kab/kota: Surabaya

  • Hadir di 6 Negara Sekaligus, “Agak Laen” Tayang di AS

    Hadir di 6 Negara Sekaligus, “Agak Laen” Tayang di AS

    Surabaya (beritajatim.com) – Industri perfilman Indonesia kembali mencetak prestasi membanggakan. Kali ini, datang dari film “Agak Laen” karya sutradara Muhadkly Acho yang telah dipastikan akan dirilis di sejumlah bioskop Amerika Serikat pada tanggal 22 Maret 2024. Kabar ini disampaikan langsung oleh Muhadkly Acho melalui akun Instagram pribadinya pada Senin (18/3).

    Dalam unggahannya, Muhadkly Acho menyatakan kegembiraannya dengan menulis.

    “TAYANG DI AMERIKA DIA WOI,” tulisnya dalam keterangan unggahan di akun pribadinya @muhadkly. Ia membagikan daftar kota dan nama-nama bioskop yang akan menayangkan film garapannya itu di Amerika Serikat.

    Berdasarkan informasi yang dibagikan, film “Agak Laen” akan tayang di enam negara bagian Amerika Serikat, termasuk California, Florida, Nevada, Oregon, Texas, dan Washington. Adapun empat kota yang akan menayangkan film ini antara lain Los Angeles, Sacramento, San Francisco, dan San Jose.

    Di Los Angeles dan San Francisco, film yang dibintangi oleh Indra Jegel, Boris Bokir, Oki Rengga, dan Bene Dion ini akan ditayangkan di dua bioskop, sementara di kota-kota lainnya di California dan kota-kota lainnya seperti Miami, Las Vegas, Portland, Dallas-Fort Worth, Dallas, Houston, dan Seattle, hanya akan ada satu bioskop yang menayangkannya.

    Jumlah total bioskop yang akan menayangkan “Agak Laen” mencapai 13 di seluruh Amerika Serikat. Semua bioskop di setiap kota tersebut akan menayangkan film tersebut secara serentak pada tanggal 22 Maret mendatang.

    Selain Amerika Serikat, film “Agak Laen” juga sedang tayang di empat negara Asia lain, termasuk Indonesia, Malaysia, Brunei, dan Singapura.

    Sebagai tambahan, film “Agak Laen” sendiri telah mendekati angka 9 juta penonton. Hingga Minggu (17/3), film ini telah ditonton sebanyak 8.904.670 penonton sejak rilis pada tanggal 1 Februari lalu.

    Meskipun demikian, prestasinya masih berada di bawah film horor “KKN di Desa Penari” yang telah mencatat rekor sebagai film Indonesia terlaris kedua sepanjang masa dengan perolehan 10.061.033 penonton saat tayang pada tahun 2022.

    Bagi kalian yang belum sempat menontonnya, berikut adalah sinopsis singkat dari film “Agak Laen”

    Sinopsis Film Agak Laen

    Berdurasi hampir 2 jam, film ini mengikuti kisah empat sahabat yang bekerja sebagai penjaga rumah hantu di pasar malam, mereka berusaha mencari cara baru untuk menakuti pengunjung agar bisnis mereka tetap bertahan.

    Namun, upaya mereka malah berujung pada tragedi ketika salah satu pengunjung meninggal dunia akibat ketakutan. Tanpa sengaja, mereka mengubur korban tersebut di dalam rumah hantu mereka. Namun, arwah si korban malah gentayangan, membuat rumah hantunya menjadi lebih menyeramkan dan menarik banyak pengunjung.

    Ketika polisi mulai menyelidiki, mereka terpaksa terlibat dalam berbagai intrik konyol untuk menyembunyikan kejadian tersebut. Bagaimana nasib mereka selanjutnya? Untuk mengetahui lebih lanjut, kalian bisa menyaksikan film “Agak Laen” yang masih tayang di beberapa bioskop-bioskop Indonesia! [mnd/aje]

  • DPRD Surabaya Nilai Penanganan Banjir Berjalan Optimal

    DPRD Surabaya Nilai Penanganan Banjir Berjalan Optimal

    Surabaya (beritajatim.com) – Wakil Ketua DPRD Surabaya Laila Mufidah menilai penanganan banjir sudah berjalan optimal dengan massifnya pengerjaan proyek saluran air hingga penambahan rumah pompa.

