kab/kota: Sukabumi

  • Prakiraan BMKG: Hujan dan Cuaca Berawan Landa Sebagian Besar Wilayah Indonesia – Page 3

    Prakiraan BMKG: Hujan dan Cuaca Berawan Landa Sebagian Besar Wilayah Indonesia – Page 3

    Gelombang tinggi hingga 2,5 meter berpotensi terjadi di sejumlah perairan di Jawa Barat. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan gelombang tinggi tersebut terjadi pada Jumat, 6 Juni 2025 pukul 07.00 WIB hingga Senin, 9 Juni 2025 pukul 07.00 WIB.

    “Pola angin di wilayah Jakarta dan Jawa Barat bagian utara umumnya bergerak dari Timur Laut-Tenggara dengan kecepatan angin berkisar 4-15 knot,” kata Prakirawan BMKG, Dini Istihanah dalam keterangan tertulis pada Kamis, 5 Juni 2025.

    Sementara itu, ungkap Dini, kecepatan angin berkisar 8-20 knot di wilayah Jawa Barat bagian selatan umumnya bergerak dari Timur Laut-Tenggara.

    “Kecepatan angin tertinggi terpantau di Perairan Sukabumi, Perairan Cianjur, Perairan Garut, dan Perairan Tasikmalaya yang juga dapat berkontribusi terhadap tinggi gelombang,” ucapnya.

  • Misteri Lempengan Tjipetir, Jejak Kejayaan Karet Indonesia di Eropa

    Misteri Lempengan Tjipetir, Jejak Kejayaan Karet Indonesia di Eropa

    Liputan6.com, Yogyakarta – Lempengan karet bertuliskan Tjipetir terus ditemukan di berbagai pantai Eropa sejak tahun 2012, yang mengungkap sejarah kejayaan industri karet Indonesia pada masa kolonial. Temuan ini menjadi bukti nyata peran Hindia Belanda sebagai pemasok utama bahan baku kabel bawah laut dunia di awal abad ke-20.

    Mengutip dari berbagai sumber, pabrik Gutta Percha Tjipetir di Sukabumi mulai beroperasi secara resmi pada tahun 1921 di bawah administrasi Pemerintah Kolonial Belanda. Akan tetapi, penanaman pohon gutta percha (palaquium oblongifolium) sebenarnya telah dimulai sejak tahun 1885.

    Tanaman langka ini hanya tumbuh optimal di wilayah Cipetir dan menghasilkan getah berkualitas tinggi untuk kebutuhan industri global. Pabrik tersebut menjadi pusat produksi bahan insulasi kabel telegraf bawah laut, dengan pasar ekspor utama ke Inggris, Jerman, dan Amerika Serikat.

    Pada masa kejayaannya, getah perca dari Hindia Belanda memenuhi sekitar 70% kebutuhan global karena sifatnya yang tahan air dan memiliki daya isolasi tinggi. Lempengan bertuliskan Tjipetir pertama kali dilaporkan ditemukan oleh Tracey Williams di pantai Cornwall, Inggris pada tahun 2012.

    Sejak itu, temuan serupa dilaporkan di 16 negara Eropa lainnya, termasuk Swedia dan Swiss. Beberapa teori menyebutkan bahwa lempengan-lempengan ini mungkin berasal dari muatan kapal karam seperti Miyazaki Maru (1917) atau Titanic (1912), meskipun belum ada bukti definitif yang menguatkan teori tersebut.

     

  • Misteri Lempengan Tjipetir, Jejak Kejayaan Karet Indonesia di Eropa

    Misteri Lempengan Tjipetir, Jejak Kejayaan Karet Indonesia di Eropa

    Liputan6.com, Yogyakarta – Lempengan karet bertuliskan Tjipetir terus ditemukan di berbagai pantai Eropa sejak tahun 2012, yang mengungkap sejarah kejayaan industri karet Indonesia pada masa kolonial. Temuan ini menjadi bukti nyata peran Hindia Belanda sebagai pemasok utama bahan baku kabel bawah laut dunia di awal abad ke-20.

