kab/kota: Slipi

  • Simak Rekayasa Lalu Lintas di Hari Pertandingan Indonesia vs Jepang

    Simak Rekayasa Lalu Lintas di Hari Pertandingan Indonesia vs Jepang

    Jakarta: Polda Metro Jaya akan memberlakukan rekayasa lalu lintas di hari pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia antara Timnas Indonesia vs Jepang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Jumat, 15 November 2024 malam Wib.

    Demi mengurangi kepadatan arus lalu lintas, masyarakat pun diimbau untuk menghindari ruas jalan seputaran Senayan khususnya area GBK.

    “Hindari kepadatan lalu lintas, Jumat 15 November 2024. Kepada masyarakat pengguna jalan diimbau untuk menghindari ruas jalan seputaran GBK dari pukul 18.00 WIB sampai 22.00 WIB,” tulis akun Instagram @tmcpoldametro dikutip Kamis, 14 November 2024.

    Selain itu, suporter timnas Indonesia juga diimbau untuk tidak menggunakan kendaraan pribadi menuju venue stadion GBK. Selain pertimbangan kemacetan parah, kapasitas parkir di area GBK juga terbatas.
     

     
    Rekayasa lalu lintas saat pertandingan Indonesia vs Jepang:

    – Arus lalu lintas yang dari Jalan Gatot Subroto yang akan menuju ke Jalan Gerbang Pemuda diarahkan lurus ke arah Slipi.

    – Arus lalu lintas dari arah Slipi diarahkan lurus ke arah Semanggi, tidak ada yang menuju layang Ladokgi ke arah Jalan Gerbang Pemuda.

    – Arus lalu lintas dari Bundaran Senayan yang akan menuju Jalan Pintu Satu Senayan diluruskan ke Jalan Jenderal Sudirman arah Semanggi.

    – Arus lalu lintas dari Jalan Mustopo yang menuju ke arah Jalan Asia Afrika dibelokkan ke kanan menuju Jalan Hang Tuah Raya.

    – Arus lalu lintas dari arah Jalan Patal Senayan 1 yang akan menuju ke arah Jalan Asia Afrika dibelokkan ke kiri ke Jalan Tentara Pelajar.

    – Arus lalu lintas arah Manggala Wanabakti yang akan menuju Jalan Lapangan Tembak diluruskan ke arah Jalan Tentara Pelajar.

    – Arus lalu lintas dari Jalan Tentara Pelajar yang akan menuju Jalan Patal Senayan diluruskan ke arah Permata Hijau. 

    Jakarta: Polda Metro Jaya akan memberlakukan rekayasa lalu lintas di hari pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia antara Timnas Indonesia vs Jepang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Jumat, 15 November 2024 malam Wib.
     
    Demi mengurangi kepadatan arus lalu lintas, masyarakat pun diimbau untuk menghindari ruas jalan seputaran Senayan khususnya area GBK.
     
    “Hindari kepadatan lalu lintas, Jumat 15 November 2024. Kepada masyarakat pengguna jalan diimbau untuk menghindari ruas jalan seputaran GBK dari pukul 18.00 WIB sampai 22.00 WIB,” tulis akun Instagram @tmcpoldametro dikutip Kamis, 14 November 2024.
    Selain itu, suporter timnas Indonesia juga diimbau untuk tidak menggunakan kendaraan pribadi menuju venue stadion GBK. Selain pertimbangan kemacetan parah, kapasitas parkir di area GBK juga terbatas.
     

     

    Rekayasa lalu lintas saat pertandingan Indonesia vs Jepang:

    – Arus lalu lintas yang dari Jalan Gatot Subroto yang akan menuju ke Jalan Gerbang Pemuda diarahkan lurus ke arah Slipi.
     
    – Arus lalu lintas dari arah Slipi diarahkan lurus ke arah Semanggi, tidak ada yang menuju layang Ladokgi ke arah Jalan Gerbang Pemuda.
     
    – Arus lalu lintas dari Bundaran Senayan yang akan menuju Jalan Pintu Satu Senayan diluruskan ke Jalan Jenderal Sudirman arah Semanggi.
     
    – Arus lalu lintas dari Jalan Mustopo yang menuju ke arah Jalan Asia Afrika dibelokkan ke kanan menuju Jalan Hang Tuah Raya.
     
