kab/kota: Sukabumi

  • DAOP 2 Bandung Sukses Layani 9,42 Juta Pelanggan di Tahun 2024

    DAOP 2 Bandung Sukses Layani 9,42 Juta Pelanggan di Tahun 2024

    JABAR EKSPRES – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung sukses melayani 9.424.181 pelanggan yang berangkat dan tiba sepanjang Tahun 2024.

    Dengan rincian 4.720.022 pelanggan berangkat (meningkat 1,19 persen dari Tahun 2023) dan 4.704.159 pelanggan dating (meningkat 0,61 persen dari Tahun 2023).

    Peningkatan ini mencerminkan kepercayaan dan antusiasme masyarakat terhadap layanan kereta api terus bertambah.

    Manager Humas KAI Daop 2 Bandung Ayep Hanapi menyampaikan apresiasi setinnggi-tigginya kepada seluruh pelanggan dan tim yang telah berkontribusi pada peningkatan kinerja ini.

    “Kami sangat berterima kasih atas kepercayaan masyarakat terhadap layanan kereta api kami. Peningkatan ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan pelayanan,” jelas Ayep.

    Sepanjang Tahun 2024 terdapat dua kereta favorit pelanggan yakni KA Lokal PSO Siliwangi relasi Cipatat – Sukabumi dan KA Cikuray reklasi Garut – Gambir.

    Dari seluruh perjalanan kereta api yang dijalankan, rute tujuan favorit pelanggan adalah menuju Sukabumi dan Gambir ataupun sebaliknya, yang menjadi andalan pelanggan untuk perjalanan wisata, bisnis, maupun keperluan lainnya.

    Beberapa stasiun utama di wilayah Daop 2 Bandung mencatatkan jumlah pelanggan yang signifikan, yaitu:

    1. Stasiun Bandung

    Melayani 3.037.534 pelanggan, 1.502.811 berangkat dan 1.534.723 tiba.

    2. Stasiun Kiaracondong

    Melayani 1.854.495 pelanggan, 931.197 berangkat dan 923.298 tiba.

    3. Stasiun Cianjur

    Melayani 962.450 pelanggan, 461.394 berangkat dan 501.056 tiba.

    4. Stasiun Tasikmalaya

    Melayani 772.271 pelanggan, 384.299 berangkat dan 387.972 tiba.

    5. Stasiun Banjar

    Melayani 440.433 pelanggan, 221.850 berangkat dan 218.583 tiba.

    Ayep menambahkan keberasilan ini tidak tidak terlepas dari komitmen KAI Daop 2 Bandung untuk terus menghadirkan inovasi dan peningkatan pelayanan, termasuk memastikan ketepatan waktu, kebersihan, dan kenyamanan fasilitas kereta.

    Selain itu, Daop 2 juga aktif mempromosikan perjalanan ramah lingkungan dengan mengajak masyarakat untuk beralih menggunakan moda transportasi kereta api.

    PT KAI Daop 2 juga berterima kasih kepada seluruh pelanggan atas kepercayaannya memilih kereta api sebagai moda transportasi Utama untuk bepergian.

    Ke depannya, Daop 2 Bandung akan terus berinovasi dan mengembangkan layanan untuk memberikan pengalaman perjalanan yang lebih baik dan memenuhi kebutuhan pelanggan

    “Kami percaya bahwa layanan kereta api adalah solusi transportasi yang aman, nyaman, dan berkelanjutan. Kami optimis untuk terus berkontribusi dalam mendukung mobilitas masyarakat dan pertumbuhan ekonomi di wilayah operasinya pada tahun-tahun mendatang.” pungkas Ayep.

  • Kata Mereka yang Pernah Coba Obat Setelan, Diwanti-wanti BPOM karena Berbahaya

    Kata Mereka yang Pernah Coba Obat Setelan, Diwanti-wanti BPOM karena Berbahaya

    Jakarta – Belum lama ini Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI menyidak dugaan tindak pidana penyalahgunaan obat apotek di Cilegon, Banten. Apotek tersebut terindikasi melakukan pelepasan kemasan asli obat yang kemudian dibungkus pada klip plastik atau umumnya disebut ‘obat setelan’.

    Obat setelan semacam ini sebenarnya sudah lama beredar di pasaran, terbanyak dijual di warung-warung dan e-commerce atau lapak online. Pencarian detikcom di salah satu e-commerce, Rabu (15/1/2025) sekitar pukul 09:00 pagi, ada lebih dari 50 tautan link penjualan obat setelan dengan berbagai klaim pengobatan.

    Masing-masing toko online berhasil menjual dua ribuan pieces obat setelan, baik untuk meredakan pegal linu, asam urat, nyeri gigi, hingga klaim rematik ‘flu tulang’.

    Fahriza, salah satu pengguna obat setelan di Bogor, mengaku tidak hanya memilih obat tersebut karena murah, ia merasa efeknya lebih terasa daripada obat yang didapat di apotek.

    “Pernah coba flutulang, itu ampuh sih buat sakit badan dan susah tidur. Beneran kerasa efeknya hitungan menit,” beber dia kepada detikcom, Rabu (15/1).

    “Belinya di warung-warung jamu,” lanjutnya.

    Dihubungi terpisah, Ai Haula wanita domisili Sukabumi juga melihat banyak tetangganya lebih memilih obat setelan ketimbang berobat langsung ke dokter.

