kab/kota: Salatiga

  • Kolaborasi Global di UKSW: 1st International Conference DSAI Himpun Akademisi dari Berbagai Negara

    Kolaborasi Global di UKSW: 1st International Conference DSAI Himpun Akademisi dari Berbagai Negara

    TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA- Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) dengan bangga menggelar 1st International Conference Development Studies Association Indonesia (DSAI), sebuah momen bersejarah yang mengumpulkan para akademisi, peneliti, dan praktisi dari berbagai penjuru dunia untuk menjawab tantangan dan peluang dalam pembangunan berkelanjutan.

    Konferensi ini dimulai Selasa (19/11/2024) hingga Rabu (21/11/2204). 

    DSAI yang diselenggarakan oleh Fakultas Interdisiplin (FId), Program Pascasarjana Studi Pembangunan, dan Pusat Studi Pembangunan Berkelanjutan (CSDS) ini menyoroti tema besar “Global and Local Innovation for Sustainable Development: Embracing Uncertainty and Disruptive Future”.

    Dalam sambutannya, Ketua Panitia Penyelenggara Yesaya Sandang, S.H., M.Hum., Ph.D., menegaskan bahwa konferensi ini adalah wujud nyata dari upaya kolaboratif untuk mempertemukan ide-ide segar dan hasil penelitian terkini. 

    “Acara ini adalah platform dinamis untuk berbagi pengetahuan, menghasilkan rekomendasi kebijakan, dan mempererat jaringan antara akademisi, praktisi, serta pembuat kebijakan, baik di tingkat nasional, maupun internasional,” ungkapnya. 

    Sebagai puncak dari proses persiapan panjang yang melibatkan berbagai institusi, konferensi ini menampilkan 45 presentasi pemakalah yang telah terseleksi dan 19 full paper yang akan dipublikasikan dalam prosiding ber-ISBN serta jurnal terindeks. Selain itu, konferensi ini memberikan dampak lebih luas dengan rencana penyusunan policy brief yang akan disampaikan kepada Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).

    Acara ini turut menghadirkan pembicara-pembicara terkemuka, termasuk Coordinator Bachelor International Studies Director Engagement and Advancement The University of Queensland dan Dosen Program Magister Studi Pembangunan Sekolah Arsitektur, Perencanaan, dan Pengembangan Kebijakan (SAPPK) Institut Teknologi Bandung (ITB) Ir. Sonny Yuliar, Ph.D.

    Selain itu, partisipasi para akademisi dari berbagai negara seperti Australia, Timor Leste, Malaysia, India, Taiwan, dan Belanda dalam pengumpulan abstrak mencerminkan skala internasional dari konferensi ini.

    Para narasumber dan peserta foto bersama di sela kegiatan 1st International Conference Development Studies Association Indonesia (DSAI) yang digelar di UKSW Salatiga.

    Melampaui tembok-tembok konferensi

    Ketua Asosiasi Studi Pembangunan Indonesia Dr. Arfan Fahmi, S.S., M.Pd., menekankan pentingnya inovasi dalam menghadapi tantangan global seperti perubahan iklim, disrupsi teknologi, dan ketimpangan sosial. “Kita berkumpul di sini untuk membayangkan ulang pendekatan pembangunan yang lebih inklusif dan berkelanjutan, menghubungkan praktik lokal dengan dinamika global,” ujarnya. 

    Konferensi Internasional Pertama Asosiasi Studi Pembangunan Indonesia yang diselenggarakan FId UKSW ini turut disambut hangat oleh Wakil Rektor Bidang Kerja Sama dan Kealumnian (WR KK) UKSW Prof. Yafet Yosafet Wilben Rissy.

    “Dengan senang hati dan bangga, saya menyambut Anda semua. Konferensi ini lebih dari sekadar pertemuan, ini adalah sebuah peristiwa penting, sebuah pertemuan dinamis dari ide-ide, keahlian, dan aspirasi,” ujarnya. 

    Dinyatakannya, kolaborasi ini menunjukkan komitmen UKSW dan Asosiasi Studi pembangunan Indonesia untuk memajukan diskusi akademik dan praktik pembangunan yang relevan dengan kebutuhan dunia yang terus berubah.

    “Bersama-sama, kita memiliki kesempatan untuk merancang wawasan yang dapat ditindaklanjuti yang akan memberikan dampak jauh melampaui tembok-tembok konferensi ini,” pungkasnya. 

