kab/kota: Rambutan

  • Terminal Kampung Rambutan Tingkatkan Patroli Malam Hari Saat Arus Balik Lebaran

    Terminal Kampung Rambutan Tingkatkan Patroli Malam Hari Saat Arus Balik Lebaran

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM, CIRACAS – Terminal Kampung Rambutan di Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur meningkatkan patroli pada malam hari saat arus balik Idulfitri 1446 Hijriah.

    Komandan Regu Terminal Kampung Rambutan, Abdullah, mengatakan patroli pada malam hingga dini hari dilakukan untuk mencegah gangguan keamanan terhadap penumpang yang baru tiba.

    Pasalnya kedatangan di Terminal Kampung Rambutan berlangsung 24 jam, pada pagi hingga sore hari didominasi penumpang dari wilayah Jawa dan malam hari dari Sumatera.

    “Kita lakukan patroli rutin, ada tiga shift selama 24 jam. Kita dibantu personel TNI-Polri, Satpol PP, pemadam kebakaran,” kata Abdullah di Terminal Kampung Rambutan, Jumat (4/4/2025).

    Berdasar data kedatangan penumpang sementara pada pukul 06.00-14.00 WIB tadi tercatat sebanyak 2.559 penumpang tiba menggunakan 133 bus AKAP di Terminal Kampung Rambutan.

    Jumlah ini melonjak drastis, karena normalnya kedatangan penumpang bus AKAP di Terminal Kampung Rambutan dalam satu hari hanya berkisar di bawah 1.000 penumpang.

    “Kita juga mengimbau penumpang bila ada penumpang yang baru tiba dan merasa kelelahan agar dapat memeriksakan kesehatannya di posko kesehatan. Ada tim medis yang siaga,” ujarnya.

    Abdullah menuturkan kedatangan penumpang pada arus balik mudik Idulfitri 1446 di Terminal Kampung Rambutan diprediksi akan melonjak hingga Sabtu (5/4) dan Minggu (6/4/2025).

    Prediksi didasarkan karena pada Selasa (8/4/2025) waktu cuti bersama Idulfitri 1446 Hijriah sudah berakhir, sehingga para pekerja swasta dan pegawai pemerintah sudah mulai beraktivitas normal.

    “Mungkin di tanggal 7 dan 8 April 2025 masih ada kedatangan pemudik penumpang bus, tapi jumlahnya diprediksi tidak sebanyak seperti di tanggal 5 dan 6 April 2025,” tuturnya.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Arus Balik Lebaran 2025, Kedatangan Penumpang di Terminal Kampung Rambutan Melonjak 4 Kali Lipat

    Arus Balik Lebaran 2025, Kedatangan Penumpang di Terminal Kampung Rambutan Melonjak 4 Kali Lipat

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM, CIRACAS – Jumlah kedatangan penumpang bus di Terminal Kampung Rambutan, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur pada arus balik mudik Idulfitri 1446 Hijriah melonjak drastis.

    Komandan Regu Terminal Kampung Rambutan, Abdullah mengatakan berdasarkan data kedatangan penumpang pada arus balik mudik sudah melonjak empat kali lipat dibandingkan hari normal.

    Lonjakan tampak pada area kedatangan penumpang, bus antar kota antar provinsi (AKAP) dari berbagai wilayah di Jawa dan Sumatera terus berdatangan untuk menurunkan penumpang.

    “Kalau hari biasa kedatangan itu di bawah 1.000 penumpang. Tapi kemarin di tanggal 3 April 2025 itu ada 4.951 penumpang yang tiba menggunakan 344 bus,” kata Abdullah, Jumat (4/4/2025).

    Lonjakan kedatangan penumpang pada arus balik mudik Idulfitri 1446 Hijriah ini sudah terjadi sejak 1 April 2025, di mana tercatat 1.667 penumpang tiba menggunakan 234 bus.

    Lalu pada 2 April 2025, atau H+2 Idulfitri 1446 Hijriah tercatat 1.998 penumpang tiba menggunakan 213 bus AKAP dari berbagai perusahaan otobus (PO) di Terminal Kampung Rambutan.

    “Jumlah kedatangan penumpang bus AKAP pada arus balik mudik Idulfitri 1446 Hijriah ini diperkirakan akan terus meningkat sampai Sabtu (5/4) dan Minggu (6/4/2025),” ujarnya.