    “Di warung dekat rumah, laku banget obat ini. Kalau kata mereka efeknya lebih kerasa daripada berobat ke dokter,” tutur Ai.

    Koordinator Humas Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia (BPOM RI) Eka Rosmalasari menilai efek obat setelan yang dinilai efektif bagi banyak orang sebetulnya berkaitan dengan jumlah bahan kimia obat yang tinggi. Sama seperti yang ditemukan pada jamu dengan kandungan BKO.

    “Kalau efek lebih ampuh itu sama kayak kita minum jamu yang pakai bahan kimia obat (BKO). Jumlah BKO yang ditambahkan tidak diketahui, demikian juga dengan obat setelan. Komposisi/zat aktif dan kadarnya tidak diketahui apakah sesuai dengan kebutuhan atau berlebih,” tandas dia.

    “Apabila obat dikonsumsi tanpa aturan pakai atau dosis yang jelas tentu dapat menimbulkan risiko pada kesehatan,” pungkasnya.

    (naf/kna)

  • Profil Raffi Ahmad Pemilik Kendaraan RI 36

    Profil Raffi Ahmad Pemilik Kendaraan RI 36

    YOGYAKARTA – Insiden Patwal Mobil RI 36 yang viral karena arogan di jalanan mencuri perhatian. Belakangan diketahui bahwa mobil tersebut merupakan kendaraan dinas diperuntukkan bagi Raffi Ahmad yang saat ini menjabat sebagai Utusan Khusus Presiden dalam Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni. Di luar dari peristiwa tersebut, profil Raffi Ahmad pemilik kendaraan RI 36 menarik untuk diperbincangkan.

    Profil Raffi Ahmad Pemilik Kendaraan RI 36

    Raffi Farid Ahmad adalah pria yang lahir di Bandung, Jawa Barat, pada 17 Februari 1987. Selama ini ia dikenal sebagai artis, presenter, influencer, hingga pengusaha. Rafi merupakan putra sulung dari Munawar Ahmad dan Amy Qanita.

    Nama Raffi Ahmad mulai dikenal di kancah hiburan nasional sejak tahun 2002 sebagai aktor muda. Ia turut membintangi sejumlah sinetron televisi salah satunya berjudul “Tunjuk Satu Bintang”.

    Raffi Ahmad semakin melejit saat ia terpilih sebagai salah satu aunggota personil grup vokal besutan Melly Goeslaw yang bernama Bukan Bintang Biasa (BBB).

    BBB dibentuk pada tahun 2006 dengan single pertama berjudul “Let’s Dance Together”. Di tahun 2000-an, lagu-lagu BBB cukup populer di kalangan remaja. Tak berselang lama, film Bukan Bintang Biasa The Movie rilis hingga semakin mengharumkan nama Raffi.

    Tahun 2008, Raffi merambah ke bidang lain yakni sebagai presenter. Salah satu acara yang ia bawakan dan cukup membesarkan namanya adalah Dahsyat, acara musik yang menampilkan musisi nasional dan disiarkan di RCTI. Dahsyat sempat berganti-ganti presenter, namun wajah Raffi Ahmad tidak pernah diganti.

    Sepak terjang Raffi Ahmad di dunia hiburan membuat ia diganjar dengan berbagai penghargaan. Pada tahun 2014 ia mendapat Presenter Program Hiburan Terfavorit dari Panasonic Gobel Awards. Di tahun 2015 ia kembali diganjar penghargaan Favorite Host dari Nickelodeon Indonesia Kids Choice Awards. Penghargaan tersebut hanya sejumlah kecil dari deretan prestasi yang dimiliki olehnya.

    Di luar penghargaan yang berhasil ia raih, Raffi sempat menjadi sorotan lantaran kasus narkoba yang menimpanya. Pada tahun 2013, Raffi ditangkap karena terbukti mengonsumsi narkoba sehingga ia harus menjalani rehabilitasi di Lido, Sukabumi, Jawa Barat.

    Raffi Ahmad Sebagai Pengusaha

    Raffi Ahmad mulai dikenal sebagai pengusaha setelah ia menikah dengan Nagita Slavina. Dari pernikahan tersebut keduanya dikaruniai dua orang anak bernama Rafathar Malik Ahmad dan Rayyanza Malik Ahmad.

    Raffi yang terus mendulang kesuksesan di dunia hiburan kemudian mulai membangun bisnis. Dengan dukungan istrinya, tahun 2015 Raffi mendirikan perusahaan media RANS Entertainment.

    Tak hanya di bidang industri hiburan, ayah dari Rafathar itu juga membeli klub sepak bola Cilegon United pada 2021 lalu mengubah namanya menjadi RANS Cilegon FC (RANS Nusantara FC). Ia juga memiliki klub Basket Rans Simba Bogor yang berlaga di IBL.

    Kesuksesannya di bidang bisnis membuat Raffi Ahmad mendapat julukan “Sultan Andara”. Julukan tersebut diberikan karena ia tinggal di kawasan Andara, Depok, Jawa Barat.

    Raffi Ahmad Sebagai Politisi

    Sampai saat ini Raffi Ahmad memang tidak berlabuh ke partai politik manapun, namun ia sempat menjadi bagian dari Tim Pemenangan Nasional Prabowo-Gibran (2024-2029). Selain itu ia juga membantu memenangkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Andra Soni-Dimyati Natakusumah.

