kab/kota: Salatiga

  • Sego Urap Khas Mbah Paini, Nikmat dan Terjangkau di Pasar Legi Temanggung

    Sego Urap Khas Mbah Paini, Nikmat dan Terjangkau di Pasar Legi Temanggung

    Temanggung, Beritasatu.com – Sego urap merupakan salah satu masakan khas Jawa yang sangat digemari oleh masyarakat. Dengan kombinasi bumbu tradisional yang kaya rasa dan bahan-bahan sayuran sehat, hidangan ini menjadi pilihan tepat untuk sarapan pagi yang nikmat dan bergizi. Misalnya, di warung sego urap Mbah Paini.

    Warung sego urap milik Mbah Paini ini berada di emperan Pasar Legi, Kecamatan Parakan, Temanggung, Jawa Tengah yang selalu ramai pengunjung setiap harinya. Selain rasanya yang lezat, warung ini juga dikenal dengan harga yang sangat terjangkau.

    Mbah Paini mengungkapkan, dirinya sudah berjualan di pasar ini selama 54 tahun. Selain pelanggan dari desa sekitar, warung ini juga sering diserbu oleh pembeli dari pedagang pasar Legi serta warga dari luar kabupaten.

    “Berjualan nasi urap, menunya nasi dengan sayuran, bumbu, dan perkedel tempong yang dicampur dalam satu porsi,” ujar Mbah Paini saat ditemui di warungnya di Pasar Legi Parakan pada Kamis (30/1/2025).

    Sego urap khas Mbah Paini terdiri dari sego gono (nasi yang dicampur dengan sayuran cincang), nasi merah, atau nasi jagung. Hidangan ini dipadukan dengan sayur rebus, lauk, bakmi, dan bumbu parutan kelapa muda yang kaya rempah. Untuk menambah cita rasa, disediakan sambal pedas sebagai pelengkap.

    Menu ini tidak menggunakan bahan pengawet, dan harga sego urap bervariasi. Misalnya, sego urap komplit yang berisi perkedel tempong dan gorengan (bakwan) dibanderol dengan harga Rp 6.000 per bungkus. Sementara, sego urap biasa dijual dengan harga Rp 5.000 per bungkus.

    Untuk lauk pauk, satu buah tahu bacem atau tempe bacem dijual seharga Rp 2.000, sedangkan keripik rebon krispi dihargai Rp 3.000 per bungkus.

    Mbah Paini mengungkapkan, setiap hari membuat sekitar 10 kilogram nasi urap. Meski cepat habis, ia memilih untuk tidak menambah porsi karena keterbatasan tempat dan tenaga untuk melayani pembeli.

    “Ya, kadang jam 12 siang sudah habis, kalau pembelinya banyak, kadang jam 8 atau 9 pagi sudah habis. Pembeli kami datang dari berbagai tempat, kemarin ada yang dari Salatiga dan Semarang. Mereka mampir setelah melintas,” tambahnya.

    Sejumlah pengunjung, seperti Nuril Huda dan Fitri, mengaku sering membeli nasi urap di warung Mbah Paini karena rasanya yang enak dan harganya yang sangat terjangkau. Mereka menilai warung ini sangat cocok untuk sarapan pagi.

    Warung sego urap Mbah Paini buka setiap hari mulai pukul 07.00 pagi. Agar bisa menikmati hidangan ini, pembeli disarankan datang lebih pagi karena dalam waktu kurang dari tiga jam, semua masakan tersebut sudah habis terjual.

    Apabila Anda berkunjung atau melintas di Temanggung, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi sego urap khas Mbah Paini. Selain lezat dan menyehatkan, harganya pun sangat ramah di kantong.

  • KPK Nilai BI Lembaga Paling Berintegritas Meski Diterpa Kasus CSR

    KPK Nilai BI Lembaga Paling Berintegritas Meski Diterpa Kasus CSR

    Bisnis.com, JAKARTA — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menempatkan Bank Indonesia (BI) sebagai institusi yang mencetak skor Survei Penilaian Integritas (SPI) 2024 tertinggi. 

