kab/kota: Roma

  • Tim Balap Rossi Rilis Livery Baru Tahun Depan, Catat Tanggalnya

    Tim Balap Rossi Rilis Livery Baru Tahun Depan, Catat Tanggalnya

    Jakarta

    Pertamina Enduro VR46 Racing Team bersiap membuka lembaran baru di MotoGP 2026. Tim asal Italia itu dijadwalkan meluncurkan livery terbaru Ducati Desmosedici GP pada 14 Januari 2026. Peluncuran akan digelar di Roma, sekaligus menjadi momen penting jelang dimulainya musim kelima tim yang bermarkas di Tavullia tersebut.

    Berdasarkan keterangan resmi, acara peluncuran akan berlangsung di Villa Miani, sebuah lokasi prestisius di Roma yang dikenal memiliki pemandangan langsung ke pusat ibu kota Italia. Pemilihan Roma juga memiliki makna tersendiri, lantaran kota tersebut merupakan tempat kelahiran dua pebalap Pertamina Enduro VR46 Racing Team, yakni Fabio Di Giannantonio dan Franco Morbidelli.

    Musim 2026 akan jadi tantangan baru untuk tim milik Valentino Rossi tersebut. Setelah menjalani musim 2025 yang dinilai positif dan penuh progres, tim kini datang dengan optimisme tinggi. Pada MotoGP 2025, Pertamina Enduro VR46 Racing Team berhasil menyelesaikan musim di posisi keenam dan ketujuh, sebuah pencapaian penting di tengah ketatnya persaingan dalam balap MotoGP.

    Tak hanya konsisten, performa tim juga ditandai dengan raihan podium yang impresif. Sepanjang musim 2025, VR46 Racing Team mengoleksi enam podium Grand Prix dan tujuh podium Sprint Race. Hasil tersebut jadi modal kuat untuk kembali bersaing di papan atas pada musim 2026, terlebih dengan pengalaman yang terus bertambah serta dukungan teknis dari Ducati.

    Peluncuran tim ini sekaligus mengisyaratkan adanya warna dan grafis baru pada Ducati Desmosedici GP yang akan digunakan Diggia dan Morbidelli. Meski detail livery belum diungkap, Pertamina Enduro VR46 mengisyaratkan bakal ada elemen warna hitam yang disematkan di motor Ducati mereka untuk musim 2026.

    Dari sisi sponsor, Pertamina Lubricants dipastikan kembali menjadi mitra utama tim untuk tahun ketiga berturut-turut. Kolaborasi ini menjadi bagian penting dalam perjalanan VR46 Racing Team di MotoGP, sekaligus memperkuat eksistensi merek Indonesia di panggung balap motor dunia.

    Acara peluncuran akan dimulai pukul 12.00 waktu setempat (CET) dan dapat disaksikan secara langsung oleh penggemar di seluruh dunia lewat kanal YouTube Pertamina Enduro VR46 Racing Team, serta berbagai platform digital resmi lainnya.

    (lua/dry)

  • Uni Eropa Perkuat Sanksi dan Deportasi Demi Batasi Migrasi

    Uni Eropa Perkuat Sanksi dan Deportasi Demi Batasi Migrasi

    Brussels

    Jika merujuk kepada strategi keamanan terbaru Amerika Serikat (AS), yang mengkritik kebijakan migrasi Eropa mengarah pada “penghapusan peradaban,” hal yang mungkin terpikirkan adalah Uni Eropa (UE) sedang membuka lebar pintu perbatasan.

    Faktanya, keberadaan imigran ilegal terus menurun. Terlebih, Uni Eropa baru saja memperbarui kebijakan migrasi menjadi yang paling ketat sepanjang sejarah. Tujuannya, antara lain, untuk memudahkan negara-negara anggota menahan dan mendeportasi para pencari suaka yang ditolak.

    Menteri Imigrasi Denmark Rasmus Stoklund mengatakan bahwa langkah tersebut adalah reformasi baru untuk memperbaiki sistem yang “disfungsional” dan memulihkan “kontrol” negara.

    Namun, langkah ini menuai protes dari organisasi hak asasi manusia (HAM). Amnesty Internasional menuduh bahwa keputusan tersebut serupa dengan, “penangkapan masal, penahanan, dan deportasi yang mengerikan, serta tidak manusiawi di Amerika Serikat.”

    Rencana kirim imigran ke pusat detensi luar negeri

    Pada Senin (08/12), para menteri dalam negeri Uni Eropa mendukung serangkaian reformasi yang mencakup pengesahan hukum atas gagasan yang disebut “pusat pemulangan.” Hal itu bisa berarti pusat penahanan di luar Uni Eropa, tempat para migran dikirim untuk memproses permohonan suaka atau bahkan sebagai bagian dari tiket sekali jalan keluar dari Eropa.

    Namun, revisi aturan ini masih harus dinegosiasikan dengan Parlemen Eropa. Aturan tersebut memungkinkan negara anggota Uni Eropa membuat kesepakatan dengan negara di luar blok dan mengirim migran ke sana, meskipun mereka tidak memiliki keterkaitan dengan negara tersebut.

    Denmark mulai mempertimbangkan cara untuk mengirim migran ke Rwanda pada 2021, tapi negara anggota Uni Eropa pertama yang mencoba menerapkannya secara nyata adalah Italia.

    Pemerintahan sayap kanan di Roma telah mendirikan pusat penanganan migran di negara tetangga non-Uni Eropa, Albania, tahun 2024, tetapi pusat penanganan tersebut menghadapi tantangan hukum dan akhirnya ditangguhkan.

    Namun, pengamat kebijakan migrasi Helena Hahn mengatakan bahwa “masih belum jelas” bagaimana bentuk pusat pemulangan di luar model Italia dan terutama, negara-negara non-UE mana yang bersedia menampung migran yang ditujukan ke Eropa.

    Pengabaian tanggung jawab?