    Itulah informasi terkait profil Raffi Ahmad pemilik kendaraan RI 36. Kunjungi VOI.id untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.

  • Daftar Tambahan Jumlah Perjalanan KA Antar Kota di Jawa pada Gapeka 2025 – Halaman all

    Daftar Tambahan Jumlah Perjalanan KA Antar Kota di Jawa pada Gapeka 2025 – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Berikut ini daftar penambahan jumlah perjalanan kereta api antar kota di Jawa sesuai dengan diberlakukannya Gapeka 2025.

    Diketahui, PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mulai memberlakukan Grafik Perjalanan KA (Gapeka) 2025 untuk menggantikan Gapeka 2023 yang sebelumnya digunakan.

    Gapeka merupakan pedoman pengaturan pelaksanaan perjalanan kereta api yang digambarkan dalam bentuk garis yang menunjukkan stasiun, waktu, jarak, kecepatan, dan posisi perjalanan kereta api mulai dari berangkat, berhenti, datang, bersilang, dan penyusulan, yang digambarkan secara grafis untuk pengendalian perjalanan kereta api.

    Dengan rilisnya Gapeka 2025, waktu perjalanan kereta api akan semakin singkat dan sebagian kereta api mengalami perubahan jadwal keberangkatan.

    Gapeka 2025 akan mulai berlaku 1 Februari 2025.

    “Salah satu manfaat yang dapat dirasakan pelanggan pada Gapeka 2025 adalah efisiensi waktu perjalanan KA. Terdapat efisiensi waktu perjalanan KA Antarkota Jawa sebesar 2.551 menit/hari. Rinciannya, efisiensi 225 menit pada KA Argo, 486 menit pada KA Eksekutif, 1.221 menit pada KA Eksekutif Campuran, dan 519 menit pada KA Ekonomi,” kata VP Public Relations KAI Anne Purba, Minggu (12/1/2025), dikutip dari Siaran Pers KAI.

    Daftar penambahan jumlah perjalanan KA antar kota di Jawa pada Gapeka 2025:

    KA Pangrango (Sukabumi-Bogor) PP
    KA Argo Merbabu (Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng) PP
    KA Tawangjaya Premium (Pasar Senen-Semarang Tawang Bank Jateng) PP
    KA Taksaka (Gambir-Yogyakarta) PP
    KA Purwojaya Fakultatif (Gambir-Kroya-Cilacap) PP
    KA Sawunggalih (Pasar Senen-Kutoarjo) PP
    KA Madiun Jaya (Pasar Senen-Madiun) PP
    KA Gunung Jati (Gambir-Cirebon) PP
    KA Gunung Jati (Gambir-Semarang Tawang) PP
    KA Cakrabuana (Gambir-Cirebon) PP
    KA Cakrabuana (Gambir-Purwokerto) PP
    KA Argo Anjasmoro Fakultatif (Gambir-Surabaya Pasarturi) PP
    KA Harina Pagi (Bandung- Cikampek-Surabaya Pasarturi) PP
    KA Menoreh (Pasar Senen-Semarang Tawang) PP
    KA Sancaka Utara Fakultatif (Cilacap-Solo Balapan-Gundih-Surabaya Pasarturi) PP
    KA Ijen Ekspres Fakultatif (Malang-Ketapang) PP
    KA Argo Anjasmoro Fakultatif (Surabaya Pasarturi-Gambir) PP

    Selain itu, ada efisiensi waktu perjalanan KA Penumpang di Divre I Sumatera Utara sebesar 68 menit / hari dan di Divre II Sumatera Barat sebesar 72 menit / hari.

    Adapun penambahan KA Penumpang di Sumatera yaitu:

    KA Pariaman Ekspress (Pauhlima – Naras) PP
    KA Pariaman Ekspress Fluktuatif (Padang-Naras) PP

    Faktor yang Melatarbelakangi Perubahan Gapeka

    Terdapat berbagai faktor yang melatarbelakangi perubahan Gapeka dari 2023 ke 2025.

    Rinciannya yakni meliputi adanya jalur ganda yang dibangun oleh DJKA Kementerian Perhubungan, penambahan KA penumpang dan KA barang baru, perpanjangan rute seperti lintas Kreunggeukeuh – Kutablang – Muara Satu, serta percepatan waktu tempuh perjalanan KA.

    Penyesuaian Gapeka juga dilakukan untuk meningaktkan keandalan pola operasi pada Commuter Line, KA Bandara, Prameks, dan KA Feeder serta peningkatan kecepatan prasarana dan stasiun.

    Masyarakat dapat membeli tiket untuk keberangkatan kereta api mulai H-45, sehingga untuk keberangkatan 1 Februari 2025 sudah dapat dibeli melalui aplikasi Access by KAI, situs kai.id, ataupun seluruh chanel penjualan tiket yang bekerja sama secara resmi dengan KAI.

    KAI mengimbau kepada pelanggan dengan keberangkatan 1 Februari 2025 dan seterusnya untuk memperhatikan kembali jadwal yang tertera pada tiket, agar tidak tertinggal keretanya karena sudah berlaku Gapeka 2025.

    “Kami berharap dengan pemberlakuan Gapeka 2025 ini, pelanggan kereta api akan semakin meningkat melalui berbagai peningkatan pelayanan seperti waktu perjalanan yang semakin singkat, penambahan jumlah perjalanan kereta api, dan lainnya,” tutup Anne.