    Aksi premanisme terjadi menyerang pedagang sayur yang berjualan di Pasar Baru, Rawalumbu. Pelaku melakukan aksi premanisme terhadap seorang pedagang wanita yang membuka lapaknya dipinggir jalan.

    Prediksi lonjakan kedatangan penumpang ini didasarkan karena waktu cuti bersama Idulfitri 1446 Hijriah yang ditetapkan pemerintah masih berlangsung hingga Senin (7/4/2025).

    Abdullah menuturkan untuk memastikan kelancaran saat arus balik mudik Idulfitri 1446 Hijriah petugas gabungan dari Dinas Perhubungan, TNI-Polri masih disiagakan untuk mencegah gangguan keamanan.

    “Kita lakukan patroli rutin, ada tiga shift selama 24 jam. Kita dibantu personel TNI-Polri, Satpol PP, pemadam kebakaran. Kemudian ada tim medis dari Dinas Kesehatan DKI,” tuturnya.

    (TribunJakarta)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • DKI kemarin, jumlah wisatawan lebaran hingga arus balik mulai ramai

    DKI kemarin, jumlah wisatawan lebaran hingga arus balik mulai ramai

    Jakarta (ANTARA) – Sejumlah berita seputar DKI Jakarta pada Kamis (3/4) masih layak untuk dibaca kembali antara lain arus balik mulai ramai di Terminal Kampung Rambutan hingga polisi lakukan patroli rumah kosong selama libur Lebaran.

    Berikut rangkumannya:

    Wisatawan Kota Tua capai 11 ribu orang pada H+2 Lebaran

    Wisatawan Kota Tua, Tamansari, Jakarta Barat mencapai 11.275 orang pada H+2 Lebaran, Kamis.

    Unit Pengelola Kawasan (UPK) Kota Tua kepada ANTARA menyebutkan dari 11.275 pengunjung itu adalah 11.068 wisatawan domestik dan 207 wisatawan asing.

    Baca selengkapnya di sini.

    Arus balik mulai ramai di Terminal Kampung Rambutan

    Arus balik dari berbagai daerah di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, mulai ramai, Kamis.

    Data yang diterima dari komandan regu Terminal Kampung Rambutan, Abdullah, menyebutkan sebanyak 2.010 pemudik telah tiba di Terminal Kampung Rambutan dengan menumpangi 128 bus sif pertama pukul 06.00-14.00 WIB.

    Baca selengkapnya di sini.

    14 ribu lebih wisatawan kunjungi Kepulauan Seribu saat libur Lebaran

    Sebanyak 14.485 wisatawan mengunjungi sejumlah destinasi wisata di Kabupaten Kepulauan Seribu saat libur Idul Fitri 1446 Hijriah.

    “Tercatat sejak Senin (31/3) hingga Rabu (2/4), sebanyak 14.485 wisatawan telah menyeberang dari empat pintu dermaga menuju beberapa lokasi wisata di Kepulauan Seribu,” kata Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Kepulauan Seribu, Sonti Pangaribuan di Jakarta, Kamis.

    Baca selengkapnya di sini.

    Penumpang Terminal Kampung Rambutan yang tiba malam hari bisa manfaatkan Amari

    Terminal Kampung Rambutan akan terus menyediakan posko pelayanan untuk melayani para pemudik selama periode arus balik Lebaran 2025/Idul Fitri 1446 Hijriah.

    “Untuk posko Lebaran yang ada di kita akan terus melakukan pelayan sampai 8 April 2025, jadi mereka masih akan terus ‘standby’,” kata Kepala Terminal Kampung Rambutan Yulza Ramadhoni di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, pada Kamis.

    Baca selengkapnya di sini.

    Polisi lakukan patroli rumah kosong selama libur Lebaran

    Kepolisian terus melakukan patroli rumah kosong sebagai upaya peningkatan kewaspadaan dan keamanan di wilayah Cipayung, Jakarta Timur, selama libur Lebaran 2025/Idul Fitri 1446 Hijriah.

    “Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), khususnya pencurian dengan sasaran rumah kosong,” kata Kapolsek Cipayung Kompol Dwi Susanto di Jakarta, Kamis.

