kab/kota: Slipi

  • Kemenkes Siagakan Public Safety Center 119-RS Rujukan untuk Korban Aksi Demo

    Kemenkes Siagakan Public Safety Center 119-RS Rujukan untuk Korban Aksi Demo

    Jakarta

    Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyiapkan dukungan penuh untuk memastikan penanganan kesehatan bagi peserta maupun masyarakat terdampak aksi unjuk rasa pada Jumat (29/8/2025). Pihaknya juga menyebut Pusat Krisis dan Kegawatdaruratan Kesehatan Daerah (PK3D), telah menurunkan puluhan tenaga kesehatan, ambulans, dan pos siaga di sejumlah titik demo Jakarta.

    Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes, Aji Muhawarman, menyampaikan total ada 21 unit ambulans advance, satu pos kesehatan, dan satu tim reaksi cepat (TRC) yang disiagakan. Dukungan ini dilengkapi dengan 52 tenaga kesehatan yang bertugas langsung di lapangan.

    Adapun titik standby tersebar di lokasi-lokasi rawan kerumunan, mulai dari depan Hotel Arya Duta, kawasan Senen, Pasar Jaya, Manggala Wanabakti, hingga sekitar Gedung DPR/MPR, Slipi, Tugu Tani, SCBD, serta RSPAD Gatot Soebroto.

    Sejumlah puskesmas juga ikut dikerahkan, antara lain Puskesmas Cempaka Putih, Duren Sawit, Grogol Petamburan, Jatinegara, Kramat Jati, Mampang Prapatan, Senen, serta RSUD Kemayoran.

    Selama aksi berlangsung, PK3D mencatat 61 orang telah mendapatkan penanganan medis, baik di lokasi maupun melalui rujukan ke rumah sakit.

    Dari jumlah tersebut, 10 orang di antaranya harus dirujuk atau mendatangi rumah sakit untuk perawatan lebih lanjut.

    Kemenkes menegaskan langkah ini sebagai bentuk kesiapsiagaan untuk mengantisipasi potensi risiko kesehatan yang muncul saat aksi unjuk rasa, sekaligus memastikan akses layanan darurat bagi masyarakat yang membutuhkan.

    “Kemenkes menyiagakan public safety center (PSC) 119 dan RS rujukan di RS Fatmawati jika dibutuhkan,” pungkas Aji saat dihubungi detikcom Jumat (29/8/2025).

    (naf/kna)

  • 7 Gerbang Tol Dibakar, Sejumlah Ruas Dalam Kota Sementara Lumpuh

    7 Gerbang Tol Dibakar, Sejumlah Ruas Dalam Kota Sementara Lumpuh

    Jakarta, CNBC Indonesia – Aksi unjuk rasa yang berlangsung sejak Jumat (29/8/2025) menyebabkan ruas Tol Cawang-Tomang-Pluit ditutup sementara waktu.

    Memasuki malam hari, aksi unjuk rasa yang semula dilakukan di depan gedung MPR/DPR makin tidak terkendali. Masa aksi unjuk rasa memasuki Jalan Tol Cawang-Tomang-Pluit melalui beberapa akses yaitu di sekitar kawasan Kuningan,Semanggi, dan Senayan.

    Sebagai antisipasi, sejak Jumat pukul 17.13 WIB, atas diskresi Kepolisian dilakukan pengalihan lalu lintas, seluruh pengguna jalan tol diarahkan untuk menjauhi ruas tol dalam kota. Sementara itu, pengguna jalan yang telah berada di ruas jalan tol dalam kota diarahkan untuk putar balik menjauhi Kawasan Semanggi dan Senayan.

    Pada pukul 21.15 WIB, massa yang sebelumnya melakukan pembakaran di luar jalan tol mulai masuk dan membakar Gerbang Tol Pejompongan.

    Hingga pukul 22.00 WIB, massa unjuk rasa masih memasuki area jalan tol sehingga pengalihan lalu lintas masih terus dilakukan.

    Seiring berjalannya waktu, massa terus memaksa masuk ke jalan tol, imbasnya banyak fasilitas pelayanan jalan tol yang mengalami kerusakan.

