kab/kota: Serang

  • Tim Reaksi Cepat KP2MI Gagalkan Keberangkatan 8 Calon TKI Ilegal ke UEA

    Tim Reaksi Cepat KP2MI Gagalkan Keberangkatan 8 Calon TKI Ilegal ke UEA

    Bogor: Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) kembali membongkar penampungan ilegal calon pekerja migran Indonesia (PMI) di wilayah Bogor, Jawa Barat. Dalam operasi tersebut, Tim Reaksi Cepat KPPMI berhasil menyelamatkan delapan calon PMI.

    Mereka ditampung di sebuah kamar apartemen dan rencananya akan diberangkatkan ke Uni Emirat Arab. Menteri P2MI, Abdul Kadir Karding, mengungkap modus calo yang hendak memberangkatkan mereka adalah dengan memberikan sejumlah uang sebagai bagian dari proses pemberangkatan.

    “Dia diiming-imingi. Dia, misalnya, untuk berangkat bekerja, lalu mau dikasih uang Rp9 juta. Ternyata enggak dikasih-kasih, hanya Rp2 juta,” kata Karding usai menemui delapan calon PMI di Shelter PMI Serang, Benda, Kota Tangerang pada Kamis, 26 Desember 2024.
     

    Dia menyebut bahwa para calon PMI nonprosedural itu juga mengalami penahanan dokumen perjalanan oleh calo yang diduga akan memalsukan identitasnya.

    “Yang saya khawatir, saya menduga ini dipakai untuk buat paspor palsu. Beda nama sedikit, beda foto sedikit. Kayak gitu-gitu tuh,” ucap Karding.

    Selain itu, Karding mengatakan para korban sejatinya tak mengetahui dengan jelas proses keberangkatan mereka sebagai tenaga kerja ke luar negeri. Bahkan, kata dia, para calon pekerja ilegal itu tak sadar bakal menjadi korban penipuan.

    “Ya mereka korban ini. Mereka pasti korban karena tidak tahu apa-apa. Kalau dia penyalurnya itu resmi, pasti akan menjelaskan cara berangkat yang benar seperti ini, seperti ini,” ucap dia.

    Hingga saat ini, polisi telah menangkap dua orang terduga pelaku calo pekerja migran dan telah menahannya di Polres Bogor untuk diperiksa lebih lanjut. Sementara itu, Karding menyebut kementeriannya masih menelusuri kemungkinan adanya jaringan besar di balik kasus ini.

    “Pokoknya, yang di Dubai kan namanya jaringan. Di sana kan kita harus butuh waktu kan, baru kemarin, baru dua hari kemarin, jangan terlalu cepat,” ujar dia.

    Di samping itu, Karding juga menanyakan mengapa para calon pekerja migran itu bersikeras untuk bekerja di luar negeri. Padahal, kata dia, gaji yang ditawarkan di negara tujuan tak memiliki selisih banyak dengan gaji di Indonesia.

    “Kenapa enggak coba cari pekerjaan dalam negeri? Paling beda Rp1 juta,” tanya Karding.

    “Susah, Pak (cari kerja),” kata seorang CPMI nonpresedural.

    Para calon pekerja itu menyebut bahwa ekonomi menjadi alasan kuat mengapa mereka ingin berangkat bekerja di luar negeri. Apalagi, mayoritas mereka menjadi tulang punggung keluarga.

    Bogor: Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) kembali membongkar penampungan ilegal calon pekerja migran Indonesia (PMI) di wilayah Bogor, Jawa Barat. Dalam operasi tersebut, Tim Reaksi Cepat KPPMI berhasil menyelamatkan delapan calon PMI.
     
    Mereka ditampung di sebuah kamar apartemen dan rencananya akan diberangkatkan ke Uni Emirat Arab. Menteri P2MI, Abdul Kadir Karding, mengungkap modus calo yang hendak memberangkatkan mereka adalah dengan memberikan sejumlah uang sebagai bagian dari proses pemberangkatan.
     
    “Dia diiming-imingi. Dia, misalnya, untuk berangkat bekerja, lalu mau dikasih uang Rp9 juta. Ternyata enggak dikasih-kasih, hanya Rp2 juta,” kata Karding usai menemui delapan calon PMI di Shelter PMI Serang, Benda, Kota Tangerang pada Kamis, 26 Desember 2024.
     

    Dia menyebut bahwa para calon PMI nonprosedural itu juga mengalami penahanan dokumen perjalanan oleh calo yang diduga akan memalsukan identitasnya.
    “Yang saya khawatir, saya menduga ini dipakai untuk buat paspor palsu. Beda nama sedikit, beda foto sedikit. Kayak gitu-gitu tuh,” ucap Karding.
     
    Selain itu, Karding mengatakan para korban sejatinya tak mengetahui dengan jelas proses keberangkatan mereka sebagai tenaga kerja ke luar negeri. Bahkan, kata dia, para calon pekerja ilegal itu tak sadar bakal menjadi korban penipuan.
     
