kab/kota: Samarinda

  • Cuaca Hari Ini, Mayoritas Kota Besar di Indonesia Diguyur Hujan

    Cuaca Hari Ini, Mayoritas Kota Besar di Indonesia Diguyur Hujan

    Jakarta, Beritasatu.com– Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan, cuaca hari ini Senin (6/1/2205) di sejumlah kota besar di Indonesia akan diguyur hujan 

    Prakirawati BMKG Rira A Damanik memaparkan, potensi hujan ringan terdapat di Aceh dan Medan, kemudian hujan sedang di Tanjung Pinang. “Sementara hujan disertai petir terjadi di Padang dan Pekanbaru,” kata dia di Jakarta, Senin dilansir Antara. 

    Cuaca  hari ini di Jambi, Pangkal Pinang, dan Palembang juga hujan. “Waspadai hujan disertai dengan petir di Bengkulu,” katanya.

    Di Pulau Jawa, kata Rira, potensi cuaca berawan tebal terjadi di Serang, adapun hujan ringan diprakirakan di Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta, serta hujan disertai petir di Semarang dan Surabaya.

    “Kemudian, untuk wilayah Bali dan Nusa Tenggara, hujan dengan intensitas ringan terjadi di Mataram dan Denpasar,” jelasnya.

    Selanjutnya di wilayah Kalimantan, Rira memaparkan hujan ringan diprakirakan mengguyur Samarinda dan Banjarmasin. Adapun hujan disertai petir diprakirakan terjadi di Tanjung Selor, Pontianak, dan Palangkaraya.

    Sementara di Sulawesi, potensi hujan ringan terdapat di Gorontalo, Palu, Mamuju, Makassar, dan Kendari. “Waspadai hujan disertai petir di daerah Manado,” tambahnya.

    Adapun di wilayah Indonesia bagian Timur, Rira mengungkapkan cuaca hari ini akan hujan ringan di Ambon, Sorong, Jayapura, dan Jayawijaya.

  • Hilang 3 Pekan, Pria Ditemukan Tewas Membusuk di Dalam Kapal Tongkang di Sungai Mahakam

    Hilang 3 Pekan, Pria Ditemukan Tewas Membusuk di Dalam Kapal Tongkang di Sungai Mahakam

    Samarinda, Beritasatu.com – Seorang pria berusia 38 tahun yang hilang tiga pekan ditemukan tewas membusuk di dalam palka kapal tongkang batu bara di perairan Sungai Mahakam di Kota Samarinda, Kalimantan Timur. Proses evakuasi korban pun sempat berlangsung dramatis, lantaran akses masuk menuju ke lokasi korban ditemukan hanya muat untuk satu orang.

    Jenazah pria yang diduga berinisial S berusia 38 tahun ini, ditemukan terkapar dengan kondisi membusuk didalam palka kapal tongkang yang tengah parkir di tepi Sungai Mahakam, tepatnya di kawasan Jalan Salak, Kecamatan Palaran, Kota Samarinda, Sabtu (24/12/2025) malam.

    Belasan petugas dari tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas Balikpapan, Dinas Damkar Kota Samarinda, Dinas Damkar Kabupaten Kutai Kartanegara, dan kepolisian, yang berada di lokasi kejadian, langsung berjibaku untuk mengevakuasi jenazah korban.

    Tim SAR gabungan pun sempat kesulitan untuk bisa mengevakuasi jenazah korban, lantaran akses masuk menuju ke palka kapal sangat sempat dan hanya bisa dimasuki oleh satu orang dengan tubuh kecil.

    Oleh sebab itu, proses evakuasi pun berlangsung dramatis dan memakan waktu selama lebih dari 2 jam untuk bisa mengevakuasi jenazah korban keluar dari dalam palka kapal.

    Koordinator Pos Siaga SAR Samarinda Riqi Effendi mengatakan, proses evakuasi korban dinilai memang cukup sulit, lantaran akses masuk menuju ke arah korban yang berada di dalam palka kapal, cukup sempit dan hanya muat untuk satu orang.

    “Memang terkendala oleh akses menuju korban, akses menuju korban ini cukup hanya satu orang saja,” ungkap Riqi saat ditemui Beritasatu.com di markas SAR Samarinda, Minggu (5/1/2024).

    Oleh sebab itu, tim SAR gabungan pun terpaksa harus melakukan teknik vertical rescue sehingga jenazah korban pun akhirnya berhasil dikeluarkan dari dalam palka kapal.

    Berdasarkan data sementara, korban yang diduga berinisial S berusia 38 tahun ini, telah dilaporkan hilang sejak Selasa (17/12/2024).

    Jenazah pria yang hilang hingga akhirnya ditemukan ini telah berhasil dievakuasi dan langsung dilarikan ke RSUD Abdul Wahab Syahrani Samarinda untuk menjalani autopsi. Penyebab kematian korban pun hingga kini masih dalam tahap penyelidikan pihak kepolisian setempat.