    “Total sebanyak tujuh gerbang tol dibakar massa, yaitu GT Slipi 1, GT Slipi 2, GT Pejompongan, GT Senayan, GT Semanggi 1, GT Semanggi 2, GT Kuningan 1,” kata Senior General Manager Jasamarga Metropolitan Tollroad Widiyatmiko Nursejati dalam keterangannya, Sabtu (30/8/2025).

    Selain itu, fasilitas pelayanan jalan tol lain juga dirusak oleh massa yaitu lebih dari 20 unit Water Barrier, rubber cone, Median Concrete Barrier (MCB), CCTV jalan tol dan sarana pendukung jalan tol lainnya.

    Jasa Marga menyayangkan segala tindakan perusakan yang terjadi selama aksi unjuk rasa. Jasa Marga pun meminta maaf kepada pengendara atas ketidaknyamanan dan hambatan yang terjadi.

    Sampai dengan pukul 08.05 WIB, Jalan Tol Cawang-Tomang-Pluit belum sepenuhnya beroperasi normal, terutama on ramp akses Gerbang Tol yang terbakar. Jasa Marga masih menempatkan petugas untuk melakukan penyisiran dan pembersihan di sepanjang Jalan Tol Cawang-Tomang-Pluit agar jalan utama aman untuk dilintasi pengguna jalan.

    (luc/luc)

    [Gambas:Video CNBC]

  • 7 Gerbang Tol Dibakar Massa Demo, Begini Penampakannya Pagi Ini – Page 3

    7 Gerbang Tol Dibakar Massa Demo, Begini Penampakannya Pagi Ini – Page 3

    Aksi demo yang berlangsung di kawasan Gedung DPR/MPR Senayan terus berlanjut hingga Jumat (29/8/2025) malam. Menyebabkan rusaknya sejumlah fasilitas hingga terbakarnya pintu tol Pejompongan.

    Senior General Manager Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) Widiyatmiko Nursejati menyampaikan, banyak fasilitas pelayanan jalan tol yang mengalami kerusakan selama aksi unjuk rasa berlangsung.

    Semisal Water Barrier, Median Concrete Barrier (MCB), CCTV jalan tol, serta terbakarnya Gerbang Tol (GT) Pejompongan yang tepat berada di seberang Gedung MPR/DPR.

    “Kebakaran ini terjadi pada pukul 21.14 WIB, namun Jasa Marga memastikan semua petugas di lokasi dalam kondisi baik dan selamat,” ujar Widiyatmiko, dikutip Sabtu (30/8/2025).

    “Jasa Marga amat menyesali segala tindakan pengrusakan yang terjadi selama aksi unjuk rasa. Jasa Marga juga meminta maaf atas ketidaknyamanan dan hambatan yang terjadi selama aksi unjuk rasa berlangsung,” ungkapnya.

    Hingga Jumat (29/8/2025) pukul 22.00 WIB, massa unjuk rasa masih memasuki area jalan tol sehingga pengalihan lalu lintas masih terus dilakukan.

    Atas diskresi Kepolisian, sejak pukul 17.13 WIB pengguna jalan dari arah Tol Jagorawi maupun Jakarta-Cikampek yang menuju ke Slipi dialihkan perjalananannya ke arah Tanjung Priok, atau diarahkan untuk menghindari ruas Tol Cawang–Tomang–Pluit untuk sementara.

    “Prioritas utama kami adalah menjaga keselamatan pengguna jalan. Oleh karena itu, atas diskresi Kepolisian, pengalihan arus lalu lintas di Jalan Tol Dalam Kota dilanjutkan hingga malam sampai situasi kembali kondusif,” tuturnya.

  • Ditutup Imbas Demo DPR, Jalan Tol Cawang-Tomang-Pluit Belum Beroperasi Normal – Page 3

    Ditutup Imbas Demo DPR, Jalan Tol Cawang-Tomang-Pluit Belum Beroperasi Normal – Page 3

    Sebelumnya, aksi demo yang berlangsung di kawasan Gedung DPR/MPR Senayan terus berlanjut hingga Jumat (29/8/2025) malam. Menyebabkan rusaknya sejumlah fasilitas hingga terbakarnya pintu tol Pejompongan.