    BI meraih skor 86,71 atau yang tertinggi pada kategori lembaga maupun kategori institusi pemerintahan yang lain mulai dari kementerian, pemerintah provinsi, pemerintah kota maupun kabupaten. 

    Adapun SPI dilakukan setiap tahunnya sebagai apresiasi atas bentuk penghargaan bagi upaya kementerian atau lembaga maupun pemerintahan daerah dalam mendorong penerapan integritas dan pencegahan korupsi di lingkungan kerja masing-masing.

    Ketua KPK Setyo Budiyanti dalam sambutannya mengimbau seluruh organisasi mengedepankan peningkatan integritas dalam sasaran kinerjanya.

    “Bahkan, tadi disebutkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menjadikan SPI sebagai bagian dari indeks kinerja utama. Jika ini bisa diterapkan di semua kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah, saya yakin semuanya akan lebih tenang. Ini adalah langkah yang sangat luar biasa dan patut diapresiasi,” ujarnya, dikutip dari siaran pers, Minggu (26/1/2025). 

    Menurutnya, SPI ini menjadi penting sebagai tolok ukur integritas dan pendorong perubahan positif di berbagai institusi. 

    KPK juga berharap keberhasilan yang diraih oleh institusi-institusi ini dapat menjadi inspirasi bagi institusi lainnya untuk meningkatkan implementasi tata kelola yang baik, integritas, dan pencegahan korupsi.

    Kasus CSR BI

    Adapun, perolehan skor tertinggi SPI oleh BI terjadi di tengah kontroversi kasus dugaan korupsi terkait dengan penyelewengan dana corporate social responsibility (CSR), atau dana Program Sosial Bank Indonesia (PSBI). Bahkan, kasus itu juga ditangani oleh KPK.

    Deputi Bidang Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan menjelaskan alasan mengapa angka skor integritas tinggi tapi masih muncul kasus korupsi di lembaga tersebut.

    Menurut Pahala, pihaknya memang melakukan pendataan survei penilaian integritas tersebut berdasarkan jawaban dari pihak internal lembaga.

    “Tapi, kalau ditanya kita tangkap enggak itu fenomena dalam survei kita, kita tangkap dalam bentuk apakah ada perdagangan pengaruh atau intervensi,” kata Pahala dalam media briefing hasil SPI 2024, di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Jumat (24/1/2025).

    Namun, Pahala mengakui hasil survei penilaian tersebut bisa saja berbeda dengan yang terdata oleh KPK. Hal itu lantaran indikator penilaian tersebut juga berdasarkan pada jawaban pihak internal lembaga.

    “Tapi, kenyataannya internal bilang enggak ada, jadi kita sulit juga bilang, kayak apa, hubungan BI yang kasusnya lagi diproses diduga ada perdagangan pengaruh,” ucap Pahala.

    Lebih lanjut, Pahala menekankan bahwa setinggi apa pun skor integritas di suatu lembaga, tidak bisa dianggap tidak terjadi korupsi.

    “Jadi, jangan dianggap juga kalau SPI ini bisa 100% kalau nilainya tinggi enggak ada korupsi, enggak lah, enggak banget. [Skor] 80-an pun kalau ada [korupsi], ada,” ungkapnya.

    Secara rinci, berikut daftar 10 institusi dengan skor SPI terbaik berdasarkan kategorinya.

    Kategori Kementerian

    – Kementerian Luar Negeri (85,73)

    – Kementerian Sekretariat Negara (85,35)

    – Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (85,35)

    – Kementerian Keuangan  (83,36)

    – Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (83,35)

    – Kementerian Perindustrian (83,03)

    – Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (82,36)

    – Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (81,96)

    – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (81,81)

    – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (80,33)

    Kategori Lembaga

    – Bank Indonesia  (86,71)

    – Sekretariat Kabinet (85)

    – Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (84,94)

    – Lembaga Administrasi Negara (84,91)

    – Otoritas Jasa Keuangan (84,87)

