kab/kota: Surabaya

  • Khofifah dan Cak Imin Maju Pilgub, Ini Sikap PKS Jatim

    Khofifah dan Cak Imin Maju Pilgub, Ini Sikap PKS Jatim

    Surabaya (beritajatim.com) – DPW PKS Jatim hingga saat ini memang belum menentukan sikap politiknya terkait Pilgub Jatim pada November 2024 nanti.

    Saat ini, PKS sedang melakukan penjaringan untuk melihat respons para kader dan pengurus PKS terkait pemimpin Jatim ke depan. Mulai dari kader internal partai, sampai tokoh di luar partai.

    “PKS akan mendukung siapapun yang mempunyai komitmen untuk membangun Jawa Timur,” tegas Ketua DPW PKS Jatim, Irwan Setiawan di kantornya.

    Nantinya, pengurus DPW PKS Jatim akan melakukan komunikasi dengan semua calon yang akan maju dalam pilgub. Serta membangun komunikasi dengan partai politik lain. “Tugas itu akan kami jalankan secara bertahap dan berkelanjutan,” ujarnya.

    Hingga sekarang, PKS masih belum melakukan komunikasi dengan calon dan partai manapun. Karena baru selesai pileg dan pilpres. “Kami masih fokus untuk menyiapkan jajaran pengurus di tingkat wilayah dan daerah untuk menyukseskan pilkada,” katanya.

    “Nanti, jika penjaringan yang kita lakukan sudah selesai, setelah itulah kita baru akan melakukan komunikasi dengan parpol dan calon yang ada,” tambahnya.

    Hanya saja, beberapa waktu lalu mereka sudah melakukan pertemuan sebanyak dua kali dengan Khofifah Indar Parawansa. Pertemuan itu mereka sebut sebagai silaturahmi kebangsaan.

    “Selama saya menjabat sebagai ketua DPW, saya sudah dua kali bertemu dengan Ibu Khofifah di Gedung Grahadi. Saya diterima dengan baik. Kami berdiskusi tentang Jawa Timur ke depannya seperti apa,” tuturnya.

    Tetapi pria yang akrab disapa Kang Irwan ini menegaskan, untuk pilkada khususnya di tingkat provinsi (pilgub), semua keputusan ada di tangan pengurus pusat. Tugas pengurus wilayah hanya melakukan penjaringan dan komunikasi.

    “Kalau Cak Imin (Muhaimin Iskandar) juga mau maju, kami akan melakukan komunikasi dengan beliau. Kalau ada calon ketiga setelah Khofifah dan Cak Imin, juga pasti kami akan melakukan komunikasi yang sama,” tegasnya.

    Hanya saja, mantan anggota DPRD Jatim ini membeberkan, jika PKS tidak menutup kemungkinan akan mendukung dan mengusung Khofifah Indar Parawansa. “Kami tidak menutup kemungkinan itu, apalagi kami punya hubungan baik dengan Khofifah. Jadi, tentu menunggu komunikasi selanjutnya,” jelas Kang Irwan.

    Khofifah sendiri saat ini sudah mengantongi rekom dukungan dari empat partai politik. Yakni, Gerindra, Golkar, Demokrat, dan PAN. Jika dikonversi, dukungan empat parpol itu sama dengan 52 kursi DPRD Jatim.

    Angka itu sudah cukup untuk Khofifah maju di Pilgub Jatim sebagai syarat jumlah kursi parpol pengusung minimal 20 persen atau 24 kursi. Sementara PKS punya lima kursi di DPRD Jatim. [tok/beq]

  • Tiga Kali Pilgub Jatim, Madura Jadi Kunci Kemenangan

    Tiga Kali Pilgub Jatim, Madura Jadi Kunci Kemenangan

    Surabaya (beritajatim.com) – Siapa yang memenangkan Pilpres 2024 di Pulau Jawa, dia menjadi pemenang. Jawa adalah kunci. Kalau untuk Pilgub Jatim 2024, siapa yang bisa menguasai suara di wilayah Madura, dia bakalan memenangkan Jatim. Madura adalah kunci.

    Madura menjadi salah satu kunci kemenangan setiap ajang Pilgub Jatim. Pasalnya, angka golput di pulau tersebut tergolong kecil, karena pergerakan pemilih di TPS juga sangat tinggi.