    Lembaga HAM dan Think Tank seperti Human Rights Watch dan Oxfam, mengecam Uni Eropa karena dianggap “mengabaikan tanggung jawab” karena mencoba mendelegasikan proses suaka.

    “Uni Eropa berusaha semakin mendorong tanggung jawabnya kepada negara-negara yang sudah menampung mayoritas pengungsi dengan sumber daya yang jauh lebih terbatas,” kata koalisi masyarakat sipil, pada tahun 2024.

    Pernyataan mereka menegaskan bahwa janji Uni Eropa untuk menegakkan hak-hak migran hanyalah “omong kosong.”

    Menteri Imigrasi Denmark Rasmus Stoklund menolak tuduhan tersebut. “Jika kami mengirim seseorang ke pusat pemulangan, kami akan bertanggung jawab untuk menghormati hak asasi mereka,” ujarnya kepada wartawan setelah pertemuan di Brussels.

    Ayo berlangganan gratis newsletter mingguan Wednesday Bite. Recharge pengetahuanmu di tengah minggu, biar topik obrolan makin seru!

    Percepat deportasi dengan mendeklarasikan negara ‘aman’

    Negara anggota Uni Eropa juga mendukung proposal rancangan untuk mempercepat deportasi, yang menetapkan hukuman lebih berat bagi para migran yang mengabaikan perintah pengusiran. Dukungan terhadap aturan-aturan ini adalah tindak lanjut dari kesepakatan Uni Eropa dalam rencana untuk mengurangi kerjasama dengan negara-negara yang gagal diajak kerjasama dalam mendukung kebijakan deportasi.

    Para menteri dari negara-negara Uni Eropa juga memberi lampu hijau untuk daftar negara-negara yang dianggap “aman”. Kelompok tersebut adalah negara yang bisa mempercepat pengambilan keputusan untuk menolak izin tinggal bagi mereka yang kecil kemungkinannya untuk mendapat suaka.

    Contohnya, hanya 4% pencari suaka asal Bangladesh yang diterima di Uni Eropa tahun 2024. Bangladesh adalah negara teratas dalam daftar negara yang dianggap “aman” oleh Belgia. Negara-negara lain yang masuk daftar tersebut adalah India, Kolombia, Mesir, Maroko, dan Tunisia.

    Para menteri Uni Eropa sepakat bahwa negara-negara yang menjadi kandidat untuk tergabung di persekutuan seperti Montenegro, Moldova, atau Serbia perlu diberi status aman kecuali saat berada dalam situasi konflik atau pembatasan terhadap hak asasi manusia.

    Tampung para migran atau bayar denda

    Menurut Helena Hahn, Uni Eropa telah menyepakati satu rencana yang sedikit bertentangan dengan tren menuju pembatasan yang lebih ketat.

    Hal yang mereka sebut sebagai “pengumpulan solidaritas” akan membuat negara-negara anggota Uni Eropa di Eropa Utara dan Timur berada dalam posisi menerima lebih banyak migran dari negara-negara Selatan atau turut menyumbang dana untuk mendukung negara-negara seperti Cyprus, Spanyol, Italia, atau Yunani.

    Bagi Hahn, hal tersebut adalah “mekanisme untuk mengorganisir dan mengoordinasikan pembagian tanggung jawab terhadap para pencari suaka di antara negara-negara anggota.” Hal tersebut, menurutnya, dianggap sebagai “langkah besar.”

    “Pertanyaan-pertanyaan seputar relokasi, kuota, dan distribusi pencari suaka di seluruh Eropa dengan cara yang adil sudah selalu menjadi pembicaraan politis yang paling sensitif, yang menghambat implementasi sistem pencarian suaka di Eropa,” ucap Hahn.

    Penentuan soal negara-negara mana yang akan membayar, masih dibicarakan. Akan tetapi, Hungaria, salah satu anggota negara Uni Eropa telah menolak kewajiban denda. Hal ini bisa memunculkan sengketa hukum antara Brussels dan Budapest.

    Rasa khawatir masyarakat dan dinamika kelompok sayap kanan

    Semakin banyak warga Uni Eropa menganggap keberadaan para imigran sebagai masalah besar. Sebuah survei di awal tahun 2025 menunjukkan isu imigran menempati peringkat kedua setelah perang Rusia di Ukraina dalam daftar tantangan terbesar yang dihadapi Uni Eropa. Itu semua berada di atas kekhawatiran warga atas biaya hidup, perubahan iklim, keamanan, dan pertahanan.

    Partai-partai sayap kanan yang menekankan pesan anti-imigran semakin populer di banyak negara Uni Eropa, sementara kekuatan politik sentris berusaha merebut kembali dukungan suara.

    “Kami melihat agenda imigrasi yang sangat restriktif,” kata Helena Hahn kepada DW. Dia juga mencatat semakin banyak negara berupaya merumuskan “solusi inovatif” untuk mencegah, menahan, dan mendeportasi imigran.

    “Namun, sejauh ini hasilnya sangat sedikit,” paparnya. “Jadi, menurut saya, hal itu juga menunjukkan kelayakan politik dari beberapa gagasan yang tampaknya menyiratkan bahwa akan sangat mudah untuk memindahkan orang dari tempat A ke tempat B, tanpa memperhatikan pertimbangan politik, diplomatik, atau praktis apa pun.”

    Artikel ini pertama kali terbit dalam bahasa Inggris

    Diadaptasi oleh Joan Aurelia Rumengan

    Editor: Muhammad Hanafi

    Tonton juga video “Trump soal Uni Eropa Denda X: Itu Bukan Hal yang Benar!”

