kab/kota: Probolinggo

  • Kota Probolinggo Tanam 2.000 Bibit Gaharu, Mulai Langkah Menuju Kampung Gaharu Nusantara

    Kota Probolinggo Tanam 2.000 Bibit Gaharu, Mulai Langkah Menuju Kampung Gaharu Nusantara

    Probolinggo (beritajatim.com) – Sebanyak 2.000 bibit pohon gaharu ditanam di Kota Probolinggo sebagai langkah awal pembentukan Kampung Gaharu Nusantara. Gerakan ini menyatukan upaya pelestarian lingkungan dengan pengembangan potensi ekonomi jangka panjang berbasis konservasi.

    Ketua panitia kegiatan bertajuk Ayo Sahabat Konservasi Tanam dan Rawat Gaharu Nusantara, Antoni Sofyan, mengatakan inisiatif ini merupakan bagian dari strategi nasional memperkuat instrumen ekonomi lingkungan hidup, sebagaimana diatur dalam PP Nomor 46 Tahun 2017 dan Permen LH/BPLH Nomor 2 Tahun 2025.

    “Ini bukan sekadar gerakan tanam pohon, tapi juga tonggak untuk menjadikan Probolinggo sebagai pusat konservasi gaharu berskala nasional. Target jangka panjangnya adalah menanam hingga 2 juta pohon gaharu di berbagai titik wilayah kota,” kata Antoni.

    Seluruh proses penanaman dicatat secara digital dengan metode geo-tagging guna menjamin transparansi dan akuntabilitas. Antoni menyebut, langkah ini diharapkan menjadi identitas baru Kota Probolinggo sekaligus daya tarik publik terhadap potensi gaharu di wilayah ini.

    Wali Kota Probolinggo, dr. Aminuddin, menyatakan bahwa kawasan Perumahan Kerinci di Kelurahan Pilang, Kecamatan Kademangan, kini menjadi lokasi percontohan sekaligus simbol resmi lahirnya Kampung Gaharu Nusantara.

    “Dengan penanaman 2.000 bibit gaharu hari ini, kita memulai sejarah baru. Di kota ini sudah ada lebih dari 300 pelaku usaha gaharu yang siap mendukung tumbuhnya ekosistem ekonomi berbasis konservasi,” ujarnya.

    Menurut Aminuddin, posisi strategis Probolinggo sebagai kota transit dan pelabuhan ekspor-impor sangat mendukung pengembangan industri gaharu. Pemerintah daerah bahkan telah menyiapkan satu gedung khusus sebagai pusat kegiatan bisnis gaharu ke depan.

    “Investasi tidak selalu harus berupa uang. Menanam gaharu juga bentuk investasi nyata untuk masa depan. Ini bagian dari komitmen kami mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan warga,” pungkasnya. [ada/beq]

  • Yadnya Kasada di Bromo, Menteri Fadli Zon: Tradisi Ini Harus Go Internasional

    Yadnya Kasada di Bromo, Menteri Fadli Zon: Tradisi Ini Harus Go Internasional

    Probolinggo (beritajatim.com) – Suasana sakral terasa di Pendopo Agung Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Selasa (10/6/2025). Dalam perayaan Yadnya Kasada, 13 orang tamu kehormatan menerima kalungan selendang kuning dari Romo Dukun Pandita Sutomo. Salah satu yang dikukuhkan adalah Menteri Kebudayaan RI, Fadli Zon.

    Pemberian selendang itu menjadi simbol penghormatan dari masyarakat Tengger kepada mereka yang dianggap berjasa, termasuk Menteri Fadli. Ia pun menyampaikan apresiasinya atas kelestarian tradisi yang sudah turun-temurun ini.

    “Yadnya Kasada itu luar biasa. Ini bukan hanya tradisi umat Hindu, tapi juga bagian dari kekayaan budaya bangsa. Dunia harus tahu tentang ini,” ujarnya saat ditemui usai acara.

    Fadli menilai ritual Yadnya Kasada memiliki nilai spiritual dan budaya yang tinggi. Oleh karena itu, menurutnya, penting agar masyarakat Indonesia terus menjaga dan memperkenalkannya secara lebih luas, termasuk ke dunia internasional.

    “Sekarang zaman digital, semua bisa diakses siapa saja. Ini kesempatan untuk mengenalkan budaya kita ke seluruh dunia. Kita harus bangga dan aktif mempromosikannya,” kata Fadli.