    Pengamat politik dari Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Surokim Abdussalam mengatakan, jika melihat pelaksanaan pemilukada selama ini dan relasi kuasa Madura sepertinya akan tetap menjadi kunci. “Dan, akan ada konfigurasi baru juga terkait distribusi dan dinamika suaranya,” katanya, Selasa (2/4/2024).

    Surokim yang juga peneliti senior di Surabaya Survey Center (SSC) menjelaskan, bahwa dukungan pemilih di Madura digerakkan oleh patron atau tokoh lokal. Karena itu, mobilitas pemilih di kantong-kantong suara cukup tinggi.

    Kondisi itu harus dimanfaatkan kandidat, untuk mendekati para tokoh lokal, seperti Blater, Klebun dan kiai agar bisa meraih dukungan di Pilgub Jatim 2024 mendatang.

    “Tentu banyak faktornya dan juga kompleks. Jika disederhanakan ada faktor kultural dan juga struktural. Faktor kultural seperti masih kuatnya peran patron tokoh lokal yang menjadi pemegang kantong-kantong suara,” tambahnya.

    Menurut Surokim, pengawasan di lapangan yang lemah juga menjadi penentu dari pergerakan pemilih. Karena itu, paslon harus meraih dukungan tokoh lokal yang bisa menjadi kunci kemenangan.

    “Faktor struktural seperti pengawasan pemilukada di luar kabupaten masih lemah dan tidak penting, karena tidak terkait langsung dengan kepentingan tokoh lokal,” tambahnya.

    Surokim menegaskan, peranan tokoh lokal akan menentukan dukungan tiga juta pemilih di Madura.

    “Distribusi suara kerap anomali tergantung situasi, sehingga sulit diprediksi oleh survei. Suara kadang bisa bulat dan tak terdistribusi normal, sehingga secara jumlah bisa menjadi signifikan,” tambahnya.

    Seperti diketahui, sengitnya pertarungan Pilgub Jatim terekam dalam Pilgub Jatim 2008 dan 2013. Ketika itu, Madura merupakan wilayah kunci kemenangan Gus Ipul yang saat itu menjadi calon wakil gubernur Soekarwo. Pada Pilgub Jatim 2008, suara di Madura menjadi sengketa antara pasangan Soekarwo-Gus Ipul (Karsa) dan Khofifah-Moedjiono (Kaji).

    Hasil putaran kedua Pilgub Jatim saat itu pasangan KarSa mendapatkan 50,20 persen suara. Unggul dari pasangan Kaji yang mendapatkan 48,80 persen suara.

    Pasangan KaJi kemudian menggugat ke Mahkamah Konstitusi (MK), karena menganggap terdapat kecurangan terstruktur, sistematis dan massif (TSM) di Madura.

    MK akhirnya memutuskan melakukan pemungutan suara ulang di Kabupaten Bangkalan dan Sampang, serta penghitungan suara ulang di Pamekasan. Hasilnya, pasangan Karsa tetap menang. Karsa meraih total perolehan suara 50,11 persen suara, unggul dari pasangan Kaji yang meraih 49,89 persen suara.

    Pada Pilgub Jatim 2013, kemenangan Karsa kembali ditentukan di Madura. Di Bangkalan dan Sampang, pasangan ini menang telak dari pasangan Khofifah-Herman (Berkah) yang menempati urutan kedua. Sementara, di Sumenep dan Pamekasan kedua pasangan berselisih tak lebih dari 1 persen.

    Kekuatan pemilih Madura juga terpotret pada Pilgub Jatim 2018, dimana Khofifah yang berpasangan dengan Emil Dardak menang mutlak di empat kabupaten Madura dengan perolehan 1.192.257 suara. Sedangkan, rivalnya, Saifullah Yusuf (Gus Ipul)- Puti Guntur Soekarno hanya memperoleh 760.786 suara.