    – Badan Tenaga Nuklir Nasional (84,5)

    – Badan Standardisasi Nasional (84,49)

    – Badan Pusat Statistik (84,31)

    – Badan Pengawas Obat dan Makanan (83,98)

    – Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (83,9)

    Kategori Provinsi

    – Provinsi Jawa Tengah (79,4)

    – Provinsi Bali (77,97)

    – Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (74,6)

    – Provinsi Sulawesi Utara (73,98)

    – Provinsi Jawa Barat (73,84)

    – Provinsi Kalimantan Timur  (72,75)

    – Provinsi DKI Jakarta (72,5)

    – Provinsi Kalimantan Barat (72,37)

    – Provinsi Gorontalo (71,79)

    – Provinsi Bengkulu (71,76)

    Kategori Kabupaten

    – Kabupaten Batang (80,49)

    – Kabupaten Gunungkidul (80,08)

    – Kabupaten Kulon Progo (80,05)

    – Kabupaten Natuna (79,96)

    – Kabupaten Gianyar (79,87)

    – Kabupaten Lingga (79,82)

    – Kabupaten Wonosobo (79,36)

    – Kabupaten Sukoharjo (79,34)

    – Kabupaten Buleleng (79,14)

    – Kabupaten Hulu Sungai Selatan (79,06)

    Kategori Kota

    – Kota Pekalongan (82,25) 

    ⁠- Kota Tegal (80,62)

    ⁠- Kota Kotamobagu (79,75) 

    ⁠- Kota Yogyakarta (79,39) 

    ⁠- Kota Denpasar (79,02) 

    ⁠- Kota Salatiga (78,94) 

    ⁠- Kota Solok (78,52)

    ⁠- Kota Tebing Tinggi (78,48) 

    ⁠- Kota Magelang (78,21) 

    ⁠- Kota Padang Panjang (78,03)

  • Wamensos: 13 Rumah Rusak Berat Akibat Banjir Grobogan, Kami Bantu 25 Juta Per Rumah
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        26 Januari 2025

    Wamensos: 13 Rumah Rusak Berat Akibat Banjir Grobogan, Kami Bantu 25 Juta Per Rumah Regional 26 Januari 2025

    Wamensos: 13 Rumah Rusak Berat Akibat Banjir Grobogan, Kami Bantu 25 Juta Per Rumah
    Tim Redaksi
    GROBOGAN, KOMPAS.com
    – Kementerian Sosial (
    Kemensos
    ) menyalurkan bantuan senilai total Rp 600 juta untuk korban bencana banjir di Kabupaten
    Grobogan
    , Jawa Tengah, Minggu (26/1/2025).
    Bantuan ini diserahkan secara simbolis oleh Wakil Menteri Sosial
    Agus Jabo Priyono
    kepada Bupati Grobogan Sri Sumarni, di Desa Baturagung, Kecamatan Gubug, yang merupakan lokasi terdampak banjir paling parah.
    Agus Jabo Priyono menjelaskan, bantuan tersebut bertujuan untuk memenuhi kebutuhan logistik, sembako, dan fasilitas alat kebersihan.
    Saat ini, terdapat sekitar 200 pengungsi di Desa Baturagung akibat bencana tersebut.
    Selain itu, dana tersebut juga akan digunakan untuk membantu pembangunan rumah yang rusak berat di wilayah Gubug akibat banjir bandang setelah jebolnya tanggul Sungai Tuntang pekan lalu.
    “Kemensos sudah mengidentifikasi, rumah yang rusak berat akibat banjir ada 13 rumah. Tapi yang lainnya tetap kita assessment. Untuk 13 rumah ini, kita kasih bantuan pembangunan rumah melalui Pemkab Grobogan, 25 juta per rumah,” ungkap Agus.
    Agus menambahkan bahwa saat ini status daerah tersebut masih dalam tanggap darurat, sehingga seluruh pemangku kepentingan diharapkan untuk terus bersinergi dalam mendampingi korban terdampak banjir.
    Dapur umum dan tempat pengungsian masih disiagakan untuk memberikan bantuan kepada masyarakat.
    “Karena lokasi ini masih berada tak jauh dari aliran sungai, pesan bapak Presiden dan wakil Presiden, selama bulan Desember hingga Maret kita harus waspada, saat hujan deras potensi banjir dan longsor cukup besar,” pungkas Agus.
    Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Grobogan mencatat ada total 22 tanggul sungai di wilayahnya yang jebol.
    Dari jumlah tersebut, enam tanggul mengalami kerusakan paling parah, khususnya di aliran Sungai Tuntang, Kecamatan Gubug, yang sering meluap saat musim hujan akibat kiriman dari hulu wilayah Kabupaten Semarang dan Salatiga.
    “Jadi Kabupaten Grobogan itu banyak tanggul sungai kritis. Kondisi ini membuat banjir tahunan selalu terjadi sehingga kami minta pemerintah pusat dari Kementerian terkait untuk menangani kondisi ini,” kata Bupati Grobogan, Sri Sumarni.
    Berdasarkan laporan Pusat Pengendali Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) BPBD Grobogan, banjir kali ini telah menerjang 98 desa di 14 kecamatan, termasuk Toroh, Purwodadi, Grobogan, Karangrayung, Kedungjati, Gubug, Tawangharjo, Penawangan, Godong, Brati, Klambu, Pulokulon, Geyer, dan Tanggungharjo, sejak Jumat (20/1/2024) hingga Minggu (22/1/2025).
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Prediksi Cuaca Ekstrem di Jateng 26-28 Januari, Ini Daftar Wilayah Terdampak
                
