kab/kota: Surabaya

  • Begini Keseruan Nobar FFWS Global Finals 2025 di Indonesia Arena yang Pukau 8.000 Penonton

    Begini Keseruan Nobar FFWS Global Finals 2025 di Indonesia Arena yang Pukau 8.000 Penonton

    Liputan6.com, Jakarta – Antusiasme tinggi mewarnai ajang nonton bareng (nobar) Grand Finals Free Fire World Series (FFWS) Global Final 2025 yang digelar di Indonesia Arena, kawasan Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Sabtu (15/11/2025).

    Ribuan penggemar memadati area venue sejak pukul 13.00 WIB untuk menyaksikan langsung keseruan pertarungan 12 tim esports kelas dunia yang memperebutkan gelar juara. Perkiraan setidaknya 8.000 penonton memenuhi venue.

    Suasana semakin meriah dengan kehadiran berbagai komunitas Free Fire dari berbagai daerah, mulai dari Yogyakarta, Surabaya, Palembang, hingga Bali untuk mendukung tim kebanggaan mereka.

    ‎Dua wakil tim kebanggaan Indonesia, RRQ Kazu dan Evos Divine, menjadi pusat perhatian penonton yang datang dari berbagai daerah. Keduanya tampil sebagai wakil tuan rumah dan diharapkan mampu menunjukkan performa terbaik di panggung global.

    Salah seorang penonton bernama Mahesa dan Gustial yang berasal dari Bali, mengaku berangkat dua hari sebelum acara, yakni pukul 23.00 WIB dan tiba di lokasi sekitar sehari kemudian. Setelah beristirahat, ia berangkat lagi sekitar pukul 07.00 WIB dan mulai antre sekitar pukul 09.30 WIB.

    Ia bersama teman-teman satu komunitasnya yang berjumlah sekitar 45 sampai 50 orang, datang untuk mendukung tim pilihan mereka, EVOS, RRQ, dan BRU.

    “Harusnya EVOS dan RRQ bisa reset lagi, bisa lebih perbaiki lagi next game-nya. EVOS cuma memberikan kesempatan aja dan untuk next game-nya akan disusul. Tapi, saya percaya EVOS sama RRQ bisa bawa pulang piala,” ungkapnya, antusias.

    Pertandingan Grand Final FFWS Global Final 2025 resmi dimulai pada pukul 17.00 WIB. Setiap tim berusaha mengumpulkan poin sebanyak-banyaknya melalui perolehan placement tinggi di setiap game serta kill poin yang signifikan. Strategi, konsistensi, dan ketenangan menjadi kunci utama untuk bertahan di puncak klasemen.

  • Komdigi Serukan Urgensi Perlindungan Anak di Ruang Digital

    Komdigi Serukan Urgensi Perlindungan Anak di Ruang Digital

    Surabaya (beritajatim.com) – Ketua Tim Penyusun Kebijakan, Kemitraan Komunikasi Lembaga dan Kehumasan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) Andi Muslim mengungkapkan, terdapat 356 juta nomor seluler aktif dari total 284 juta penduduk Indonesia. Hal ini menandakan bahwa masyarakat kian terhubung dengan perangkat digital sepanjang hari.

    Namun, menurut Andi, tingginya penggunaan teknologi ini belum sepenuhnya diimbangi dengan kemampuan literasi digital yang memadai, sehingga diperlukan upaya strategis untuk meningkatkan kualitas pemanfaatan teknologi secara bijak, aman, dan produktif.

    “Sebanyak 30 persen warga digital Indonesia belum mampu memastikan kredibilitas sumber informasi. Ini sangat berbahaya di era post-truth ketika informasi datang begitu cepat,” tegas Andi dalam Forum Sosialisasi PP Tunas.

    Forum ini terselenggara atas kolaborasi Direktorat Jenderal Komunikasi Publik dan Media, Kementerian Komdigi bekerja sama dengan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya (Unesa).

    Andi juga menjelaskan, 28 persen pengguna belum memahami ancaman phishing, sementara 49 persen tidak mengetahui risiko siber yang dapat muncul dari aplikasi maupun tautan tidak terverifikasi. Kondisi ini, menurutnya, menjadikan generasi muda semakin rawan terpapar konten berbahaya, penipuan digital, hingga pencurian data pribadi.