    Senior General Manager Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) Widiyatmiko Nursejati menyampaikan, banyak fasilitas pelayanan jalan tol yang mengalami kerusakan selama aksi unjuk rasa berlangsung.

    Semisal Water Barrier, Median Concrete Barrier (MCB), CCTV jalan tol, serta terbakarnya Gerbang Tol (GT) Pejompongan yang tepat berada di seberang Gedung MPR/DPR.

    “Kebakaran ini terjadi pada pukul 21.14 WIB, namun Jasa Marga memastikan semua petugas di lokasi dalam kondisi baik dan selamat,” ujar Widiyatmiko, dikutip Sabtu (30/8/2025).

    “Jasa Marga amat menyesali segala tindakan pengrusakan yang terjadi selama aksi unjuk rasa. Jasa Marga juga meminta maaf atas ketidaknyamanan dan hambatan yang terjadi selama aksi unjuk rasa berlangsung,” ungkapnya.

    Hingga Jumat (29/8/2025) pukul 22.00 WIB, massa unjuk rasa masih memasuki area jalan tol sehingga pengalihan lalu lintas masih terus dilakukan.

    Atas diskresi Kepolisian, sejak pukul 17.13 WIB pengguna jalan dari arah Tol Jagorawi maupun Jakarta-Cikampek yang menuju ke Slipi dialihkan perjalananannya ke arah Tanjung Priok, atau diarahkan untuk menghindari ruas Tol Cawang–Tomang–Pluit untuk sementara.

    “Prioritas utama kami adalah menjaga keselamatan pengguna jalan. Oleh karena itu, atas diskresi Kepolisian, pengalihan arus lalu lintas di Jalan Tol Dalam Kota dilanjutkan hingga malam sampai situasi kembali kondusif,” tuturnya.

  • Tol dan TransJakarta di Jalan Gatot Subroto Masih Ditutup Pagi Ini
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        30 Agustus 2025

    Tol dan TransJakarta di Jalan Gatot Subroto Masih Ditutup Pagi Ini Megapolitan 30 Agustus 2025