    Konferensi ini mengusung sembilan subtema, mulai dari partisipasi komunitas, inovasi digital, hingga kolaborasi internasional. Dengan pendekatan lintas disiplin, peserta diajak untuk mengeksplorasi solusi kreatif dalam menghadapi disrupsi di berbagai aspek, termasuk teknologi, ekonomi, dan lingkungan.

    Konferensi ini dihadiri tidak kurang dari 70 peserta dari berbagai negara dan juga peserta berbagai institusi di Indonesia seperti Universitas Andalas, Universitas Lambung Mangkurat, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Universitas Sam Ratulangi, Universitas Katolik Parahyangan, Universitas Gadjah Mada, ITB, serta Papua Victoryo Land Foundation. 

    Turut hadir dalam acara yaitu Team Leader Program Sinergi dan Kolaborasi untuk Akselerasi Layanan Dasar (SKALA) Petrarca Karetji, M.Si, dan Koordinator Tim Ahli Sekretariat Nasional SDGs Bappenas Dr. Yanuar Nugroho. 

    Sebagai tuan rumah, UKSW memanfaatkan momentum ini untuk memperkuat posisinya sebagai universitas yang berorientasi pada inovasi dan kolaborasi global. Konferensi ini tidak hanya menjadi ajang pertukaran gagasan, tetapi juga menjadi wujud komitmen UKSW dalam mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) nomor 4 Pendidikan Berkualitas, SDGs 9 Industri, Inovasi, dan infrastruktur, SDGs 13 Aksi Iklim, dan SDGs 17 Kemitraan untuk Tujuan. Salam Satu Hati UKSW!

  • Pilwakot Salatiga, Jokowi dukung paslon Robby-Nina

    Pilwakot Salatiga, Jokowi dukung paslon Robby-Nina

    Sumber foto: Pranoto/elshinta.com.

    Pilwakot Salatiga, Jokowi dukung paslon Robby-Nina
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Sabtu, 23 November 2024 – 22:34 WIB

    Elshinta.com – Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) secara terbuka memberikan dukungan di Pilwakot Salatiga, Jawa Tengah tahun 2024 kepada paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Salatiga nomor urut 1 Robby Hernawan-Nina Agustin. Hal itu  terlihat pada saat Jokowi blusukan ke Pasar Blauran, Salatiga bersama Robby-Nina, Sabtu (23/11/2024).

    Kedatangan Jokowi meriah oleh para pedagang dan pengunjung Pasar Blauran yang terkejut atas kedatangan mantan orang nomor 1 di Indonesia itu.

    Teriakan Robby-Nina menggema di dalam Pasar Blauran saat Jokowi, Robby-Nina memasuki pintu pasar. 

    Ketua Tim Pemenangan Robby Nina, Yuliyanto mengatakan, kedatangan Jokowi merupakan bentuk dukungan atas pencalonan Robby Nina di Pilwakot  Salatiga 2024.

    “Pak Jokowi mendukung dan mengajak warga Salatiga untuk menjatuhkan pilihan kepada pasangan Robby Nina. Beliau menyempatkan diri mampir ke Salatiga, artinya, beliau berharap Robby Nina bisa memenangi Pilkada Salatiga,” terang mantan Wali Kota Salatiga itu. 

    Yuliyanto menambahkan, kehadiran Jokowi bersama Robby-Nina menambah kans Robby-Nina memenangi Pilwakot Salatiga 2024 semakin kuat dan terbuka.

    “Survey di internal kita sudah menang lebih dari 4 persen, harapanya jaraknya bisa di atas 10 persen,” imbuh Yuliyanto seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Pranoto, Sabtu (23/11). 

    Sejumlah pedagang  terlihat antusias menyalami Jokowi saat di Pasar Blauran, dan tidak sedikit yang berswafoto.

    Sumber : Radio Elshinta

  • Salatiga Muda Berkemajuan dukung Ahmad Lutfi-Taj YAsin

    Salatiga Muda Berkemajuan dukung Ahmad Lutfi-Taj YAsin

    Sumber foto: Pranoto/elshinta.com.