    (nvc/nvc)

  • Warga Sidayu Gresik Dijebloskan ke Penjara Usai Menyetubuhi Anak Dibawah Umur Sampai Hamil

    Warga Sidayu Gresik Dijebloskan ke Penjara Usai Menyetubuhi Anak Dibawah Umur Sampai Hamil

    Gresik (beritajatim.com)- Raut wajah Sumantri (59) warga asal Sidayu Gresik tanpa ada penyesalan dijebloskan ke penjara usai terbukti menyetubuhi anak dibawah umur hingga hamil. Perbuatan pelaku seharusnya menjadi contoh yang baik bagi generasi muda bukan sebaliknya malah merusak masa depan AK (16) yang masih berstatus sebagai pelajar.

    Terungkapnya kasus asusila ini bermula September 2025. Saat itu korban AK
    diminta ibunya berbelanja di warung milik pelaku tiba-tiba dipeluk dari belakang. Kemudian ditarik ke kamar, lalu disetubuhi.

    Aksi bejat tersebut dilakukan berulang dengan modus yang sama. Pelaku juga memberikan uang setelah kejadian untuk membungkam korban. Hingga akhirnya korban mengalami kehamilan. Selanjutnya melapor ke orang tuanya kemudian dilaporkan ke polisi.

    “Korban adalah tetangga pelaku dan sudah berulang-ulang melakukan perbuatan tak senonoh dengan modus memberi uang sebelum berhubungan layaknya suami istri,” ujar Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA ) Satreskrim Polres Gresik, Ipda Hendri Hadiwoso, Senin (8/12/2025).

    Pama Polres Gresik ini menambahkan, setelah mendapat laporan kasus asusila anak dibawah umur. Tim yang dipimpinnya langsung bergerak ke lokasi untuk melakukan penyelidikan.

    Kurang dari 24 jam setelah laporan diterima, polisi menangkap pelaku di rumahnya di Kecamatan Sidayu, Kabupaten Gresik.

    “Tersangka kami amankan di rumahnya. Semula sempat mengelak. Setelah ditunjukan bukti-bukti yang ada tidak bisa mengelak,” imbuhnya.

    Sementara itu, pelaku Sumantri mengaku dirinya tergiur oleh kemolekan korban. Sehingga, nafsu birahinya menggebu-gebu saat melihat tubuh korban.

    “Birahinya saya langsung meningkat bila melihat kemolekan anak usia remaja,” urainya sambil menunduk.

    Selain mengamankan tersangka, polisi juga mengamankan beberapa pakaian korban. Diantaranya, kerudung abu-abu, bra warna krem, celana dalam putih, baju terusan hijau, celana panjang hitam, dan singlet putih.

    Pelaku dijerat Pasal 81 Ayat (2) Jo Pasal 76D UU Perlindungan Anak, dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.

    Agar kejadian ini tak terulang lagi, Polres Gresik melalui Unit PPA mengimbau para orang tua agar semakin peka dan peduli terhadap kondisi anak. Beberapa hal penting yang ditekankan. Mulai dari bangun komunikasi terbuka dengan anak agar mereka berani bercerita tanpa rasa takut.

    Ajarkan batasan tubuh, termasuk bagian mana yang tidak boleh disentuh orang lain. Waspadai perubahan perilaku seperti mudah takut, menarik diri, murung, atau perubahan prestasi sekolah.

    “Segera laporkan kepada kepolisian bisa melalui layanan darurat Hotline Lapor Cak Roma di nomor 0811-8800-2006 jika melihat, mendengar, atau mengalami tindakan yang mencurigakan dan berpotensi menjadi tindak pidana,” pungkas Ipda Hendri Hadiwoso. (dny/ted)

  • Santri Kabur dari Pesantren dan Masuk Tol Sumo, Diduga Korban Perundungan

    Santri Kabur dari Pesantren dan Masuk Tol Sumo, Diduga Korban Perundungan

    Gresik (beritajatim.com) – Kasus dugaan perundungan kembali terjadi dan kali ini menimpa MRR (14), santri remaja asal Kecamatan Tarik, Sidoarjo. Diduga tidak betah karena kerap menjadi korban perundungan teman sebaya, MRR nekat kabur dari pondok pesantren dan berjalan kaki seorang diri di ruas Tol Surabaya–Mojokerto (Sumo). Beruntung, ia diselamatkan pasangan suami istri yang melintas sebelum akhirnya diserahkan ke Polsek Driyorejo, Gresik.

    Peristiwa itu terjadi ketika pasangan Bayu dan Sono tengah berkendara di Tol Sumo. Keduanya terkejut melihat seorang remaja berjalan sendirian di tepi tol, kondisi yang membahayakan keselamatan. Mereka kemudian menghentikan kendaraan, menghampiri sang remaja, dan membawanya ke Pos Polisi Legundi Driyorejo.

    Di pos polisi, MRR mengaku kabur dari pesantren karena tidak tahan dengan perlakuan perundungan yang ia alami. Tanpa tujuan jelas, ia berusaha pulang ke Sidoarjo dengan berjalan menyusuri jalan tol—tindakan impulsif yang sangat berisiko bagi keselamatannya.

    Mengetahui situasi tersebut, Aiptu Suwito dari Polsek Driyorejo langsung mengambil langkah cepat. Selain memastikan kondisi fisik MRR aman, ia juga memperhatikan kondisi psikologis korban. Petugas kemudian mengantar MRR pulang dan mempertemukannya kembali dengan keluarga di Sidoarjo.

    Sesampainya di rumah, suasana haru mewarnai pertemuan MRR dan orang tuanya. Pihak keluarga berterima kasih kepada warga yang peduli dan kepolisian yang mengawal sang anak hingga tiba dengan selamat.

    Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu menegaskan bahwa peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya kepedulian sosial. Ia juga meminta lembaga pendidikan memastikan kenyamanan serta keamanan para santri, sementara orang tua diminta lebih peka terhadap kondisi emosional anak.

    “Di tengah padatnya arus kendaraan di Tol Sumo, aksi kecil warga dan aparat kembali membuktikan bahwa kepedulian bisa menjadi penyelamat,” katanya, Jumat (5/12/2025).