                    
                        
                            Yogyakarta
                        
                        26 Januari 2025

    Prediksi Cuaca Ekstrem di Jateng 26-28 Januari, Ini Daftar Wilayah Terdampak Yogyakarta 26 Januari 2025

    Prediksi Cuaca Ekstrem di Jateng 26-28 Januari, Ini Daftar Wilayah Terdampak
    Tim Redaksi
    SEMARANG, KOMPAS.com
    – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (
    BMKG
    ) Stasiun Ahmad Yani memprediksi potensi terjadinya
    cuaca ekstrem
    di wilayah Jateng pada 26-28 Januari 2025.
    Kepala BMKG Stasiun Ahmad Yani Yoga Sambodo mengatakan, gangguan atmosfer menyebabkan peningkatan potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah di Jateng.
    “Kondisi ini mengakibatkan meningkatnya pertumbuhan awan konvektif (awan Cumulonimbus) yang berpotensi menyebabkan curah
    hujan lebat
    disertai kilat atau petir dan angin kencang di wilayah
    Jawa Tengah
    ,” ujar Yoga dalam keterangan tertulis, Minggu (26/1/2025).
    Potensi tersebut tersebar di wilayah berikut:
    26 Januari 2025
    :
    Banjarnegara, Banyumas, Batang, Blora, Boyolali, Brebes, Cilacap, Demak, Grobogan, Jepara, Karanganyar, Kendal, Kebumen, Kudus, Kab./Kota Magelang, Pati, Kab. Pekalongan, Pemalang, Purbalingga, Purworejo, Salatiga, Kab. Semarang, Sragen, Kab. Tegal, Temanggung, Wonogiri, Wonosobo, dan sekitarnya.
    27 Januari 2025
    :
    Banjarnegara, Batang, Banyumas, Brebes, Blora, Boyolali, Cilacap, Demak, Grobogan, Jepara, Karanganyar, Kebumen, Kendal, Kudus, Kab./Kota Magelang, Pati, Kab./Kota Pekalongan, Pemalang, Purbalingga, Purworejo, Salatiga, Kab. Semarang, Sragen, Kab. Tegal, Temanggung, Wonogiri, Wonosobo, dan sekitarnya.
    28 Januari 2025
    :
    Banjarnegara, Batang, Banyumas, Brebes, Boyolali, Cilacap, Demak, Jepara, Karanganyar, Kendal, Kudus, Klaten, Pati, Kab./Kota Pekalongan, Pemalang, Purbalingga, Salatiga, Kab./Kota Semarang, Sragen, Sukoharjo, Surakarta, Kab. Tegal, Temanggung, Wonogiri, Wonosobo, dan sekitarnya.
    “Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di wilayah rawan bencana dihimbau untuk terus waspada dan siaga, terutama saat terjadi hujan lebat untuk mengantisipasi dampak yang dapat terjadi seperti banjir, tanah longsor, angin kencang, sambaran petir, dan pohon tumbang,” imbau dia.
    Dia juga meminta masyarakat untuk selalu memperhatikan update informasi cuaca ekstrem dari Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang melalui website https://www.cuaca.
    bmkg
    .go.id, dan Instagram @cuaca_jateng, Twitter @cuacajateng, dan Facebook @Stasiun Meteorologi Ahmad Yani.
    Dia memaparkan adanya sirkulasi siklonik yang terpantau di wilayah barat Sumatera menyebabkan pola belokan dan pertemuan angin di wilayah Jawa Tengah.
    “Aktivitas Madden-Julian Oscillation (MJO) saat ini terpantau aktif pada fase 3 yang berkontribusi terhadap peningkatan intensitas curah hujan di wilayah Jawa Tengah. Hingga akhir Januari 2025, diprediksi berada pada fase 4 dan 5, masih berpengaruh untuk wilayah Jawa Tengah,” lanjut dia.
    Lalu, kelembapan udara di berbagai ketinggian cenderung basah sehingga berpotensi meningkatkan pembentukan awan hujan yang menjulang hingga ke lapisan atas.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • NLDP Batch ke-15: UKSW Awali Tahun dengan Refleksi Diri dan Pengembangan Karakter Kepemimpinan