    Baca selengkapnya di sini.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Terminal Kampung Rambutan terus siagakan posko layanan hingga 8 April

    Terminal Kampung Rambutan terus siagakan posko layanan hingga 8 April

    Posko pelayanan Idul Fitri 1446 Hijriah/Lebaran 2025 di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur. ANTARA/Hendri Sukma Indrawan

    Terminal Kampung Rambutan terus siagakan posko layanan hingga 8 April
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Kamis, 03 April 2025 – 14:39 WIB

    Elshinta.com – Terminal Kampung Rambutan akan terus menyediakan posko pelayanan untuk melayani para pemudik selama periode arus balik Lebaran 2025/Idul Fitri 1446 Hijriah.

    “Untuk posko Lebaran yang ada di kita akan terus melakukan pelayan sampai 8 April 2025, jadi mereka masih akan terus ‘standby’,” kata Kepala Terminal Kampung Rambutan Yulza Ramadhoni di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, pada Kamis.

    Terdapat posko kesehatan, pos pengamanan dan posko pengaduan pungutan liar (pungli) di Terminal Kampung Rambutan. Untuk pos pengamanan, pihak Terminal Kampung Rambutan bekerjasama dengan TNI dan Polri. Terminal Kampung Rambutan juga menyiagakan angkutan malam hari (Amari) pada arus balik Lebaran 2025 untuk mengantisipasi pemudik yang tiba malam hingga dini hari.

    Penumpang bus antar kota antar provinsi (AKAP) yang tiba di Terminal Kampung Rambutan pada malam hingga dini hari dapat memanfaatkan Amari ini untuk melanjutkan perjalanan. Berdasarkan data dari Terminal Kampung Rambutan, lonjakan jumlah kedatangan penumpang mulai terlihat pada 1 April dan 2 April dengan total 447 bus yang membawa 3.665 penumpang.

    Jumlah tersebut melonjak dibandingkan saat Lebaran atau Senin (31/3) yang hanya tercatat 172 bus tiba dengan membawa total 883 penumpang.

    Sumber : Antara

  • 2.010 Pemudik Tiba di Terminal Kampung Rambutan, Mayoritas dari Jawa Barat

    2.010 Pemudik Tiba di Terminal Kampung Rambutan, Mayoritas dari Jawa Barat

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM, CIRACAS – Sebanyak 2.010 penumpang bus antar kota antar provinsi (AKAP) tiba di Terminal Kampung Rambutan, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur pada Rabu (3/4/2025).

    Komandan Regu Terminal Kampung Rambutan, Abdullah mengatakan jumlah kedatangan penumpang tersebut berdasar data sementara sejak Rabu (3/4) pukul 06.00-14.00 WIB.

    “Ini data sementara, nanti jam 22.00 WIB, akan kita update lagi data penumpang yang sudah tiba di Terminal Kampung Rambutan,” Abdullah di Terminal Kampung Rambutan, Kamis (3/4/2025).

    Berdasar data sementara mayoritas kedatangan penumpang masih didominasi sejumlah wilayah dari Jawa Barat, di antaranya Tasikmalaya, Singaparna, Sukabumi, Cianjur, Pangandaran.

    Sementara untuk kedatangan penumpang bus AKAP dari sejumlah wilayah Sumatera, diprediksi baru akan tiba di Terminal Kampung Rambutan sekira pukul 02.00 WIB atau dini hari.

    “Untuk kedatangan penumpang dari Sumatera sudah ada, tapi jumlahnya masih sedikit. Biasanya kedatangan penumpang dari Sumatera jam 02.00-03.00 WIB,” ujarnya.

    Terkait arus mudik, Abdullah menuturkan pada Selasa (1/4) dan Rabu (2/4/2025) jumlah keberangkatan penumpang bus AKAP memang sempat melonjak lebih dari 1.000 penumpang.

    Namun pada Kamis (3/4/2025) jumlahnya sudah kembali normal, karena berdasar data keberangkatan penumpang bus AKAP hingga pukul 14.00 WIB hanya tercatat sebanyak 469 orang.

    “Kemarin pada H+1 dan H+2 Lebaran memang sempat ada kenaikan keberangkatan penumpang, sekitar 1.500 orang yang berangkat. Tapi sekarang sudah kembali normal,” tuturnya.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • DKI kemarin, jumlah wisatawan lebaran hingga arus balik mulai ramai

    Arus balik mulai ramai di Terminal Kampung Rambutan

    Jakarta (ANTARA) – Arus balik dari berbagai daerah di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, mulai ramai, Kamis.