    Kapolres juga mengimbau masyarakat yang membutuhkan bantuan segera menghubungi call center 110 atau Hotline Lapor Kapolres (Cak ROMA) 0811-8800-2006, untuk laporan kriminal, kecelakaan, gangguan kamtibmas, atau bantuan darurat lainnya.

    “Setiap laporan akan kami tindaklanjuti sebagai bagian dari tugas kami memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat,” pungkasnya. [dny/but]

     

     

  • Paus Leo Kritik Sentimen Anti-Muslim di Eropa dan AS

    Paus Leo Kritik Sentimen Anti-Muslim di Eropa dan AS

    Vatican City

    Pemimpin umat Katolik sedunia, Paus Leo XIV, melontarkan kritikan terhadap aktivis anti-migran yang mengobarkan “ketakutan” terhadap Islam. Dia mengatakan bahwa kerja sama antara umat Kristen dan Muslim di Lebanon, yang baru saja dikunjunginya, harus menjadi contoh bagi Eropa dan Amerika Serikat (AS).

    Kritikan itu, seperti dilansir AFP, Rabu (3/12/2025), disampaikan Paus berusia 70 tahun itu saat berbicara kepada wartawan di dalam penerbangan pulang ke Roma usai kunjungan luar negeri ke Turki dan Lebanon — kunjungan pertamanya ke luar Italia sejak terpilih untuk memimpin 1,4 miliar umat Katolik di dunia pada Mei lalu.

    Dikatakan oleh Paus Leo bahwa sentimen anti-Muslim “seringkali dipicu oleh orang-orang yang menentang imigrasi dan berusaha menjauhkan orang-orang yang mungkin berasal dari negara lain, agama lain, ras lain”.

    Dia menyebut kunjungannya ke Lebanon dimaksudkan untuk menunjukkan bahwa “dialog dan persahabatan antara Muslim dan Kristen itu mungkin”.

    Paus Leo mengatakan bahwa kisah-kisah yang dia dengar selama perjalanannya tentang orang-orang Kristen dan Muslim yang saling membantu merupakan “pelajaran… bahwa kita mungkin seharusnya sedikit mengurangi rasa takut”.

    Paus Leo yang kelahiran AS ini, menghabiskan dua dekade di Peru sebagai misionaris dalam ordo Agustinian.

    Dia kritis terhadap sentimen nasionalis yang berkembang di Eropa dan AS, dengan menyerukan diakhirinya “perlakuan tidak manusiawi” terhadap para migran di bawah pemerintahan Presiden Donald Trump.

    Paus Leo juga mendesak para pengikutnya untuk menolak “pola pikir eksklusif” yang menurutnya telah memicu nasionalisme berlebihan di seluruh dunia.

    Ditegaskan oleh Paus Leo dalam pernyataannya bahwa Gereja Katolik “harus membuka batasan antar masyarakat dan meruntuhkan penghalang antara kelas dan ras”.

    Halaman 2 dari 2

    (nvc/zap)

  • Korupsi Proyek Banjir Picu Aksi Protes di Filipina

    Korupsi Proyek Banjir Picu Aksi Protes di Filipina

    Jakarta

    Ribuan warga Filipina turun ke jalan pada Minggu (30/11), menuntut pemerintah mengambil tindakan tegas terhadap para pejabat yang terlibat dalam skandal infrastruktur bernilai miliaran dolar.

    Salah satu aksi terbesar digelar kelompok sayap kiri di ibu kota Manila, yang mendesak agar semua pejabat pemerintah yang terlibat segera mengundurkan diri dan diproses secara hukum.

    Selama berbulan-bulan, kemarahan publik terus membesar atas dugaan korupsi besar-besaran dalam proyek pengendalian banjir berupa infrastruktur vital di kepulauan Filipina yang sejak lama rentan terhadap banjir mematikan. Presiden Ferdinand Marcos Jr. kini sibuk meredam gelombang ketidakpuasan tersebut.

    Beberapa hari lalu, delapan anggota Departemen Pekerjaan Umum dan Jalan Raya (Department of Public Works and Highways/DPWH) ditangkap. Pemerintah berjanji akan menindak lebih jauh pihak yang paling bertanggung jawab. Mereka juga menyebut bahwa ‘aktor yang lebih besar’ akan segera ditangkap.

    Gereja Katolik turut memimpin aksi protes

    Gereja Katolik Roma di berbagai wilayah turut memimpin aksi protes antikorupsi pada Minggu (30/11), mengoordinasikan demo di distrik masing-masing. Aksi utama berlangsung sepanjang hari di monumen “people power” yang merupakan simbol pro-demokrasi yang terletak di sepanjang jalan raya EDSA, kawasan Metro Manila.

    Untuk menjaga ketertiban, sekitar 17.000 polisi dikerahkan di Manila. Menurut laporan kepolisian, sekitar 5.000 pengunjuk rasa, yang sebagian besarnya mengenakan pakaian putih, mengikuti aksi tersebut.

    Di Taman Luneta, tidak jauh dari istana kepresidenan, para demonstran membawa poster berbentuk buaya sebagai simbol kecaman terhadap korupsi sistemik.

    Publik tuntut pengembalian dana

    Para pengunjuk rasa menuntut anggota Kongres, pejabat pemerintah, dan pemilik perusahaan konstruksi yang berada di balik ribuan proyek pengendalian banjir bermasalah untuk dipenjara dan diwajibkan mengembalikan dana negara yang mereka korupsi. Seorang demonstran bahkan mengenakan kaus dengan pesan tajam: “No mercy for the greedy.”

    Pendeta Katolik Rev. Flavie Villanueva, yang selama ini mendampingi keluarga korban pembunuhan dalam perang narkoba era Presiden Rodrigo Duterte, mengecam keras para pelaku korupsi.