    “Penanganan yang dilakukan ini mampu membuat titik genangan banjir menjadi berkurang,” kata Laila, Rabu (20/3/2024).

    Total di Surabaya saat ini punya 75 unit rumah pompa yang tersebar di beberapa wilayah. Sedangkan untuk pembangunan saluran air mencapai panjang 109.506,722 meter.

    Puluhan rumah pompa merupakan akumulasi dari adanya penambahan di beberapa kawasan, yakni Rumah Pompa Merr, Rumah Pompa Gresikan, Rumah Pompa Bulak, Rumah Pompa Kebraon, Rumah Pompa Bozem Aquatic, dan Rumah Pompa Bukit Barisan.

    Sedangkan proyek saluran air yang digarap meliputi pelebaran dan menghubungkan antar jalur air di wilayah perkampungan dan saluran utama.

    Dampak pembangunan saluran yang ditunjang penambahan rumpah pompa mampu memangkas durasi genangan banjir di Surabaya, selain titik lokasi kemunculan air saat hujan deras melanda.

    Dia pun optimistis upaya komprehensif yang ditemput pemerintah kota setempat mampu membuat Surabaya segera terbebas dari banjir.

    “Ini merupakan jawaban upaya serius pemkot menanggulangi banjir,” ujar dia.

    Sementara, Laila menyatakan terus mengawal perkembangan progres penanganan banjir yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Surabaya.

    Laila berharap Pemkot Surabaya bisa terus memperhatikan kondisi lingkungan yang ada, dengan mengakomodasi setiap usulan yang masuk melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan Kelurahan atau Musrenbangkel.

    Sebab, melalui Musrenbangkel itu dapat diketahui persoalan mendesak yang harus secepatnya ditangani oleh pemerintah, agar ke depannya masyarakat tidak mengalami dampak signifikan.

    “Bagi warga yang terpenting kampungnya tidak banjir, saluran air di kampung harus disisir dan alirannya lancar,” kata dia.[ADV]

  • Dispendukcapil Surabaya Perketat Pengawasan Pendatang

    Dispendukcapil Surabaya Perketat Pengawasan Pendatang

    Surabaya (beritajatim.com) – Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kota Surabaya, Eddy Christijanto mengatakan, pihaknya akan memperketat pengawasan terhadap pendatang yang masuk Kota Pahlawan pasca Lebaran nanti.

    Pengawasan tersebut akan melibatkan camat, lurah, ketua RT, dan ketua RW di masing-masing kecamatan dan kelurahan. 

    “Pak Wali Kota (Eri Cahyadi) juga telah menginstruksikan kepada seluruh Camat, Lurah, dan Ketua RT dan Ketua RW untuk melakukan kontrol terhadap penduduk yang masuk di wilayahnya masing-masing. Karena yang paling tahu kan Ketua RT dan RW-nya,” kata Eddy, Rabu (20/3/2024).

    Eddy menegaskan, jika setelah lebaran idul fitri mendatang ditemukan ada penduduk yang statusnya tidak jelas, maka Ketua RT dan Ketua RW wajib melaporkannya ke kecamatan dan kelurahan untuk dilakukan pendataan.

    “Nanti akan kita tindak lanjuti dengan pendataan penduduk non permanen. Kalau misal di sini (Surabaya) mereka tidak punya pekerjaan, kemudian menjadi beban, mereka harus kembali ke daerah asal,” tegas Eddy. 

    Dia mengungkapkan, untuk tinggal menetap dan memiliki KTP dengan alamat domisili Kota Surabaya itu tidak mudah. Sebab, ada beberapa hal yang harus dipenuhi oleh penduduk yang pindah dari luar kota tersebut. Selain harus ada tujuan yang jelas, penduduk itu juga harus tinggal di satu alamat domisili. 

    “Sebelum mereka disetujui (pindah), kelurahan akan kroscek. Misal, dia pindah ke alamat Gayungan Gang 3 No. 4, kita cek di lokasi, apakah ada atau tidak. Kalaupun ada, dia harus foto bersama dengan petugas kelurahan itu, untuk memastikan secara fisik mereka ada di (alamat) situ,” ungkapnya. 