    “Ya mereka korban ini. Mereka pasti korban karena tidak tahu apa-apa. Kalau dia penyalurnya itu resmi, pasti akan menjelaskan cara berangkat yang benar seperti ini, seperti ini,” ucap dia.
     
    Hingga saat ini, polisi telah menangkap dua orang terduga pelaku calo pekerja migran dan telah menahannya di Polres Bogor untuk diperiksa lebih lanjut. Sementara itu, Karding menyebut kementeriannya masih menelusuri kemungkinan adanya jaringan besar di balik kasus ini.
     
    “Pokoknya, yang di Dubai kan namanya jaringan. Di sana kan kita harus butuh waktu kan, baru kemarin, baru dua hari kemarin, jangan terlalu cepat,” ujar dia.
     
    Di samping itu, Karding juga menanyakan mengapa para calon pekerja migran itu bersikeras untuk bekerja di luar negeri. Padahal, kata dia, gaji yang ditawarkan di negara tujuan tak memiliki selisih banyak dengan gaji di Indonesia.
     
    “Kenapa enggak coba cari pekerjaan dalam negeri? Paling beda Rp1 juta,” tanya Karding.
     
    “Susah, Pak (cari kerja),” kata seorang CPMI nonpresedural.
     
    Para calon pekerja itu menyebut bahwa ekonomi menjadi alasan kuat mengapa mereka ingin berangkat bekerja di luar negeri. Apalagi, mayoritas mereka menjadi tulang punggung keluarga.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (WHS)

  • Seorang Wisatawan Hilang Digulung Ombak Pantai Wirton, Anyer

    Seorang Wisatawan Hilang Digulung Ombak Pantai Wirton, Anyer

    JAKARTA – Seorang wisatawan berenang di Pantai Wirton kawasan Anyer Kabupaten Serang, Banten, Minggu sore, diterjang ombak besar hingga tenggelam dan menghilang.

    “Korban itu bernama Zaki (15) warga Perum Griya Asri Kramatwatu, Kabupaten Serang,” kata Kepala Kantor Basarnas Banten Al Amrad di Pantai Anyer, Banten.

    Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 16.30 WIB, korban tengah berenang di Pantai Wirton kawasan Anyer bersama tiga temannya yaitu M. Faik Septian (15), Mulfi (15) dan Rafka (15).

    Mereka saat berenang di Pantai Wirton kawasan Anyer, namun tiba-tiba diterjang ombak besar dan tiga temannya berhasil diselamatkan oleh petugas penjaga pesisir pantai atau Balawista setempat.

    Namun, korban Zaki terseret ombak besar hingga tenggelam dan menghilang.

    Saat ini, kata dia, tim Basarnas Banten tengah melakukan pencarian korban di sekitar pesisir pantai kawasan Anyer.

    Tim SAR melakukan pencarian dengan dilengkapi palsar air berupa Perahu Karet, Motor Tempel dan 1 unit Drone Thermal untuk pemantauan via udara.

    Namun, petugas tim SAR malam ini melakukan penyisiran sekitar pantai dan belum ditemukan korban.

    “Kami memastikan jika malam ini tidak ditemukan akan dilanjutkan pencarian besok,” ujar Al Amrad dikutip Antara.

  • Program 3 Juta Rumah Layak Huni, Menteri PKP Lakukan Hal Ini

    Program 3 Juta Rumah Layak Huni, Menteri PKP Lakukan Hal Ini

    JABAR EKSPRES – Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait kunjungi Perumahan Buana Cicalengka Raya 2, yang berlokasi di wilayah Kampung Nunuk, Desa Hegarmanah, Kecamatan Cikancung, Kabupaten Bandung pada Minggu, 29 Desember 2024.

    Kunjungannya tersebut, guna mengecek secara langsung kelayakan rumah subsidi, sekaligus melihat kondisi lingkungan perumahan.

    “Menariknya di sini, banyak yang ibu-ibunya berusaha. Tadi buktinya beberapa tempat saya lihat ada yang usaha warung, makanan, kebutuhan sehari-hari, seblak,” katanya, Minggu (29/12).

    Maruarar atau akrab disapa Bang Ara mengatakan, usaha yang dilakukan ibu-ibu di Perumahan Buana Cicalengka Raya 2 itu, merupakan bentuk semangat untuk memenuhi ekonomi keluarga.

    BACA JUGA:Apa Itu SK dan Paklaring Dalam Pemberkasan CPNS 2024? Simak Ya

    “Tujuan saya ke sini, hari ini ada empat titik dan saya juga tugaskan wamen dan direktur yang lain, untuk mengecek bagaimana ready stok FLPP (Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan),” ucapnya.

    Bang Ara menerangkan, setelah melakukan pengecekan ke beberapa rumah di setiap titik lokasi perumahan yang berbeda, pihaknya harus segera berkoordinasi melaporkan ke Menteri Keuangan.