    (Tribunnews.com/Latifah)

  • Pria di Sukabumi Cabuli Anak Kandung, Alasannya Bikin Kapolres Emosi – Halaman all

    Pria di Sukabumi Cabuli Anak Kandung, Alasannya Bikin Kapolres Emosi – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Seorang pria di Kota Sukabumi, Jawa Barat, tega merudapaksa anak kandungnya yang masih di bawah umur.

    Pria berinisial TS (45) ini sudah tiga bulan melancarkan aksinya.

    Aksinya terhenti saat ibu korban mengetahui aksi bejat pelaku pada Desember 2024 lalu.

    Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Rita Suwadi, menuturkan pelaku sudah lima kali melancarkan aksinya.

    “Perbuatan pelaku berlangsung lebih dari lima kali,” tutur Rita, Senin (13/1/2025), dikutip dari TribunJabar.id.

    Rita menuturkan, pelaku melancarkan aksinya dengan mengiming-imingi uang jajan.

    “Sehingga korban mengikuti keinginan pelaku,” tambah Rita.

    Atas perbuatannya tersebut, TS dijerat Pasal 81 dan/atau 82 Undang-Undang RI No. 17 Tahun 2016 tentang Perlindungan Anak. 

    “Ancaman pidana minimal 5 tahun dan maksimal 15 tahun penjara. Saat ini tersangka masih menjalani penyidikan di Polres Sukabumi Kota,” ujar Rita.

    Motif Pelaku

    Saat dihadirkan dalam konferensi pers, TS mengakui perbuatannya tersebut.

    Ketika ditanya apa alasan tega mencabuli anak kandungnya sendiri, TS mengaku sakit hati ke istrinya karena merasa tak puas saat dilayani.

    “Kenapa berani merupadaksa anak kandung?” tanya AKBP Rita Suwadi kepada tersangka.

    “Tidak dilayani dengan puas oleh istri,” jawab TS.

    Mendengar pengakuan TS, Rita terlihat marah dan mengekspresikannya dengan memukul-mukul tangan kanannya ke tubuh tersangka.

    “Terus kamu lampiaskan ke anak kandung? Alasanya apa? Kamu nafkahi dengan cukup?” sahut Rita.

    Tersangka hanya menundukkan kepala tak menjawab pertanyaan Kapolres.

    Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Sukabumi Kota, AKP Bagus Panuntun, menuturkan hal serupa.

    “Berdasarkan hasil pemeriksaan, itu dilakukan sudah lima kali.”

    “Pengakuan pelaku hanya dipegang, namun hasil visum menyatakan bahwa sudah terjadi pencabulan dan sudah ada kerusakan karena benda atau alat tumpul,” jelasnya.

    Ia menuturkan, semua aksi tersangka dilakukan di sekolah.

    TS sendiri merupakan honorer penjaga sekolah di sebuah SDN di Kota Sukabumi.

    Korban juga bersekolah di tempat yang sama.

    “Semua dilakukan di sekolah dengan modus bersih-bersih. Pada saat di tempat sepi baru dilakukan di sekolah, kantin, UKS, dan kelas,” ucap Bagus.

    Tersangka, lanjut Bagus, juga kerap mengancam korban.

    “Selanjutnya diiming imingi diberikan uang, dan akan dibelikan HP (gawai). Ini sudah tiga bulan,” kata Bagus. 

    Korban yang merasa ketakutan pun melaporkan ke ibunya.

    “Ibunya awalnya tidak berani melaporkan karena pelaku ini cenderung kasar, diduga juga sering melakukan KDRT.”

    “Kemudian ibunya melaporkan ke kami ke Polres Sukabumi Kota kemudian kami menindaklanjuti,” tutur Bagus.

    Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Kasus Bapak di Sukabumi Perkosa Putrinya, Semua Aksi Bejat Dilakukan di Sekolah

    (Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunJabar.id, Dian Herdiansyah)

  • Daftar 19 KA Tambahan yang Bakal Dioperasikan Sesuai Gapeka 2025, Tiket Bisa Dibeli Per 1 Februari – Halaman all

    Daftar 19 KA Tambahan yang Bakal Dioperasikan Sesuai Gapeka 2025, Tiket Bisa Dibeli Per 1 Februari – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM –  PT Kereta Api Indonesia (KAI) resmi menambah 19 kereta api baru yang akan dioperasikan mulai 1 Februari 2025.

     Penambahan kereta ini dilakukan seiring dengan diberlakukannya Grafik Perjalanan KA (Gapeka) 2025, menggantikan Gapeka 2023 yang sebelumnya digunakan oleh KAI.

    Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) sendiri merupakan pedoman pengaturan pelaksanaan perjalanan kereta api.

    Pedoman ini biasanya digambarkan dalam bentuk garis yang menunjukkan stasiun, waktu, jarak, kecepatan, dan posisi perjalanan kereta api mulai dari berangkat, berhenti, datang, bersilang, dan penyusulan, yang digambarkan secara grafis untuk pengendalian perjalanan kereta api.

    Rilisnya Gapeka 2025, sebagian kereta api mengalami perubahan jadwal keberangkatan. Dengan begitu waktu perjalanan kereta api akan semakin singkat dan efisien.

    Mengutip dari KAI, rincian efisiensi efisiensi waktu perjalanan KA Antar Kota Jawa pada Gapeka 2025 yaitu 225 menit pada KA Argo, 486 menit pada KA Eksekutif.

