kab/kota: Situbondo

  • Bendum Demokrat Renville Antonio Meninggal Kecelakaan saat Touring Moge ke Bali

    Bendum Demokrat Renville Antonio Meninggal Kecelakaan saat Touring Moge ke Bali

    loading…

    Bendum DPP Partai Demokrat Renville Antonio meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas di Situbondo, Jawa Timur. Foto/istimewa

    SURABAYA – Bendahara Umum (Bendum) DPP Partai Demokrat Renville Antonio meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas di Situbondo, Jawa Timur, Jumat (14/2/2025).

    Kecelakaan ini dialami mantan anggota DPRD Jatim ini saat mengendarai motor gede (moge) bersama rombongan sebanyak 12 orang.

    Informasinya, Renville bertabrakan dengan mobil saat perjalanan menuju Bali. Lokasi kejadiannya di kawasan Banyuputih, Situbondo.

    Baca Juga

    Ketua DPC Partai Demokrat Situbondo Janur Sasra Ananda membenarkan kabar duka tersebut. Dia belum bisa mejelaskan kronologi lengkap kejadian.

    “Benar Mas, tadi pagi kejadiannya. Ini saya masih mau menuju lokasi kejadian, nanti saya kabari lagi ya mas,” jelas Janur.

    Baca Juga

    Kanit Gakkum Satlantas Polres Situbondo Iptu H. Rahman Fadli membenarkan hal tersebut, namun pihaknya belum bisa memberikan keterangan terkait kronologinya.

    “Siap benar, mohon waktu, ini sedang menuju TKP. Mohon waktu nanti kami kabari lagi,” jawabnya singkat.

    (cip)

  • Perjalanan Kita Jadi Kenangan Tak Terlupakan

    Perjalanan Kita Jadi Kenangan Tak Terlupakan

    loading…

    Wasekjen Partai Demokrat Jansen Sitindaon menyampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya Bendum Partai Demokrat. Foto/SindoNews

    JAKARTA – Kabar duka menyelimuti seluruh pengurus Partai Demokrat (PD) pagi ini. Hal itu menyusul meninggalnya Bendahara Umum DPP Partai Demokrat, Renville Antonio, akibat kecelakaan di Situbondo, Jawa Timur pada Jumat (14/2/2025).

    “Selamat Jalan sahabat kami bendum Partai Demokrat Dr H. Renville Antonio. Seperti petir duka mendalam di hati kami semua ketika mendengar kabar baru pulangnya jenengan pagi ini Mas,” kata Wasekjen Partai Demokrat Jansen Sitindaon melalui Akun X.

    Jansen mengaku tak akan melupakan perjuangannya bersama dengan almarhum Renville. “Perjalanan kita selama ini akan terus jadi kenangan tak terlupakan,” ucapnya.

    Baca Juga

    Sementara itu, Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat Kamhar Lakumani menyebut almarhum meninggal dunia karena kecelakan.

    “Kami berduka cita yang mendalam atas berpulang Mas Renvile Antonio Bendahara Umum DPP Partai Demokrat. Informasi yang kami peroleh akibat kecelakaan di Situbondo,” tuturnya.

    (cip)

  • Emil Dardak Berduka Atas Wafatnya Renville Antonio: Penuh Dedikasi

    Emil Dardak Berduka Atas Wafatnya Renville Antonio: Penuh Dedikasi

    Surabaya (beritajatim.com)– Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak, menyatakan rasa kehilangan mendalam atas wafatnya Bendahara Umum DPP Partai Demokrat, Renville Antonio, akibat kecelakaan di Situbondo pada Jumat (14/2/2025) pagi.

    “Kami sangat berduka, beliau pernah memimpin Demokrat Jatim dengan penuh dedikasi dan secara pribadi berjuang bersama saya di kedua pilgub terakhir,” tutur Emil singkat kepada beritajatim.com.

    Saat ini, jenazah Renville masih berada di rumah sakit di Asembagus, Situbondo, sebelum dibawa ke rumah duka di Jalan Jemursari Regency Blok B39, Surabaya.