    Mengutip dari berbagai sumber, pabrik Gutta Percha Tjipetir di Sukabumi mulai beroperasi secara resmi pada tahun 1921 di bawah administrasi Pemerintah Kolonial Belanda. Akan tetapi, penanaman pohon gutta percha (palaquium oblongifolium) sebenarnya telah dimulai sejak tahun 1885.

    Tanaman langka ini hanya tumbuh optimal di wilayah Cipetir dan menghasilkan getah berkualitas tinggi untuk kebutuhan industri global. Pabrik tersebut menjadi pusat produksi bahan insulasi kabel telegraf bawah laut, dengan pasar ekspor utama ke Inggris, Jerman, dan Amerika Serikat.

    Pada masa kejayaannya, getah perca dari Hindia Belanda memenuhi sekitar 70% kebutuhan global karena sifatnya yang tahan air dan memiliki daya isolasi tinggi. Lempengan bertuliskan Tjipetir pertama kali dilaporkan ditemukan oleh Tracey Williams di pantai Cornwall, Inggris pada tahun 2012.

    Sejak itu, temuan serupa dilaporkan di 16 negara Eropa lainnya, termasuk Swedia dan Swiss. Beberapa teori menyebutkan bahwa lempengan-lempengan ini mungkin berasal dari muatan kapal karam seperti Miyazaki Maru (1917) atau Titanic (1912), meskipun belum ada bukti definitif yang menguatkan teori tersebut.

     

  • Sate Sepanjang 100 Meter Warnai Idul Adha di Ponpes Al-Fath Sukabumi
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        6 Juni 2025

    Sate Sepanjang 100 Meter Warnai Idul Adha di Ponpes Al-Fath Sukabumi Bandung 6 Juni 2025

    Sate Sepanjang 100 Meter Warnai Idul Adha di Ponpes Al-Fath Sukabumi
    Tim Redaksi
    SUKABUMI, KOMPAS.com
    – Pada Jumat (6/6/2025) sore, kepulan asap memenuhi halaman utama
    Pondok Pesantren Al-Fath
    di Kota
    Sukabumi
    .
    Aroma kecap yang dibakar menambah suasana meriah saat para santri dan santriwati secara bergiliran menjaga api untuk memanggang
    sate
    dari daging hewan kurban.
    Panjang jajaran santri yang memanggang sate mencapai 100 meter, terlihat dari gerbang utama hingga aula ponpes.
    Pimpinan Ponpes Al-Fath, KH Fajar mengungkapkan, kegiatan membuat sate oleh para santri saat perayaan
    Idul Adha
    telah menjadi tradisi tahunan.
    Pada hari raya Idul Adha 1446 Hijriah tahun ini, Ponpes Al-Fath memotong 5 ekor sapi, 1 kerbau, dan 19 domba.
    Hewan kurban tersebut diperoleh dari donatur, keluarga yayasan, serta dermawan yang menitipkan hewan untuk disembelih di lingkungan ponpes.
    “Dulu kita merancang bagaimana santri kita ini bisa bergembira, karena pesantren ini umumnya untuk yatim piatu dan duafa. Mereka tidak pulang, beda kalau pesantren yang sekolah formal, mereka libur di sini, mereka tidak pulang, dan mereka tidak punya orangtua. Nah, kita buat lah acara kegembiraan ini,” kata Fajar saat ditemui awak media di Ponpes Al-Fath.
    Daging dari hewan kurban yang disembelih di Ponpes Al-Fath juga dibagikan kepada warga sekitar.
    Menurut Fajar, ini mencerminkan kepedulian umat Islam terhadap tetangga.
    “Syiar juga, ajaran Islam itu sangat baik, luar biasa, menolong mereka yang tidak mampu. Setahun sekali bisa makan daging,” ucap Fajar.
    Perayaan Idul Adha di Ponpes Al-Fath tidak hanya menjadi momen bagi para santri, tetapi juga sebagai wujud kepedulian sosial kepada masyarakat sekitar.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Gagal Berangkat Haji, Ruben Onsu Rayakan Iduladha dengan Kurban

    Gagal Berangkat Haji, Ruben Onsu Rayakan Iduladha dengan Kurban

    Jakarta, Beritasatu.com – Gagal berangkat beribadah haji tahun ini karena masalah visa, Ruben Onsu memilih merayakan Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah dengan berkurban sapi dan berkumpul dengan rekan-rekan artis untuk menjalin silaturahmi. Hal ini diperlihatkan Ruben lewat unggahan  video di akun Instagram pribadinya, @ruben_onsu.