  • BMKG prakirakan sebagian besar ibu kota provinsi hujan ringan Kamis

    BMKG prakirakan sebagian besar ibu kota provinsi hujan ringan Kamis

    Ilustrasi: Sejumlah warga saat tetap beraktivitas di pinggir pantai Batu Layar Kabupaten Lombok Barat Provinsi Nusa Tenggara Barat kendati terjadi cuaca ekstrem. ANTARA/Nirkomala.

    BMKG prakirakan sebagian besar ibu kota provinsi hujan ringan Kamis
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Kamis, 02 Januari 2025 – 06:31 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di sebagian besar wilayah ibu kota provinsi di Indonesia hujan ringan pada Kamis.

    Prakirawan BMKG Bagas Briliano pada kanal Youtube yang diikuti di Jakarta Kamis menyampaikan, dimulai dari Pulau Sumatera, untuk wilayah Banda Aceh dan Pekanbaru umumnya berawan tebal, serta potensi hujan ringan terjadi di wilayah Medan, Padang, dan Tanjung Pinang.

    “Masih di wilayah Sumatera bagian selatan, untuk wilayah Jambi umumnya berawan tebal, dan Lampung berkabut. Sementara itu, hujan ringan berpotensi terjadi di Bengkulu, Palembang, dan Pangkal Pinang,” ujarnya.

    Beralih ke Pulau Jawa, untuk Kota Serang umumnya berawan tebal, sedangkan hujan dengan intensitas ringan berpotensi terjadi di Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta.

    “Waspadai hujan petir di wilayah Semarang dan Surabaya,” ucap Bagas.

    Selanjutnya beralih ke Pulau Bali serta Nusa Tenggara, wilayah Kupang berpotensi ringan, sedangkan wilayah Mataram dan Denpasar diprakirakan hujan dengan intensitas sedang. Kemudian untuk Pulau Kalimantan, untuk Kota Pontianak umumnya berawan tebal, dan potensi hujan dengan intensitas sedang terjadi di wilayah Banjarmasin.

    “Waspadai hujan petir di wilayah Palangka Raya, Tanjung Selor, dan Samarinda,” tuturnya.

    Bergeser ke wilayah Sulawesi, potensi hujan ringan terdapat di wilayah Kota Gorontalo dan Kendari, sedangkan hujan dengan intensitas sedang diprakirakan terjadi di Mamuju dan Makassar.

    “Waspada hujan petir di wilayah Kota Manado dan Palu,” ujar dia.

    Beralih ke wilayah Maluku dan Papua, potensi hujan ringan dapat terjadi di Kota Sorong dan Manokwari, sedangkan hujan sedang diprakirakan dapat terjadi di Ternate.

    “Waspada hujan petir yang dapat terjadi di wilayah Ambon, Nabire, Jayapura, Jayawijaya, dan Merauke,” paparnya.

    BMKG juga meminta masyarakat waspada potensi banjir rob di Pesisir Aceh, Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Sumatera Barat, Jambi, Lampung, kemudian Pesisir Banten, Utara Jakarta, Utara Jawa Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Maluku, dan Maluku Utara.

    Kemudian untuk suhu udara, umumnya berkisar antara 10-33 derajat Celcius dengan kelembapan udara berkisar antara 60-100 persen.

    Sumber : Antara

  • Urgensi Transformasi Ekonomi di Kalimantan Timur (Bagian VI-Habis)
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        2 Januari 2025

    Urgensi Transformasi Ekonomi di Kalimantan Timur (Bagian VI-Habis) Regional 2 Januari 2025