    NLDP Batch ke-15: UKSW Awali Tahun dengan Refleksi Diri dan Pengembangan Karakter Kepemimpinan

    TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA – Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) mengawali tahun yang baru dengan semangat pengembangan diri dan refleksi melalui Noble Leader Development Program (NLDP) Batch ke-15.

    Terlaksana baru-baru ini, kegiatan mengumpulkan 30 peserta terdiri dari mahasiswa, dosen, tenaga kependidikan (tendik) di lingkungan fakultas, dan anggota direktorat di Graha Kartini.

    NLDP yang dikenal mengusung konsep retret interaktif menghadirkan kembali fasilitator Ir Didiek Suprapto, sosok inspiratif yang telah mendampingi pelaksanaan NLDP sejak 2023.

    Di bawah koordinasi Direktorat Perencanaan dan Pengembangan Talenta (DITA), civitas academica diajak untuk menarik diri sejenak dari kesibukan dan mengeksplorasi potensi serta jati diri.

    “Noble leader diartikan sebagai karakter kepemimpinan yang bijaksana.”

    “Untuk mencapainya, perlu berdamai dengan diri dan menemukan panggilan hati,” ucap Ir Didiek.

    Hadir membuka pelaksanaan NLDP Batch ke-15, Rektor UKSW Prof Intiyas Utami mengungkapkan rasa bangga dengan kembali terselenggaranya program yang diusung bersama alumni UKSW, Dr (HC) Sudhamek AWS, SE, SH ini.

    Urgensi pelaksanaan NLDP ditandainya dengan semangat Satu Hati (Sinergis, Patuh, Harmonis, Teladan, dan Integritas) untuk memantapkan program kepemimpinan UKSW bertajuk PROUD (Progressive and Outstanding).

    “Nama UKSW membawa harapan dan mimpi dari setiap individu yang ada di dalam keluarga besar UKSW.”

    “Untuk mewujudkannya, perlu bergerak bersama dan ini dimulai dari memahami diri sendiri terlebih dahulu,” ujarnya.

    Melalui sambutannya, ajakan untuk membangun kesadaran diri disampaikan oleh Rektor Intiyas dalam suasana yang reflektif, kala para peserta diajak untuk hanyut dalam keheningan.

