,4 – 35,2 derajat celcius, Halim: 34,0 – 34,9 derajat celcius, Curug: 33,5 – 34,6 derajat celcius, Tanjung Priok: 32,8 – 34,4 derajat celcius dan Jawa Barat (sekitar Jabodetabek): 33,6 – 34,0 derajat celcius.

    Andri menambahkan, situasi cuaca panas ini juga bertepatan dengan masa pancaroba, yaitu peralihan dari musim kemarau ke musim hujan, yang ditandai oleh suhu udara tinggi pada siang hari dan potensi hujan disertai petir serta angin kencang pada sore hingga malam hari.

    Halaman 2 dari 2

    (suc/suc)

    Cuaca Terik Menyengat

    9 Konten

    Cuaca terik menyengat diprediksi akan berlangsung hingga akhir Oktober 2025. Menurunnya daya tahan tubuh membuat keluhan flu dan batuk meningkat.

    Konten Selanjutnya

    Lihat Koleksi Pilihan Selengkapnya

  • Reni Astuti Ajak Pegiat Pendidikan Terlibat Pembahasan Sistem Pendidikan Nasional

    Reni Astuti Ajak Pegiat Pendidikan Terlibat Pembahasan Sistem Pendidikan Nasional

    Surabaya (beritajatim.com) – Anggota MPR RI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Dapil Jawa Timur I (Surabaya-Sidoarjo), Reni Astuti, S.Si., M.PSDM., baru-baru ini melaksanakan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI bersama para pegiat pendidikan di Kota Surabaya. Dalam acara tersebut, Reni menekankan pentingnya pendidikan sebagai hak mendasar bagi setiap warga negara, sebagaimana diamanatkan dalam Pasal 31 UUD 1945.

    “Salah satu amanat konstitusi kita jelas menyatakan bahwa pendidikan adalah hak dari warga negara. Maka, tugas kita bersama adalah memastikan agar hak tersebut benar-benar tertunaikan,” ujar Reni.

    Lebih lanjut, Reni menjelaskan bahwa pemahaman terhadap sistem pendidikan nasional yang tertuang dalam Pasal 31 ayat (3) UUD 1945 sangat penting. Dalam pasal tersebut disebutkan, ‘Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional, yang meningkatkan keimanan, ketakwaan, serta akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, yang diatur dengan undang-undang’.

    Menurut Reni, pendidikan tidak hanya soal transfer ilmu, tetapi juga bagian dari implementasi nilai-nilai Pancasila sila kedua, yakni kemanusiaan yang adil dan beradab. “Pendidikan bukan hanya soal transfer ilmu, tetapi juga tentang membentuk manusia Indonesia yang beriman, berakhlak, dan beradab,” tambahnya.

    Sebagai anggota Komisi X DPR RI yang membidangi pendidikan, Reni juga mengungkapkan bahwa dirinya bersama anggota komisi lainnya saat ini tengah membahas Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Sistem Pendidikan Nasional, yang merupakan revisi dari UU Nomor 20 Tahun 2003.

    “Undang-undang ini sudah berusia 22 tahun. Maka wajar jika kita perlu melakukan penyesuaian agar lebih relevan dengan perkembangan zaman dan tantangan pendidikan ke depan,” terang Reni.

    Pembaruan UU ini diharapkan dapat memastikan sistem pendidikan nasional mampu melahirkan peserta didik yang berakhlak, beradab, dan kompeten, serta meningkatkan kesejahteraan guru dan tenaga pendidik.

    “Kita berupaya untuk memperkuat sistem pendidikan kita supaya semakin komprehensif dan mampu menjawab permasalahan yang ada,” jelas Reni.

    Reni juga menyoroti pentingnya pemahaman yang utuh terhadap Empat Pilar MPR RI, yaitu Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI. Ia menegaskan bahwa Empat Pilar ini bukan sekadar hafalan atau simbol, tetapi memiliki makna, pesan, dan tanggung jawab besar bagi pemerintah maupun warga negara.

    “Empat Pilar ini akan menjadi kekuatan besar bangsa apabila nilai-nilainya benar-benar diimplementasikan secara nyata dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, terutama melalui pendidikan,” pungkas Reni.

