kab/kota: Penjaringan

  • Pilkada Jombang 2024, Mantan Wabup Sumrambah Daftar ke PDIP

    Pilkada Jombang 2024, Mantan Wabup Sumrambah Daftar ke PDIP

    Jombang (beritajatim.com) – Peta Pilkada 2024 di Kabupaten Jombang semakin terang. Sejumlah kandidat mulai muncul. Terakhir, mantan Wabup (Wakil Bupati) Jombang Sumrambah mendaftarkan diri ke PDIP (Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan), Kamis (9/5/2024).

    Sumrambah sengaja memilih di hari terakhir pendaftaran. Mantan aktivis GMNI ini datang dengan diantar pendukungnya. Dia mengenakan baju warna putih lengkap dengan peci hitam di kepala.

    Wakil Bupati Jombang periode 2018-2023 itu disambut hangat oleh tim penjaringan bacakada (bakal calon kepala daerah) DPC PDIP Jombang. Di antaranya, Ketua penjaringan Bacakada DPC PDI Perjuangan Jombang, Dodit Eko Prasetyo.

    Kemudian Sekretaris DPC PDIP Jombang Donny Anggun, serta sejumlah jajaran pengurus lainnya. Sumrambah kemudian menyerahkan berkas pendaftaran yang terbungkus map warna merah. Jepretan kamera wartawan berkilatan mengabadikan peristiwa itu.

    Sumrambah menjelaskan dirinya sengaja mengambil formulir sekaligus mengembalikan formulir di hari terakhir. “Bismillah, saya mencalonkan diri sebagai Bupati Jombang. Sengaja memilih hari terakhir,” ujar Sumrambah.

    Namun demikian, Sumrambah menyerahkan sepenuhnya kepada DPP PDIP. “Keputusan apapun saya terima. Apakah DPP menugaskan saya sebagai calon bupati atau calon wakil bupati. Atau DPP menginstruksikan untuk sekedar menyukseskan calonnya PDIP, semuanya saya terima,” tegasnya.

    Sekretaris DPC PDIP Jombang Donny Anggun menambahkan bahwa Sumrambah adalah satu-satunya kader internal yang mendaftar melalui partai berlambang banteng moncong putih. Di luar itu, ada empat orang yang juga mengambil formulir. “Jadi totalnya ada lima,” kata Donny.

    Dari sejumlah nama yang sudah masuk, pihaknya segera melakukan koordinasi di DPC. Selanjutnya, DPC PDIP Jombang menyerahkannya ke DPP. “Soal siapa yang menadapat rekom, itu wilayah DPP. Kami hanya memberi masukan dan menerima pendaftaran,” pungkas Donny. [suf]

  • Poros Perjuangan Jadi Amunisi Baru PDIP di Pilbup Malang 2024

    Poros Perjuangan Jadi Amunisi Baru PDIP di Pilbup Malang 2024

    Malang (beritajatim.com) – Bursa pendaftaran calon Bupati dan Wakil Bupati Malang 2024 di kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Malang makin berwarna. Terjadi setelah Anggota DPRD Jawa Timur Fraksi PDIP, Gunawan Wibisono HS, ikut mendaftarkan diri sebagai calon Bupati Malang, Rabu (8/5/2024) sore.

    Mengusung semangat Poros Perjuangan, Gunawan yang notabene kader PDIP tulen, optimis memperoleh rekomendasi partai dalam Pilkada Kabupaten Malang pada November 2024 mendatang.

    Dengan demikian, Gunawan akan bersaing secara ketat dengan Bupati Malang petahana HM Sanusi untuk merebut rekomendasi dari Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri. Siapa yang layak jadi calon Bupati Malang dari PDIP nantinya?

    “Keseriusan pak Haji Gunawan sebagai anggota Fraksi PDIP Jatim untuk mendaftarkan sebagai calon Bupati Malang hari ini ditandai dengan mengembalikan berkas pendaftaran. Sudah lengkap. Kami akan serahkan nanti ke DPP,” ungkap Ketua DPC PDIP Kabupaten Malang, Didik Gatot Subroto, saat menerima berkas persyaratan untuk Pilkada Kabupaten Malang, Rabu (8/5/2024) petang.

    Kata Didik, tugas DPC melaksanakan penjaringan bakal calon Bupati Malang. “Keputusan sepenuhnya berada di DPP PDIP. Maka blangko pendaftaran kami serahkan ke DPP melalui DPD PDIP,” ujarnya.

    Usai menyerahkan berkas pendaftaran, Gunawan mengaku, banyaknya dukungan pada dirinya untuk maju dalam Pilkada Kabupaten Malang 2024 datang dari berbagai elemen yang tergabung dalam Poros Perjuangan.

