kab/kota: Sidoarjo

  • Cuaca Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik 17 Februari 2025 Menurut BMKG, Hujan?

    Cuaca Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik 17 Februari 2025 Menurut BMKG, Hujan?

    Surabaya (beritajatim.com) – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda, telah menginformasikan terkait prakiraan cuaca untuk wilayah Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik pada hari ini, Senin (17/2/2025).

    “Kota Surabaya diprakirakan hujan ringan pagi hari ini, termasuk Sidoarjo dan beberapa wilayah di Gresik,” ujar Prakirawan BMKG Juanda, Oky Sukma Hakim, S.Tr..

    Berikut ini informasi lebih lengkap terkait prakiraan cuaca di Surabaya Raya hari ini.

    Cuaca di Surabaya

    Pada Senin pagi cuaca di Kota Pahlawan diprediksi hujan ringan, termasuk di Kecamatan Gayungan, Wonokromo, dan Gunung Anyar. Adapun pada malam harinya cenderung berawan.

    Untuk suhu hari ini, paling rendah mencapai angka 23 dan tertinggi 30 derajat celcius, kelembapan sekitar 74-97 persen, dan kecepatan angin 9,6 km/jam dari Barat Daya.

    Cuaca di Sidoarjo

    Cuaca di Sidoarjo juga diprediksi hujan dengan intensitas ringan. Diprakirakan hujan turun sekitar pukul 7.00-9.00 WIB, termasuk di Kecamatan Krembung, Prambon, Tarik, dan Wonoayu.

    Suhu di sini yaitu terendah 23 derajat celcius dan tertinggi 31 derajat celcius. Sedangkan untuk kelembapannya sekitar 69-98 persen, dan kecepatan angin 12,3 km/jam dari Barat Daya.

    Cuaca di Gresik

    Cuaca di Gresik hari ini cenderung berawan sepanjang hari ini. Namun beberapa wilayah cenderung diguyur hujan dengan intensitas sedang pada pagi harinya, seperti di Kecamatan Kedamean, Balongpanggang, dan Wringin Anom.

    Suhu di sini juga cukup rendah di banding Surabaya dan Sidoarjo, antara lain sekitar 24-29 derajat celcius, kelembapan sekitar 75-93 persen, dan kecepatan angin 17,7 km/jam dari Barat Daya.

    Itulah cuaca di wilayah Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik pada hari ini menurut BMKG Juanda. Prakiraan cuaca tersebut mungkin bisa berubah-ubah, sehingga masyarakat dihimbau untuk selalu antisipasi payung atau jas hujan saat berkegiatan di luar ruangan. (fyi/ted)

  • Politeknik KKP kembangkan “Vocational Goes to Actors”

    Politeknik KKP kembangkan “Vocational Goes to Actors”

    Magang industri selama setahun bagi taruna tersebut telah tertuang dalam kurikulum pendidikan kelautan dan perikanan edisi tahun 2022

    Jakarta (ANTARA) – Politeknik Kelautan dan Perikanan (Politeknik KP), salah satu satuan pendidikan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengembangkan Program Vocational Goes to Actors (Voga) guna mencetak sumber daya manusia (SDM) unggul sektor perikanan.

    Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Kelautan dan Perikanan (BPPSDM KP) KKP I Nyoman Radiarta mengatakan Voga merupakan salah satu program terobosan BPPSDM KP, di samping SMART Fisheries Village (SFV), untuk mendukung kebijakan ekonomi biru KKP.

    “Voga dilaksanakan melalui transformasi pendidikan vokasi dengan pembentukan Ocean Institute of Indonesia (OII), revitalisasi pelatihan, sertifikasi kelautan, dan perikanan, serta optimalisasi peran penting penyuluh,” kata Nyoman dalam keterangan di Jakarta, Minggu.

    Dia menyampaikan bahwa program itu salah satunya dilakukan oleh Politeknik Kelautan dan Perikanan (Politeknik KP) Sidoarjo, Jawa Timur, yang menerapkan porsi praktik 70 persen dan teori 30 persen, melaksanakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), hingga berkolaborasi dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) dalam dan luar negeri.

