Terdakwa Sebut Yoory Kumpulkan Pegawai Sebelum Pemeriksaan BPK
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Mantan Direktur Utama Perusahaan Umum Daerah Pembangunan Sarana Jaya (PPJ) Yoory Corneles Pinontoan disebut mengumpulkan pegawainya sebelum pemeriksaan
Badan Pemeriksa Keuangan
(BPK).
Hal ini terungkap ketika jaksa penuntut umum Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mencecar eks Direktur Pengembangan PPSJ, Indra Sukmono Aharrys, sebagai terdakwa dugaan
korupsi pengadaan lahan
di Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara.
Pada sidang tersebut, jaksa mendalami langkah Yoory yang memberikan arahan kepada para pegawainya sendiri.
“Dalam pertemuan yang dikumpulkan oleh saudara Yoory itu, apakah ada perintah untuk merapikan dokumen dalam rangka pemeriksaan oleh BPK ini?” tanya jaksa, di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, Rabu (4/6/2025).
“Betul, Bapak,” jawab Indra.
Menurut dia, pada kurun 2021-2022, Yoory menggelar rapat internal yang dihadiri seluruh awak manajemen hingga tingkat junior manager.
Ia meminta agar semua dokumen yang menyangkut investasi diperiksa dan dilengkapi.
Jaksa KPK lantas mengonfirmasi, apakah benar salah satu obyek
pemeriksaan BPK
saat itu menyangkut pengadaan lahan di Rorotan.
“Saya kurang ingat, Pak, apa saja investasi yang dicek BPK saat itu. Tapi, kemungkinan kalau tahun 2021-2022 memang salah satunya Rorotan, Pak,” ujar Indra.
Tidak hanya pegawainya sendiri, Yoory bahkan meminta pegawai Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) bernama Wisnu untuk dikondisikan sebelum menjalani pemeriksaan BPK.
Adapun audit itu tidak hanya menyasar PPSJ, melainkan pihak ketiga yang menjadi rekanan perusahaan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tersebut.
Menurut Indra, Yoory meminta Wisnu menjawab pertanyaan auditor BPK secara terbatas.
“Jadi, Pak Yoory cuma minta, ‘Pak Wisnu, tolong dikasih tahu, di-
briefing
apabila BPK nanya A, ya sudah jawabnya A saja, jangan sampai B, C, D, E’,” tutur Indra.
Dalam perkara ini, Indra didakwa melakukan perbuatan melawan hukum dalam pengadaan lahan di Rorotan bersama-sama terdakwa lain.
Mereka adalah Direktur Utama PT Totalindo Eka Persada (TEP) Tbk Donald Sihombing, kemudian Komisaris PT TEP Saut Irianto Rajagukguk, Direktur Independen PT Totalindo Eka Persada Eko Wardoyo, dan eks Direktur Utama PPSJ Yoory Corneles Pinontoan.
“Mengakibatkan kerugian keuangan negara sebesar Rp 224.696.340.127,” kata jaksa KPK, di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, Rabu (12/2/2025).
Kasus pengadaan lahan di Rorotan ini hanya satu dari sekian perkara korupsi lainnya.
Yoory, dalam kapasitasnya sebagai Dirut Perumda Sarana Jaya, telah didakwa dan dinyatakan bersalah dalam pengadaan lahan di Pulogebang.
Yoory dinilai terbukti melakukan tindak pidana korupsi pengadaan lahan di Munjul, Pondok Ranggon, Jakarta Timur, terkait proyek Rumah DP Rp 0.
Dalam kasus korupsi itu, majelis hakim Pengadilan Tipikor Jakarta menjatuhkan vonis 6,5 tahun penjara kepada Yoory pada 24 Februari 2022.
Ia juga dihukum bersalah dan dijatuhi hukuman 5 tahun dalam pengadaan lahan di Pulo Gebang, Cakung, Jakarta Timur.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
kab/kota: Pulo Gebang
-
/data/photo/2025/01/06/677b716821e72.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
8 Terdakwa Sebut Yoory Kumpulkan Pegawai Sebelum Pemeriksaan BPK Nasional
-

Libur Idul Adha, penumpang di Terminal Pulo Gebang diprediksi mulai ramai Kamis
Jakarta (ANTARA) – Pengelola Terminal Terpadu Pulo Gebang memprediksi jumlah penumpang akan mulai ramai pada Kamis (5/6) atau sehari sebelum Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah/2025.
“Untuk saat ini belum ada lonjakan penumpang keberangkatan di Terminal Terpadu Pulo Gebang. Kemungkinan kami prediksi besok (5/6) sudah mulai ramai karena semakin dekat dengan Idul Adha,” kata Pengawas Operasional Terminal Terpadu Pulogebang Mujib Tambrin saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Rabu.