    Mantan suami Sarwendah tersebut juga membagikan momen saat menikmati makan bersama rekan-rekan artisnya seperti pasangan Lesti Kejora dan Rizky Billar, Putra Siregar, serta Ustaz Subkhi.

    “Selamat Iduladha,” kata Ruben, dikutip Jumat (6/6/2025).

    Berkurban seekor sapi di Iduladha tahun ini, menjadi momen perdana Ruben Onsu berkurban setelah memeluk agama Islam.

    “Kalau jadi rencana haji aku enggak jadi kurban. Tapi karena enggak jadi berangkat haji akhirnya ya sekarang aku beli sapi kurban,” tambahnya.

    Sapi kurban tersebut ia sumbangkan untuk musala yang ia bangun di Sukabumi, Jawa Barat.

    “Aku beri ke musala aku yang di Sukabumi, sama aku mau memberikan hadiah sapi ke manajerku karena dia katanya belum pernah berkurban sapi, makanya aku beliin buat dia,” tandas Ruben.

  • Semangat Membara di Oasis Sukabumi, Ratusan Suporter Padati Nobar Timnas vs China

    Semangat Membara di Oasis Sukabumi, Ratusan Suporter Padati Nobar Timnas vs China

    Menurut Evi, pengelola Wisata Alam Oasis, jumlah penonton nobar sepak bola kali ini mencapai sekitar 300 orang. “Kita sounding seminggu yang lalu, tapi memang kita ada kerja sama dengan Viking Sukabumi,” jelas Evi. 

    Evi mengatakan, bahwa meskipun Viking Sukabumi umumnya adalah penggemar Persib, antusiasme mereka terhadap Timnas juga cukup tinggi. Oasis Sukabumi sendiri memiliki kapasitas yang sangat memadai untuk acara nobar berskala besar. 

    “Nobar 1.200 sampai 1.300 masih muat, asal lesehan. Kalau barusan karena sedikit, jadi pakai kursi. Kalau lesehan, lebih dari itu,” terang Evi. 

    Dia menambahkan, bahkan pernah ada acara dengan 1.300-an penonton yang berhasil ditampung di lokasi ini. Menurutnya, fleksibilitas dan kenyamanan jadi daya tarik utama Oasis Sukabumi sebagai lokasi nobar, serta fasilitasnya yang luas dan bersih. 

    “Satu, mungkin tempatnya yang luas dan bersih. Jadi mereka bisa duduk di mana saja, enggak bergantung harus ada kursi, karena di bawah bisa duduk-duduk santai,” jelas Evi. 

    Permukaan area yang nyaman untuk lesehan juga menjadi nilai tambah. Fleksibilitas penempatan layar juga menjadi keunggulan Oasis. Selain itu, area parkir yang luas juga menjadi nilai tambah.

    “Kalau di sini mungkin secara tempat buat nontonnya fleksibel. Kayak tempo hari layar bisa dipasang sebelah sini, tergantung sikon dari pengunjungnya sama waktu penayangan,” tuturnya. 

    Dia mengungkapkan, ide nobar di Oasis Sukabumi bermula dari kegemaran suami Evi pada sepak bola. 

    “Kebetulan memang suami saya juga senang bola, jadi dia awalnya suka nonton di kafe sama teman-teman. Ya sudah, kita pasang saja kalau nobar,” kata dia.

    Untuk fasilitas nobar, Oasis sudah memiliki proyektor yang siap digunakan. Namun, ia juga menjelaskan adanya batasan waktu operasional yakni mulai pukul 09.00 WIB sampai 22.30 WIB

    Untuk dapat menikmati keseruan nobar di Oasis Sukabumi, penonton cukup membayar tiket sebesar Rp20.000 yang dapat ditukarkan dengan minuman jus.