    Sementara itu, Direktur Politeknik KP Sidoarjo Yaser Krisnafi menambahkan, dalam mengimplementasikan Voga, terdapat berbagai program kegiatan yang menunjang terwujudnya proses transformasi pendidikan kelautan dan perikanan yang berbasis kompetensi.

    Menurut dia, kompetensi taruna dapat meningkat dengan mendekatkan taruna dengan DUDI sejak perkuliahan.

    Ia menyebutkan beberapa program Politeknik KP Sidoarjo untuk mendukung Program Voga di antaranya magang industri selama setahun penuh, implementasi MBKM, optimalisasi Teaching Factory (Tefa), kelas internasional dan sinergi dengan DUDI.

    “Magang industri selama setahun bagi taruna tersebut telah tertuang dalam kurikulum pendidikan kelautan dan perikanan edisi tahun 2022. Pelaksanaan kegiatan magang dimulai sejak taruna berada pada semester V hingga semester VI,” ujar Yaser.

    Lebih lanjut, menurut dia, program magang industri juga bertujuan meningkatkan serapan lulusan yang siap kerja di DUDI bidang kelautan dan perikanan.

    Beberapa perusahaan yang menjadi lokasi magang industri pada tahun akademik ini antara lain ODE Aquaculture & Agriculture Brunei Darussalam; PT. Tanjung Bumi Akuakultur Indonesia; PT. Bumi Menara Internusa; PT. Bee Jay Seafood; PT. Central Proteina Prima; dan PT. Pyramid Paramount Indonesia.

    Politeknik KP Sidoarjo juga menjalankan Program MBKM. Kegiatan pembelajaran tersebut bekerja sama dengan beberapa Unit Pelaksana Teknis (UPT) BPPSDM KP, antara lain Balai Besar Riset Pengolahan Produk dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan (BBRPPBKP).

    Selain itu, Balai Riset Perikanan Budidaya Air Tawar dan Penyuluhan Perikanan (BRPBATPP) Bogor, Balai Riset Budidaya Ikan Hias (BRBIH) Depok, dan Loka Riset Mekanisasi Pengolahan Hasil Perikanan (LRMPHP) Bantul.

    “Kegiatan MBKM ini dilaksanakan oleh taruna semester III,” ujarnya.

    Optimalisasi unit Teaching Factory (Tefa) untuk pembelajaran praktik juga dilakukan Politeknik KP Sidoarjo, yaitu Tefa pengolahan hasil perikanan dan Tefa budi daya air tawar.

    “Serta Tefa yang berada di luar kampus utama, yaitu Tefa budi daya air payau di Pasuruan, Tefa budidaya air laut di Lamongan, dan Tefa budi daya air tawar di Magetan,” terangnya.

    Kegiatan pembelajaran di Tefa memungkinkan taruna untuk melaksanakan kegiatan praktik sesuai dengan standar dan prosedur yang berlaku di DUDI.

    Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menekankan pentingnya penguatan SDM untuk peningkatan produktivitas sektor kelautan dan perikanan sesuai prinsip ekonomi biru.

    Selain itu, KKP mengutamakan anak pelaku utama sektor kelautan dan perikanan mengenyam pendidikan di satuan pendidikan KKP melalui program penerimaan dan beasiswa.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Warga Desa Kedungsumur Kecamatan Krembung Ikut Jihad Rawat Kali

    Warga Desa Kedungsumur Kecamatan Krembung Ikut Jihad Rawat Kali

    Sidoarjo (beritajatim.com) – Afvoer Kedungkampil dan saluran primer Kanal Porong di Desa Kedungsumur, Kecamatan Krembung, menjadi sasaran Jihad Rawat Kali pada Minggu (16/2/2024).

    Ratusan ASN Sidoarjo dibantu warga Desa Kedungsumur bergotong royong membersihkan sampah di sungai tersebut. Anggota Kodim 0816 Sidoarjo serta anggota Polresta Sidoarjo juga turut serta dalam kerja bakti tersebut.

