kab/kota: Serang

  • Abrasi Pesisir Banten Rusak Makam dan Rumah, Ribuan Pohon Mangrove Ditanam

    Abrasi Pesisir Banten Rusak Makam dan Rumah, Ribuan Pohon Mangrove Ditanam

    Liputan6.com, Serang – Pesisir Banten Utara, seperti Kecamatan Tanara, Tirtayasa hingga Pontang di Kabupaten Serang, Banten, sudah terkena abrasi air laut pada Jumat 28 November 2025. Penanaman pohon mangrove pun terus dikebut, agar daratan tidak hilang.

    Seperti yang terjadi di pesisir Desa Lontar Alang-alang, Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang, Banten, daratan sudah banyak tergerus. Bahkan rumah hingga makam pun ikut terkikis oleh air laut.

    “Menanam pohon adalah amal jariyah, dan manfaatnya akan terus mengalir bagi generasi setelah kita. Upaya hari ini adalah langkah penting dalam menjaga keberlanjutan lingkungan Banten,” ujar Gubernur Banten Andra Soni, Jumat 28 November 2025.

    Dia menyebut, sebanyak 8 ribu bibit mangrove ditanam bersama Pemprov Banten dan PLN UID Banten di wilayah pesisir. Baik perusahaan, pemerintah maupun organisasi sosial yang menanam, dibaharapkan turut serta merawatnya, agar tidak hanyut terbawa ombak.

    Ketua Gerindra Banten itu berunar bahwa, menanam pohon mungkin baru bisa dinikmati oleh generasi penerus bangsa. Namun itu telah meninggalkan hal yang baik.

    “Saya harap banyak pihak terlibat untuk kembali mengonservasi wilayah mangrove. Tentu kita berharap kegiatan ini tidak hanya sekadar seremonial. Harus ditanam dengan cara yang baik, kemudian setahun kemudian kita tengok kembali,” ucap Andra.

     

    Gerakan Restorasi tanam 3000 Mangrove PT. Indonesia Morowali Industrial Park.

  • Lagi-lagi di Jepang, Beruang Serang Lansia di Toilet Umum hingga Luka-luka

    Lagi-lagi di Jepang, Beruang Serang Lansia di Toilet Umum hingga Luka-luka

    Jakarta

    Serangan beruang kembali terjadi di Jepang. Serangan terbaru ini terjadi kepada seorang lansia di toilet umum.

    Dilansir The Guardian, Jumat (28/11/2025), kantor berita Kyodo dan lembaga penyiaran NHK melaporkan pria lansia diserang oleh seekor beruang di toilet umum di Jepang Korban, seorang petugas keamanan berusia 69 tahun, mengatakan kepada polisi bahwa dia melihat seekor beruang, yang panjangnya 1-1,5 meter, mengintip ke dalam saat dia hendak meninggalkan gedung di prefektur Gunma.

    Pria yang tidak disebutkan namanya itu terjatuh ke belakang dan melawan beruang itu dengan menendang kaki. Beruang itu pun kabur.

    Dilaporkan lansia itu mengalami luka-luka. Lansia itu lalu berlari ke ke pos polisi terdekat untuk melaporkan kejadian tersebut.

    Sebelumnya Kementerian Lingkungan Hidup Jepang melaporkan 13 orang tewas akibat serangan beruang di Jepang sejak awal April. Sementara jumlah serangan dalam periode tersebut mencapai 197 di mana insiden terbanyak terjadi di Akita, sebuah prefektur di utara, diikuti oleh Iwate dan Fukushima di timur laut Jepang.

    Sebagai tanggapan, pemerintah telah mengirimkan tentara ke Akita untuk membantu para pemburu lokal menangkap dan membasmi beruang. Petugas polisi bersenjata juga telah diberi izin untuk menembak hewan-hewan tersebut di tengah kekurangan pemburu berlisensi.

    (whn/isa)

  • MR.D.I.Y. Perluas Recycle Dropbox Jadi 52 Toko, Ajak Pilah Sampah

    MR.D.I.Y. Perluas Recycle Dropbox Jadi 52 Toko, Ajak Pilah Sampah

    Jakarta

    MR.D.I.Y. Indonesia memperluas program Recycle Dropbox dari 10 titik menjadi 52 toko di Jabodetabek, Serang, dan Bandung. Ekspansi lima kali lipat ini menjadi bagian dari komitmen keberlanjutan “MR.D.I.Y. Untuk Indonesia” guna memudahkan keluarga menerapkan kebiasaan pilah sampah sehari-hari.