    Pilkada Jawa Tengah 2024

    Salatiga Muda Berkemajuan dukung Ahmad Lutfi-Taj YAsin
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Sabtu, 23 November 2024 – 22:47 WIB

    Elshinta.com – Hari terakhir masa kampanye Pilkada Serentak 2024 dimanfaatkan dengan baik oleh kelompok atau relawan untuk memberikan dukungan di Pilgub Jawa Tengah 2024. Salah satunya yang dilakukan ratusan pemuda Salatiga yang tergabung dalam Salatiga Muda Berkemajuan (SMB) yang menegaskan  mendukung Paslon Gubenur Jateng, Ahmad Luthfi-Taj Yasin. Deklarasi dukungan tersebut dilakukan di Resto Dolan Sawah Kota Salatiga, Sabtu (23/11).

    Koordinator SMB Buya Al Ghazali mengatakan sosok  Ahmad Lutfi-Taj Yasin dinilai memberikan ruang bagi kalangan muda untuk lebih dapat berkreasi dan mengembangkan potensi dirinya. 

    “Dukungan kepada  Lutfi-Yasin karena  keduanya memiliki kepedulian terhadap gen Z. Hal itu terdapat dalam visi misi yang Lutfhi-Yasin tawarkan sesuai dengan generasi muda,” kata Ghozali. 

    Diantara program yang menurutnya menarik, kata Ghozali, adalah program sekolah unggulan dan untuk ekonomi ada program UMKM naik kelas. Program-program tersebut akan melibatkan banyak kalangan muda untuk ikut berkontribusi. 

    “Kita lihat gen Z, pemilih pemula, banyak yang tidak peduli dengan politik. Maka harus kita arahkan dan kita sadarkan. Jadi bagaimana pemilih pemula tidak cuek dengan Pilkada ini,” kata Ghozali seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Pranoto.

    Menurutnya, saat ini potensi anak muda sangat besar. Hal tersebut harus diwadahi untuk tetap peduli dan ikut berpartisipasi dalam Pilkada. 

    “Salah satunya adalah dengan yang dilakukan oleh SMB yang secara rutin melakukan sosialisasi dan sekolah politik,” pungkas Ghozali.

    Sumber : Radio Elshinta

  • Mahasiswa FPB UKSW Pimpin Pembelajaran Inovatif di Science Techno Park

    Mahasiswa FPB UKSW Pimpin Pembelajaran Inovatif di Science Techno Park

    TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA – Fakultas Pertanian dan Bisnis (FPB) Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) kembali mengguncang dunia edukasi dengan inovasi. Program bertajuk “Dolan ke Science Techno Park” digelar pada Jumat (15/11/2024), mempertemukan mahasiswa FPB sebagai fasilitator dan siswa dari berbagai sekolah untuk belajar tentang pertanian berkelanjutan, teknologi modern, dan arsitektur lanskap.

    Sebanyak 42 siswa dan guru dari SMKN 1 Bawen, SMK Pertanian Pembangunan Kanisius Ambarawa, dan SMP Arunika Salatiga antusias menjelajahi kebun hidroponik, insektarium, hingga pameran arsitektur lanskap di Science Techno Park UKSW. Mahasiswa FPB tak hanya memandu kegiatan, tetapi juga menunjukkan bagaimana teori akademik dapat diterapkan langsung.

    Charlotte Putri Bandono, koordinator kegiatan, berbagi pengalamannya.

    “Kami mengajarkan tentang insektarium, cara menanam hidroponik, dan bahkan memetik buncis. Kami juga memperkenalkan smart farming dan desain ruang hijau. Semua ini menunjukkan bahwa pertanian lebih dari sekadar bercocok tanam,” jelas Charlotte.

    Ketua Program Studi Agroteknologi, Dr. Theresa Dwi Kurnia, menjelaskan bahwa kegiatan ini menjadi jembatan antara teori dan praktik. Mahasiswa belajar menyampaikan konsep rumit dengan bahasa sederhana kepada peserta yang berasal dari berbagai latar belakang.

    “Ini bukan hanya tentang teori agronomi, tetapi juga soft skills seperti komunikasi dan kerja sama. Selain itu, kegiatan ini mendukung pencapaian SDGs, termasuk SDGs 11, 13, dan 15,” ujar Dr. Theresa.

    Kegiatan ini juga dirancang untuk memberi mahasiswa pengalaman mendalam yang mereka bawa hingga lulus.

    “Harapannya, pengalaman ini membangun cinta terhadap FPB dan semangat kontribusi untuk masyarakat,” tambahnya.