    Afvoer tersebut dipenuhi tumbuhan enceng gondok bercampur sampah rumah tangga. Jihad Rawat Kali yang terus dikampanyekan Pemkab Sidoarjo kali ini dipimpin oleh Sekda Sidoarjo, Fenny Apridawati.

    Sekda Sidoarjo, Fenny Apridawati, mengapresiasi keterlibatan warga Desa Kedungsumur dalam Jihad Rawat Kali. Ia mengatakan kontribusi masyarakat Sidoarjo dalam program Jihad Rawat Kali sangat dibutuhkan. Menurutnya, menjaga lingkungan, khususnya merawat sungai, merupakan tanggung jawab bersama.

    “Air merupakan sumber kehidupan kita. Kami sangat mengapresiasi jika setelah Jihad Rawat Kali, warga juga ikut memelihara dan merawat sungai,” ucapnya.

    Fenny menyampaikan bahwa dukungan warga terhadap program Jihad Rawat Kali dapat diwujudkan dengan tidak membuang sampah sembarangan. Warga diharapkan ikut menjaga kebersihan sungai. Selain itu, ia meminta agar bangunan rumah saat ini tidak lagi membelakangi sungai, melainkan dibangun menghadap sungai. Menurutnya, hal tersebut akan menumbuhkan rasa memiliki terhadap sungai di hati masyarakat.

    “Mulai saat ini, tidak boleh ditawar-tawar lagi atau ditunda-tunda lagi. Jika membangun rumah, wajib menghadap sungai agar kita lebih mencintai sungai karena sungai adalah sumber kehidupan manusia,” pesannya.

    Sekda Sidoarjo, Fenny Apridawati, juga meyakini bahwa sungai dapat membawa keberkahan jika dirawat dengan baik. Menurutnya, sungai yang bersih dapat dijadikan tempat wisata. Apalagi, Desa Kedungsumur sudah dikenal sebagai kampung jajanan. Keberadaan sungai yang terawat akan mendukung pengembangan kampung wisata UMKM di Kabupaten Sidoarjo.

    “Kalau bersih, Kanal Porong ini bisa dijadikan tempat wisata dan mendukung kampung wisata UMKM di Kabupaten Sidoarjo,” ucapnya. [isa/aje]

  • Hujan pada Jam Ini! Berikut Cuaca Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik 16 Februari 2025

    Hujan pada Jam Ini! Berikut Cuaca Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik 16 Februari 2025

    Surabaya (beritajatim.com) – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda, telah menginformasikan terkait prakiraan cuaca untuk wilayah Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik pada hari ini, Minggu (16/2/2025).

    “Kota Surabaya diprakirakan hujan ringan pagi hari ini, termasuk Sidoarjo dan beberapa wilayah di Gresik,” ujar Prakirawan BMKG Juanda, Oky Sukma Hakim, S.Tr..

    Berikut ini informasi lebih lengkap terkait prakiraan cuaca di Surabaya Raya hari ini.

    Cuaca di Surabaya

    Pada Sabru pagi cuaca di Kota Pahlawan diprediksi hujan ringan, termasuk di Kecamatan Tegalsari, Wiyung, Wonokromo, hingga Pakal. Adapun pada malam harinya cenderung berawan.

    Untuk suhu hari ini, paling rendah mencapai angka 24 dan tertinggi 31 derajat celcius, kelembapan sekitar 67-94 persen, dan kecepatan angin 14,5 km/jam dari Selatan.

    Cuaca di Sidoarjo

    Cuaca di Sidoarjo juga diprediksi hujan dengan intensitas ringan. Diprakirakan hujan turun sekitar pukul 9.00 WIB, termasuk di Kecamatan Sukodono, Taman, Waru, Buduran, dan Balongbendo.

    Suhu di sini yaitu terendah 24 derajat celcius dan tertinggi 32 derajat celcius. Sedangkan untuk kelembapannya sekitar 66-98 persen, dan kecepatan angin 17,9 km/jam dari Barat Laut.

    Cuaca di Gresik

    Cuaca di Gresik hari ini cenderung bervariasi hari ini, mulai dari cerah dan berawan. Adapun prakiraan beberapa wilayah yang diprediksi hujan pada pagi hari, di antaranya seperti Kecamatan Duduk Sampeyan, Cerme, Menganti, dan Wringin Anom.