    Tol dan TransJakarta di Jalan Gatot Subroto Masih Ditutup Pagi Ini
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Akses Tol Dalam Kota dan jalur TransJakarta di Jalan Gatot Subroto, Jakarta, masih ditutup pada Sabtu (30/8/2025) pagi.
    Pantauan Kompas.com pukul 06.30 WIB, penutupan dimulai dari kawasan Jalan Layang Pancoran. Pintu Tol Dalam Kota dan akses tol Kuningan–Semanggi juga ditutup.
    Sementara itu, jalur TransJakarta di sisi jalan diblokir dengan pembatas oranye setelah Jalan Layang Pancoran.
    Jalan Gatot Subroto pagi ini masih menyisakan jejak demo semalam. Pecahan kaca dan batu berserakan di trotoar, sementara bau hangus masih tercium di udara.
    Halte TransJakarta menjadi salah satu yang paling terdampak. Halte Senayan Bank DKI dan Halte Polda Metro Jaya hangus terbakar, menyisakan kerangka bangunan yang menghitam.
    Sejumlah pengguna jalan bahkan sempat berhenti untuk mengabadikan pemandangan tersebut.
    “Sayang banget, biasanya ramai orang nunggu bus,” ujar Rudi (34), pengendara motor yang melintas.
    Selain itu, di dinding barikade beton pembatas jalan tol sepanjang Jalan Gatot Subroto menuju Polda Metro Jata terlihat berbagai coretan umpatan kepada DPR.
    Sejumlah petugas PPSU dan petugas taman dari DKI Jakarta mulai melakukan pembersihan sejak pukul 05.00 WIB.
    Mereka terlihat menyapu pecahan kaca, mengangkat sampah, serta merapikan taman yang rusak.
    “Kondisinya memang parah, banyak beling, sampah, dan taman rusak. Harus dibersihkan semua biar lalu lintas bisa dibuka lagi,” kata Rian (29), salah satu petugas PPSU.
    Sementara kondisi arus lalu lintas di Jalan Gatot Subroto pagi ini terpantau ramai lancar.
    Di sepanjang jalan, beberapa pohon terlihat patah, sementara rumput taman di median rusak.
    Hingga pukul 07.20 WIB, penutupan akses Tol Dalam Kota dan jalur TransJakarta di Jalan Gatot Subroto masih berlangsung.
    Petugas gabungan tampak berjaga di sejumlah titik, sementara proses pembersihan terus dilakukan.
    Belum ada keterangan resmi mengenai kapan akses jalan tersebut akan kembali dibuka untuk umum.
    Sejumlah akses masuk dan ruas Tol Dalam Kota Jakarta masih ditutup sementara hingga Sabtu pagi (30/8/2025) akibat ricuhnya aksi massa yang terjadi sejak Jumat (29/8/2025) di sekitar Gedung DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta Pusat.
    PT Jasa Marga melalui akun resmi X @PTJASAMARGA memberikan informasi terkini terkait kondisi penutupan dan pengalihan lalu lintas.
    Per pukul 07.34 WIB, Jasa Marga melaporkan sejumlah gerbang tol (GT) masih ditutup sementara, yakni sebagai berikut:
    Selain itu, kendaraan menuju Ruas Tol Dalam Kota dari arah Bandara ke Cawang serta akses masuk dari Cawang hingga Slipi menuju Pluit/Bandara juga ditutup sementara.
    Kemudian, kendaraan dari arah Cawang menuju Bandara dialihkan ke Tol Cawang–Pluit via CMNP (Kebon Nanas–Tanjung Priok).
    Adapun kondisi terkini di ruas Cawang – Tomang – Pluit – Cengkareng maupun sebaliknya dilaporkan lancar pada pukul 07.10 WIB.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Daftar Ruas dan Gerbang Tol Dalam Kota yang Ditutup Sabtu Pagi Imbas Ricuh Aksi Massa
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        30 Agustus 2025

    Daftar Ruas dan Gerbang Tol Dalam Kota yang Ditutup Sabtu Pagi Imbas Ricuh Aksi Massa Megapolitan 30 Agustus 2025

    Daftar Ruas dan Gerbang Tol Dalam Kota yang Ditutup Sabtu Pagi Imbas Ricuh Aksi Massa
    Penulis
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Sejumlah akses masuk dan ruas Tol Dalam Kota Jakarta masih ditutup sementara hingga Sabtu pagi (30/8/2025) akibat ricuhnya aksi massa yang terjadi sejak Jumat (29/8/2025) di sekitar Gedung DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta Pusat.
    PT Jasa Marga melalui akun resmi X @
    PTJASAMARGA
    memberikan informasi terkini terkait kondisi penutupan dan pengalihan lalu lintas.
    Per pukul 07.34 WIB, Jasa Marga melaporkan sejumlah gerbang tol (GT) masih ditutup sementara:
    Selain itu, kendaraan menuju Ruas Tol Dalam Kota dari arah Bandara ke Cawang serta akses masuk dari Cawang hingga Slipi menuju Pluit/Bandara juga ditutup sementara.
    Kemudian, kendaraan dari arah Cawang menuju Bandara dialihkan ke Tol Cawang–Pluit via CMNP (Kebon Nanas–Tanjung Priok).
    Adapun kondisi terkini di ruas Cawang – Tomang – Pluit – Cengkareng maupun sebaliknya dilaporkan lancar pada pukul 07.10 WIB.
    Sebelumnya, ruas Tol Dalam Kota di sekitar gerbang utama DPR/MPR RI tidak dapat dilintasi kendaraan sejak Jumat sore (29/8/2025).
    Pantauan di lokasi sekitar pukul 17.50 WIB menunjukkan kendaraan bermotor terhenti, sementara jalan di depan gerbang DPR RI sepenuhnya dikuasai massa aksi.
    Massa juga membakar water barrier di ruas tol, menyebabkan kobaran api dan asap tebal membumbung tinggi.
    Aksi tersebut membuat arus lalu lintas dari arah Slipi maupun Semanggi lumpuh total.
    Situasi sempat memanas pada pukul 17.17 WIB ketika massa melempari botol plastik ke arah dalam kompleks DPR RI.
    Sejumlah tembok dekat gerbang utama juga dipenuhi coretan protes terhadap DPR maupun kepolisian.
    Hingga Sabtu pagi pukul 06.30 WIB, sebagian massa masih bertahan di sekitar gerbang DPR RI.
    Aparat kepolisian terus berjaga untuk mencegah massa masuk lebih jauh ke dalam kompleks parlemen.
    Jasa Marga mengimbau masyarakat untuk menggunakan jalur alternatif dan memantau informasi terbaru melalui kanal resmi agar perjalanan tetap aman dan lancar.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pintu Tol Pejompongan Terbakar Imbas Demo DPR, Semua Petugas Jalan Tol Selamat – Page 3

