Halte Transjakarta di Cakung Terbengkalai karena Kurang Pengawasan
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Sejumlah halte Transjakarta di Jalan Raya Bekasi, Cakung, Jakarta Timur, kondisinya terbengkalai.
Warga Cakung, Siswanto (62), mengatakan, hilangnya besi di Halte Transjakarta itu karena pengawasan yang kurang.
‘Harapannya sih ya biar bagus, cuman gimana pengawasannya kurang,” ucap Siswanto saat ditemui kompas.com, Rabu (23/4/2025).
Dalam pengawasan halte Transjakarta di Cakung ini perlu melibatkan polisi.
“Mereka enggak mengontrol setiap malam, enggak 24 jam, jadi ya harus ada keterlibatan pihak berwajib,” ungkap Siswanto.
Sementara itu, Adi pedagang soto dekat dengan Halte Transjakarta di kawasan Cakung, menjelaskan, sebelum terbengkalai halte-halte tersebut masih dijaga oleh petugas.
“Dulu masih ada yang jaga karena masih beli tiket kan. Nah, sekarang sudah jarang beli tiket karena pakai kartu. Itu dulu aman dan banyak yang menggunakan,” kata Adi.
Halte Transjakarta itu sudah lama terbengkalai dan mirisnya ada yang baru dibangun langsung dicuri besi-besinya.
“Halte yang di tengah (Tipar Cakung) malah belum beroperasi. Itu dibangun sekitar satu tahun, dua tahun ini tapi sudah di maling,” ucap Adi
Pengamatan Kompas.com di lokasi pada Rabu siang, terdapat 13 halte di Jalan Raya Bekasi yang mengalami kerusakan dan terbengkalai.
Ke-13 halte tersebut, meliputi tiga titik di Halte United Tractor, tiga titik di Halte Tipar Cakung, dua titik di Halte Pasar Cakung, tiga titik di Halte Cakung Cilincing, satu titik Halte Raya Bekasi Pulogebang, dan satu titik Halte Ujung Menteng.
Lempengan besi untuk pijakan anak tangga dan lantai ruang tunggu penumpang hilang. Area itu hanya menyisakan rangka besi.
Tidak hanya itu, kaca-kaca di ruang tunggu penumpang dan loket juga sudah tidak terlihat.
Sebagian besar halte dipenuhi dengan coretan vandalisme dan tertutup semak-semak liar. Saat ini, hanya tersisa rangka besi, atap, serta tempat duduk besi di sebagian besar halte.
Meskipun kondisi tersebut memprihatinkan, masih ada beberapa penumpang Transjakarta yang menunggu bus di beberapa halte di Jalan Raya Bekasi, Cakung.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
kab/kota: Pulogebang
-

Lokasi Vaksinasi Rabies Gratis 24 April di Jakarta Timur, Lengkap dengan Jam Pelayanannya!
Jadwal vaksinasi rabies untuk hewan di Jakarta Timur, Kamis (24/4/2025).
Tayang: Rabu, 23 April 2025 18:41 WIB
Sudin KPKP Jaksel
VAKSINASI RABIES GRATIS – Jadwal vaksinasi rabies untuk hewan di Jakarta Timur, Kamis (24/4/2025).
TRIBUNJAKARTA.COM – Jadwal vaksinasi rabies untuk hewan di Jakarta Timur, Kamis (24/4/2025).
Diketahui, vaksinasi rabies untuk hewan kembali tersedia di DKI Jakarta.
Kini berbagai wilayah menyediakan vaksin rabies gratis ini, termasuk di Jakarta Timur.
Dengan membawa hewan dalam keadaan sehat, minimal berumur bulan, tidak sedang bunting atau menyususui, kamu bisa melakukan vaksinasi rabies ini.
Adapun vaksin rabies ditujukkan untuk hewan anjing, kucing, kera dan musang.