    “Kalau misalkan ada request nobar, bisa sediakan sepanjang memang sesuai dengan jam opening kita. Namun, sampai hari ini belum bisa untuk penayangan di atas jam operasional,” tutupnya. 

     

     

  • Liburan Murah! Tiket Kereta Ekonomi Non Subsidi Diskon 30%

    Liburan Murah! Tiket Kereta Ekonomi Non Subsidi Diskon 30%

    Jakarta: Liburan pertengahan tahun bisa jadi makin hemat dan nyaman! PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI menghadirkan promo spesial berupa diskon tiket 30 persen untuk kereta api kelas ekonomi non subsidi.
     
    Program ini berlaku untuk pembelian tiket dan keberangkatan mulai 5 Juni hingga 31 Juli 2025. 
    Diskon ini diharapkan bisa mendorong masyarakat menjadikan kereta api sebagai moda transportasi utama yang efisien dan ramah lingkungan.
    Dorong mobilitas dan ekonomi lewat transportasi
    Vice President Public Relations KAI, Anne Purba mengatakan promo ini merupakan bagian dari stimulus untuk mendukung pergerakan masyarakat serta pemulihan ekonomi nasional.
     
    “Program ini kami harapkan dapat memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam melakukan mobilitas, khususnya selama periode liburan pertengahan tahun,” ujar Anne dalam keterangan tertulis, Rabu, 4 Juni 2025.
    Gantikan diskon schooliday, kini potongan jadi 30%!
    Diskon ini menggantikan program “Schooliday” sebelumnya yang hanya memberikan potongan hingga 20 persen. 

    Tiket promo ini bisa didapatkan di seluruh kanal penjualan resmi KAI, seperti aplikasi Access by KAI atau laman booking.kai.id.
     
    Syarat dan ketentuan diskon KA ekonomi
     
    – Berlaku untuk pembelian tiket pada 5 Juni s.d. 31 Juli 2025.
    – Periode keberangkatan di tanggal yang sama.
    – Tidak berlaku untuk tarif khusus dan tidak dapat digabung dengan reduksi maupun promo lain.
    – Tiket diskon bisa dibatalkan atau dijadwalkan ulang sesuai ketentuan.
    – Berlaku selama kuota tarif diskon masih tersedia.
     

    Daftar KA Ekonomi Non Subsidi yang Dapat Diskon 30%
    Tercatat ada lebih dari 50 kereta api kelas ekonomi non subsidi yang termasuk dalam program diskon ini. Berikut daftarnya:

    KA 263–266 Ambarawa Ekspress (Surabaya Pasarturi – Semarang Poncol PP)
    KA 161–162 Bangunkarta (Jombang – Pasar Senen PP)
    KA 267–268 Banyubiru (Solo Balapan – Semarang Tawang PP)
    KA 231–232 Banyubiru Ekspress (Solo Balapan – Semarang Tawang PP)
    KA 7005–7006 Batavia (Solo Balapan – Gambir PP)
    KA 145–146 Blambangan Ekspress (Pasar Senen – Ketapang via Semarang Tawang dan Surabaya Pasarturi PP)
    KA 261–262 Blorajaya (Cepu – Semarang Poncol PP)
    KA 103–104 Bogowonto (Lempuyangan – Pasar Senen PP)
    KA 151–152 Brantas (Blitar – Pasar Senen PP)
    KA 121–124, 122–123 Cakrabuana (Purwokerto, Cirebon – Gambir PP)
    KA 125F–126F Cirebon Fakultatif (Cirebon – Cirebon PP)
    KA 171–172 Ciremai (Bandung – Semarang Tawang via Cikampek PP)
    KA 165–166 Dharmawangsa Ekspress (Surabaya Pasarturi – Pasar Senen PP)
    KA 74 Fajar Utama Solo (Pasar Senen – Solo Balapan)
    KA 109–110 Fajar Utama YK (Yogyakarta – Pasar Senen PP)
    KA 105–106 Gayawang (Pasar Senen – Lempuyangan PP)
    KA 89–90 Gaya Baru Malam Selatan (Surabaya Gubeng – Pasar Senen PP)
    KA 117–120 Gunungjati (Gambir – Cirebon/Semarang Tawang PP)
    KA 95–96, 99–100 Harina (Surabaya Pasarturi – Bandung via Cikampek PP)
    KA 239F–240F Ijen Ekspres (Malang – Ketapang via Bangil PP)
    KA 255–256 Jaka Tingkir (Solo Balapan – Pasar Senen PP)
    KA 91–92 Jayabaya (Malang – Pasar Senen via Surabaya Pasarturi PP)
    KA 251–252 Jayakarta (Surabaya Gubeng – Pasar Senen PP)
    KA 201–202, 185, 187, 193 Joglosemarkerto (Yogyakarta – Cilacap – Semarang – Solo – Purwokerto PP)
    KA 213–218, 220–222F Kaligung (Semarang Poncol – Tegal/Brebes/Cirebon Prujakan PP)
    KA 181, 183, 191, 194, 197 Kamandaka (Semarang Tawang – Tegal – Purwokerto – Cilacap PP)
    KA 77–80 Lodaya (Bandung – Solo PP)
    KA 247–248 Logawa (Ketapang – Purwokerto via Surabaya Gubeng PP)
    KA 143–144 Madiun Jaya (Madiun – Pasar Senen PP)
    KA 245–246 Majapahit (Malang – Pasar Senen PP)
    KA 67–70 Malabar (Malang – Bandung PP)
    KA 169–170 Malioboro Ekspress (Malang – Purwokerto PP)
    KA 75–76 Mataram (Solo Balapan – Pasar Senen PP)
    KA 269–270 Matarmaja (Malang – Pasar Senen PP)
    KA 175–177 Menoreh (Semarang Tawang – Pasar Senen PP)
    KA 71–72 Mutiara Selatan (Surabaya Gubeng – Bandung PP)
    KA 209–210 Mutiara Timur (Surabaya Pasarturi – Kebumen PP)
    KA 127–128 Pangandaran (Banjar – Gambir PP)
    KA 223–230 Pangrango (Bogor – Sukabumi PP)
    KA 129–130 Papandayan (Garut – Gambir PP)
    KA 131, 134–136 Parahyangan (Bandung – Gambir PP)
    KA 275–276 Pasundan (Surabaya Gubeng – Kiaracondong PP)
    KA 257–258 Progo (Lempuyangan – Pasar Senen PP)
    KA 153–154 Rangga Jati (Cirebon – Jember via Surabaya Gubeng PP)
    KA 81–86, 87F–88F Sancaka (Yogyakarta – Surabaya Gubeng PP)
    KA 233F–236F Sancaka Utara (Surabaya Pasarturi – Cilacap via Solo, Gambringan PP)
    KA 111–116 Sawunggalih (Kutoarjo – Pasar Senen PP)
    KA 73 Senja Utama Solo (Solo – Pasar Senen)
    KA 107–108 Senja Utama YK (Yogyakarta – Pasar Senen PP)
    KA 149–150 Singasari (Blitar – Pasar Senen PP)
    KA U51–U56 Sribilah Utama (Rantau Prapat – Medan PP)
    KA 157–158 Wijaya Kusuma (Cilacap – Ketapang via Surabaya Gubeng PP)
    KA 10229–10240 Tambahan (Lempuyangan – Pasar Senen PP)

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Ini Daftar Kereta yang Dapat Diskon 30% Selama Juni-Juli

    Ini Daftar Kereta yang Dapat Diskon 30% Selama Juni-Juli

    Jakarta

    Diskon transportasi kereta api menjadi salah satu stimulus yang diketok pemerintah untuk menggenjot pertumbuhan ekonomi pada Juni dan Juli 2025. Untuk moda kereta api program diskon diberikan sebesar 30% untuk kelas ekonomi nonsubsidi.

