kab/kota: Semarang

  • Dua Jalur Rel di Grobogan Sudah Dapat Dilalui, Perjalanan Kereta Api Kembali Normal

    Dua Jalur Rel di Grobogan Sudah Dapat Dilalui, Perjalanan Kereta Api Kembali Normal

    TRIBUNJATENG.COM, GROBOGAN – PT Kereta Api Indonesia (Persero) telah berhasil melakukan perbaikan pada pada dua jalur rel di Km 32+5/7 antara Stasiun Gubug – Stasiun Karangjati Kabupaten Grobogan, Selasa, (4/2/2025)

    Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo menyampaikan bahwa jalur hulu sudah selesai dilakukan perbaikan pada pukul 17.32 WIB dan pada jalur hilir selesai dilakukan perbaikan pukul 20.32 WIB. 

    “Sehingga pada Selasa, 4 Februari 2025 mulai malam hari semua jalur sudah normal dan dapat dilalui kembali oleh perjalanan kereta api dengan kecepatan terbatas,” terangnya.

    Normalisasi jalur rel pada lokasi ini lebih cepat 1 hari dari target yang telah ditetapkan yakni pada 5 Februari 2025. KAI telah menerjunkan ratusan petugas tanggap darurat setiap harinya, alat berat, serta material pendukung untuk rampungnya penanganan ini.

    “KAI Mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak termasuk jajaran BBWS Pemali Juana Kementerian Pekerjaan Umum, BTP Kelas I Semarang Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Aparat Kepolisian dan TNI, Tokoh Masyarakat dan lainnya yang telah membantu penyelesaian penanganan pada Jalur KA di antara Stasiun Gubug dan Stasiun Karangjati Kabupaten Grobogan ini,” papar Franoto.

    Adapun perjalanan KA yang telah melewati jalur yang telah selesai dilakukan penanganan dengan kecepatan 10 km/jam sampai dengan Rabu, 5 Februari 2025 pukul 06.00 WIB sebagai berikut:

    1. KA Airlangga (272) relasi Jakarta-Surabaya

    2. KA Blambangan Ekspres (146) relasi Jakarta-Ketapang

    3. KA Ambarawa Ekspres (265) relasi Surabaya-Semarang

    4. KA Harina (95) relasi Surabaya-Bandung

    5. KA Kertajaya (254) relasi Jakarta-Surabaya

    6. KA Pandalungan (31) relasi Jember-Jakarta

    7. KA Argo Bromo Anggrek (3) relasi Surabaya-Jakarta

    8. KA Parcel Utara (303) relasi Surabaya-Jakarta

    9. KA Blambangan Ekspres (145) relasi Ketapang-Jakarta

    10. KA Argo Bromo Anggrek (4) relasi Jakarta-Surabaya

    11. KA Kertajaya (253) relasi Surabaya-Jakarta

    12. KA Pandalungan (32) relasi Jakarta-Jember

    13. KA Dharmawangsa Ekspres (165) relasi Surabaya-Jakarta

    14. KA Gumarang (164) relasi Jakarta-Surabaya

    15. KA Jayabaya (92) relasi Jakarta-Malang

    16. KA Harina (96) relasi Bandung-Surabaya

    Meski jalur sudah dapat dilalui dengan kecepatan terbatas, KAI juga masih memberlakukan pembatalan beberapa perjalanan KA untuk normalisasi kepadatan pada lintas operasional paska selesainya perbaikan jalur. 

    Adapun KA Batal pada Rabu, 5 Februari 2025 sebagai berikut:

    1. KA Blora Jaya (261) relasi Cepu-Semarang

    2. KA Kedung Sepur (495) relasi Ngrombo-Semarang 

    3. KA Kedung Sepur (496) relasi Semarang-Ngrombo

    4. KA Kedung Sepur (497) relasi Ngrombo-Semarang

    5. KA Kedung Sepur (498) relasi Semarang-Ngrombo

    KAI berkomitmen untuk memastikan setiap jalur yang dipulihkan memenuhi standar keselamatan tertinggi. Kami terus melakukan pemantauan dan evaluasi guna menjamin jalur tetap dalam kondisi aman bagi perjalanan kereta api.

    “KAI mengapresiasi kesabaran dan pengertian pelanggan selama masa pemulihan ini. KAI berkomitmen untuk terus meningkatkan keandalan layanan transportasi kereta api agar tetap aman, nyaman, dan tepat waktu bagi seluruh pelanggan,” terang Franoto. (*)

  • Perbaikan Rel Putus di Grobogan Rampung, Sudah Dapat Dilintasi Kereta

    Perbaikan Rel Putus di Grobogan Rampung, Sudah Dapat Dilintasi Kereta

    SEMARANG – Perbaikan jalur rel kereta api di perlintasan antara Stasiun Gubug dan Stasiun Karangjati di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, yang terputus akibat banjir yang terjadi sekitar dua pekan lalu telah selesai dan mulai dapat dilalui kereta api.

    Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang Franoto Wibowo mengatakan satu dari dua jalur rel perlintasan tersebut telah selesai diperbaiki pada Selasa petang.

    “Sekitar pukul 18.18 WIB sudah bisa dilintasi KA dengan kecepatan terbatas,” katanya dilansir ANTARA, Selasa, 4 Februari.

    Ia menuturkan KA Airlangga relasi Surabaya-Jakarta yang pertama melintas dengan kecepatan 10 km per jam.

    Sebelum kembali dibuka untuk perjalanan KA, kata dia, PT KAI telah beberapa melakukan uji coba lintasan dengan menggunakan kereta perawat jalan rel serta lokomotif

    “Beberapa kali dilintasi dengan tingkat kecepatan yang berbeda,” katanya.

    Menurut dia, secara bertahap pola operasi KA yang sebelumnya harus memutar akan akan dicabut hingga perjalanan KA kembali normal.

    Usai perbaikan salah satu jalur, lanjut dia, jalur rel yang lain dalam waktu dekat ditargetkan juga akan segera dibuka dan dapat digunakan kembali.

    Sebelumnya, jalur rel di perlintasan antara Stasiun Gubug dan Stasiun Karangjati di Kabupaten Grobogan terputus akibat tergerus banjir yang melanda kawasan itu pada 21 Januari 2025

    PT KAI membutuhkan waktu sekitar 15 hari untuk melakukan perbaikan agar jalur dapat kembali digunakan.

  • Kisah Nur Pulangkan Anaknya yang Disekap di Gunung Kemukus Sragen: Yang Dikerjakan Tak Terbayangkan

    Kisah Nur Pulangkan Anaknya yang Disekap di Gunung Kemukus Sragen: Yang Dikerjakan Tak Terbayangkan

    TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG – Kisah Nur, seorang ibu asal Semarang Jawa Tengah memulangkan anak perempuannya.

    Si anak terjebak iklan di media sosial.

    Ia akhirnya mendapatkan pekerjaan tak layak dan menghubungi ibunya karena ingin pulang.

    Namun, mereka malah diminta uang Rp 1 juta. Ini kisah lengkapnya.

    KASUS PERDAGANGAN ORANG –  Dirreskrimum Polda Jawa Tengah Kombes Dwi Subagio menerangkan kronologi kasus perdagangan orang yang menimpa warga Kota Semarang di Mapolda Jawa Tengah, Selasa (4/2/2025).  Di belakang Dwi, tampak tersangka Sutini yang memaksa korban AM bekerja sebagai PSK di kawasan Gunung Kemukus, Sragen. (Iwan Arifianto.)

    Polda Jawa Tengah membongkar kasus prostitusi sekaligus kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di kawasan Gunung Kemukus, Desa Pendem, Kecamatan Sumber Lawang, Kabupaten Sragen. 

    Kasus ini terungkap ketika ibu dari korban berinisial AM melaporkan kasus ini ke Polda Jateng.

    Satu tersangka atas nama Sutini alias Tini (44) yang berperan sebagai mucikari berhasil diringkus polisi.

    “Anak saya (AM) kerja di Gunung Kemukus ditahan tidak boleh pulang, malah disuruh menebus utang Rp 1 juta,” ujar Ibu Korban AM, Nur Saidah (42) di Mapolda Jawa Tengah, Selasa (4/2/2025).

    Nur mengatakan, anaknya bisa terjerat ke dunia prostitusi ketika tertarik melihat iklan lowongan pekerjaan di Facebook yakni bekerja di rumah makan dengan gaji besar.

    Tak hanya gaji, fasilitas lainnya pun dijanjikan oleh pengiklan meliputi wifi gratis, mess karyawan, makan gratis, dan lainnya.

    “Anak saya terpengaruh iklan, ketika di sana malah yang dikerjakan tidak semestinya,” terang warga Tembalang Semarang itu.

    Nur yang ingin memulangkan anaknya sempat kesulitan karena disuruh menebus utang sebesar Rp 1 juta.

    Uang itu dengan dalih utang yang digunakan oleh korban selama berada di tempat tersebut.

    Dia pun kemudian melapor ke Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Perempuan dan Anak (UPTD PPA) Provinsi Jawa Tengah dan Polda Jateng untuk meminta bantuan.

    “Dari kasus ini, saya mengingatkan kepada orangtua lainnya agar hati-hati menjaga anaknya terutama dari iklan di facebook,” bebernya.

    Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Jawa Tengah Kombes Dwi Subagio mengatakan,  korban AM berangkat ke Gunung Kemukus dengan niat bekerja di rumah makan pada Kamis, 9 Januari 2025.

    Selang hampir tiga minggu, korban menelpon ibunya karena dipaksa bekerja sebagai pekerja seks komersial (PSK) oleh tersangka pada Rabu, 29 Januari 2025.

    Ibu  korban lantas melaporkan kasus ini pada Kamis, 30 Januari 2025.

    Pihaknya lantas menjemput korban yang berada di rumah prostitusi milik Sukini alias Tini (44).

    “Kami langsung menangkap tersangka Sukini dan mengamankan sejumlah barang bukti lainnya seperti botol minuman keras dan alat kontrasepsi,” katanya.

    Dia mengatakan, tempat prostitusi terselubung yang dilakukan tersangka di dalam kawasan wisata Gunung Kemukus dibangun dengan tidak mencolok.

    Tempat prostitusi itu seperti rumah warga pada umumnya karena tanpa pelang nama tetapi ketika masuk ke dalam rumah ada fasilitas ruangan karaoke dan kamar untuk berhubungan badan.

    “Ternyata ada tempat serupa di kawasan itu jadi tidak hanya satu milik tersangka Sutini. Kami meminta Pemerintah daerah setempat untuk menertibkan,” ungkap Dwi.

    Sementara tersangka Sutini menyebut, telah menjalankan bisnis esek-esek tersebut selama satu tahun tanpa tersentuh oleh pihak manapun.

    “Anak itu (korban) baru 2 Minggu,” paparnya. 

    Polisi juga masih melakukan penyelidikan siapa yang membantu Sutini dalam merekrut pekerja perempuan lewat laman Facebook.

    “Iya masih kami telusuri siapa yang membantu tersangka iklan di Facebook,” sambung Dirreskrimum Kombes Dwi.

    Dwi menambahkan, Sutini telah terbukti melakukan tindak pidana perdagangan orang (TPPO) lantaran telah mengeksploitasi korban.

    Tersangka meminta setoran ke korban dari hasil kerja sebagai pemandu lagu sebesar Rp 20 ribu perpelanggan dan setoran sebesar Rp 50 ribu perpelanggan lelaki hidung belang.

    Tersangka dijerat pasal 2 UU RI tahun 2007 tentang pemberantasan tindak pidana perdaganan orang. “Ancaman hukuman minimal 3 tahun maksimal 15 tahun,” tandas Dwi. (Iwn)

  • Kecelakaan Maut di Demak: Seorang Ibu Tewas Terlindas Truk saat Cari Gas 3 Kg

    Kecelakaan Maut di Demak: Seorang Ibu Tewas Terlindas Truk saat Cari Gas 3 Kg

    TRIBUNJATENG.COM, DEMAK – Sebuah insiden kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Demak viral di media sosial.

    Video yang beredar menarasikan berita duka seorang ibu terlindas truk saat kalut mencari gas melon yang kosong.

    Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Kecamatan Kebonagung, AKP Suwondo, membenarkan adanya kecelakaan di Jalan Purwodadi-Semarang yang menimpa seorang perempuan tersebut.

    Kecelakaan yang menimpa seorang ibu itu kini tengah ditangani Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Demak.

    “Betul, tapi sudah ditangani laka dari Demak,” kata Suwondo, melalui sambungan telepon, Selasa (4/2/2025) malam.

    Insiden ini tepatnya di Dukuh Wareng, Desa Kebonagung, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Demak.

    Lebih lanjut, dia mengatakan, korban atas nama Trilestari warga asal Kecamatan Demak, saat kejadian mengendarai sepeda motor jenis Beat berplat H 4072 BTE.

    Korban pertama kali terlihat oleh seorang pedagang asongan sudah terseret di roda truk berpelat B 9096 R yang dikemudikan Endras Moro Yulianto, sekitar pukul 11.00 WIB, dari arah Semarang menuju Purwodadi.

    “Karena tidak ada saksi yang melihat, jadi pedagang asongan yang duduk melihat sudah terlindas,” katanya.

    Sempat teriak minta tolong sebelum meninggal

    Saat kejadian, truk diperkirakan melaju dengan kecepatan 25 kilometer dan sopir tidak mengetahui ada seseorang yang terseret di roda belakang sebelah kiri.

    “Terus ada orang yang melihat akhirnya truk itu diberhentikan, terseret kira-kira lima meter lah,” katanya.

    Dalam kondisi terjepit dan badan setengah hancur, Trilestari sempat teriak minta tolong sebelum akhirnya meninggal dunia.