    Pintu Tol Pejompongan Terbakar Imbas Demo DPR, Semua Petugas Jalan Tol Selamat – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Aksi demo yang berlangsung di kawasan Gedung DPR/MPR Senayan terus berlanjut hingga Jumat (29/8/2025) malam. Menyebabkan rusaknya sejumlah fasilitas hingga terbakarnya pintu tol Pejompongan.

    Senior General Manager Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) Widiyatmiko Nursejati menyampaikan, banyak fasilitas pelayanan jalan tol yang mengalami kerusakan selama aksi unjuk rasa berlangsung.

    Semisal Water Barrier, Median Concrete Barrier (MCB), CCTV jalan tol, serta terbakarnya Gerbang Tol (GT) Pejompongan yang tepat berada di seberang Gedung MPR/DPR.

    “Kebakaran ini terjadi pada pukul 21.14 WIB, namun Jasa Marga memastikan semua petugas di lokasi dalam kondisi baik dan selamat,” ujar Widiyatmiko, dikutip Sabtu (30/8/2025).

    “Jasa Marga amat menyesali segala tindakan pengrusakan yang terjadi selama aksi unjuk rasa. Jasa Marga juga meminta maaf atas ketidaknyamanan dan hambatan yang terjadi selama aksi unjuk rasa berlangsung,” ungkapnya.

    Hingga Jumat (29/8/2025) pukul 22.00 WIB, massa unjuk rasa masih memasuki area jalan tol sehingga pengalihan lalu lintas masih terus dilakukan.

    Atas diskresi Kepolisian, sejak pukul 17.13 WIB pengguna jalan dari arah Tol Jagorawi maupun Jakarta-Cikampek yang menuju ke Slipi dialihkan perjalananannya ke arah Tanjung Priok, atau diarahkan untuk menghindari ruas Tol Cawang–Tomang–Pluit untuk sementara.

    “Prioritas utama kami adalah menjaga keselamatan pengguna jalan. Oleh karena itu, atas diskresi Kepolisian, pengalihan arus lalu lintas di Jalan Tol Dalam Kota dilanjutkan hingga malam sampai situasi kembali kondusif,” tuturnya.

  • Massa di Polda-DPR Bertahan, Kwitang Bubar

    Massa di Polda-DPR Bertahan, Kwitang Bubar

    Jakarta

    Aksi demonstrasi di sejumlah titik Jakarta belum sepenuhnya selesai hingga tengah malam ini. Massa demo masih ada yang bertahan, ada juga yang sudah bubar tapi menyisakan sisa-sisa kerusakan.

    Dirangkum detikcom, Sabtu (30/8/2025) per pukul 00.05 WIB, massa yang masih bertahan ada di Polda Metro Jaya, DPR/MPR RI, dan Jl Gatot Subroto arah Slipi. Sementara massa di Kwitang atau dekat Markas Brimob Polda Metro telah membubarkan diri. Berikut ini rangkuman situasinya:

    1. Massa di Polda Metro Jaya

    Situasi aksi di depan Polda Metro Jaya masih panas hingga malam ini. Massa tampak masih melemparkan petasan hingga ledakan terus terdengar. Gas air mata pun beberapa kali ditembakkan oleh polisi.