    Kemudian 1.221 menit pada KA Eksekutif Campuran, dan 519 menit pada KA Ekonomi.

    “Salah satu manfaat yang dapat dirasakan pelanggan pada Gapeka 2025 adalah efisiensi waktu perjalanan KA. Terdapat efisiensi waktu perjalanan KA Antarkota Jawa sebesar 2.551 menit/hari,” kata VP Public Relations KAI Anne Purba, dikutip dalam laman resminya.

    Sebagai informasi perubahan Gapeka dari 2023 ke 2025 dilakukan bukan tanpa alasan.

    Pasalnya ada beberapa faktor yang mempengaruhi perubahan tersebut seperti, adanya jalur ganda yang dibangun oleh Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan.

    Kemudian penambahan kereta api penumpang dan barang, perpanjangan rute seperti lintas Kreunggeukeuh-Kutablang-Muara Satu, serta percepatan waktu tempuh perjalanan. 

     Daftar KA Tambahan di Jawa pada Gapeka 2025:

    1. KA Pangrango (Sukabumi-Bogor) PP

    2. KA Argo Merbabu (Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng) PP

    3. KA Tawangjaya Premium (Pasar Senen-Semarang Tawang Bank Jateng) PP

    4. KA Taksaka (Gambir-Yogyakarta) PP

    5. KA Purwojaya Fakultatif (Gambir-Kroya-Cilacap) PP

    6. KA Sawunggalih (Pasar Senen-Kutoarjo) PP

    7. KA Madiun Jaya (Pasar Senen-Madiun) PP

    8. KA Gunung Jati (Gambir-Cirebon) PP

    9. KA Gunung Jati (Gambir-Semarang Tawang) PP

    10. KA Cakrabuana (Gambir-Cirebon) PP

    11. KA Cakrabuana (Gambir-Purwokerto) PP

    12. KA Argo Anjasmoro Fakultatif (Gambir-Surabaya Pasarturi) PP

    13. KA Harina Pagi (Bandung- Cikampek-Surabaya Pasarturi) PP

    14. KA Menoreh (Pasar Senen-Semarang Tawang) PP

    15. KA Sancaka Utara Fakultatif (Cilacap-Solo Balapan-Gundih-Surabaya Pasarturi) PP

    16. KA Ijen Ekspres Fakultatif (Malang-Ketapang) PP

    17. KA Argo Anjasmoro Fakultatif (Surabaya Pasarturi-Gambir) PP.

    Daftar KA Tambahan di Jawa pada Gapeka 2025:

    1. KA Pariaman Ekspress (Pauhlima – Naras) PP

    2. KA Pariaman Ekspress Fluktuatif (Padang-Naras) PP

    Bagi masyarakat yang ingin  membeli tiket untuk keberangkatan kereta api, bisa dilakukan mulai H-45.

    Sehingga untuk keberangkatan 1 Februari 2025 sudah dapat dibeli melalui aplikasi Access by KAI, situs kai.id, ataupun seluruh channel penjualan tiket yang bekerja sama secara resmi dengan KAI. 

     Cara Beli Tiket KA 2025

    Pastikan telah memiliki aplikasi KAI Access di ponsel Anda.
    Jika belum silahkan mengunduh dan membuat akun terlebih dahulu. Selanjutnya masuk dengan akun KAI Access Anda.
    Lakukan pemesanan tiket kereta api antar-kota maupun kereta api lokal dengan cara memilih stasiun asal dan tujuan, tanggal keberangkatan, dan jumlah penumpang pada kolom yang tersedia.
    Kemudian klik “Cari”.
    Selanjutnya akan ditampilkan daftar kereta yang tersedia di tanggal tersebut.
    Silakan pilih kereta sesuai dengan jam dan harga yang Anda inginkan, lalu langsung lakukan pemesanan.
    Isi data diri berupa data pemesan dan data penumpang.
    Anda juga dapat memilih kursi, selama masih tersedia, dengan cara klik “Pilih Kursi”, lalu klik “Simpan”.
    Cek ulang dan pastikan nama hingga waktu keberangkatan sudah sesuai.
    Klik “Bayar Sekarang”, lalu pilih metode pembayaran dan lakukan pembayaran segera.
    Setelah melakukan pembayaran, Anda akan diberikan kode booking yang nantinya digunakan untuk mencetak tiket di stasiun keberangkatan.

    (Tribunnews.com / Namira)

  • Terkuak Alasan Sopir Land Cruiser Prado Pakai Stiker Setwapres Palsu

    Terkuak Alasan Sopir Land Cruiser Prado Pakai Stiker Setwapres Palsu

    Jakarta

    Sopir mobil FW Toyota Land Cruiser Prado berpelat B-1668-UR ternyata cuma buat gagah-gagahan pakai stiker Kesekretariatan Wakil Presiden Republik Indonesia. FW menyebut Land Cruiser itu adalah milik mobil pribadi bukan mobil dinas. Dia merupakan pekerja wiraswasta.

    “Untuk keamanan saja Pak. Biar nyaman Pak,” ungkap FW seperti dikutip dari Setwapres.

    SUV bongsor itu sedang mencuri atensi publik. FW saat mengemudikan Land Cruiser Prado mengalami kecelakaan di jalan Lingkar Selatan, Kelurahan Sukakarya, Kecamatan Warudoyong, Kabupaten Sukabumi.