    – Arus lalu lintas dari arah Jalan Patal Senayan 1 yang akan menuju ke arah Jalan Asia Afrika dibelokkan ke kiri ke Jalan Tentara Pelajar.
     
    – Arus lalu lintas arah Manggala Wanabakti yang akan menuju Jalan Lapangan Tembak diluruskan ke arah Jalan Tentara Pelajar.
     
    – Arus lalu lintas dari Jalan Tentara Pelajar yang akan menuju Jalan Patal Senayan diluruskan ke arah Permata Hijau. 
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (PRI)

  • Peristiwa 13 November 1998: Tragedi Semanggi I

    Peristiwa 13 November 1998: Tragedi Semanggi I

    Liputan6.com, Yogyakarta – Setiap tahunnya, 13 November menandai peristiwa bersejarah yang terjadi pada 1998. Setelah 26 tahun lamanya, Tragedi Semanggi I masih menyisakan potongan-potongan sejarah yang berkaitan dengan reformasi.

    Pada 13 November 1998, terjadi demonstrasi mahasiswa yang menuntut reformasi. Peristiwa tersebut berujung pada kekerasan yang menewaskan banyak orang.

    Mengutip dari berbagai sumber, saat itu masyarakat melakukan protes terhadap pelaksanaan dan agenda Sidang Istimewa MPR. Kejadian yang dikenal dengan Tragedi Semanggi I ini terjadi pada 11-13 November 1998, tepat di masa pemerintah transisi Indonesia.

    Peristiwa tersebut menewaskan 17 warga sipil dan ratusan orang luka-luka. Adapun beberapa mahasiswa yang tewas, di antaranya BR Norma Irmawan (Fakultas Ekonomi Atma Jaya), Engkus Kusnadi (Universitas Negeri Jakarta (UNJ)), Heru Sudibyo (Universitas Terbuka), Sigit Prasetyo (Universitas Yayasan Administrasi Indonesia (YAI)), dan Teddy Wardani Kusuma (Institut Teknologi Indonesia (ITI)).

    Tragedi Semanggi I diawali saat Indonesia mengalami transisi pemerintahan pada November 1998. Pemerintahan transisi Indonesia mengadakan Sidang Istimewa untuk menentukan Pemilu berikutnya dan membahas agenda-agenda pemerintahan ke depan.

    Mahasiswa bergerak karena tidak mengakui pemerintahan Bacharuddin Jusuf Habibie dan tidak percaya dengan anggota-anggota DPR/MPR Orde Baru. Mereka juga mendesak untuk menyingkirkan militer dari politik sekaligus pembersihan pemerintahan dari orang-orang orde baru.

    Masyarakat dan mahasiswa menolak Sidang Istimewa MPR 1998 dan dwifungsi ABRI/TNI. Sepanjang diadakannya Sidang Istimewa, masyarakat bersama mahasiswa berdemonstrasi ke jalan-jalan di Jakarta dan kota-kota besar lainnya di Indonesia. Peristiwa ini mendapat perhatian besar dari seluruh Indonesia dan dunia internasional.

    Pada 11 November 1998, mahasiswa dan masyarakat bergerak dari Jalan Salemba menghadapi bentrok dengan Pamswakarsa di kompleks Tugu Proklamasi. Selanjutnya pada 12 November 1998, ratusan ribu mahasiswa dan masyarakat bergerak menuju gedung DPR/MPR dari segala arah, Semanggi-Slipi-Kuningan.

    Namun, tidak ada yang berhasil menembus ke sana. Pasalnya, pengawalan yang sangat ketat oleh tentara, Brimob, dan Pamswakarsa.

    Alhasil, terjadi bentrok pada malam hari di daerah Slipi dan Jalan Sudirman. Akibatnya, puluhan mahasiswa masuk ke rumah sakit, ribuan mahasiswa dievekuasi ke Atma Jaya, satu orang pelajar bernama Lukman Firdaus terluka berat dan kemudian meninggal dunia.

    Pada 13 November 1998, mahasiswa dan masyarakat bergabung dan mencapai daerah Semanggi dan sekitarnya. Mereka juga bergabung dengan mahasiswa yang sudah ada di kampus Universitas Atma Jaya Jakarta.