    Bagi para peserta, kegiatan ini menjadi pengalaman yang tak terlupakan. Monica, siswa SMKN 1 Bawen, menyebut bahwa pembelajaran langsung seperti ini sangat menginspirasi.

    “Kami belajar cara menanam hingga memetik buncis, bahkan bisa membawa hasilnya pulang. Seru banget!” katanya dengan antusias.

    Eka, siswa jurusan Agribisnis, menambahkan bahwa kegiatan ini memperkaya wawasan mereka tentang arsitektur lanskap dan budidaya sorgum.

    FPB UKSW terus menunjukkan komitmennya terhadap pengabdian masyarakat dengan mengintegrasikan inovasi dan edukasi. Dengan program seperti ini, UKSW membuktikan bahwa pertanian adalah bidang yang penuh potensi dan relevansi. Program berikutnya akan digelar pada Sabtu (29/11/2024) untuk siswa Satya Wacana. Salam Satu Hati UKSW!

  • Jesica dan Gabby dari UKSW Wakili Indonesia di Rajamangala University Thailand

    Jesica dan Gabby dari UKSW Wakili Indonesia di Rajamangala University Thailand

    TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA – Mahasiswa Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW), Jesica Ruth Lulubae dan Secundina Gabby Intan Megasari, berhasil lolos mengikuti “Summer Semester Program” di Rajamangala University of Technology Krepthep (RUMTK), Bangkok, Thailand. Program bergengsi ini berlangsung mulai Jumat (15/11/2024) hingga Sabtu (14/12/2024).

    Program ini merupakan hasil kerja sama antara RUMTK dan Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) Jawa Tengah, dengan 32 peserta dari berbagai Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Jawa Tengah. Melalui program ini, mahasiswa tak hanya mendapatkan pembelajaran akademik, tetapi juga kesempatan membangun jaringan global dan memahami budaya Thailand.

    Pengalaman Berharga untuk Masa Depan

    Gabby menyampaikan rasa bangga dan syukurnya bisa mengikuti program ini, menganggapnya sebagai pencapaian besar sejak bermimpi belajar di luar negeri.

    “Ini adalah pengalaman tak terlupakan dan bentuk apresiasi bagi orang tua dan kampus saya. Saya berharap wawasan yang saya dapatkan bisa diaplikasikan dalam perjalanan studi dan karier saya,” ujarnya penuh semangat.

    Jesica, yang sebelumnya aktif dalam Global Education Experiences (GlobEEs), mengungkapkan antusiasmenya memperdalam wawasan internasional, terutama dalam mengasah kemampuan berbahasa asing dan membangun relasi.

    “Saya sangat berterima kasih kepada FID dan UKSW atas dukungan penuh mereka, termasuk bantuan dana dan pendampingan,” ucap Jesica.

    Mendukung Pendidikan Global

    Ketua Prodi D4 Destinasi Pariwisata UKSW, Rini Kartika Hudiono, mengapresiasi pencapaian ini sebagai langkah besar menuju pendidikan global.

    “Keterlibatan Jesica dan Gabby menunjukkan komitmen kami mencetak lulusan berdaya saing global. Mereka membawa nama baik UKSW di kancah internasional,” ungkapnya.

    Program ini dirancang untuk memberikan manfaat praktis bagi mahasiswa. Dalam mata kuliah seperti Metodologi Penelitian dan Kebudayaan Lintas Budaya, pengalaman ini memperkuat pemahaman teoritis mereka melalui pengamatan langsung di Thailand.

    Dukungan untuk SDGs Pendidikan

    Partisipasi ini juga mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) ke-4, yaitu pendidikan berkualitas. UKSW terus berkomitmen membuka peluang internasional bagi mahasiswa, memperkuat karakter adaptif, kolaboratif, dan siap bersaing di dunia kerja global.

    Dengan pengalaman ini, Jesica dan Gabby diharapkan membawa wawasan baru untuk dibagikan kepada teman-teman mereka, menciptakan budaya pembelajaran internasional yang positif di UKSW.

  • Cara Kostrad Menjaga Kesiapan Tempur di Perkotaan

    Cara Kostrad Menjaga Kesiapan Tempur di Perkotaan

    Liputan6.com, Salatiga – Prajurit Batalyon Infanteri 411/Pandawa/6/2 Kostrad melaksanakan latihan jalan malam sejauh 6 KM melintasi jalanan utama Kota Salatiga, Jawa Tengah, Kamis (21/11/2024) malam. 