    Diketahui, dua pelajar meninggal dunia dalam kecelakaan maut di Kabupaten Sukabumi. Kecelakaan maut yang terjadi Kamis (9/1/2025) malam itu melibatkan mobil vs motor.

    Kecelakaan itu melibatkan mobil Toyota Land Cruiser Prado dengan nomor polisi B-1668-UR. Mobil itu menabrak motor Yamaha Mio dengan nomor polisi F-5118-VP yang dikendarai tiga orang, yakni HD (18), IB (15), dan MRM (15).

    Sekretariat Wakil Presiden RI pun angkat bicara, ditegaskan kendaraan Toyota Land Cruiser Prado itu bukan kendaraan dinas Setwapres. Disebut baik pemilik ataupun pengemudi Setwapres tak terkait dalam peristiwa nahas itu.

    “Stiker bertuliskan Kesekretariatan Wakil Presiden Republik Indonesia pada mobil tersebut sebagaimana tampak dalam video yang beredar, bukan stiker resmi Sekretariat Wakil Presiden dan tidak ada kaitannya dengan institusi resmi,” katanya.

    Setwapres RI menyampaikan keprihatinan terhadap peristiwa itu. Pihaknya berharap hukum dapat ditegakkan bagi siapapun yang terlibat.

    “Sekretariat Wakil Presiden menyampaikan keprihatinan mendalam atas kejadian ini dan berharap agar semua pihak yang terlibat dapat segera memperoleh penyelesaian terbaik sesuai dengan aturan hukum yang berlaku,” tambahnya.

    Akibat kecelakaan itu, dua pengendara motor meninggal dunia di lokasi kejadian dalam kondisi terjepit di bumper mobil. Korban kemudian dievakuasi ke RSUD Syamsudin SH.

    Sementara Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Sukabumi Kota Ipda Andhika Pratistha menerangkan, penyebab kecelakaan tersebut diduga karena motor melaju di arah berlawanan. Namun polisi masih mencari kebenaran dugaan tersebut.

    “Kronologi sementara masih kita dalami karena pemeriksaan saksi-saksi di sekitar TKP masih dilaksanakan dikarenakan pengemudi dari kendaraan motornya itu dia dari arah Terminal Jalur ke Cibolang. Sedangkan mobilnya itu dari arah Cibolang menuju Terminal Jalur,” kata Andhika.

    “(Melawan arah?) Ya itu masih kita dalami, kita juga masih melakukan pemeriksaan kepada saksi-saksi, kebetulan beberapa juga masih kita laksanakan pemeriksaan,” sambungnya.

    (riar/dry)

  • Klarifikasi Lengkap Setwapres soal Mobil Tabrak Pemotor sampai Tewas di Sukabumi

    Klarifikasi Lengkap Setwapres soal Mobil Tabrak Pemotor sampai Tewas di Sukabumi

    Klarifikasi Lengkap Setwapres soal Mobil Tabrak Pemotor sampai Tewas di Sukabumi
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Pada Kamis (9/1/2025) lalu, sebuah mobil Toyota Land Cruiser Prado menabrak motor Yamaha Mio di Sukabumi. Akibatnya, dua dari tiga orang yang menaiki Mio tersebut tewas di tempat.
    Menurut Polisi,
    kecelakaan
    itu bermula ketika motor Mio melewati median jalan untuk memotong jalan, yang artinya pemotor yang masih pelajar itu sempat melawan arus.
    Saat itu, pengendara Mio disebut melaju dengan kecepatan tinggi.
    Nahas, motor itu tabrakan dengan Land Cruiser Prado yang datang dari arah sebaliknya.
    Kecelakan tersebut menjadi sorotan lantaran terdapat stiker “Kesekretariatan Wakil Presiden” pada bagian kaca depan Land Cruiser Prado itu.
    Saat ditanya mengenai stiker Kesekretariatan Wakil Presiden itu pun, Polisi enggan berkomentar.
    Sekretariat Wakil Presiden (Setwapres) memberi klarifikasi bahwa mereka tidak berkaitan dengan mobil dan pengemudi dari Toyota Land Cruiser yang terlibat kecelakaan itu.
    “Kendaraan Toyota Land Cruiser Prado berwarna hitam dengan nomor polisi B 1668 UR yang terlibat dalam kecelakaan tersebut bukan merupakan kendaraan dinas Sekretariat Wakil Presiden. Termasuk pemilik dan pengemudinya juga bukan pegawai atau pejabat Sekretariat Wakil Presiden,” tulis Setwapres pada Minggu (12/1/2025).
    Menurut Setwapres, stiker bertuliskan Kesekretariatan Wakil Presiden Republik Indonesia pada Land Cruiser itu bukan stiker resmi Sekretariat Wakil Presiden.
    Setwapres kembali menekankan bahwa tidak ada kaitannya antara mobil dan pengemudinya dengan institusi resmi mereka.
    “Sekretariat Wakil Presiden menyampaikan keprihatinan mendalam atas kejadian ini dan berharap agar semua pihak yang terlibat dapat segera memperoleh penyelesaian terbaik sesuai dengan aturan hukum yang berlaku,” demikian keterangan tertulis dari Setwapres.
    Farid Wasda (62), pengemudi sekaligus pemilik mobil Land Cruiser Prado yang berstiker Setwapres mengakui, sengaja membeli stiker tersebut dan ditempelkan di mobilnya agar aman di jalan.
    Dia mengatakan bahwa gambar tempel itu bukan stiker resmi yang dikeluarkan Istana Wakil Presiden.
    Farid yang mengaku wiraswasta itu, menyebut bahwa stiker tersebut sudah dibelinya dan ditempelkan di mobil berplat nomor B 1668 UR itu.
    “Itu mobil pribadi, saya pulang kerja. Kalo stiker saya beli itu sudah lama,” kata Farid saat dihadirkan kepolisian pada awak media di kantor unit Gakkum Sat lantas Polres Sukabumi Kota, Minggu (12/1/2025).
    Namun, Farid tidak menjelaskan secara rinci dari mana dia membeli stiker tersebut.
    Farid hanya mengatakan bahwa ditempelnya stiker Setwapres itu untuk keamanan dijalan.
    “Untuk keamanan saja di jalan, Pak,” ujar Farid.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Mulai Februari 2025, Perjalanan KA Siliwangi Terapkan Jadwal Baru