    Namun, saat itu Jalan Sudirman sudah dihadang oleh aparat sejak malam hari. Jumlah aparat semakin bertambah saat siang hari untuk menghadang laju mahasiswa dan masyarakat.

    Mahasiswa bersama masyarakat pun dikepung dari dua arah di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman dengan menggunakan kendaraan lapis baja. Masyarakat mencoba melarikan diri, sementara mahasiswa mencoba bertahan.

    Namun, saat itu terjadi penembakan. Beberapa mahasiswa tertembak dan meninggal dunia.

    Peristiwa tersebut kemudian dikenal sebagai Tragedi Semanggi I. Setelah 26 tahun berlalu, masih belum ada upaya penyelesaian kasus tersebut.

     

    Penulis: Resla

  • Jakbar kerja bakti siapkan program makan bergizi gratis di Slipi

    Jakbar kerja bakti siapkan program makan bergizi gratis di Slipi

    Jakarta (ANTARA) – Sebanyak 100 personel gabungan Pemerintah Kota Jakarta Barat melakukan kerja bakti membersihkan Lapangan Kodam, Jalan KS Tubun II A, RT 01 RW 01 Slipi, Palmerah sebagai persiapan dapur program Makan Bergizi Gratis (MBG).

    “Ini kegiatan persiapan program makan gratis bergizi. Ini salah satu gudang yang dipersiapkan, dapurnya ada di sini, nantinya akan didistribusikan kepada 2.990 siswa untuk di Jakarta Barat,” kata Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat (Adkesra) Jakarta Barat Amien Haji di Jakarta, Selasa.

    Amien mengatakan bahwa pelaksanaan program makan siang gratis diawali dengan persiapan dapurnya serta sosialisasi.

    Meskipun demikian, Amien belum membeberkan tanggal pasti program makan bergizi gratis akan dilakukan.

    Baca juga: Teguh Setyabudi uji coba makan bergizi gratis di Kepulauan Seribu

    “Untuk sosialisasi rencananya tanggal 18 November 2024. Sosialisasi maksudnya pra uji coba. Pemkot Jakarta Barat mendukung ini, kita bersinergi. Untuk tahap awal kita bersama-sama membantu persiapan dengan kerja bakti bersih-bersih. Ini jadi atensi kita,” katanya. 

    Di lokasi kerja bakti terdapat bangunan gedung yang akan digunakan sebagai dapur tempat masak program makan bergizi gratis. Adapun di dalam salah satu ruangan gedung tersebut, tersedia berbagai peralatan dapur.

    Sedang di bagian luar gedung, terdapat lahan dengan luas sekitar seribu meter persegi lebih yang masih bisa menampung banyak kendaraan.

    Personel gabungan Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU), Petugas Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Sudin Tamhut), PetugasSudin Sumber daya Air (SDA), Sudin Bina Marga, serta petugas sektoral terkait membersihkan lokasi, membabat rumput, memangkas pohon di depan jalan raya serta mewarnai kanstin.

    Baca juga: DKI masih evaluasi uji coba Makan Bergizi Gratis

    Sebelumnya, hingga 25 Oktober 2024 Pemprov DKI Jakarta telah melakukan uji coba 12 kali program makan bergizi gratis di sejumlah sekolah Jakarta. Sebanyak 10.448 kotak makanan bergizi telah dibagikan dalam program unggulan Presiden Prabowo itu.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2024

  • Golkar Gelar Konferensi Pers Sore Ini, Dave Sebut Akan Ada Kejutan

    Golkar Gelar Konferensi Pers Sore Ini, Dave Sebut Akan Ada Kejutan

    Bisnis.com, JAKARTA — Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia akan menggelar konferensi pers pada sore ini pukul 16.30 WIB di Gedung DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat. Rumor yang berkembang Joko Widodo (Jokowi) akan bergabung di partai berlambang beringin tersebut.

    Kendati demikian, berdasarkan undangan yang diterima Bisnis, tidak disebutkan secara rinci pembahasan apa yang akan dilakukan di konferensi pers tersebut.

    Menanggapi hal tersebut, Ketua DPP Golkar Dave Akbarshah Fikarno Laksono hanya irit bicara dengan mengatakan lihat saja nanti hal apa yang akan disampaikan dalam konferensi pers.