    “Karena saya harus segera melaporkan kepada Menteri Keuangan, bagaimana kesiapannya. Ini saya masih ada tiga titik lagi di Bandung,” terangnya.

    Dia mengungkapkan, sebelumnya kunjungannya di Bandung ini, pengecekan perumahan telah dilakukan bersama pihaknya ke wilayah Bogor dan Serang.

    BACA JUGA:Simak Info Lengkap KIP Kuliah 2025, Begini Cara Daftarnya!

    Menurut Bang Ara, pengecekan ke setiap titik perumahan bersubsidi dalam program 3 juta rumah layak huni, tujuannya untuk mengetahui secara langsung progres realisasi.

    “Jadi sebagai menteri saya tidak hanya menerima laporan, saya harus turun ke bawah untuk mengecek lapangan,” ungkapnya.

    Kesiapan perumahan dengan menyediakan hunian bersubsidi yang layak bagi masyarakat, perlu dipastikan apakah benar unit bangunannya tersedia atau belum berdiri.

    “Dari situ baru saya bisa mengambil kesimpulan yang akan saya sampaikan kepada Menteri Keuangan, juga ke Dirjen KN (Direktur Jenderal Kekayaan Negara),” ujar Bang Ara.

    BACA JUGA:Kasus Tol Cisumdawu Masih Belum Usai, MAKI Terus Kawal Jalannya Sidang

  • BMKG Prediksi Mayoritas Wilayah Pesisir Banjir Rob Sepekan Mendatang

    BMKG Prediksi Mayoritas Wilayah Pesisir Banjir Rob Sepekan Mendatang

    Jakarta, CNN Indonesia

    Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi sebagian besar wilayah pesisir di Indonesia berpotensi banjir rob dalam sepekan ke depan. Ketinggian muka air diperkirakan lebih kurang mencapai 1-1,5 meter.

    “Potensi banjir rob itu terjadi akibat peningkatan ketinggian air laut maksimum yang dipengaruhi oleh fenomena Bulan Baru pada 31 Desember 2024,” kata Direktur Meteorologi Maritim BMKG Eko Prasetyo di Jakarta, dilansir Antara, Minggu (29/12).

    Tim meteorologi BMKG mendapati berdasarkan pantauan data water level dan prediksi pasang surut pada periode tersebut maka banjir rob dapat berpotensi terjadi di beberapa wilayah pesisir yang antara lain; Provinsi Aceh (Meulaboh 31 Desember-3 Januari 2025), Sumatera Utara (Kecamatan Medan Belauan, Medan Merelan dan Medan Pelabuhan), Kepulauan Riau (Batam, Dabo Singkep, Karimun, Bintan, dan Tanjung Pinang 31 Desember-4 Januari 2025).

    Sumatera Barat (Kota Padang, Padang Pariaman, Pantai Pariaman, Padang Painan 31 Desember – 3 Januari 2025), Jambi (selat Berhala 31 Desember-5 Januari 2025), Kepulauan Bangka Belitung (pesisir Pangkal Pinang 31 Desember 2024-1 Januari 2025).

    Provinsi Lampung (Bandar Lampung 31 Desember-3 Januari 2025), Banten (perairan utara Tangerang, Selat Sunda barat Pandeglang, utara Serang, selatan Pandeglang, selatan Lebak pada 31 Desember-5 Januari 2024)

    Kemudian Provinsi Daerah Khusus Jakarta (pesisir utara Jakarta 31 Desember-3 Januari 2025), pesisir utara Jawa Tengah (Kota Semarang, Demak, Pekalongan, Pemalang, Tegal, Brebes pada 31 Desember-8 Januari 2025), selatan Jawa Tengah (Cilacap, Kebumen, Purworejo, Daerah Istimewa Yogyakarta 30-31 Desember 2024), selatan Jawa Barat (selatan Sukabumi dan Cianjur 30-31 Desember 2024), pesisir Jawa Timur (Surabaya Pelabuhan, Surabaya Timur, Kalianget hingga Madura pada 28-31 Desember 2024).

    Pesisir Nusa Tenggara Barat (Lombok dan Bima pada 29-31 Desember 2024), Nusa Tenggara Timur (utara dan selatan Flores, Pulau Sumba, Pulau Sabu, Raijua, Rote, Pulau Timor).

    Kalimantan Utara (Nunukan, Tarakan, Tanjung Selor 31 Desember 2024-1 Januari 2025), Kalimantan Timur (Balikpapan timur dan Balikpapan Barat pada 31 Desember-6 Januari 2025), Kalimantan Selatan (pesisir Sungai Barito, Kotabatu, Tanah Bumbu, Tanah Laut pada 29 Desember-4 Januari 2025), Kalimantan Barat (pesisir Kalimantan Barat 31 Desember-4 Januari 2025), Kalimantan Tengah (selatan Kota Waringin Barat meliputi Kubu, Keraya, Kumai 31 Desember-4 Januari 2025).

