kab/kota: Sidoarjo

  • Kronologi Pelaku Curanmor di Ponorogo Sampai Didor Polisi

    Kronologi Pelaku Curanmor di Ponorogo Sampai Didor Polisi

    Ponorogo (beritajatim.com) – Satreskrim Polres Ponorogo mengamankan pelaku spesialis pencurian kendaraan bermotor (curanmor) berinisial NS. Meski berdomisili di Sidoarjo, pelaku ini merupakan warga Kelurahan Ronowijayan Kecamatan Siman Ponorogo. Pelaku terpaksa dihadiahi timah panas oleh petugas, sebab sempat melawan dan menabrak salah satu petugas dengan motor hasil curian saat akan ditangkap.

    Kronologis penangkapan pelaku spesialis curanmor ini berawal saat ada laporan warga yang kehilangan sepeda motornya usai digunakan belanja. Sepeda motor yang diletakkan di teras rumah itu, tiba-tiba raib tidak ada. Pihak kepolisian pun langsung menindaklanjuti dengan melakukan serangkaian penyelidikan untuk menemukan identitas pelaku curanmor tersebut.

    “Setelah mendapatkan laporan warga bahwa kehilangan sepeda motornya, kita langsung melakukan penyelidikan,” kata Kanit Pidum Satreskrim Polres Ponorogo Ipti Guling Sunaka, Selasa (28/05/2024).

    Penyelidikan yang dilakukan petugas itu mendapatkan titik terang. Tim Resmob Satreskrim Polres Ponorogo mendapatkan informasi bahwa pelaku dan barang bukti sepeda motor curian itu sedang berada di sepanjang jalan Ponorogo-Madiun. Petugas pun mengikuti pelaku, hingga akhirnya bisa menangkap pelaku tersebut beserta barang buktinya. Waktu penangkapan, pelaku berusaha kabur dan juga sempat menabrak petugas. Hingga akhirnya petugas dengan terpaksa melakukan tindakan terukur terhadap pelaku NS ini.

    “Jadi pelaku bisa kita amankan di sekitaran jalan Ponorogo – Madiun,” katanya.

    Dalam interogasi yang dilakukan oleh petugas kepolisian Satreskrim Polres Ponorogo, pelaku mengaku bahwa dirinya melakukan tindak pidana pencurian kendaraan bermotor. Bahkan, yang bersangkutan juga mengakui tidak hanya beraksi di Ponorogo, namun juga beraksi di wilayah Madiun.

    “Kita sekarang sedang mengembangkan untuk menemukan barang bukti lainnya. Sebab, sudah beberapa kali pelaku ini beraksi di Ponorogo dan Madiun,” pungkasnya.(End

  • Buronan Kasus Pengeroyokan di Gresik Menyerahkan Diri

    Buronan Kasus Pengeroyokan di Gresik Menyerahkan Diri

    Gresik (beritajatim.com)– Ilham Bagus Cahyono alias Celeng, buronan kasus pengeroyokan yang menyebabkan SW pria Sidoarjo tewas di Driyorejo akhirnya menyerahkan diri ke Polres Gresik. Diantar kedua orang tuanya, Ilham datang ke Mapolres Gresik.

    Warga asal Semampir, Surabaya itu, sempat kabur usai memukul kepala korban dengan pecahan botol dalam pengeroyokan antar pesilat.

    Kasatreskrim Polres Gresik AKP Aldhino Prima Wirdhan menuturkan, tersangka berinisial IBCS alias Celeng ini sempat menjadi DPO usai terlibat pengeroyokan yang menyebabkan nyawa orang melayang.

    “Iya benar yang bersangkutan menyerahkan diri diantar orang tuanya, dan saat ini sudah diamankan usai menjalani pemeriksaan,” tuturnya, Selasa (28/5/2024).

    Aldhino menambahkan, tersangka tadi malam sama orang tuanya datang ke Polres Gresik. Setelah itu, tersangka menjalani pemeriksaan oleh penyidik.