    Ia juga menekankan bahwa budaya harus menjadi bagian penting dalam pembangunan nasional. Menurutnya, kebudayaan bukan hanya pelengkap, tapi fondasi utama dalam membangun karakter bangsa.

    “Ini juga sejalan dengan visi Presiden Prabowo, di mana pembangunan harus berpijak pada akar budaya. Budaya harus hidup, tumbuh, dan menjadi kekuatan bangsa,” lanjutnya.

    Di akhir sambutannya, Fadli mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Tengger yang terus merawat warisan leluhur melalui Yadnya Kasada.

    “Tradisi ini harus terus dijaga agar tidak punah. Kita harus wariskan ke generasi berikutnya,” tutupnya. [ada/aje]

  • 6
                    
                        Poniman Divonis 2 Tahun Penjara gara-gara Pinjamkan KTP untuk Kredit Motor
                        Surabaya

    6 Poniman Divonis 2 Tahun Penjara gara-gara Pinjamkan KTP untuk Kredit Motor Surabaya

    Poniman Divonis 2 Tahun Penjara gara-gara Pinjamkan KTP untuk Kredit Motor
    Editor
    LUMAJANG, KOMPAS.com

    Poniman divonis 2 tahun penjara
    dan denda Rp 10 juta oleh majelis hakim Pengadilan Negeri
    Lumajang
    , Jawa Timur, gara-gara meminjamkan kartu tanda penduduk (KTP) kepada temannya untuk kredit motor.
    Juru bicara Pengadilan Negeri Lumajang I Gede Adhy Gandha Wijaya mengatakan, Poniman terbukti menggelapkan kendaraan yang belum lunas dalam perkara tersebut.
    “Betul tadi sudah diputus 2 tahun, lebih berat 6 bulan dari tuntutan jaksa,” kata Gandha di Pengadilan Negeri Lumajang, Selasa (10/6/2025).
    Sebelumnya, jaksa penuntut umum meminta Poniman dihukum selama 1 tahun 6 bulan.
    Menurut Adhy, motor dalam hal ini harus dipandang dengan status sewa karena masih menyicil. Status motor akan terbeli ketika pembayaran sudah lunas.
    Dalam perkara ini, PT
    Adira Finance
    Lumajang rugi hingga Rp 38.939.996.
    Poniman yang merupakan warga Desa Papringan, Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang, awalnya didatangi oleh temannya bernama Kartiman.
    Kepada Poniman, Kartiman berniat meminta KTP untuk diajukan sebagai debitur di Adira Finance untuk pembelian 1 unit sepeda motor vario 160 cc.
    Kartiman berjanji akan membayar cicilan motor itu setiap bulan setelah pengajuan kredit disetujui. Dengan begitu, Poniman tidak perlu mencicil.
    Poniman juga dijanjikan uang Rp 1,4 juta setelah pengajuan kredit tersebut disetujui oleh Adira.
    Setelah itu, proses pengajuan kredit berlangsung. Surveyor dari Adira datang ke rumah Poniman untuk survei pengajuan kredit. Surveyor tersebut didampingi oleh Kartiman.
    Pengajuan kredit disetujui dan motor dikirim ke rumah Poniman. Saat itu juga, Kartiman langsung mengambil motor tersebut.
    Sesuai janjinya, Kartiman memberikan uang kepada Poniman sebesar Rp 1,4 juta.
    Namun setelah itu, Kartiman menghilang. Kartiman tidak membayar cicilan sesuai perjanjian sebelumnya hingga akhirnya Poniman terseret masalah hukum.
    Kartiman kini berstatus sebagai DPO dalam perkara tersebut.
    Cluster Collection Head Adira Finance Cabang Lumajang-Probolinggo, Novi Ariyanto mengingatkan masyarakat supaya tidak meminjamkan KTP untuk pengajuan pembiayaan karena ada konsekuensi hukumnya.
    “Kami tidak segan-segan untuk melaporkan debitur nakal, agar diproses sesuai hukum yang berlaku, sebaliknya jika debitur koperatif mau diajak komunikasi dan tidak sampai mengalihkan unit, kita pasti akan carikan solusi bersama,” pungkas Novi.
    Sumber: KOMPAS.com (Penulis, Miftahul Huda | Editor: Bilal Ramadhan)
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Ranjau Paku di Lautan Pasir Bromo Sengaja Ditanam
                