    Tentu kemenangan Khofifah-Emil di Madura itu menjadi kunci keduanya berhasil dilantik di Istana Negara pada 13 Februari 2019 silam. [tok/beq]

  • Ingin Hidup Berubah Drastis, Baca 6 Buku Inspiratif Ini

    Ingin Hidup Berubah Drastis, Baca 6 Buku Inspiratif Ini

    Surabaya (beritajatim.com) – Dalam dunia yang penuh dengan informasi dan sumber belajar, buku tetap menjadi salah satu media paling efektif untuk memperluas wawasan dan mengubah kehidupan. Bagi kalian yang mencari inspirasi atau ingin mengembangkan diri lebih jauh, kami telah merangkum 6 rekomendasi buku yang tidak hanya akan memperkaya pengetahuan Anda tapi juga dapat menginspirasi perubahan dalam kehidupan sehari-hari.

    1. “Atomic Habits” oleh James Clear

    Dalam perjalanan mengubah kebiasaan, “Atomic Habits” menawarkan strategi jitu untuk meraih perubahan kecil namun signifikan. Clear menyoroti pentingnya perubahan kecil dan konsisten dalam kehidupan sehari-hari untuk mencapai perubahan besar dalam jangka panjang.

    James Clear menekankan bahwa kunci perubahan bukanlah pada tujuan yang ingin dicapai, melainkan pada proses konsisten mengubah kebiasaan kecil yang pada akhirnya membawa dampak besar pada hidup kalian. Dengan memahami anatomi kebiasaan dan prinsip-prinsip psikologis di baliknya, pembaca diajak untuk merancang lingkungan dan rutinitas yang mendukung perubahan yang diinginkan.

    2. “The Power of Habit” oleh Charles Duhigg

    Dalam “The Power of Habit”, Charles Duhigg mengungkap misteri di balik kebiasaan dan bagaimana mereka membentuk kehidupan kita. Dengan memahami “Kebiasaan Loop”, kita dapat meretas dan mengubah kebiasaan negatif menjadi positif. Duhigg menggunakan analisis mendalam daripada instruksi langsung, memungkinkan pembaca memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang kebiasaan mereka.

    3. “Man’s Search For Meaning” oleh Viktor E. Frankl

    Ditulis oleh seorang psikiater dan korban holokaus, Viktor E. Frankl, buku ini menawarkan perspektif mendalam tentang pencarian makna hidup di tengah situasi yang paling suram sekalipun. “Man’s Search For Meaning” adalah kisah pribadi Viktor E. Frankl tentang pengalamannya selama masa tawanan di kamp konsentrasi Nazi.

    Frankl tidak hanya berbagi pengalaman mengerikan di kamp, tetapi juga merinci prinsip-prinsip logoterapi, pendekatan psikologis yang ia kembangkan untuk menemukan makna hidup. Buku ini menawarkan wawasan yang mendalam tentang ketahanan manusia dan kekuatan pikiran manusia dalam menghadapi penderitaan.

    4. “The Psychology of Money” oleh Morgan Housel

    “The Psychology of Money” oleh Morgan Housel menggabungkan cerita dan psikologi keuangan untuk menyelidiki hubungan kompleks antara manusia dan uang. Memiliki 19 kisah inspiratif, Housel membahas berbagai topik, mulai dari sifat emosional keputusan finansial hingga peran keberuntungan dalam kesuksesan finansial. Dengan pendekatan yang mendalam dan kontemplatif, buku ini memberikan wawasan yang berharga tentang bagaimana kita dapat mengelola keuangan kita dengan bijak.

    5. “The 7 Habits of Highly Effective People” oleh Stephen Covey

    Sebagai salah satu buku pengembangan diri terpopuler, Stephen Covey menguraikan tujuh kebiasaan yang dapat meningkatkan produktivitas dan membantu mencapai kesuksesan baik dalam kehidupan pribadi maupun profesional. Covey mengajarkan pembaca untuk membangun kebiasaan-kebiasaan ini dalam kehidupan sehari-hari untuk mencapai tujuan yang lebih tinggi dan meningkatkan hubungan interpersonal.

    Buku ini tidak hanya memberikan kerangka kerja praktis untuk kesuksesan, tetapi juga menekankan pentingnya integritas dan prinsip dalam hidup. Dengan begitu, buku ini menjadi panduan esensial untuk siapa saja yang ingin meningkatkan kualitas hidup mereka.