    Mengantarkan civitas academica dalam suasana hati yang tenang dan penuh sukacita mengikuti NLDP Batch ke-15.

    Salah satu peserta, Badriello Chenny, mahasiswa Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomika dan Bisnis mengungkapkan kesan mendalamnya setelah mengikuti program yang baru pertama kali dia ikuti ini.

    Menurutnya, NLDP memberikannya ruang khusus untuk menemukan kedamaian diri dalam atmosfer kebersamaan yang seru.

    “Saya belajar banyak hal dengan fasilitator yang kompeten, salah satunya untuk bisa menjaga pikiran dan hati.”

    “Karena hal itu akan terpancar melalui tindakan dan karakter,” kata mahasiswa asal Timika, Papua Tengah ini dengan penuh antusias.

    Penyelenggaraan NLDP Batch ke-15 ini maka memperkokoh komitmen UKSW untuk mewujudkan Sustainable Development Goals (SDGs) ke-4 pendidikan berkualitas. (*)

  • Warga etnis Tionghoa cuci patung dewa sebagai tradisi menyambut Tahun Baru Imlek

    Warga etnis Tionghoa cuci patung dewa sebagai tradisi menyambut Tahun Baru Imlek

    Kamis, 23 Januari 2025 14:10 WIB

    Warga membersihkan patung di Vihara Dharmayana, Kuta, Badung, Bali, Kamis (23/1/2025). Warga etnis Tionghoa melakukan berbagai persiapan seperti mencuci patung dewa dewi, pembersihan bangunan vihara serta memasang lampion untuk menyambut perayaan Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/YU

    Pengurus klenteng membersihkan patung dewa di Klenteng Hok Tek Bio, Salatiga, Kamis (23/1/2025). Pembersihan patung dewa dengan air hujan yang dicampur teh itu untuk menyambut perayaan Tahun Baru Imlek 2576. ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho/YU

    Warga keturunan Tionghoa membersihkan patung dewa di Kelenteng Xian Ma di Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (23/1/2025). Pengurus kelenteng mulai melakukan berbagai persiapan seperti pencucian patung dewa, memasang dekorasi serta membersihkan sarana dan prasarana kelenteng untuk menyambut Tahun Baru Imlek 2576 Konzili yang jatuh pada Rabu (29/1). ANTARA FOTO/Arnas Padda/YU

  • Filosofi Getuk Kethek, Kuliner Tradisional Salatiga Simbol Budaya Kuliner Jawa Tengah

    Filosofi Getuk Kethek, Kuliner Tradisional Salatiga Simbol Budaya Kuliner Jawa Tengah

    Salah satu daya tarik lainnya adalah penyajiannya yang sering menggunakan daun pisang sebagai alas, memberikan kesan autentik dan ramah lingkungan, sekaligus meningkatkan aroma khas yang menggugah selera.

    Selain kelezatannya, Getuk Kethek juga memiliki nilai filosofis yang mendalam. Makanan ini mencerminkan kesederhanaan hidup masyarakat Jawa yang selalu menghargai apa yang diberikan oleh alam.

    Singkong, sebagai bahan utama, adalah tanaman yang mudah didapatkan dan sering menjadi simbol ketahanan pangan bagi masyarakat pedesaan. Dengan diolah menjadi Getuk Kethek, singkong yang sederhana berubah menjadi hidangan yang istimewa, melambangkan bahwa kesederhanaan dapat menjadi sesuatu yang bernilai tinggi jika dirawat dengan baik.

    Filosofi ini sejalan dengan prinsip hidup orang Jawa yang selalu mengedepankan rasa syukur dan harmoni dengan alam. Saat ini, Getuk Kethek masih dapat ditemukan di beberapa sudut kota Salatiga, terutama di pasar tradisional atau acara-acara budaya.

    Beberapa penjual bahkan mempertahankan metode tradisional dalam pengolahannya untuk menjaga cita rasa dan autentisitasnya. Namun, seiring perkembangan zaman, ada juga inovasi dalam penyajian Getuk Kethek, seperti tambahan topping modern seperti cokelat atau keju untuk menarik minat generasi muda.