    Vice President Public Relations KAI Anne Purba menyampaikan program ini merupakan bagian dari stimulus yang diberikan KAI untuk mendukung pergerakan masyarakat serta mendorong pertumbuhan ekonomi nasional melalui sektor transportasi.

    “Program ini kami harapkan dapat memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam melakukan mobilitas, khususnya selama periode liburan pertengahan tahun,” ujar Anne dalam keterangannya, Rabu (4/6/2025).

    Diskon tarif ini berlaku untuk pembelian tiket mulai 5 Juni hingga 31 Juli 2025, untuk periode keberangkatan di tanggal yang sama. Tiket diskon dapat diperoleh melalui seluruh kanal penjualan resmi KAI, termasuk aplikasi Access by KAI atau booking.kai.id.

    Syarat Diskon Tiket KA:

    1. Berlaku untuk pembelian tiket pada tanggal 5 Juni-31 Juli 2025.
    2. Periode keberangkatan berlaku pada tanggal 5 Juni-31 Juli 2025.
    3. Diskon tidak berlaku untuk tarif khusus dan tidak dapat digabung dengan reduksi maupun diskon lainnya.
    4. Tiket dengan tarif diskon dapat dibatalkan atau diubah jadwal sesuai aturan yang berlaku.
    5. Diskon berlaku selama alokasi tarif diskon masih tersedia.
    6. Program ini menggantikan diskon “Schooliday” sebelumnya yang memberikan potongan hingga 20%.

    Daftar KA yang Dapat Diskon 30%:

    1. KA 263-266 Ambarawa Ekspress (Surabaya Pasarturi-Semarang Poncol PP)
    2. KA 161-162 Bangunkarta (Jombang-Pasar Senen PP)
    3. KA 267-268 Banyubiru (Solo Balapan-Semarang Tawang PP)
    4. KA 231-232 Banyubiru Ekspress (Solo Balapan-Semarang Tawang PP)
    5. KA 7005-7006 Batavia (Solo Balapan-Gambir PP)
    6. KA 145-146 Blambangan Ekspress (Pasar Senen-Ketapang via Semarang Tawang dan Surabaya Pasarturi PP)
    7. KA 261-262 Blorajaya (Cepu-Semarang Poncol PP)
    8. KA 103-104 Bogowonto (Lempuyangan-Pasar Senen PP)
    9. KA 151-152 Brantas (Blitar-Pasar Senen PP)
    10. KA 121-124, 122-123 Cakrabuana (Purwokerto, Cirebon-Gambir PP)
    11. KA 125F-126F Cirebon Fakultatif (Cirebon-Cirebon PP)
    12. KA 171-172 Ciremai (Bandung-Semarang Tawang via Cikampek PP)
    13. KA 165-166 Dharmawangsa Ekspress (Surabaya Pasarturi-Pasar Senen PP)
    14. KA 74 Fajar Utama Solo (Pasar Senen-Solo Balapan)
    15. KA 109-110 Fajar Utama YK (Yogyakarta-Pasar Senen PP)
    16. KA 105-106 Gayawang (Pasar Senen-Lempuyangan PP)
    17. KA 89-90 Gaya Baru Malam Selatan (Surabaya Gubeng-Pasar Senen PP)
    18. KA 117-120 Gunungjati (Gambir-Cirebon/Semarang Tawang PP)
    19. KA 95-96, 99-100 Harina (Surabaya Pasarturi-Bandung via Cikampek PP)
    20. KA 239F-240F Ijen Ekspres (Malang-Ketapang via Bangil PP)
    21. KA 255-256 Jaka Tingkir (Solo Balapan-Pasar Senen PP)
    22. KA 91-92 Jayabaya (Malang-Pasar Senen via Surabaya Pasarturi PP)
    23. KA 251-252 Jayakarta (Surabaya Gubeng-Pasar Senen PP)
    24. KA 201-202, 185, 187, 193 Joglosemarkerto (Yogyakarta-Cilacap-Semarang-Solo-Purwokerto PP)
    25. KA 213-218, 220-222F Kaligung (Semarang Poncol-Tegal/Brebes/Cirebon Prujakan PP)
    26. KA 181, 183, 191, 194, 197 Kamandaka (Semarang Tawang-Tegal-Purwokerto-Cilacap PP)
    27. KA 77-80 Lodaya (Bandung-Solo PP)
    28. KA 247-248 Logawa (Ketapang-Purwokerto via Surabaya Gubeng PP)
    29. KA 143-144 Madiun Jaya (Madiun-Pasar Senen PP)
    30. KA 245-246 Majapahit (Malang-Pasar Senen PP)
    31. KA 67-70 Malabar (Malang-Bandung PP)
    32. KA 169-170 Malioboro Ekspress (Malang-Purwokerto PP)
    33. KA 75-76 Mataram (Solo Balapan-Pasar Senen PP)
    34. KA 269-270 Matarmaja (Malang-Pasar Senen PP)
    35. KA 175-177 Menoreh (Semarang Tawang-Pasar Senen PP)
    36. KA 71-72 Mutiara Selatan (Surabaya Gubeng-Bandung PP)
    37. KA 209-210 Mutiara Timur (Surabaya Pasarturi-Ketapang PP)
    38. KA 127-128 Pangandaran (Banjar-Gambir PP)
    39. KA 223-230 Pangrango (Bogor-Sukabumi PP)
    40. KA 129-130 Papandayan (Garut-Gambir PP)
    41. KA 131, 134-136 Parahyangan (Bandung-Gambir PP)
    42. KA 275-276 Pasundan (Surabaya Gubeng-Kiaracondong PP)
    43. KA 257-258 Progo (Lempuyangan-Pasar Senen PP)
    44. KA 153-154 Rangga Jati (Cirebon-Jember via Surabaya Gubeng PP)
    45. KA 81-86, 87F-88F Sancaka (Yogyakarta-Surabaya Gubeng PP)
    46. KA 233F-236F Sancaka Utara (Surabaya Pasarturi-Cilacap via Solo, Gambringan PP)
    47. KA 111-116 Sawunggalih (Kutoarjo-Pasar Senen PP)
    48. KA 73 Senja Utama Solo (Solo-Pasar Senen)
    49. KA 107-108 Senja Utama YK (Yogyakarta-Pasar Senen PP)
    50. KA 149-150 Singasari (Blitar-Pasar Senen PP)
    51. KA U51-U56 Sribilah Utama (Rantau Prapat-Medan PP)
    52. KA 157-158 Wijaya Kusuma (Cilacap-Ketapang via Surabaya Gubeng PP)
    53. KA 10229-10240 Tambahan (Lempuyangan-Pasar Senen PP)