    “Tahu-tahu sudah terlindas minta tolong, minta tolong tapi lah wong posisinya seperti itu, tetap otomatis meninggal,” jelasnya.

    Ditanya soal korban yang pergi membeli tabung elpiji 3 kilogram, Suwondo tidak bisa memastikan karena minimnya saksi yang ditemui di lapangan.

    “Kalau info yang beredar, kita tidak tahu ya, karena tadi nyari saksi yang melihat bakul asongan tadi. Kalau (korban) cari (gas) melon atau apa kan tidak tahu,” ungkapnya.

    Minimnya saksi dalam peristiwa itu, Suwondo menduga, korban menggunakan rem depan sehingga terjatuh dan masuk ke kolong truk.

    “Jadi arah itu sejajar, sama-sama mau ke Purwodadi, jadi ibu itu mengambilnya sebelah kiri bukan sebelah kanan, diperkirakan orangnya itu mungkin ngerem depan gubet, orangnya jatuh masuk ke dalam roda truk itu lah terus motornya terlempar sebelah kiri,” tuturnya.

    Kejadian tersebut viral di media sosial setelah diunggah akun Instagram @infodema***. 

    Video tersebut menarasikan berita duka seorang ibu di Demak terlindas truk, saat kalut cari gas melon yang kosong.

    Video memperlihatkan seseorang terjepit di roda truk, tidak jauh dari lokasi sepeda motor yang tergeletak terdapat tabung gas elpiji 3 kg.

    “Kasihan dan miris… seorang ibu muda meninggal dunia dunia.. akibat terlindas truk saat kebingungan mencari gas melon,” tulis akun tersebut.

    “Mungkin sang ibu bingung sehingga tidak bisa konsentrasi dan fokus berkendara Selasa 04 Februari tkp dempel mintreng kebonagung ndemak admin nderek berduka semoga almarhum tenang di sisinya,” sambung caption akun tersebut. (*)

     

  • Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 5 Februari 2025, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        5 Februari 2025

    Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 5 Februari 2025, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan Regional 5 Februari 2025

    Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 5 Februari 2025, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan
    Tim Redaksi
    Semarang, KOMPAS.com
    – Halaman ini memuat informasi
    prakiraan cuaca
    Semarang, Jawa Tengah, untuk hari ini Rabu 5 Februari 2025 dan besok Kamis 6 Februari 2025.
    Silakan simpan halaman ini untuk mengetahui prakiraan cuaca Semarang. Jangan ke luar rumah sebelum Anda baca artikel ini. Data prakiraan cuaca diambil dari BMKG.go.id
    Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini
    Per Jam
    Rabu 5 Februari 2025
    Prakiraan Cuaca Semarang Besok
    Kamis 6 Februari 2025
    Di Indonesia, informasi prakiraan cuaca setiap daerah dikeluarkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
    Setiap pagi, kita bisa melihat informasi perkiraan cuaca yang dikeluarkan BMKG.
    Prakiraan cuaca
    dilakukan oleh seorang
    forecaster
    (prakirawan cuaca)
    Pembuatan prakiraan cuaca juga dibantu dengan teknologi pemodelan prediksi cuaca berbasis komputer yakni model
    Numerical Weather Prediction
    (NWP).
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Dr. Andi Ony Prihartono, M.Si – Halaman all

    Dr. Andi Ony Prihartono, M.Si – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Dr. Andi Ony Prihartono, M.Si adalah seorang birokrat yang kini menjabat sebagai Penjabat (Pj) Bupati Tangerang, Banten.

    Ia lahir di Semarang, Jawa Tengah pada 16 Maret 1970.

    Dalam kehidupan pribadinya, Andi Ony telah menikah dengan Andi Mirasari, SH.

    Andi Ony mengenyam pendidikan Diploma III di Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN)  pada 1992.

    Kemudian, ia melanjutkan pendidikan jenjang Sarjana jurusan Ilmu Pemerintahan di Institut Ilmu Pemerintahan (IIP) pada 1998.

    Pada 2002, Andi Ony menempuh pendidikan S2 jurusan Sosiologi di Universitas Indonesia (UI).

    Tak sampai di situ, ia berhasil meraih gelar Doktor di Universitas yang sama, yaitu UI.

    Karier Andi Ony Prihartono telah malang melintang di tubuh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

    Berbagai jabatan strategis sudah pernah diemban Andi Ony.

    Ia memulai kariernya sebagai Lurah di desa Matekko, Kecamatan Gangking, Sulawesi Selatan.

    Kemudian Andi Ony menjadi Staf Badan Diklat.

    Karir Andi Ony semakin moncer. 