    Berdasarkan informasi yang diperoleh beritajatim.com, Renville Antonio, mantan Anggota DPRD Jatim yang meraih gelar doktor di Program Studi Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) Sekolah Pascasarjana Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, mengalami kecelakaan dengan sebuah mobil pikap. [tok/beq]

  • Bendum Demokrat Renville Antonio Meninggal dalam Kecelakaan di Situbondo

    Bendum Demokrat Renville Antonio Meninggal dalam Kecelakaan di Situbondo

    loading…

    Bendahara Umum DPP Partai Demokrat Renville Antonio meninggal dunia akibat kecelakaan di Situbondo, Jawa Timur, Jumat (14/2/2025). FOTO/IST

    JAKARTA – Kabar duka dari keluaga besar Partai Demokrat . Bendahara Umum DPP Partai Demokrat Renville Antonio meninggal dunia akibat kecelakaan di Situbondo, Jawa Timur, Jumat (14/2/2025).

    Kabar itu dikonfirmasi Kepala Badan Komunikasi Strategis (Bakomstra) DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra.

    “Iya benar (Renville Antonio meninggal dunia),” tutur Herzaky.

    Selain tu, Wasekjen Partai Demokrat Jansen Sitindaon juga membenarkan kabar tersebut.

    “Iya benar,” terangnya.

    Kabar duka tersebut juga diumumkan akun resmi sosial media Partai Demokrat di X. Partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu menyatakan berduka cita mendalam atas meninggalnya Renville Antonio.

    “Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Keluarga besar Partai Demokrat berduka cita yang mendalam atas wafatnya Bapak H. Renville Antonio, SH., MH., MM., Bendahara Umum Partai Demokrat. Semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT dan segala amal ibadahnya diterima di surga-Nya,” tulis Demokrat, Jumat (14/2/2025).

    Partai Demokrat juga mendoakan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan kesabaran. “Selamat jalan, Bapak Renville Antonio. Dedikasi dan pengabdianmu akan selalu dikenang,” tulis Demokrat.

    (abd)

  • Berita Duka Cita, Bendahara Partai Demokrat Renville Antonio Meninggal Dunia

    Berita Duka Cita, Bendahara Partai Demokrat Renville Antonio Meninggal Dunia

    Bisnis.com, JAKARTA — Berita duka cita datang dari Partai Demokrat. Bendahara Umum DPP Partai Demokrat Renville Antonio meninggal dunia akibat kecelakaan di Situbondo, Jawa Timur.

    Kabar tersebut disampaikan oleh Politisi senior Demokrat Andi Arief dalam cuitannya di akun X pada Jumat (14/2/2025).

    “Baru mendengar kabar, Renville Antonio, Bendahara Umum Partai Demokrat meninggal karena kecelakaan di Situbondo Jawa Timur. Kami bersedih,” tulis Andi melalui akun X, @Andiarief.

    Selain itu, kabar tersebut juga dibenarkan DPD Demokrat Jakarta. Dalam akun media sosial Instagram @demokratdki, partai ikut berduka cita atas meninggalnya Renville.

    “Kehilangan beliau adalah kehilangan yang sangat mendalam bagi kami semua. Semoga almarhum Bang Renville Antonio husnul khotimah. Kami bersaksi bahwa beliau orang baik,” tulis @demokratdki.

    Pada tahun lalu, Renville Antonio meraih gelar doktor di Program Studi Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) Sekolah Pascasarjana Universitas Airlangga usai mempertahankan disertasinya dalam ujian terbuka di kampus setempat pada akhir Oktober 2024. 

    Dalam kesempatan tersebut, Renville mengaku Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berperan besar memberikan semangat dan dorongan, sehingga dirinya, di sela-sela tugas dan kesibukannya di struktur PD berhasil menyelesaikan disertasi tersebut.
    “Kami mengucapkan terima kasih yang tidak henti-hentinya kepada Ketum PD Doktor Agus Harimurti Yudhoyono yang tidak henti-hentinya memberikan dukungan dan semangat,” katanya dilansir dari Antara pada 12 Oktober 2024. 

    Renville berharap disertasinya dengan judul “Partai Politik Dalam Pengembangan Profesionalitas Anggota Legislatif Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia” menjadi sumbangsih yang berarti untuk pengembangan keilmuan ke depannya.