    “Kita lihat nanti siapa yang ada,” ujarnya di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, pada Kamis (7/11/2024).

    Ketika ditanyai lebih lanjut apakah konferensi pers itu akan mengumumkan kader baru Golkar atau tidak, Dave enggan menjelaskan secara gamblang. Dia hanya menyebutkan akan ada kejutan nantinya.

    “Yang pasti akan ada hal-hal yang mengejutkan,” ujarnya.

    Kendati demikian, Dave kembali enggan membocorkan kejutan apa yang dimaksudnya. Menurutnya jika dibocorkan sekarang, berarti bukan lagi kejutan.

    “Ya namanya juga mengejutkan, masa dikasih tahu?” tuturnya.

  • Video polisi lakukan squat jump, Polda Metro Jaya: hukuman terlambat

    Video polisi lakukan squat jump, Polda Metro Jaya: hukuman terlambat

    saat pengamanan pelantikan, pihaknya kekurangan personel. Namun keduanya malah terlambat hadirJakarta (ANTARA) –

    Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menyebutkan video viral yang memperlihatkan dua anggota polisi lalu lintas tengah melakukan squat jump di Gerbang Tol Slipi pada Senin (21/10) karena keduanya tengah menjalani sanksi terlambat datang.

     

     

    Siti menjelaskan kedua anggotanya tersebut dihukum karena saat pengamanan pelantikan, pihaknya kekurangan personel. Namun keduanya malah terlambat hadir.

     

     

    Siti juga menyebutkan keduanya dihukum dengan squat jump sebanyak 10 kali bukan tindakan push up karena faktor kemanusiaan.

     

    “Kenapa squat jump karena jika tindakan push up, aspal sangat panas pada siang hari kami pertimbangan kemanusiaan juga kepada anggota, ” katanya.

     

     

    “Dalam rekaman yang beredar luas, dua anggota kepolisian terlihat tengah menjalani hukuman, Identitas mereka dan jenis hukuman yang dijatuhkan masih belum diketahui, ” tulis akun tersebut.

     

    Dalam akun tersebut juga ditulis aksi tersebut memicu beragam spekulasi di kalangan publik. Apa sebenarnya kesalahan yang telah mereka perbuat hingga harus menerima sanksi tersebut.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2024

  • Hari pertama Operasi Zebra Jaya, Polisi utamakan edukasi visual

    Hari pertama Operasi Zebra Jaya, Polisi utamakan edukasi visual

    Jakarta (ANTARA) – Polres Metro Jakarta Barat mengutamakan 
    edukasi visual atau edukasi melalui pandangan mata sebagai upaya peningkatan kesadaran dan disiplin berlalulintas di hari pertama Operasi Zebra Jaya 2024 di wilayah tersebut.

    “Hari pertama ini kami fokus pada sosialisasi, dengan menggelar berbagai kegiatan,” kata Kasat Lantas Polres Jakbar, Kompol Ridha Aditya di Jakarta pada Senin.

    Edukasi dilakukan melalui pembentangan spanduk, pembagian pamflet, sosialisasi kepada sopir dan kernet ​​​​​​bus dan juga penayangan videotron di sejumlah titik strategis di wilayah Jakarta Barat.

    Adapun operasi tersebut berlangsung 14-27 Oktober 2024. Beberapa lokasi yang menjadi target sosialisasi di antaranya adalah Traffic Light (TL) Tomang, TL Slipi, TL Grogol, TL Cengkareng, TL Kalideres dan Terminal Bus Grogol.

    “Tujuannya untuk edukasi pengendara agar lebih disiplin dan patuh terhadap aturan lalu lintas,” tutur Ridha.

    Baca juga: Operasi Zebra, Polisi tindak 24 pelanggar di tiga lokasi di Jakpus

    Kepala Urusan Pembinaan Operasi Lantas Polres Metro Jakarta Barat AKP Sudarmo menyebutkan bahwa selama pelaksanaan sosialisasi, petugas juga memberikan teguran kepada pengendara yang kedapatan melanggar aturan.

    Beberapa diantaranya seperti tidak menggunakan sabuk pengaman, melawan arus atau menggunakan ponsel saat berkendara.

    “Untuk pelanggaran yang lebih serius, kami akan mengedepankan penindakan berbasis Electronic Traffic Law Enforcement (E-TLE),” kata Sudarmo.

