kab/kota: Surabaya

  • Truk Box Terguling di Ngawi, Masjid dan ATM Jadi Korban

    Truk Box Terguling di Ngawi, Masjid dan ATM Jadi Korban

    Ngawi (beritajatim.com) – Sebuah truk bok menabrak ATM hingga terguling di Jalan Raya Ngawi, Jawa Timur, pada Kamis (2/5/2024i) pukul 02.30 WIB dini hari. Kecelakaan ini diduga disebabkan oleh sopir dan kenek truk yang mengantuk.

    Detik-detik truk melaju oleng ke kanan hingga menabrak ATM terekam CCTV milik masjid setempat. Dalam rekaman CCTV terlihat truk bok berwarna hijau melaju kencang dan oleng ke kanan sebelum menabrak ATM dan terguling.

    Dua orang yang berada di dalam truk, yaitu sopir dan keneK, mengalami luka dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Widodo Ngawi.

    Polisi yang datang ke lokasi setelah mendapat laporan dari warga menemukan mesin ATM milik Bank BNI setempat sudah tertimbun material bangunan. Dua truk derek dikerahkan ke lokasi untuk mengevakuasi truk yang terguling.

    Kecelakaan ini bermula saat truk bok yang dikemudikan oleh Andre Kurniawan (24) dan keneknya melaju kencang dari arah Surabaya menuju Kota Ngawi atau Solo. Andre menggantikan sopir sebelumnya yang mengantuk.

    Namun, diduga keneK truk Andre juga mengantuk saat berada di lokasi kejadian. Truk yang dikemudikannya oleng ke kanan dan menabrak ATM hingga terguling.

    “Malam saya dengar brak, saya intip, taunya di depan truk menabrak ATM,” ujar Endah, salah satu warga.

    “Saya tahu sudah begitu nabrak ATM, pagar masjid juga. Sopir sudah tidak ada, saya kesini,” tambah Hanan, warga lainnya.

    “Saya tidur, mengantuk, tau-tau dah brak brak, truk terguling,” kata Joko Susilo, sopir truk.

    Setelah berhasil dievakuasi, truk bok yang mengalami kecelakaan langsung dibawa ke Kantor Unit Gakkum Satlantas Polres Ngawi. Hingga kini, polisi masih mengamankan lokasi dan ATM BNI yang ditabrak truk bok. [fiq/aje]

  • 135 Kendaraan Massa Mayday di Surabaya Terjaring ETLE

    135 Kendaraan Massa Mayday di Surabaya Terjaring ETLE

    Surabaya (beritajatim.com) – Sebanyak 136 kendaraan peserta Mayday 2024 di Surabaya terjaring Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE). Bukan hanya sepeda motor, kamera ETLE juga merekam pelanggaran yang dilakukan oleh kendaraan roda 4.

    Kasat Lantas Polrestabes Surabaya, AKBP Arif Fazlurrahman mengatakan, mayoritas kendaraan yang terekam kamera ETLE melanggar aturan kelengkapan berkendara serta rambu marka jalan.

    “Jumlah terjaring ada 136. 4 kendaraan yang kedapatan melanggar rambu atau pun marka jalan. Serta, 132 sisanya tidak memakai helm,” kata Kasat Lantas Polrestabes Surabaya, Arif Fazlurrahman.

    Arif mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan sosialisasi kepada massa aksi lewat berbagai media agar buruh yang mengikuti Mayday 2024 tertib berlalu lintas. Namun, sejumlah massa aksi masih melakukan pelanggaran. “Kami sudah sampaikan agar tetap tertib demi keamanan dan kenyamanan berkendara di Surabaya,” imbuh Arif.

    Arif menyampaikan, keseluruhan pengendara itu nantinya akan ditindak tilang elektronik, sesuai hukum dan aturan (UU) yang berlaku. Nantinya, para pelanggar akan menerima surat tilang yang dikirimkan langsung ke rumah. Setelah mendapatkan surat, nantinya para pelanggar wajib membayar denda lewat bank yang sudah dituju.

    “Jenis kendaraan yang melanggar akan ditilang elektronik atau ETLE. Dimana kendaraan roda 2 ada 132, roda 4 ada 1, dan kendaraan jenis truck ada 3,” pungkasnya.