    Provinsi Sulawesi Selatan (Pare-pare, Sparemonde Makassar bagian barat, Makassar, Pangkep, Selayar, Bonerate, Kalatoa bagian utara 30 Desember-2 Januari 2025), Sulawesi Tengah (Perairan Palu – Donggala pada 31 Desember-1 Januari 2025), Sulawesi Utara (pesisir Sulawesi Utara, Bitung, Kepulauan Sangihe, barat Kepulauan Sangihe dan Kepulauan Talaud pasa 31 Desember-6 Januari 2025).

    Provinsi Maluku (Kota Ambon, Saumlaki, Kai, Aru dan Kabupaten Seram bagian timur pada 1-3 Januari 2025), Maluku Utara (Lolonda, Morotai, Tobelo, Ternate dan Taliabu pada 31 Desember-1 Januari 2025) hingga Papua (utara Jayapura, Kabupaten Sarmi, Biak, Serui, Waropen pada 30 Desember-1 Januari 2025).

    Menurut Eko, banjir rob selain berpotensi mengganggu aktivitas masyarakat, juga berpotensi mengganggu aktivitas bongkar muat di pelabuhan dan kelancaran aktivitas pelaku usaha tambak garam hingga ikan air tawar/laut pada wilayah pesisir.

    (tim/tsa)

    [Gambas:Video CNN]

  • Penampungan Ilegal Pekerja Migran di Bogor Terbongkar, 8 Orang Diselamatkan

    Penampungan Ilegal Pekerja Migran di Bogor Terbongkar, 8 Orang Diselamatkan

    loading…

    Menteri P2MI Abdul Kadir Karding di lokasi penampungan ilegal calon pekerja migran Indonesia (PMI), Bogor, Jawa Barat. Foto/Istimewa

    BOGOR – Penampungan ilegal calon pekerja migran Indonesia (PMI) di wilayah Bogor, Jawa Barat dibongkar Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI). Tim Reaksi Cepat KPPMI berhasil menyelamatkan delapan calon PMI dalam operasi tersebut.

    Mereka ditampung di sebuah kamar apartemen dan rencananya bakal diberangkatkan ke Uni Emirat Arab. Menteri P2MI Abdul Kadir Karding membeberkan modus calo yang hendak memberangkatkan mereka adalah dengan memberikan sejumlah uang sebagai bagian dari proses pemberangkatan.

    “Dia diiming-imingi. Dia, misalnya, untuk berangkat bekerja, lalu mau dikasih uang Rp9 juta. Ternyata enggak dikasih-kasih, hanya Rp2 juta,” kata Karding usai menemui delapan calon PMI di Shelter PMI Serang, Benda, Kota Tangerang, Minggu (29/12/2024).

    Karding mengatakan, para calon PMI nonprosedural itu juga mengalami penahanan dokumen perjalanan oleh calo yang diduga akan memalsukan identitas. “Yang saya khawatir, saya menduga ini dipakai untuk buat paspor palsu. Beda nama sedikit, beda foto sedikit. Kayak gitu-gitu tuh,” tutur Karding.

    Dia mengatakan, para korban sejatinya tak mengetahui dengan jelas proses keberangkatan mereka sebagai tenaga kerja ke luar negeri. Bahkan, kata dia, para calon pekerja ilegal itu tak sadar bakal menjadi korban penipuan.

    “Ya mereka korban ini. Mereka pasti korban karena tidak tahu apa-apa. Kalau dia penyalurnya itu resmi, pasti akan menjelaskan cara berangkat yang benar seperti ini, seperti ini,” ucap dia.

    Hingga saat ini, kepolisian telah menangkap dua orang terduga pelaku calo pekerja migran dan telah menahannya di Polres Bogor untuk diperiksa lebih lanjut. Karding menyebut kementeriannya masih menelusuri kemungkinan adanya jaringan besar di balik kasus ini.

  • Daftar Wilayah Jawa-Bali yang Diguyur Hujan Lebat Jelang Tahun Baru

    Daftar Wilayah Jawa-Bali yang Diguyur Hujan Lebat Jelang Tahun Baru

    Jakarta, CNN Indonesia

    Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi sejumlah wilayah di Jawa dan Bali berpotensi diguyur hujan lebat menjelang malam Tahun Baru 2025.

    Tak hanya hujan lebat di saja, BMKG juha mempediksi ada potensi angin kencang, kilat dan petir yang menyertai wilayah Jawa dan Bali.

    Cuaca ekstrem ini adalah dampak dari berbagai fenomena atmosfer. Mulai dari menguatnya angin Monsun Asia, aktifnya gelombang atmosfer, dan La Niña lemah yang turut meningkatkan curah hujan di beberapa wilayah Indonesia.

    BMKG mengungkapkan dalam beberapa hari terakhir saja, curah hujan tinggi telah memicu bencana hidrometeorologi di sejumlah daerah, seperti banjir di Kulon Progo (Yogyakarta), Serang (Banten), dan Banyumas (Jawa Tengah), serta tanah longsor di Sukabumi (Jawa Barat), Sragen, dan Wonogiri (Jawa Tengah).