    “Regulasi sekuat apa pun tidak akan berarti jika tidak didukung masyarakat. Para mahasiswa, sebagai calon intelektual dan pemimpin masa depan, memiliki tanggung jawab moral untuk menjaga lingkarannya dan memastikan ruang digital yang aman untuk anak,” ujar Andi Muslim.

    Dalam kesempatan itu, Andi juga memaparkan, lahirnya Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2025 atau biasa dikenal sebagai PP TUNAS merupakan komitmen negara dalam melindungi anak-anak dari ancaman ruang digital, mulai dari penyalahgunaan data pribadi, paparan konten yang tidak sesuai usia, hingga eksploitasi seksual daring.

    “Aturan tersebut mewajibkan platform digital menerapkan verifikasi usia serta memperkuat mekanisme pengamanan bagi pengguna anak,” katanya.

    Andi berharal, forum ini menjadi titik awal penguatan literasi digital, pembangunan budaya digital yang aman, serta kolaborasi multisektor untuk memastikan anak Indonesia terlindungi dari ancaman dunia maya yang kian kompleks.

    Sementara Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan UNESA, Prof. Mochamad Nursalim, menguatkan pentingnya agenda perlindungan digital tersebut. Ia menjelaskan bahwa generasi hari ini tumbuh dalam landscape digital yang secara langsung memengaruhi cara berpikir, berinteraksi, hingga pembentukan identitas.

    Dia juga menekankan bahwa tugas mengamankan ruang digital bukan hanya pada regulator dan lembaga pendidikan, tetapi memerlukan gerakan kolektif yang melibatkan semua elemen masyarakat.

    “Ruang digital dapat memanusiakan, tetapi juga bisa menjerumuskan jika tidak dipahami dengan tepat. Kita harus membekali generasi muda dengan daya tahan digital atau digital resilience,” ujar Prof. Nursalim.

    Upaya tersebut juga disampaikan Annisa Pratiwi Iskandar dari Pusat Studi Pendidikan dan Kebijakan (PSPK) tentang berbagai potensi risiko di ruang digital yang harus diwaspadai. “Menjaga ruang digital termasuk tugas generasi muda untuk mengingatkan dan mengawasi adik-adik kita di bawah usia 16 tahun saat menggunakan gawai”, ujar Annisa. [hen/suf]

  • Prakiraan Cuaca Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik 16 November 2025, Hujan?

    Prakiraan Cuaca Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik 16 November 2025, Hujan?

    Surabaya (beritajatim.com) – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda kembali merilis prakiraan cuaca untuk wilayah Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik, Minggu 16 November 2025.

    “Beberapa wilayah di Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik diprakirakan hujan ringan hari ini. Untuk suhu, yakni antara 25°C hingga 32°C. Sedangkan kelembabannya antara 59%-95%,” ujar Prakiraan BMKG Juanda, Oky Sukma Hakim, Sabtu (15/11/2025).

    Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini

    BMKG Juanda menyebut wilayah di Surabaya cenderung berawan sepanjang hari ini, termasuk di antaranya yang terjadi di Kecamatan Gayungan, Tambaksari, Genteng, Gubeng, Lakarsantri, Pabean Cantian, Tenggilis Mejoyo, dan Sawahan.

    Suhu udara: 25°C – 31°C
    Kelembapan: 61% – 95%
    Kecepatan angin: 15,2 Km/jam dari arah Barat Laut.

    Prakiraan Cuaca Sidoarjo Hari Ini

    Cuaca di beberapa wilayah di Sidoarjo diprediksi turun hujan ringan pada pagi dan siang hari ini. Termasuk di antaranya Kecamatan Candi, Jabon, Krembung, Porong, Tanggulangin, dan Waru. Selebihnya cuaca cetampak berawan.

    Suhu udara: 25°C – 32°C
    Kelembapan: 59%-95%
    Kecepatan angin: km/jam dari arah Barat Daya.

    Prakiraan Cuaca Gresik Hari Ini

    Beberapa wilayah di Gresik diprediksi hujan ringan pagi dan sore hari ini, termasuk di Kecamatan Balongpanggang, Benjeng, Cerme, Driyorejo, dan Duduk Sampeyan. Adapun selebihnya, cuaca cenderung berawan.

    Suhu udara: 25°C – 29°C
    Kelembapan: 68%-92%
    Kecepatan angin: 16,8 km/jam dari arah Barat Laut.