    Tonton juga Video: KAI Bagi-bagi Diskon Tiket Kereta Api Buat Mudik Lebaran 2025

    (hal/ara)

  • Bintangi Film Tenung, Aktor Muda Emir Mahira Kesulitan Perankan Sosok Bapak

    Bintangi Film Tenung, Aktor Muda Emir Mahira Kesulitan Perankan Sosok Bapak

    Jakarta, Beritasatu.com – Aktor Emir Mahira kembali menyapa penggemar lewat film horor berjudul Tenung. Dalam film besutan sutradara Rizal Mantovani ini, Emir beradu akting dengan Aisyah Aqilah. Ia mengaku kesulitan memerankan bapak dalam film itu.

    “Yang paling sulit adalah ketika harus memerankan sosok bapak-bapak, padahal usia saya baru 27 tahun. Untuk bisa mendalami karakter tersebut, saya banyak belajar dari ayah saya sendiri. Supaya perannya meyakinkan, saya benar-benar harus berpikir keras. Alhamdulillah, akhirnya bisa juga,” ujar Emir Mahira saat peluncuran film Tenung di Grand Indonesia, Jakarta, Selasa (3/6/2025).

    Selain tantangan karakter, cuaca dingin di lokasi syuting yang berada di kawasan pegunungan Sukabumi juga menjadi hambatan tersendiri bagi Emir Mahira. Apalagi, ia harus menjalani adegan hujan buatan yang memperparah kondisi tubuhnya saat syuting film Tenung.