    Dia juga berharap agar rekrutmen kader partai politik ke depan bisa menghasilkan anggota legislatif yang profesional.

  • Kabar Duka, Bendum DPP Partai Demokrat Renville Meninggal Kecelakaan

    Kabar Duka, Bendum DPP Partai Demokrat Renville Meninggal Kecelakaan

    Surabaya (beritajatim.com) – Kabar duka menyelimuti Keluarga Besar Partai Demokrat. Bendahara Umum DPP Partai Demokrat, Renville Antonio wafat pada Jumat (14/2/2025) hari ini.

    Pesan WA beredar di group WA jurnalis.

    Berita Duka Cita :
    Bendahara umum DPP PD : Mas Renville Antonio meninggal dunia krn kecelakaan di Situbondo ,mohon doa nya semoga Husnul Khotimah.

    Kendaraan yang dipakai Renville saat mengalami kecelakaan.

    Deddy Prasetyo, pengurus Demokrat Surabaya yang dikonfirmasi beritajatim.com,membenarkan kabar duka tersebut. “Mohon doanya Mas. Benar Mas Renville meninggal, karena kecelakaan motor di Situbondo. Posisi jenazah masih di Asembagus, Situbondo,” tuturnya.

    Jenazah akan dibawa ke alamat Rumah Duka Alm. Bapak DR. H. Renville Antonio.SH.MH : Jalan Jemursari Regency Blok B39 Surabaya.

    Informasi yang diperoleh beritajatim.com, mantan Anggota DPRD Jatim yang meraih gelar doktor di Program Studi Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) Sekolah Pascasarjana Universitas Airlangga (Unair) Surabaya ini terlibat kecelakaan dengan sebuah mobil pick up.  [tok/aje]

  • BKSDA Yogyakarta Lepasliarkan Belasan Rusa Timor di Taman Nasional Baluran

    BKSDA Yogyakarta Lepasliarkan Belasan Rusa Timor di Taman Nasional Baluran

    Liputan6.com, Situbondo – Sebanyak 15 ekor rusa Timor (Cervus timorensis) di lepas liarkan di kawasan Balai Taman Nasional Baluran, Situbondo. Belasan Rusa Timor itu hasil dari pelimpahan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Yogyakarta. “Sebelum kita lepas liarkan, belasan ekor rusa Timor ini kita tempatkan terlebih dahulu di kandang habituasi resort Labuhan Merak sebagai tahapan persiapan  untuk adaptasi,”ujar Kepala Balai Taman Nasional Baluran, Johan Setiawan, Kamis (6/2/2025).

    Kata Johan, pelepas liaran rusa Timor ini, merupakan upaya konservasi untuk mendongkrak populasi rusa Timor di Taman Nasional Baluran, sehingga bisa menjaga ekosistem  alam di TN Baluran. “Sebelumnya populasi rusa Timor di Taman Nasional Baluran masih ada, dan dengan bertambahnya  belasan ekor lagi ini, mudah- mudahan populasinya semakin meningkat, untuk menjaga keseimbangan ekosistem di dalamnya,” kata Johan.

    Pelepas liaran rusa Timor ini, menurut Johan juga menjadi wujud kolaborasi antara Taman Nasional Baluran dan BKSDA Yogyakarta guna menjaga keaneragaman hayati Indonesia. “Dengan populasi satwa yang sehat, Taman Nasional Baluran kita harapkan tetap menjadi surga bagi berbagai spesies endemik Nusantara,” paparnya.

    Rusa Timor adalah salah satu jenis rusa yang hidup di Indonesia. Rusa Timor termasuk hewan pemama biak (ruminan) dalam family Cervidae dan ordo Artiodactyla.

    Berdasarkan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Nomor 106 tahun 2018, rusa Timor tergolong satwa yang dilindungi.

    Tinggi Rusa Timor jantan saat dewasa adalah 110 cm, sedangkan betinanya sedikit lebih pendek dengan tinggi 10 cm. Ciri khas rusa Timor adalah memiliki ekor panjang, tungkai pendek, dahi cekung, gigi seri besar, dan bulu berwarna coklat kekuningan.