    Urgensi Transformasi Ekonomi di Kalimantan Timur (Bagian VI-Habis)
    Doktor ekonomi dari UNU-MERIT/Maastricht University (Belanda). Alumni generasi pertama beasiswa LPDP master-doktor. Pernah bekerja di ASEAN Secretariat, Indonesia Mengajar, dan konsultan marketing. Saat ini berkiprah sebagai akademisi, peneliti, dan konsultan. Tertarik dengan berbagai topik ekonomi, pembangunan berkelanjutan, pembangunan internasional, Asia Tenggara, monitoring-evaluasi, serta isu interdisiplin. Bisa dihubungi di https://www.linkedin.com/in/aripmuttaqien/
    PADA
    tulisan sebelumnya telah dijelaskan potensi
    Kalimantan Timur
    pada sektor hilirisasi pertambangan dan industri manufaktur.
    Selanjutnya, sektor lain yang perlu dipertimbangkan adalah konektivitas, baik infrastruktrur fisik dan non-fisik.
    Fakta menunjukkan bahwa infrastruktur transportasi dan logistik masih menjadi tantangan besar untuk Kalimantan Timur.
    Kalimantan Timur adalah provinsi yang sangat luas, tetapi jumlah penduduknya lebih sedikit dibandingkan dengan Jakarta.
    Baca artikel awal: Urgensi Transformasi Ekonomi di Kalimantan Timur
    Jumlah penduduk Kalimantan Timur sekitar 4 juta, yang hanya sekitar 35 persen dari jumlah penduduk Jakarta. Meskipun begitu, luas wilayah Kalimantan Timur mencapai 127.000 km persegi atau 192 kali lebih besar dari Jakarta.
    Wilayah yang sangat luas ini memerlukan konektivitas yang baik, terutama dalam hal transportasi antar kabupaten/kota.
    Secara umum, biaya logistik menjadi mahal karena kondisi geografis yang menantang. Sebagai contoh, biaya pengiriman antarpulau bisa menjadi sangat tinggi, tergantung pada tingkat permintaan dan ketersediaan transportasi pengiriman kargo.
    Karena pusat konektivitas di Jawa, seperti Surabaya dan Jakarta, pengusaha cenderung memilih untuk mengirim barang melalui kota-kota tersebut. Hal ini didorong oleh kesiapan infrastruktur pelabuhan yang lebih baik di sana.
    Penulis pernah melakukan perjalanan melalui jalan
    Trans Kalimantan
    pada pertengahan tahun 2024, dan mengamati kondisi jalan raya. Perjalanan dari Balikpapan ke Samarinda relatif lebih lancar karena sudah ada jalan tol.
    Namun, perjalanan dari Samarinda ke Bontang belum memiliki jalan tol, sehingga harus melewati jalan Trans Kalimantan yang hanya memiliki satu lajur.
    Kondisi ini mengharuskan sopir untuk lebih berhati-hati saat menyalip kendaraan bermuatan berat yang cenderung bergerak lebih lambat.
    Perjalanan dari Bontang ke Sangatta lebih menantang lagi. Begitu juga dengan perjalanan dari Sangatta menuju Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Maloy Batuta, tempat penulis bertugas untuk melakukan kunjungan dan pengambilan data.
    Pengalaman yang paling berkesan adalah melalui jalur Trans Kalimantan. Dengan semakin padatnya jumlah kendaraan, jelas bahwa dukungan untuk jalan dengan kapasitas lebih besar sangat diperlukan.
    Peningkatan kualitas konektivitas harus menjadi salah satu prioritas utama bagi Kalimantan Timur. Banyak pengusaha yang memberikan masukan terkait pentingnya konektivitas antarwilayah untuk mendukung pertumbuhan ekonomi.
    Tanpa perbaikan konektivitas, maka perkembangan sektor lain yang sudah direncanakan tidak dapat terlaksana dengan maksimal.
    Sebagai contoh, perencanaan hilirisasi pertanian dan pertambangan akan terhambat jika konektivitas bahan mentah dari hulu ke hilir tidak dapat berjalan maksimal.
    Perbaikan konektivitas ini mencakup transportasi darat, transportasi sungai, transportasi laut, dan transportasi udara.
    Selain konektivitas transportasi, Kalimantan Timur juga harus meningkatkan konektivitas terkait dengan dengan energi dan digital.
    Salah satu hal menarik yang patut dipertimbangkan adalah pengembangan koridor ekonomi dengan negara lain.
    Saat ini, Kalimantan Timur menjadi bagian dari Brunei Darussalam–Indonesia–Malaysia–Philippines East ASEAN Growth Area (BIMP-EAGA), organisasi sub-regional di ASEAN.
    BIMP-EAGA memiliki dua koridor ekonomi utama. Pertama, Koridor Ekonomi Kalimantan Barat (West Borneo Economic Corridor), yang merupakan koridor minyak dan gas yang melintasi wilayah strategis di Brunei Darussalam, Kalimantan Barat di Indonesia, serta Sarawak dan Sabah di Malaysia.
    Koridor kedua adalah Koridor Sulawesi Utara (Greater Sulu–Sulawesi Corridor), yang lebih dikenal sebagai Koridor Sulu-Sulawesi.
    Ini adalah koridor maritim yang mencakup wilayah Sulawesi Utara di Indonesia, Sabah di Malaysia, serta Mindanao dan Palawan di Filipina.
    Selain itu, ada satu koridor baru yang sedang dikembangkan, yaitu koridor yang menghubungkan Ibu Kota Nusantara (IKN) dengan beberapa provinsi di Kalimantan, yaitu Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, serta Sabah di Malaysia.
    Koridor ini bertujuan membuka peluang perdagangan lintas batas, investasi, pariwisata, serta memanfaatkan perpindahan ibu kota.
    Salah satu aspek penting dari pengembangan koridor ini adalah pembangunan jalan baru di Tanjung Selor, Provinsi Kalimantan Utara, yang akan menghubungkan langsung koridor ini dengan Sabah, Malaysia.
    Kalimantan Timur dapat memanfaatkan koridor ekonomi ini untuk meningkatkan arus investasi, perdagangan, dan pariwisata.
    Salah satu contoh potensial adalah kawasan pariwisata Kepulauan Derawan di Kabupaten Berau, yang memiliki daya tarik luar biasa.
    Namun, lokasi geografisnya memang menghadirkan tantangan tersendiri, terutama bagi wisatawan dari Jakarta, atau bahkan dari Balikpapan.
    Sebagai gambaran, bagi keluarga di Balikpapan, mereka mungkin lebih memilih untuk berlibur ke Bali daripada ke Pulau Derawan.
    Bali menawarkan berbagai macam destinasi wisata, mulai dari pantai hingga pegunungan, yang lebih mudah dijangkau.
    Sebaliknya, untuk menuju kawasan Derawan, pengunjung perlu persiapan lebih matang secara fisik. Dari Balikpapan, pengunjung bisa naik pesawat menuju Tanjung Redeb (ibu kota Kabupaten Berau).
    Namun, perjalanan belum selesai di situ. Dari Tanjung Redeb, wisatawan harus melanjutkan perjalanan dengan mobil menuju pelabuhan, lalu naik kapal laut menuju Pulau Derawan.
    Namun, jika rencana penerbangan langsung dari Tanjung Redeb ke Maratua terealisasi, ini akan memberikan lebih banyak pilihan transportasi bagi para wisatawan.
    Perbedaan kondisi ini membuat turis harus merogoh kocek lebih dalam. Selain itu, waktu kunjungan yang lebih lama untuk berlibur.
    Sebagai alternatif, Kalimantan Timur bisa memanfaatkan turis dari Malaysia dan Brunei Darussalam. Kedua negara tersebut memiliki pendapatan per kapita lebih tinggi dari Indonesia. Tentunya ini menjadi potensi menarik.
    Berdasarkan data kedatangan di pintu imigrasi, 62 persen kedatangan di tiga pintu (Balikpapan, Tarakan, dan Nunukan) berasal dari negara Asia Tenggara. Dari jumlah tersebut, Malaysia berkontribusi sebesar 80 persen.
    Namun, implementasi dari rekomendasi ini harus diwujudkan melalui kerja sama dengan Provinsi Kalimantan Utara.
    Selain itu, Indonesia harus bekerjasama dengan Malaysia dan Brunei Darussalam untuk menghadirkan rute konektivitas terbaru.
    Setidaknya, terdapat tiga unsur yang harus dipenuhi untuk melakukan akselerasi penguatan struktur sosio-ekonomi di Kalimantan Timur.
    Pertama, regulasi dan tata kelola yang efektif untuk menjamin kepastian hukum dan lingkungan bisnis yang kondusif.
    Kedua, investasi dan inovasi yang tepat sasaran sebagai penggerak utama pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.
    Ketiga, pengembangan sumber daya manusia berkualitas. Unsur ini akan mendukung penciptaan tenaga kerja yang terampil dan mampu beradaptasi dengan kebutuhan masa depan.
    Sebagai penutup, dengan memperhatikan tantangan dan peluang yang telah diuraikan, transformasi ekonomi Kalimantan Timur memerlukan langkah strategis yang terintegrasi, terutama penguatan sektor pertanian dan hilirisasi hasil pertanian, hilirisasi hasil pertambangan, industri manufaktur, dan konektivitas.
    Semua upaya ini akan menjadi fondasi penting dalam mewujudkan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dan inklusif di Kalimantan Timur, setidaknya pada tingkat kawasan Indonesia Timur, atau bahkan menjadi contoh untuk tingkat nasional.
    Tulisan ini adalah serial terakhir dari rangkuman laporan studi Penguatan Struktur Sosio-ekonomi Kalimantan Timur, di mana penulis bertanggung jawab sebagai konsultan ekonom senior.
    Laporan lengkap dapat diunduh di https://pdf.usaid.gov/pdf_docs/PA0223PZ.pdf
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Daftar Wilayah Diprediksi Hujan Malam Tahun Baru, Jakarta Termasuk?