Berikut jadwalnya untuk esok hari:
– Kantor Sekretariat RW 06 Kelurahan Baru, Kecamatan Pasar Rebo
lihat foto
Masih di momen peringatan Hari Kartini, ada sejumlah tempat yang memberikan berbagai penawaran. Termasuk di rias gratis alias make up gratis hingga akhir bulan April 2025 untuk kamu yang mau karnaval Kartini.– Sekretariat RW 06 Kelurahan Ciracas, Kecamatan Ciracas
– Sekretariat Karang Taruna di RW 04 Kelurahan Munjul, Kecamatan Cipayung
– Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulogadung di Jalan Karya Bakti RW 09 dan Jalan Batu Sulaiman RW 10
– Sekretariat RW 09 Kelurahan Pulogebang, Kecamatan Cakung
Jam pelayanan pukul 09.00-12.00.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
“);
$(“#latestul”).append(“”);
$(“.loading”).show();
var newlast = getLast;
$.getJSON(“https://jakarta.tribunnews.com/ajax/latest?callback=?”, {start: newlast,section:’23’,img:’thumb2′}, function(data) {
$.each(data.posts, function(key, val) {
newlast = newlast + 1;
newlast = newlast+1;
if(val.video) {
var vthumb = “”;
var vtitle = ” “;
}
else
{
var vthumb = “”;
var vtitle = “”;
}
if(val.thumb) {
var img = “”+vthumb+””;
var milatest = “mr140”;
}
else {
var img = “”;
var milatest = “”;
}
if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
else subtitle=””;
if(val.thumb) img = “”+vthumb+””;
else img = ”;
if(val.c_title) cat = “”+val.c_title+””;
else cat=””;
$(“#latestul”).append(“”+img+””);
});
$(“.loading”).remove();
});
}
else if (getLast > 150) {
if ($(“#ltldmr”).length == 0){
$(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
}
}
}
});
});function loadmore(){
if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
$(“#latestul”).append(“”);
$(“.loading”).show();
var newlast = getLast ;
$.getJSON(“https://jakarta.tribunnews.com/ajax/latest?callback=?”, {start: newlast,section:’23’,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
$.each(data.posts, function(key, val) {
newlast = newlast+1;
if(val.video) {
var vthumb = “”;
var vtitle = ” “;
}
else
{
var vthumb = “”;
var vtitle = “”;
}
if(val.thumb) {
var img = “”+vthumb+””;
var milatest = “mr140”;
}
else {
var img = “”;
var milatest = “”;
}
if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
else subtitle=””;$(“#latestul”).append(“”+img+””);
});
$(“.loading”).remove();
});
}Berita Terkini
-

32 ribu lebih pemudik kembali ke Jakarta melalui Terminal Pulo Gebang
Penumpang turun dari bus di Terminal Terpadu Pulo Gebang, Jakarta Timur, Sabtu (5/4/2025). ANTARA FOTO/Jasmine Nadhya Thanaya.
32 ribu lebih pemudik kembali ke Jakarta melalui Terminal Pulo Gebang
Dalam Negeri
Editor: Novelia Tri Ananda
Kamis, 10 April 2025 – 09:23 WIBElshinta.com – Sebanyak 32 ribu lebih pemudik telah kembali ke Jakarta melalui Terminal Terpadu Pulo Gebang, Jakarta Timur selama periode angkutan Lebaran 2025 atau Idul Fitri 1446 Hijriah.
“Ada 32.754 penumpang yang tiba di Terminal Terpadu Pulo Gebang dengan 6.136 bus antarkota antarprovinsi (AKAP) selama periode angkutan Lebaran 2025,” kata Pengawas Operasional Terminal Terpadu Pulo Gebang Mujib Tambrin saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Kamis.
Mujib menyebut, jumlah 32.754 itu dimulai sejak sepuluh hari sebelum Lebaran yakni 21 Maret 2025 hingga 8 April 2025. Angka itu mengalami penurunan dibandingkan tahun lalu sebanyak 34.722 orang.
Pemudik yang kembali ke Jakarta mulai terjadi sejak tiga hari setelah Lebaran pada Kamis (3/4) sebanyak 1.556 penumpang, lalu Jumat (4/4/) 2.739 penumpang, Sabtu (5/4) 3.920 penumpang, Minggu (6/4) 4.699 penumpang, Senin (7/4) 5.705 penumpang dan Selasa (8/4) 4.559 penumpang.
“Jadi, dari H-10 Lebaran sampai dengan H+8 itu sudah ada pemudik yang balik ke Jakarta lewat Terminal Terpadu Pulo Gebang. Mulai ramai saat H+3 Lebaran. Per harinya lebih dari 400 pemudik,” ujar Mujib.