    Suhu di sini juga cukup rendah di banding Surabaya dan Sidoarjo, antara lain sekitar 25-29 derajat celcius, kelembapan sekitar 78-92 persen, dan kecepatan angin 25,5 km/jam dari Selatan.

    Itulah cuaca di wilayah Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik pada hari ini menurut BMKG Juanda. Prakiraan cuaca tersebut mungkin bisa berubah-ubah, sehingga masyarakat dihimbau untuk selalu antisipasi payung atau jas hujan saat berkegiatan di luar ruangan. [fyi/suf]

  • Anak 3 Tahun Dianiaya Ibu Kandung Pakai Air Panas Hingga Kulit Melepuh di Sidoarjo, Pemicunya Sepele – Halaman all

    Anak 3 Tahun Dianiaya Ibu Kandung Pakai Air Panas Hingga Kulit Melepuh di Sidoarjo, Pemicunya Sepele – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, SIDOARJO – Seorang ibu tega menganiaya anak kandungnya dengan cara dipukul hingga disiram air panas di Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.

    Korban kini harus mendapat perawatan serius di rumah sakit. 

    Sementara RA, ibu yang menganiaya anaknya sendiri sudah ditangkap polisi. 

    Penganiayaan yang dilakukan pelaku dipicu persoalan sepele.

    Korban yang merupakan balita usia 3 tahun dianiaya gara-gara mengompol di kasur dan membasahi sprei.

    “Awalnya, korban ini ngompol. Kemudian pelaku mengetahui itu dan kemudian melepas sprei untuk dibawa ke tempat cucian, direndam,” kata Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Christian Tobing, Sabtu (15/2/2025).

    Saat pelaku merendam sprei yang kena ompol itu, korban menangis di tempat cucian.

    Perempuan itupun marah dan mulai melakukan kekerasan fisik terhadap anaknya yang masih balita tersebut. 

    Awalnya, pelaku menyiram air panas dari dispenser mengenai kepala dan punggung korban sebanyak dua kali.

    Karena kepanasan, korban pun semakin menangis. 

    Bukan didiamkan, justru pelaku memasak air hingga mendidih kemudian menyiramkan air panas yang baru diangkat dari kompor tersebut ke anak perempuannya.

    Korban disiram air panas mengenai kepala, wajah dan punggung korban sebanyak dua kali. 

    “Tidak hanya menyiram air mendidih, kekerasan fisik dilakukan ibunya berlanjut dengan memukul punggung dan tangan korban beberapa kali menggunakan sapu lantai stenlis hingga ujung sapunya bengkok dan korban menangis kesakitan,” lanjut Christian Tobing. 

    Tak lama kemudian tersangka menyuruh pembantunya meneruskan mencuci sprei.

    Setelah itu tersangka menyuruh pembantunya memandikan korban.

    Lalu tersangka pergi ke apotek membeli salep untuk anaknya yang telah dianiayanya sendiri.

    Pelaku membeli salep setelah melihat kondisi korban merah melepuh di wajahnya.

    Setelah tubuh korban diolesi salep pun kondisinya semakin melepuh. 

    Korban kemudian dibawa ke rumah sakit.

    “Kasus ini ditangani Unit PPA Satreskrim Polresta Sidoarjo,”kata Kapolres.

    Atas perbuatannya tersangka dijerat Pasal 80 ayat (2) dan atau ayat (4) UU RI Nomor 35 tahun 2014 tentang Perubahan atas UU RI Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan anak

    Penulis: M Taufik

  • Cuaca Jatim Minggu 16 Februari 2025,  BMKG Prediksi Surabaya Turun Hujan Ringan, Madura Cerah

    Cuaca Jatim Minggu 16 Februari 2025, BMKG Prediksi Surabaya Turun Hujan Ringan, Madura Cerah

    TRIBUNJATIM.COM – Inilah prediksi cuaca Jawa Timur (Jatim) Minggu, 16 Februari 2025. 

    Beberapa hari belakangan, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kelas 1 Juanda Sidoarjo memprediksi Jawa Timur berawan atau hujan ringan. 