    300 prajurit TNI Kostrad ini dipimpin oleh Komandan Batalyon Mayor Inf Ilham Datu Ramang. Menurutnya ini dilakukan sebagai persiapan latihan besar Batalyon Tim Pertempuran (YTP)

    “Ini rutin dilakukan untuk menjaga kebugaran, kesiapan, dan juga kewaspadaan. Nantinya latihan YTP akan dilaksanakan di daerah latihan Ijen Bondowoso dan Asembagus Situbondo, Jawa Timur pada Desember 2024,” kata Mayor Ilham Datu Ramang.

    Dijelaskan bahwa latihan YTP adalah latihan puncak tingkat batalyon yang melibatkan batalyon infanteri, Satuan Bantuan Tempur (Satbanpur), Satuan Bantuan Administrasi (Satbanmin), dan Satuan Teritorial (Satter).

    “Tentu saja juga bertujuan meningkatkan kemampuan dan keterampilan prajurit, baik perorangan maupun secara tim,” katanya.

    Jalan kaki malam hari mengelilingi kota Salatiga ini dilakukan dengan pakaian tempur dan senjata lengkap. Tentu beban yang dibawa para prajurit juga lebih berat seperti ketika latihan YTP karena lengkap dengan segala kebutuhan.

    “Tidak hanya latihan jalan kaki saja, ada juga, penguatan perut, kaki dan tangan juga menjadi rutinitas latihan,” katanya.

    Kegiatan ini memang mengejutkan masyarakat. Namun setelah mengetahui bahwa ini adalah latihan rutin, masyarakat Salatiga justru memanfaatkan sebagai hiburan, termasuk berswafoto dengan latar belakang prajurit yang siap menjaga.

    Perwira Seksi Operasi (Pasi Ops) Yonif 411/Pandawa Kostrad Lettu Inf Novian Chandra Aditama, S. Tr. Han mengaku bersyukur kegiatan ini berlangsung lancar dan tak mengganggu masyarakat.

    “Alhamdulillah berjalan dengan aman dan lancar, semuanya sesuai dengan rencana. Malahan kami disambut dengan sukacita oleh warga. Ini bukti masyarakat sangat percaya TNI, dan TNI juga berkomitmen selalu bersama masyarakat,” kata Lettu Novian.

     

    Aksi BERANI Ratusan Warga PADAMKAN KEBAKARAN HUTAN Pinus di Banyumas

  • Cawali Sri Wahyuni janji komitmen perjuangkan perlindungan perempuan

    Cawali Sri Wahyuni janji komitmen perjuangkan perlindungan perempuan

    Sumber foto: Pranoto/elshinta.com.

    Pilwakot Salatiga 2024 

    Cawali Sri Wahyuni janji komitmen perjuangkan perlindungan perempuan
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Jumat, 22 November 2024 – 14:56 WIB

    Elshinta.com – Calon Wakil Wali Kota Salatiga, Jawa Tengah Sri Wahyuni dalam kampanyenya di Pilwakot Salatiga 2024 tidak bisa lepas dan selalu mengusung isu-isu perempuan, seperti perlindungan perempuan dari kekerasan rumah tangga (KDRT). 

    Sri Wahyuni yang berpasangan dengan Calon Wali Kota Salatiga Juan Rama itu menjelaskan, bahwa perempuan sampai saat ini masih rawan terhadap kekerasan. 

    “Kami memiliki program untuk mengoptimalkan lembaga-lembaga yang peduil terhadap kepentingan perempuan. Di Salatiga juga ada perguruan tinggi yang bisa diajak kerjasama dalam pendampingan hukum maupun psikis jika ada perseoalan yang dihadapi oleh kaum perempuan,”  jelasnya, Kamis (21/11/2024). 

    Selain isu perempuan Sri Wahyuni juga perhatian  persoalan stunting yang saat ini terjadi peningkatan kasus stunting di Salatiga.

    “Persoalan stunting harus disikapi dari hulu sampai hilir, sejak masa pra nikah harus ada pemahaman bagi calon pasangan terkait dengan potensi stunting. Beri penyuluhan dan pemeriksaan kesehatan calon pasangan. Informasi terhadap asupan gizi kepada anak juga harus diberikan sejak pra nikah,” ujarnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Pranoto, Jumat (22/11).