Penumpang yang paling banyak tiba di Terminal Pulo Gebang berasal dari Jawa Tengah (Solo, Semarang, Yogyakarta), Jawa Timur (Surabaya, Malang, Madura) dan Sumatera (Padang, Bengkulu, Lampung, dan Palembang). Lebih lanjut, Mujib mengatakan, angkutan mudik 2025 di Terminal Terpadu Pulo Gebang secara keseluruhan berjalan dengan baik dan lancar.
“Ketersediaan armada bus AKAP memadai dan pelayanan, alhamdulilah tidak ada kendala, namun demikian kita sebagai pengelola akan terus mengevaluasi di setiap momen untuk lebih baik dan maksimal dalam pelaksanaan pelayanan terhadap masyarakat,’ ucap Mujib.
Terminal Terpadu Pulogebang masih menyediakan angkutan malam hari yang dapat dimanfaatkan oleh pemudik yang tiba di terminal terbesar di Asia Tenggara itu.
“Kami menyediakan bus angkutan malam hari, bus Transjakarta. Jadi, jam 12 (tengah malam) sampai dengan jam lima pagi. Kami tetap menyediakan angkutan Amari, angkutan malam hari. Kerja sama dengan Transjakarta,” ujar Komandan Regu Terminal Terpadu Pulo Gebang Anwar saat ditemui di terminal Pulo Gebang, Jakarta Timur, Sabtu (5/4).
Fasilitas tersebut juga merupakan antisipasi kedatangan warga yang tiba di Jakarta dari kampung halaman pada dini hari hingga pagi hari. Fasilitas lain yang juga tersedia, yakni penginapan khusus untuk penumpang bus yang turun di terminal ini. Dengan membayar Rp15.000, penumpang bus dapat memanfaatkan layanan ini untuk istirahat sejenak, sebelum melanjutkan perjalanan selanjutnya.
Sumber : Antara
-
/data/photo/2025/03/27/67e4cc4f079c0.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Arus Balik Lebaran 2025, 32.754 Pemudik Tiba di Terminal Pulogebang Megapolitan 10 April 2025
Arus Balik Lebaran 2025, 32.754 Pemudik Tiba di Terminal Pulogebang
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
–
Terminal Terpadu Pulogebang
, Jakarta Timur, mencatat kedatangan sebanyak 6.136 bus selama arus balik Hari Raya Idul Fitri 2025.
Pengawas Operasional Terminal Terpadu Pulogebang,
Mujib
menyampaikan, kedatangan bus tersebut berlangsung dari 21 Maret 2025 hingga 8 April 2025.
Total penumpang yang tiba di Terminal Pulogebang selama periode arus balik mencapai 32.754 orang.
“Ada 32.754 penumpang yang tiba di Terminal Terpadu Pulogebang dengan 6.136 bus antarkota antarprovinsi (AKAP),” kata Mujib saat dikonfirmasi pada Kamis (10/4/2025).
Mujib menjelaskan, arus balik pemudik sudah dimulai sejak tiga hari setelah Hari Raya Idul Fitri dan terus mengalami peningkatan hingga delapan hari setelah Lebaran.
“Jadi, dari H-10 Lebaran sampai dengan H+8 itu sudah ada pemudik yang balik ke Jakarta lewat Terminal Pulogebang. Mulai ramai saat H+3 Lebaran. Per harinya lebih dari 400 pemudik,” ungkap Mujib.
Lebih lanjut, Mujib mengungkapkan bahwa penumpang yang tiba di Terminal Pulogebang didominasi oleh pemudik dari Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Sumatera.
“Jawa Tengah itu Solo, Semarang, Jogja; Jawa Timur ada Surabaya, Malang, Madura; dan Sumatera dari Padang, Bengkulu, Lampung, dan Palembang,” tuturnya.
Mujib juga memastikan bahwa angkutan mudik dan arus balik di Terminal Pulogebang berjalan dengan baik dan lancar.