    “Terima kasih kawan kawan dalam Poros Perjuangan. Ada sakera, risgo, maiyah, banser, ansor, onthel, ojok, hingga bantengan dan relawan saya yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu, terima kasih semua,” tegas Gunawan.

    Gunawan bilang tidak punya angan angan dicalonkan sebagai Bupati. Namun, begitu ada gerakan Poros Perjuangan, merupakan aspirasi dari kader partai dan masyarakat.

    “Sebagai kader partai saya terpanggil. Saya juga harus melaksanakan dengan sungguh sungguh. Dan untuk mencapai itu semua saya tidak bisa berjalan sendiri, tentunya butuh kebersamaan. Kalau kita ingin Kabupaten Malang menjadi lebih baik, tentunya kita harus gotong royong, harus kerja bersama,” bebernya.

    Gunawan juga ingin bersama seluruh pendukungnya, bersama sama berjuang mewujudkan kemakmuran Kabupaten Malang yang baldatun thayyibatun wa rabbun ghofur.

    “Bagaimana kita bersama sama membuat terobosan agar Kabupaten Malang menjadi lebih bagus dan semakin makmur. Untuk itu, dengan pengembalian formulir pendaftaran ini, saya sudah siap untuk di calonkan sebagai Bupati Malang,” kata Gunawan disambut tepuk tangan riuh pendukungnya.

    Gunawan menambahkan, Poros Perjuangan bukan berarti kekecewaan. Tapi Poros Perjuangan, berkeinginan menyiapkan kader kader terbaik partai lainnya. “Tidak hanya satu orang saja yang dicalonkan. Tapi menyiapkan kader terbaik partai. Karena PDI Perjuangan di Kabupaten Malang punya banyak kader potensial. Sehingga melalui musyawarah dan ide ide Poros Perjuangan, muncul untuk mencalonkan saya. Insya Allah PDIP solid. Berbeda pendapat itu hal biasa dan suatu anugerah,” pungkas Gunawan. (yog/ian)

  • Ini Kriteria Figur Idaman Nasdem di Pilkada Pamekasan

    Ini Kriteria Figur Idaman Nasdem di Pilkada Pamekasan

    Pamekasan (beritajatim.com) – Dewan Pimpinan Daerah (DPRD) Nasdem Pamekasan, membeberkan beberapa kriteria penting bagi setiap bakal calon untuk mendapatkan rekomendasi untuk pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 di Pamekasan.

    Terlebih rekomendasi tersebut nantinya juga akan diprioritaskan bagi sosok maupun figur yang dinilai tepat, serta memenuhi kriteria sesuai dengan yang apa yang sudah disepakati partai.

    Bahkan beberapa kriteria tersebut, juga dituangkan dalam petunjuk teknis internal Nasdem, khususnya menyongsong pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 mendatang.

    “Hal itu meliputi beberapa poin penting, meliputi aspek popularitas, elektabilitas, disukai masyarakat, diterima masyarakat, dan khususnya dapat melakukan mobilisasi dukungan logistik,” kata Sekretaris DPD Nasdem Pamekasan, Hamidi, Rabu (8/5/2024).

    Dalam kesempatan tersebut, pihaknya juga menyampaikan jika saat ini sudah terdapat 5 (lima) figur familiar yang sudah mendaftarkan diri sebagai bakal calon bupati maupun bakal calon wakil bupati untuk Pilkada Pamekasan.

    Jumlah tersebut berdasar hasil proses pendaftaran yang dilakukan Kantor DPD Nasdem Pamekasan, Jl Stadion Nomor 26 Pamekasan, terhitung mulai Rabu hingga Selasa (1-7/5/2024) kemarin.

    “Total pendaftar pada tahap penjaringan bacalon ini terdapat sebanyak 5 orang, masing-masing Abd Arif, Abd Bari, Fattah Jasin, HM Sajali, dan KH Kholilurrahman,” ungkap politisi muda yang tercatat sebagai Ketua Penjaringan Bacalon Pilkada DPD Nasdem Pamekasan.

    Berdasar tahapan penjaringan bacalon pilkada Nasdem Pamekasan, pasca proses pendaftaran dilanjutkan tahapan pleno internal yang dijadwalkan digelar dalam tiga hari kedepan, terhitung mulai hari ini hingga 10 Mei 2024 lusa.

    Pada pleno tersebut, akan dilakukan berbagai jenis pengecekan, mulai dari kelengkapan administrasi hingga pengecekan profil bacalon yang nantinya diteruskan kepada Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Nasdem Jawa Timur.