    Namun Minggu (16/2/2025) ini, cuaca Jatim diprediksi akan cerah. 

    Cuaca cerah diprediksi BMKG Kelas 1 Juanda Sidoarjo akan terjadi di Madura (daerah Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep), Bondowoso, Gresik, Situbondo. 

    Beberapa daerah juga diprediksi akan turun hujan ringan, yakni di Banyuwangi, Kota dan Kabupaten Blitar, Bojonegoro, Jember, Jombang, Kota dan Kabupaten Kediri, Kota Batu, Kota dan Kabupaten Madiun, Kota dan Kabupaten Malang, Kota dan Kabupaten Mojokerto, Kota Pasuruan, Kota dan Kabupaten Probolinggo, Kota Surabaya, Magetan, Nganjuk, Ngawi, Pacitan, Pasuruan, Ponorogo, Sidoarjo, Trenggalek, dan Tulungagung.

    Prediksi cuaca Jatim Minggu (16/2/2025) selengkapnya: KLIK

    Jangan lupa berdoa juga saat hujan. 

    1. Doa ketika Turun Hujan

     اَللَّهُمَّ صَيِّبًا هَنِيًّا وَسَيِّبًا نَافِعًا

    Allahumma shayyiban haniyya wa sayyiban nafi‘a.

    Artinya: 

    Wahai Tuhanku, jadikan ini hujan terpuji kesudahannya dan menjadi aliran air yang bermanfaat.

    2. Doa ketika Hujan Versi Singkat

    اللَّهُمَّصَيِّباًنَافِعاً

    Allahumma shoyyiban naafi’an

    Artinya:

    Ya Allah, turunkanlah pada kami hujan yang bermanfaat.

    3. Doa ketika Hujan Deras atau Lebat

    اللَّهُمّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا,اللَّهُمَّ عَلَى الْآكَامِ وَالْجِبَالِ وَالظِّرَابِ وَبُطُونِ الْأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ

    Allahumma hawaalainaa wa laa ‘alainaa. Allahumma ‘alal akaami wal jibaali, wazh zhiroobi, wa buthunil awdiyati, wa manaabitisy syajari.

    Artinya: 

    Ya Allah, turunkanlah hujan di sekitar kami, bukan untuk merusak kami. Ya Allah, turunkanlah hujan ke dataran tinggi, gunung-gunung, bukit-bukit, perut lembah, dan tempat tumbuhnya pepohonan.

    Ilustrasi hujan. (Pexels)

    4. Doa ketika Hujan Disertai Petir

     اَلًلهُمَ لا تقتلنا بغضبك ولا تهلكنا بعذابك وعافنا قبل ذلك

    Allahumma laa taqtulna bighadhabika walaa tuhliknaa bi’adzaabika wa ‘afinaa qabla dzalika.

    Artinya:

    Ya Allah, janganlah kau bunuh diriku dengan kemarahan-Mu, dan janganlah kau rusak diriku dengan siksa-Mu, dan maafkanlah aku sebelum semua itu.

    5. Doa ketika Hujan Disertai Angin Kencang

    اللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْئَلُكَ خَيْرَهَا وَ خَيْرَ مَا فِيْهَا وَ خَيْرَمَا أُرْسِلَتْ بِهِ، وَ أَعُوْذُبِكَ مِنْ شَرِّهَا وَ شَرِّمَا فِيْهَا وَ شَرِّمَا أُرْسِلَتْ بِهِ

    Allahumma innii as-aluka khoirohaa wa khoiro maa fiihaa wa khoiro maa ursilat bih. Wa-a’uudzubika min syarrihaa wa syarri maa fiihaa wa syarri maa ursilat bih.

    Artinya: 

    Ya Allah, saya memohon kepada-Mu kebaikan angin ini, kebaikan yang ada di dalamnya, dan kebaikan yang Engkau kirim bersamanya. Dan saya berlindung kepada-Mu dari kejahatan angin ini, kejahatan yang ada di dalamnya, dan kejahatan yang Engkau kirim bersamanya.