“Untuk angkutan mudik 2025 di Terminal Terpadu Pulogebang secara keseluruhan berjalan dengan baik dan lancar. Ketersediaan armada bus AKAP memadai dan pelayanan alhamdulillah tidak ada kendala,” ucap dia.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -

Terminal Pulo Gebang catat 5.705 penumpang pada puncak arus balik
Jakarta (ANTARA) – Terminal Terpadu Pulo Gebang mencatat puncak arus balik Lebaran 2025 atau Idul Fitri 1446 Hijriah terjadi pada Senin (7/4) atau H+6 dengan kedatangan 5.705 penumpang.
“Tanggal 7 (April) puncaknya di Terminal Terpadu Pulo Gebang, sampai 5.705 penumpang, bus yang tiba di Terminal 705 bus,” kata Komandan Regu 4 Terminal Terpadu Pulo Gebang Badman Harahap kepada ANTARA di Jakarta, Selasa.
Sedangkan pada 2024 puncak arus balik terjadi pada H+4 dengan 6.284 penumpang.
Badman mengatakan Terminal Terpadu Pulo Gebang mencatat penumpang bus masih terus berdatangan dan pada H+8 atau Selasa siang dengan catatan kedatangan 3.260 penumpang menggunakan 462 bus.
“Puncaknya kemarin, tapi (arus balik) masih mengalir seperti hari ini. Masih mengalir dari pagi, mungkin di malam ada, tapi tidak seperti yang kemarin,” ujarnya.
Penumpang yang berangkat dari Terminal Pulogebang selama arus balik juga masih cukup banyak meski tidak sebanyak pada arus mudik.
Pada puncak arus mudik 2025, tercatat sebanyak 6.254 penumpang pada H-2, sedangkan pada H+6 Terminal Pulogebang memberangkatkan 2.107 penumpang dan pada H+7 siang tercatat penumpang berangkat sebanyak 433 orang.
Dia mengatakan penumpang yang tiba di Terminal Pulo Gebang kebanyakan berasal dari wilayah Jawa Timur, antara lain Malang, Surabaya, Kediri, dan Madura, serta Jawa Tengah dari antara lain Purwokerto, Pemalang, Wonosobo, Tegal, Brebes, Solo, dan Yogyakarta.
Lebih lanjut, Badman mengatakan posko pengamanan Lebaran di Terminal Pulo Gebang akan tetap disiagakan hingga Jumat, 11 April 2024, demikian juga posko kesehatan di Terminal Terpadu Pulo Gebang yang disiagakan hingga 11 April 2024.
Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2025 -

DKI kemarin, harga tiket pasca Lebaran hingga anggaran UMKM
Jakarta (ANTARA) – Sejumlah berita seputar DKI Jakarta yang terjadi pada Sabtu (5/4) kemarin, mulai dari tidak ada lonjakan harga tiket setelah Lebaran hingga anggaran usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Berikut berita seputar DKI Jakarta yang masih menarik untuk dibaca kembali.
1. Tidak ada lonjakan harga tiket kereta api setelah Lebaran 2025
PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta menyatakan bahwa tidak ada lonjakan harga tiket kereta setelah Lebaran 2025 dan sesuai aturan hanya diberlakukan tarif batas atas dan tarif batas bawah.
“Sistem tarif batas atas dan bawah memberikan fleksibilitas kepada KAI dalam menentukan harga tiket, selama tetap berada dalam koridor yang ditetapkan oleh pemerintah,” kata Manajer Humas KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko di Jakarta, Sabtu.
Selengkapnya di sini
2. Polisi pastikan keamanan di TMII selama libur Lebaran 2025
Kepolisian memastikan keamanan dan kenyamanan tempat wisata termasuk Taman Mini Indonesia Indah (TMII) di Jakarta Timur selama libur Lebaran 2025/Idul Fitri 1446 Hijriah.
“Kami memastikan bahwa seluruh personel yang bertugas siap menjaga keamanan dan ketertiban di kawasan wisata ini sehingga masyarakat dapat berlibur dengan aman dan nyaman,” kata Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Polisi Nicolas Ary Lilipaly di Jakarta, Sabtu.
Selengkapnya di sini
3. Terminal Pulo Gebang masih sediakan angkutan malam saat arus milir
Terminal terpadu Pulogebang masih menyediakan angkutan malam hari yang dapat dimanfaatkan oleh pemudik yang tiba di terminal terbesar di Asia Tenggara itu.