    Dilanjutkan dengan penyampaian berkas bacalon sekaligus pleno di tingkat DPW Nasdem Jatim, pada 11-13 Mei 2024. Serta penyerahan berkas bacalon ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Nasdem pada 15 Mei 2024.

    Selain itu, para bacalon juga dijadwalkan menjalani psikotes dan wawancara pada 15-17 Mei 2024. Disusul pemeriksaan berkas oleh DPP pada 18-19 Mei, serta penetapan pada 20 Mei hingga Juni 2024 mendatang. [pin/ian]

  • Budayawan Jombang Datangi PDIP, Daftar Jadi Cabup 2024

    Budayawan Jombang Datangi PDIP, Daftar Jadi Cabup 2024

    Jombang (beritajatim.com) – Budayawan Jombang, Isma Hakim Rahmat, mendatangi Sekretariat DPC PDIP di Jalan Pulo Lor hari ini, Rabu (8/5/2024). Pegiat Wayang Topeng Jati Duwur Kecamatan Kesamben ini hendak mendaftarkan diri menjadi Calon Bupati Jombang 2024.

    Budayawan yang lebih akrab disapa Mas Hakim ini tiba di Sekretariat PDIP Jombang sekitar pukul 10.00 WIB. Dia diantar saudara dan dua penari topeng yang merupakan binaannya.

    Tiba di lokasi, Mas Hakim langsung memasuki kantor PDIP. Di sana, dia disambut sejumlah pengurus dan tim penjaringan partai berlambang banteng moncong putih tersebut.

    Mas Hakim mengungkapkan alasannya mendaftar jadi peserta Pilkada Jombang 2024 lewat PDIP. Menurut dia, partai yang dipimpin Megawati Soekarnoputri ini memiliki mesin partai yang kuat.

    Sedangkan motivasinya mendaftar jadi cabup adalah niat memperjuangkan nasib kesenian Wayang Topeng Jati Duwur yang asli Jombang. Selain karena dorongan dari masyarakat di tanah kelahirannya.

    “Jadi seni Wayang Topeng Jati Duwur itu asli Jombang. Jombang adalah wilayah di mana 70 persennya bekas Kotaraja (pusat pemerintahan) Majapahit. Topeng jadi sarana media dakwah warisan leluhur ini saatnya dilestarikan menuju Indonesia mercusuar dunia,” ujarnya.

    “Dan kami berharap Ibu Megawati Soekarno Putri yang dikenal konsen terhadap warisan budaya leluhur itu merekomendasinya menjadi Calon Bupati Jombang dari PDI Perjuangan,” ujarnya.

    Mas Hakim menyampaikan terima kasih kepada seluruh fungsionaris DPC PDIP Jombang yang terbuka dalam penjaringan Bacalon Kepala Daerah 2024 ini. Dia berpesan, pemimpin di Kabupaten Jombang adalah mereka yang memiliki jiwa ksatria, mampu mengawinkan antara nilai cipta karsa dan seni budaya tradisi leluhur dengan nilai religiusitas.

    “Leluhur kita semua begitu. Maka harus diteruskan warisannya,” tegas Mas Hakim, yang juga pengurus Pagar Nusa ini.

    Lebih lanjut, Mas Hakim mengungkapkan maksud dari keberadaan dua penari topeng saat dia mendaftar cabup. Dia ingin mendobrak cara pandang birokrasi Kabupaten Jombang yang selama ini terkesan abai terhadap seni budaya sendiri.

    “Kita sudah punya catatan oknum – oknum di birokrasi Pemkab Jombang yang cara pandang dan pikirnya keliru memahami uri-uri budaya. Pemimpinnya oke, kenapa birokrasinya tidak bisa menerjemahkan dengan baik. Termasuk DPRD, Jombang sudah saatnya merubah orientasi,” ujarnya.

    Dalam waktu dekat, terang Mas Hakim, Topeng Jati Duwur punya gawe festival budaya selama 10 hari pada 5-14 Juli 2024. Sedangkan perjuangan mencalonkan diri menjadi Bupati Jombang ini, kata dia, sebagai ikhtiar menjadikan festival di desanya menjadi wadah menyatukan seni tari Jombangan dan menjadi Agenda Wisata Daerah Pemkab Jombang.

    “Wisatawan dari domestik dan mancanegara itu, melihat seni dan wisata budaya itu masuk jadwal pasti atau agenda rutin daerah atau tidaknya. Jika tidak maka jangan harap wisatawan datang ke daerah kita,” pungkasnya. [suf/beq]

  • Lima Bacabup Pamekasan 2024 Berebut Rekomendasi NasDem

    Lima Bacabup Pamekasan 2024 Berebut Rekomendasi NasDem

    Pamekasan (beritajatim.com) – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) NasDem Pamekasan, menerima sebanyak lima figur berbeda yang mendaftarkan diri sebagai bakal calon bupati maupun bakal calon bupati untuk Pilkada Pamekasan 2024.