    Meskipun demikian, inti dari makanan ini tetap pada rasa otentik yang tidak tergantikan. Melalui makanan ini, masyarakat Salatiga dapat memperkenalkan kekayaan tradisi kuliner mereka kepada dunia.

    Dengan terus menjaga keunikan dan cerita di baliknya, Getuk Kethek akan selalu menjadi bagian penting dari identitas Salatiga, mengingatkan kita semua akan pentingnya melestarikan warisan budaya dalam setiap gigitan yang kita nikmati.

    Penulis: Belvana Fasya Saad

     

  • INFOGRAFIS Kota Salatiga Punya Kran Air Siap Minum Zona Air Minum Prima

    INFOGRAFIS Kota Salatiga Punya Kran Air Siap Minum Zona Air Minum Prima

    Kota Salatiga Punya Kran Air Siap Minum ZAMP, Diklaim Lebih Bersih dan Hemat Dibanding Beli Kemasan

    Tayang: Jumat, 24 Januari 2025 14:55 WIB

    Tribun Jateng / Bram Kusuma

    Grafis Kota Salatiga Punya Kran Air Siap Minum ZAMP 

    TRIBUNJATENG.COM – Infografis Kota Salatiga Punya Kran Air Siap Minum ZAMP, Diklaim Lebih Bersih dan Hemat Dibanding Beli Kemasan.

    lihat foto
    Infografis Kota Salatiga Punya Kran Air Siap Minum ZAMP

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://jateng.tribunnews.com/ajax/latest?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    newlast = newlast + 1;
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.thumb) img = “”+vthumb+””;
    else img = ”;
    if(val.c_title) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    $.getJSON(“https://jateng.tribunnews.com/ajax/latest?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }

    Berita Terkini

  • Update Korban Longsor Pekalongan: 21 Meninggal Dunia, 5 Hilang

    Update Korban Longsor Pekalongan: 21 Meninggal Dunia, 5 Hilang

    Sementara itu, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat untuk mewaspadai cuaca ekstrem yang berpotensi terjadi di sejumlah wilayah Jawa Tengah (Jateng) pada tanggal 23-25 Januari 2025.

    “Sesuai dengan informasi yang dirilis BMKG Stamet (Stasiun Meteorologi) Ahmad Yani Semarang pagi ini (22/1) disebutkan bahwa saat ini wilayah Indonesia terpantau adanya gangguan atmosfer yang menyebabkan peningkatan potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah di Jateng,” kata Kepala Kelompok Teknisi BMKG Stamet Tunggul Wulung Cilacap Teguh Wardoyo di Cilacap, Rabu.

    Dalam hal ini, kata dia, berdasarkan  analisis dinamika atmosfer terkini menunjukkan adanya sirkulasi siklonik di wilayah Kalimantan menyebabkan pembentukan wilayah pertemuan massa udara dan belokan angin di Jateng.

    Selain itu aktifnya gelombang Ekuatorial Rossby di wilayah Jawa turut mendukung pertumbuhan awan-awan konvektif di sekitar wilayah Jateng, kelembapan udara di berbagai ketinggian cenderung basah, sehingga berpotensi meningkatkan pembentukan awan hujan yang menjulang hingga ke lapisan atas, labilitas lokal kuat yang mendukung proses konvektif pada skala lokal diamati di Jateng.

    “Kondisi tersebut mengakibatkan meningkatnya pertumbuhan awan konvektif atau awan Cumulonimbus (Cb) yang berpotensi menyebabkan curah hujan lebat disertai petir dan angin kencang di wilayah Jateng,” katanya.

    Berdasarkan pantauan analisis dinamika atmosfer tersebut, lanjutnya, beberapa wilayah Jateng yang perlu diwaspadai memiliki potensi hujan sedang hingga lebat, yang dapat disertai petir dan angin kencang pada hari Kamis (23/1) meliputi Kabupaten Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Kebumen, Purworejo, Wonosobo, Kabupaten/Kota Magelang, Boyolali, Klaten, Sragen, Blora, Rembang, Grobogan, Demak, Jepara, Temanggung, Kabupaten Semarang, Kota Salatiga, Kendal, Batang, Kabupaten Pekalongan, Pemalang, Kabupaten Tegal, Brebes dan sekitarnya.