    Curah hujan tertinggi dalam seminggu terakhir mencapai lebih dari 100 mm per hari, mengguyur sebagian wilayah seperti di Manokwari (143 mm/hari) dan Padang (120 mm/hari).

    Sejumlah fenomena atmosfer menjadi faktor cuaca ekstrem di wilayah Jawa dan Bali pada akhir tahun 2024, seperti La Niña Lemah yang meningkatkan peluang hujan lebat.

    Kemudian Angin Monsun Asia yang membawa massa udara lembap dari wilayah benua; Gelombang Atmosfer Aktif yang menambah intensitas pembentukan awan hujan; dan Bibit Siklon Tropis yang meningkatkan potensi hujan ekstrem di sekitar area tekanan rendah.

    Oleh karena itu, hujan lebat hingga sangat lebat diprediksi akan terjadi menjelang Tahun Baru 2025 di sejumlah wilayah.

    Daftar wilayah Jawa-Bali yang diguyur hujan jelang tahun baru 2025

    – Jakarta
    – Jawa Barat
    – Jawa Tengah
    – DI Yogyakarta
    – Jawa Timur
    – Bali.

    Potensi angin kencang juga menghantui wilayah Banten, Jakarta, hingga Sulawesi Selatan. BMKG menjelaskan kondisi ini diperparah oleh bibit siklon tropis dan sirkulasi siklonik di Samudra Hindia selatan Indonesia.

    Kombinasi dari sejumlah fenomena atmosfer itu menciptakan dinamika yang mendukung hujan lebat dalam periode 27 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025.

    Untuk mencegah dampak yang lebih luas, BMKG mengimbau masyarakat agar mengantisipasi risiko banjir, tanah longsor, dan genangan air, terutama di wilayah rawan.

    BMKG juga mengimbau untuk membersihkan saluran air untuk mengurangi risiko tersumbatnya aliran, menghindari kegiatan di daerah rawan bencana serta mempersiapkan perlengkapan darurat

    Dengan adanya prediksi cuaca ekstrem menjelang Tahun Baru 2025 di sejumlah wilayah Jawa dan Bali ini, masyarakat diharapkan tetap waspada dan tidak panik. Pemerintah daerah juga diminta untuk bersiaga menghadapi kemungkinan evakuasi di daerah yang rentan terhadap bencana hidrometeorologi.

    (can/pta)

  • BMKG Prediksi Sejumlah Kota Besar di Indonesia Turun Hujan Hari Ini Minggu 29 Desember – Page 3

    BMKG Prediksi Sejumlah Kota Besar di Indonesia Turun Hujan Hari Ini Minggu 29 Desember – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi hujan dengan beragam intensitas akan mengguyur kota-kota besar di Indonesia pada hari ini, Minggu (29/12/2024), seperti Medan, Mamuju, Yogyakarta, dan Denpasar.

    Prakirawan cuaca BMKG, Azhari Putri mengatakan, untuk wilayah Sumatera, hujan dengan intensitas ringan berpotensi terjadi di Kota Banda Aceh, Padang, Tanjung Pinang, dan Pekanbaru. Sementara hujan dengan intensitas sedang diperkirakan terjadi di Kota Medan.

    “Waspadai potensi hujan disertai petir di kota Palembang dan Lampung,” kata Azhari, seperti dikutip dari Antara.

    Selain itu, cuaca di Kota Pangkal Pinang diperkirakan berawan tebal. Sedangkan Kota Jambi dan Bengkulu diperkirakan turun hujan dengan intensitas ringan.

    Kemudian di wilayah Jawa, kata dia, Kota Serang, Jakarta, Semarang, Bandung, dan Surabaya diperkirakan akan diguyur hujan dengan intensitas ringan. Sementara Kota Yogyakarta diperkirakan akan hujan dengan intensitas sedang.

    “Wilayah Bali dan Nusa Tenggara, hujan dengan intensitas ringan diperkirakan terjadi di Kota Denpasar dan Mataram. Sementara Kota Kupang diperkirakan akan diguyur hujan dengan intensitas sedang,” katanya.

    Adapun untuk wilayah Kalimantan, cuaca di Kota Banjarmasin diperkirakan akan berawan. Selain itu, hujan dengan intensitas ringan diperkirakan terjadi di Kota Pontianak dan Palangka Raya.

    “Waspadai potensi hujan disertai petir di Kota Tanjung Selor dan Samarinda,” katanya.

     

  • Cuaca Hari Ini, Hujan Diperkirakan Basahi Kota Besar di Indonesia

    Cuaca Hari Ini, Hujan Diperkirakan Basahi Kota Besar di Indonesia

    Jakarta, Beritasatu.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan cuaca hari ini Minggu (29/12/2024) di sejumlah kota besar Indonesia akan dibasahi hujan. 