    Andi Ony diangkat menjadi Kepala Bagian Perencanaan Anggaran pada Biro Perencanaan Sekretariat Jendral Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

    Setelah itu, ia dipercaya sebagai Kepala Pusdiklat Regional Makassar pada Badan Pendidikan & Pelatihan.

    Pria berusia 54 tahun itu kemudian menduduki posisi Direktur Fasilitas Pengembangan Kapasitas Aparatur Desa pada Direktorat Jendral Bina Pemerintah Desa.

    Dikutip dari tangerangkab.go.id, Andi Ony juga tercatat pernah menjabat sebagai Kepala Biro Administrasi Pimpinan pada Sekretariat Jendral Kemendagri.

    Setelah itu, ia ditugaskan menjadi Plt. Staf Ahli Bidang Pemerintahan pada Sekretariat Jendral Kemendagri.

    Barulah di tahun 2023, Andi Ony terpilih sebagai Pj Bupati Tangerang, Banten.

    Ia dilantik oleh Pj Gubernur Banten, Al Muktabar, di Pendopo Gubernur Banten, Serang, Banten, pada Kamis (21/9/2023).

    Riwayat Pekerjaan

    Lurah Matekko Kec. Gangking
    Staf Badan Diklat
    Staf Subbag Penyusunan Program pada Bagian Perencanaan
    Staf Subbag Penyusunan Program pada Bagian Perencanaan Sekretariat Badan Diklat
    Kassubag Penyusunan Program pada Bag. Perencanaan Setdiklat
    Kepala Bagian Perencanaan Anggaran pada Biro Perencanaan Sekretariat Jendral
    Kepala Pusdiklat Regional Makassar pada Badan Pendidikan & Pelatihan
    Direktur Direktur Fasilitas Pengembangan Kapasitas Aparatur Desa pada Direktorat Jendral Bina Pemerintah Desa
    Kepala Biro Administrasi Keprajaan & Kemahasiswaan pada Institut Pemerintahan Dalam Negeri
    Kepala Biro Administrasi Keprajaan & Aumni pada Institut Pemerintah Dalam Negeri
    Kepala Biro Administrasi Pimpinan pada Sekretariat Jendral Kemendagri
    Plt. Staf Ahli Bidang Pemerintahan pada Sekretariat Jendral

    Harta Kekayaan

    Andi Ony Prihartono tercatat memiliki total harta sebesar Rp2 miliar.

    Hartanya itu terdaftar di dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

    Andi Ony terakhir kali melaporkan hartanya di LHKPN KPK pada 27 Januari 2024 untuk periodik 2023.

    Harta terbanyak Andi Ony berasal dari tanah dan bangunan yang ia miliki di wilayah Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Gowa, dan Makassar, senilai Rp 2.611.189.000.

    Berikut adalah daftar harta kekayaan Andi Ony Prihartono.

    DATA HARTA

    A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 2.611.189.000

    1. Tanah dan Bangunan Seluas 152 m2/228 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp. 1.464.805.000

    2. Tanah Seluas 299 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA TIMUR , HASIL SENDIRI Rp. 423.384.000

    3. Tanah dan Bangunan Seluas 3000 m2/150 m2 di KAB / KOTAGOWA, HASIL SENDIRI Rp. 108.000.000

    4. Tanah dan Bangunan Seluas 116 m2/160 m2 di KAB / KOTA KOTAMAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp. 615.000.000

    B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 227.245.000

    1. MOTOR, VESPA SPRINT IGET 150 ABS Tahun 2018, HASILSENDIRI Rp. 36.000.000

    2. MOTOR, HONDA SEPEDA MOTOR Tahun 2022, HASIL SENDIRI Rp. 30.000.000

    3. MOBIL, HONDA BRIO SATYA 1.2 E CVT Tahun 2023, HASIL SENDIRI Rp. 161.245.000

    C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 70.070.000

    D. SURAT BERHARGA Rp. —-

    E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 31.857.315

    F. HARTA LAINNYA Rp. —-

    Sub Total Rp. 2.940.361.315

    III. HUTANG Rp. 853.712.429

    IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 2.086.648.886

    (Tribunnews.com/Falza)

  • Viral, Video Seorang Ibu di Demak Terlindas Truk Saat Mencari Elpiji 3 Kg di Jalan Purwodadi-Semarang 
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        5 Februari 2025

    Viral, Video Seorang Ibu di Demak Terlindas Truk Saat Mencari Elpiji 3 Kg di Jalan Purwodadi-Semarang Regional 5 Februari 2025

    Viral, Video Seorang Ibu di Demak Terlindas Truk Saat Mencari Elpiji 3 Kg di Jalan Purwodadi-Semarang
    Tim Redaksi
    DEMAK, KOMPAS.com
    – Viral, video di media sosial seorang ibu rumah tangga meninggal dunia
    terlindas truk
    saat mencari gas elpiji 3 kilogram di Jalan Purwodadi-Semarang, Selasa (4/2/2025).
    Video diunggah akun Instagram @infodema*** yang menarasikan berita duka seorang ibu di
    Demak
    terlindas truk, saat kalut cari gas melon yang kosong.
    Video memperlihatkan seseorang terjepit di roda truk, tidak jauh dari lokasi sepeda motor yang tergeletak terdapat tabung gas elpiji 3 kg.