Mujib menyebut, jumlah penumpang yang berangkat di Terminal Terpadu Pulo Gebang pada tiga hari sebelum (H-3) Idul Adha yakni Selasa (3/6) mencapai 890 orang dengan 109 unit bus.
Sedangkan jumlah penumpang yang tiba mencapai 744 orang dengan 228 bus. Penumpang terbanyak dengan tujuan rute Sumatera dan Madura.
“Angka ini masih sedikit, kalau dibandingkan dengan tahun lalu, belum ada kenaikan, masih sepi-sepi saja,” ujar Mujib.
Jika dibandingkan dengan jumlah penumpang yang berangkat pada H-3 Idul Adha tahun lalu, sebanyak 6.986 orang dengan 552 bus. Sedangkan jumlah penumpang yang datang sebanyak 1.161 orang dengan 293 bus.
“Mungkin besok (5/6) baru ramai. Karena biasanya menjelang Idul Adha, banyak yang balik ke kampung halaman,” ucap Mujib.
Lebih lanjut, untuk memastikan keamanan para penumpang selama libur Idul Adha 2025 di Terminal Terpadu Pulo Gebang, terdapat personel gabungan yang tersebar di sejumlah area.
Dalam satu sif terdapat 28 personel Dinas Perhubungan DKI Jakarta, 25 petugas keamanan, personel Polsek Cakung dan 34 petugas kebersihan yang berjaga setiap harinya.
Mujib mengimbau, penumpang tetap menjaga kebersihan selama di Terminal Terpadu Pulo Gebang dan menjaga barang bawaan serta anak agar tak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2025Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
-

DKI Kemarin, Waspada banjir rob hingga pencabutan KJP siswa merokok
Jakarta (ANTARA) – Sejumlah pemberitaan yang tersaji di kanal Metro pada Selasa (27/5) tampaknya masih menarik disimak kembali mulai dari masyarakat di pesisir Jakarta Utara mewaspadai banjir rob akibat fenomena “supermoon” pada 24-31 Mei 2025 hingga pencabutan KJP Plus bagi siswa merokok.
Berikut berita pilihan untuk menemani pada Rabu pagi hari Anda;
1. Waspadai banjir rob di Jakarta Utara hingga 31 Mei 2025
Jakarta (ANTARA) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta mengimbau masyarakat di pesisir Jakarta Utara mewaspadai banjir rob akibat fenomena “supermoon” pada 24 Mei-31 Mei 2025.
“Waspada menghadapi fenomena supermoon dari mulai 24 sampai 31 Mei 2025,” ujar Kepala Satuan Pelaksana Pengolahan Data dan Informasi Kebencanaan BPBD DKI Jakarta, Kristian Gottam Marudut Sihombing di Jakarta, Selasa.
Selanjutnya
2. Jakut minta masyarakat waspadai potensi kebakaran
Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Kota Jakarta Utara meminta masyarakat di wilayah tersebut mewaspadai potensi yang dapat mengakibatkan kebakaran karena kejadian kebakaran sangat merugikan masyarakat, terutama yang tinggal di kawasan padat penduduk.
“Kami minta agar waspada terhadap segala potensi kebakaran baik yang bersumber dari kompor atau gas dan arus listrik,” kata Wali Kota Jakarta Utara Hendra Hidayat di Jakarta, Selasa.
Selanjutnya
3. DKI gencarkan bebas pungli di Rusunawa Pulogebang lewat Sirukim
Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggencarkan lingkungan bebas pungutan liar di rumah susun sederhana sewa (rusunawa) melalui aplikasi Sistem Informasi Perumahan dan Permukiman (Sirukim).
Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) DKI Jakarta, Kelik Indriyanto mengatakan hal itu saat peluncuran kembali (relaunching) aplikasi Sirukim di Rusunawa Pulogebang Penggilingan Tower C, Pulo Gebang, Jakarta Timur, Selasa.
Selanjutnya
4. Pemprov DKI ingin RDF Rorotan sempurna sebelum dioperasikan kembali
Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta ingin pusat pengolahan sampah menjadi bahan bakar Refuse Derived Fuel (RDF) Rorotan, Jakarta Utara, sempurna sebelum dioperasikan kembali.
“Prosesnya harus sempurna. Nggak bisa abal-abal. Kita nggak bisa serta-merta hanya ingin melakukan sesuatu, tapi mengorbankan kesehatan masyarakat,” kata Staf Khusus Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Bidang Komunikasi Publik Cyril Raoul Hakim alias Chico Hakim di Jakarta, Selasa.