    “Tiga DPO sudah kami amankan dari 9 orang ditetapkan sebagai tersangka. Mereka bertanggungjawab atas aksi pengeroyokan,” imbuhnya.

    Usai kejadian ini lanjut Aldhino, pihaknya berjanji menambahkan intensifitas patroli bersama. Hal ini dilakukan sebagai antisipasi meminimalisir gesekan antar perguruan silat yang masih kerap terjadi.

    “Tidak hanya patroli komunikasi antara perguruan silat juga terus ditingkatkan supaya kasus ini tidak terulang lagi,” ungkapnya.

    “Kami tidak ingin kasus pengeroyokan ini terjadi lagi. Apalagi sudah memakan dua korban serta nyawa melayang. Sehingga, dampaknya mengganggu kamtibmas,” pungkas Aldhino. [dny/beq]

  • Toko Bangunan dan Elektronik Pasar Krian Terbakar, Karyawan Berhamburan

    Toko Bangunan dan Elektronik Pasar Krian Terbakar, Karyawan Berhamburan

    Sidoarjo (beritajatim.com) – Dua toko bangunan dan elektronik di kawasan Pasar Krian, Kabupaten Sidoarjo terbakar Selasa (28/5/2024). Belasan karyawan dari dua toko tersebut berhamburan menyelamatkan diri.

    Ada dua orang karyawan mengalami luka bakar ringan di tangan dan dilarikan ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan medis. Sedangkan barang dagangan yang terbakar di dalam dua toko itu ditaksir nilainya sampai ratusan juta.

    Joko, saksi mata di lapangan mengatakan mulanya ia melihat asap mengepul dari lantai dua toko bangunan. Api dengan cepat membesar dan merambat ke seluruh bangunan dan melahap habis semua barang dagangan dan peralatan di dalamnya.

    Dan, sambung dia, toko elektronik yang bersebelahan pun tak luput dari rembetan kobaran api. “Semua karyawan toko saya minta keluar saat api mulai membesar,” kata Joko.

    Kebakaran ini juga langsung dilaporkan ke aparat kepolisian dan pos pemadam kebakaran.
    Petugas pemadam kebakaran dari Pemkab Sidoarjo yang datang ke lokasi, langsung melakukan pemadaman.

    Ada sebanyak 7 unit mobil PMK yang datang ke lokasi. Selain air, petugas pemadam api kebakaran juga melakukan penyemprotan dengan busa deterjen.

    “7 unit mobil damkar yang diterjunkan, dari unit Krian, Candi, Buduran dan Kota,” ujar Danton Pos Damkar Krian Solikhuddin,

    Setelah setelah pemadaman selama sekitar 3 jam, petugas berhasil menguasai api. Setelah pembasahan di lokasi, Tim Reskrim Polsek Krian dan Polresta Sidoarjo langsung melakukan olah TKP untuk menyelidiki penyebab kebakaran. [isa/beq]

  • Korban Tewas Kebakaran PT Indo Oil Perkasa Mojokerto Jadi 2 Orang

    Korban Tewas Kebakaran PT Indo Oil Perkasa Mojokerto Jadi 2 Orang

    Mojokerto (beritajatim.com) – Korban tewas akibat kebakaran di PT Indo Oil Perkasa di Desa Perning, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, Senin (27/5/2024) bertambah menjadi dua orang. Korban kedua yakni Dwi Arianto (23) yang sebelumnya dirujuk ke Rumah Sakit PHC Surabaya pasca kejadian.

    Korban Dwi Arianto (23) warga Dusun Kedungmojo, Desa Kedung Sukodani, Kecamatan Balongbendo, Kabupaten Sidoarjo. Korban sebelumnya dievakuasi ke Rumah Sakit Citra Medika (Ciko) Kecamatan Tarik, Kabupaten Sidoarjo tersebut dirujuk ke Rumah Sakit PHC Surabaya lantaran mengalami luka bakar 90 persen.

    Kapolres Mojokerto Kota AKBP Daniel S. Marunduri membenarkan korban kebakaran di pabrik pengolahan produksi kopra dan penjualan minyak kelapa bertambah satu orang.