    Pantauan beritajatim.com di lokasi, sejumlah massa aksi banyak yang tidak mengenakan helm dan menggunakan trotoar sebagai lintasan ketika jalanan macet. (ang/kun)

  • PJ Gubernur Jatim Kabulkan 12 Tuntutan Buruh Rayakan Mayday

    PJ Gubernur Jatim Kabulkan 12 Tuntutan Buruh Rayakan Mayday

    Surabaya (beritajatim.com) – PJ Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono mengabulkan 12 tuntutan buruh yang merayakan Mayday di depan Kantor Gubernur Jalan Pahlawan, Surabaya, Rabu (01/05/2024).

    “Bahwa tuntutan yang teman-teman buruh sampaikan sesuai dengan visi-misi pemerintah untuk mensejahterakan kaum buruh. Hidup Buruh !,” teriak Adhy Karyono di hadapan puluhan ribu massa aksi.

    Adhy Karyono menjelaskan dari 12 tuntutan itu, sebagian butuh kebijakan dari pusat. Sehingga, pemprov Jawa Timur berkomitmen mewadahi buruh untuk mengawal tuntutan hingga ke pusat. Termasuk memfasilitasi pimpinan organisasi buruh untuk bertemu dengan presiden dan kementerian.

    “Termasuk kita memfasilitasi audiensi dengan pemerintah pusat. Apakah dengan Presiden, Menteri Ekonomi, dan Menkopolhukam,” imbuh Adhi Karyono.

    Pada mediasi dengan sejumlah stakeholder dan buruh, PJ Gubernur Jawa Timur membahas 12 tuntutan buruh secara rinci. Termasuk aturan bagi hasil di industri rokok. Menurut Adhy Karyono, jika bagi hasil dari industri rokok meningkat, otomatis kesejahteraan buruh bisa terpenuhi.

    “Karena bagi hasil rokok ini kalau dapatnya lebih besar, maka untuk kesejahteraan buruh bisa tercover semua. Untuk BPJS Kesehatan, kesejahteraan kerja, ataupun bansos bansos lain dan pemberdayaan karena untuk kebituhan dan keterampilannya,” tutur Adhy Karyono.

    Berikut 12 tuntutan buruh dalam aksi Mayday 2024;

    1. Pemerintah Provinsi Jawa Timur menampung dan akan meneruskan semua usulan yang disampaikan oleh Aliansi Gabungan Serikat Pekerja Jawa Timur (GASPER JATIM) yang bersifat Nasional ke Pemerintah Pusat (Tolak Omnibuslaw UU no6 Tahun 2023 Tentang Cipta Kerja, Revisi Perpres No. 82 Tahun 2018, menolak kenaikan cukai rokok tahun 2025, peningkatan alokasi DBHCHT untuk pekerja minimal 10% (sepuluh persen), penolakan Kawasan Tanpa Rokok, Hapus Outsourcing, Tolak Upah Murah).

    2. Pemerintah Provinsi Jawa Timur akan memfasilitasi perwakilan GASPER JATIM untuk menyampaikan dan audensi langsung dengan Pemerintah Pusat yang pesertanya adalah perwakilan dari Pemerintah dan Perwakilan dari GASPER JATIM.

    3. Untuk Perwakilan yang audensi dengan BPJS Kesehatan Pusat diwakili olehJamkeswatch Jawa Timur dan beberapa perwakilan dari GASPER JATIM.

    4. Pemerintah Provinsi Jawa Timur mengalokasikan dana APBD Provinsi Jawa Timur untuk jaminan kesehatan bagi masyarakat miskin di Jawa Timur (sebagai jaring ketiga setelah kepesertaan Peserta Penerima Upah dan PBI Kabupaten/Kota).

    5. Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur akan mengakomodir usulan dari JamkesWatch – GASPER Jatim tentang Badan Pengawas Rumah Sakit

    6. Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur menerima usulan dan masukan terkait penambahan kuota serta pengawasan berkaitan dengan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) melalui program Afirmasi Anak Buruh sebesar minimal 5% (limapersen).

    7. Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Provinsi Jawa Timur menerima usulan dari GASPER JATIM untuk mengevaluasi kinerja Pegawainya.

    8. Bahwa terkait usulan Peraturan Daerah tentang pesangon di Jawa Timur, akan dikomunikasikan terlebih dahulu antara Pemerintah Provinsi Jawa Timur dengan DPRD Provinsi Jawa Timur.

    9. Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur menerima usulan terkait penyediaan perumahan layak dan terjangkau untuk pekerja/buruh yang berada di dekat lokasi kawasan industri.