    Dia melanjutkan, jika nantinya saat kroscek penduduk tersebut tidak ada di lokasi, atau tidak tinggal di alamat sesuai dengan permohonan pindah, secara otomatis tidak akan disetujui.

    “Tapi ternyata nanti dicek di lapangan itu tidak ada, atau cuma namanya saja yang penting dapat KTP Surabaya, tidak kita setujui,” lanjutnya. 

    Pihaknya tidak ingin, pasca lebaran nanti ada penduduk yang pindah ke Surabaya namun statusnya fiktif, atau sekadar menumpang alamat. Apalagi, sampai ada oknum yang ingin memanfaatkan bantuan dari Pemkot Surabaya.

    “Maka dari itu harus kita cek, jangan sampai mereka pindah ke sini itu cuma fiktif saja. Namanya ada, tapi tinggal di daerahnya, dengan alasan nanti sekolah gampang, kalau sakit gampang,” pungkasnya. [asg/beq]

  • Ojol Bebas Parkir di Apartemen Puncak Kertajaya Surabaya, Ini Aturannya!

    Ojol Bebas Parkir di Apartemen Puncak Kertajaya Surabaya, Ini Aturannya!

    Surabaya (beritajatim.com) – Ojol yang tergabung dalam Perhimpunan Driver Online Indonesia (PDOI) Jawa Timur resmi mencabut seruan boikot terhadap Apartemen Puncak Kertajaya (APK) Surabaya per 19 Maret 2024.

    Keputusan ini diambil setelah pihak APK mengabulkan salah satu tuntutan PDOI, yaitu gratis biaya parkir bagi driver ojek online (ojol) yang mengantarkan orderan makanan dan barang.

    “Iya, benar. Kami sudah cabut status boikot terhadap Apartemen Puncak Kertajaya per 19 Maret 2024, setelah pihak managemen mengabulkan salah satu tuntutan kami,” kata Daniel Lukas Rorong Humas PDOI, Rabu (20/3/2024).

    Tuntutan yang dimaksud adalah, pihak managemen memberikan fasilitas gratis biaya parkir bagi driver ojek online (ojol) yang mengantarkan orderan makanan dan barang untuk penghuni Apartemen Puncak Kertajaya.

    “Awalnya, kami meminta durasi waktu selama 7-10 menit, tapi pihak managemen mengakomodir cuma 5 menit saja,” jelasnya.

    Keputusan dari pihak managemen APK sendiri terkait kebijakan tersebut disampaikan Dwi Prasetyo selaku Kepala Security Apartemen Puncak Kertajaya (APK) saat ditemui Daniel di Posko Security APK, Selasa (19/3/2024).

    Alhasil, untuk mensiasati durasi waktu yang cuma 5 menit, Herry Wahyu Nugroho, Ketua PDOI Jatim memberikan tipsnya

    Yang pertama, rekan-rekan ojol bisa konfirmasi dulu pada customer (penghuni) Apartemen Puncak Kertajaya (APK) melalui chat aplikasi saat menerima orderan agar nantinya menemui dan standby di lobi.

    Yang kedua, rekan-rekan ojol memberi kabar bahwa pesanan customer sudah selesai dan siap diantarkan, agar kiranya terus memantau rute perjalanan melalui aplikasi.

    Yang ketiga, saat sudah sampai di depan Apartemen Puncak Kertajaya, rekan-rekan ojol jangan masuk terlebih dahulu. Pastikan customer (penghuni) sudah menunggu (standby) di area lobi dimana dirinya tinggal.

    “Begitu customer sudah standby di lobi, baru deh rekan-rekan ojol bisa masuk ke area dalam APK beserta motonya sekalian. Jadi, tidak perlu menaruh motornya di area parkiran,” tegas Herry.

    Mengingat ada 4 tower di dalam area APK, Herry wanti-wanti pada rekan-rekan ojol untuk memastikan pihak customer (penghuni) dimana dia tinggal dan menunggu.

    “Karena durasi waktunya terbatas, jangan sampai nantinya kesasar dan buang waktu,” pesannya.

    Lalu yang keempat, begitu sudah tiba dan bertemu dengan pihak customer, rekan-rekan ojol bisa segera keluar dan meninggalkan APK sebelum durasi waktu 5 menit agar tidak terkena biaya parkir.