    “Yang melelahkan adalah menahan rasa dingin selama syuting. Apalagi harus berbasah-basahan di tengah cuaca yang dingin banget,” ungkapnya.

    Akibat kondisi tersebut, Emir sempat mengalami penurunan stamina hingga beberapa kali masuk angin. Namun, ia tetap menjaga profesionalisme dengan menjaga kesehatan.

    “Aku sempat beberapa kali masuk angin. Jadi, selama syuting aku rajin minum vitamin dan cukup istirahat supaya tidak mengganggu proses produksi,” tutupnya.

    Film Tenung mengisahkan tentang Ira yang tinggal bersama Linda dan ibunya. Suatu hari, Linda mengalami gangguan tak masuk akal. Ia bertindak seperti orang gila, sakit fisik, dan sering berhalusinasi. Ira akhirnya meminta saudara-saudaranya, Ara dan Ari, untuk pulang dan membantu merawat sang ibu. Namun takdir berkata lain, Linda meninggal dunia.

    Anehnya, saat pemakaman, jenazah Linda dilompati seekor kucing hitam dan secara gaib hidup kembali. Di awal kehidupannya yang baru, Linda tampak seperti sosok ibu ideal, tetapi perubahan itu tak berlangsung lama. Linda berubah menjadi sosok yang menyeramkan dan mulai meneror anak-anaknya.

    Terungkap kemudian bahwa Linda telah terkena tenung, sebuah ilmu hitam yang merasuki tubuhnya dan membuatnya dikuasai oleh iblis yang ingin membinasakan seluruh keturunannya.

    Selain Emir Mahira dan Aisyah Aqilah, film ini juga dibintangi oleh Sonia Alyssa, Seroja Hafiedz, Humaira Jahra, Roby Tremonti, Andi Bersama, dan Anya Zen. Tenung diadaptasi dari novel karya Risa Saraswati dan Dimasta, dan diproduksi oleh MD Pictures. Film ini dijadwalkan tayang di bioskop mulai 5 Juni 2025.
     

  • Sapi Kurban Jumbo Presiden Prabowo dari Sukabumi, Harga Rp110 Juta Perawatan Khusus Mandi 2 Kali Sehari

    Sapi Kurban Jumbo Presiden Prabowo dari Sukabumi, Harga Rp110 Juta Perawatan Khusus Mandi 2 Kali Sehari

    Sapi jumbo ini dibeli dengan harga Rp110 juta, setelah melalui proses negosiasi. Perawatan sapi kurban Idul Adha milik Presiden Prabowo Subianto ini pun tidak main-main. Nurdin menjelaskan, ada perlakuan khusus yang diberikan. 

    “Ada kita ya makanan, tapi sama kalau makan dikasih rami, ampas dedak, sama juga mungkin ada yang lain itu punya saya satu lagi enggak bisa disampaikan,” katanya.

    Selain pakan khusus, sapi ini juga dimandikan dua kali sehari, pagi dan sore. Hal ini penting untuk menjaga kebersihan dan mencegah stres pada sapi. 

    “Yang penting kita mandikan, kedua dari segi kesehatan dijaga dari kakinya takut kena bengkak, terkadang sapi yang besar itu bengkak atau apa ada aja penyakitnya dari segi panas. Apalagi sekarang masuk ke kandang orang asing, kita harus steril, makanya sendalnya harus diganti, harus pakai air steril,” tegasnya. 

    Sapi ini dibeli oleh H. Nurdin saat berusia 1 tahun dengan bobot sekitar 200 kilogram. Pertumbuhan bobotnya rata-rata 2 kilogram per hari.

    Sapi kurban Presiden Prabowo ini rencananya akan dibawa dan dipotong di Masjid Gang Ampera, Ciaul, Kecamatan Cikole Kota Sukabumi pada hari Sabtu pagi. Nurdin mengungkapkan rasa syukurnya dan amanahnya atas kepercayaan yang diberikan. 

    “Kita juga amanah dari pihak pemerintah, kita terima kasih kepada Pak Presiden Prabowo, makanya kita juga amanah tidak kita sia-siakan amanah itu,” ucapnya.