    “Iya (tambah 1 korban meninggal), benar (sebelumnya dirujuk ke Surabaya),” ungkapnya, Selasa (28/5/2024).

    Setelah sehari menjalani perawatan di Rumah Sakit PHC Surabaya, nyawa korban tak bisa diselamatkan. Masih kata Kapolresta, hingga saat ini masih ada dua korban luka yang masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Ciko. Sementara sebelumnya satu korban luka sudah diizinkan pulang.

    “Iya korban yang menjalani perawatan masih dua orang, di Rumah Sakit Citra Medika. Saat ini, Labfor sudah di lokasi untuk melakukan olah TKP. Belum tahu (hasil Labfor untuk mengetahui penyebab kebakaran). Perkembangannya (hasil investigasi, Red) masih menunggu labfor,” pungkasnya.

    Sebelumnya, kebakaran terjadi di PT Indo Oil Perkasa Desa Perning, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, Senin (27/5/2024). Kebakaran yang terjadi di pabrik pengolahan produksi kopra dan penjualan minyak kelapa tersebut menyebakan satu pekerja tewas dan empat lainnya mengalami luka bakar. [tin/beq]

  • Pencuri Motor Tabrak Anggota Polres Ponorogo saat Ditangkap, Terpaksa Ditembak

    Pencuri Motor Tabrak Anggota Polres Ponorogo saat Ditangkap, Terpaksa Ditembak

    Ponorogo (beritajatim.com) – Satreskrim Polres Ponorogo menangkap pelaku spesialis pencuri kendaraan bermotor (curanmor) yang beraksi di beberapa lokasi di bumi reog. Pelaku dengan inisial NS yang berdomisili di Sidoarjo itu, sempat menabrak petugas dengan motor hasil curiannnya saat akan ditangkap. Terpaksa petugas dari tim resmob Satreskrim Polres Ponorogo memberikan tindakan terukur di kaki kiri pelaku.

    “Jadi saat ditangkap pelaku melakukan perlawanan dengan menabrak petugas dengan motor hasil curiannya,” kata Kasat Reskrim Polres Ponorogo AKP Ryo Perdana, Selasa (28/05/2024).

    Dari hasil sementara lidik yang dilakukan oleh petugas dari Satreskrim Polres Ponorogo, pelaku yang berumur 37 tahun itu, sudah beraksi di 5 tkp di Ponorogo. Selain itu, pelaku juga beraksi di 4 lokasi di wilayah Madiun.

    “Pelaku tidak hanya beraksi di Ponorogo saja, tetapi juga melakukan aksi di beberapa lokasi di wilayah Madiun,” katanya.

    Polisi masih terus menggali keterangan dari pelaku. Selama beraksi dirinya itu sendiri atau bekerjasama dengan orang lain. Sebab, barang bukti hasil motor curiannya itu dilarikan oleh pelaku ke luar kota.

    “Sementara hasil pemeriksaan masih pelaku tunggal. Terkait dengan penadah dari hasil curian pelaku ini, masih dalam pengembangan petugas,” pungkas mantan kanit jatanras Polrestabes Surabaya itu. [end/but]

  • Prakiraan Cuaca Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik 28 Juni 2024

    Prakiraan Cuaca Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik 28 Juni 2024

    Surabaya (beritajatim.com) – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda, menginformasikan terkait prakiraan cuaca di Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik, pada hari Selasa (28/5/2024).

    Prakirawan BMKG Juanda Surabaya, Oky Sukma Hakim, S.Tr, menyebutkan bahwa prakiraan cuaca di Surabaya tidak ada tanda-tanda hujan. Bahkan, cenderung cerah berawan sepanjang hari ini. Termasuk kecamatan Rungkut, Tambaksari, Bubutan, Mulyorejo, Tandes, Sukolilo, dan Gubeng.

    “Suhu di Kota Pahlawan yakni antara 27-35 derajat celcius, dan tingkat kelembapannya cukup merata, berkisar 55-85 persen. Sedangkan untuk kecepatan angin antara 30 km/jam,” ujarnya.