    Masyarakat disarankan untuk membawa payung atau jas hujan sebagai langkah antisipatif. Mengingat cuaca di wilayah tropis seperti Jawa Timur dapat berubah dalam waktu singkat, penting bagi warga untuk selalu memantau pembaruan informasi cuaca melalui aplikasi resmi BMKG atau layanan cuaca daring lainnya.

    Dengan memahami prakiraan cuaca secara detail, masyarakat di Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik dapat menjalani aktivitas hari inidengan lebih aman dan nyaman, termasuk saat memulai aktivitas tempat. [fyi/suf]

  • Tasyakuran Pahlawan Syaikhona Kholil, Khofifah: Sumber Cahaya Spiritual dan Intelektual dari Madura

    Tasyakuran Pahlawan Syaikhona Kholil, Khofifah: Sumber Cahaya Spiritual dan Intelektual dari Madura

    Surabaya (beritajatim.com) – Pemprov Jatim menggelar tasyakuran atas penganugerahan gelar Pahlawan Nasional kepada Syaikhona Muhammad Kholil Bangkalan di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Sabtu (15/11/2025) malam.

    Acara berlangsung khidmat dan penuh rasa syukur, dihadiri jajaran Forkopimda, para ulama, ahli waris, serta tokoh-tokoh penting Jawa Timur.

    Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, menyampaikan apresiasi mendalam atas penetapan Syaikhona Kholil sebagai Pahlawan Nasional. Menurutnya, ulama karismatik asal Bangkalan itu merupakan guru bangsa yang kontribusinya sangat besar bagi Indonesia.

    “Atas nama masyarakat Jawa Timur, kami menyampaikan rasa syukur dan penghargaan setinggi-tingginya. Penetapan Gus Dur, Syaikhona Muhammad Kholil, dan Marsinah sebagai Pahlawan Nasional bukan hanya penghormatan negara, tetapi pengakuan atas keberanian moral serta ketulusan perjuangan beliau dalam menegakkan nilai kemanusiaan, keadilan, dan kebangsaan,” ujar Khofifah.

    Ia menegaskan bahwa jejak perjuangan Syaikhona Kholil tidak hanya berkaitan dengan keilmuan, tetapi juga pembentukan karakter kebangsaan.

    “Syaikhona Kholil adalah sumber cahaya spiritual dan intelektual dari Madura yang menerangi bangsa. Beliau pantas disebut pahlawan karena jasanya bagi umat dan keutuhan Indonesia,” imbuhnya.

    Sementara itu, Wakil Bupati Bangkalan, Moh. Fauzan Ja’far, turut hadir dalam kegiatan tasyakuran tersebut. Ia menyampaikan rasa syukur sekaligus kebanggaan atas penetapan ulama besar Bangkalan itu sebagai Pahlawan Nasional.

    “Ini adalah kebanggaan luar biasa, karena untuk pertama kalinya ulama besar asal Bangkalan mendapat gelar Pahlawan Nasional. Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung, baik secara langsung maupun tidak langsung,” ungkap Fauzan.

    Fauzan juga memberikan apresiasi kepada Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur dan Gubernur Khofifah yang telah memberi perhatian penuh dalam proses pengusulan hingga penetapan gelar tersebut.

    Acara tasyakuran turut dihadiri para ahli waris Syaikhona Kholil, di antaranya, KH Imron Amin, KH Nasih Aschal, KH Makki Nasir, KH Dimyati Muhammad.

    Selain itu, hadir pula Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak, Rektor Universitas Trunojoyo Madura Prof. Dr. Safi’, serta Lajnah Thuros Syaichona Cholil, yang selama ini aktif menjaga dan merawat manuskrip peninggalan Syaikhona Kholil.

    Penganugerahan gelar Pahlawan Nasional kepada Syaikhona Muhammad Kholil menjadi momen bersejarah bagi masyarakat Bangkalan dan Madura, sebagai pengakuan negara atas ketokohan, keilmuan, dan perjuangan beliau dalam membangun tradisi Islam Nusantara dan menanamkan cinta tanah air. [tok/suf]

  • Investor Rugi Rp3 Miliar! Kontraktor Proyek Gedung FK ITS Dilaporkan ke Polisi

    Investor Rugi Rp3 Miliar! Kontraktor Proyek Gedung FK ITS Dilaporkan ke Polisi

    Surabaya (beritajatim.com) – Kontraktor pembangunan gedung Fakultas Kedokteran (FK) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), PT Kembar Jaya Abadi, diadukan ke Polrestabes Surabaya atas dugaan penipuan dan penggelapan, Jumat (14/11/2025). Aduan tersebut dibuat oleh salah satu investor berinisial SV (37) dan teregistrasi dengan nomor STTLPM/1805/XI/2025/SPKT/POLRESTABES SURABAYA.