    “Jika uang dicuri, itu adalah kejahatan. Tetapi jika martabat dan nyawa dirampas, itu adalah dosa terhadap sesama manusia, terhadap negara, dan yang paling penting, terhadap Tuhan,” ujarnya. Ia menyerukan kepada massa, “penjarakan semua koruptor dan penjarakan semua pembunuh!”

    Proses hukum terhadap para tersangka terus berjalan. Pada Jumat (28/11), mantan insinyur pemerintah Henry Alcantara yang telah mengakui keterlibatannya di bawah sumpah dalam sidang penyelidikan Senat, mengembalikan 110 juta peso (sekitar Rp31,1 miliar) dalam bentuk suap yang menurut jaksa dicurinya, dan berjanji untuk mengembalikan lebih banyak dalam beberapa minggu mendatang.

    Presiden Marcos menyampaikan bahwa sekitar 12 miliar peso (sekitar Rp 3,4 triliun) aset tersangka telah dibekukan. Ia juga berjanji bahwa banyak dari setidaknya 37 senator, anggota Kongres, dan eksekutif perusahaan konstruksi yang terlibat akan ditahan sebelum Natal.

    Korupsi dana publik, masalah lama yang berulang

    Skandal penyalahgunaan dana publik bukan hal baru di Filipina. Sejak isu korupsi proyek pengendalian banjir pertama kali diangkat oleh Presiden Marcos pada Juli lalu, setidaknya tujuh pejabat pekerjaan umum telah dijebloskan ke penjara atas tuduhan penyalahgunaan dana publik dan praktik korupsi.

    Namun bagi banyak warga, penindakan ini belum cukup. Meluasnya aksi demonstrasi menunjukkan tuntutan publik yang semakin keras: pertanggungjawaban penuh dari para pejabat yang menikmati dana publik, dan reformasi sistem yang memungkinkan korupsi terus terjadi.

    Artikel ini pertama kali ditulis dalam bahasa Inggris

    Diadaptasi oleh Fika Ramadhani dan Adelia Dinda Sani

    Editor: Yuniman Farid


    (ita/ita)

  • Petualangan Diving di Segitiga Terumbu Karang Dunia

    Petualangan Diving di Segitiga Terumbu Karang Dunia

    Jakarta: Indonesia dikenal dengan keindahan bawah lautnya yang menakjubkan dan Wakatobi adalah salah satu destinasi terbaik untuk mengeksplorasi keajaiban tersebut.

    Terletak di jantung Segitiga Terumbu Karang Dunia, Wakatobi memiliki keragaman hayati laut yang luar biasa, menjadikannya sebagai destinasi wisata yang ingin diving atau menyelam. Dengan kondisi alam dan habitat terumbu karang yang memanjakan mata, Wakatobi menawarkan pengalaman diving yang sangat berkesan untuk Anda.
     
    Wakatobi Di Jantung Coral Triangle
    Wakatobi berada di kawasan yang dikenal sebagai wilayah dengan keanekaragaman hayati laut terkaya di dunia. Ekosistem laut yang ada di sini merupakan rumah bagi ratusan spesies ikan, karang, dan biota laut lainnya.

    Keberadaan Wakatobi di Coral Triangle menjadi bukti betapa pentingnya upaya konservasi dan pengelolaan wisata berkelanjutan untuk melindungi keindahan alam ini. Selain itu, keramahan penduduk Wakatobi tentunya menambah daya tarik sebagai destinasi wisata yang menyenangkan.
     
    Spot Diving Kelas Dunia di Wakatobi
    Ide wisata Wakatobi bisa menjadi pilihan yang menarik bagi Anda yang suka menyelam, karena ada berbagai spot diving yang menakjubkan, berikut adalah dua lokasi diving paling populer di Wakatobi:
     
    1. Roma Wall Dive
    Roma Wall Dive menawarkan pemandangan tembok karang vertikal yang indah, dihiasi dengan batu karang berwarna-warni yang memanjakan mata. Di spot ini, Anda dapat menemukan berbagai spesies ikan hias, serta penyu dan hiu karang. Dengan kedalaman yang bervariasi dan arus yang tidak terlalu kuat, Roma Wall sangat cocok untuk penyelam berpengalaman yang ingin menjelajahi keindahan dan keragaman terumbu karang.
     
    2. House Reef
    House Reef adalah spot diving yang mudah dijangkau langsung dari penginapan, membuatnya sangat nyaman bagi Anda yang baru pertama kali ingin menyelam untuk berlatih. Di sini, Anda bisa menikmati keindahan terumbu karang, ikan tropis berwarna-warni, dan berbagai makhluk laut kecil. Spot ini menawarkan pengalaman menyelam yang tenang dan indah, cocok untuk semua orang.
     
    Keanekaragaman Spesies Laut di Wakatobi
    Wakatobi adalah rumah bagi lebih dari 900 spesies ikan dan ratusan jenis karang, termasuk beberapa spesies yang hanya bisa ditemukan di sini. Terumbu karang di Wakatobi juga menjadi tempat hidup bagi bintang laut, gurita, dan penyu, yang menunjukkan betapa berharganya keragaman hayati di kawasan ini.

    Ekosistem laut Wakatobi tidak hanya indah untuk dilihat, tetapi juga sangat penting untuk keseimbangan lingkungan laut secara keseluruhan. Karena itu, sangat penting untuk menjaga kelestarian dan keaslian habitat laut ini agar dapat dinikmati oleh generasi yang akan datang.
     
    Paket Diving dan Liveaboard
    Di Wakatobi, terdapat berbagai paket diving yang dapat disesuaikan dengan tingkat pengalaman Anda. Paket ini biasanya sudah termasuk penginapan, peralatan diving, dan akses ke spot diving terbaik. Bagi yang ingin pengalaman yang lebih seru, ada juga layanan liveaboard yang memungkinkan penyelam menjelajahi spot-spot terpencil.