    Berita Jatim lainnya

  • Pemain Diaspora Beri Angin Segar bagi Timnas Putri Indonesia?

    Pemain Diaspora Beri Angin Segar bagi Timnas Putri Indonesia?

    Sidoarjo (beritajatim.com) – Kehadiran pemain diaspora di training camp (TC) timnas putri Indonesia jelang FIFA Match Day melawan Arab Saudi pada 20 Februari mendatang membawa angin segar bagi perkembangan tim. Menurut pemain timnas putri asal Sidoarjo, Safira Ika, kehadiran pemain diaspora memberikan dampak positif melalui transfer pengetahuan dan pengalaman.

    “Saya melihatnya saya cukup senang ada pemain diaspora karena mereka sudah bisa sharing pengalaman bermain di luar negeri, dia juga bisa berbagi pengalaman banyak dan bagi ilmu ke kita,” ungkap Ika, Sabtu (15/2/2025).

    Ika menjelaskan bahwa pemain diaspora memiliki pengalaman bermain di kompetisi yang lebih tinggi dan memiliki pengetahuan taktik serta teknik yang berbeda. Hal ini dapat menjadi kesempatan bagi pemain lokal untuk belajar dan meningkatkan kualitas permainan mereka.

    “Pemain diaspora ini kan sudah terbiasa dengan gaya bermain di luar negeri, jadi kita bisa belajar banyak dari mereka. Kita bisa tahu bagaimana mereka bermain, bagaimana mereka menghadapi lawan, dan bagaimana mereka meningkatkan kemampuan diri,” lanjut Ika.

    Selain itu, kehadiran pemain diaspora juga dapat memperkaya variasi taktik yang dapat diterapkan oleh pelatih. Dengan разнообразие pengalaman dan kemampuan yang dimiliki pemain diaspora, pelatih dapat memiliki lebih banyak opsi dalam menentukan strategi yang akan digunakan.

    “Dengan adanya pemain diaspora, pelatih juga bisa lebih leluasa dalam menentukan taktik. Kita bisa mencoba berbagai macam formasi dan strategi yang mungkin sebelumnya belum pernah kita coba,” kata Ika.

    Ika berharap kehadiran pemain diaspora dapat memberikan kontribusi besar bagi peningkatan kualitas timnas putri Indonesia. Ia optimis bahwa dengan kolaborasi antara pemain lokal dan diaspora, timnas putri dapat meraih hasil yang lebih baik di ajang internasional.

    “Saya yakin dengan adanya pemain diaspora, timnas putri kita akan semakin kuat. Kita akan bisa bersaing dengan tim-tim топ dunia dan mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional,” pungkas Ika. [way/ian]

  • Keluarga Gadis Jombang yang Tewas Usai Pamit COD Curahkan Kesedihan atas Pembunuhan Anak Mereka
                
                    
                        
                            Surabaya
                        
                        15 Februari 2025

    Keluarga Gadis Jombang yang Tewas Usai Pamit COD Curahkan Kesedihan atas Pembunuhan Anak Mereka Surabaya 15 Februari 2025