    Program Recycle Dropbox menyediakan fasilitas setoran sampah anorganik yang dipantau melalui dashboard digital Rekosistem. Teknologi tersebut memungkinkan pemantauan real-time atas volume dan jenis sampah, sehingga proses pengelolaan dapat dilakukan lebih transparan dan akurat.

    CFO MR.D.I.Y. Indonesia, Rika Juniaty Tanzil, menyebut perluasan program ini bertujuan memudahkan keluarga Indonesia menerapkan kebiasaan sederhana namun berdampak besar.

    “Melalui Recycle Dropbox, kami ingin menghadirkan cara sederhana dan mudah diakses bagi pelanggan untuk berkontribusi langsung terhadap lingkungan,” ujarnya, dalam keterangan tertulis (28/11/2025).

    Sejak berjalan di 10 toko pada Maret 2024 hingga Juli 2025, program ini telah mengumpulkan lebih dari 1.025 kilogram sampah melalui 567 kali pengambilan. Komposisi sampah terdiri dari plastik 40,63%, kertas 25,59%, kardus 7,52%, dan logam 2,74%, disusul material lain dalam porsi lebih kecil. Tingkat pemulihan sampah mencapai 79,4%, jauh di atas rata-rata nasional.

    Total sampah yang didaur ulang tersebut juga berkontribusi pada pengurangan emisi karbon sebesar 841,78 kg CO₂ ekuivalen. Rika menyebut capaian ini menunjukkan besarnya peluang kolaborasi multisektor dalam mendukung pengelolaan sampah nasional yang baru mencapai 32,2% dari total timbulan 37 juta ton per tahun.

    COO dan Co-Founder Rekosistem, Joshua Valentino, menegaskan kolaborasi lintas sektor ini menunjukkan potensi teknologi dalam menghadirkan solusi sampah yang lebih efektif.

    “Kolaborasi ini membuktikan bahwa dukungan data dan teknologi mampu menciptakan dampak nyata dalam mengurangi timbunan sampah dan emisi karbon,” kata Joshua.

    Pemerintah juga menyambut positif perluasan ini. Direktur Pengurangan Sampah dan Pengembangan Ekonomi Sirkular KLH/BPLH, Agus Rusly, menilai inisiatif MR.D.I.Y. sejalan dengan upaya nasional Menuju Indonesia Bebas Sampah 2029.

    “Partisipasi sektor swasta sangat penting untuk meningkatkan kesadaran publik dan memperluas dampak gerakan pengelolaan sampah berkelanjutan,” ujarnya.

    Selain memperluas dropbox, MR.D.I.Y. juga menghadirkan desain kontainer yang lebih edukatif untuk mengajak pelanggan terlibat aktif. Langkah ini menegaskan komitmen perusahaan sebagai peritel besar yang tak hanya tumbuh, tetapi juga bertanggung jawab terhadap masyarakat dan lingkungan.

    Dengan lebih dari 1.100 toko di seluruh Indonesia, MR.D.I.Y. berharap gerakan ini dapat memperluas partisipasi publik dalam pilah sampah dan mendorong gaya hidup lebih berkelanjutan di tingkat rumah tangga.

    (akn/ega)

  • Pasca-cemaran Cs-137, Komisi VII DPR dorong penguatan deteksi radiasi

    Pasca-cemaran Cs-137, Komisi VII DPR dorong penguatan deteksi radiasi

    Informasi awal menunjukkan kemungkinan cemaran sudah terjadi sejak 2021. Limbahnya disebut-sebut dipakai untuk benahi jalan. Itu bisa kemana-mana. Ini berbahaya sekali

    Cilegon (ANTARA) – Komisi VII DPR RI mendorong penguatan perangkat deteksi limbah radioaktif di kawasan industri pasca-cemaran Cesium-137 (Cs-137) di Cikande, Kabupaten Serang, Banten.