    6. “The Alchemist” oleh Paulo Coelho

    “The Alchemist” adalah sebuah novel yang mengeksplorasi perjalanan spiritual Santiago, seorang gembala muda yang berkelana mencari harta karun terbesar di dunia. Namun, di sepanjang perjalanannya, Santiago menemukan bahwa pencarian sejati adalah pencarian makna dan tujuan dalam hidupnya.

    Dengan pesan yang menginspirasi tentang mengikuti impian dan mempercayai takdir, novel ini mengajak pembaca untuk merenungkan arti sejati dari kehidupan dan keberanian untuk mengejar apa yang benar-benar diinginkan.

    Setiap buku memiliki kekuatan untuk menginspirasi dan mengubah pandangan kita tentang dunia. Dari pengembangan kebiasaan yang lebih baik, pemahaman tentang uang, hingga pencarian makna hidup dan kesuksesan, keenam buku ini layak untuk dibaca dan direnungkan. Mulailah perjalanan baru kalian dengan memilih salah satu dari rekomendasi ini dan temukan inspirasi yang bisa mengubah kehidupan kalian. [mnd/aje]

  • HUT ke-110, Selaras Menuju Kota Malang Berkelas

    HUT ke-110, Selaras Menuju Kota Malang Berkelas

    Malang (beritajatim.com) – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-110 Kota Malang digelar dengan sejumlah kegiatan. Salah satunya upacara di halaman Balai Kota Malang pada Senin (1/4/2024).

    Tema HUT ke 110 adalah berselaras menuju Kota Malang berkelas. Dia mengajak komunitas yang ada di Kota Malang untuk bersama mengawal penanganan isu-isu strategis demi terwujudnya Kota Malang yang semakin berkelas.

    “Sesuai temanya, berselaras untuk Kota Malang berkelas. Kita akan bisa menjadi Kota Malang berkelas, apabila semua komunitasnya berselaras untuk satu visi satu misi. Sama-sama berjuang, melaksanakan keinginan masyarakat,” kata Wahyu usai upacara peringatan HUT ke-110 Kota Malang.

    Menurut Wahyu, peran komunitas dalam pembangunan Kota Malang tidak bisa dipisahkan. Dia berharap semangat kolaborasi, kerjasama, koordinasi, hingga komunikasi serta sinergitas harus terus terjalin erat.

    “Sebab ini menjadi kekuatan utama dalam mewujudkan kemajuan pembangunan kota malang tercinta. Mengingat kedepannya masih banyak pekerjaan rumah yang harus dicarikan solusi sekaligus dituntaskan bersama,” ujar Wahyu.

    Lima agenda tersebut telah difokuskan menjadi 10 indikator prioritas. Diantaranya, pengendalian inflasi, penanganan stunting, pengembangan kerja dan kinerja BUMD, peningkatan layanan publik, penurunan angka pengangguran, pengentasan kemiskinan ekstrem, kesehatan, percepatan penyerapan anggaran, kemudahan perizinan, maupun penguatan program unggulan.

    “Pemerintah Kota Malang senantiasa melakukan upaya untuk mengendalikan inflasi dengan menguatkan TPID, operasi pasar, Gerakan Pangan Murah dan Warung Tekan Inflasi. Terkait stunting, penguatan kolaboratif antar perangkat terkait, kita integrasikan data stunting, memberikan edukasi, dan pemberian makanan tambahan bagi balita,” ujar Wahyu.

    Dimasa kepemimpinan Pj Wali Kota Malang berbagai program unggulan juga sukses memberikan dampak positif bagi masyarakat. Seperti Program Kemis Mbois, yang memberikan guliran ekonomi untuk pelaku UMKM Kota Malang.

    Serta upaya menampung aspirasi sekaligus memberikan solusi terhadap berbagai permasalahan di masyarakat yang termanifestasi pada program ‘Ngombe’ akronim dari Ngobrol Mbois Ilakes dimana program ini mendapat sambutan baik dari masyarakat.

    “Mari kita jadikan peringatan HUT Kota Malang yang ke-110 ini sebagai titik tolak baru untuk melangkah lebih jauh lagi menuju masa depan yang gemilang,” ujar Wahyu.

    Peringatan HUT ke-110 Kota Malang.