    Rusa Timor jantan memiliki antlers (Tandukrusa) yang bercabang tiga dengan ujung yang runcing serta kasar. Panjang tanduk rusa Timor, rata- ratanya adalah 80 hingga 90 cm.

    Rusa Timor dapat hidup di wilayah dataran rendah hingga di ketinggian 2.600 m di atas permukaan laut. Habitat rusa Timor yang alami adalah savana dan vegetasi hutan. Di Indonesia, rusa Timor dapat ditemukan di Timor, kemudian menyebar ke pulau- pulau terdekat, seperti Sumba, Rote Ndao Flores, Alor, Maluku, Sulawesi, dan Papua, Khususnya Merauke.

     

     

     

  • Menhub siapkan rencana operasi semua matra perhubungan hadapi Lebaran

    Menhub siapkan rencana operasi semua matra perhubungan hadapi Lebaran

    Dalam rangka menyukseskan penyelenggaraan angkutan Lebaran 2025, Kementerian Perhubungan telah menyiapkan rencana operasi di semua matra perhubungan, baik darat, laut, udara, dan perkeretaapian

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwaghandi menyatakan bahwa rencana operasi semua matra perhubungan disiapkan untuk menghadapi arus mudik Lebaran 2025, guna memastikan kelancaran transportasi selama periode tersebut.

    “Dalam rangka menyukseskan penyelenggaraan angkutan Lebaran 2025, Kementerian Perhubungan telah menyiapkan rencana operasi di semua matra perhubungan, baik darat, laut, udara, dan perkeretaapian,” kata Menhub dalam keterangan di Jakarta, Kamis.

    Menhub menyampaikan bahwa langkah itu bertujuan untuk memberikan rasa aman, nyaman, dan lancar kepada masyarakat yang akan melakukan perjalanan saat periode Lebaran.

    “Rencana operasi Kementerian Perhubungan ini untuk mendukung kelancaran lalu lintas selama arus mudik dan balik Lebaran 2025,” ujarnya.

    Menhub menjelaskan, di sektor perhubungan darat, ada beberapa hal yang menjadi fokus perhatian Kemenhub, antara lain kesiapan prasarana jalan dan angkutan umum, manajemen rekayasa lalu lintas, hingga berbagai hal lain terkait aspek keamanan.

    Di sektor perhubungan laut, khususnya untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan di sekitar pelabuhan, Kemenhub akan menerapkan delaying system menuju Pelabuhan Merak, Ciwandan, dan BBJ Bojonegara.

    Di sektor perhubungan udara, telah disusun rencana integrasi aksesibilitas bandar udara serta pengaturan kapasitas slot bandara. Adapun di sektor perkeretaapian, Kemenhub berencana akan melanjutkan direct train rute Jakarta-Semarang dan Jakarta-Yogyakarta, sehingga bisa menambah opsi bagi masyarakat yang akan menggunakan moda kereta api.

    Menhub menyebutkan bahwa hasil evaluasi dan rekomendasi perbaikan dari angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 yang relevan untuk diterapkan pada angkutan Lebaran 2025.

    Beberapa di antaranya terkait implementasi buffer zone yang terbukti efektif mengurai kemacetan pada akses menuju pelabuhan penyeberangan, khususnya Merak dan Bakauheni, optimalisasi underutilized terminal untuk maskapai LCC dalam mendukung penurunan harga tiket pesawat yang berkelanjutan.

    Langkah selanjutnya yaitu pengoperasian Stasiun Karawang untuk Kereta Cepat Jakarta-Bandung dengan tetap mempertimbangkan aspek keselamatan, digitalisasi pembelian tiket secara online untuk semua moda transportasi, serta optimalisasi Terminal 1 dan Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta guna mencegah penumpukan antrean penumpang pesawat di Terminal 3 Soekarno-Hatta.

    Pada saat yang sama, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meminta Kemenhub untuk memperkuat satgas dan posko mudik Lebaran berkoordinasi dengan pemangku kepentingan terkait.

    Selanjutnya, bekerja sama dengan Kementerian Dalam Negeri untuk mengoordinasikan Pemerintah Daerah yang menjadi tujuan utama mudik agar aktif mendukung kelancaran arus lalu lintas selama periode Lebaran.