Selanjutnya
5. KJP Plus siswa bisa dicabut jika ketahuan merokok
Jakarta (ANTARA) – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan bahwa Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus bisa dicabut jika kedapatan merokok di sekolah maupun tempat umum.
“Ini bertujuan untuk mencegah bertambahnya jumlah perokok anak,” kata Pramono di Jakarta, Selasa.
Selanjutnya
Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2025Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
-

DKI gencarkan bebas pungli di Rusunawa Pulogebang lewat Sirukim
Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggencarkan lingkungan bebas pungutan liar di rumah susun sederhana sewa (rusunawa) melalui aplikasi Sistem Informasi Perumahan dan Permukiman (Sirukim).
Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) DKI Jakarta, Kelik Indriyanto mengatakan hal itu saat peluncuran kembali (relaunching) aplikasi Sirukim di Rusunawa Pulogebang Penggilingan Tower C, Pulo Gebang, Jakarta Timur, Selasa.
“Terkait dengan penghunian di rusunawa ini, kami sudah gencarkan lingkungan bebas pungutan liar (pungli) di Sirukim,” kata Kelik.
Kelik menyebutkan, warga rusunawa di Jakarta dapat melaporkan jika ada tindakan pungli ke Instagram DPRKP Provinsi DKI Jakarta atau menghubungi hotline pengaduan pungli (pungutan liar) ke nomor 0821-2121-8031.
“Jadi diharapkan, kalau memang ada yang merasa ada pungli, silakan dilaporkan. Kami siap untuk menerima laporan tersebut,” ujar Kelik.
Selain itu, Kelik menjelaskan, aplikasi Sirukim ini memberikan tambahan waktu tiga hari untuk warga melengkapi dokumen penyewaan rusunawa.
Hal ini menjadi penting karena banyaknya laporan warga yang bertanya-tanya sudah sampai mana proses permohonan penyewaan rusunawa.
“Ada tambahan waktu tiga hari, untuk warga bisa melengkapi dokumen-dokumennya, jadi diharapkan lebih transparan lagi, terbuka, dan selalu dipantau dari pemohon. Kalau sekarang selalu ada notifikasi di situs, sesuai dengan akun si pemohon,” katanya.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, Pemprov DKI Jakarta meningkatkan sistem hunian rumah susun sederhana sewa (rusunawa) menjadi lebih transparan melalui aplikasi Sistem Informasi Perumahan dan Permukiman (Sirukim).
“Hari ini kami meluncurkan kembali (relaunching), saya canangkan aplikasi Sirukim di Rusunawa Pulogebang Penggilingan Tower C menjadi sistem yang lebih transparan untuk masyarakat,” kata Pramono.
Pramono mengaku senang dengan sistem Sirukim yang lebih transparan ini karena menjadi bukti tindak lanjut terhadap laporan warga yang menganggap Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tidak transparan terkait hunian rusunawa.
Berdasarkan data yang dihimpun ANTARA, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tercatat sudah membangun sebanyak 156 blok, 87 menara dengan jumlah 33.830 unit rumah susun sederhana sewa (rusunawa) yang tersebar di lima wilayah kota administrasi hingga 2024.
Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2025Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
-

Pemberdayaan warga rusunawa berkontribusi tingkatkan UMKM Jakarta
Jakarta (ANTARA) – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyebut, pemberdayaan warga rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) mampu berkontribusi untuk meningkatkan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) Jakarta.
“Jadi, kalau ada Rusunawa seperti ini, atau rusun lainnya, kemudian UMKM-nya diberdayakan, dimajukan, dilatih oleh Dinas UMKM, kemudian diberikan bantuan permodalan, saya yakin itu akan maju UMKM Jakarta,” kata Pramono usai peluncuran kembali (relaunching) aplikasi Sistem Informasi Perumahan dan Permukiman (Sirukim) Jakarta Timur di Rusunawa Pulogebang Penggilingan Tower C, Pulo Gebang, Cakung, Jakarta Timur, Selasa.
Menurut Pramono, pelatihan di rusunawa bertujuan meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan kapasitas dalam mengelola usaha, serta mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.
“Saya percaya bahwa kalau UMKM-nya itu maju, pasti akan memberikan kontribusi yang baik bagi perekonomian, bagi Jakarta dan secara khusus juga bagi warga,” ujar Pramono.
Pramono menceritakan saat dirinya tertarik membeli dua boneka rajut yang merupakan hasil pelatihan UMKM di Rusunawa Pulogebang Penggilingan Tower C.