“Kami menyediakan bus angkutan malam hari, bus Trans Jakarta. Jadi jam 12 (tengah malam) sampai dengan jam 5 pagi. Jadi kami menyediakan angkutan Amari, angkutan malam hari. Kerja sama dengan Trans Jakarta,” ujar Komandan Regu Terminal Terpadu Pulo Gebang Anwar saat ditemui di terminal Pulo Gebang, Jakarta Timur, Sabtu.
Selengkapnya di sini
4. Penambahan waktu buka taman dukung target 500 ribu lapangan kerja
Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno menyebutkan penambahan waktu operasional 10 taman di Jakarta ditujukan untuk mendukung target Pemprov menciptakan 500 ribu lapangan kerja pada 2025.
Menurut dia, penambahan jam operasional yang akan segera dieksekusi dapat membuka lahan dan peluang bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk berdagang.
Selengkapnya di sini
5. Pemprov DKI siapkan anggaran Rp300 miliar untuk dukung UMKM
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta menyiapkan anggaran Rp300 miliar untuk mendukung pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dalam mengembangkan usahanya.
“Kita menyediakan anggaran hampir Rp300 miliar untuk UMKM,” ujar Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno usai menghadiri acara Lebaran di Monas, Gambir, Jakarta Pusat, Sabtu malam.
Selengkapnya di sini
Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Ade irma Junida
Copyright © ANTARA 2025 -
/data/photo/2022/12/30/63aed1a3f39b9.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Terminal Pulo Gebang Siapkan Bus Malam dan Penginapan Rp 15 Ribu Selama Momen Arus Balik Megapolitan 5 April 2025
Terminal Pulo Gebang Siapkan Bus Malam dan Penginapan Rp 15 Ribu Selama Momen Arus Balik
Editor
JAKARTA, KOMPAS.com
– Terminal Terpadu Pulo Gebang, Jakarta Timur, tetap menyediakan layanan
angkutan malam
hari bagi pemudik yang tiba di terminal pada waktu dini hari hingga pagi.
Komandan Regu Terminal Terpadu Pulo Gebang, Anwar menyatakan, pihaknya telah menyiapkan layanan angkutan malam hari (Amari) bekerja sama dengan TransJakarta.
Layanan ini beroperasi dari pukul 00.00 hingga 05.00 WIB, khusus untuk melayani pemudik yang tiba dini hari.
“Kami menyediakan bus angkutan malam hari, bus Trans Jakarta. Jadi jam 12 (tengah malam) sampai dengan jam 5 pagi,” ujar Anwar, Sabtu (5/4/2025), dikutip dari Antara.
Amari melayani rute strategis dari Terminal Pulo Gebang menuju berbagai terminal di Jakarta di antaranya Lebak Bulus, Senen, Tanjung Priok, dan Kalideres.
Selain transportasi malam, terminal ini juga menyediakan fasilitas penginapan khusus bagi penumpang bus.
Dengan hanya Rp 15.000, penumpang dapat beristirahat sejenak sebelum melanjutkan perjalanan.
“Kami sediakan tempat istirahat bagi penumpang yang turun di terminal. Cukup membayar Rp15.000 untuk bisa beristirahat di fasilitas kami,” kata Anwar.
Berdasarkan catatan hingga pukul 15.00 WIB pada H+5 Lebaran, tercatat kedatangan penumpang sebanyak 3.238 orang, mengalami penurunan sekitar 47 persen dibanding tahun lalu.
Sementara itu, jumlah bus yang tiba sebanyak 462 armada, juga turun 19 persen dari periode yang sama pada 2024.
“Dan ini perkirakan akan bertambah terus semakin sore nanti,” tambahnya.
Sementara itu, sebanyak 952 orang dijadwalkan berangkat dari
Terminal Pulogebang
pada hari yang sama, menggunakan 182 armada bus.
Secara keseluruhan, sejak H- hingga H+5 Lebaran, tercatat 8.806 penumpang telah diberangkatkan dari terminal ini dengan 1.233 bus—angka yang menunjukkan peningkatan dari tahun 2024 yang mencatat 8.155 penumpang dengan 1.178 bus.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
/data/photo/2025/04/23/680898936489e.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
/data/photo/2025/04/23/6808c5f2d4e1c.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5180949/original/001136100_1743851730-IMG-20250404-WA0006.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)