    Kasihan dan miris… seorang ibu muda meninggal dunia dunia.. akibat terlindas truk saat kebingungan mencari gas melon
    ,” tulis akun tersebut.

    Mungkin sang ibu bingung sehingga tidak bisa konsentrasi dan fokus berkendara Selasa 04 Februari tkp dempel mintreng kebonagung ndemak admin nderek berduka semoga almarhum tenang di sisinya
    ,” sambung caption akun tersebut.


    Lantas, benarkah hal itu?
    Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Kecamatan Kebonagung, AKP Suwondo membenarkan adanya kecelakaan di Jalan Purwodadi-Semarang yang menimpa seorang perempuan tersebut.
    Kecelakaan yang menimpa seorang ibu itu kini tengah ditangani Unit
    Kecelakaan Lalu Lintas
    Polres Demak.
    “Betul, tapi sudah ditangani laka dari Demak,” kata Suwondo, melalui sambungan telepon, Selasa (4/2/2025) malam.
    Insiden ini tepatnya di Dukuh Wareng, Desa Kebonagung, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Demak.
    Lebih lanjut, dia mengatakan, korban atas nama Trilestari warga asal Kecamatan Demak, saat kejadian mengendarai sepeda motor jenis Beat berplat H 4072 BTE.
    Kronologi kejadian, korban pertama kali terlihat oleh seorang pedagang asongan sudah terseret di roda truk berpelat B 9096 R yang dikemudikan Endras Moro Yulianto, sekitar pukul 11.00 WIB, dari arah Semarang menuju Purwodadi.
    “Karena tidak ada saksi yang melihat, jadi pedagang asongan yang duduk melihat sudah terlindas,” katanya.
    Saat kejadian, truk diperkirakan melaju dengan kecepatan 25 kilometer dan sopir tidak mengetahui ada seseorang yang terseret di roda belakang sebelah kiri.
    “Terus ada orang yang melihat akhirnya truk itu diberhentikan, terseret kira-kira lima meter lah,” katanya.
    Dalam kondisi terjepit dan badan setengah hancur, Trilestari sempat teriak minta tolong sebelum akhirnya meninggal dunia.
    “Tahu-tahu sudah terlindas minta tolong, minta tolong tapi
    lah wong
    posisinya seperti itu, tetap otomatis meninggal,” jelasnya.
    Ditanya soal korban yang pergi membeli tabung elpiji 3 kilogram, Suwondo tidak bisa memastikan karena minimnya saksi yang ditemui di lapangan.
    “Kalau info yang beredar, kita tidak tahu ya, karena tadi
    nyari
    saksi yang melihat
    bakul
    asongan tadi. Kalau (korban) cari (gas) melon atau apa
    kan
    tidak tahu,” ungkapnya.
    Minimnya saksi dalam peristiwa itu, Suwondo menduga, korban menggunakan rem depan sehingga terjatuh dan masuk ke kolong truk.
    “Jadi arah itu sejajar, sama-sama mau ke Purwodadi, jadi ibu itu mengambilnya sebelah kiri bukan sebelah kanan, diperkirakan orangnya itu mungkin
    ngerem
    depan
    gubet
    , orangnya jatuh masuk ke dalam roda truk itu lah terus motornya terlempar sebelah kiri,” tuturnya.
    Dia juga mengimbau, supaya masyarakat senantiasa mentaati aturan lalu lintas dan berhati ketika berkendara di jalan raya.
    Informasi tambahan, bidik layar percakapan seorang ibu meninggal terlindas truk sewaktu mencari gas elpiji juga dibagikan story akun Instagram @infokejadia***.
    Isi percakapan diduga seorang kerabat memberi tahu sanak saudara atas peristiwa itu.

    Mak.ne umi tinggal dek, tolong ibu mu omongi (Ibunya Umi meninggal dek, tolong ibumu diberitahu)”.

    Loro opo piye?
    (sakit atau bagaimana)”.

    Kecelakaan nek gubug pas golek gas dek awan mau
    .
    Kelindes trek
    (kecelakaan di Gubug ketika mencari gas dek siang tadi.
    Terlindas truk
    “.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pemkab Semarang dan PCNU gagas seratus desa lumbung padi organik 

    Pemkab Semarang dan PCNU gagas seratus desa lumbung padi organik 

    Sumber foto: Pranoto/elshinta.com.