    “Memang mepet waktunya, tapi kebijakan ini kami terima sementara sambil ke depannya akan kami perjuangkan kembali untuk diperpanjang lagi waktunya sampai 10 menit. Termasuk tuntutan kami agar nantinya pihak APK bisa menyediakan slot parkir gratis khusus untuk ojol saat mengantarkan orderan di lokasi tersebut,” ungkap Herry.

    Namun, Herry juga tak membantah terkait ada driver ojol yang tetap memboikot segala bentuk orderan di Apartemen Puncak Kertajaya dan menginginkan gratis biaya parkir dengan durasi waktu 10 menit dan slot parkir gratis.

    “Itu hak mereka. Kami tak bisa memaksa jika ada yang tetap keukeh (berpendirian) seperti itu,” ujar pria yang akrab dipanggil Herry Bimantara ini.

    Solusi lainnya, lanjut Herry, rekan-rekan ojol bisa menyampaikan di awal saat menerima orderan melalui chat aplikasi bahwa ada biaya parkir sebesar 3 ribu yang harus ditanggung oleh customer.

    “Kalau customernya menolak biaya parkir yang harus ditanggung, maka sampaikan solusi perihal ketentuan gratis biaya parkir yang sudah diterapkan oleh pihak managemen APK,” imbuhnya.

    Untuk diketahui, Jumat (15/3/2024) lalu, ratusan driver ojek online (ojol) menggeruduk Apartemen Puncak Kertajaya (APK).

    Aksi solidaritas bertajuk “Save Motor Ojol” yang dimotori oleh “Perhimpunan Driver Online Indonesia” (PDOI) Jawa Timur ini dilakukan untuk menyikapi hilangnya dua motor ojol dalam kurun waktu sebulan terakhir, saat parkir diluar area APK untuk mengantarkan orderan yang dipesan oleh penghuni apartemen tersebut. (ted)

  • Masyarakat Penyiaran Jatim Dukung Perpanjangan Masa Jabatan KPID

    Masyarakat Penyiaran Jatim Dukung Perpanjangan Masa Jabatan KPID

    Surabaya (beritajatim.com) – Masyarakat penyiaran di Jawa Timur (Jatim) menyatakan dukungan terhadap perpanjangan masa jabatan Komisioner KPI/KPID dari 3 tahun menjadi 5 tahun. Hal ini disampaikan oleh Ketua Persatuan Radio Siaran Swasta Nasional Indonesia (PRSSNI) Jatim Ismed Jauhari dan Sekretaris Jenderal Asosiasi Radio Siaran Swasta Lokal Indonesia (ARSSLI) Khusnul Arif pada Rabu (20/3/2024).

    Menurut Ismed, masa jabatan 3 tahun terlalu singkat bagi KPI/KPID untuk beradaptasi dengan dinamika penyiaran yang terus berkembang. Ia pun mencontohkan lembaga negara lain seperti KPK, Komnas HAM, dan OJK yang memiliki masa jabatan 5 tahun.

    “Kami di daerah membutuhkan KPID di tengah dinamika penyiaran. Kalau terlalu cepat pergantiannya kami harus adaptasi. Kalau lembaga lain seperti KPK, Komnas HAM, OJK dan yang lain 5 tahun kenapa KPI dan KPID tidak?” kata Ismed.

    Senada dengan Ismed, Khusnul Arif menambahkan bahwa masa jabatan 5 tahun akan memungkinkan KPI/KPID untuk lebih fokus dalam memperhatikan keberlanjutan usaha radio dan peningkatan SDM radio.

    “Selama ini, KPID Jatim sering menggelar pelatihan peningkatan kapasitas SDM penyiaran dan rutin menggelar diskusi untuk kebijakan penyiaran lokal,” kata Khusnul.

    Dukungan terhadap perpanjangan masa jabatan KPI/KPID juga datang dari pakar media dan komunikasi Universitas Airlangga (Unair) Suko Widodo. Menurutnya, masa jabatan 3 tahun saat ini kurang efektif untuk menjalankan fungsi dan kewenangan KPI/KPID.

    “Perpanjangan periode jabatan komisioner menjadi 5 tahun seperti beberapa komisi lainnya penting untuk meningkatkan kapasitas lembaga penyiaran lokal. Waktu 3 tahun terlalu singkat untuk memperkuat lembaga penyiaran lokal,” ujar Suko.

    Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya (UB) Anang Sujoko pun sepakat dengan perpanjangan masa jabatan KPI/KPID. Ia menilai masa jabatan 3 tahun tidak sinkron dengan lembaga penyiaran lain dan boros anggaran negara.

    “Masa jabatan KPI yang hanya 3 tahun pemborosan anggaran dalam proses seleksi. Masa jabatan 3 tahun tidak sinkron dengan dengan lembaga-lembaga lain baik itu lembaga penyiaran, mengingat berlakunya izin penyiaran untuk radio 5 tahun dan izin penyiaran televisi untuk 10 tahun,” ujar Anang.

    Permohonan judicial review terkait masa jabatan KPI/KPID saat ini tengah diajukan oleh Komisioner KPID Jawa Barat Syaefurrochman Achmad ke Mahkamah Konstitusi (MK). MK dijadwalkan akan membacakan putusannya pada 21 Maret 2024.

    Menanggapi aspirasi masyarakat penyiaran, Ketua KPID Jawa Timur Immanuel Yosua Tjiptosoewarno menegaskan bahwa permohonan judicial review ini bukan semata-mata tentang ego sektoral atau motif ekonomi.

    “Soal masa jabatan itu hanya pintu masuk saja. Ketidaksetaraan dengan lembaga negara lainnya seperti KPK, OJK, KPPU dan OJK yang masa jabatannya 5 tahun menjadi alasan utama. Penyetaraan juga membuktikan bahwa urusan frekuensi publik dan hak masyarakat mendapatkan demokrasi informasi setara dengan urusan lain seperti keuangan maupun persaingan usaha,” kata Yosua.

    Yosua pun berharap MK dapat mengabulkan permohonan judicial review ini dan memberikan keadilan bagi KPI/KPID di seluruh Indonesia. [beq]

  • ISMI dan ICMI Jatim Belajar dari Turki Tentang Halal dan Thoyyib

    ISMI dan ICMI Jatim Belajar dari Turki Tentang Halal dan Thoyyib

    Surabaya (beritajatim.com) – ISMI (Ikatan Saudagar Muslim Indonesia), ICMI (Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia) Jawa Timur dan Yayasan Tahfidz Sulaimaniyah menggelar dialog dan buka bersama di Surabaya, Selasa (19/3/2024).

    Hadir dalam dialog itu, sesepuh ICMI Jatim H Moch Farid, Ismail Nachu, Mohammad Yunus, serta Sekretaris Umum ICMI Jatim Pitono Hartono. Selain itu, juga tampak para ustaz, serta sejumlah saudagar muslim.

    Dalam dialog tersebut, forum banyak menyoroti perlunya meniru cara Sulaimaniyah Turky dalam melahirkan generasi terbaik. Yakni, dengan menjaga mereka dengan makanan yang halal dan thoyib. Gagasan tersebut dinilai sangat menarik.

    “Turki tidak hanya teori, tapi praktik langsung. Maka, semua santrinya di Indonesia, jumlahnya ribuan di sekitar 80 cabang juga terjaga makan halal dan thoyib,” ujar Yusron Aminulloh yang juga CEO DeDurian Park dalam dialog dan buka bersama (Bukber) itu.

    Yusron menilai, pintu ikhtiar terbuka lebar untuk membangun anak bangsa. Melahirkan generasi terbaik yang mampu menghadapi zaman yang makin berat. Baik lewat pendidikan, kesehatan dan ekonomi.

    Abi Ali Dede dari Yayasan Tahfidz Sulaimaniyah mengatakan bahwa tidak hanya halal yang dibutuhkan, tapi juga thoyib. Makanya, Sulaimaniyah punya pusat peternakan, penyembelihan dan olahan makanan khas Turki.

    “Kami menjaga makanan santri Sulaimaniyah Turki dari makanan halal dan thoyib. Inilah awal melahirkan generasi kuat, beriman, kuat, kokoh dalam menghadapi zaman,” tegas Abi Ali Dede.

    “Semua standart di 140 negara yang merupakan cabang kami. Dengan halal dan thoyib, anak mudah menghafal Alquran, jernih pikirannya dan semangat sebagai profesional saat sudah lulus,” tambahnya.