    Sebagai bagian dari Operasi Zebra Jaya 2024, terdapat 14 jenis pelanggaran lalu lintas yang menjadi fokus penindakan, seperti memasang rotator dan sirene bukan peruntukan, penertiban ranmor memakai pelat rahasia atau pelat dinas, pengemudi kendaraan bermotor di bawah umur.

    Baca juga: Tidak ada lokasi tetap pada Operasi Zebra Jaya 2024

    Kemudian berkendara melawan arus, berkendara di bawah pengaruh alkohol, menggunakan ponsel saat berkendara, mengemudi tidak menggunakan sabuk keselamatan dan melebihi batas kecepatan.

    Selanjutnya sepeda motor berboncengan lebih dari satu, kendaraan roda empat atau lebih tidak layak jalan dan kendaraan roda empat atau lebih tidak dilengkapi perlengkapan standar.

    Selain itu kendaraan roda dua atau roda empat tidak dilengkapi STNK, melanggar marka jalan atau bahu jalan dan penyalahgunaan Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) diplomatik.

    “Operasi ini bukan hanya untuk menegakkan hukum, tapi juga memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya keselamatan berkendara,” kata Sudarmo.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2024

  • Transjakarta ubah pola operasi saat Jakarta Running Festival 2024

    Transjakarta ubah pola operasi saat Jakarta Running Festival 2024

    Jakarta (ANTARA) – Dinas Perhubungan DKI Jakarta mengemukakan Transjakarta mengubah pola operasi dan modifikasi lintasan saat berlangsung Jakarta Running Festival di kawasan Gelora Bung Karno (GBK) dan sekitarnya pada 12-13 Oktober 2024.

     

    “Operasional bus Transjakarta akan dilakukan perubahan pola operasi dan modifikasi lintasan selama kegiatan Jakarta Running Festival 2024 berlangsung,” kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat.

    Operasional MRTJakarta selama Jakarta Running Festival dua hari itu juga mengalami perubahan jam pelayanan operasional menjadi dua jam lebih cepat dari jam pelayanan operasional yang ada. Sedangkan kereta api listrik commuter line jam pelayanan operasi tidak mengalami perubahan.

    Baca juga: MRT Jakarta tambah jadwal operasi pada 12-13 Oktober dukung event lari
    Baca juga: Dishub DKI siapkan rekaya lalin saat Jakarta Running Fest di GBK

     

    Pada Sabtu (12/10) mulai pukul 05.00 WIB sampai pukul 08.30 WIB beberapa rute Transjakarta terdampak, antara lain:

     

    – Rute M1 Blok M-Kota (BRT) beroperasi via koridor 9 dan 13

    – Rute 1 Blok M-Kota (BRT) beroperasi via koridor 9 dan 13

    – Rute 10H Tanjung Priok-Bundaran Senayan (BRT) dilakukan perpendekan lintasan, putar balik di Petamburan

    – Rute 3F Kalideres-Senayan Bank DKI (BRT) dilakukan perpendekan lintasan, putar balik di Petamburan

    – Rute 6A Ragunan-Balai Kota via Kuningan (BRT) dilakukan modifikasi via Gondangdia

    – Rute 6V Ragunan-Senayan Bank DKI (BRT) dilakukan perpendekan lintasan sampai Kejaksaan Agung

    – Rute 2P Senen-Transport Hub Dukuh Atas (angkutan umum integrasi) dilakukan modifikasi via Jalan Imam Bonjol

    – Rute 6D Stsiun Tebet-Bundaran Senayan (angkutan umum integrasi) beroperasi via JLNT Karet (trip HBKB)

    – Rute 6M Stasiun Manggarai-Blok M (angkutan umum integrasi) dilakukan perpendekan lintasan sampai Simpang Kuningan

    – Rute 9D Pasar Minggu-Tanah Abang (angkutan umum integrasi) beroperasi via Slipi (trip HBKB)

     

    Lalu Rute 6B Ragunan-Balai Kota via Semanggi (BRT), 9C Pinang Ranti-Bundaran Senayan (BRT). Kemudian angkutan umum integrasi seperti rute 1B Stasiun Palmerah-Transport Hub Dukuh Atas, 1F Stasiun Palmerah-Bundaran Senayan, 1N Tanah Abang-Blok M, 1P Senen-Blok M dan 4C Pemuda Merdeka-Bundaran Senayan semua beroperasi mulai pukul 08.30 WIB.