    Reni mengajak masyarakat, khususnya para pegiat dan pemerhati pendidikan, untuk lebih proaktif dalam memberikan masukan terkait sistem pendidikan nasional. Ia juga berpesan agar seluruh masyarakat memastikan tidak ada anak yang putus sekolah karena alasan biaya. [tok/suf]

  • BMKG Imbau Warga Hindari Paparan Matahari Langsung Jam 10-16 WIB, Ini Alasannya

    BMKG Imbau Warga Hindari Paparan Matahari Langsung Jam 10-16 WIB, Ini Alasannya

    Jakarta

    Kondisi cuaca pada saat peralihan musim dari awal hingga pertengahan Oktober, diwarnai dengan cuaca panas dan terik yang terjadi di banyak wilayah di Indonesia. Hal ini didukung oleh kombinasi gerak semu matahari, yang pada bulan Oktober sudah berada sedikit di selatan ekuator, sehingga wilayah Indonesia bagian tengah dan selatan menerima pemanasan yang intens.

    Selain itu, pengaruh Monsun Australia turut berkontribusi terhadap peningkatan suhu udara di beberapa wilayah di Indonesia.

    Berdasarkan hasil pengamatan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dalam beberapa hari terakhir, suhu maksimum udara tercatat mencapai 38 derajat celcius di beberapa lokasi. Daerah yang mengalami suhu panas antara lain Karanganyar, Jawa Tengah (38,2 derajat celcius) Majalengka, Jawa Barat (37,6 derajat celcius), Boven Digoel, Papua (37,3 derajat celcius), dan Surabaya, Jawa Timur (37,0 derajat celcius).

    Imbas hal tersebut, BMKG mengimbau untuk menghindari paparan langsung sinar matahari antara pukul 10.00 hingga 16.00 WIB. Menurut Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto hal ini dikarenakan pukul tersebut intensitas radiasi matahari berada pada titik tertinggi.

    Selain itu, ia juga menyarankan untuk menggunakan pelindung diri seperti topi, kacamata hitam, payung, dan tabir surya (sunscreen) saat harus beraktivitas di luar ruangan.

    “Perbanyak minum air putih untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi dan menurunkan suhu tubuh,” ucapnya kepada detikcom saat dihubungi Selasa, (14/10/2025).

    “Kurangi aktivitas fisik berat di luar ruangan, terutama bagi kelompok rentan seperti anak-anak, lansia, dan penderita penyakit kronis. Pantau informasi cuaca terkini melalui kanal resmi BMKG, termasuk aplikasi InfoBMKG dan akun media sosial resminya,” lanjutnya.

    BMKG menegaskan fenomena ini masih tergolong normal untuk periode pancaroba, meski dampaknya kini terasa lebih ekstrem karena perubahan iklim global dan urbanisasi yang memperparah efek panas permukaan.

    “Yang penting masyarakat tetap tenang, tetapi waspada. Pastikan kondisi tubuh terjaga, kurangi aktivitas di bawah matahari langsung, dan ikuti perkembangan cuaca dari sumber resmi,” tutup Guswanto.

    Di sisi lain, hujan dengan intensitas lebat hingga sangat lebat pada sore hingga malam hari akibat adanya aktivitas konvektif lokal terjadi di beberapa wilayah, seperti Belawan, Sumatera Utara (117,6 mm/hari), Deli Serdang, Sumatera Utara (110,4 mm/hari), dan Kapuas Hulu, Kalimantan Barat (88,4 mm/hari).

    Kondisi ini menunjukkan, meskipun cuaca panas dan terik masih mendominasi pada pagi hingga siang hari di sejumlah wilayah Indonesia, potensi pembentukan awan konvektif dengan intensitas hujan tinggi pada sore hingga malam hari masih tetap signifikan, sejalan dengan karakteristik periode transisi musim dari kemarau menuju musim hujan di wilayah tropis.

    Cuaca di sebagian besar wilayah Indonesia bagian tengah dan selatan masih didominasi oleh cuaca cerah hingga berawan. Kondisi ini berpeluang terjadi hingga akhir Oktober atau awal November 2025. Meskipun demikian, potensi hujan yang bersifat lokal masih dapat terjadi pada sore hingga/atau malam hari di beberapa wilayah, seperti Sumatera, Kalimantan, Jawa, Nusa Tenggara, Maluku dan Papua.