    Terakhir Wahyu juga membeberkan bahwa nantinya akan ada rangkaian acara yang berkolaborasi dengan berbagai komunitas untuk memeriahkan HUT ke-110 Kota Malang. Seperti Open Turnamen Bola Voli, Pertandingan Sepak Bola Legenda Malang vs Surabaya, Lomba Fotografi, pelayanan K-MKJP oleh Dinsos P3AP2KB, hingga launching buku Satu Abad Stadion Gajayana.

    “Saya berharap seluruh masyarakat dapat mendukung program-program kegiatan dari Pemerintah Kota Malang. Sekaligus ucapan terima kasih saya sampaikan kepada seluruh komponen masyarakat yang telah ikut berpartisipasi menyukseskan seluruh rangkaian kegiatan HUT ke-110 Kota Malang,” ujar Wahyu. [luc/but]

  • Cuaca Surabaya dan Sekitarnya Hari Ini 2 April 2024

    Cuaca Surabaya dan Sekitarnya Hari Ini 2 April 2024

    Surabaya (beritajatim.com) – Prakiraan cuaca di Surabaya Raya, yang meliputi Kota Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik, hujan pada hari ini, Selasa (2/4/2024).

    Hal ini mengacu pada data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda. Di mana pada laman resminya dijelaskan sebagai berikut.

    “Beberapa daerah di Surabaya Raya cenderung diguyur hujan pada siang hari. Bahkan di Gresik diprediksi hujan disertai petir. Adapun suhunya berkisar antara 25-34 derajat celcius dan kelembapan antara 55-95 persen,” ujar Oky Sukma Hakim, S.Tr, prakirawan BMKG Juanda Surabaya, Senin (1/4/2024).

    Adapun berikut ini lebih lengkapnya prakiraan cuaca di Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik untuk hari ini, Selasa, 2 April 2024.

    Cuaca Surabaya

    Pagi: Cerah Berawan

    Siang: Hujan Ringan

    Malam: Cerah Berawan

    Dini hari: Hujan Ringan

    Suhu antara 26-34 derajat celcius dan kelembapan mencapai 55-95 persen.

    Cuaca Sidoarjo

    Pagi: Cerah Berawan

    Siang: Hujan Petir

    Malam: Hujan Ringan

    Dini hari: Berawan

    Suhu antara 25-33 derajat celcius dan kelembapan mencapai 60-95 persen.

    Cuaca Gresik

    Pagi: Cerah Berawan

    Siang: Hujan Petir

    Malam: Cerah Berawan

    Dini hari: Hujan Ringan

    Suhu antara 25-34 derajat celcius dan kelembapan mencapai to 60-95 persen.

    Penting untuk dicatat bahwa prakiraan cuaca dapat berubah, oleh karena itu, disarankan untuk selalu memantau pembaruan informasi cuaca dari sumber yang terpercaya.

    Dengan mengetahui prakiraan cuaca ini, masyarakat dapat lebih siap menghadapi kondisi cuaca yang mungkin terjadi pada periode tersebut. (fyi/ian)

  • Sidak Pembangunan Saluran di Wonorejo Selatan, Cak Ji Pastikan Tak Terhambat Jaringan Utilitas

    Sidak Pembangunan Saluran di Wonorejo Selatan, Cak Ji Pastikan Tak Terhambat Jaringan Utilitas

    Surabaya (beritajatim.com) – Wakil Wali Kota Surabaya Armuji atau Cak Ji melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke lokasi pembangunan saluran di Jalan Wonorejo Selatan, Kelurahan Wonorejo, Kecamatan Rungkut pada Senin (1/4/2024) malam.

    Sidak tersebut dilakukan untuk memastikan pembangunan berjalan lancar dan tidak terhambat oleh jaringan utilitas.

    “Saya cek pembangunan saluran di Wonorejo Selatan. Saya ingin memastikan agar pembangunannya berjalan cepat dan tidak mengganggu aktivitas warga,” kata Cak Ji di lokasi sidak.

    Pembangunan saluran sepanjang 800 meter dengan anggaran Rp 2 miliar ini ditargetkan tuntas pada bulan April 2024. Armuji meminta kepada para pekerja agar memperhatikan jaringan utilitas seperti pipa PDAM saat melakukan penggalian.