    10. Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur menerima usulan penyediaan transportasi layak dan murah diperuntukkan pekerja/buruh dalam bekerja di kawasan padat industri.

    11. Pemerintah Provinsi Jawa Timur menerima usulan terkait penolakan Raperda tentang Kawasan Tanpa Rokok, untuk selanjutnya akan dikomunikasikan dengan DPRD Provinsi Jawa Timur.

    12. Usulan sebagaimana dimaksud pada poin poin diatas, akan ditindaklanjuti sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku. (ang/kun)

  • Ngantuk Saat Nyupir, Bus Penumpang Tabrak Pos Polisi, 1 Orang Meninggal

    Ngantuk Saat Nyupir, Bus Penumpang Tabrak Pos Polisi, 1 Orang Meninggal

    Pasuruan (beritajatim.com) – Diduga mengantuk, sopir bus tabrak Tiang Traffic Light yang berada di Kecamatan Pandaan. Tak hanya itu, bus dengan nomor polisi N-7013-UB juga menabrak pos polisi dan juga pejalan kaki.

    Alhasil pejalan kaki bernama Misdi (29) asal Surabaya meninggal dunia ditempat. Korban mengalami luka pada bagian kepala hingga hidung dan telinga mengeluarkan darah. Korban yang meninggal dunia kemudian dilarikan ke RS Bhayangkara Pusdik Brimob Watukosek.

    “Kejadiannya sekitar pada pukul 05.00 pagi tepatnya di jalan exit tol Pandaan Simpang Empat Taman Dayu. Pengemudi bus bernama Riyanto (41) warga Kabupaten Malang,” kata Kanit Gakkum Polres Pasuruan, IPTU A Kunaefi, Rabu (1/5/2024).

    Kunaefi menerangkan awalnya kendaraan bus Mercedes Benz berjalan dari arah timur ke barat. Sesampainya di lokasi kejadian pengemudi kurang menguasai laju jalan.

    Sehingga kemudian bus menaiki median jalan dan menabrak pos polisi yang berada di simpang empat tamandayu. “Pengemudi kurang konsentrasi, sehingga menabrak pos polisi,” tutupnya. (ada/kun)

  • PJ Gubernur Jatim Janji Perbaiki Monumen Marsinah di Nganjuk

    PJ Gubernur Jatim Janji Perbaiki Monumen Marsinah di Nganjuk

    Surabaya (beritajatim.com) – PJ Gubernur Jatim berjanji akan memperbaiki monumen marsinah di Nganjuk. Hal itu disampaikan langsung oleh PJ Gubernur Jatim Adhy Karyono saat momen hari buruh di depan Kantor Gubernur Jalan Pahlawan, Rabu (01/05/2024).

    “Kami menyanggupi, ya dengan pemerintah Kabupaten Nganjuk untuk membangun kawasan itu sebagai monumen yang bagus,” kata Adhy Karyono di depan puluhan ribu buruh yang merayakan Mayday.

    Menurut Adhy Karyono, patung Marsinah merupakan monumen penting untuk para buruh. Dengan monumen itu, semua bisa mengingat perjuangan panjang Marsinah dalam memperjuangkan hak-hak buruh. “Monumennya kan sudah ada. Namun sekitarnya masih tidak terawat sehingga kita rencanakan untuk buat taman disitu,” tutur Adhy Karyono.

    Diketahui, Marsinah adalah seorang aktivis dan buruh pabrik pada masa Orde Baru, bekerja pada PT Catur Putra Surya Porong, Sidoarjo yang diculik dan kemudian ditemukan terbunuh pada 8 Mei 1993, setelah menghilang selama tiga hari. Mayatnya ditemukan di hutan yang berada di Wilangan dengan tanda-tanda bekas penyiksaan berat. (ang/kun)

  • Kader Banteng Usung Erji Jilid II, Eri Cahyadi-Armuji Daftar 2 Mei ke PDIP Surabaya

    Kader Banteng Usung Erji Jilid II, Eri Cahyadi-Armuji Daftar 2 Mei ke PDIP Surabaya

    Surabaya (beritajatim.com) – PDI Perjuangan Kota Surabaya memutuskan untuk mengusulkan Wali kota Eri Cahyadi-Wakil Wali kota Armuji pada Pilkada 2024. Eri-Armuji (Erji) akan mendaftar pada Kamis 2 Mei, bertepatan Hari Pendidikan Nasional.