    Halaman 2 dari 2

    (suc/suc)

    Cuaca Terik Menyengat

    9 Konten

    Cuaca terik menyengat diprediksi akan berlangsung hingga akhir Oktober 2025. Menurunnya daya tahan tubuh membuat keluhan flu dan batuk meningkat.

    Konten Selanjutnya

    Lihat Koleksi Pilihan Selengkapnya

  • Persija Putus Catatan Tanpa Kemenangan, Tekuk Persebaya 3-1

    Persija Putus Catatan Tanpa Kemenangan, Tekuk Persebaya 3-1

    JAKARTA – Persija Jakarta datang ke markas Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo pada pekan kesembilan Super League 2025/2026, Sabtu, 18 Oktober 2025, malam WIB, dengan misi kembali ke jalur kemenangan.

    Misi itu terwujud setelah Macan Kemayoran berhasil menang dengan meyakinkan 3-1 untuk kembali meraup tiga poin.

    Sebelum berjumpa Persebaya, Persija meraih hasil negatif hingga jeda kompetisi (dua kekalahan dan satu seri).

    Dengan ambisi besar setelah rehat kompetisi, Persija pun langsung tampil menekan sejak awal laga.

    Kendati demikian, pada 20 menit awal, Macan Kemayoran masih kesulitan menciptakan peluang karena Bajul Ijo juga bisa mengimbangi dengan memberikan tekanan buat tim tamu lewat serangan balik dan umpan-umpan direct.

    Hanya saja, situasi itu tak bertahan lama setelah Dony Tri Pamungkas mencetak gol pembuka pada menit ke-21.

    Namun, tensi laga menjadi panas setelah skor berubah. Tiga kartu kuning keluar dari saku wasit untuk pemain Persija yang berusaha meredam pemain Persebaya yang ingin mencari gol penyeimbang.

    Kendati demikian, Persija akhirnya bisa nyaman setelah mencetak gol kedua pada injury time babak pertama.

    Jordi Amat berhasil masuk papan skor usai memanfaatkan kemelut di depan gawang Ernando Ari Sutaryadi. Babak pertama pun ditutup dengan keunggulan 2-0 untuk Persija.

    Bergeser ke paruh kedua, Persija melakukan pergantian sepanjang 25 pertama untuk menyegarkan pertahanan sekaligus mengamankan keunggulan dua gol.

    Meski mulai fokus ke pertahanan, justru Persija mendapat hadiah penalti pada menit ke-71 akibat pelanggaran Arief Catur Pamungkas.

    Allano yang tampil sebagai algojo sukses menjalankan tugasnya untuk membawa Macan Kemayoran unggul 3-0.

    Tertinggal tiga gol tak membuat Persebaya patah arang. Mereka terus menggempur pertahanan tim tamu pada sisa waktu yang ada.

    Asa terbuka kala Leo Lelis memperkecil ketertinggalan pada menit ke-78 setelah sepakan terarahnya tak mampu dijangkau Carlos Eduardo dalam situasi kemelut usai sepak pojok.

    Keran gol yang terbuka itu membuat Bajul Ijo kian gencar mencari gol tambahan. Sejumlah serangan menghasilkan beberapa peluang, tapi belum juga berbuah hasil.

    Malahan, pada menit ke-82, Persija nyaris menambah gol andai upaya Eksel Runtukahu dan Hanif Sjahbani tak membentur tiang gawang.

    Belum ada gol tercipta hingga waktu normal tuntas. Wasit pun memberikan waktu injury time sembilan menit.

    Sempat ada pengecekan VAR pada menit ke-90+2 ketika Eksel berduel dengan Lelis di kotak penalti. Namun, wasit memutuskan bukan penalti.

    Hingga laga tuntas, tak ada laga gol tercipta. Persija menang 3-1 atas Persebaya.

    Tambahan tiga poin itu membawa Macan Kemayoran naik ke peringka ketiga dengan koleksi 14 poin dari delapan laga. Sementara Bajul Ijo tertahan di tangga ketujuh dengan 10 poin.