    Data yang diterima dari komandan regu Terminal Kampung Rambutan, Abdullah, menyebutkan sebanyak 2.010 pemudik telah tiba di Terminal Kampung Rambutan dengan menumpangi 128 bus sif pertama pukul 06.00-14.00 WIB.

    Sementara untuk sif kedua pukul 14.00-22.00 WIB dan sif ketiga pukul 22.00-06.00 WIB pada Jumat (4/4).

    Abdullah menyebut bahwa mayoritas penumpang yang tiba Kamis ini datang dari Jawa Barat.

    “Mayoritas (yang datang) dari Jawa Barat, terutama dari Tasik, Singaparna, Cianjur, Pangandaran dan Karang Pucung,” kata Abdullah.

    Sedangkan kedatangan dari Sumatera masih belum banyak.

    Abdullah mengatakan bahwa kedatangan dari Sumatera cenderung terjadi pada jam 02.00-03.00 dini hari WIB.

    Sejumlah pemudik yang ditemui di Terminal Kampung Rambutan pada Kamis mengatakan mereka memilih kembali lebih cepat agar mempunyai waktu beristirahat sebelum kembali beraktivitas lagi setelah libur Lebaran berakhir.

    Salah satu pemudik, Risa (28), yang tinggal di Jakarta Selatan mengatakan bahwa dia memutuskan kembali lebih awal agar bisa lebih bersantai sebelum kembali bekerja mulai 8 April nanti.

    “Saya balik dari Cirebon, pilih pulang lebih cepat biar dapat waktu istirahat. Lumayan empat hari,” kata Risa saat ditemui di Terminal Kampung Rambutan.

    Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

  • Alasan Warga Pilih Mudik di H+3 Lebaran, Hindari Macet hingga Tunggu Harga Tiket Turun – Halaman all

    Alasan Warga Pilih Mudik di H+3 Lebaran, Hindari Macet hingga Tunggu Harga Tiket Turun – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pada H+3 Lebaran, sejumlah pemudik masih memadati Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur pada Kamis (3/4/2025).

    Mereka baru ingin berangkat menuju kampung halaman selepas Hari Raya Idulfitri.

    Sambil membawa tas dan koper, para pemudik ini menunggu bus yang akan membawa mereka menuju kampung halaman.

    Salah satu pemudik yang baru ingin pulang kampung, yakni Rasid, warga Bekasi. Dia baru memutuskan mudik ke Palembang pada hari ini melalui Terminal Kampung Rambutan.

    Rasid pun mengungkapkan alasan baru mudik ke Palembang pada hari ini.

    “Biar enggak macet di jalan, kalau macet kelamaan di jalannya,” kata Rasid saat ditemui di ruang tunggu Terminal Kampung Rambutan.

    Dia pun sudah rindu ingin bertemu dengan Istri dan anak yang berada di Palembang.

    Tak lupa, dirinya turut membawa oleh-oleh untuk bisa disantap bersama keluarga di kampung halaman nanti.

    “(Bawa oleh-oleh) dodol dan wajik,” ujar Rasid.

    Sementara, Almi beserta anaknya akan pulang kampung ke Purworejo, Jawa Tengah.

    Dia mengungkapkan alasan baru memutuskan pulang ke kampung halaman pada H+3 Lebaran hari ini. 

    Padahal, Almi biasanya pulang kampung sebelum hari Lebaran.

    “Kalau yang udah udah sebelum Lebaran, Lebaran di sana, tapi karena liat harga tiketnya cukup lumayan, kami menyesuaikan kantong lah,” kata Almi

    Kali ini, dia harus merogoh kocek untuk tiket bus ke Purworejo seharga Rp 200 ribu.

    Tetapi, Almi mengatakan dirinya harus merogoh kantong lebih dalam untuk membeli tiket pulang kembali ke Jakarta.

    Pasalnya, tiket yang ia pesan dari Purworejo ke Jakarta pada tanggal 7 April mendatang seharga Rp 500 ribu.

    “Saya saja beli tiket balik ke sini (Jakarta) sudah Rp 500 ribu, kan kami udah pesan untuk tanggal ini dan pesan untuk tanggal pulang. Nah tanggal pulang dari Jawa ke Jakarta sudah Rp 500 ribu,” ungkapnya.