                    
                        
                            Surabaya
                        
                        10 Juni 2025

    Ranjau Paku di Lautan Pasir Bromo Sengaja Ditanam Surabaya 10 Juni 2025

    Ranjau Paku di Lautan Pasir Bromo Sengaja Ditanam
    Tim Redaksi
    PROBOLINGGO, KOMPAS.com
    — Sejumlah
    ranjau paku
    ditemukan di kawasan
    Laut Pasir Bromo
    , tepatnya di Savana Kecil, Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Senin (9/6/2025).
    Ranjau paku
    tersebut diduga sengaja ditanam pihak yang tidak bertanggung jawab, dan hingga kini polisi belum memastikan latar belakang penanaman ranjau paku tersebut.
    Penemuan ini menimbulkan kekhawatiran akan potensi bahaya yang mengancam wisatawan dan pengunjung di kawasan konservasi tersebut.
    Kasi Humas Polres Probolinggo, Iptu Merdhania Pravita Shanti, menjelaskan bahwa kejadian bermula pada pukul 07.00 WIB, ketika ditemukan paku yang tertanam di tanah di kawasan
    Taman Nasional Bromo
    Tengger Semeru (TNBTS).
    “Temuan tersebut diketahui setelah salah satu kendaraan jip dan sepeda motor milik wisatawan mengalami kerusakan ban akibat terkena paku.”
    “Setelah dilakukan pengecekan, ditemukan sejumlah paku yang dipasang di tanah, diduga sengaja ditanam, sebanyak enam buah,” ujar Merdhania kepada Kompas.com, Selasa (10/6/2025).
    Petugas langsung mengamankan barang bukti berupa paku sepanjang 8 cm yang tertancap di potongan papan kayu atau tripleks.
    Selanjutnya, laporan disampaikan kepada Kepala Balai Besar TNBTS untuk penanganan lebih lanjut.
    Pravita menambahkan bahwa pihak TNBTS berharap pelaku penanaman paku di kawasan wisata ini dapat dihentikan demi mencegah kecelakaan yang lebih serius.
    “Lokasi penemuan paku ini merupakan area parkir kendaraan jip yang mengantar wisatawan berswafoto. Mayoritas kendaraan tidak melanjutkan perjalanan ke lokasi wisata seperti Taman Teletubbies dan Lembah Watangan,” ujarnya.
    Ia juga mengimbau seluruh pihak, termasuk pelaku jasa wisata, masyarakat adat Suku Tengger, dan aparat terkait, agar lebih peduli dan menjaga keamanan kawasan wisata agar kejadian serupa tidak terulang.
    Pravita menambahkan, Kanit Intelkam bersama petugas Piket Polsek Sukapura, didampingi petugas dari TNBTS, telah melakukan pengecekan dan olah TKP di lokasi kejadian serta mengamankan barang bukti berupa ranjau paku.
    Hingga saat ini, proses penyelidikan masih berlangsung dan pihak kepolisian terus melakukan penyisiran di sekitar TKP untuk memastikan tidak ada barang bukti lain yang tertinggal.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Sate Lanjeng, Tradisi Idul Adha Penuh Makna di Ponpes Bani Rancang Probolinggo

    Sate Lanjeng, Tradisi Idul Adha Penuh Makna di Ponpes Bani Rancang Probolinggo

    Probolinggo (beritajatim.com) – Suasana malam Idul Adha di Pondok Pesantren Bani Rancang, Sumberasih, Kabupaten Probolinggo, tampak berbeda dari biasanya. Di tengah udara dingin selepas maghrib, barisan santri tampak sibuk mengipasi bara, menyiapkan tusukan-tusukan sate di atas panggangan sepanjang puluhan meter. Inilah Sate Lanjeng, tradisi khas pondok yang menjadi bagian tak terpisahkan dari semarak Idul Adha mereka.

    Sate Lanjeng dari bahasa Madura yang berarti “sate panjang” merupakan kegiatan memasak sate secara serentak di atas panggangan raksasa yang terbentang sejauh 50 meter. Santri putra mengelola sisi sepanjang 25 meter, demikian pula santri putri di sisi lainnya.