    “Ada juga layanan Transjakarta angkutan malam hari koridor 1-14 (BRT) dan BRT Rute tambahan yaitu Rute M1 (Blok M-Monas) dan M9 (Cawang Central-Grogol). Semua beroperasi pukul 22.00 WIB-05.00 WIB,” kata Syafrin.

    Sedangkan pada Minggu (13/10) mulai pukul 03.00 WIB sampai pukul 09.90 WIB beberapa rute Transjakarta terdampak, antara lain:

     

    – Rute 2 Pulo Gadung-Monas (BRT) dilakukan perpendekan lintasan, putar balik di Pecenongan

    – Rute 3 Kalideres-Monas via Veteran (BRT) dilakukan perpendekan lintasan, putar balik di Petojo via Jalan Majapahit

    – Rute 6 Ragunan-Galunggung (BRT) dilakukan perpendekan lintasan, putar balik di Jalan Kapten Tendean

    – Rute 10H Tanjung Priok-Bundaran Senayan (BRT), dilakukan perpendekan lintasan, putar balik di Slipi

    – Rute 2A Pulo Gadung-Rawa Buaya via Balai Kota (BRT), dilakukan modifikasi via Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Medan Sumatera Utara

    – Rute 3F Kalideres-Senayan Bank DKI (BRT) dilakukan perpendekan lintasan, putar balik di Slipi

    – Rute 5C Cililitan-Juanda (BRT) berroperasi via Jalan Merdeka Timur Juanda dan Pecenongan dilayani dari arah sebaliknya

    – Rute 6V Ragunan-Senayan Bank DKI (BRT) dilakukan perpendekan lintasan sampai Kejaksaan Agung

    – Rute M2 Pulo Gadung-Monas (BRT) dilakukan perpendekan lintasan, putar balik di Pecenongan

    – Rute M3 Kalideres-Monas via Veteran (BRT) dilakukan perpendekan lintasan, putar balik di Petojo via Jalan Maiapahit

    – Rute M6 Ragunan-Galunggung (BRT) dilakukan perpendekan lintasan, putar balik di Jalan Kapten Tendean

    – Rute 2P Senen-Transport Hub Dukuh Atas (angkutan umum integrasi) dilakukan modifikasi via Jalan Sultan Syahrir

    – Rute 5M Kampung Melayu-Tanah Abang via Cikini (angkutan umum integrasi) dilakukan perpendekan lintasan, putar balik di Taman Medan Merdeka Timur

    – Rute 6D Stasiun Tebet-Bundaran Senayan (angkutan umum integrasi) beroperasi via JLNT Karet (Trip HBKB)

     

    Lalu, beberapa rute mulai beroperasi pukul 09.30 WIB seperti Rute 1, Blok M-Kota (BRT), 4D Pulo Gadung-Kuningan dan 6A Ragunan-Balai Kota via Kuningan. Kemudian 6B Ragunan-Balai Kota via Semanggi, 7F Kampung Rambutan-Juanda via Cempaka Putih dan 7C Pinang Ranti-Bundaran Senayan.

     

    Rute L13E Puri Beta 2-Flyover Kuningan (Express), M1 Blok M-Kota, 1A Pantai Maju-Balai Kota, 1B Stasiun Palmerah-Transport Hub Dukuh Atas dan 1F Stasiun Palmerah-Bundaran Senayan. Lalu 1H Tanah Abang-Stasiun Gondangdia, 1N Tanah Abang-Blok M, 1P Senen-Blok M, 1R Senen-Tanah Abang dan 2Q Gondangdia-Balai Kota.

     

    Kemudian Rute 4C Pemuda Merdeka-Bundaran Senayan, 6C Stasiun Tebet-Kuningan, 6H Senen-Lebak Bulus, 6K Kuningan-Karet, 6M Stasiun Manggarai-Blok M dan 6Q Galunggung-Casablanca via Epicentrum Raya. Lalu 8N Kebayoran Lama-Petamburan, 9D Pasar Minggu-Tanah Abang dan 9E Kebayoran Lama-Jelambar.

     

     

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2024