    Daftar Wilayah Diprediksi Hujan Malam Tahun Baru, Jakarta Termasuk?

    Jakarta, CNN Indonesia

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi kota-kota besar di Indonesia cenderung berawan pada malam pergantian tahun, Selasa (31/12). Simak prediksinya.

    BMKG memastikan cuaca ekstrem tidak akan terjadi di Indonesia saat malam pergantian tahun 2024 ke 2025.

    “BMKG memastikan bahwa cuaca pada malam pergantian tahun Insya Allah akan lebih kondusif. Insya Allah kalau tidak mendadak terjadi fenomena yang diluar prediksi, insya Allah pergantian tahun akan aman dari cuaca ekstrem,” kata Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dalam konferensi pers virtual, Minggu (29/12) malam.

    Ia menjelaskan pada awal Desember, fenomena cold surge atau seruakan dingin dari dataran tinggi Siberia terjadi di Indonesia. Seruakan dingin adalah penyebab banjir besar terjadi di Jakarta dan sekitarnya saat pergantian tahun 2019 ke 2020.

    Namun, berdasarkan hasil pemantauan terkini, fenomena seruakan dingin terhambat dengan munculnya bibit-bibit siklon di perairan Laut China Selatan.

    “Bahkan juga terjadi badai tropis Pabuk di perairan tersebut. Fenomena munculnya bibit-bibit siklon, serta low pressure area di Laut China Selatan,” kata Dwikorita.

    “Inilah yang menghalangi aliran massa udara, aliran massa udara masuk ke wilayah Indonesia bagian barat, termasuk monsoon Asia dan seruakan dingin, sehingga terjadi pelemahan seruakan dingin dan monsoon Asia,” kata dia melanjutkan.

    Selain faktor itu, ia menjelaskan cuaca ekstrem diprediksi tidak terjadi saat pergantian tahun karena bergesernya fenomena Madden-Julian Oscillation (MJO) dari wilayah Indonesia.