    Selanjutnya pada hari Jumat (24/1) meliputi Kabupaten Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Temanggung, Kabupaten/Kota Magelang, Kebumen, Boyolali, Jepara, Rembang, Pati, Blora, Grobogan, Kudus, Sragen, Pemalang, Kota/Kabupaten Semarang, Demak, Kota Salatiga, Kabupaten Pekalongan, Batang, Kendal, Boyolali, Klaten, Kota Surakarta, Sukoharjo, Karanganyar, Kabupaten Tegal, Brebes dan sekitarnya.

    Sementara pada hari Sabtu (25/1) meliputi Kabupaten Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Boyolali, Karanganyar, Temanggung, Kota Salatiga, Kabupaten Semarang, Grobogan, Kendal, Rembang, Blora, Sragen, Batang, Pemalang, Jepara, Pati, Kabupaten Tegal, Kabupaten Pekalongan dan sekitarnya.

    “Kami mengimbau masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di wilayah rawan bencana untuk tetap waspada dan siaga terutama saat terjadi hujan lebat guna mengantisipasi dampak yang dapat terjadi seperti banjir, tanah longsor, angin kencang, sambaran petir, dan pohon tumbang,” kata Teguh.

  • Pemkot Salatiga apresiasi jajaran KPU selesaikan tahapan Pilkada 2024 dengan baik

    Pemkot Salatiga apresiasi jajaran KPU selesaikan tahapan Pilkada 2024 dengan baik

    Sumber foto: Pranoto/elshinta.com.

    Pemkot Salatiga apresiasi jajaran KPU selesaikan tahapan Pilkada 2024 dengan baik
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Rabu, 22 Januari 2025 – 15:31 WIB

    Elshinta.com – Penjabat (PJ)  Wali Kota Salatiga, Jawa Tengah Yasip Khasani menegaskan  secara umum seluruh tahapan Pilkada Serentak 2024 di Salatiga berjalan baik.  Hal itu ditegaskan pada Rapat Evaluasi Pengelolaan Logistik Pilkada Serentak Kota Salatiga Tahun 2024 di Laras Asri Salatiga, Selasa (21/1/2025).

    Lebih lanjut dikatakannya, Pemkot Salatiga, Jawa Tengah juga  mengapresiasi kinerja  jajaran KPU Kota Salatiga setelah  seluruh tahapan Pilkada Serentak 2024 di Salatiga selesai dan berjalan baik. 

    “Pemkot Salatiga sebelumnya juga sudah membantu sarana dan prasana guna membantu kelancaran Pilkada 2024,” jelasnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Pranoto, Rabu (22/1). 

    Pada kesempatan itu   Yasip Khasani juga  mengucapkan terima kasih atas kerja keras jajaran KPU, PPK dan PPS atas waktunya sehingga semua berjalan baik.  Pemkot Salatiga juga sebelumnya  membantu sosialisasi  Pilkada Serentak 2024, antara lain pada kegiatan Sambang  Warga di 23 kelurahan dengan menyisipkan konten terkait dengan Pilkada Tahun 2024.

    “Selain itu Pemkot Salatiga juga melakukan lomba pidato politik bagi pelajar dan  mahasiswa, kemudian juga ada sosialisasi dan seminar politik,” pungkasnya. 

    Sementara itu Kabagops Polres Salatiga Kompol Khariri mengatakan, terkait evaluasi logistik tidak ada kendala termasuk menyangkut keamanan pendistribusian logistik Pilkada 2024

    “Karena Kota Salatiga tidak begitu luas maka pendistribusian logistik Pilkada tidak ada kendala. Semua berjalan lancar dan baik,” ujarnya.

    Sumber : Radio Elshinta