    DPR menegaskan isu keselamatan lingkungan akan menjadi salah satu prioritas dalam pembahasan rancangan undang-undang (RUU) Kawasan Industri.

    Pimpinan Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VII, Chusnunia, di Kota Cilegon, Kamis, mengatakan kementerian terkait mengakui keterbatasan alat pendeteksi radiasi sehingga pengawasan limbah berbahaya belum optimal.

    Ia mempertanyakan mengapa indikasi cemaran justru pertama kali diketahui dari pihak luar, bukan dari sistem pemantauan pemerintah sendiri.

    “Informasi awal menunjukkan kemungkinan cemaran sudah terjadi sejak 2021. Limbahnya disebut-sebut dipakai untuk benahi jalan. Itu bisa kemana-mana. Ini berbahaya sekali,” ujarnya.

    Ia menilai penempatan industri yang memiliki potensi radioaktif harus berada di lokasi yang benar-benar terpisah dari industri lain yang memproduksi pangan, pakan ternak, atau barang konsumsi.

    “Bayangin saja, pakan ternak di dekat situ, alas kaki juga dekat. Banyak hal yang tidak terduga terjadi,” katanya.

    Chusnunia mendorong penataan ulang zonasi kawasan industri dengan memasukkan aspek risiko radiasi dalam desain, sehingga industri berisiko tinggi berada di bawah pengawasan yang lebih ketat dan berkala. Menurut dia, pengawasan radiasi harus menjadi standar wajib yang tak bisa ditawar.

    Selain persoalan limbah radioaktif, Komisi VII juga menyoroti tingginya tingkat polusi udara berdasarkan pemantauan kualitas udara di kawasan tersebut. “Warnanya orange dan merah. Tingkat polusinya tinggi dan dirasakan semua orang,” ujarnya.

    DPR menilai penggunaan energi rendah emisi perlu menjadi ketentuan wajib dalam kawasan industri, disertai pengetatan baku mutu polusi untuk melindungi warga sekitar. “Kawasan industri harus memperhatikan lingkungan, bagaimana polusi bisa kita tekan seminimum mungkin,” katanya.

    Menurut Komisi VII, pembahasan RUU Kawasan Industri akan difokuskan pada penguatan pengawasan limbah berbahaya, standar keamanan radiasi, dan persyaratan lingkungan guna mencegah kasus dugaan cemaran semacam ini terulang kembali.

    Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
    Editor: Edy M Yakub
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Marcella Zalianty Perankan Laksamana Malahayati di Monoplay Melati Pertiwi

    Marcella Zalianty Perankan Laksamana Malahayati di Monoplay Melati Pertiwi

    Selain Laksamana Malahayati, 5 dari 6 Pahlawan Nasional Perempuan Indonesia lainnya yang diangkat kisahnya dalam Monoplay Melati Pertiwi, yakni: S.K. Trimurti, Nyi Ageng Serang, Ratu Kalinyamat, Rasuna Said, dan Christina Martha Tiahahu. (Foto: Bambang E Ros/VOI)

  • Ibu di Serang Ngadu Anaknya Diduga Korban TPPO ke Kamboja, Polisi Selidiki

    Ibu di Serang Ngadu Anaknya Diduga Korban TPPO ke Kamboja, Polisi Selidiki

    Serang

    Siti (60), warga Cikande, Kabupaten Serang, Banten, mengaku anak bungsunya menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) ke Kamboja. Polda Banten akan menyelidiki aduan tersebut.

    Siti datang ke Polda Banten untuk membuat pengaduan pada Rabu (26/11/2025). Ia mengatakan anaknya berinisial PT (26) pamit pada Kamis (13/11) ke Jakarta untuk wawancara lowongan pekerjaan.

    Siti menyebut anaknya mendapat tawaran pekerjaan sebagai marketing apartemen, namun harus mengikuti pelatihan beberapa minggu.

    Siti mengaku hilang komunikasi dengan anaknya. Pada Minggu (16/11), ia kaget karena mengetahui anaknya sudah berada di Kamboja.

    “Iya, putus komunikasi dengan saya sampai hari Minggu. Saya sempat chat ke dia. Kaget lah, tiba-tiba dia sudah berada di Kamboja,” katanya.