    Perwakilan Tim Advokasi Pusaka Garuda Hitam, Perdana Roziq, mengatakan aduan dugaan penipuan dan penggelapan itu ditujukan kepada Direktur PT Kembar Jaya Abadi berinisial EHF. Laporan dilayangkan karena EHF tidak kunjung menepati kesepakatan pengembalian modal dan profit dalam proyek pembangunan gedung FK ITS.

    Dalam perjanjian kerja sama, SV dijanjikan profit sebesar 20 persen atau senilai Rp600 juta dari total investasi Rp3 miliar, dengan jatuh tempo pada 25 September 2025. Apabila terjadi keterlambatan, PT Kembar Jaya Abadi berkewajiban membayar denda sebesar Rp5 juta per hari.

    “Uang korban sebesar Rp3 miliar beserta profitnya 20 persen tidak kunjung diberikan, padahal sudah jatuh tempo,” kata Perdana Roziq.

    Perdana menjelaskan bahwa kliennya, SV, merupakan pengusaha minyak dan gas (migas) yang menanamkan modal dalam proyek pembangunan gedung FK ITS tersebut. Uang Rp3 miliar diserahkan kepada PT Kembar Jaya Abadi sebagai pemenang tender proyek. SV berinvestasi pada termin kedua dari empat slot yang ditawarkan.

    “Klien kami menyerahkan Rp3 miliar dengan perjanjian profit 20 persen. Saat itu, PT Kembar Jaya Abadi membutuhkan dana untuk mengerjakan proyek bernilai Rp56 miliar,” jelasnya.

    Selain tidak kunjung mengembalikan dana sesuai kesepakatan, SV juga mendapati bahwa cek senilai Rp2,4 miliar yang diberikan oleh EHF sebagai jaminan ternyata tidak dapat dicairkan.

    “Cek itu diberikan sejak awal kerja sama pada Juni 2025, dengan jatuh tempo 26 September. Ternyata kosong. Ini kuat dugaan penipuan,” tegasnya.

    SV telah mencoba menghubungi pihak PT Kembar Jaya Abadi untuk menanyakan hak yang belum dibayarkan, namun tak mendapat jawaban pasti. Selain itu, kantor PT Kembar Jaya Abadi di Ketintang disebut sudah dalam keadaan kosong.

    Perdana mengungkapkan adanya dugaan bahwa tindakan penipuan dan penggelapan tersebut dilakukan secara kolektif bersama seorang notaris berinisial AR. Dugaan ini muncul karena AR yang menyusun surat kerja sama antara kedua pihak sekaligus menangani dokumen perjanjian SV dan EHF.

    “Kami menduga ada persekongkolan dalam kejadian yang menimpa klien kami. Karena itu, kami juga menyampaikan informasi ini kepada pihak kepolisian,” ujarnya.

    Dalam aduannya ke Polrestabes Surabaya, pihak SV membawa sejumlah barang bukti seperti perjanjian notaris, cek asli, dan beberapa bukti lainnya. “Kami minta kepolisian segera memproses laporan ini karena kerugiannya besar dan indikasi penipuannya kuat,” pungkasnya. (ang/kun)

  • Tok! APBD Jatim 2026 Ditetapkan Rp26,3 Triliun, Belanja Rp 27,2 T

    Tok! APBD Jatim 2026 Ditetapkan Rp26,3 Triliun, Belanja Rp 27,2 T

    Surabaya (beritajatim.com) – Pendapatan dan belanja dalam APBD Jawa Timur 2026 resmi ditetapkan setelah DPRD Jatim dan Pemprov Jatim menyepakati Raperda APBD pada rapat paripurna, Sabtu (15/11/2025). Penetapan ini menegaskan struktur keuangan daerah tahun depan yang mengalami penurunan signifikan.