    Oky juga menjelaskan terkait cuaca di wilayah Sidoarjo yang tampaknya cenderung cerah dan dan beberapa disertai awan. Tidak ada tanda-tanda akan turun hujan, termasuk di kecamatan Prambon, Krembung, Tarik, Prambon, Sukodono, Taman, dan Candi.

    Suhu terendah di wilayah ini mencapai angka 26 derajat celsius dan suhu tertingginya mencapai 35 derajat celsius di kecamatan Taman. Sedangkan tingkat kelembapannya sama seperti Surabaya, yakni antara 60 hingga 95 persen. Untuk kecepatan angin 30 km/jam.

    Untuk cuaca daerah di Gresik juga cenderung cerah berawan sepanjang hari dan tidak ada tanda-tanda hujan. Seperti kecamatan Kedamean, Bungah, Ujung Pangkah, Manyar, Cerme, Kebomas, dan Dukun.

    Adapun suhu terendah di wilayah ini mencapai 25 derajat celsius dan suhu tertinggi mencapai 35 derajat celsius. Untuk tingkat kelembapannya berkisar antara 55 hingga 90 persen. Sedangkan kecepatan angin 30 km/jam.

    Dengan prakiraan cuaca ini, penduduk Surabaya Raya perlu bersiap-siap untuk menghadapi hari yang cerah dan panas. Ini juga menjadi informasi penting bagi mereka yang hendak merencanakan aktivitas di luar ruangan. (fyi/ian)

  • Ini Identitas Korban Kebakaran di PT Indo Oil Perkasa Mojokerto

    Ini Identitas Korban Kebakaran di PT Indo Oil Perkasa Mojokerto

    Mojokerto (beritajatim.com) – Kebakaran PT Indo Oil Perkasa di Desa Perning, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, Senin (27/5/2024). Satu korban tewas dalam kebakaran yang terjadi di pabrik pengolahan produksi kopra dan penjualan minyak kelapa tersebut yakni Sumarto (46).

    Korban tewas merupakan pekerja asal Dusun Mojosarirejo, Desa Mojosarirejo, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik. Sementara empat korban yang mengalami luka bakar yakni Tulus Hadi Prayogo (44) asal Dusun Bendung, Desa Bendung, Dwivani (20) asal Dusun Putat, Desa Mojorejo, Ahmad Hanafi (27) asal Dusun Pasinan Wetan, Desa Kupang.

    Ketiganya merupakan pekerja asal Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto. Serta Dwi Arianto (23) asal Dusun Kedungmojo, Desa Kedung Sukodani, Kecamatan Balongbendo, Kabupaten Sidoarjo. Korban tewas dan luka bakar dievakuasi ke Rumah Sakit Citra Medika Kecamatan Tarik, Kabupaten Sidoarjo.

    “Untuk sementara, kami focus melihat korban yang ada dan berdoa semoga semua korban lekas sembuh,” ungkap Kapolres Mojokerto Kota AKBP Daniel S. Marunduri, Senin (27/5/2024).

    Sebelumnya, kebakaran terjadi di PT Indo Oil Perkasa Desa Perning, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, Senin (27/5/2024).

    Kebakaran yang terjadi di pabrik pengolahan produksi kopra dan penjualan minyak kelapa tersebut menyebakan satu pekerja tewas dan empat lainnya mengalami luka bakar. [tin]

  • PT Indo Oil Perkasa Mojokerto Terbakar, 1 Pekerja Tewas

    PT Indo Oil Perkasa Mojokerto Terbakar, 1 Pekerja Tewas

    Mojokerto (beritajatim.com) – Kebakaran PT Indo Oil Perkasa di Desa Perning, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, Senin (27/5/2024). Kebakaran yang terjadi di pabrik pengolahan produksi kopra dan penjualan minyak kelapa tersebut menyebakan satu pekerja tewas dan empat lainnya mengalami luka bakar.