    Buka bersama tiga pilar, saudagar yang tergabung dalam ISMI, para cendekiawan yang tergabung ICMI dan para pendidik dari Yayasan Tahfidz Sulaimaniyah, melahirkan ide dan gagasan sinergi kedepan. “Ini pertemuan awal semoga lahir pertemuan lanjutan dalam sinergi berkelanjutan, ” sambung Yusron Aminulloh.

    Sekum ICMI Jatim Pitono Nugroho berjanji akan mengkaji dan mencoba merumuskan gagasan untuk kerja sama berikutnya. Abi Ali Dede, Yayasan Tahfidz Sulaimaniyah Jawa Timur, menyambut dengan senang hati kolaborasi dan sinergi ini. [suf]

  • Jadwal Buka Puasa 20 Maret 2024 di Kediri dan Sekitarnya

    Jadwal Buka Puasa 20 Maret 2024 di Kediri dan Sekitarnya

    Surabaya (beritajatim.com)– Dalam semangat Ramadhan yang penuh berkah, saatnya kita merenungkan jadwal imsak dan buka puasa hari ini. Dengan penuh keikhlasan dan kesadaran, mari kita bersama-sama mengamati waktu yang telah ditetapkan, menjadikannya sebagai landasan spiritual dalam menjalani ibadah puasa yang penuh makna.

    Bagi Anda yang berada di wilayah Kediri, Tulungagung, dan Nganjuk, berikut adalah jadwal buka puasa yang bisa dijadikan panduan untuk menjalankan ibadah puasa berdasarkan data yang dihimpun oleh Beritajatim

    Jadwal Buka Puasa Ramadhan 20 Maret 2023

    1. Kabupaten Kediri

    · Imsak: 04:11 WIB

    · Subuh: 04:21 WIB

    · Dhuha: 06:00 WIB

    · Dhuhur: 11:43 WIB

    · Asar: 14:54 WIB

    · Maghrib: 17:46 WIB

    · Isya: 18:54 WIB

    2. Kota Kediri

    · Imsak: 04:11 WIB

    · Subuh: 04:21 WIB

    · Dhuha: 06:00 WIB

    · Dhuhur: 11:43 WIB

    · Asar: 14:54 WIB

    · Maghrib: 17:46 WIB

    · Isya: 18:54 WIB

    3. Tulungagung

    · Imsak: 04:11 WIB

    · Subuh: 04:21 WIB

    · Dhuha: 06:01 WIB

    · Dhuhur: 11:43 WIB

    · Asar: 14:55 WIB

    · Maghrib: 17:46 WIB

    · Isya: 18:55 WIB

    4. Nganjuk

    · Imsak: 04:12 WIB

    · Subuh: O4:22 WIB

    · Dhuha: 06:00 WIB

    · Dhuhur: 11:43 WIB

    · Asar: 14:55 WIB

    · Maghrib: 17:46 WIB

    · Isya: 18:55 WIB

    [aje]

  • BHS Sebut Laporan ke Bawaslu Surabaya Terindikasi Rekayasa

    BHS Sebut Laporan ke Bawaslu Surabaya Terindikasi Rekayasa

    Surabaya (beritajatim.com) – Politikus Partai Gerindra, Bambang Haryo Soekartono (BHS) buka suara terkait panggilan klarifikasi oleh Bawaslu Kota Surabaya dalam dugaan money politic (politik uang).

    Caleg DPR RI terpilih periode 2024-2029 ini menegaskan, pihaknya mendapat informasi oleh Bawaslu terkait adanya laporan dugaan money politic di RW 5 Ngagelrejo Dapil 4 Surabaya. Yakni, diduga dilakukan oleh Bahtiyar Rifai, Cahyo Harjo Prakoso dan Bambang Haryo Soekartono. Namun, tudingan itu tidak berdasar.

    “Setelah diklarifikasi, peristiwa tersebut yang dilaporkan terjadi pada 5 Januari 2024. Sedangkan, saya melakukan kunjungan ke Ngagelrejo hanya sekali pada 24 Januari 2024 di RW 11 yang saat itu bersama tandem Cahyo Harjo Prakoso Caleg DPRD Provinsi dan Arieska Pertiwi Caleg DPRD Kota. Jadi, bukan dengan Bahtiyar yang seperti dituduhkan terdapat kartu nama tandem dengan Bahtiyar. Ini karena Bahtiyar tidak tandem di wilayah Ngagelrejo tersebut,” jelas pemilik sapaan akrab BHS ini.