    “Kemarin ada pipa PDAM bocor terkena galian, tapi sudah diperbaiki. Kenapa pekerjaan dilakukan pada malam hari supaya tidak menghambat aktivitas warga masyarakat pada jam sibuk,” ujar mantan Ketua DPRD Surabaya ini.

    Politisi kawakan PDIP Surabaya ini juga memastikan agar pelaksana pembangunan menjalankan pekerjaannya sesuai dengan gambar perencanaan yang telah disepakati.

    “Saya ingin memastikan agar pembangunannya sesuai dengan gambar dan kualitasnya bagus. Finishingnya nanti berupa pengaspalan,” tegas dia.

    Cak Ji berharap dengan rampungnya pembangunan saluran di Wonorejo Selatan, titik genangan di kawasan tersebut bisa berkurang saat musim hujan tiba.

    “Dengan rampungnya saluran ini, diharapkan bisa mengurangi titik genangan di Wonorejo Selatan saat musim hujan,” tuturnya.

    Pada kesempatan itu, Cak Ji juga melihat kondisi cermin cembung jalan yang rusak akibat pembangunan. Ia meminta agar cermin cembung tersebut segera diganti untuk memastikan keselamatan pengguna jalan.

    “Cermin cembung yang rusak tadi saya minta untuk segera diganti. Ini penting untuk keselamatan pengguna jalan,” tandas dia. [asg/ian]

  • Eri Cahyadi Imbau Warga Tak Gelar Takbir Keliling Kota Surabaya, Ini Gantinya

    Eri Cahyadi Imbau Warga Tak Gelar Takbir Keliling Kota Surabaya, Ini Gantinya

    Surabaya (beritajatim.com) – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengimbau kepada seluruh warga untuk tidak menggelar konvoi takbir keliling di jalan raya. Hal ini agar tidak mengganggu ketertiban umum atau bahkan membahayakan pengguna jalan.

    Eri juga melarang warga takbir keliling menggunakan kendaraan bermotor. Ia mengatakan, akan berkoordinasi dengan Polrestabes Kota Surabaya untuk melarang jika ada warga yang konvoi atau menggelar takbir keliling kota menggunakan kendaraan bermotor. 

    “Kami minta, kalau ada takbir keliling itu lebih baik pakai musik patrol, seperti waktu membangunkan sahur itu lebih bagus. Kami juga mengimbau tidak menggunakan kendaraan bermotor kalau takbir keliling, itu akan membahayakan,” kata Eri di Balai Kota Surabaya, Senin (1/4/2024).

    Eri melanjutkan, dia ingin takbir keliling kampung yang sebelumnya pernah ada di Surabaya untuk dihidupkan lagi. Eri ingin warga menggelar takbir keliling kampung menggunakan musik patrol adalah, untuk menghidupkan wilayah kampungnya masing-masing. 

    Eri tidak ingin, adanya takbir keliling kota justru akan berdampak tidak baik bagi masyarakat dan pengguna jalan lainnya. “Jadi memang kita ramaikan, kita makmurkan di wilayahnya masing-masing. Agar mengurangi dampak yang lebih besar seperti kecelakaan,” pungkas dia.[asg/kun]

  • Jadi Cagub Jatim Terkuat Versi ARCI, Ini Jawaban Khofifah

    Jadi Cagub Jatim Terkuat Versi ARCI, Ini Jawaban Khofifah

    Surabaya (beritajatim.com) – Nama Khofifah Indar Parawansa semakin menguat dalam kontestasi Pemilihan Gubernur Jawa Timur yang akan digelar pada November 2024 mendatang.

    Berdasarkan rilis survei terbaru Accurate Research And Consulting Indonesia (ARCI), Rabu (27/3/2024), Khofifah menjadi nama terkuat sebagai calon gubernur Jatim dari segi top of mind masyarakat, elektabilitas, popularitas maupun kesukaan warga Jawa Timur.

    Dalam survei ARCI kategori top of mind untuk calon gubernur Jatim 2024, Khofifah berada di peringkat tertinggi dengan angka 39,2%. Khofifah jauh unggul dibandingkan nama-nama yang lain seperti Emil Elestianto Dardak dan juga Anwar Sadad yang berada di urutan kedua dan ketiga.