    Berikutnya, Kementerian Perhubungan perlu menyusun kajian penerapan WFA (work from anywhere) terhadap pengurangan kepadatan di puncak arus mudik, menyederhanakan proses bisnis di Pelabuhan Merak, membangun dermaga baru di Cilegon dan Merak.

    “Serta melakukan aktivasi Pelabuhan Jangkar Situbondo sesuai dengan ketersediaan anggaran,” kata Menko AHY.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Ahmad Buchori
    Copyright © ANTARA 2025

  • Sungai Lubawang Meluap, Banjir Rendam Permukiman Warga di Situbondo

    Sungai Lubawang Meluap, Banjir Rendam Permukiman Warga di Situbondo

    Banjir yang melanda Situbondo tidak hanya mengakibatkan kerugian materi, tetapi juga mengungkap sejumlah kelemahan dalam sistem penanggulangan bencana yang perlu segera diperbaiki. Apa saja yang perlu diperbaiki agar peristiwa banjir tidak memakan korban dan kerugian materi yang banyak?

    Sistem Peringatan Dini yang Baik

    Kejadian ini menunjukkan urgensi sistem peringatan dini yang lebih efektif dan responsif. Sistem tersebut harus mampu mendeteksi potensi banjir secara akurat dan memberikan peringatan kepada masyarakat jauh sebelum bencana terjadi. Peringatan harus menjangkau semua kalangan, termasuk kelompok rentan seperti lansia dan penyandang disabilitas, memastikan tidak ada yang tertinggal.

    Selain akurasi, kecepatan penyampaian informasi juga krusial. Masyarakat membutuhkan waktu yang cukup untuk melakukan evakuasi dan mengambil langkah pencegahan. Pemanfaatan teknologi informasi, seperti aplikasi mobile dan media sosial, dapat dioptimalkan untuk menjamin jangkauan yang luas dan cepat.

    Penguatan Infrastruktur yang Komprehensif

    Infrastruktur yang memadai merupakan kunci dalam mengurangi dampak banjir. Perbaikan dan peningkatan kapasitas saluran drainase, pembangunan tanggul dan bendungan yang kokoh, serta pengelolaan tata ruang yang memperhatikan daerah rawan banjir harus menjadi prioritas. Sekolah dan fasilitas umum di daerah rawan banjir perlu didesain dan dibangun dengan mempertimbangkan risiko banjir.

    Investasi dalam infrastruktur ini bukan hanya sekadar pengeluaran, melainkan investasi untuk masa depan yang lebih aman. Perencanaan yang matang dan terintegrasi, dengan mempertimbangkan perubahan iklim dan potensi bencana di masa mendatang, sangatlah penting.

    Meningkatkan Kesiapsiagaan Masyarakat

    Masyarakat harus dibekali pengetahuan dan keterampilan dalam menghadapi bencana banjir. Pelatihan evakuasi, pertolongan pertama, dan cara melindungi diri dan harta benda sangat penting. Simulasi bencana secara berkala juga perlu dilakukan untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat.

    Pentingnya edukasi dan pelatihan tidak bisa dianggap remeh. Masyarakat yang terinformasi dan terlatih akan lebih mampu menghadapi bencana dan mengurangi dampak negatifnya. Program-program edukasi yang kreatif dan mudah dipahami perlu dikembangkan dan disebarluaskan secara merata.

    Koordinasi dan Kolaborasi Antar Lembaga

    Penanganan bencana membutuhkan koordinasi dan kolaborasi yang efektif antar lembaga pemerintah, organisasi masyarakat, dan sektor swasta. BPBD, kepolisian, TNI, dan relawan harus bekerja sama secara terintegrasi dalam upaya pencegahan, tanggap darurat, dan pemulihan pascabencana.

    Kerja sama yang solid dan terkoordinasi akan memastikan respon yang cepat dan efektif saat bencana terjadi. Standar operasional prosedur (SOP) yang jelas dan dipahami bersama perlu disusun dan diterapkan untuk memastikan efisiensi dan efektivitas dalam penanganan bencana.

    Alokasi Anggaran yang Tepat Sasaran

    Pemerintah perlu mengalokasikan anggaran yang cukup untuk penanganan bencana, baik untuk upaya pencegahan maupun tanggap darurat. Anggaran ini harus digunakan secara efektif dan transparan untuk memastikan kesiapsiagaan yang optimal.