    Sumber : Radio Elshinta

  • KPU Kota Salatiga tidak lakukan quick count di Pilkada Serentak 2024

    KPU Kota Salatiga tidak lakukan quick count di Pilkada Serentak 2024

    Sumber foto: Pranoto/elshinta.com.

    KPU Kota Salatiga tidak lakukan quick count di Pilkada Serentak 2024
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Jumat, 22 November 2024 – 21:10 WIB

    Elshinta.com – KPU Kota Salatiga, Jawa Tengah sudah menerima laporan adanya pihak yang akan melakukan hitung cepat atau quick count pada Pilgub Jawa Tengah dan Pilwakot Salatiga 2024. 

    Ketua KPU Kota Salatiga Yesaya Tiluatasa menjelaskan, KPU Kota Salatiga secara tegas menyatakan tidak akan melakukan hitung cepat atau quick count pada Pilgub Jawa Tengah maupun Pilwakot Salatiga 2024 mengingat sesuai perundangan penghitungan dan rekapitulasi suara yang dilakukan KPU berdasarkan perhitungan manual dari tingkat TPS hingga tingkat di atasnya. 

    “KPU hanya melakukan hitung manual dalam pemilu termasuk di Pilkada 2024,” jelasnya, Jumat (22/11). 

    Menurut Yesaya,  KPPS yang bertugas di TPS pada pemungutan dan penghitungan suara nantinya juga diminta tidak boleh memberikan salinan C hasil penghitugan dan rekapitulasi suara di TPS kepada pihak yang melakukan quick count. 

    “Mengingat sejumlah KPPS di Salatiga sebelumnya sudah ada yang menghubungi dari pihak yang akan melakukan quick count agar memberikan data C hasil, untuk itu KPU Kota Salatiga melarangnya,” imbuh Yesaya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Pranoto, Jumat (22/11). 

    Menurut Yesaya, masyarakat Salatiga diminta untuk mempercayakan hasil penghitungan suara berdasar hitung manual KPU.

    “Namun jika ada pihak yang akan melakukan quick count atau hitung cepat KPU Kota Salatiga mempersilahkan,” pungkasnya.

    Sumber : Radio Elshinta

  • Pupuk Indonesia dan Wapres Gibran Ajak Petani Tebus Pupuk Bersubsidi di Kegiatan Rembuk Tani

    Pupuk Indonesia dan Wapres Gibran Ajak Petani Tebus Pupuk Bersubsidi di Kegiatan Rembuk Tani

    Semarang, Beritasatu.com – Dalam rangka menyambut musim tanam, PT Pupuk Indonesia (Persero) dalam acara Rembuk Tani di Semarang, Jawa Tengah, Jumat (22/11/2024) mengajak seluruh petani terdaftar di Jawa Tengah untuk segera melakukan penebusan pupuk bersubsidi sesuai dengan alokasi yang dimiliki. Rembuk Tani yang bertujuan untuk memastikan akses lebih luas dan terjangkau terhadap pupuk bersubsidi dihadiri Wakil Presiden (Wapres) RI Gibran Rakabuming Raka.

    Wakil Direktur Utama Pupuk Indonesia Gusrizal menjelaskan bahwa Rembuk Tani merupakan program inisiatif Pupuk Indonesia untuk membantu petani dalam percepatan penebusan pupuk bersubsidi. Harapannya, petani dapat mencapai hasil panen yang optimal dengan biaya yang efisien.

    “Kami ingin memastikan bahwa kebutuhan petani terhadap pupuk dapat terpenuhi, khususnya dari sisi ketersediaan atau stok. Kami berharap dukungan Pupuk Indonesia bersama Bapak Wapres ini dapat menambah semangat dan optimisme petani dalam menghadapi musim tanam kali ini,” ujar Gusrizal.

    Lebih lanjut, Gusrizal mengungkapkan bahwa pemerintah tahun ini telah menambah volume pupuk bersubsidi dari alokasi awal sebesar 4,7 juta ton, menjadi 9,55 juta ton. Penambahan ini juga terjadi di Jawa Tengah. Untuk itu dirinya berharap petani terdaftar di Jawa Tengah segera melakukan penebusan hingga akhir tahun ini.