    Prakirawan BMKG Azhari Putri mengatakan, untuk wilayah Sumatera, hujan dengan intensitas ringan berpotensi terjadi di Banda Aceh, Padang, Tanjung Pinang, dan Pekanbaru. Sementara hujan dengan intensitas sedang diperkirakan terjadi di Medan. “Waspadai potensi hujan disertai petir di Palembang dan Lampung,” kata Azhari di Jakarta, Minggu dilansir Antara. 

    Selain itu, cuaca hari ini di Pangkal Pinang diperkirakan berawan tebal, sementara hujan dengan intensitas ringan diperkirakan terjadi di Jambi dan Bengkulu.

    Kemudian di wilayah Jawa, katanya, Serang, Jakarta, Semarang, Bandung, dan Surabaya diperkirakan akan diguyur hujan dengan intensitas ringan, sementara Yogyakarta diperkirakan akan hujan dengan intensitas sedang.

    Wilayah Bali dan Nusa Tenggara, cuaca hari ini hujan dengan intensitas ringan diperkirakan terjadi di Denpasar dan Mataram. “Sementara Kupang diperkirakan akan diguyur hujan dengan intensitas sedang,” katanya.

    Adapun untuk Kalimantan, cuaca di Banjarmasin diperkirakan akan berawan. Selain itu, hujan dengan intensitas ringan diperkirakan terjadi di Pontianak. “Waspadai potensi hujan disertai petir di Tanjung Selor dan Samarinda,” katanya.

    Lalu di Sulawesi, hujan dengan intensitas ringan diperkirakan terjadi di Makassar, Mamuju, Gorontalo, dan Manado

    Kemudian di Indonesia bagian timur, cuaca hari ini di Ambon dan Manokwari diperkirakan akan berawan tebal. Hujan dengan intensitas ringan, ujarnya, diperkirakan terjadi di Sorong dan Jayapura.

  • Sosok & Karir Bripda Edy Wally, Polisi Penganiaya Warga Ambon yang Meninggal Diduga Serangan Jantung – Halaman all

    Sosok & Karir Bripda Edy Wally, Polisi Penganiaya Warga Ambon yang Meninggal Diduga Serangan Jantung – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, AMBON – Bripka Edy Wally, satu dari tiga oknum polisi pelaku penganiayaan warga Ambon, Rizal Serang, meninggal dunia.

    Bripka Edy Wally meninggal, Rabu (25/12/2024) tak lama usai menjalani pemeriksaan di Polresta Ambon.

    Kasat Reskrim Polresta Ambon, AKP M Ainul Yaqin, mengungkapkan penyebab meninggalnya Bripka Edy Wally diduga akibat serangan jantung.

    “Dapat info awal itu serangan jantung,” ungkap AKP M Ainul Yaqin saat dikonfirmasi TribunAmbon.com.

    Polisi masih melakukan penyelidikan terkait penyebab pasti terkait meninggalnya Bripka Edy Wally.

    “Saat ini kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penyebab pasti kematian beliau,” ujar AKP Ainul.

    Sebelum meninggal, Bripka Edy Wally bersama dua anggota polisi lainnya Aipda JT, dan Bripda SD sedang menjalani pemeriksaan terkait kasus penganiayaan terhadap Rizal Serang. 

    Bripka Edy Wally bersama rekannya Aipda JT, dan Bripda SD, ketiganya anggota Polsek Kawasan Pelabuhan Yos Sudarso (Polsek KPYS), menganiaya Rizal Serang, yang juga seorang kader GP Ansor Ambon, Jumat (20/12/2024) sekitar pukul 15.30 WIT.

    Tiga oknum polisi tersebut kemudian ditempatkan di tempat khusus (patsus).

    Namun tak berselang lama usai pemeriksaan, Bripka Edy Wally meninggal.

    Sosok Bripka Edy Wally

    Berikut sosok Bripka Edy Wally dikutip dari TribunAmbon.com.

    Bripka Edy Wally lahir di Ambon pada 10 Februari 1987.

    Dia dikenal sebagai sosok berdedikasi tinggi terhadap tugas negara.

    Sejak bergabung dengan Polri pada tahun 2006, Bripka Edy Wally telah menempati berbagai posisi strategis. 

    Kabar duka dari Kepolisan sektor Pelabuhan Yos Sudarso (KPYS), Rabu (25/12/2024). (Ist)

    Terakhir, ia menjabat sebagai Bhabinkamtibmas di kawasan Pelabuhan Yos Sudarso, Polresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease.

    Bripka Edy Wally menempuh pendidikan dasar hingga menengah di Kota Ambon, yakni SD Negeri 3 Baguala, SMP Negeri 14 Ambon, dan SMA Negeri 17 Ambon. 

    Setelah lulus SMA, ia melanjutkan pendidikan kepolisian di Brigadir Polisi Tugas Umum (Polgasum) pada tahun 2006.

    Selama berkarier di kepolisian, Bripka Edy Wally telah mengalami berbagai kenaikan pangkat, mulai dari Brigadir Polisi Dua hingga terakhir sebagai Brigadir Polisi Kepala.