    BHS mengatakan, saat itu kunjungan di Ngagelrejo dihadiri oleh Ketua RW 11 dan RT 1-7 Ngagelrejo dan dirinya tidak pernah hadir bersama Bahtiyar di Ngagelrejo. Ini karena tandem wilayah dapil tersebut sudah dipetakan sendiri-sendiri dan Ngagelrejo adalah milik caleg Arieska.

    Maka itu, lanjut BHS, dipastikan tuduhan pelaporan tersebut tidak berdasar. “Dan bahkan, begitu ditanyakan ke Bawasalu siapa nama yang melakukan transaksi yang ada di foto tersebut saat itu, dari Bawaslu tidak dijelasakan. Ini termasuk juga siapa yang melaporkan juga tidak dijelaskan,” tukasnya.

    Kalau pelaporan berupa foto atau video yang dilakukan oleh orang lain isinya dugaan money politic, menurut dia, bukti tidak kuat dan bisa dilakukan oleh siapapun dengan tujuan merekayasa. Ini terkecuali bila ada bukti calegnya sendiri yang menyerahkan uang kepada konstituen, itu adalah bukti yang kuat. Seharusnya pada saat terjadinya transaksi, pelapor harus menangkap kedua pelaku tersebut dan segera dilaporkan ke Bawaslu.

    “Saya meminta kepada Bawaslu serta Kepolisian untuk segera menangkap orang yang merekayasa laporan tersebut agar proses menjadi jelas dan sudah seharusnya yang bersangkutan harus mendapatkan jerat hukum,” ujar BHS.

    Dijelaskan BHS didepan Bawaslu, bahwa dirinya telah memiliki konstituen captive dari mitra usaha perusahaannya yang memiliki mitra kerja 600 perusahaan dan siap untuk menyumbangkan 50 hingga 1.500 suara. Ini belum lagi mitra usahanya mulai dari kontaktor, subkon dan supplier sebanyak 250 yang siap menyumbanhkan suara, banner, baliho serta ribuan bendera.

    “Saya juga sebagai Ketua Umum IPSI Kota Surabaya tiga periode berturut turut sangat didukung suaranya dari 38 perguruan silat, dimana satu perguruan ada yang mencapai 30 ribu anggota. Belum lagi petani di Sidoarjo yang jumlahnya sekitar 60 ribu sangat mendukung Bambang Haryo Soekartono yang telah diangkat sebagai Bapak Petani Sidoarjo oleh Gapoktan dari 18 Kecamatan di Sidoarjo. Belum lagi suara nelayan Sidoarjo dan Surabaya yang totalitas mendukung BHS serta juga UMKM, pedagang pasar, ojol dan lainnya. Jadi, saya tidak akan berlaku curang untuk mencari suara di masyarakat,” paparnya.

    BHS mengaku juga masih juga aktif di 30 organisasi yang ada komunitasnya di Surabaya maupun Sidoarjo. Inu seperti yang sudah sudah disampaikan berupa CV (curriculum vitae) kepada Bawaslu.

    “Jadi, tuduhan dugaan money politic adalah tidak benar, karena tidak bisa dipertanggungjawabkan dan cenderung ada terindikasi rekayasa yang dilakukan oleh pelapor. Ini patut untuk segera diproses hukum yang bersangkutan, dan saya mengharapkan adanya atensi dari Bawaslu dan Kepolisian untuk segera mengungkap kasus tersebut, terutama adalah identitas dari pelapor serta apa motifnya,” pungkas BHS. [tok/aje]

  • Dukung Khofifah-Emil, Demokrat Jatim Siap Sowan ke Gerindra, Golkar dan PAN

    Dukung Khofifah-Emil, Demokrat Jatim Siap Sowan ke Gerindra, Golkar dan PAN

    Surabaya (beritajatim.com) – DPD Partai Demokrat Jatim siap sowan atau mendatangi Gerindra, Golkar dan PAN untuk mendukung duet Khofifah-Emil jilid 2.