  • Kala Pemudik Balik ke Jakarta Lebih Cepat Demi Cari Nafkah

    Kala Pemudik Balik ke Jakarta Lebih Cepat Demi Cari Nafkah

    Jakarta

    Masa libur Lebaran bagi sebagian orang harus diakhiri lebih cepat. Mereka kini harus kembali berjibaku dengan rutinitas harian.

    Periode libur Lebaran sedianya masih menyisakan beberapa hari lagi. Namun beberapa orang telah memutuskan kembali ke Jakarta di H+3 Lebaran. Alasannya hampir seragam, mereka harus mengais rezeki lagi di Jakarta.

    Dinda Pulang ke Jakarta Lebih Cepat Usai Sepekan di Cirebon

    Dinda (30), pemudik asal Cirebon hari ini telah kembali ke Jakarta untuk bersiap menjalani aktivitas hariannya. Dia mengaku akan memulai aktivitas pekerjaannya di Jakarta besok.

    “Kemarin mudiknya dari sebelum Lebaran, besok suami, aku juga udah mulai masuk kerja jadi pulang cepet deh,” kata Dinda saat ditemui di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Kamis (3/4/2025).

    Dinda mudik ke Pamanukan, Cirebon. Dia dan keluarganya mudik lebih awal sebelum Lebaran pada Kamis (27/3) pekan lalu.

    Dia mengatakan kewajiban untuk kembali bekerja membuatnya harus pulang lebih cepat ke Jakarta. Namun, dia mengaku puas merayakan libur Lebaran dengan berkumpul bersama keluarga di kampung selama satu pekan.

    “Pengenya sih lebih lama, tapi kan harus kerja lagi, nyari duit, tapi seminggu udah lumayan lah, cukup mengobati,” ujar Dinda.

    Pemudik lainnya, Amalia (39), mengutarakan alasan senada. Amalia merupakan warga Karawang yang pulang mudik dari Cilegon. Dia mudik pada H-3 Lebaran.

    “(Mudik) dari hari Jumat kemarin, sebelum Lebaran, Lebaran kurang 3 hari,” ujarnya.

    Amalia mengaku pulang lebih cepat karena harus kembali bekerja dan agar punya waktu lebih banyak untuk istirahat.

    “Nah, iya, itu alasan utamanya soalnya dah masuk kerja ya. Jadi biar bisa istirahat dulu, makanya pulang lebih cepet ini,” ujar Amalia.

    2.010 Pemudik Sudah Tiba di Terminal Kampung Rambutan

    Foto: Pemudik kembali ke Jakarta di Terminal Kampung Rambutan (Agung Pambudhy/detikcom)

    Gelombang pemudik yang kembali ke Jakarta usai merayakan Idulfitri di kampung halaman mulai bermunculan. Sebanyak 2.010 pemudik telah tiba di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, hari ini.

    Berdasarkan data yang diterima detikcom, Kamis (3/4/2025), angka 2.010 pemudik yang telah tiba di Terminal Kampung Rambutan itu berdasarkan perhitungan hingga pukul 14.00 WIB siang ini. Ada tiga kloter keberangkatan dan kedatangan bus di Terminal Kampung Rambutan. Kloter pertama dimulai pukul 06.00-14.00 WIB.

    Kloter kedua pukul 14.00-22.00 WIB dan kloter ketiga pukul 22.00-06.00 WIB esok hari. Berdasarkan data tersebut, ada 128 bus yang tiba di Terminal Kampung Rambutan pada kloter pertama.

    Dalam 128 bus itu mengangkut 2.010 penumpang. Sementara untuk keberangkatan dari Terminal Kampung Rambutan sebanyak 45 bus yang mengakut 469 penumpang.

    Halaman 2 dari 2

    (ygs/ygs)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Terminal Kampung Rambutan Ungkap Data Arus Balik Lebaran 2025

    Terminal Kampung Rambutan Ungkap Data Arus Balik Lebaran 2025

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM, CIRACAS – Arus balik mudik penumpang bus di Terminal Kampung Rambutan, Ciracas, Jakarta Timur pada Idulfitri tahun 2025 menurun bila dibandingkan Idulfitri tahun 2024.

    Komandan Regu Terminal Kampung Rambutan, Abdullah mengatakan penurunan tampak berdasarkan data kedatangan penumpang pada H+1 dan H+2 Idulfitri 2025.

    “Untuk jumlah kedatangan menurun sedikit dibandingkan tahun lalu, turun sekian persen kalau kita lihat data sementara sampai kemarin,” kata Abdullah di Jakarta Timur, Kamis (3/4/2025).