    Adapun realisasi penyerapan pupuk bersubsidi secara nasional per tanggal 20 November 2024 sudah mencapai 6.437.703 ton atau sekitar 67,4 persen dari alokasi terbaru yang diberikan Pemerintah. Untuk itu Gusrizal melalui Rembuk Tani yang dijalankan di berbagai daerah di Indonesia mendorong petani untuk segera melakukan penebusan.

    “Alhamdulillah sekarang musim hujan. Kami optimis penyerapan pupuk bersubsidi oleh petani optimal,” tandas Gusrizal.

    Guna membantu kelancaran penebusan pupuk bersubsidi, Pupuk Indonesia telah menyiapkan persediaan pupuk bersubsidi secara nasional dalam jumlah cukup, atau di atas ketentuan minimum yang diatur Pemerintah. Jumlah stok pupuk bersubsidi yang disediakan Pupuk Indonesia untuk petani sebanyak 1.106.035 ton, terdiri dari Urea 638.024 ton dan NPK 468.011 ton.

    “Secara stok, kita lebih dari cukup. Stok kita 130 persen dari ketentuan minimum yang diatur pemerintah. Sementara sesuai kebijakan pemerintah, proses penebusan pupuk subsidi di tingkat kios saat ini sudah jauh lebih cepat dan mudah. Karena petani terdaftar hanya perlu membawa KTP (Kartu Tanda Penduduk) sebagai identitas utama saat melakukan penebusan di kios resmi,” ujar Gusrizal.

    Rembuk Tani menghadirkan sesi diskusi antara Pupuk Indonesia, dinas pertanian setempat, dan para petani. Dalam diskusi tersebut, petani tidak hanya memperoleh informasi mengenai akses dan distribusi pupuk, tetapi juga tips praktis untuk penggunaan pupuk yang efektif namun tetap bisa mendapatkan hasil panen yang optimal.

    Kemudian petani juga mendapat pemahaman terkait syarat-syarat penerima pupuk subsidi dan bagaimana cara agar dapat terdaftar di e-RDKK (elektronik Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok). Diskusi dua arah ini bertujuan pula untuk mempererat komunikasi antara Pupuk Indonesia dan komunitas petani. Selain itu juga menciptakan kerja sama yang berkelanjutan dalam upaya mencapai swasembada pangan.

    “Rembuk Tani ini menjadi program yang sangat penting untuk menyatukan langkah antara petani, pemerintah, bersama para pemangku kepentingan di sektor pertanian. Rembuk Tani menjadi komitmen dari Pupuk Indonesia untuk mendekatkan diri kepada petani, untuk menyerap aspirasi petani, bersama-sama mencari solusi atas tantangan yang dihadapi dalam pertanian di Indonesia,” pungkasnya.

    Kegiatan Rembuk Tani di Semarang dihadiri sekitar 5.310 petani yang berasal dari Demak, Semarang, Salatiga, Kendal, Karanganyar, Sukoharjo, Wonogiri, dan Klaten. Pada kesempatan ini, Pupuk Indonesia memberikan bantuan pupuk nonsubsidi sebesar 10 ton yang ditujukan kepada 10 kelompok tani.

    Pupuk Indonesia telah menyelenggarakan Rembuk Tani di 77 titik kecamatan di Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Sulawesi Selatan, dan Nusa Tenggara Barat (NTB). Kegiatan ini melibatkan sekitar 17.000 petani sembilan provinsi tersebut.

    Kemudian selama November hingga Desember, Pupuk Indonesia telah melaksanakan kegiatan Rembuk Tani di sembilan dari 11 titik yang terfokus di Jawa Tengah. Acara ini telah melibatkan 5.325 petani yang berasal dari Brebes, Magelang, Tegal, Karanganyar, Klaten, Grobogan, Sukoharjo, Boyolali, dan Wonogiri. Sementara sisanya akan terlaksana di Sragen dan Temanggung pada tanggal 22 November 2024 dan 2 Desember 2024.

  • UKSW Sambut Mahasiswa Berbakat Asal Afrika Lewat Beasiswa SWIS – Espos.id

    UKSW Sambut Mahasiswa Berbakat Asal Afrika Lewat Beasiswa SWIS – Espos.id

    Perbesar

    ESPOS.ID – Seleksi dan penerimaan mahasiswa asing asal Afrika melalui beasiswa SWIS UKSW (Istimewa)

    Esposin, SALATIGA – Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) menyambut dua calon mahasiswa asing berbakat asal Afrika, Samuel Ola dari Uganda dan Samuel Garang Kur Garang dari Sudan Selatan, yang lolos dalam seleksi program Satya Wacana International Scholarship (SWIS). 