    Usulan tersebut disampaikan pada DPP PDI Perjuangan dan DPD PDI Perjuangan Jawa Timur. Eri Cahyadi-Armuji adalah petahana atau incumbent di Kota Surabaya.  Eri-Armuji juga tercatat sebagai kader PDI Perjuangan.

    “Sebagai petahana, kita ajukan kembali Mas Eri Cahyadi dan Mas Armuji. Keduanya akan mendaftar ke kantor PDI Perjuangan Kota Surabaya pada Kamis 2 Mei 2024. Eri-Armuji bertekad melanjutkan pembangunan lima tahun ke depan,” kata Adi Sutarwijono, Ketua DPC PDI Perjuangan  Surabaya, dalam Rapat Koordinasi Cabang, Selasa (30/4/2024).

    Hal itu selaras dengan DPD PDI Perjuangan Jawa Timur yang mengusung Eri Cahyadi-Armuji dalam Pilkada 2024. “Kalau Surabaya saya paten, rekomendasinya hanya satu. Pak Eri-Armuji, kau tulis besar-besar,” kata Said Abdullah, Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, kepada media di Surabaya kemarin sore.

    Rapat koordinasi dihadiri Eri Cahyadi dan Armuji, dan Wakil Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Jordan Bataragoa. Serta diikuti segenap jajaran pengurus PDI Perjuangan Kota Surabaya di tingkat kota, kecamatan dan kelurahan. Juga Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Surabaya, badan-badan dan  organisasi sayap partai politik berlambang banteng moncong putih itu.

    “Rekomendasi untuk Pilkada 2024 sepenuhnya kewenangan DPP Perjuangan. Kita menjaring dan mengusulkan untuk dibawa ke pusat. Sambil menunggu turunnya rekomendasi, kita rapatkan barisan. Kita perkuat konsolidasi akar rumput PDI Perjuangan di Kota Surabaya,” kata Adi Sutarwijono.

    Eri Cahyadi dan Armuji hadir dengan memakai seragam PDI Perjuangan. Eri Cahyadi tercatat Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, dan Armuji sebagai kader banteng senior.

    Dalam rapat koordinasi itu, Kepala Badan Pemenangan Pemilu (BP Pemilu) PDI Perjuangan Kota Surabaya, Anas Karno, menyerahkan formulir pendaftaran kepada Eri Cahyadi-Armuji. Keduanya lantas berfoto bersama kader-kader banteng se-Kota Surabaya.

    Jordan Bataragoa juga menegaskan, sikap DPD PDI Perjuangan Jawa Timur mengusung Eri Cahyadi-Armuji. “Kita usung kembali petahana Eri Cahyadi-Armuji dalam Pilkada 2024 agar menuntaskan pembangunan di Kota Surabaya,” kata Jordan Bataragoa, Wakil Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Timur.

    Eri Cahyadi-Armuji terpilih menjadi walikota Surabaya dan wakil walikota dalam Pilkada tahun 2020. Keduanya diusung secara tunggal oleh PDI Perjuangan.

    “Selama menjabat, Eri Cahyadi-Armuji telah bekerja keras untuk Kota Surabaya, menjaga harmoni dan kekompakan, bahu-membahu dan menggerakkan gotong royong warga masyarakat. Termasuk di masa pandemi Covi-19, sehingga Kota Surabaya relatif cepat lolos dari situasi pandemi dan melakukan upaya-upaya pemulihan,” kata Adi.

    Eri Cahyadi mengatakan, dirinya bertekad untuk meneruskan program-program pembangunan di Kota Surabaya. “Terima kasih kepada rekan-rekan kader PDI Perjuangan. Mohon doa restunya. Saya dan Pak Armuji maju kembali dalam Pilkada Surabaya untuk melanjutkan program-program pembangunan untuk warga masyarakat,” kata Eri Cahyadi.

    Armuji mengatakan, pemerintahan di Kota Surabaya selama 22 tahun bisa dijaga konsisten dalam kepemimpinan kader PDI Perjuangan. “Kemenangan kader PDI Perjuangan dalam Pilkada Kota Surabaga bisa kita jaga konsisten. Banyak perubahan dan kemajuan untuk kesejahteraan dan kemajuan warga Kota Surabaya,” kata Armuji.