    BMKG, dalam laporan Ikhtisar Cuaca Harian yang berlaku untuk tanggal 29-31 Desember 2024, mengungkap bahwa fenomena MJO per 28 Desember terpantau berada di fase 7 (Western Pacific) yang kurang berkontribusi terhadap proses pembentukan awan hujan di wilayah Indonesia.

    Selain itu, gangguan fenomena MJO secara spasial tidak terpantau aktif di wilayah Indonesia.

    [Gambas:Instagram]

    Meski cuaca ekstrem diprediksi tidak terjadi saat pergantian tahun, Dwikorita tetap meminta masyarakat untuk waspada dan selalu mengikuti informasi dari BMKG terutama saat berada di luar rumah.

    “Cuaca saat ini semakin kompleks dan semakin tidak pasti. Terutama sebagai salah satu dampak dari perubahan iklim, tidak hanya di Indonesia, di berbagai belahan dunia juga mengalami kompleksitas dan ketidakpastian,” katanya.

    Berikut prediksi cuaca malam pergantian tahun di sejumlah kota besar Indonesia:

    – Banda Aceh hujan dengan intensitas ringan
    – Medan hujan dengan intensitas ringan
    – Pekanbaru cerah berawan
    – Padang berawan
    – Tanjung Pinang berawan
    – Jambi berawan
    – Bengkulu hujan dengan intensitas sedang
    – Palembang hujan dengan intensitas lebat disertai petir
    – Pangkalpinang berawan
    – Bandar Lampung hujan dengan intensitas ringan
    – Serang berawan
    – Jakarta berawan
    – Bandung berawan
    – Semarang hujan dengan intensitas ringan
    – Yogyakarta hujan dengan intensitas ringan
    – Surabaya hujan dengan intensitas ringan
    – Pontianak berawan
    – Palangkaraya hujan dengan intensitas lebat disertai petir
    – Samarinda berawan
    – Banjarmasin cerah berawan
    – Denpasar hujan dengan intensitas ringan
    – Mataram berawan
    – Kupang hujan dengan intensitas ringan
    – Manado berpotensi hujan petir
    – Gorontalo berawan
    – Palu berawan
    – Mamuju hujan dengan intensitas ringan
    – Makassar berawan
    – Kendari berawan
    – Ternate hujan dengan intensitas ringan
    – Ambon berawan
    – Sorong berawan
    – Jayapura hujan dengan intensitas ringan
    – Manokwari hujan dengan intensitas ringan
    – Nabier hujan dengan intensitas sedang
    – Jayawijaya hujan dengan intensitas ringan
    – Merauke hujan dengan intensitas sedang

    (tim/dmi)

    [Gambas:Video CNN]

  • RAJA Kantongi Pendapatan USD189 Juta, Melesat 37,9%

    RAJA Kantongi Pendapatan USD189 Juta, Melesat 37,9%

    Jakarta: PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) mencatat pendapatan pada kuartal III-2024 sebesar USD189,660 juta, naik 37,9 persen secara tahunan (yoy). Ini didorong oleh pertumbuhan volume penjualan gas dan kenaikan kontribusi dari transmisi gas dari jaringan pipa Perawang, Riau.
     
    “Kontribusi positif juga berasal dari investasi strategis perseroan di Blok Jabung, yang memberikan dorongan signifikan terhadap pertumbuhan pendapatan,” ucap Direktur Utama Rukun Raharja Djauhar Maulidi dikutip dari keterangan tertulis, Senin, 30 Desember 2024.
     
    Kinerja yang kuat ini, lanjut dia, turut tercermin pada kenaikan laba bersih sebesar 10 persen (yoy) menjadi USD22,1 juta, yang didukung oleh upaya efisiensi operasional dan pengelolaan biaya yang optimal.
     
    Pada 2024, perseroan mengalokasikan belanja modal (capex) sebesar USD110 juta. Hingga akhir kuartal III-2024, realisasi capex mencapai USD7 juta, atau sekitar tujuh persen dari total alokasi.
     
    Menurut Djauhar, penyerapan capex yang rendah ini sesuai dengan strategi perseroan, di mana sebagian besar pengeluaran capex direncanakan untuk direalisasikan pada kuartal IV-2024.
     
    Sementara untuk mendukung struktur permodalan dan mendanai ekspansi bisnis, pada akhir tahun ini juga perseroan akan melakukan divestasi saham di PT Raharja Energi Cepu (RATU) melalui penawaran umum perdana (IPO). Langkah ini diperkirakan akan menghasilkan pendanaan sebesar Rp406 miliar.
     
    Dana yang diperoleh dari IPO dan sisa Capex akan digunakan untuk mendukung pelaksanaan proyek-proyek strategis yang sedang berjalan, termasuk penyelesaian proyek Pembangunan Pipa BBM Tanjung Batu-Samarinda dan Pembangunan Fasilitas Kompresor Gas di Sulawesi Selatan.
     

     

    Pengembangan LNG Terminal
     
    Selain itu, perseroan juga akan mengalokasikan dana untuk percepatan studi kelayakan pengembangan LNG Terminal di Provinsi Banten serta LNG Plant di Kalimantan Utara dan Papua Barat.
     