    Mulai Februari 2025, Perjalanan KA Siliwangi Terapkan Jadwal Baru

    JAKARTA – PT Kereta Api Indonesia memberlakukan Grafik Perjalanan KA (Gapeka) 2025 mulai 1 Februari, sehingga menyebabkan jadwal perjalanan sejumlah kereta api mengalami perubahan termasuk KA Siliwangi relasi Sukabumi-Cipatat.

    Hal ini dikatakan Manajer Humas KAI Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung, Ayep Hanapi saat dihubungi di Cianjur, Jawa Barat, Minggu, mengatakan bagi calon penumpang kereta api yang berencana melakukan perjalanan mulai 1 Februari dan seterusnya untuk kembali mengecek waktu kedatangan dan keberangkatan KA Siliwangi.

    “Untuk jadwal keberangkatan setiap harinya sebanyak enam kali dan pertama dari Sukabumi ke Cipatat akan berjalan mulai pukul 5.15 WIB, sedangkan perjalanan terakhir dari Cipatat ke Sukabumi pada pukul 19.30 WIB, silahkan melihat jadwal terbaru di situs resmi www.kai.id,” katanya, seperti dikutip ANTARA.

    Dia menjelaskan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) merupakan pedoman pengaturan pelaksanaan perjalanan kereta api yang digambarkan dalam bentuk garis yang menunjukkan stasiun, waktu, jarak, kecepatan dan posisi perjalanan kereta api.

    Digambarkan secara grafis untuk pengendalian perjalanan kereta api mulai dari berangkat, berhenti, datang, bersilang dan penyusulan.

    “Tidak hanya jadwal perjalanan KA Siliwangi, termasuk pembelian tiket dadakan atau go show tidak dapat dilayani di sejumlah stasiun seperti Stasiun Cipeuyeum, Ciranjang, Cireungas, Lampegan dan Gandasoli,” katanya.

    Calon penumpang dapat membeli tiket secara daring melalui aplikasi KAI atau melalui Loket Box dan berbagai kanal eksternal lainnya yang telah bekerja sama dengan KAI.

    Langkah tersebut, ungkap dia, untuk mendukung digitalisasi layanan, mempercepat proses transaksi, dan memberikan kenyamanan pada pelanggan dalam merencanakan perjalanan, sehingga berbagai alternatif pembelian tiket disediakan.

    “Pelanggan dapat mengakses layanan KAI kapan saja dan di mana saja dengan lebih praktis tanpa harus mengantre di stasiun. PT KAI berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan transportasi kereta api yang aman, nyaman, dan ramah lingkungan,” katanya.

    Transformasi digital ini adalah bagian dari misi PT KAI untuk menghadirkan solusi perjalanan yang inovatif dan sesuai dengan kebutuhan pelanggan di era moderen, sehingga pihaknya mengimbau pelanggan untuk menyesuaikan pola pembelian tiket dengan kebijakan baru.

    “Dengan berbagai saluran pembelian tiket yang tersedia, pelanggan tetap dapat menikmati perjalanan kereta api dengan mudah dan nyaman,” katanya.

  • Terkuak Alasan Sopir Land Cruiser Prado Pakai Stiker Setwapres Palsu

    3 Poin dari Setwapres Tegaskan Tak Terkait Kecelakaan Land Cruiser

    Jakarta

    Klarifikasi disampaikan Sekretariat Wakil Presiden (Setwapres) usai kecelakaan maut di Jalan Lingkar Selatan, Kelurahan Sukakarya, Kecamatan Warudoyong, Kabupaten Sukabumi, yang melibatkan sebuah kendaraan Toyota Land Cruiser Prado berstiker Kesekretariatan Wakil Presiden Republik Indonesia. Setwapres menegaskan sama sekali tidak terkait dengan kecelakaan mobil tersebut.