    Pemkab Semarang dan PCNU gagas seratus desa lumbung padi organik 
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Selasa, 04 Februari 2025 – 20:35 WIB

    Elshinta.com – Pemkab Semarang, Jawa Tengah  bersinergi dengan pihak lain dalam upaya mendukung program pembangunan di Kabupaten Semarang  salah satunya dengan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Semarang. 

    Bupati Semarang Ngesti Nugraha berharap kesepakatan sinergi program kegiatan dengan PCNU dapat memberikan hasil maksimal. Terutama untuk menangani stunting, kemiskinan ekstrem dan meningkatkan kesejahteraan warga. Dia mencontohkan, dapat dilakukan kerja sama memanfaatkan aset milik Pemkab untuk usaha pertanian. 

    “Diantaranya dengan menjalin kerja sama dengan kelompok tani organik Al Barokah, Desa Ketapang, Kecamatan Susukan. Upaya itu dapat merintis adanya  seratus desa lumbung padi organik yang bisa menjadi brand Kabupaten Semarang bekerja sama dengan PC NU,” ungkapnya, Selasa (4/2). 

    Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Semarang KH. Ahmad Fauzan menyebut bersatunya antara ulama dan umaro atau pejabat pemerintahan akan membawa kebaikan bagi masyarakat . 

    “Insya Allah kerja sama Pemkab Semarang dan PC NU akan menghasilkan amal saleh dan dapat dipetik hasilnya,” ujarnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Pranoto, Selasa (4/2). 

    Sumber : Radio Elshinta

  • Perjalanan KA dari Pasarturi kembali normal pascaterdampak banjir

    Perjalanan KA dari Pasarturi kembali normal pascaterdampak banjir

    Surabaya (ANTARA) – PT KAI Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya mengumumkan perjalanan kereta api jarak jauh yang berangkat dari Stasiun Surabaya Pasarturi melalui jalur utara, kembali normal setelah terdampak banjir yang terjadi di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.

    Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif mengatakan perbaikan jalur kereta api di KM 32+5/7 petak jalan antara Stasiun Gubug dan Stasiun Karangjati, yang sebelumnya terdampak banjir, aman dilintasi mulai pukul 17.32 WIB, dengan kecepatan terbatas.

    “Kereta api pertama yang melewati jalur tersebut adalah KA Airlangga relasi Pasar Senen-Surabaya Pasarturi pada pukul 18.34 WIB, perjalanan dinyatakan aman dan lancar,” ujar Luqman Arif.

    Luqman menambahkan, secara bertahap seluruh perjalanan kereta api jarak jauh dari dan menuju Stasiun Surabaya Pasarturi akan kembali melalui jalur normal, yakni dengan rute Stasiun Surabaya Pasarturi–Ngrombo–Karangjati–Gubug–Brumbung–Semarang Tawang.

    Meski jalur telah dapat dilalui, pihaknya menilai jika kepadatan lalu lintas kereta api masih akan terjadi, namun kondisi tersebut diperkirakan akan berangsur terurai dalam beberapa waktu ke depan.

    “KAI terus berupaya secara maksimal agar jadwal perjalanan kereta api dapat kembali normal secepat mungkin,” tutur Luqman.

    Sebelumnya, jalur kereta api di KM 32+5/7 antara Stasiun Gubug dan Stasiun Karangjati, wilayah Daop 4 Semarang, sempat ditutup akibat banjir yang melanda Grobogan, Jawa Tengah.

    Dampak banjir tersebut menyebabkan pembatalan beberapa perjalanan kereta api jarak jauh, termasuk KA Kedungsepur dan KA Ambarawa Ekspres, serta pengalihan rute KA jarak jauh melalui jalur alternatif.

    Selama periode gangguan, PT KAI terus melakukan upaya perbaikan dengan berkoordinasi bersama pihak terkait, termasuk Kementerian Pekerjaan Umum, guna membangun tanggul pengendali luapan air.

    Selain itu, rekayasa pola operasi diterapkan oleh KAI agar perjalanan kereta api tetap dapat berjalan meski dengan rute yang lebih panjang.

    Pewarta: Indra Setiawan/Naufal Ammar Imaduddin
    Editor: Biqwanto Situmorang
    Copyright © ANTARA 2025

  • Tergiur Iklan Lowongan Kerja di Facebook, Gadis Asal Semarang Terjebak Prostitusi di Gunung Kemukus – Halaman all

    Tergiur Iklan Lowongan Kerja di Facebook, Gadis Asal Semarang Terjebak Prostitusi di Gunung Kemukus – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Nasib gadis asal Tembalang, Semarang, Jawa Tengah, berinisial AM (17), berujung pilu setelah tergiur iklan lowongan kerja dari Facebook.