    Untuk kategori elektabilitas, ARCI melakukan dua jenis simulasi. Pertama simulasi dengan enam nama tertutup, di sini elektabilitas Khofifah menjadi yang terkuat yakni 41,5%. Begitu juga dalam simulasi tiga nama tertutup, elektabilitas Khofifah masih menjadi yang terkuat dengan angka 47,2 persen.

    Pun begitu untuk kategori popularitas. Untuk survey nama yang digadang menjadi Cagub Jatim 2024, Khofifah menduduki posisi tertinggi yakni 98,7%, disusul Cak Imin 98,6%, Emil Dardak 91,6%, Risma 78,5%, Anwar Sadad 76,9%, Sarmuji 71,5%, Ahmad Fauzi 57,7%.

    Dan untuk kategori kesukaan, Khofifah lagi-lagi tertinggi di angka 76,5%. Di susul Emil Dardak 71,2%, Anwar Sadad 53,8%, Risma 51,2%, Sarmuji 45,2%, Cak Imin 41,7%, Fauzi 41,7%.

    Menanggapi hasil survey ini, Khofifah menyampaikan terima kasihnya pada seluruh warga Jatim. Pasalnya hasil survey ini dianggapnya sebagai cerminan bagaimana warga Jatim mengapresiasi kinerja dan juga Bhakti yang dilakukan Khofifah selama lima tahun memimpin Jatim sejak tahun 2019 hingga tahun 2024.

    “Tentunya kami menyampaikan terima kasih pada seluruh warga Jatim yang menjadikan kami sebagai top of mind maupun yang tertinggi untuk survey elektabilitas maupun popularitas dan juga kesukaan,” kata Khofifah, Senin (1/4/2024).

    “Namun ini tidak akan menjadikan kami besar kepala melainkan menjadi motivasi kami untuk semakin memacu semangat melanjutkan pembangunan Jawa Timur,” imbuh Khofifah.

    Pihaknya pun kembali menegaskan bahwa ia berkomitmen untuk melanjutkan pembangunan Jatim Cettar jilid dua. Dikatakannya, ada banyak hal yang masih harus diselesaikan dan dilanjutkan untuk memajukan dan menyejahterakan warga masyatakat Jawa Timur.

    Karena menurutnya dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan memang tidak cukup jika dilakukan dalam waktu lima tahun . Sehingga pihaknya semakin mantap untuk melanjutkan perjuangan dan maju kembali dalam kontestasi Pilgub Jatim 2024.

    “Insya Allah kami siap untuk melanjutkan Jatim Cettar jilid-2. Masih banyak cita cita yang kita ingin wujudkan untuk masyarakat Jatim yang semakin maju dan sejahtera,” katanya.

    Sebagaimana diketahui, Khofifah saat ini juga sudah mengantongi surat rekomendasi dari empat partai politik. Yaitu PAN, Partai Gerindra, Partai Golkar dan juga Partai Demokrat.

    Selain itu dukungan dari basis relawan juga semakin menguat. Seperti DHD ’45, dukungan dari kalangan buruh, dukungan relawan lintas profesi di tapal kuda, hingga dukungan jaringan kiai santri Jawa Timur. Hal ini diyakini menjadi modal kuat Khofifah untuk kembali memenangkan Pilgub Jatim di tahun 2024.

    “Bismillah yang jelas kami akan berjuang kembali di Pilgub 2024. Kami mohon doa dan restu pada seluruh warga Jatim,” pungkasnya.

    Diketahui, survei ARCI dilakukan pada 15 sampai 23 Maret 2024 dengan jumlah 1.200 responden. Survei ARCI menggunakan metode stratified multistage random sampling.

    Survei ARCI memiliki margin of error di angka 2,8% dengan tingkat kepercayaan sebesar 95%. Sebanyak 25% kuesioner dilakukan quality control. [tok/suf]

  • Puluhan Peserta Calon Komisioner KPU Ponorogo Jalani CAT dan Psikotes

    Puluhan Peserta Calon Komisioner KPU Ponorogo Jalani CAT dan Psikotes

    Ponorogo (beritajatim.com) – Sebanyak 43 peserta yang lolos administrasi dalam seleksi calon komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Ponorogo, awal April ini menjalani Computer Assisted Test (CAT). Kemudian hari kedua atau tanggal 2 April, para peserta ini menjalani tes lagi, yakni untuk psikotes. Tes CAT dan psikotes dilakukan di Surabaya.