    Transparansi dalam penggunaan anggaran sangat penting untuk membangun kepercayaan publik. Mekanisme pengawasan yang ketat perlu diterapkan untuk memastikan anggaran digunakan sesuai dengan peruntukannya dan memberikan dampak yang maksimal.

    Pengelolaan Lingkungan yang Berkelanjutan

    Penebangan liar dan konversi hutan dapat meningkatkan risiko banjir. Pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan, termasuk reboisasi dan pelestarian hutan, sangat penting untuk mengurangi risiko bencana alam.

    Upaya pelestarian lingkungan tidak hanya penting untuk mencegah banjir, tetapi juga untuk menjaga keseimbangan ekosistem dan keberlanjutan lingkungan hidup. Partisipasi aktif masyarakat dalam upaya pelestarian lingkungan sangatlah penting.

    Evaluasi dan Perbaikan Berkelanjutan

    Setelah setiap kejadian bencana, perlu dilakukan evaluasi menyeluruh untuk mengidentifikasi kekurangan dan kelemahan dalam sistem kesiapsiagaan. Hasil evaluasi ini harus digunakan untuk memperbaiki sistem dan meningkatkan kesiapsiagaan di masa mendatang.

    Siklus evaluasi dan perbaikan yang berkelanjutan sangat penting untuk memastikan sistem kesiapsiagaan bencana terus berkembang dan mampu menghadapi tantangan di masa depan. Evaluasi harus dilakukan secara objektif dan transparan, dengan melibatkan berbagai pihak terkait.

    Selain semua itu, ada satu hal lagi yang perlu diperhatikan agar peristiwa banjir tidak terulang, yaitu jangan merusak lingkungan dengan mengalihfungsi lahan. 

     

    Disclaimer: sebagian tulisan di halaman ini dibuat menggunakan Artificial Intelligence (AI).

  • Mengenal Tradisi Ojung, Adu Fisik Masyarakat Situbondo untuk Memohon Hujan

    Mengenal Tradisi Ojung, Adu Fisik Masyarakat Situbondo untuk Memohon Hujan

    Di balik unsur kekerasannya, Ojung sebenarnya bukanlah permainan yang bertujuan untuk menyakiti, melainkan sebuah bentuk ekspresi budaya dan solidaritas sosial.

    Setiap peserta yang bertanding dianggap sebagai bagian dari komunitas yang memiliki tanggung jawab bersama dalam menjaga keseimbangan alam. Mereka yang berani berpartisipasi dalam Ojung dihormati sebagai individu yang memiliki ketahanan fisik dan mental yang kuat.

    Selain itu, masyarakat juga percaya bahwa dengan melakukan ritual ini, mereka menunjukkan penghormatan kepada leluhur dan kekuatan alam, yang pada akhirnya akan memberikan berkah berupa hujan yang ditunggu-tunggu.

    Seiring perkembangan zaman, Ojung tidak lagi hanya dilakukan dalam rangka memohon hujan, tetapi juga sebagai bagian dari festival budaya dan atraksi wisata.

    Pemerintah daerah di beberapa wilayah bahkan menjadikannya sebagai salah satu daya tarik utama dalam perayaan adat tahunan. Meskipun demikian, esensi utama dari ritual ini tetap dijaga agar tidak kehilangan makna spiritualnya.

    Para budayawan dan tokoh adat terus berupaya melestarikan Ojung sebagai warisan budaya yang memiliki nilai sejarah dan filosofi mendalam bagi masyarakat Madura dan sekitarnya. Dengan segala keunikan dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya, ini dapat memperlihatkan bahwa salah satu tradisi yang menarik untuk dipelajari dan dipahami.

    Bukan hanya sekadar adu fisik, tetapi juga cerminan dari keteguhan hati dan keyakinan masyarakat terhadap kekuatan spiritual dalam menjaga keseimbangan alam.

    Selama masih ada masyarakat yang percaya akan kekuatan tradisi ini, Ojung akan terus hidup sebagai bagian dari kearifan lokal yang memperkaya budaya Nusantara.

    Penulis: Belvana Fasya Saad