    Hasil studi kelayakan ini akan menjadi dasar pengambilan keputusan untuk memulai konstruksi proyek-proyek tersebut pada 2025-2026.
     
    “Dengan komitmen terhadap keberlanjutan, perseroan terus berupaya memperkuat kontribusinya terhadap ketahanan energi nasional melalui berbagai inisiatif strategis,” tegas Djauhar.
     
    Perseroan juga berkomitmen mendukung penerapan prinsip-prinsip ESG (Environmental, Social, Governance) dengan mengintegrasikan aspek keberlanjutan dalam setiap langkah bisnisnya.
     
    Melalui diversifikasi portofolio energi, efisiensi operasional, dan investasi pada energi bersih, perseroan tidak hanya berfokus pada pertumbuhan bisnis, tetapi juga mendukung transisi energi nasional menuju masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (HUS)

  • Rukun Raharja catat pendapatan naik 37,9 persen di Q3

    Rukun Raharja catat pendapatan naik 37,9 persen di Q3

    Kontribusi positif juga berasal dari investasi strategis Perseroan di Blok Jabung, yang memberikan dorongan signifikan terhadap pertumbuhan pendapatan

    Jakarta (ANTARA) – PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) mencatat pendapatan perseroan meningkat sebesar 37,9 persen secara tahunan (yoy) menjadi 189,660 juta dolar AS pada kuartal III 2024 dari sebelumnya 137,527 juta dolar AS pada kuartal III 2023.

    Direktur Utama Rukun Raharja Djauhar Maulidi menyampaikan bahwa peningkatan pendapatan tersebut didorong oleh pertumbuhan volume penjualan gas dan kenaikan kontribusi dari transmisi gas dari jaringan pipa Perawang, Riau.

    “Kontribusi positif juga berasal dari investasi strategis Perseroan di Blok Jabung, yang memberikan dorongan signifikan terhadap pertumbuhan pendapatan,” kata Djauhar dalam keterangannya di Jakarta, Senin.

    Kinerja positif perseroan juga tercermin dalam perolehan laba bersih sebesar 22,1 juta dolar AS pada kuartal III 2024 atau tumbuh 10 persen yoy dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 20,115 juta dolar AS. Pertumbuhan ini didukung oleh upaya efisiensi operasional dan pengelolaan biaya yang optimal.

    Perseroan mengalokasikan belanja modal (capex) sebesar 110 juta dolar AS pada 2024, dengan realisasinya hingga akhir kuartal III 2024 mencapai 7 juta dolar AS atau sekitar 7 persen dari total alokasi.

    Menurut perseroan, penyerapan capex yang rendah ini sesuai dengan strategi Rukun Raharja di mana sebagian besar pengeluaran capex direncanakan untuk direalisasikan pada kuartal IV 2024.

    Pada akhir tahun ini, perseroan akan melakukan divestasi saham di PT Raharja Energi Cepu (RATU) melalui penawaran umum perdana (IPO) untuk mendukung struktur permodalan dan mendanai ekspansi bisnis, yang diperkirakan akan menghasilkan pendanaan sebesar Rp406 miliar.

    Dana yang diperoleh dari IPO dan sisa capex selanjutnya akan digunakan untuk mendukung pelaksanaan proyek-proyek strategis yang sedang berjalan, termasuk penyelesaian proyek pembangunan pipa BBM Tanjung Batu-Samarinda dan pembangunan fasilitas kompresor gas di Sulawesi Selatan.

    Perseroan juga akan mengalokasikan dana untuk percepatan studi kelayakan pengembangan LNG Terminal di Provinsi Banten serta LNG Plant di Kalimantan Utara dan Papua Barat. Hasil studi kelayakan ini akan menjadi dasar pengambilan keputusan untuk memulai konstruksi proyek-proyek tersebut pada 2025-2026.

    Perseroan pun terus berupaya memperkuat kontribusinya terhadap ketahanan energi nasional melalui berbagai inisiatif strategis. Perseroan berkomitmen mendukung penerapan prinsip-prinsip ESG (environmental, social, governance) dengan mengintegrasikan aspek keberlanjutan dalam setiap langkah bisnisnya.

    Pewarta: Rizka Khaerunnisa
    Editor: Ahmad Buchori
    Copyright © ANTARA 2024

  • Deretan Pejabat Utama Polda Metro Jaya Dimutasi di Penghujung 2024

    Deretan Pejabat Utama Polda Metro Jaya Dimutasi di Penghujung 2024

    loading…

    Sejumlah pejabat utama Polda Metro Jaya masuk daftar mutasi Polri di penghujung 2024. Foto/Dok SINDOnews

    JAKARTA – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan rotasi besar-besaran sejumlah perwira tinggi (pati) hingga perwira menengah (pamen) di penghujung 2024. Beberapa di antaranya adalah pejabat utama Polda Metro Jaya .