    Kebersamaan dan gotong royong terasa kental sepanjang prosesi ini berlangsung.
    Ratusan santri berpakaian putih dengan bawahan gelap telah bersiap sejak sore.

    Mereka berjajar di sepanjang tungku panjang yang dibuat dari bata dan semen. Strukturnya sederhana namun kokoh, tungku ini telah digunakan secara turun-temurun di lingkungan pondok.

    Daging sate berasal dari 40 ekor kambing kurban yang khusus disediakan untuk para santri. Dari total 90 ekor kambing dan dua ekor sapi yang dikurbankan tahun ini, sebagian besar disalurkan kepada masyarakat sekitar, sedangkan sisanya dinikmati bersama di pondok sebagai bentuk rasa syukur.

    Usai proses memanggang, para santri berkumpul di teras madrasah untuk melanjutkan tradisi poloan yakni makan bersama di atas daun pisang.

    Menu yang dihidangkan sederhana yakni nasi, sate, dan telur rebus. Namun di balik kesederhanaannya, momen ini menghadirkan kehangatan dan kebersamaan yang istimewa.

    Bagi Maulidatun Nabila (19), santri asal Bangkalan, momen ini adalah salah satu yang paling dinanti setiap tahunnya.

    “Alhamdulillah bisa ikut lagi tahun ini. Sate lanjeng itu bukan Cuma tentang makanannya, tapi tentang kebersamaannya. Rasanya lebih nikmat karena dimakan bareng teman-teman,” tuturnya dengan penuh semangat.

    Lebih dari sekadar tradisi kuliner, Sate Lanjeng juga menyimpan filosofi yang mendalam. Ketua Pengurus Pondok, Suhud Al-Fauzi, menjelaskan bahwa panjangnya panggangan menjadi simbol dari proses menuntut ilmu yang tidak mengenal akhir.

    “Sate lanjeng menggambarkan perjalanan menimba ilmu sepanjang hayat Kulli Hayat. Kami ingin santri menyadari bahwa belajar adalah proses seumur hidup,” jelasnya.

    Tradisi poloan pun mengajarkan nilai hidup bersahaja dan saling berbagi, dua hal yang sangat dijunjung tinggi dalam kehidupan santri.

    “Kesederhanaan itu bukan keterbatasan, tapi karakter. Hidup sederhana, namun penuh kebersamaan dan rasa peduli satu sama lain, itulah yang kami tanamkan,” tambah Suhud.

    Tahun ini terasa lebih istimewa karena para santri juga dapat berkomunikasi dengan Pengasuh Pondok, Gus Agus Hasan Muktasim Billah, yang saat ini tengah menunaikan ibadah haji. Dari Tanah Suci, beliau menyampaikan doa dan harapan bagi seluruh santri.

    “Semoga berkah kurban tahun ini membawa semangat baru dalam menuntut ilmu, dan menjadikan para santri insan yang penuh keberkahan sepanjang hidupnya,” ucapnya.

    Di Pondok Pesantren Bani Rancang, sate bukan sekadar sajian. Ia menjadi simbol dari semangat belajar, rasa syukur, dan kebersamaan yang terus diwariskan dari tahun ke tahun. (ada/but)

  • Ranjau Paku di Lautan Pasir Bromo Rugikan Pengemudi Jeep, Warga Minta Pelaku Diusut

    Ranjau Paku di Lautan Pasir Bromo Rugikan Pengemudi Jeep, Warga Minta Pelaku Diusut

    Probolinggo (beritajatim.com) – Kawasan Lautan Pasir Gunung Bromo dihebohkan dengan temuan benda-benda berbahaya yang menyerupai ranjau.

    Paku-paku besar ditancapkan ke potongan kayu dan diletakkan di jalur yang biasa dilintasi kendaraan jeep wisata, menyebabkan sejumlah kendaraan mengalami ban bocor.

    Video yang beredar luas di media sosial menunjukkan beberapa kendaraan jeep terpaksa berhenti karena ban mereka tertusuk paku.

    Temuan tersebut memicu keresahan di kalangan pelaku wisata, khususnya para sopir jeep yang menggantungkan penghasilan dari aktivitas wisatawan.

    Adi, salah satu pengelola jeep wisata “Lets Go Bromo”, mengaku geram atas insiden tersebut. Ia menilai pemasangan ranjau ini sangat membahayakan, apalagi terjadi saat perayaan tradisi Yadnya Kasada sedang berlangsung dan jumlah pengunjung sedang tinggi.