    Beasiswa ini tidak hanya memberikan dukungan penuh untuk pendidikan akademis, tetapi juga mencakup pembinaan intensif di bidang olahraga basket, di mana keduanya akan berkontribusi aktif bagi tim basket UKSW.

    Promosi
    BRI Peduli Salurkan Beasiswa dan Sarana Prasarana kepada YPAC Jakarta

    Direktur Bidang Olah Raga Satya Wacana Basketball Club dan anggota Komite Beasiswa UKSW, Roberto Octavianus Cornelis Seba, S.H., M.H.I., mengatakan proses seleksi yang dilalui kedua calon mahasiswa baru ini meliputi serangkaian tes administrasi, psikologi, dan kemampuan basket yang berlangsung selama tiga hari, di bawah koordinasi Kantor Wakil Rektor Bidang Kerja Sama dan Kealumnian UKSW. 

    Ungkapan rasa senang juga diutarakan oleh Roberto, melihat bakat permainan basket kedua calon mahasiswa yang berpotensi besar untuk mendukung performa tim basket UKSW.

    “Kami melihat bahwa program SWIS memang sangat potensial untuk menemukan calon pemain basket asing, yang di saat bersamaan memiliki minat untuk melanjutkan studi. Sehingga di seleksi kemarin tidak hanya fokus pada keterampilan bermain basket, tapi juga kesiapan dan kemampuan mereka untuk berkuliah,” ujarnya dalam rilis.

    Lebih lanjut, Roberto menjelaskan kedua calon mahasiswa asing tersebut akan memulai studi di UKSW pada tahun ajaran 2025/2026 mendatang. Pembinaan juga akan dilakukan secara rutin bersama anggota tim basket UKSW lainnya, demi mengasah bakat dan mempersiapkan keduanya di kompetisi-kompetisi basket bergengsi nasional maupun internasional.

    Tindakan Kemanusiaan

    Roberto menyebutkan program SWIS menjadi salah satu bentuk tindakan kemanusiaan yang dilakukan UKSW bersama mitra di bidang pariwisata dan pendidikan Amerika Serikat yakni Tripalla, dibawah pimpinan Solomon F. Westwood, dalam memfasilitasi perolehan pendidikan lanjut berkualitas bagi para anak muda dari mancanegara khususnya negara-negara di benua Afrika. 

    SWIS kali ini tidak hanya menyasar para mahasiswa asing dengan keterampilan bermain basket, namun juga  program-program bermanfaat yang mampu mendukung perkembangan intelektualitas.

    “UKSW menanamkan kita dengan nilai untuk melayani dan saling membantu, dalam konteks ini adalah membantu anak-anak muda mengenyam pendidikan di jenjang perguruan tinggi. Kami menyadari pentingnya pendidikan, sehingga para mahasiswa ini tidak hanya akan kami hantarkan untuk menjadi pemain basket yang baik namun juga mengembangkan masa depan dengan prospek kerja di bidang lainnya,” ucap Roberto yang juga merupakan Ketua Program Studi Hubungan Internasional.

    Melalui SWIS dan UKSW yang berkomitmen untuk menuju World Class University, Roberto mengutarakan harapannya agar kedua calon mahasiswa asing ini kelak dapat menjadi lulusan UKSW dengan profil Creative Minority. Mereka diharapkan mampu memberikan dampak bagi dunia, khususnya untuk berkontribusi aktif dalam membangun pendidikan maupun daerah di tanah kelahiran mereka, Afrika.

    Hal senada diutarakan Wakil Rektor Bidang Kerja Sama dan Kealumnian sekaligus President Basketball Club Satya Wacana, Prof. Yafet Yosafet Wilben Rissy yang menyambut dengan penuh kehangatan kedua calon mahasiswa asing ini sebagai bagian dari Kampus Indonesia Mini. 

    “Kami bersyukur kalian telah memilih kami sebagai rumah baru kalian. Kami berharap yang terbaik untuk kalian semua dan semoga kalian sukses, baik sebagai mahasiswa maupun sebagai pemain basket profesional,” ucapnya.

    Momen ini maka semakin memperkuat semangat UKSW untuk mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) ke-4 pendidikan berkualitas.

    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram “Solopos.com Berita Terkini” Klik link ini.