    Antara lain Direktur Reserse Narkoba (Dirresnakorba), dan Kepala Bidang Profesi dan Pengamanan (Kabid Propam) Polda Metro Jaya. Dua mutasi jabatan tersebut tertuang dalam ST/2274/XI/Kep.2024, ST/2276/XI/Kep.2024, ST/2277/XI/Kep.2024, ST/2278/XI/Kep.2024.

    “Benar,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi saat dikonfirmasi, Senin (30/12/2024).

    Berikut daftar pejabat utama Polda Metro Jaya yang dimutasi:
    1. Dirresnarkoba Polda Metro Jaya Kombes Donald Parlaungan Simanjuntak dimutasi sebagi Analis Kebijakan Bidang Binmas Baharkam Polri. Posisinya digantikan oleh Kombes Ahmad David

    2. Kabid Propam Polda Metro Jaya Kombes Bambang Satriawan diangkat sebagai Kabagbinpam Ropaminal Divpropam Polri. Posisinya digantikan Kombes Radjo Alriadi Harahap

    3. Kombes Joko Sulistio dikukuhkan sebagai Dirpamobvit Polda Metro Jaya

    4. Kombes Oki Waskito dikukuhkan sebagai Kabid TIK Polda Metro Jaya

    5. Wadirlantas Polda Metro Jaya AKBP Fahri Anggia Natua diangkat dalam jabatan baru sebagai Dirlantas Polda Kalsel. Posisinya digantikan oleh AKBP Argowiyono

    6. Wadir Reskrimsus Polda Metro Jaya AKBP Hendri Umar diangkat dalam jabatan baru sebagai Kapolresta Samarinda. Posisinya digantikan oleh AKBP Indrawienny Panjiyoga

  • 6 Pemilik Maskapai Penerbangan di Indonesia, Siapa Saja?

    6 Pemilik Maskapai Penerbangan di Indonesia, Siapa Saja?

    Pesawat adalah sarana transportasi udara yang sering digunakan untuk mobilisasi, baik dalam lingkup lokal maupun internasional. Di Indonesia, industri penerbangan dikuasai oleh enam grup maskapai.

    Grup maskapai di Indonesia terdiri dari Lion Air Group, BUMN, hingga yang terbaru BBN Airlines dari Irlandia. Enam maskapai ini dimiliki oleh sejumlah konglomerat dengan kekayaan miliaran hingga triliunan rupiah. Selain itu, pemerintah Indonesia juga memiliki beberapa pesawat, termasuk Garuda Indonesia dan Citilink.

    1. Lion Air Group

    Lion Air Group adalah salah satu maskapai penerbangan terbesar di Indonesia yang didirikan oleh dua bersaudara, yaitu Rusdi Kirana dan Kusnan Kirana pada 1999. Mereka menciptakan Lion Air Group sebagai maskapai penerbangan dengan tarif murah.

    Saat ini, Lion Air Group mengelola beberapa maskapai seperti Lion Air, Batik Air, Wings Air, Super Air Jet, Malindo Air, dan Thai Lion Air. Maskapai ini melayani berbagai penerbangan domestik dan internasional, misalnya Kuala Lumpur, Penang, Singapura, dan Seoul.

    Selain itu, Lion Air Group juga memiliki bisnis pengiriman barang bernama Lion Parcel yang didirikan pada Februari 2013. Bahkan, Lion Air Group juga mengelola bisnis Lion Hotel & Plaza di Manado.

    Berkat berbagai usaha ini, Rusdi dan Kusnan Kirana pernah tercatat sebagai salah satu daftar orang terkaya di Indonesia pada 2019 dengan total kekayaan mencapai 835 juta dolar AS atau sekitar Rp12,6 triliun.

    2. Avia Solutions Group

    BlueBird Nordic atau BBN Airlines adalah maskapai penerbangan baru di Indonesia yang mulai beroperasi pada 27 September 2024. BBN Airlines merupakan anak perusahaan dari Avia Solutions Group yang berbasis di Dublin, Irlandia.

    Avia Solutions Group didirikan oleh Gediminas Ziemelis dan dipimpin oleh Jonas Janukenas sebagai CEO. Perusahaan ini menyediakan layanan pesawat, kru, pemeliharaan, dan asuransi penerbangan, dengan total 199 armada di seluruh dunia.

    Selain itu, Avia Solutions Group juga menawarkan layanan perawatan dan perbaikan pesawat serta pelatihan untuk pilot dan awak pesawat.

    Pendiri Avia Solutions, Gediminas Ziemelis adalah seorang konglomerat yang telah berpengalaman puluhan tahun di dunia bisnis. Ia telah mendirikan lebih dari seratus startup, memimpin beberapa perusahaan, dan memiliki saham mayoritas di sebuah klub basket.

    Pada Desember 2022, Ziemelis tercatat sebagai orang terkaya di Lithuania dengan kekayaan mencapai 1,68 miliar euro atau sekitar Rp28 triliun.

    3. BUMN

    Pemerintah Indonesia melalui Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memiliki maskapai penerbangan, yaitu Garuda Indonesia dan anak perusahaannya, Citilink yang didirikan pada 2009.