  • Mau Berkarier di Kantor Orang Terkaya Indonesia? Djarum Buka Banyak Lowongan Kerja Nih! – Page 3

    Mau Berkarier di Kantor Orang Terkaya Indonesia? Djarum Buka Banyak Lowongan Kerja Nih! – Page 3

    Industrial Relation Staff

    Kualifikasi:

    1. Pendidikan min.1 jurusan Hukum dari Universitas terkemuka di Indonesia dan lulus dengan predikat sangat memuaskan;

    2. Memiliki pengetahuan yang kuat tentang hukum, peraturan & regulasi perburuhan Indonesia;

    3. Jika mempunyai lisensi pengacara akan menjadi nilai tambahan.

    Lokasi Penempatan:

    Jakarta dan Kudus

    Deskripsi Pekerjaan:

    1. Memastikan kepatuhan terhadap peraturan perusahaan dan pemerintah terkait tenaga kerja;

    2. Melaksanakan pembinaan hubungan karyawan untuk menciptakan lingkungan kerja yang kondusif untuk semua pihak;

    3. Mengatasi dan mengantisipasi perselisihan yang melibatkan serikat pekerja, manajemen, karyawan atau pemerintah agensi, dll;

    4. Menindaklanjuti laporan terkait pelanggaran peraturan perusahaan dan bekerjasama dengan pihak-pihak terkait;

    5. Membuat laporan terkait kasus yang ditangani.

     

    Internal Auditor

    Kualifikasi:

    Bagi Fresh Graduate:

    1. Pendidikan min. S1 jurusan Akuntasi yang lulus dengan predikat sangat memuaskan;

    2. Memahami dasar-dasar akuntasi dan pembuatan laporan keuangan;

    3. Mempunyai kemampuan komunikasi yang baik;

    4. Teliti dan fokus pada target penyelesaian tugas;

    5. Mampu bekerjasama dalam team dengan baik.

    Bagi Profesional Berpengalaman:

    1. Pendidikan min. S1 jurusan Akuntasi yang lulus dengan predikat sangat memuaska dan lulus dengan predikat sangat memuaskan;

    2. Memahami dasar-dasar akuntasi dan pembuatan laporan keuangan;

    3. Memiliki pengalaman bekerja sebagai Internal Auditor di perusahaan maupun Eksternal Auditor di Kantor Akuntan Publik;

    4. Mempunyai kemampuan komunikasi yang baik;

    5. Teliti dan fokus pada target penyelesaian tugas;

    6. Mampu bekerjasama dalam team dengan baik. 

    Lokasi Penempatan:

    Bagi Fresh Graduate:

    Jakarta, Kudus, Bandung, Surabaya

    Bagi Profesional Berpengalaman:

    Jakarta

     Deskripsi Pekerjaan:

    1. Melakukan audit keuangan dan operasional;

    2. Menyusun laporan hasil audit;

    3. Melakukan analisa dan pemecahan masalah terkait hasil audit;

    4. Memeriksa transaksi keuangan dan operasional perusahaan agar sesuai dengan SOP, Standar Akuntansi Keuangan maupun ketentuan pemerintah yang berlaku;

    5. Melakukan kontrol terhadap pelaksanaan sistem dan prosedur perusahaan;

    6. Memberikan rekomendasi untuk meningkatkan internal kontrol di berbagai fungsi yang ada di dalam organisasi.

     

  • KRI Bima Suci kembali ke Surabaya usai menjalankan misi Kartika Jala Krida 2025

    KRI Bima Suci kembali ke Surabaya usai menjalankan misi Kartika Jala Krida 2025

    Selasa, 23 September 2025 14:25 WIB

    Foto udara KRI Bima Suci berangkat dari Dermaga Hatta Selatan Pelabuhan Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (23/9/2025). Kapal layar latih itu mengakhiri kunjungan selama empat hari di Makassar dengan menggelar kegiatan seperti kirab kota serta open ship dan kembali melanjutkan perjalanan ke Surabaya usai melaksanakan pelayaran Kartika Jala Krida (KJK) 2025 Taruna Akademi TNI AL (AAL) Angkatan ke-72. ANTARA FOTO/Hasrul Said/rwa.

    Sejumlah prajurit menyaksikan pemberangkatan KRI Bima Suci di Dermaga Hatta Selatan Pelabuhan Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (23/9/2025). Kapal layar latih itu mengakhiri kunjungan selama empat hari di Makassar dengan menggelar kegiatan seperti kirab kota serta open ship dan kembali melanjutkan perjalanan ke Surabaya usai melaksanakan pelayaran Kartika Jala Krida (KJK) 2025 Taruna Akademi TNI AL (AAL) Angkatan ke-72. ANTARA FOTO/Hasrul Said/rwa.

    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.