    Bendahara DPD Demokrat Jatim, dr Agung Mulyono menegaskan, pihaknya siap menjalin komunikasi dengan tiga partai yang sudah memberi rekomendasi kepada Khofifah Indar Parawansa di Pilgub Jatim 2024.

    “Komunikasi ini dilakukan untuk membahas posisi cawagub Khofifah. Kami dari Demokrat telah mengusulkan Khofifah sebagai Cagub Jatim dan Emil Dardak sebagai Cawagub Jatim. Tentu kami akan sowan ke partai-partai yang sudah memberi rekomendasi kepada Khofifah di Pilgub Jatim,” tegas caleg DPRD Jatim yang terpilih kembali dari Dapil Banyuwangi, Situbondo, Bondowoso ini, Rabu (20/3/2024).

    Jika dirinci dengan penghitungan kursi DPRD Jatim, Khofifah sudah mendapat dukungan 52 kursi DPRD Jatim. Yakni, Gerindra 21 kursi, Golkar 15 kursi, Demokrat 11 kursi, dan PAN 5 kursi.

    Agung berharap semua partai pendukung Khofifah bisa menerima Emil sebagai Cawagub Jatim.

    “Kami siap duduk bersama, sowan, kita diskusi bagaimana enaknya untuk posisi cawagub Jatim. Tentunya, kami berharap semua partai pendukung bisa menerima dan mengusung cawagub Emil Dardak,” jelasnya.

    Agung menyebut duet Khofifah-Emil layak dilanjutkan. Ini karena pembangunan di Jawa Timur harus berkelanjutan hingga 5 tahun ke depan.

    “Karena keduanya kan sudah klop, sudah mengerti satu sama lain. Ritme kerjanya kan sudah ketemu, sayang kalau tidak dilanjutkan,” tukasnya.

    Pihaknya optimistis Emil akan diterima semua partai pendukung Khofifah. “Emil itu sebenarnya disebut-sebut masuk bursa menteri, tapi saya melihat beliau masih ingin mengabdi untuk Jatim bersama Khofifah. Apalagi, Khofifah merasa nyaman dengan Emil. Pokoknya kami siap duduk bersama dengan partai pendukung,” pungkasnya. [tok/aje]

  • Prakiraan Cuaca Surabaya Raya 20 Maret 2024

    Prakiraan Cuaca Surabaya Raya 20 Maret 2024

    Surabaya (beritajatim.com) – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda memberikan informasi lebih lengkapnya mengenai kondisi cuaca di Surabaya Raya, yang mencakup Kota Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik, pada Rabu (20/3/2024).

    “Wilayah Surabaya, Gresik, maupun Sidoarjo cenderung cerah berawan hari ini dan tidak ada tanda-tanda akan diguyur hujan,” Oky Sukma Hakim, S.Tr, prakirawan BMKG Juanda Surabaya, Selasa (19/3/2024).

    Adapun berikut ini lebih lengkapnya prakiraan cuaca di Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik, untuk hari ini.

    Rabu, 20 Maret 2024

    Cuaca Surabaya

    Pagi: Kabut

    Siang: Cerah Berawan

    Malam: Cerah Berawan

    Dini hari: Cerah Berawan

    Suhu antara 26-33 derajat celcius dan kelembapan mencapai 60-95 persen.

    Cuaca Sidoarjo

    Pagi: Cerah

    Siang: Cerah Berawan

    Malam: Cerah Berawan

    Dini hari: Cerah Berawan

    Suhu antara 25-33 derajat celcius dan kelembapan mencapai 65-95 persen.

    Cuaca Gresik

    Pagi: Kabut

    Siang: Cerah Berawan

    Malam: Cerah Berawan

    Dini hari: Cerah Berawan

    Suhu antara 26-33 derajat celcius dan kelembapan mencapai 60-95 persen.

    Penting untuk dicatat bahwa prakiraan cuaca dapat berubah, oleh karena itu, disarankan untuk selalu memantau pembaruan informasi cuaca dari sumber yang terpercaya.

    Dengan mengetahui prakiraan cuaca ini, masyarakat dapat lebih siap menghadapi kondisi cuaca yang mungkin terjadi pada periode tersebut. [fyi/aje]