    Dikatakan, tahun 2002-2010, Kota Surabaya dipimpin Walikota Bambang DH. Tahun 2010-2020 dipimpin Walikota Tri Rismaharini, dimana periode ke-2 berpasangan dengan Wakil Walikota (alm) Whisnu Sakti Buana, dan 2021-2024 di bawah Walikota Eri Cahyadi dan Wakil Walikota Armuji.

    “Kita jaga terus kekompakan dan kesolidan untuk memenangkan Pilkada Kota Surabaya tahun 2024,” kata Armuji. [asg/ian]

  • Cuaca Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik Besok Kamis, 2 Mei 2024

    Cuaca Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik Besok Kamis, 2 Mei 2024

    Surabaya (beritajatim.com) – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda, menyampaikan terkait prakiraan cuaca di Surabaya Raya, yang meliputi Kota Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik, pada besok, Kamis (2/5/2024).

    “Beberapa daerah di Surabaya raya cenderung cerah. Tidak ada tanda-tanda turun hujan. Untuk suhunya berkisar antara 24-35 derajat celcius dan kelembapan antara 60-95 persen,” ujar Oky Sukma Hakim, S.Tr, prakirawan BMKG Juanda Surabaya, Rabu (1/5/2024).

    Adapun berikut ini lebih lengkapnya prakiraan cuaca di Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik, untuk hari ini, Kamis, 2 Mei 2024.

    Cuaca Surabaya

    Pagi: Cerah

    Siang: Cerah

    Malam: Cerah Berawan

    Dini hari: Cerah

    Suhu antara 24-35 derajat celcius dan kelembapan mencapai 60-95 persen.

    Cuaca Sidoarjo

    Pagi: Cerah

    Siang: Cerah

    Malam: Berawan

    Dini hari: Cerah Berawan

    Suhu antara 24-35 derajat celcius dan kelembapan mencapai 60-95 persen.

    Cuaca Gresik

    Pagi: Cerah Berawan

    Siang: Cerah

    Malam: Cerah Berawan

    Dini hari: Berawan

    Suhu antara 24-34 derajat celcius dan kelembapan mencapai to 60-90 persen.

    Penting untuk dicatat bahwa prakiraan cuaca dapat berubah, oleh karena itu, disarankan untuk selalu memantau pembaruan informasi cuaca dari sumber yang terpercaya.

    Dengan mengetahui prakiraan cuaca ini, masyarakat dapat lebih siap menghadapi kondisi cuaca yang mungkin terjadi pada periode tersebut. (fyi/ian)

  • Fawait Bawa Tumpeng ke Kantor PKB Jember Ditemani 3 Ketua Partai

    Fawait Bawa Tumpeng ke Kantor PKB Jember Ditemani 3 Ketua Partai

    Jember (beritajatim.com) – Muhammad ‘Gus’ Fawait, kandidat bupati dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), membawa tumpeng nasi kuning saat mendatangi kantor Dewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa Kabupaten Jember, Jawa Timur, Rabu (1/5/2024).

    Tak hanya itu. Fawait juga datang dengan ditemani tiga ketua partai di Jember, yakni Ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Gerindra Ahmad Halim, Ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Garuda Rio Christiawan, dan Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Tulus Mardiyono.

    Fawait datang untuk mendaftarkan diri menjadi bakal calon bupati melalui PKB. “Saya orang Desa Wringinagung, Kecamatan Jombang. Lahir dan tinggal di desa. Lahir dan tinggal di daerah pertanian. Lahir dan tinggal di pesantren. Maka harapan saya pada 2024, izinkan anak petani bisa menjadi bupati Jember. Izinkan santri yang merupakan basis massa PKB juga menjadi bupati Jember,” katanya.

    “Walau Partai Gerindra cukup memiliki sepuluh kursi untuk memberangkatkan calon bupati dan wakil bupati, namun (kedatangan) ini bentuk keinginan kami merangkul semua partai, apalagi PKB,” kata Fawait saat memberikan sambutan.

    Apalagi, lanjut Fawait, ayahnya adalah pengurus PKB pada 1999-2004. “Bahkan saya ikut pertama kali kampanye besar pada 1999, ya kampanye Partai Kebangkitan Bangsa, mendampingi abah saya. Tentu ini merupakan memori yang tidak mungkin saya lupakan. Saya belajar politik pertama kali di Partai Kebangkitan Bangsa,” katanya.