    Ada tiga poin yang disampaikan Setwapres dalam klarifikasinya seperti dibagikan Kepala Biro Pers, Media dan Informasi, Sekretariat Wakil Presiden, Rusmin Nuryadin, Minggu (12/1/2025). Berikut tiga poin pernyataan Setwapres:

    1. Kendaraan Toyota Land Cruiser Prado berwarna hitam dengan nomor polisi B 1668 UR yang terlibat dalam kecelakaan tersebut bukan merupakan kendaraan dinas Sekretariat Wakil Presiden. Termasuk pemilik dan pengemudinya juga bukan pegawai atau pejabat Sekretariat Wakil Presiden.
    2. Stiker bertuliskan Kesekretariatan Wakil Presiden Republik Indonesia pada mobil tersebut sebagaimana tampak dalam video yang beredar, bukan stiker resmi Sekretariat Wakil Presiden dan tidak ada kaitannya dengan institusi resmi.
    3. Sekretariat Wakil Presiden menyampaikan keprihatinan mendalam atas kejadian ini dan berharap agar semua pihak yang terlibat dapat segera memperoleh penyelesaian terbaik sesuai dengan aturan hukum yang berlaku.

    Setwapres berharap penjelasan tersebut dapat meluruskan informasi yang beredar di masyarakat.

    Seperti diketahui, dua pelajar meninggal dunia dalam kecelakaan maut di Kabupaten Sukabumi itu. Kecelakaan itu melibatkan mobil Toyota Land Cruiser Prado dengan nomor polisi B-1668-UR. Mobil itu menabrak motor Yamaha Mio dengan nomor polisi F-5118-VP yang dikendarai tiga orang, yakni HD (18), IB (15), dan MRM (15).

    Akibat kecelakaan itu, dua pengendara motor meninggal dunia di lokasi kejadian dalam kondisi terjepit di bumper mobil. Korban kemudian dievakuasi ke RSUD Syamsudin SH.

    “Kondisi motornya nyangkut di (depan) mobil, satu (korban) nyangkut di mobil di depan mobil, kolong mobil,” ungkapnya.

    Pascakecelakaan itu, polisi mengamankan sopir mobil berinisial FW untuk diperiksa. Polisi juga mendalami adanya stiker Kesekretariatan Wakil Presiden yang tertempel pada mobil Land Cruiser Prado tersebut.

    Keterangan Sopir

    Farid Warsa (62) sopir mobil Toyota Land Cruiser Prado berstiker Setwapres memberikan kesaksian soal peristiwa kecelakaan yang menewaskan dua orang pelajar di Sukabumi. Dia menuturkan, motor yang dikendarai korban melaju dengan kecepatan tinggi dan melawan arah.

    Dia mengatakan, mobil tersebut merupakan milik atasannya yang tinggal di Depok. Sehari-hari, ia bekerja sebagai sopir. Pada saat peristiwa kecelakaan, ia baru saja mengantarkan pemilik mobil dan berencana pulang ke rumahnya di Goalpara, Sukaraja, Kabupaten Sukabumi.

    “Saya dari arah Cibolang mau ke arah terminal. Mau (pulang) kerja saya, sopir pribadi (pekerjaan sehari-hari). Saya tinggal di Goalpara,” kata Farid kepada awak media di kantor Unit Gakkum Sat Lantas Polres Sukabumi Kota, Minggu (12/1/2025).

    Dia mengatakan, motor yang dikendarai korban HD (18) membonceng dua orang korban IB (15) dan MRM (15) melaju dari arah Terminal Tipe A, Jalan Jalur Lingkar Selatan. Kemudian, korban HD menyeberang, melewati trotoar atau pembatas jalan, melawan arah hingga adu ‘banteng’ dengan mobil Toyota Land Cruiser Prado.

    “Motor itu arahnya dari Terminal, lawan arah. Nyeberang dia tiba-tiba langsung ke arah ke mobil saya, adu, saya nggak sempat, dia langsung nabrak. Posisi motor kencang, saya juga nggak tahu kalau dia bakalan nyeberang,” ujarnya.

    Lebih lanjut, ia melajukan kecepatan mobil mewah ini di angka sekitar 60-an kilometer per jam. Menurutnya angka tersebut tidak terlalu kencang jika dibandingkan kendaraan motor yang dilajukan korban.

    “Saya sekitaran 60-an km/jam. Posisi nggak ada kendaraan lain. Nggak nyala lampu motor. Mobil bukan milik saya. Dia (korban) mau nyeberang. Saya nggak ngelihat, saya juga nggak ketahan, mungkin kalau kencang di atas 100 (km/jam) bisa terbalik itu, cuma motornya juga kencang, posisi sambil jalan,” kata dia.

    Farid mengaku kaget saat melihat motor tersebut sudah menaiki trotoar di pembatas jalan. Posisi tabrakan pun terjadi saat mobil dan motor saling berhadap-hadapan.

    “Tiba-tiba dia lewat naik trotoar, saya kan kaget nggak bisa ini lagi. Mungkin kalau dia buang ke kiri saya bisa menghindar, langsung ke arah mobil saya. Posisinya hadap-hadapan karena dia naik trotoar. Kalau dia lurus putar balik mungkin nggak akan tabrakan, tapi dia nyamber mobil saya,” ucapnya.

    Terkait stiker kesekretariatan wakil presiden yang tertempel di bagian belakang mobil, Farid menuturkan, stiker itu sudah ada sejak lama. Stiker itu, kata dia, hanya tempelan saja dan tidak terikat dengan institusi tertentu.

    “Bukan (kendaraan dinas), (mobil) pribadi. (Logo Setwapres tahu) Ada, iya tahu. Hanya tempelan saja. Beli, dulu sudah lama. Mobil masyarakat sipil, pemilik mobilnya di Depok. Nggak tahu (pekerjaan pemilik mobil) pas saya kerja sudah ada stikernya,” katanya.

    (knv/knv)