    Kebakaran terjadi sekira pukul 11.30 WIB. Sebelum terjadi kebakaran, terdengar suara ledakan yang diduga dari mesin cerobong yang berada di ruang gudang bungkul PT Indo Oil Perkasa. Tak lama, api membakar pabrik pengolahan produksi kopra dan penjualan minyak kelapa hingga menyebabkan korban jiwa.

    Sejumlah petugas dari Polsek Jetis dan Satreskrim Polres Mojokerto Kota datang ke lokasi kejadian. Sejumlah relawan mengevakuasi jenazah korban tewas ke ruang jenazah RSU Dr Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto. Sementara empat korban luka bakar dievakuasi ke Rumah Sakit Citra Medika Kecamatan Tarik, Kabupaten Sidoarjo.

    Hal tersebut dibenarkan Kapolres Mojokerto Kota AKBP Daniel S. Marunduri. “Kebakaran terjadi sekira pukul 11.30 WIB. Kecelakaan kerja mengakibatkan 5 orang terkena luka bakar, 1 diantaranya meninggal dunia. Sedangkan 4 lainnya sedang di rawat di rumah sakit,” ungkapnya.

    Pihaknya menjelaskan, jika saat ini Tim Identifikasi Polres Mojokerto Kota tengah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Pihaknya juga sedang berkoordinasi dengan Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jatim untuk mengetahui penyebab dan akibat kebakaran berujung kecelakaan kerja tersebut.

    Kebakaran di PT Indo Oil Perkasa di Desa Perning, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto tersebut juga pernah terjadi pada, Senin (4/7/2022) lalu. Sedikitnya, sebanyak tujuh mobil pemadam kebakaran (PMK) dan dua truk tangki air diterjunkan ke lokasi untuk melakukan pemadaman. [tin/ted]

  • Pelaku Penembakan di Tol Waru Terinspirasi dari Game Online

    Pelaku Penembakan di Tol Waru Terinspirasi dari Game Online

    Surabaya (beritajatim.com) – Tiga pelaku penembakan yang terjadi di tol Waru Sidoarjo mengaku melakukan aksi teror karena terinspirasi dari game online kegemaran mereka. Tak ada motif lain yang diakui para pelaku.

    “Motif sementara hanya iseng karena teropsesi oleh hoby main game online,” ujar Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Jatim Kombes Pol Totok Suharyanto, Senin (27/5/2024).

    Para pelaku ditangkap oleh tim Subdit Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum ( Ditreskrimum ) Polda Jatim. Ada tiga pelaku yang diamankan, dua diantaranya masih anak dibawah umur.

    Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Jatim Kombes Pol Totok Suharyanto mengatakan, tiga pelaku atas nama NBL (20 tahun) dan JLK (19 tahun). “Dan ada satu lagi pelaku yang tidak bisa saya sampaikan karena masih dibawah umur,” ujar Totok, Senin (275/2024).

    Dijelaskan Totok, tiga pelaku yang statusnya mahasiswa ini memiliki peran yang berbeda. Tersangka NBL sebagai pengemudi mobil saat melakukan aksi,. NBL juga melakukan penembakan terhadap korban AR dan RW.

    Sementara JLK (19 tahun), pelaku duduk dijok sebelah kiri. Dia adalah pemilik senjata air sofgan dan yang melakukan penembakan terhadap korban EC dan K. “Sementara anak dibawah umur yang tidak bisa saya sebutkan inisialnya perannya adalah duduk di jok tengah, dia juga yang memiliki senjata air softgun dan yang melakukan penembakan terhadap korban K.

    Ketiga Tersangka dijerat pasal 170 KUHP subsider 351 ayat 1 KUHP jo pasal 55 KUHP Jo pasal 64 KUHP dan pasal 1 ayat 1 UU Darurat no 12 tahun 1951. Diberitakan sebelumnya, peristiwa penembakan itu terjadi pada Minggu (19/5) dini hari pukul 02.15 WIB di ruas jalan Tol Waru Sidoarjo.

    Seorang sopir truk, Eko yang merupakan warga Jember saat itu dikejutkan oleh mobil Pajero yang tiba-tiba mendekati truknya. Eko mengatakan ada seorang pria yang tidak dia kenal duduk di kabin penumpang sebelah sopir membuka kaca lalu mengeluarkan senjata laras panjang dan menembak beberapa kali tembakan yang beberapa di antaranya melukai pipi dan bibir Eko.