    Selain itu, ia juga pernah menjabat di berbagai satuan kerja, antara lain:

    Bhabinkamtibmas Polda Maluku
    Bhabinkamtibmas Polres Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease
    Anggota Satuan Sabhara
    Anggota Provos
    Anggota Bagian Sumber Daya Manusia

    Bripka Edy Wally meninggalkan seorang istri dan seorang anak.

    Dia dikenal sebagai sosok suami dan ayah yang baik, serta rekan kerja yang solid. 

    Kepergiannya meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga dan rekan-rekannya.

    Jenazah Bripka Edy Wally disemayamkan di rumah duka dan kemudian dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Warasia, Rabu (26/12/2024). 

    Kapolresta Ambon, Kombes Pol Driyano Andri Ibrahim, turut hadir dalam prosesi pemakaman.

    Kapolres menyampaikan ucapan duka cita yang mendalam.

    “Semoga almarhum husnul khotimah dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan,” ucap Kombes Pol Driyano.

    Kronologis Penganiayaan

    Insiden itu terjadi di Pelabuhan Yos Sudarso Ambon, Jumat (20/12/2024) sekitar pukul 15.30 WIT.

    Dalam rekaman, terlihat seorang sopir bernama Rizal dihentikan oleh anggota kepolisian.

    Oknum polisi tampak emosional dan berulang kali memukul kap mobil sebelum meminta Rizal turun dari kendaraan.

    Setelah turun, Rizal tiba-tiba dibanting oleh oknum polisi lainnya hingga tersungkur di aspal.

    Menurut informasi yang beredar, Rizal memprotes tindakan seorang anggota polisi yang memperbolehkan kendaraan lain masuk pelabuhan sementara kendaraannya dialihkan.

    Ketidakpuasan ini diduga menjadi penyebab tindakan represif dari oknum polisi.

    Setelah insiden tersebut, Rizal diamankan dan dibawa untuk mendapatkan perawatan medis.

    Ramli Lulang, Ketua LBH GP Ansor Kota Ambon, mengonfirmasi bahwa mereka telah membuat laporan ke SPKT Polda Maluku dan melakukan visum terhadap korban.

    “Kami sekarang mau melakukan pemeriksaan lebih lanjut kondisi korban melalui CT Scan di RSU Haulussy Ambon,” ujarnya.

    Ketiga oknum polisi yang terlibat dalam insiden ini, yaitu Bripka EW, Aipda JT, dan Bripda SD, telah ditahan di sel khusus.

    Kapolresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease, Kombes Pol Driyano Andri Ibrahim, menyatakan bahwa pihaknya akan menindak tegas ketiga oknum tersebut.

    “Kami memastikan proses hukum akan berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan tidak pandang bulu,” tegasnya.

    Menanggapi kejadian tersebut, Kapolresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease, Kombes Pol Driyano Andri Ibrahim, langsung mengambil tindakan tegas. 

    Ketiga oknum anggota polisi yang terlibat telah ditahan dan ditempatkan di Tempat Khusus (Patsus).

    “Kami telah mengamankan oknum anggota, melakukan pemeriksaan oleh Propam, dan menempatkan mereka di tempat khusus,” ujar Luhukay.

    Korban telah menjalani visum untuk memperkuat bukti-bukti dalam proses hukum. 

    Kapolsek dan Wakapolsek KPYS Ambon Dicopot

    Buntut dari insiden penganiayaan ini, Kapolsek KPYS Ambon, AKP Aditya Bambang Sundawa dan Wakapolsek KPYS, Ipda Aditya Rahmanda dicopot dari jabatannya.

    Tindakan tegas ini diambil oleh Kapolda Maluku, Irjen Pol Eddy Sumitro Tambunan.

    Kapolda Maluku mengeluarkan Surat Telegram nomor ST492/XII/KEP/2024 yang menyatakan pencopotan Kapolsek KPYS.

    “Bapak Kapolda telah mencopot Kapolsek KPYS Ambon berdasarkan surat tersebut,” ungkap Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol Areis Amin.

    Sebelumnya, Wakapolsek KPYS, Ipda Aditya Rahmanda, juga telah dicopot dari jabatannya oleh Kapolresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease, Kombes Pol Driyano Andri Ibrahim.

    Ketiga oknum polisi yang terlibat, yaitu Bripka EW, Aipda JT, dan Bripda SD, akan diproses secara hukum baik pidana maupun kode etik.

    Kapolda Maluku menegaskan pentingnya penegakan hukum dalam kasus ini.

    “Proses hukum terhadap ketiga oknum polisi tersebut terus berjalan dan saat ini mereka telah ditahan di tempat khusus,” tegasnya.

    Wakapolsek KPYS Ambon Ditarik ke Polres

    Kapolresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease, Kombes Pol Driyano Andri Ibrahim, mengonfirmasi pencopotan Wakapolsek KPYS Ambon Ipda Aditya Rahmanda.