    Keluarga Gadis Jombang yang Tewas Usai Pamit COD Curahkan Kesedihan atas Pembunuhan Anak Mereka
    Tim Redaksi
    JOMBANG, KOMPAS.com
    – Keluarga PRA (19), siswi kelas III SMA asal Desa Sebani, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, yang menjadi korban pembunuhan, menerima kunjungan dari pejabat Polres Jombang, Jumat (14/2/2025) malam. Kesedihan mendalam terlihat jelas dari keluarga yang sedang berduka.
    PRA ditemukan meninggal dunia pada Selasa (11/2/2025) pagi, mengapung di sungai Desa Pacarpeluk, Kecamatan Megaluh, Kabupaten Jombang.
    Sebelumnya, PRA pamit kepada ayahnya untuk melakukan transaksi
    cash on delivery
    (
    COD
    ). Jenazahnya ditemukan sehari setelah kejadian, dan polisi segera mengungkap kasus tersebut, menangkap tiga pelaku.
    Dari hasil penyidikan, polisi mengungkapkan bahwa PRA dianiaya, dilecehkan, dan dibuang ke sungai dalam keadaan hidup.
    Wakapolres Jombang, Kompol Christian Bagus Yulianto, bersama Kapolsek Sumobito AKP Bagus Tejo Purnomo dan sejumlah personel Polres Jombang, mengunjungi keluarga korban untuk menyampaikan belasungkawa dan memberikan dukungan moral.
    “Kami sampaikan terima kasih karena polisi sudah berhasil menangkap para pelaku,” kata Aris (39), kerabat korban. “Harapan kami, kawal kasus ini sampai tuntas. Hukum (pelaku) seadil-adilnya, minimal hukuman mati,” lanjutnya.
    Aris menjelaskan, PRA banyak membantu ayahnya berjualan setelah ibunya meninggal beberapa bulan lalu. PRA tinggal bersama ayahnya, sementara kakaknya bekerja di Sidoarjo.
    Kompol Christian Bagus Yulianto menyampaikan bahwa kunjungan ini adalah bentuk kepedulian dan dukungan kepada keluarga korban.
    “Kami mendatangi keluarga korban untuk menyampaikan belasungkawa dan memastikan proses hukum berjalan maksimal,” kata Christian.
    Sebelumnya, Kapolres Jombang AKBP Ardi Kurniawan mengungkapkan bahwa setelah penemuan mayat PRA, polisi berhasil menangkap tiga pelaku yang terlibat dalam penganiayaan dan pembunuhan tersebut.
    Polisi menjamin akan menuntaskan kasus ini secara profesional.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Hujan? Ini Cuaca Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik 15 Februari 2025

    Hujan? Ini Cuaca Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik 15 Februari 2025

    Surabaya (beritajatim.com) – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda, telah menginformasikan terkait prakiraan cuaca untuk wilayah Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik pada hari ini, Sabtu (15/2/2025).

    “Kota Surabaya diprakirakan hujan ringan hari ini, termasuk Sidoarjo dan beberapa wilayah di Gresik,” ujar Prakirawan BMKG Juanda, Oky Sukma Hakim, S.Tr..

    Berikut ini informasi lebih lengkap terkait prakiraan cuaca di Surabaya Raya hari ini.

    Cuaca di Surabaya

    Pada Sabru pagi cuaca di Kota Pahlawan diprediksi hujan ringan, termasuk di Kecamatan Gubeng, Lakarsantri, Rungkut, hingga Sawahan. Adapun pada malam harinya cenderung berawan.

    Untuk suhu hari ini, paling rendah mencapai angka 24 dan tertinggi 31 derajat celcius, kelembapan sekitar 68-97 persen, dan kecepatan angin 10,7 km/jam dari Barat.

    Cuaca di Sidoarjo

    Cuaca di Sidoarjo juga diprediksi hujan, bahkan pagi hingga siang hari. Diprakirakan hujan turun sekitar pukul 7.00-12.00 WIB, Termasuk di Kecamatan Prambon, Tanggulangin, Tarik, Tulangan, dan Wonoayu.

    Suhu di sini yaitu terendah 23 derajat celcius dan tertinggi 32 derajat celcius. Sedangkan untuk kelembapannya sekitar 66-98 persen, dan kecepatan angin 9,3 km/jam dari Barat Laut.

    Cuaca di Gresik

    Cuaca di Gresik hari ini cenderung berawan sepanjang hari. Adapun beberapa wilayah yang diprediksi sempat diguyur hujan ringan pada siang hari, seperti di Kecamatan Wringin Anom, Benjeng, dan Driyorejo.

    Suhu di sini juga cukup rendah di banding Surabaya dan Sidoarjo, antara lain sekitar 24-29 derajat celcius, kelembapan sekitar 76-95 persen, dan kecepatan angin 25,9 km/jam dari Barat Daya.