    Layanan ini menawarkan kenyamanan dan kesempatan untuk menikmati pemandangan laut yang luas, sambil berinteraksi langsung dengan kehidupan bawah laut yang alami. Dengan paket ini, penyelam dapat menikmati keindahan alam sekaligus turut menjaga kelestarian ekosistem laut.
     
    Tips Diving di Wakatobi Untuk Pemula dan Profesional
    Diving di Wakatobi membutuhkan persiapan yang berbeda, tergantung jam terbang Anda. Bagi pemula, disarankan untuk menyelam di spot dengan arus yang tenang, seperti House Reef. Pastikan juga untuk memeriksa kondisi kesehatan sebelum menyelam dan selalu mengikuti petunjuk instruktur demi keselamatan.

    Untuk penyelam berpengalaman, dapat mengeksplorasi spot dengan kedalaman lebih dan arus yang lebih kuat, seperti Roma Wall. Namun, penyelam berpengalaman juga harus menjaga kehati-hatian dan menyelam dengan cara yang bertanggung jawab.

    Wakatobi merupakan destinasi diving yang luar biasa, dengan keindahan laut dan keanekaragaman hayati yang tak tertandingi. Untuk informasi lebih lanjut tentang wisata di Wakatobi, kunjungi situs Indonesia Travel.

    Dengan informasi yang tepat, perjalanan Anda ke Wakatobi akan lebih mudah dan menyenangkan. Jadikan Wakatobi sebagai destinasi berikutnya dalam petualangan diving Anda, Wonderful Indonesia, exciting journey ahead!

    Jakarta: Indonesia dikenal dengan keindahan bawah lautnya yang menakjubkan dan Wakatobi adalah salah satu destinasi terbaik untuk mengeksplorasi keajaiban tersebut.
     
    Terletak di jantung Segitiga Terumbu Karang Dunia, Wakatobi memiliki keragaman hayati laut yang luar biasa, menjadikannya sebagai destinasi wisata yang ingin diving atau menyelam. Dengan kondisi alam dan habitat terumbu karang yang memanjakan mata, Wakatobi menawarkan pengalaman diving yang sangat berkesan untuk Anda.
     
    Wakatobi Di Jantung Coral Triangle
    Wakatobi berada di kawasan yang dikenal sebagai wilayah dengan keanekaragaman hayati laut terkaya di dunia. Ekosistem laut yang ada di sini merupakan rumah bagi ratusan spesies ikan, karang, dan biota laut lainnya.
     
    Keberadaan Wakatobi di Coral Triangle menjadi bukti betapa pentingnya upaya konservasi dan pengelolaan wisata berkelanjutan untuk melindungi keindahan alam ini. Selain itu, keramahan penduduk Wakatobi tentunya menambah daya tarik sebagai destinasi wisata yang menyenangkan.
     
    Spot Diving Kelas Dunia di Wakatobi
    Ide wisata Wakatobi bisa menjadi pilihan yang menarik bagi Anda yang suka menyelam, karena ada berbagai spot diving yang menakjubkan, berikut adalah dua lokasi diving paling populer di Wakatobi:
     

    1. Roma Wall Dive

    Roma Wall Dive menawarkan pemandangan tembok karang vertikal yang indah, dihiasi dengan batu karang berwarna-warni yang memanjakan mata. Di spot ini, Anda dapat menemukan berbagai spesies ikan hias, serta penyu dan hiu karang. Dengan kedalaman yang bervariasi dan arus yang tidak terlalu kuat, Roma Wall sangat cocok untuk penyelam berpengalaman yang ingin menjelajahi keindahan dan keragaman terumbu karang.
     

    2. House Reef

    House Reef adalah spot diving yang mudah dijangkau langsung dari penginapan, membuatnya sangat nyaman bagi Anda yang baru pertama kali ingin menyelam untuk berlatih. Di sini, Anda bisa menikmati keindahan terumbu karang, ikan tropis berwarna-warni, dan berbagai makhluk laut kecil. Spot ini menawarkan pengalaman menyelam yang tenang dan indah, cocok untuk semua orang.
     
    Keanekaragaman Spesies Laut di Wakatobi
    Wakatobi adalah rumah bagi lebih dari 900 spesies ikan dan ratusan jenis karang, termasuk beberapa spesies yang hanya bisa ditemukan di sini. Terumbu karang di Wakatobi juga menjadi tempat hidup bagi bintang laut, gurita, dan penyu, yang menunjukkan betapa berharganya keragaman hayati di kawasan ini.

    Ekosistem laut Wakatobi tidak hanya indah untuk dilihat, tetapi juga sangat penting untuk keseimbangan lingkungan laut secara keseluruhan. Karena itu, sangat penting untuk menjaga kelestarian dan keaslian habitat laut ini agar dapat dinikmati oleh generasi yang akan datang.
     

    Paket Diving dan Liveaboard
    Di Wakatobi, terdapat berbagai paket diving yang dapat disesuaikan dengan tingkat pengalaman Anda. Paket ini biasanya sudah termasuk penginapan, peralatan diving, dan akses ke spot diving terbaik. Bagi yang ingin pengalaman yang lebih seru, ada juga layanan liveaboard yang memungkinkan penyelam menjelajahi spot-spot terpencil.
     

    Layanan ini menawarkan kenyamanan dan kesempatan untuk menikmati pemandangan laut yang luas, sambil berinteraksi langsung dengan kehidupan bawah laut yang alami. Dengan paket ini, penyelam dapat menikmati keindahan alam sekaligus turut menjaga kelestarian ekosistem laut.
     

    Tips Diving di Wakatobi Untuk Pemula dan Profesional
    Diving di Wakatobi membutuhkan persiapan yang berbeda, tergantung jam terbang Anda. Bagi pemula, disarankan untuk menyelam di spot dengan arus yang tenang, seperti House Reef. Pastikan juga untuk memeriksa kondisi kesehatan sebelum menyelam dan selalu mengikuti petunjuk instruktur demi keselamatan.
     