    Struktur APBD 2026 terdiri dari Pendapatan Daerah Rp26,3 triliun, Belanja Daerah Rp27,2 triliun, dan Pembiayaan Daerah Rp916,7 miliar. Keputusan berlaku sejak ditetapkan di Surabaya pada 15 November 2025.

    “Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD Provinsi Jawa Timur Tahun Anggaran 2026 akhirnya disepakati,” kata Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa seusai paripurna.

    Pendapatan daerah tahun depan dipatok sebesar Rp26,30 triliun, turun sekitar Rp1,96 triliun dari nota awal gubernur. Angka ini juga merosot jauh, yakni Rp9,17 triliun, dibanding realisasi pendapatan APBD 2024 yang mencapai Rp35,28 triliun.

    “Ini bukan perkara manajemen dari Pemprov yang tidak dapat mengelola keuangan. Namun karena ada beberapa kebijakan pusat yang secara otomatis berdampak pada pendapatan Pemprov tahun depan,” ujar Khofifah.

    Khofifah menjelaskan perubahan besar terjadi pada skema pungutan pajak opsen yang mulai berlaku 1 Januari 2025. Perubahan tersebut berdampak pada distribusi PKB dan BBNKB yang selama ini menjadi sumber utama PAD Jatim.

    “Ada perubahan dari distribusi PKB dan BBNKB. Per Januari 2025, peruntukan dan distribusinya berubah, dan ini menyebabkan PAD Pemprov Jatim dari PKB dan BBNKB berkurang Rp4,2 triliun,” tuturnya.

    Selain itu, dana transfer ke daerah (TKD) dari pemerintah pusat juga turun sekitar Rp2,8 triliun. Akumulasi perubahan kebijakan tersebut menggerus pendapatan Jatim hingga sekitar Rp7 triliun.

    “Ada beberapa perubahan yang membuat 14 kabupaten/kota di Jawa Timur berkurang pendapatan pajaknya. Secara otomatis, pendapatan Jawa Timur sudah berkurang sekitar tujuh triliun,” jelasnya.

    Meski pendapatan turun, belanja daerah 2026 tetap dipatok Rp27,22 triliun. Jumlah ini turun sekitar 17,5 persen dibanding APBD murni 2025.

    “Jadi, bukan karena kemampuan atau tata kelola kami. Tapi ini akibat regulasi. Sekali lagi kami sampaikan, ini bukan karena tata kelola Pemprov Jawa Timur,” tegas Khofifah.

    Di tengah koreksi anggaran, Pemprov memastikan tidak mengurangi alokasi program prioritas yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Bahkan beberapa program justru diperluas untuk membantu kelompok rentan.

    “Misalnya program bantuan PKH Plus yang jumlah penerimanya akan ditambah tahun depan. Ada pula program KIP Jawara yang diprioritaskan membantu perempuan single parent di Jawa Timur,” katanya.

    Khofifah menegaskan Pemprov tetap memprioritaskan kelompok masyarakat berpenghasilan rendah. Bantuan sosial dan program pemberdayaan akan tetap menjadi instrumen utama memperkuat daya tahan ekonomi warga.

    “Kami akan tetap memperhatikan masyarakat, utamanya desil 1–4. Masyarakat miskin dan kurang mampu akan mendapatkan berbagai program dari Pemprov Jatim,” ucapnya.

    Dalam penyampaian paripurna, Khofifah menekankan bahwa penetapan APBD ini merupakan tahap penting dalam siklus pengelolaan keuangan daerah. Pembahasan dilakukan melalui proses panjang bersama DPRD Jatim sejak KUA hingga PPAS.

    “Proses ini merupakan puncak dari serangkaian pembahasan yang intens, dinamis, dan konstruktif antara Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan DPRD Provinsi Jawa Timur,” kata dia.

    Lebih lanjut, Khofifah menjelaskan, sebelum ditetapkan menjadi Perda, Raperda yang disetujui akan disampaikan kepada Menteri Dalam Negeri paling lambat tiga hari sejak tanggal persetujuan untuk dievaluasi.