    Itulah cuaca di wilayah Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik pada hari ini menurut BMKG Juanda. Prakiraan cuaca tersebut mungkin bisa berubah-ubah, sehingga masyarakat dihimbau untuk selalu antisipasi payung atau jas hujan saat berkegiatan di luar ruangan. (fyi/ted)

  • Pemkab Sidoarjo Libatkan ASN Percantik Taman dan Pedestrian

    Pemkab Sidoarjo Libatkan ASN Percantik Taman dan Pedestrian

    Sidoarjo (beritajatim.com) – Pemkab Sidoarjo terus menggencarkan program kebersihan lingkungan. Setiap Jumat seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Sidoarjo diajak melakukan kerja bakti. Sungai – sungai dibersihkan bersama, begitu pula taman dan jalur pedestrian yang dipercantik.

    Kegiatan ini dilakukan di beberapa titik, seperti taman pasif di Exit Tol Sidoarjo dan Monumen Pancasila. Sementara itu, jalur pedestrian yang dibersihkan membentang dari Jalan Pahlawan hingga Jalan Thamrin, Sidoarjo.

    Kerja bakti massal dipimpin oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Sidoarjo, Fenny Apridawati. Dalam kegiatan ini, rumput liar yang tumbuh di taman pasif Exit Tol Sidoarjo dibersihkan, dan sampah di kolam Monumen Pancasila diangkat. Selain itu, ratusan ASN dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) juga mengecat ulang trotoar di sepanjang Jalan Pahlawan hingga Jalan Thamrin untuk memperbarui cat yang memudar.

    Sekda Sidoarjo, Fenny Apridawati, menyampaikan bahwa menjaga lingkungan merupakan salah satu program prioritas Pemkab Sidoarjo. Ia menegaskan bahwa kebersihan sungai, taman, dan jalan harus dijaga bersama. Oleh karena itu, seluruh ASN Sidoarjo diwajibkan mengikuti program Jihad Rawat Kali setiap Jumat pagi untuk membersihkan sungai-sungai dari sampah maupun tumbuhan liar. “Melalui kegiatan seperti ini, kami ingin menumbuhkan kembali semangat gotong royong dalam menjaga lingkungan,” ujar Fenny.

    Ia berharap, kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga lingkungan semakin meningkat. Menurutnya, menjaga kebersihan lingkungan bukan hanya tugas pemerintah, melainkan tanggung jawab bersama seluruh masyarakat. Fenny meyakini bahwa keterlibatan masyarakat dapat menciptakan lingkungan yang bersih dan nyaman.

    “Kewajiban pemerintah adalah membangun taman, tetapi menjaganya adalah tanggung jawab bersama. Sebab, yang menikmati hasilnya adalah kita semua,” tambahnya.

    Lebih lanjut, Fenny menyampaikan bahwa ke depan Pemkab Sidoarjo akan melibatkan para pelaku usaha dalam menjaga kebersihan lingkungan. Mereka akan diajak membersihkan lingkungan di sekitar tempat usahanya. Menurutnya, dukungan dari pelaku usaha sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang bersih secara berkelanjutan. “Beberapa pelaku usaha sudah merespons rencana ini. Ke depan, mereka akan ikut kerja bakti bersama kita,” ujarnya.

    Sementara itu, Kepala Bidang Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Sidoarjo, Hery Santoso, menyatakan bahwa program kerja bakti bersama ini sangat membantu pihaknya. Ia menjelaskan bahwa DLHK merawat puluhan taman yang tersebar di wilayah Kabupaten Sidoarjo, termasuk taman aktif dan taman pasif seperti taman di Exit Tol Sidoarjo dan sekitar Monumen Pancasila. “Meskipun taman pasif tetap memerlukan perawatan, kami menjadwalkan perawatan secara bergilir setiap hari,” ucap Hery.

    Menurutnya, musim penghujan menjadi tantangan tersendiri karena rumput liar tumbuh dengan cepat. Timnya harus bekerja keras menjaga taman tetap bersih, sebab saat satu taman selesai dibersihkan, taman lainnya sudah mulai ditumbuhi rumput liar.

    “Setiap hari kami melakukan perawatan. Namun, karena cakupan wilayah yang luas dan pertumbuhan rumput liar yang cepat saat musim hujan, satu taman selesai dibersihkan, taman yang lain sudah kembali ditumbuhi rumput liar,” jelasnya. (isa/kun)