    “PKB merupakan partai yang mempunya cerita tersendiri dalam perjalanan hidup saya, dalam hati saya, sampai saya hari ini menjadi anggota DPRD Provinsi Jawa Timur terpilih untuk ketiga kalinya,” jelas alumnus Universitas Airlangga Surabaya ini.

    “Hari ini pemilihan legislatif dan pemilihan presiden sudah usai. Kita jadi satu dalam cinta. Dan dengan modal cinta ini insyaallah Jember akan lebih baik lagi ke depan,” kata Fawait.

    Soal tumpeng, Ahmad Halim menyebutnya simbol kebersamaan dan kesederhanaan. “Santri biasanya makan bareng di pondok,” katanya. [wir]

  • Puluhan Buruh Madiun Tabur Bunga di Depan Kantor DPRD

    Puluhan Buruh Madiun Tabur Bunga di Depan Kantor DPRD

    Madiun (beritajatim.com) – Peringatan Hari Buruh atau May Day diwarnai dengan aksi unjuk rasa oleh puluhan buruh yang tergabung dalam Serikat Buruh Madiun Raya (SBMR) di depan Kantor DPRD Kabupaten Madiun, Rabu (01/05/2024).

    Aksi buruh ini mendapat pengawalan ketat dari pihak kepolisian. Sejumlah tuntutan disuarakan, termasuk kenaikan upah, penolakan Omnibus Law, dan penyelesaian hak eks karyawan PT Karyamitra Budisentosa.

    Setelah berorasi, para buruh melakukan tabur bunga sebagai bentuk keprihatinan atas kondisi upah yang dinilai tidak sebanding dengan jerih payah mereka.

    Koordinator SBMR, Aris Budiono, menyampaikan bahwa upah buruh di Kabupaten Madiun hanya naik kurang dari 10 persen, tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, terutama dengan harga bahan pokok yang tidak stabil.

    “Selain tuntutan nasional, kami juga meminta Pemkab Madiun untuk mendirikan PHI di setiap kota/kabupaten dan segera menyelesaikan hak 395 eks karyawan PT Karyamitra Budisentosa yang belum dibayarkan,”kata Aris.

    Aris mengungkapkan bahwa pihaknya telah membawa persoalan ini ke PHI Surabaya dan berkirim surat ke kurator, namun belum ada respon. Ia berharap eks karyawan dapat dipekerjakan di PT Sintex sambil menunggu pencairan hak mereka.

    Menanggapi tuntutan buruh, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Madiun, Kuwat Edy Santoso, berjanji akan mengupayakan dan mengawal hak-hak buruh. Dia mendorong dinas terkait untuk menjamin dan memfasilitasi agar nasib buruh tidak terbengkalai, baik dengan membantu mereka mendapatkan pekerjaan baru atau memastikan hak mereka terbayarkan. [fiq/ian]

  • Massa Buruh Mulai Padati Kantor Gubernur Jawa Timur

    Massa Buruh Mulai Padati Kantor Gubernur Jawa Timur

    Surabaya (beritajatim.com) – Massa buruh mulai memadati kantor Gubernur Jawa Timur di Jalan Pahlawan, Rabu (01/05/2024) sore. Pantauan beritajatim.com, arus lalu lintas di sekitar jalan Pahlawan tampak lenggang karena arus lalu lintas diarahkan ke jalur lain.

    “Sudah kita tutup dari jam 7 tadi mas. Sehingga jalurnya sudah khusus untuk peserta masa aksi,” kata KBO Satlantas Polrestabes Surabaya, AKP Satriono di lokasi.

    Sementara itu, Juru bicara massa buruh, Nurudin mengatakan bahwa masih ada massa buruh yang akan menuju kantor gubernur Jawa Timur. Estimasinya, ada 15.000 buruh yang akan merayakan hari buruh di kantor Gubernur Jawa Timur.

    “Ada dari Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Mojokerto, Pasuruan. Ada perwakilan juga dari Lamongan, Tuban, Jombang, Malang, Probolinggo raya, Jember, Lumajang, dan Banyuwangi,” kata Nurudin.

    Pantauan Beritajatim.com, massa buruh di kantor Gubernur Jawa Timur membentangkan bendera merah putih sepanjang 20 meter sembari menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Para massa aksi juga membawa bendera organisasi dan poster tuntutan.

    Di depan kantor Gubernur tepatnya di Jalan Pahlawan berdiri panggung dengan ukuran 5×10 meter yang digunakan untuk orasi. (ang/ian)