    “Ini mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 14 Tahun 2025 tentang Pedoman Penyusunan APBD Tahun Anggaran 2026,” pungkasnya. [asg/kun]

  • Bung Karno, Marinir, Pataka Unggul Jaya, dan Mimpi Besar Negara Maritim Dunia

    Bung Karno, Marinir, Pataka Unggul Jaya, dan Mimpi Besar Negara Maritim Dunia

    Surabaya (beritajatim.com) – Bung Karno, sapaan akrab Presiden Pertama Republik Indonesia Soekarno, sejak awal menempatkan Marinir sebagai kekuatan terdepan dalam menjaga kedaulatan Indonesia sebagai negara kepulauan.

    Semangat itu kembali dihidupkan dalam peringatan HUT ke-80 Korps Marinir, ketika sejarah Pataka Unggul Jaya dan gagasan Indonesia sebagai Negara Maritim Dunia menjadi refleksi penting atas peran pasukan amfibi ini.

    “…Dan kamu daripada Korps Komando Angkatan Laut telah menyabungkan jiwa ragamu… pada hakikatnya untuk membela dan menegakkan sesuatu ide,” ujar Presiden Soekarno saat menyerahkan Panji Unggul Jaya pada 15 November 1959.

    Peringatan HUT Korps Marinir yang digelar setiap 15 November itu mengingatkan kembali bagaimana sejak 1945 Korps Komando (KKO)—cikal bakal Marinir—menjadi tameng terdepan penjaga kedaulatan negeri kepulauan. Bung Karno memandang kekuatan maritim sebagai identitas Indonesia sebagai bangsa bahari yang kuat.

    Dalam gagasannya, Soekarno juga memperkenalkan Doktrin SSAT (Sistem Senjata Armada Terpadu) yang memadukan kekuatan kapal perang, pesawat udara, dan pasukan pendarat amfibi sebagai satu kesatuan operasi.

    Kader PDI Perjuangan, Achmad Hidayat, menilai warisan pemikiran Bung Karno itu semakin relevan di tengah tantangan geopolitik dan keamanan laut Indonesia saat ini. Ia menegaskan bahwa Marinir merupakan fondasi utama Indonesia menuju negara maritim yang dihormati dunia.

    “Sejak era Sriwijaya, Singosari, dan Majapahit, kekuatan Nusantara ditopang armada prajurit yang memiliki kualifikasi standar seperti Marinir masa kini. Secara geopolitik Indonesia strategis dan kedaulatan harus ditegakkan. Semoga Marinir menjadi tulang punggung Negara Maritim Dunia,” kata Achmad, Sabtu (15/11/2025).

    Achmad kemudian memaparkan fakta geografis Indonesia yang memiliki 17.380 pulau dan garis pantai sepanjang 95.181 km. Menurutnya, jumlah personel Marinir yang saat ini berada di kisaran 41.180 orang masih belum cukup untuk menjawab berbagai tantangan pengamanan maritim masa depan.

    “Rasionya berarti hanya tiga personel Marinir menjaga satu pulau di Indonesia. Ini jelas tantangan serius bagi pertahanan negara,” ujarnya.

    Ia mengusulkan penguatan jumlah personel Marinir hingga minimal 100.000 personel sebagai langkah strategis untuk memperkuat posisi Indonesia dalam percaturan internasional. Achmad menyebut penguatan sumber daya manusia ini akan berdampak pada stabilitas wilayah serta menjaga kekayaan alam Indonesia dari berbagai ancaman.

    “Sebagai Negara Maritim Dunia, tidak rugi apabila personel Marinir minimal berjumlah 100.000. Indonesia akan menjadi kekuatan yang diperhitungkan dunia dari posisinya, kekayaan alam, potensi sumber daya manusia, dan keanekaragaman budaya,” katanya.

    Achmad menyebut peringatan HUT Korps Marinir tahun ini menjadi pengingat bahwa visi Bung Karno tentang negara maritim adalah agenda besar yang masih harus diperjuangkan.