    “Saya mau cuma keselamatan anak saya terjamin, dan dia bisa kembali ke sini dengan selamat,” katanya.

    Sementara itu, Direktur Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Banten, Kombes Dian Setyawan, mengatakan telah menerima aduan tersebut. Ia menyebut Polda Banten akan menyelidiki kasus itu.

    (aik/lir)

  • Viral Anak Terinfeksi Streptococcus, Bakteri yang Bisa Picu Komplikasi Jantung

    Viral Anak Terinfeksi Streptococcus, Bakteri yang Bisa Picu Komplikasi Jantung

    Jakarta

    Salah seorang pegiat media sosial, Hiu Theresa, membagikan pengalaman anaknya, K, yang harus dirawat di rumah sakit akibat radang tenggorokan. Dari hasil pemeriksaan, diketahui K terinfeksi bakteri Streptococcus, bakteri yang dapat menyebabkan infeksi pada organ lain bila tidak ditangani.

    Theresa mengisahkan, awalnya K hanya mengalami sakit tenggorokan tanpa demam. K sempat kesulitan menelan, namun kondisinya terlihat membaik setelah diberi obat herbal dan essential oil.

    Beberapa hari kemudian, dan setelah kondisinya sempat membaik, K kembali menunjukkan gejala lain. Sekitar dua minggu setelah keluhan awal, tangan dan kakinya tampak bengkak, meski tanpa rasa sakit. Saat berada di sekolah, K mendadak merasa lemas dan harus beristirahat di klinik sekolah.

    “Malam harinya, dia mengeluh ‘aku kayaknya nggak bisa duduk lama-lama, kalau bangun sakit banget kakinya’. Saat itu saya melihat kedua telapak kakinya sudah bengkak dan kemerahan,” ungkap Theresa dikutip dari unggahannya di Instagram @hiu_theresa dengan izin yang bersangkutan, Rabu (26/11/2025).

    Muncul biduran di pergelangan kaki K, tapi tidak gatal. Tanda bengkak dan kemerahan juga muncul di area tangan. Theresa awalnya mengira itu hanyalah alergi.

    K akhirnya dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan. Setelah dilakukan pemeriksaan alergi, virus, bakteri, toraks, dan sebagainya, hasilnya cukup baik. Dokter lantas melakukan tes ASTO untuk mengetahui infeksi bakteri Streptococcus grup A, dan hasilnya positif.

    Hasil ini cukup membuat Theresa khawatir mengingat infeksi ini dapat menyerang jantung.

    “Hasilnya positif, ini menandakan tubuhnya pernah atau sedang melawan infeksi strepto, jujur saat itu mulai tegang karena ini adalah bakteri yang menyerang sendi, jantung, dan ginjal,” ungkapnya.

    “Yang paling dikhawatirkan adalah jangan sampai dia keburu menyerang jantungnya,” sambung Theresa.

    Setelah dilakukan pemeriksaan USG jantung, dokter menyatakan jantung K masih bersih. Dokter bersyukur infeksi yang dialami oleh K bisa cepat ditemukan, sehingga belum memicu komplikasi. Dokter yang memeriksa kondisi K mengatakan, seringkali kondisi ini telat ketahuan sehingga memicu penyakit jantung.

    K harus menjalani proses pengobatan yang panjang. Ia perlu disuntik antibiotik sekali per 4 minggu selama 5 tahun. Ini perlu dilakukan untuk mencegah infeksi muncul kembali.

    “Seseorang yang pernah terinfeksi bakteri Strepto ini bisa terinfeksi kembali. Sistem imunnya bisa ‘salah serang’ tubuh sendiri, terutama jantung dan sendi. Ini menyebabkan seseorang mengalami ‘demam rematik’,” katanya.

    “Suntikan ini bukan untuk mengobati, tapi untuk mencegah agar tidak kambuh kembali,” tandas Theresa.

    Terlepas dari apa yang dialami oleh K, spesialis anak dr Rizky Amrullah Nasution, SpA mengungkapkan bakteri Streptococcus dapat menginfeksi saluran napas atau kulit. Jika telat ditangani, memang akan dapat memicu komplikasi jangka panjang, seperti pada ginjal dan jantung.