    “Ini sangat mengganggu aktivitas kami. Kami harap pelakunya segera ditemukan dan diproses secara hukum,” katanya.

    Khoirul Umam, pengemudi jeep dari komunitas “Bromo Day”, juga menyatakan hal serupa. Ia menyebut para pengemudi harus mengganti ban di tengah padang pasir, yang tentu menyulitkan operasional dan menurunkan kenyamanan wisatawan.

    “Kalau ban cadangan habis, kami tidak bisa lanjut. Wisatawan juga jadi ikut kecewa,” ujarnya.

    Akibat insiden ini, tak sedikit wisatawan yang melayangkan keluhan karena perjalanan mereka terganggu.

    Para sopir jeep berharap ada langkah tegas dari pihak berwenang untuk menyelidiki siapa dalang di balik aksi sabotase tersebut.

    Menanggapi kejadian itu, Humas Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB-TNBTS), Hendra Widjanarko menyatakan pihaknya masih mendalami laporan dan video yang beredar.

    “Kami sedang mengumpulkan informasi di lapangan. Belum bisa memberikan keterangan resmi,” jelasnya.

    Insiden ini menambah catatan penting soal keamanan di kawasan wisata unggulan Jawa Timur tersebut.

    Pelaku wisata berharap kasus ini ditangani dengan serius agar kejadian serupa tidak terulang kembali. (ada/ted)

  • Pesona Gili Ketapang, Destinasi Wisata Alam Indah di Probolinggo

    Pesona Gili Ketapang, Destinasi Wisata Alam Indah di Probolinggo

    Liputan6.com, Bandung – Kota Angin atau Probolinggo merupakan salah satu kota di Jawa Timur yang menyimpan segudang pesona alam. Letaknya yang berada di pesisir utara Pulau Jawa menjadikan Probolinggo memiliki garis pantai yang luas dan potensi wisata bahari yang menarik.

    Kota ini tidak hanya dikenal karena anginnya yang khas tetapi juga karena keindahan alamnya yang begitu memukau menjadikannya destinasi favorit bagi wisatawan yang mencari ketenangan sekaligus petualangan.

    Salah satu daya tarik utama dari Probolinggo adalah kawasan pantainya seperti misalnya Pantai Bentar yang populer menjadi pilihan banyak keluarga untuk menikmati suasana laut yang tenang.

    Kemudian tidak hanya pantai, Probolinggo juga memiliki ekowisata bahari seperti Pulau Gili Ketapang yang terletak tak jauh dari pusat kota. Pulau kecil ini bisa dicapai dengan perahu motor dan terkenal akan kejernihan air laut serta keindahan terumbu karangnya.

    Aktivitas snorkeling di Gili Ketapang menjadi favorit para pelancong karena menawarkan pengalaman bawah laut yang menakjubkan tanpa harus pergi jauh dari kota. Selain pesona lautnya, Probolinggo juga merupakan pintu masuk menuju kawasan wisata Gunung Bromo.

    Meski Bromo lebih dikenal sebagai wisata pegunungan kawasan ini tetap menjadi bagian dari daya tarik alam Probolinggo karena aksesnya yang mudah dari kota. Kemudian dengan semua keunggulan tersebut Probolinggo layak dijadikan destinasi liburan menarik.

  • Rumah di Probolinggo Dilempar Bondet oleh 2 OTK, Pemilik: Saya Tidak Punya Musuh
                
                    
                        
                            Surabaya
                        
                        8 Juni 2025

    Rumah di Probolinggo Dilempar Bondet oleh 2 OTK, Pemilik: Saya Tidak Punya Musuh Surabaya 8 Juni 2025