    “Semangat Pataka Unggul Jaya yang pernah dikibarkan langsung oleh sang Proklamator menjadi pesan sejarah bahwa kekuatan laut Indonesia harus dibangun, diperkuat, dan diwariskan kepada generasi berikutnya,” pungkasnya. [asg/kun]

  • Arumi Bachsin dan Irish Bella Memukau di SFP 2025, Pakai Hijab Karya Desainer Sumenep
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        15 November 2025

    Arumi Bachsin dan Irish Bella Memukau di SFP 2025, Pakai Hijab Karya Desainer Sumenep Regional 15 November 2025

    Arumi Bachsin dan Irish Bella Memukau di SFP 2025, Pakai Hijab Karya Desainer Sumenep
    Tim Redaksi
    SURABAYA, KOMPAS.com
    – Arumi Bachsin dan Irish Bella, tampil anggun di Panggung Surabaya Fashion Parade (SFP) 2025. Mereka mengenakan hijab dari Arinna Hijab, brand asal Sumenep.
    Keduanya tampil dengan aksesori menyerupai mahkota yang mencuri perhatian. Menghadirkan sentuhan elegan dalam acara yang berlangsung di Tunjungan Plaza 3 Level 6, Jumat (15/11/2025) malam.
    Irish Bella
    , yang turut berjalan di atas catwalk, mengaku busana yang dikenakan memberi kenyamanan penuh.
    “Busananya sangat nyaman, tidak membuat saya gerah. Kami juga inginnya lebih menutup aurat, terus warnanya juga berbeda. Ini lebih bold, sesuai tema Rebellion,” ujar artis berusia 29 tahun itu kepada wartawan.
    “Saat tahu temanya menantang, saya jadi tidak sabar untuk segera tahu busananya seperti apa,” imbuhnya.
    Sementara itu,
    Arumi Bachsin
    menilai antusiasme pengunjung dan desainer tahun ini terasa lebih kuat dibanding tahun-tahun sebelumnya.
    Menurutnya, banyaknya desainer yang terlibat menunjukkan pertumbuhan positif industri fashion di Jawa Timur.
    “Senang lihat banyak desainer Jawa Timur berpartisipasi dan ini ajangnya. Hari ini brand muslim dan sekarang
    fashion muslim
    memang lagi maju pesat,” ujar istri Wakil Gubernur Jawa Timur itu.
    “Jadwalnya juga pas di akhir tahun karena di awal tahun sudah mendekati puasa. Pasti ada unsur-unsur yang berkembang dan setiap tahun punya keunikannya tersendiri yang masih ada kelanjutannya,” imbuhnya.
    SFP tahun ini diikuti hampir 100 desainer, termasuk desainer anak.
    Ia melihat kekuatan desain lokal terletak pada karakter khas yang dibawa masing-masing kreator.
    “Ini langsung diimpor dari
    Sumenep
    . Fashion muslim makin maju, punya keunikan dan style masing-masing. Aku suka karena modelnya enggak monoton dan benar-benar menunjukkan identitas Sumenep,” kata Arumi Bachsin.
    Sebagai Ketua Dekranasda Jatim, Arumi menegaskan pentingnya menjaga keberlangsungan UMKM daerah.
    “Event seperti ini membuka mata bahwa mereka punya kesempatan yang sama dengan mereka yang di kota lebih besar. Tren fashion 2026 pasti ada keunikan, cuma pasti keberlanjutan,” sambungnya.
    Founder SFP, Dian Apriliana Dewi, mengungkapkan bahwa perubahan terbesar tahun ini tampak pada bentuk runway yang tidak lagi lurus seperti standar pertunjukan mode pada umumnya.
    “Kami mau melakukan tidak standar. Jadi fashion show kali ini kami hadirkan runway yang tidak biasa untuk menjadi suatu hiburan tersendiri dan menampilkan fashion show yang lebih menghibur,” ujarnya.
    Ia berharap para desainer dapat memanfaatkan panggung ini untuk menunjukkan karakter dan kreativitas terbaik mereka.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Wings Air Disebut Bakal Layani Rute Jember-Bali dari Bandara Notohadinegoro
                
                    
                        
                            Surabaya
                        
                        15 November 2025

    Wings Air Disebut Bakal Layani Rute Jember-Bali dari Bandara Notohadinegoro Surabaya 15 November 2025