    “Kelainan jantung yang dapat muncul berupa penyakit jantung rematik yang timbul melalui reaksi imunologis tipe lambat yang muncul 1-5 minggu setelah terinfeksi bakteri streptococcus,” ungkap dr Rizky ketika dihubungi detikcom terpisah.

    Gejala yang biasanya muncul berupa radang tenggorokan disertai pembesaran kelenjar getah bening pada leher, dagu atau rahang bawah, dan belakang telinga. Pada banyak kasus, infeksinya juga dapat memicu demam, ini kembali pada kondisi anak yang mungkin dapat memicu gejala berbeda.

    ⁠”Segera bawa anak untuk periksa ke dokter bila terdapat gejala seperti tersebut di atas agar dokter dapat memutuskan terapi yang tepat, karena komplikasi dari infeksi streptococcus dapat dicegah dengan pemberian antibiotik yang optimal,” tandasnya dr Rizky.

    Halaman 2 dari 3

    (avk/suc)

  • Bela Ahmad Ali, Dian Sandi PSI Minta PDIP Sama-sama Beradab

    Bela Ahmad Ali, Dian Sandi PSI Minta PDIP Sama-sama Beradab

    “Ahmad Ali, 2022 dicopot dari ketua fraksi Nasdem di DPR,” ujar Jhon di X @jhonsitorus_19 (25/11/2025).

    Tidak berhenti di situ, Ahmad pada 2024 lalu dicopot dari jabatan Wakil Ketua Umum Partai besutan Surya Paloh itu.

    “2025 rumahnya digeledah KPK, uang, jam dan tas disita.
    2025 gabung PSI,” Jhon menuturkan.

    Melihat Ahmad Ali yang dipenuhi masalah, Jhon menduga, keputusannya bergabung dengan PSI hanya mencari perlindungan.

    “Kesimpulannya, orang ini penuh dengan masalah, ditampung partai penuh masalah,” tandasnya.

    Sebelumnya, Politikus PDI Perjuangan, Ferdinand Hutahaean, tidak tinggal diam dan menanggapi pernyataan Ahmad Ali.

    Dikatakan Ferdinand, pernyataan itu hanya sebagai manuver mencari perhatian.

    “Ahmad Ali itu sedang cari sensasi murahan saja untuk terus mengangkat PSI,” ujar Ferdinand kepada fajar.co.id, Minggu (23/11/2025).

    Ferdinand mengatakan, Ahmad Ali sengaja melontarkan pernyataan-pernyataan kontroversial demi menjaga PSI tetap berada dalam sorotan publik.

    “Supaya terus ada dalam frame pemberitaan, makanya dia serang NasDem lah, serang PDIP lah,” sebutnya.

    Ia menyebut pola tersebut kerap digunakan partai kecil untuk menjaga eksistensi mereka.

    “Ya begitulah cara Partai Gurem untuk selalu berada dalam frame pemberitaan supaya tidak hilang,” lanjutnya.

    Ferdinand juga menegaskan bahwa klaim Ahmad Ali bahwa Jokowi tidak dihargai PDI Perjuangan tidak berdasar.

    Baginya, hubungan Jokowi dan PDI Perjuangan justru berlangsung baik selama dua periode pemerintahan.

    “Jokowi itu bukan tidak dihargai di PDI Perjuangan, Jokowi itu sangat dihargai,” Ferdinand menuturkan.

  • Berjuang Sendiri Usai Terpapar Radiasi

    Berjuang Sendiri Usai Terpapar Radiasi

    Meski terdeteksi memiliki radiasi Cs-137 dalam tubuhnya, Jamal tidak ikut direlokasi dari tempat tinggalnya seperti warga lain yang berada dekat dengan titik paparan. Pemerintah Kabupaten Serang berdalih, berdasarkan kesaksian Jamal, lokasi rumah Jamal tidak berdekatan dengan titik paparan, salah satunya di Desa Sukatani.

    “Kalau saya di Nambo Udik masuknya, bukan di Sukatani,” kata Jamal.

    Deputi Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) Rasio Ridho Sani mengungkapkan ada 12 zona merah paparan radiasi di Cikande. Dua di antaranya berada di area permukiman, tepatnya Kampung Barengkok dan Kampung Sadang, Desa Sukatani.