    Rumah di Probolinggo Dilempar Bondet oleh 2 OTK, Pemilik: Saya Tidak Punya Musuh
    Editor
    PROBOLINGGO, KOMPAS.com
    – Rumah warga di Desa Randu Putih, Kecamatan Dringu, Kabupaten
    Probolinggo
    , Jawa Timur, dilempar
    bondet
    atau bom ikan oleh dua orang tidak dikenal pada Minggu (8/6/2025) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB.
    Akibatnya, kaca jendela rumah milik Dariati (52) itu rusak akibat ledakan bondet tersebut.
    Dariati mengatakan, saat kejadian, ia sedang bersantai di dalam rumah sambil bermain ponsel. Tiba-tiba, terdengar suara ledakan disertai asap tebal dari samping rumahnya. 
    Beruntung ledakan itu tidak mengenai dirinya.
    “Awalnya saya kira suara ledakan tabung gas di samping rumah, tetapi setelah diamati ternyata bukan. Selama ini saya tidak punya musuh, makanya kaget ada beginian,” kata Dariati seperti dikutip
    Surya.co.id
    .
    Dariati mengatakan, berdasarkan kesaksian tetangga, bondet itu dilemparkan oleh dua orang yang mengendarai sepeda motor matic. Dua orang itu lantaslari ke arah barat atau ke arah Kota Probolinggo.
    “Untungnya tidak terkena orang,” tambahnya.
    Kapolsek Dringu, Iptu Ansori mengatakan, pihaknya masih menyelidiki kasus itu. Pihaknya telah mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) meminta keterangan sejumlah saksi.
    “Saat ini masih kami dalami, kami juga sudah meminta keterangan saksi dan olah TKP juga sudah dilakukan. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, hanya kaca jendela ruang tamu pecah,” ungkapnya.
    Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul 2 Pemotor Ledakkan Kaca Rumah Warga di Probolinggo, Korban Mengaku Tak Punya Musuh
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Digerebek Warga, Suami Lakukan Hal Tak Terduga

    Digerebek Warga, Suami Lakukan Hal Tak Terduga

    GELORA.CO  –  Warga Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo geger.

    Pasalnya, seorang oknum guru SD berinisial HS tengah memadu asmara bersama pria selingkuhannya, JD.

    Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (7/6/2025) siang.

    JD diketahui merupakan pimpinan salah satu LSM di Probolinggo.

    Penggerebekan ini dilakukan oleh NH, suami siri HS, yang dibantu oleh warga setempat. Keduanya ditemukan berduaan di sebuah rumah di Desa Klampokan, Kecamatan Besuk. Sayangnya, meski telah digerebek, baik HS maupun JD berhasil melarikan diri sebelum dapat diamankan warga.

    Sebab saat digrebek, keduanya sempat melarikan diri hingga akhirnya kasus ini ditangani pihak kepolisian.

    Kanit Reskrim Polsek Besuk Aiptu Antono menjelaskan, jika pihaknya menerima aduan NH yang setelah menggerebek istri sirinya ke Mapolsek Besuk.

    Kedatangan NH meminta agar perkara tersebut bisa difasilitasi.

    “NH melakukan penggerebekan bersama warga. Saat digerebek inilah keduanya ini melarikan diri sehingga korban atau yang menggerebek meminta agar difasilitasi oleh Polsek,” kata Aiptu Antono.

    Alasan NH meminta agar difasilitasi, lanjut Aiptu Antono, dikarenakan korban masih memiliki rasa sayang.

    Sehingga setelah difasilitasi di Mapolsek Besuk, masalah tersebut berujung damai.

    “Alhamdulillah sudah selesai dan damai serta menemukan mufakat tidak akan diperpanjang lagi masalah ini dan kedua belah pihak juga menyadari kesalahannya,” pungkas mantan Kanit Reskrim Polsek Bantaran itu.

    Sementara HS dalam pernyataannya berjanji tidak akan berhubungan lagi dengan JD, baik itu secara komunikasi melalui Handphone ataupun bertemu secara fisik.

    “Saya sanggup untuk tidak bertemu (JD), baik secara WhatsApp, telepon, ataupun fisik, mengingat saya sudah punya suami dan kalau diulang lagi, maka harus diproses secara hukum,” ujar HS.

    Ketahui 5 Tanda-tanda Istri Selingkuh

    Wahai para pria, bangunlah! Kaum wanita juga bisa berselingkuh di balik Anda!

    Kenali tanda-tandanya berikut ini.

    1. Anda tidak lagi dibutuhkan

    Ya, ketahuilah. Salah satu tanda bahwa istri Anda mungkin saja memiliki pria lain di hatinya adalah dia tidak lagi membutuhkan Anda untuk pergi menemaninya.

    Tiba-tiba istri Anda yang manis dan pergi ke mana pun bersama Anda berubah.