“Tadi dalam kesempatan ini juga banyak ditampilkan beberapa UMKM yang dibantu oleh Bu Ratu dan teman-teman di UMKM. Saya beli dua karena cucu saya dua. Harganya baik sekali,” ucap Pramono.
Selain itu, Pramono mengatakan, dengan pelatihan ini warga Rusunawa Pulogebang dapat mencari penghasilan tambahan seperti berjualan bakso, jamu, rajutan boneka, gantungan kunci dan lain-lain.
Pramono secara simbolis menyerahkan satu set peralatan produksi bakso bagi warga Rusunawa Pulogebang.
Berdasarkan data yang dihimpun ANTARA, total jumlah UMKM di Jakarta pada 2024 diperkirakan mencapai satu juta lebih yang merupakan 98,78 persen dari total jumlah usaha di DKI Jakarta.
Dari jumlah tersebut, ada sekitar 377.625 UMKM yang menjadi peserta Jakpreneur per 1 Mei 2024.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus mendorong UMKM untuk naik kelas melalui program Jakpreneur, yang bertujuan untuk memberikan pelatihan, pendampingan, dan akses modal kepada para pelaku UMKM.
Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2025Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
-

Ini syarat Pramono jika ingin lanjutkan Program Rumah DP 0 di DKI
Jakarta (ANTARA) – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mensyaratkan ketersediaan lahan jika ingin melanjutkan hunian program uang muka Rp0 (DP Nol Rupiah) untuk memberikan akses kembali terhadap rumah layak dan terjangkau bagi masyarakat berpenghasilan rendah dan menengah di daerah itu.
“Saya secara khusus ingin menyampaikan bahwa selama lahan itu siap dan bisa dibangun, tentunya kami akan lanjutkan Program Rumah DP 0,” kata Pramono usai peluncuran kembali (relaunching) aplikasi Sistem Informasi Perumahan dan Permukiman (Sirukim) Jakarta Timur di Rusunawa Pulogebang Penggilingan Tower C, Pulo Gebang, Cakung, Jakarta Timur, Selasa.
Program Rumah DP Rp0 (rumah tanpa uang muka) adalah salah satu program unggulan di era Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan pertama kali digaungkan dalam kampanye Gubernur Anies Baswedan pada 2017.
Realisasi pertamanya adalah proyek Menara Samawa di Nuansa Pondok Kelapa, Jakarta Timur. Program ini menggunakan skema pembiayaan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dan didukung oleh Bank DKI.
Pramono melanjutkan, masih ada beberapa catatan yang harus diperhatikan dan dikaji menyeluruh terkait lahan yang dibebaskan.
“Sebenarnya area atau lahan yang sudah dibebaskan ketika program itu, ada beberapa yang masih ada catatannya,” ujar Pramono.
Menurut Pramono, selama lahan yang sudah disiapkan untuk program tersebut masih layak dibangun, program bermanfaat itu akan dilanjutkan.
“Bagi saya siapapun, apapun yang ditinggalkan oleh gubernur siapa, selama itu baik untuk kepentingan warga maka kami akan lanjutkan,” ucap Pramono.
Berdasarkan data yang dihimpun ANTARA, salah satu program unggulan saat Anies Baswedan bersama Sandiaga Uno saat mencalonkan diri sebagai pemimpin di DKI Jakarta periode 2017-2022 yakni rumah DP nol rupiah.
Program itu dicanangkan sebagai hunian untuk warga Ibu Kota. Pada Rencana Pembangunan Daerah 2023-2026 yang diteken Anies pada 10 Juni 2022, target hunian DP Rp0 berubah dari 232.214 unit menjadi 9.081 unit.
Penyebab berubahnya target pembangunan Jakarta yakni adanya COVID-19. Adapun rusun pertama yang dibangun oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta yakni rusun sederhana milik (rusunami) di Klapa Village, Pondok Kelapa, Jakarta Timur.
Rusunami berdiri di atas tanah seluas 1,5 hektar dan terdapat 21 lantai itu mulai dibangun pada Januari 2018. Bangunan mulai siap dihuni sejak Agustus 2019.
Lokasi rusunami lainnya berada di Bandar Kemayoran (Jakarta Pusat), Sentra Land Cengkareng (Jakarta Barat), Nuansa Cilangkap (Jakarta Timur) dan Rusun Cakung (Jakarta Timur).
Harga yang ditawarkan beragam, mulai Rp180 juta hingga Rp330 jutaan, dengan pilihan luas bangunan 21-36 meter persegi.
Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2025Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.



/data/photo/2024/12/25/676b7f32cea10.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)