    “Jadi dari pendaftar sebanyak 56 orang itu, yang lolos administrasi sebanyak 43 orang. Kemudian, mereka tanggal 1 April ini menjalani tes CAT, dilanjut pada tangbal 2 April akan melaksanakan psikotes. Kedua tes ini dilakukan di Surabaya,” kata Ketua Pansel Jatim 6, M. Sarif Toyib, Senin (1/4/2024).

    Dari tes CAT dan psikotes ini akan diambil 20 besar. Kemudian dari peserta yang tinggal 20 besar ini, akan kembali menjalani tes. Namun, sebelum menjalani tes lagi, ada jadwal untuk masukan dan tanggapan dari masyarakat terkait pengumuman nama-nama peserta calon komisioner KPU Ponorogo yang masuk 20 besar tersebut.

    “Usai diumumkan 20 besar, nanti ada jadwal untuk masukan dan tanggapan dari masyarakat. Tim pansel berharap ada masukan dari masyarakat terkait informasi rekam jejak dari peserta yang masuk 20 besar ini,” katanya.

    Setelah jadwal tahapan masukan dan tanggapan dari masyarakat selesai, dilanjut untuk tes kesehatan dan tes wawancara. Dalam wawancara nanti, juga akan dilakukan konfirmasi dari peserta yang sekiranya mendapatkan tanggapan atau masyarakat dari masyarakat.

    “Masukan dari masyarakat itu juga akan jadi pertimbangan oleh timsel. Sekaligus juga akan dilakukan konfirmasi kebenaran saat tes wawancara,” katanya.

    Dari peserta 20 besar itu, usai tes kesehatan dan tes wawancara, akan dipilih yang masuk 10 besar terbaik atau jumlahnya 2 kali kebutuhan untuk jadi komisioner KPU Ponorogo. Usai mengumumkan yang masuk 10 besar, tim pansel kemudian menyerahkan data 10 besar itu ke KPU RI.

    Nantinya, KPU RI yang akan memilih dari 10 besar peserta yang ada. “Siapa nanti yang jadi, ya yang memutuskan dan menetapkan KPU RI. Kita timsel hanya mengantarkan sampai 10 besar atau 2 kali kebutuhan,” pungkasnya. [end/suf]

  • Seleksi Calon Anggota KPU Gresik Jaring 20 Besar

    Seleksi Calon Anggota KPU Gresik Jaring 20 Besar

    Gresik (beritajatim.com) – Tahapan seleksi calon anggota KPU Kabupaten Gresik periode 2024-2029 semakin memanas. Setelah pengumuman 62 peserta yang lolos seleksi berkas, kini mereka dihadapkan dengan tes CAT (Computer Assisted Test) dan tes psikologi.

    Tes CAT berlangsung pada tanggal 31 Maret 2024 di Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS). Sedangkan tes psikologi diselenggarakan hari ini, 1 April 2024, di ballroom Hotel Vasa Surabaya.

    Sasongko Budisusetyo, Ketua Timsel Provinsi Jawa Timur 3, menjelaskan bahwa tes CAT dan psikologi ini bertujuan untuk menjaring 20 peserta terbaik. Hasil tes akan diranking dan diumumkan paling lambat 7 April 2024.

    “Bagi yang lolos 20 besar, akan disaring lagi menjadi 10 besar melalui tes wawancara dan kesehatan,” ungkap Sasongko.

    Dari 10 besar tersebut, KPU RI akan memilih 5 komisioner terpilih melalui tahapan tes uji kepatutan dan kelayakan.

    Sebelumnya, pada tanggal 28 Maret 2024, tim seleksi telah mengumumkan 62 peserta yang lolos seleksi berkas. Mereka terdiri dari 6 perempuan dan 56 laki-laki.

    Proses seleksi kali ini diprediksi akan berjalan cukup ketat karena banyak sosok berpengalaman dalam penyelenggaraan pemilu yang ikut mendaftar. Di antaranya dua komisioner aktif KPU Gresik, Abdul Alam Amrullah dan Kholyatul Mudznibah. [dny/beq]