    Saat ini, Garuda Indonesia Group mengoperasikan 169 pesawat yang melayani 76 rute domestik dan internasional. Selain itu, Garuda Indonesia juga terhubung dengan 19 maskapai lain dalam aliansi SkyTeam yang memungkinkan mereka melayani penumpang ke 177 negara.

    4. Sriwijaya Air Group

    Sriwijaya Air Group adalah maskapai penerbangan yang didirikan di Indonesia oleh beberapa pengusaha, yaitu Chandra Lie, Hendry Lie, Johannes Bunjamin, dan Andy Halim pada 10 November 2003.

    Saat ini, CEO PT Sriwijaya Air adalah Ardhana Sitompul. Ia dibantu oleh beberapa direktur, termasuk Cecep Cahyana, Didi Iswandy, dan Dwi Iswantoro.

    Pada awalnya, Sriwijaya Air hanya melayani penerbangan dengan pesawat Boeing 737-200 pada rute dari Jakarta ke Pangkal Pinang, Palembang, Jambi, dan Pontianak. Saat ini, Sriwijaya Air Group telah memiliki 48 pesawat Boeing dan melayani total 53 rute penerbangan.

    5. PT ASI Pudjiastuti Aviation

    Susi Air adalah maskapai penerbangan di Indonesia yang dimiliki oleh mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti. Maskapai ini beroperasi di bawah PT ASI Pudjiastuti Aviation yang didirikan pada 2004.

    Pesawat Susi Air pertama kali terbang pada Desember 2004, melayani penerbangan charter untuk program bantuan di wilayah Medan. Pada 2006, Susi Air mulai menawarkan penerbangan komersial yang juga berpusat di Medan.

    Saat ini, Susi Air mengoperasikan 49 armada pesawat ke berbagai daerah di Indonesia. Mulai dari Medan, Banda Aceh, Padang, Jakarta, Palangkaraya, Samarinda, Kupang, Manokwari, Biak, Timika, Jayapura, Wamena, hingga Merauke.

    6. TransNusa

    TransNusa (PT TransNusa Aviation Mandiri) adalah maskapai penerbangan di Indonesia yang saat ini sahamnya dimiliki oleh China Aircraft Leasing Group Holdings Limited.

    Awalnya, TransNusa merupakan maskapai lokal yang didirikan pada 2005. Pada 2020, TransNusa sempat menghentikan operasinya akibat pandemi COVID-19. Kemudian, maskapai ini dijual dan mendapatkan suntikan dana dari pemegang saham serta manajemen baru pada 2022.

    Sejak saat itu, TransNusa melakukan rebranding menjadi Maskapai Layanan Premium (Premium Service Carrier) dan makin memperluas rute penerbangannya, termasuk rute internasional seperti Jakarta-Kuala Lumpur dan Jakarta-Guangzhou.

    Demikian daftar pemilik maskapai penerbangan di Indonesia yang sebagian besar berasal dari perusahaan swasta dan salah satunya milik pemerintah.

  • Cuaca Hari Ini, Sebagian Kota Besar di Indonesia Dilanda Hujan

    Cuaca Hari Ini, Sebagian Kota Besar di Indonesia Dilanda Hujan

    Jakarta, Beritasatu.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca hari ini Senin (30/12/2024) di sebagian kota besar Indonesia berpotensi hujan. 

    “Cuaca hari ini di Padang berpotensi berawan tebal,” kata prakirawan BMKG Sentia Arianti di Jakarta, dilansir Antara.

    Sementara cuaca di Banda Aceh, Tanjung Pinang, dan Pekanbaru diprakirakan hujan ringan. “Medan diprediksi hujan dengan intensitas sedang, sementara awan tebal diprakirakan menggelayuti Bengkulu dan Jambi,” kata dia.

    Kemudian, hujan ringan diprediksi turun di Kota Lampung.

    Dia mengatakan, BMKG meminta masyarakat mewaspadai cuaca hari ini Palembang dan Pangkalpinang yang berpotensi hujan disertai petir. 

    Bergeser ke Pulau Jawa, hujan ringan diprakirakan di Serang, Jakarta, Semarang, dan Surabaya. Kemudian, hujan dengan intensitas sedang diprakirakan di Bandung. “Masyarakat diminta mewaspadai potensi hujan disertai petir di Yogyakarta,” kata dia.

    Bergeser ke wilayah Bali dan Nusa Tenggara, hujan ringan diprakirakan di Mataram dan Denpasar. Sementara cuaca hari ini di Kupang berpotensi hujan disertai petir. “Beralih ke Kalimantan, cuaca diprakirakan berkabut di Pontianak,” katanya.

    Kemudian, hujan ringan diprediksi di Palangka Raya dan Samarinda. Untuk cuaca diBanjarmasin dan Tanjung Selor berpotensi hujan disertai petir. “Selanjutnya, kita beralih ke Pulau Sulawesi, hujan ringan diprakirakan di Mamuju, Makassar, Palu, dan Kendari,” katanya.

    Sementara cuaca hari ini di Ambon, Ternate, Sorong, Jayapura, dan Jayawijaya berpotensi hujan ringan hari ini. “Kemudian hujan dengan intensitas sedang diprakirakan di Kota Nabire dan Merauke,” kata dia.