    Halte TransJakarta di depan Polda Metro Jaya sempat terbakar dan hangus. Hingga kini petugas masih bersiaga di lokasi.

    Massa juga berkumpul di depan gedung Polda Metro, tepatnya di ruas Jalan Sudirman. Petugas melemparkan gas air mata untuk menghalau para demonstrasi. Massa sesekali mundur saat gas air mata dilempar, tapi setelah itu kembali mendekat ke pintu gerbang Polda Metro.

    2. Massa di DPR

    Massa aksi masih bertahan di dekat gerbang utama DPR RI. Mereka masih menembakkan petasan ke arah polisi. Massa juga membakar barrier atau pembatas jalan.

    Massa yang baru terlihat terus berdatangan. Selain itu, beberapa demonstran juga masuk ke Tol Dalam Kota.

    Polisi sesekali menembakkan gas air mata. Massa mundur ketika gas air mata ditembakkan, namun kemudian maju kembali.

    3. Massa di Jl Gatot Subroto arah Slipi

    Masih di sekitar Polda Metro, yakni Jl Gatot Subroto arah Slipi, massa juga masih bertahan. Mayoritas massa di titik ini menggunakan sepeda motor.

    Massa sempat membakar barier plastik. Mereka tampak lalu lalang di depan gerbang Polda Metro sambil sesekali melemparkan sesuatu ke arah dalam Polda.

    Adapun lalu lintas di Jl Gatot Subroto arah Slipi masih belum dibuka hingga malam ini. Sedangkan pada arah sebaliknya, yakni Gatsu-Cawang masih dapat dilalui seperti biasa.

    4. Situasi di Kwitang

    Sementara itu, ruas Jalan Kramat Kwitang, Jakarta Pusat, sudah steril dari massa aksi. Namun, lalu lintas dari arah Tugu Tani hingga ke Simpang Senen masih belum bisa dilintasi kendaraan.

    Di depan Markas Brimob Polda Metro Jaya, terlihat masih ada sejumlah personel yang berjaga. Aparat tampak bersiaga dengan peralatan lengkap.

    Selain personel Brimob, ada juga anggota TNI (Marinir) yang ikut berjaga di Tugu Tani. Di sini, para anggota Marinir mengimbau masyarakat jika akses Jalan Kramat Kwitang hingga ke kawasan Simpang Senen masih belum bisa dilalui.

    Lalu lintas kendaraan di kawasan Tugu Tani sudah mulai sepi. Begitu juga dengan aktivitas warga yang sudah tidak terlihat pada malam ini.

    5. Massa di Jatinegara

    Kericuhan sempat terjadi di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur, malam ini. Tepatnya di Jalan Dewi Sartika, massa masih berkumpul di perempatan kolong MT Haryono.

    Pantauan detikcom di lokasi, pukul 00.10 WIB, terlihat massa masih berkumpul di perempatan kolong MT Haryono. Tampak sejumlah fasilitas umum (fasum) rusak.

    Situasi di Jatinegara tengah malam, Sabtu (30/8/2025)-(Devi/detikcom) Foto: Situasi di Jatinegara tengah malam, Sabtu (30/8/2025)-(Devi/detikcom)

    Terlihat juga gerbang Polsek Jatinegara yang terbakar. Tampak bangkai motor yang terbakar hanya sisa kerangka. Terlihat Polsek Jatinegara juga dipenuhi bambu dan kayu-kayu.

    Tampak pecahan kaca hingga batu di depan gerbang polsek tersebut. Massa juga masih berada di lokasi. Imbasnya, lalu lintas di Jalan Dewi Sartika, MT Haryono tersendat.

    Halaman 2 dari 2

    (fas/imk)

  • Kondisi Terkini Tol Dalam Kota Imbas Demo Kepung Jakarta

    Kondisi Terkini Tol Dalam Kota Imbas Demo Kepung Jakarta

    Jakarta

    PT Jasa Marga (Persero) menutup sementara akses ke Tol Dalam Kota imbas aksi demonstrasi di kawasan Gedung DPR/MPR RI sore ini, Jumat (29/8/2025). Pengguna jalan diarahkan lewat jalur alternatif lain.