    Rutinitas belanja favoritnya yang dilakukan dengan Anda dan olahraga fitnes di tempat yang sama dengan Anda tiba-tiba tidak ingin ladi dilakukannya.

    Memang sih, bisa saja dia sedang menginginkan waktu untuk dirinya sendiri.

    Akan tetapi, ingatlah, jika dia biasa tidak mandiri tanpa Anda di sampingnya, bahkan mungkin saja tak mau pergi tanpa Anda dan sikap itu tidak lagi terjadi belakangan ini, mungkin saja seseorang telah menggantikan posisi Anda di hatinya.

    2. Istri Anda tidak lagi marah

    Ini merupakan hal kecil, tapi bisa menjadi suatu indikator yang baik.

    Jika biasanya dia selalu marah kalau kebiasaan buruk Anda ditampilkan di depannya, tapi sekarang dia tidak lagi marah, bisa jadi ada yang lain di hatinya.

    Memang bagus dia tak lagi bawel pada Anda, tapi itu salah besar.

    Karena hal yang biasanya memicu kemarahan istri Anda tidak lagi menjadi masalah, berarti dia tidak lagi peduli terhadap Anda! Perhatikan lampu kuning itu!

    3. Istri Anda tiba-tiba “bermain” rahasia

    Dia biasa cerewet dan bercerita semua detail tentang kesehariannya kepada Anda dan itu tidak dilakukannya lagi, bahkan untuk mengetahui aktivitasnya mungkin saja Anda harus melirik Blackberry kecilnya, hmmm….

    Saatnya Anda mulai bertanya mengenai perubahan sikap ini.

    Kecuali, dia tiba-tiba menjadi seorang agen rahasia yang penuh dengan misteri, Anda sebagai pasangan hidupnya harusnya menjadi orang terdekatnya, tempat ia biasa berbagi!

    4. Dia menaruh fokus hanya pada Anda

    Jika Anda bertanya sesuatu kepada pasangan dan dia membalikkan pertanyaan sehingga fokus kembali kepada Anda dan bukan lagi kepada dirinya sehingga lagi-lagi Anda yang menjawab bahwa Anda melakukan apa tadi malam atau bahkan minggu lalu, dan dia tampak tak mau dijadikan topik pembicaraan, bisa jadi dia menghindari salah ucap  yang membuat Anda curiga nantinya.

    Hey, bukankah komunikasi harus dua arah. Lagi pula, capek dong kalau Anda terus yang bercerita, kenapa tiba-tiba dia tidak mau lagi menjadi pusat perhatian?

    5. Dia tiba-tiba bersikap sangat manis

    Tidak hanya pria, kaum wanita pun bila merasa bersalah bisa saja membanjiri Anda dengan perhatian yang berlebihan sehingga Anda pun heran, ada apa dengannya? Ya, Anda memang harus bertanya, “Ada apa dengannya?”

  • Digerebek Warga, Suami Lakukan Hal Tak Terduga

    Digerebek Warga, Suami Lakukan Hal Tak Terduga

    GELORA.CO  –  Warga Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo geger.

    Pasalnya, seorang oknum guru SD berinisial HS tengah memadu asmara bersama pria selingkuhannya, JD.

    Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (7/6/2025) siang.

    JD diketahui merupakan pimpinan salah satu LSM di Probolinggo.

    Penggerebekan ini dilakukan oleh NH, suami siri HS, yang dibantu oleh warga setempat. Keduanya ditemukan berduaan di sebuah rumah di Desa Klampokan, Kecamatan Besuk. Sayangnya, meski telah digerebek, baik HS maupun JD berhasil melarikan diri sebelum dapat diamankan warga.

    Sebab saat digrebek, keduanya sempat melarikan diri hingga akhirnya kasus ini ditangani pihak kepolisian.

    Kanit Reskrim Polsek Besuk Aiptu Antono menjelaskan, jika pihaknya menerima aduan NH yang setelah menggerebek istri sirinya ke Mapolsek Besuk.

    Kedatangan NH meminta agar perkara tersebut bisa difasilitasi.

    “NH melakukan penggerebekan bersama warga. Saat digerebek inilah keduanya ini melarikan diri sehingga korban atau yang menggerebek meminta agar difasilitasi oleh Polsek,” kata Aiptu Antono.