    Untuk penyelam berpengalaman, dapat mengeksplorasi spot dengan kedalaman lebih dan arus yang lebih kuat, seperti Roma Wall. Namun, penyelam berpengalaman juga harus menjaga kehati-hatian dan menyelam dengan cara yang bertanggung jawab.
     
    Wakatobi merupakan destinasi diving yang luar biasa, dengan keindahan laut dan keanekaragaman hayati yang tak tertandingi. Untuk informasi lebih lanjut tentang wisata di Wakatobi, kunjungi situs Indonesia Travel.
     
    Dengan informasi yang tepat, perjalanan Anda ke Wakatobi akan lebih mudah dan menyenangkan. Jadikan Wakatobi sebagai destinasi berikutnya dalam petualangan diving Anda, Wonderful Indonesia, exciting journey ahead!
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News


    Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id

    (MMI)

  • Gibran Gantikan Prabowo Hadiri KTT G20 di Afrika Selatan, Ini Alasannya

    Gibran Gantikan Prabowo Hadiri KTT G20 di Afrika Selatan, Ini Alasannya

    Bisnis.com, JAKARTA — Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka ditugaskan oleh Presiden Prabowo Subianto untuk mewakili Indonesia dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang digelar di Johannesburg, Afrika Selatan.

    Gibran berangkat dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada Jumat (21/11/2025) sekitar pukul 09.30 WIB atau 04.30 waktu setempat.

    Penugasan ini menegaskan peran aktif Indonesia dalam kancah global, khususnya dalam upaya memperkuat pemulihan ekonomi dunia serta memperdalam kerja sama internasional di bawah pemerintahan Presiden Prabowo.

    Setelah penerbangan hampir 11 jam, rombongan Wapres tiba di Bandar Udara Internasional O.R. Tambo, Johannesburg. G20 Afrika Selatan dijadwalkan berlangsung pada 22–23 November 2025 di Johannesburg Expo Centre dan akan mempertemukan para pemimpin dunia untuk membahas isu-isu global prioritas.

    Selama KTT G20 Afrika Selatan, Gibran akan menyampaikan pidato mewakili Presiden Prabowo Subianto. Dia juga dijadwalkan mengadakan beberapa pertemuan bilateral dengan para pemimpin negara sahabat. 

    “Pertemuan tersebut akan dimanfaatkan untuk menyampaikan pesan Kepala negara sekaligus memperkuat hubungan dan kerja sama antarnegara,” pungkas Gibran.

    Putin, Xi Jinping, dan Trump juga Tak Hadir

    Tak hanya Prabowo yang absen dalam agenda tersebut, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump juga mengambil langkah serupa.

    Trump menyatakan bahwa AS tidak akan mengirim pejabat mana pun ke KTT G20 di Afrika Selatan, sebagai protes terhadap apa yang dia sebut “pelanggaran HAM” terhadap petani kulit putih Afrikaner di Afrika Selatan. 

    Setali tiga uang, Presiden China Xi Jinping juga dipastikan tidak hadir di KTT G20 di Johannesburg. Sebagai gantinya, China mengutus Perdana Menteri Li Qiang untuk mewakili negara tersebut. 

    Sedangkan, Presiden Rusia Vladimir Putin juga tidak akan menghadiri KTT G20 di Afrika Selatan. 

    Salah satu alasan utamanya adalah surat perintah penangkapan dari Mahkamah Pidana Internasional (ICC) yang aktif, karena tuduhan terkait deportasi paksa anak-anak Ukraina. 

    Pemerintah Afrika Selatan, sebagai negara penandatangan Statuta Roma (ICC), dianggap berkewajiban menahan Putin jika dia datang ke negara tersebut. 

    Kremlin menyatakan bahwa Rusia akan tetap diwakili pada tingkat tinggi, meski Putin tidak hadir secara langsung.

  • Sudah Banyak Dipesan, Ini 10 Destinasi Dunia Paling Populer untuk Liburan pada 2026

    Sudah Banyak Dipesan, Ini 10 Destinasi Dunia Paling Populer untuk Liburan pada 2026

    JAKARTA – Tahun 2025 belum berakhir, tetapi banyak orang yang sudah merencanakan liburan untuk sepanjang tahun 2026 mendatang. Hal ini terungkap dalam data perusahaan perjalanan online, eDreams ODIGEO, yang merilis daftar destinasi wisata yang populer tahun 2026.

    Berdasarkan data yang dirilis, sejauh ini sudah banyak wisatawan yang mencari destinasi liburan untuk tahun 2026. Beberapa negara tujuan diperkirakan akan menjadi populer tahun depan, karena banyak calon wisatawan yang sudah memesan tiket perjalanan.

    Pada daftar yang dirilis, Bangkok berada di posisi pertama sebagai wisata yang makin diminati wisatawan tahun 2026. Kota ini yang paling banyak dicari, bahkan pelancong dari seluruh dunia sudah mengamankan tiketnya.

    Menyusul Bangkok, pada posisi kedua adalah ibu kota Prancis, Paris. Sudah bertahun-tahun Paris mempertahankan keunikannya menjadi destinasi yang menarik bagi wisatawan, terlebih dengan Menara Eiffel dan museumnya yang menjadi magnet bagi wisatwan di seluruh dunia.

    Mengutip dari Time Out, pada Selasa, 18 November 2025, posisi ketiga ditempati oleh Rio De Janeiro. Pemesanan tiket untuk ke kota ini terus meningkat, dengan karnaval ikoniknya yang menjadi tujuan utama liburan wisatawan.

    Adapun untuk daftar lengkap 10 destinasi dunia yang menjadi populer di tahun 2026 karena sudah banyak dipesan adalah sebagai berikut.