    Berdasarkan informasi yang diterima detikcom dari Jasa Marga, disebutkan bahwa arus lalu lintas di Tol Dalam Kota terpantau padat. Hal ini disebabkan karena massa aksi memasuki jalan tol.

    “Terpantau kepadatan lalu lintas di Ruas Tol Dalam Kota imbas aksi unjuk rasa di sekitar Gedung DPR/MPR yang memasuki jalan tol,” tulis Jasa Marga.

    Atas kondisi tersebut, pengguna jalan dari arah Cikampek dan Jagorawi diarahkan untuk melanjutkan perjalanan ke arah Tanjung Priok hingga Pluit dan diimbau menghindari ruas Tol Dalam Kota untuk sementara waktu.

    Di samping itu, Jasa Marga melalui unggahan pada akun media sosial X juga telah mengumumkan bahwa sejumlah pintu Tol Dalam Kota ditutup sementara. Pintu tersebut antara lain akses keluar Pejompongan, Semanggi, hingga Tanjung Duren.

    “17.31 WIB #Tol_DalamKota Akses masuk GT Angke 2, GT Jalembar 2, GT Tanjung Duren, GT Slipi 2 dan GT Pejompongan arah Cawang DITUTUP SEMENTARA, ada kegiatan penyampaian pendapat di jalan arteri depan Gedung MPR/DPR. Harap gunakan jalur alternatif,” tulis akun @PTJASAMARGA.

    Selain itu, akses masuk juga sempat ditutup sementara. Akses tersebut antara lain Gerbang Tol (GT) Tebet, Cawang, Kuningan, hingga Semanggi.

    “17.31 WIB #Tol_DalamKota Akses masuk GT Cawang, GT Tebet 1, GT Kuningan 1 dan GT Senayan arah Pluit/Bandara DITUTUP SEMENTARA, ada kegiatan penyampaian pendapat di jalan arteri depan Gedung MPR/DPR. Harap gunakan jalur alternatif,” tulis akun @PTJASAMARGA.

    Tonton juga video “Aksi Driver Ojol Lempari Markas Brimob Manahan Solo Pakai Batu” di sini:

    (acd/acd)

  • Demo Depan Polda Metro, Jalan Gatot Subroto Arah Slipi Ditutup

    Demo Depan Polda Metro, Jalan Gatot Subroto Arah Slipi Ditutup

    Jakarta

    Aksi demonstrasi mahasiswa masih berlangsung di depan Polda Metro Jaya hingga sore ini. Lalu lintas di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, ke arah Slipi ditutup.

    Pantauan detikcom di lokasi, Jumat (29/8/2025), pukul 17.10 WIB, massa juga menggelar aksi unjuk rasa di depan pintu Polda Metro Jaya terpatnya dekat Halte Komdak. Massa memenuhi ruas Jalan Gatsu.

    Mereka membawa bendera BEM Universitas serta memakai almamater dari masing-masing universitas. Mereka menyuarakan dukungan untuk sopir ojol yang tewas terlindas rantis Brimob, Affan Kurniawan.

    Massa menutup jalan yang dapat digunakan pengendara baik di ruas arteri hingga jalan Tol Dalam Kota arah Semanggi. Namun, beberapa demonstran tampak membantu mengarahkan pengendara agar melewati Jalan Widya Chandra.

    Sebagian pengendara nekat menyeberangkan kendaraannya melalui JPO. Sementara, mobilitas kendaraan masyarakat ke arah Cawang hingga kini masih terpantau ramai lancar tanpa hambatan berarti.

    Jalan Gatot Subroto arah Slipi ditutup imbas demo di depan Polda Metro Jaya. Pengendara menyeberang di JPO (Foto: Rumondang Naibaho/detikcom)

    Demonstrasi tersebut dilaksanakan menyusul kematian seorang pengemudi ojek online (ojol) bernama Affan Kurniawan akibat terlindas kendaraan taktis (rantis) Brimob pada Kamis (28/8) malam.

    (bon/lir)