    “Wakapolsek sudah kita copot dari jabatannya dan sudah kita tarik ke Polres,” katanya kepada wartawan di markas Polda Maluku pada Senin (23/12/2024), melansir dari Kompas.com.

    Dalam insiden tersebut, Aditya terlihat arogan ketika memerintahkan salah satu anggotanya untuk mengambil gambar Rizal Serang, yang saat itu kedua tangannya dalam keadaan terborgol.

    Perintah tersebut terekam dalam video yang kemudian viral di media sosial.

    Andri Ibrahim menegaskan bahwa selain wakapolsek, pihaknya juga akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap Kapolsek KPYS.

    “Kapolsek dan wakapolsek juga akan kami evaluasi secara menyeluruh,” ujarnya.

    Sementara itu, tiga oknum polisi yang terlibat dalam penganiayaan terhadap Rizal akan diproses sesuai dengan aturan yang berlaku.

    Andri memastikan bahwa proses hukum terhadap para pelaku akan dilakukan secara profesional dan transparan. 

    “Kami sudah memproses oknum-oknum tersebut. Mereka akan dihukum sesuai perbuatannya,” tegasnya.

    Andri juga mengundang masyarakat dan kelompok sipil untuk mengawasi penanganan kasus ini.

    “Masyarakat dipersilakan untuk mengawasi kasus ini, kita terbuka. Intinya anggota yang bersalah pasti akan dihukum sesuai perbuatannya,” katanya.

    Ia menambahkan bahwa masyarakat memiliki harapan besar terhadap kepolisian sebagai pengayom dan pelindung.

    Oleh karena itu, setiap anggota diharapkan dapat bekerja dengan baik, bertanggung jawab, dan menjaga nama baik institusi.

    “Besar harapan masyarakat kepada kita sebagai pengayom dan pelindung bagi masyarakat, sehingga untuk anggota lain agar kejadian ini dapat dijadikan pembelajaran,” imbuhnya.

    Sumber: (Tribunambon.com/Haliyudin Ulima) (Tribunnews.com) 

    Sebagian artikel ini telah tayang di TribunAmbon.com dengan judul Polda Maluku Berduka, Ini Sekilas Karir Almarhum Bripka Edy Wally 

  • Nasib Rolls-Royce Tak Bertuan di Kemensos Ditentukan Tahun Depan

    Nasib Rolls-Royce Tak Bertuan di Kemensos Ditentukan Tahun Depan

    Jakarta

    Keberadaan mobil mewah Rolls-Royce di gudang Kementerian Sosial (Kemensos) ramai dibahas. Faktanya, mobil sedan tersebut tidak bertuan.

    Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mengungkap mobil mewah tersebut merupakan barang dari undian gratis. Mobil pabrikan Inggris itu diserahkan kepada Kemensos dari penyelenggara undian karena pemenangnya tidak bisa menebus hadiah itu.

    “Jadi ada undian, waktu itu harganya mobil Rolls-Royce, kemudian yang dapat itu harus bayar 25 persen. Mereka nggak mampu, maunya dijual aja,” kata Gus Ipul dalam peluncuran aplikasi SIM UGB-PUB di kantor Kemensos, Jakarta Pusat, Jumat (27/12/2024).

    Berdasarkan informasi yang dihimpun, harga pasaran mobil Rolls-Royce mencapai Rp 20-25 miliar. Artinya, pemenang harus membayar biaya penebusan sekitar Rp 5 hingga 6,25 miliar.

    Gus Ipul mengatakan mobil itu sudah pernah dilelang Kemensos, tapi belum ada yang membelinya. Selain mobil Rolls Royce, ada emas batangan yang tak diambil oleh pemenang undiannya karena tak mampu menebus dengan harga tertentu.

    “Setelah dijual, nggak ada yang mau beli sampai sekarang,” katanya.

    Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul. (Maulana/detikcom)

    Dilelang Lagi Tahun Depan

    Mensos Gus Ipul mengatakan mobil mewah hadiah undian itu sudah ada di Kemensos sejak 2016. Kemensos lalu melelang mobil itu pada 2021 namun belum ada yang membeli.

    Kemensos akan mengajukan lelang terhadap satu unit mobil Rolls-Royce itu pada tahun depan.

    Selain Rolls-Royce, kementeriannya bakal mengajukan lelang untuk emas yang juga tersimpan di gudang. Nantinya, barang-barang tersebut akan dilelang di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Serang di bawah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

    “Nilai harganya berapa yang menentukan KPKNL, dilelang lewat sana. Hasilnya penerimaan negara bukan pajak kemudian digunakan Kemensos untuk melaksanakan bantuan (bagi) yang membutuhkan. Selama ini begitu,” jelasnya.

    Gus Ipul memastikan Kemensos akan bekerja sesuai ketentuan. Dia mengatakan barang-barang tersebut dilelang agar tak hanya teronggok di gudang.

    Simak asal-usul mobil Rolls-Royce yang ada di Kemensos di halaman selanjutnya.