    Wings Air Disebut Bakal Layani Rute Jember-Bali dari Bandara Notohadinegoro
    Editor
    JEMBER, KOMPAS.com
    – Maskapai Wings Air akan beroperasi di Bandara Notohadinegoro, Kabupaten Jember, akhir November 2025.
    Wings Air
    bakal melayani penerbangan rute
    Jember
    -Bali mengunakan pesawat jenis ATR.
    “Akhir November nanti mungkin ada pesawat baru yang masuk, dari Wings Air,” ujar Plt Kepala Dinas Perhubungan Jember, Gotot Triyono, Sabtu (15/11/2025).
    Menurutnya, maskapai ini telah mengajukan permohonan izin membuka penerbangan baru di otoritas bandara, untuk rute Denpasar Bali-Jember pulang pergi.
    “Sudah
    fix
    (untuk penerbangan) tapi lebih detailnya nanti Wings yang umumkan, mulai jadwal penerbangan hingga harga tiketnya,” kata Gatot.
    Ia mengungkapkan, pesawat ini akan melakukan penerbangan
    Jember-Bali
    satu pekan tiga kali, dengan harga tiket murah.
    “Mudah-mudahan harga tiketnya di bawah satu (juta).”
    “Wings Air beroperasi tidak pakai
    blok site
    , dan ini lobi langsung dari Pak Bupati,” ucap dia. 
    Oleh karena itu, Pemkab Jember terus berupaya memperbaiki fasilitas penunjang bandara, mulai dari pengecatan marka hingga penyewaan
    x-ray.
    “Karena
    x-ray
    kami rusak, akhirnya kami sewa. Selain itu kendaraan pemadam juga kami
    service,
    sebagai langkah mitigasi,” ucap Gatot.
    Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul “Wings Air Bakal Buka Penerbangan Rute Jember-Bali, Jadwal Penerbangan 3 Kali dalam Sepekan.”
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Siswa MTs Jombang Meninggal Dunia Saat Belajar di Sekolah
                
                    
                        
                            Surabaya
                        
                        15 November 2025

    Siswa MTs Jombang Meninggal Dunia Saat Belajar di Sekolah Surabaya 15 November 2025

    Siswa MTs Jombang Meninggal Dunia Saat Belajar di Sekolah
    Editor
    JOMBANG, KOMPAS.com
    – Seorang siswa madrasah tsanawiyah (MTs) swasta di Desa Jarakkulon, Kecamatan Jogoroto, Kabupaten Jombang meninggal mendadak saat proses belajar mengajar berlangsung, Sabtu (15/11/2025) pagi.
    Korban berinisial GM (13), warga Desa Selorejo, Kecamatan Mojowarno, Kabupaten
    Jombang
    . Ia duduk di bangku kelas VII.
    Peristiwa tersebut berlangsung sekitar pukul 09.00 saat proses pembelajaran sedang berlangsung.
    Menurut keterangan warga lingkungan madrasah yang tidak ingin disebutkan identitasnya, GM sempat pingsan mendadak di kelas.
    Guru dan staf sekolah kemudian membawa siswa tersebut ke ruang kesehatan untuk mendapatkan pertolongan awal. Namun, upaya tersebut tidak berhasil.
    “Anaknya tiba-tiba jatuh pingsan ketika pelajaran berlangsung. Dibawa ke UKS, tapi setelah dicek petugas medis puskesmas dinyatakan sudah meninggal,” ucap salah satu warga madrasah ini.
    Kabar duka ini juga dibenarkan Kepala Desa Selorejo, Janji Ainur Rofiq. Ia menyebut, GM tidak memiliki riwayat penyakit mencolok atau keluhan sebelum kejadian.
    “Benar, GM meninggal mendadak di sekolah pagi tadi. Tidak ada tanda-tanda sakit sebelumnya,” ujarnya saat dikonfirmasi terpisah melalui sambungan seluler pada Sabtu (15/11/2025).
    Jenazah GM langsung dipulangkan ke rumah keluarga di Selorejo dan telah dimakamkan pada hari yang sama.
    Rofiq mengatakan, selama ini GM tinggal bersama neneknya, sedangkan kedua orangtuanya bekerja di Sidoarjo.
    “Kalau kiriman dari kedua orangtuanya lancar. Anak ini tinggal dengan neneknya di rumahnya. Keluarga juga tadi sudah mengetahui informasi ini,” ucapnya. 
    Pihak kepolisian telah mendatangi lokasi untuk melakukan pemeriksaan awal guna memastikan penyebab kematian siswa tersebut.
    “Petugas sudah berada di sekolah untuk menelusuri lebih lanjut,” kata Rofiq.
    Hingga kini, penyebab pasti meninggalnya GM masih menunggu hasil pemeriksaan polisi dan pihak medis.
    Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul “BREAKING NEWS Siswa MTs Jombang Meninggal Mendadak Saat Sekolah, Polisi Turun Tangan.”
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.