    Pada H+1 Idulfitri 2024 tercatat 2.591 penumpang tiba menggunakan 307 bus, dan pada H+2 Idulfitri 2024 sebanyak 4.684 penumpang tiba menggunakan 339 bus di Terminal Kampung Rambutan.

    Sementara pada periode H+1 Idulfitri 2025 hanya tercatat 1.667 penumpang tiba menggunakan 234 bus, dan pada H+2 Idulfitri 2025 sebanyak 1.998 penumpang menggunakan 213 bus.

    Namun untuk kedatangan penumpang bus pada Kamis (3/4/2025) atau H+3 Idulfitri 2025, total kedatangan penumpang bus AKAP masih belum dapat dipastikan karena menunggu rekapitulasi data.

    “Hari ini belum keluar data keseluruhannya. Tapi kalau per jam 14.00 WIB tadi sudah 2.010 penumpang tiba menggunakan 128 bus di Terminal Kampung Rambutan,” ujarnya.

    Meski terjadi penurunan kedatangan penumpang, Abdullah menuturkan pihaknya tetap melakukan antisipasi untuk menghadapi arus balik mudik Idulfitri 2025 di Terminal Kampung Rambutan.

    Di antaranya dengan menyiagakan posko pengamanan dengan melibatkan petugas gabungan dari Dinas Perhubungan, TNI-Polri untuk mengantisipasi gangguan keamanan.

    “Seperti di masa angkutan lebaran tahun-tahun sebelumnya kita menyiagakan angkutan malam hari (Amari). Ada Transjakarta yang beroperasi 24 jam, dan angkutan dalam kota,” tuturnya.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Kemenko Polkam pastikan layanan publik optimal selama libur Idul Fitri

    Kemenko Polkam pastikan layanan publik optimal selama libur Idul Fitri

    Staf Ahli Menko Polkam Bidang Ketahanan Nasional, Marsda TNI Oka Prawira saat melakukan peninjauan langsung ke Taman Margasatwa Ragunan dan Terminal Kampung Rambutan, Rabu (2/4). ANTARA/HO-Kemenko Polkam.

    Kemenko Polkam pastikan layanan publik optimal selama libur Idul Fitri
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Kamis, 03 April 2025 – 13:35 WIB

    Elshinta.com – Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Kemenko Polkam) memastikan keamanan serta penyelenggaraan pelayanan publik tetap berjalan optimal selama libur panjang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.

    “Menko Polkam menugaskan kami untuk memastikan di lapangan, untuk memastikan bahwa penyelenggaraan keamanan di kehidupan masyarakat dapat berjalan secara optimal. Khususnya pada masa liburan Idul Fitri dan liburan panjang nasional. Dan tentunya perlu diantisipasi pelayanan publik agar terwujud ketertiban dan keamanan pada masa liburan ini,” kata Oka Staf Ahli Menko Polkam Bidang Ketahanan Nasional, Marsda TNI Oka Prawira saat melakukan peninjauan langsung ke Taman Margasatwa Ragunan dan Terminal Kampung Rambutan, Rabu (2/4).

    Dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.​​​​​, Oka mengungkapkan kunjungannya ke objek-objek pelayanan publik baik di terminal maupun objek wisata untuk melihat secara langsung penyelenggaraan pelayanan publik berjalan dengan lancar. Meski ada beberapa kendala, menurutnya hal tersebut dapat diatasi oleh para pelayan publik yang bertugas.

    “Kendala yang ada yang kami dapatkan umumnya adalah masalah infrastruktur dan fasilitas publik yang perlu ditingkatkan, khususnya akses objek wisata itu perlu ada solusi agar tidak terjadi penumpukan pada masa-masa liburan yang cukup panjang dan peningkatan pengunjung yang cukup besar,” jelas Oka.

    Kepada masyarakat yang hendak kembali dari kampung halaman, Oka berpesan untuk tetap harus menjaga kesehatan serta dapat mematuhi aturan yang ada.

    “Ketertiban dan keamanan masyarakat bukan saja tanggung jawab dari pejabat atau penyelenggara pelayanan publik, tetapi dari masyarakat itu sendiri sehingga dapat adanya sinergi antara petugas dan masyarakat untuk terjaminnya kelancaran pada hari besar, khususnya pada libur panjang ini,” kata Oka.

    Sumber : Antara