    AM malah terjerat bisnis prostitusi di kawasan Gunung Kemukus, Desa Pendem, Kecamatan Sumber Lawang, Kabupaten Sragen.

    Kasus ini terungkap setelah sang ibu, Nur Saidah (42), melapor ke Mapolda Jawa Tengah.

    Nur mengatakan, AM tertarik info lowongan kerja yang didapat dari Facebook.

    Iklan itu menawarkan lowongan kerja di rumah makan bergaji besar dan sejumlah fasilitas, di antaranya wifi gratis, mess karyawan, serta makan gratis.

    Sesampainya di lokasi, pekerjaan AM tidak sesuai isi iklan Facebook tersebut.

    “Anak saya terpengaruh iklan, ketika di sana, malah dikerjakan tidak semestinya,” kata Nur Saidah, di Mapolda Jawa Tengah, Selasa (4/2/2025), dikutip dari TribunBanyumas.com. 

    AM pun berusaha pulang, namun dipersulit oleh seorang mucikari bernama Sutini alias Tini (44). Lantaran, harus menebus Rp 1 juta dengan alasan untuk ganti biaya hidup AM di sana.

    “Anak saya, (AM) kerja di Gunung Kemukus, ditahan tidak boleh pulang, malah disuruh menebus utang Rp1 juta,” terang warga Tembalang Semarang itu.

    Dia kemudian melapor ke Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Perempuan dan Anak (UPTD PPA) Provinsi Jawa Tengah dan Polda Jateng untuk meminta bantuan.

    “Dari kasus ini, saya mengingatkan kepada orang tua lain agar hati-hati menjaga anaknya, terutama dari iklan di Facebook,” ujarnya.

    Praktik prostitusi dilakukan tersembunyi

    Dirkrimum Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Dwi Subagio, mengungkapkan lokasi praktik prostitusi tersebut tampak seperti rumah biasa dari luar.

    Tidak terlihat aktivitas mencurigakan di tempat itu. 

    “Tak ada papan plang. Tak ada namanya, hanya terlihat rumah biasa,” kata Dwi, Selasa (4/2/2025). 

    Namun, setelah dilakukan penyelidikan, diketahui rumah tersebut memiliki ruang karaoke dilengkapi pemandu perempuan.

    “Ini adalah praktik terselubung,” ungkapnya. 

    Ia juga menjelaskan kawasan Wisata Gunung Kemukus sering menjadi lokasi praktik prostitusi terselubung, yang ditandai banyaknya rumah dengan aktivitas serupa.

    “Di dalam lokasi dan banyak lokasi-lokasi di sekitarnya yang mempunyai kegiatan yang sama,” ucap Dwi. 

    Dwi menekankan praktik semacam ini tidak hanya terjadi di satu titik, tetapi tersebar di sejumlah lokasi di sekitar area wisata. 

    Ia menyayangkan kawasan yang seharusnya menjadi pusat wisata religi dan pernah digunakan oleh para wali untuk menyebarkan ajaran agama, malah dimanfaatkan sebagai tempat praktik prostitusi terselubung. 

    “Padahal di situ adalah tempat religi untuk wali mensyiarkan Agama Islam,” ucapnya. 

    Ketika ditanya mengenai dugaan kaitan praktik prostitusi ini dengan mitos pesugihan di Gunung Kemukus, Dwi menyatakan  pihaknya belum berfokus ke arah tersebut. 

    “Kami tak lihat ke arah situ. Intinya ada satu perbuatan gangguan ketertiban masyarakat, praktik terselubung, dan juga melihat ada barang bukti miras dijual bebas,” tambahnya.

    Oleh karena itu, pihaknya meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sragen untuk mengambil langkah tegas dalam menertibkan praktik prostitusi terselubung yang masih berlangsung di kawasan tersebut.

    “Kami juga memohon kepada pemerintah daerah setempat agar menertibkan lokasi itu,” ucap Dwi.

    Polda Jawa Tengah akan mengambil tindakan tegas terhadap para pelaku praktik prostitusi terselubung di lokasi tersebut.

    “Wajib (ditindak), hukuman maksimal 15 tahun (tersangka S),” tambahnya. 

    Sebagian artikel ini telah tayang di TribunBanyumas.com dengan judul Tergiur Lowongan Kerja Gaji Besar, Gadis Semarang Terjerat Prostitusi di Gunung Kemukus Sragen

    (Tribunnews.com/Falza) (TribunBanyumas.com/Iwan Arifianto) (Kompas.com/Muchamad Dafi Yusuf)