    Selain itu, dikabarkan pula seseorang yang sedang berjalan kaki di Surabaya juga mengalami nasib yang sama dengan Eko. Adanya informasi tersebut, Kapolda Jatim, Irjen Pol Imam Sugianto memerintahkan Ditreskrimum untuk segera mengungkap dan menangkap pelakunya. [uci/kun]

  • Pelaku Penembakan di Tol Waru Beli Senjata di Toko Online

    Pelaku Penembakan di Tol Waru Beli Senjata di Toko Online

    Surabaya (beritajatim.com) – Senjata jenis airsoftgun yang digunakan para pelaku penembakan di tol Waru Sidoarjo diperoleh dari membeli di toko online. Harga senjata tersebut masing-masing Rp5 juta.

    Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Jatim Kombes Totok Suharyanto mengatakan, pelaku inisial NBL mengaku membeli senjata tersebut dari Tokopedia seharga Rp5 juta. Sementara tersangka JLK membeli senjata dari Keenan dengan tukar tambah lampu mobil dan uang Rp700 ribu.

    “Untuk Tersangka anak membeli dari NBL dengan harga Rp5 juta,” ujar Totok, Senin (27/5/2024).

    Sementara berdasarkan keterangan pelaku, teror itu dilakukan lantaran terinspirasi game online kegemaran mereka. Tak ada motif lain yang diakui para pelaku.

    “Motif sementara hanya iseng karena terobsesi oleh hobi main game online,” ujar Totok.

    Para pelaku ditangkap Subdit Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum ( Ditreskrimum ) Polda Jatim. Ada tiga pelaku yang diamankan, satu di antaranya masih anak di bawah umur.

    Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Jatim Kombes Totok Suharyanto mengatakan, tiga pelaku atas nama NBL (20 tahun) dan JLK (19 tahun).

    “Ada satu lagi pelaku yang tidak bisa saya sampaikan karena masih di bawah umur,” ujar Totok, Senin (275/2024).

    Dijelaskan Totok, tiga pelaku yang statusnya mahasiswa ini memiliki peran yang berbeda. Tersangka NBL sebagai pengemudi mobil saat melakukan aksi,. NBL juga melakukan penembakan terhadap korban AR dan RW.

    Sementara JLK (19 tahun), pelaku duduk dijok sebelah kiri. Dia adalah pemilik senjata air sofgan dan yang melakukan penembakan terhadap korban EC dan K.

    “Sementara anak di bawah umur yang tidak bisa saya sebutkan inisialnya perannya adalah duduk di jok tengah, dia juga yang memiliki senjata air softgun dan yang melakukan penembakan terhadap korban K.

    Ketiga Tersangka dijerat Pasal 170 KUHP subsider 351 ayat 1 KUHP jo Pasal 55 KUHP jo Pasal 64 KUHP dan Pasal 1 ayat 1 UU Darurat Nomor 12 Tahun 1951.

    Diberitakan sebelumnya, peristiwa penembakan itu terjadi pada Minggu (19/5) dini hari pukul 02.15 WIB di ruas jalan Tol Waru Sidoarjo.

    Seorang sopir truk, Eko yang merupakan warga Jember saat itu dikejutkan oleh mobil Pajero yang tiba-tiba mendekati truknya.

    Eko mengatakan ada seorang pria yang tidak dia kenal duduk di kabin penumpang sebelah sopir membuka kaca lalu mengeluarkan senjata laras panjang dan menembak beberapa kali tembakan yang beberapa di antaranya melukai pipi dan bibir Eko.

    Selain itu, dikabarkan pula seseorang yang sedang berjalan kaki di Surabaya juga mengalami nasib yang sama dengan Eko.

    Adanya informasi tersebut, Kapolda Jatim, Irjen Imam Sugianto memerintahkan Ditreskrimum untuk segera mengungkap dan menangkap pelakunya. [uci/beq]