    Sebanyak 3.640 orang yang berada di area zona merah telah dilakukan pemeriksaan kesehatan. Dari total itu, 11 orang, termasuk Jamal, positif terpapar Cs-137. Sebanyak 27 keluarga dengan total 92 jiwa juga sudah direlokasi dari titik paparan.

    “Dalam proses relokasi ini, diterapkan protokol keamanan radiasi. Pemeriksaan kesehatan di Puskesmas Cikande,” ungkap Rasio melalui surel pekan lalu.

    Rahmat—bukan nama sebenarnya—termasuk salah satu yang direlokasi. Dia dipindahkan sementara ke Kampung Bunian, Desa Sukatani. Jaraknya sekitar 1 kilometer dari tempat tinggal Rahmat di Kampung Barengkok, Desa Sukatani.

    Rahmat mengaku tidak sempat menyiapkan apa-apa ketika direlokasi pada 22 Oktober lalu. Dia hanya diminta ikut pemeriksaan kesehatan oleh Bintara Pembina Desa (Babinsa) setempat ke Puskesmas Cikande, lantaran sekitar 20 meter dari rumah Rahmat terdapat paparan radiasi Cs-137 yang cukup tinggi. Setelah cek kesehatan, Rahmat dan keluarganya tidak diizinkan lagi pulang ke rumah.

    “Tidak boleh mengambil apa pun (di rumah). Hanya memakai baju yang dipakai aja. Terus langsung ke kontrakan (lokasi pengungsian),” ungkap Rahmat.

    Rahmat bersama istri dan kedua anaknya diminta tinggal di rumah kontrakan dengan satu kamar. Mereka tidur berimpitan. Meski begitu, Rahmat mengaku cukup tenang karena dibekali uang Rp 5 juta, sembako, dan pakaian. Selama sepekan pertama, bantuan dari pemerintah juga terus berdatangan.

  • Kuliti Sepak Terjang Ahmad Ali, Jhon Sitorus: 2022 hingga 2025 Isinya Masalah Semua

    Kuliti Sepak Terjang Ahmad Ali, Jhon Sitorus: 2022 hingga 2025 Isinya Masalah Semua

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Kritikus, Jhon Sitorus, blak-blakan menguliti sepak terjang Ketua Harian PSI, Ahmad Ali, yang belakangan getol menyentil PDI Perjuangan.

    Ia secara terang-terangan menyinggung rekam jejak Ahmad Ali sejak masih berada di Partai NasDem hingga kini bergabung dengan PSI.

    “Ahmad Ali, 2022 dicopot dari ketua fraksi Nasdem di DPR,” ujar Jhon di X @jhonsitorus_19 (25/11/2025).

    Tidak berhenti di situ, Ahmad pada 2024 lalu dicopot dari jabatan Wakil Ketua Umum Partai besutan Surya Paloh itu.

    “2025 rumahnya digeledah KPK, uang, jam dan tas disita. 2025 gabung PSI,” Jhon menuturkan.

    Melihat Ahmad Ali yang dipenuhi masalah, Jhon menduga, keputusannya bergabung dengan PSI hanya mencari perlindungan.

    “Kesimpulannya, orang ini penuh dengan masalah, ditampung partai penuh masalah,” tandasnya.

    Sebelumnya, Politikus PDI Perjuangan, Ferdinand Hutahaean, tidak tinggal diam dan menanggapi pernyataan Ahmad Ali.

    Dikatakan Ferdinand, pernyataan itu hanya sebagai manuver mencari perhatian.

    “Ahmad Ali itu sedang cari sensasi murahan saja untuk terus mengangkat PSI,” ujar Ferdinand kepada fajar.co.id, Minggu (23/11/2025).

    Ferdinand mengatakan, Ahmad Ali sengaja melontarkan pernyataan-pernyataan kontroversial demi menjaga PSI tetap berada dalam sorotan publik.

    “Supaya terus ada dalam frame pemberitaan, makanya dia serang NasDem lah, serang PDIP lah,” sebutnya.

    Ia menyebut pola tersebut kerap digunakan partai kecil untuk menjaga eksistensi mereka.

    “Ya begitulah cara Partai Gurem untuk selalu berada dalam frame pemberitaan supaya tidak hilang,” lanjutnya.