    Alasan NH meminta agar difasilitasi, lanjut Aiptu Antono, dikarenakan korban masih memiliki rasa sayang.

    Sehingga setelah difasilitasi di Mapolsek Besuk, masalah tersebut berujung damai.

    “Alhamdulillah sudah selesai dan damai serta menemukan mufakat tidak akan diperpanjang lagi masalah ini dan kedua belah pihak juga menyadari kesalahannya,” pungkas mantan Kanit Reskrim Polsek Bantaran itu.

    Sementara HS dalam pernyataannya berjanji tidak akan berhubungan lagi dengan JD, baik itu secara komunikasi melalui Handphone ataupun bertemu secara fisik.

    “Saya sanggup untuk tidak bertemu (JD), baik secara WhatsApp, telepon, ataupun fisik, mengingat saya sudah punya suami dan kalau diulang lagi, maka harus diproses secara hukum,” ujar HS.

    Ketahui 5 Tanda-tanda Istri Selingkuh

    Wahai para pria, bangunlah! Kaum wanita juga bisa berselingkuh di balik Anda!

    Kenali tanda-tandanya berikut ini.

    1. Anda tidak lagi dibutuhkan

    Ya, ketahuilah. Salah satu tanda bahwa istri Anda mungkin saja memiliki pria lain di hatinya adalah dia tidak lagi membutuhkan Anda untuk pergi menemaninya.

    Tiba-tiba istri Anda yang manis dan pergi ke mana pun bersama Anda berubah.

    Rutinitas belanja favoritnya yang dilakukan dengan Anda dan olahraga fitnes di tempat yang sama dengan Anda tiba-tiba tidak ingin ladi dilakukannya.

    Memang sih, bisa saja dia sedang menginginkan waktu untuk dirinya sendiri.

    Akan tetapi, ingatlah, jika dia biasa tidak mandiri tanpa Anda di sampingnya, bahkan mungkin saja tak mau pergi tanpa Anda dan sikap itu tidak lagi terjadi belakangan ini, mungkin saja seseorang telah menggantikan posisi Anda di hatinya.

    2. Istri Anda tidak lagi marah

    Ini merupakan hal kecil, tapi bisa menjadi suatu indikator yang baik.

    Jika biasanya dia selalu marah kalau kebiasaan buruk Anda ditampilkan di depannya, tapi sekarang dia tidak lagi marah, bisa jadi ada yang lain di hatinya.

    Memang bagus dia tak lagi bawel pada Anda, tapi itu salah besar.

    Karena hal yang biasanya memicu kemarahan istri Anda tidak lagi menjadi masalah, berarti dia tidak lagi peduli terhadap Anda! Perhatikan lampu kuning itu!

    3. Istri Anda tiba-tiba “bermain” rahasia

    Dia biasa cerewet dan bercerita semua detail tentang kesehariannya kepada Anda dan itu tidak dilakukannya lagi, bahkan untuk mengetahui aktivitasnya mungkin saja Anda harus melirik Blackberry kecilnya, hmmm….

    Saatnya Anda mulai bertanya mengenai perubahan sikap ini.

    Kecuali, dia tiba-tiba menjadi seorang agen rahasia yang penuh dengan misteri, Anda sebagai pasangan hidupnya harusnya menjadi orang terdekatnya, tempat ia biasa berbagi!

    4. Dia menaruh fokus hanya pada Anda

    Jika Anda bertanya sesuatu kepada pasangan dan dia membalikkan pertanyaan sehingga fokus kembali kepada Anda dan bukan lagi kepada dirinya sehingga lagi-lagi Anda yang menjawab bahwa Anda melakukan apa tadi malam atau bahkan minggu lalu, dan dia tampak tak mau dijadikan topik pembicaraan, bisa jadi dia menghindari salah ucap  yang membuat Anda curiga nantinya.

    Hey, bukankah komunikasi harus dua arah. Lagi pula, capek dong kalau Anda terus yang bercerita, kenapa tiba-tiba dia tidak mau lagi menjadi pusat perhatian?

    5. Dia tiba-tiba bersikap sangat manis

    Tidak hanya pria, kaum wanita pun bila merasa bersalah bisa saja membanjiri Anda dengan perhatian yang berlebihan sehingga Anda pun heran, ada apa dengannya? Ya, Anda memang harus bertanya, “Ada apa dengannya?”