    1. Bangkok, Thailand

    2. Paris, Prancis

    3. Rio de Janeiro, Brasil

    4. Barcelona, Spanyol

    5. Roma, Italia

    6. London, Inggris

    7. Madrid, Spanyol

    8. Florianopolis, Brasil

    9. Amsterdam, Belanda

    10. Marrakech, Maroko

  • Menghidupkan Sejarah, Peta Digital Ungkap Jalan Romawi Kuno

    Menghidupkan Sejarah, Peta Digital Ungkap Jalan Romawi Kuno

    Jakarta

    Ungkapan “banyak jalan menuju Roma” ternyata ada benarnya. Jalan-jalan itu menjadi urat nadi Kekaisaran Romawi, membentang dari Britania Raya hingga Afrika Utara. Di sepanjang rute tersebut, masyarakat bermukim, pasukan bergerak, dan barang serta pengetahuan berpindah ke wilayah paling jauh. Sisa-sisa jalur kuno itu masih terlihat dalam lanskap Eropa, Timur Tengah, dan Afrika Utara hingga kini.

    Sebuah proyek penelitian digital berskala besar mengubah cara kita memandang infrastruktur kuno tersebut. Tim akademisi internasional yang mengembangkan proyek Itiner-e merilis set data digital beresolusi tinggi yang memetakan seluruh jaringan jalanan Romawi. Sebanyak 299.000 kilometer jalan berhasil direkonstruksi secara digital, mencakup sekitar 4 juta kilometer persegi wilayah kekaisaran, hampir dua kali lebih panjang dari perkiraan sebelumnya.

    Peta digital ini membuka peluang baru untuk memahami bagaimana infrastruktur kuno membentuk pergerakan manusia, sistem pemerintahan, hingga hubungan politik dari masa Romawi sampai Eropa modern.

    Itiner-e: Memetakan peradaban Romawi kuno secara digital

    Untuk membangun peta digital ini, para peneliti menelusuri berbagai sumber sejarah yang paling dapat dipercaya. Mereka memeriksa situs arkeologi, catatan perjalanan, hingga peta kuno seperti Tabula Peutingeriana. Semua informasi tersebut kemudian dicocokkan dengan foto dari udara dan citra satelit agar rekonstruksi jaringan jalan bisa dilakukan dengan lebih akurat.

    Salah satu temuan penting adalah pola pembagian lahan khas Romawi, yaitu cara mereka membagi wilayah baru menjadi petak-petak persegi yang tertata rapi. Pola seperti papan catur ini dulunya menjadi batas lahan, jalan kecil, atau rute perjalanan. Sampai sekarang, jejak pola tersebut masih bisa terlihat dari udara, terutama di Italia utara, Prancis selatan, dan Tunisia.

    Pada tahap akhir, tim peneliti menyusun 14.769 segmen jalan ke dalam sistem informasi geografis (GIS) dengan tingkat akurasi hingga 50 meter. Setiap segmen dilengkapi metadata regional, sumber rujukan, indikator kualitas, dan tautan ke lokasi permukiman kuno. Kombinasi data ini memberi gambaran baru tentang mobilitas, administrasi, hingga penyebaran penyakit di dalam Kekaisaran Romawi.

    Perpaduan metode digital dan penyelidikan arkeologi

    Selain memetakan lebih dari 100.000 kilometer jalan utama, tim juga menelusuri 195.000 kilometer jalan sekunder yang menggambarkan mobilitas masyarakat di pelosok kekaisaran.

    Jalan sebagai fondasi kekuatan Kekaisaran Romawi

    Itiner-e memperlihatkan bagaimana kemampuan logistik Kekaisaran Romawi berperan besar dalam ekspansi wilayahnya. Jaringan jalan utama dipenuhi penanda jarak, pos militer, dan pusat administrasi yang membantu pemerintah mengelola wilayah yang sangat luas.

    Sementara itu, jalan-jalan sekunder menunjukkan dinamika ekonomi lokal dan mobilitas sehari-hari masyarakat. Dalam sejumlah wilayah, jejaknya masih terlihat jelas. Namun, di wilayah lain jejak tersebut harus direkonstruksi berdasarkan catatan sejarah dan analisis digital. Temuan ini membuka banyak ruang bagi riset lanjutan.

    Memetakan yang tak terlihat: Misteri jalan Romawi

    Itiner-e juga menunjukkan bahwa banyak rute jalan Romawi tidak bisa dipastikan secara tepat. Perubahan bentuk lanskap selama berabad-abad dan perbedaan catatan sejarah membuat sejumlah jalur hanya bisa direkonstruksi berdasarkan perkiraan.

    Dari keseluruhan jaringan yang dipetakan, hanya 2,7% jalan yang bisa dipastikan secara arkeologis. Sekitar 90% hanya bisa diperkirakan, dan 7,4% sisanya bersifat hipotetis.

    Data tersebut disajikan transparan dalam Confidence Maps, yaitu peta yang menunjukkan mana saja segmen jalan yang masih memerlukan penelitian atau penggalian lebih lanjut. Pendekatan ini menjadi terobosan penting dalam penelitian arkeologi modern.

    Mengukur ulang jalan Romawi, menulis ulang sejarah Eropa

    Proyek Itiner-e menunjukkan bahwa jaringan jalan Romawi jauh lebih panjang, lebih rumit, dan lebih berlapis daripada yang diperkirakan sebelumnya.

    Peta digital ini membuka banyak ruang kosong dalam pengetahuan kita sekaligus memberi peluang bagi penemuan baru tentang sejarah pergerakan manusia. Setiap celah arkeologis menjadi pengingat bahwa masih banyak yang belum terungkap tentang bagaimana dunia Romawi membentuk perkembangan Eropa dan dunia modern hari ini.

    Artikel ini diterjemahkan dari artikel berbahasa Inggris

    Diadaptasi oleh Ausirio Sangga Ndolu

    Editor: Tezar Aditya Rahman

    Tonton juga video “Mesir Temukan Artefak Kuno Era Romawi di Bawah Laut”

    (ita/ita)