    Hal tersebut berdasar hasil proses pendaftaran yang dilakukan DPD NasDem Pamekasan, yang berlangsung dalam sepekan terakhir, terhitung mulai Rabu hingga Selasa (1-7/5/2024) kemarin.

    Proses pendaftaran tersebut dipusatkan di Kantor DPD Nasdem Pamekasan, Jalan Stadion Nomor 26 Pamekasan. Para pendaftar sebagian besar di antaranya merupakan figur familiar, khususnya di Pamekasan.

    “Total pendaftar pada tahap penjaringan bacalon ini terdapat sebanyak 5 orang, masing-masing Abd Arif, Abd Bari, Fattah Jasin, HM Sajali, dan KH Kholilurrahman,” kata Sekretaris NasDem Pamekasan, Hamidi, Rabu (8/5/2024).

    Pasca proses pendaftaran, pihaknya segera melakukan tahapan pleno internal yang dijadwalkan digelar dalam tiga hari kedepan. “Pleno ini rencananya kita laksanakan mulai hari ini hingga 10 Mei 2024 lusa,” sambung pria yang tercatat sebagai Ketua penjaringan bacalon Pilkada Pamekasan.

    “Pada tahapan pleno ini, kita akan melakukan berbagai jenis pengecekan, mulai dari kelengkapan administrasi hingga pengecekan profil bacalon yang nantinya kita sampaikan kepada DPW (Dewan Pimpinan Wilayah) NasDem Jatim,” imbuhnya.

    Penyampaian berkas bacalon sekaligus pleno di tingkat DPW NasDem Jatim, dijadwalkan digelar pada 11-13 Mei 2024 mendatang. “Selanjutnya penyerahan berkas bacalon ke DPP NasDem dijadikan dilakukan pada 15 Mei 2024,” jelasnya.

    “Para bacalon juga dijadwalkan akan menjalani psikotes dan wawancara pada 15-17 Mei 2024. Disusul pemeriksaan berkas oleh DPP pada 18-19 Mei, dan penetapan pada 20 Mei hingga Juni 2024 mendatang,” imbuhnya.

    Tidak hanya itu, pihaknya juga menyampaikan jika rekomendasi tersebut nantinya akan memprioritaskan bagi sosok yang dinilai tepat dan memenuhi kriteria yang sudah ditetapkan.

    “Hal itu meliputi poin popularitas, elektabilitas, disukai masyarakat, diterima masyarakat, dan khususnya dapat melakukan mobilisasi dukungan logistik,” pungkasnya. [pin/beq]

  • Eri Cahyadi dan Armuji Daftar Bacakada Surabaya ke Demokrat?

    Eri Cahyadi dan Armuji Daftar Bacakada Surabaya ke Demokrat?

    Surabaya (beritajatim.com) – Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi dan Armuji, mendaftar bacakada ke Partai Demokrat. Langkah ini dijalankan pasangan cakada petahana ini setelah sebelumnya mendaftar ke PDIP dan PKB. 

    Eri-Armuji itu datang langsung ke kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kota Surabaya di Jalan Tenggilis Utara VI, Rabu (8/5/2024). Usai mengembalikan berkas pendaftaran ke Demokrat, Eri bersama Armuji melakukan silaturahmi ke semua partai.

    Kepada Demokrat, Eri dan Armuji menyampaikan visi-misi membangun Kota Surabaya dengan guyub rukun dengan pemerintahan dan partai yang ada di Kota Pahlawan.

    “Kami menjadi satu saudara (bersama Demokrat) menjadi satu kekuatan katena tujuan kita hanyalah satu bagaimana memberikan kebahagian umat kota Surabaya,” kata Eri usai mengembalikan formulir di DPC Demokrat Surabaya.

    Eri mengungkapkan, pemerintahan dan bersama partai Demokrat juga luar biasa membangun Kota Surabaya dengan rasa persaudaraan dan kekeluargaan.

    “Semoga kebersamaan ini bisa semakin membawa kebahagiaan buat rakyar Surabaya bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Surabaya,” ujarnya.

    Nantinya, lanjut Eri, setelah ke Demokrat. dia akan mendaftar ke partai lain yakni ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Nasional Demokrat (NasDem).

    “Ke Partai Demokrat, yang ketiga setelah PKB dan PDIP. Ketika kami menyerahkan kembali, nanti insya Allah di minggu besok kami juga akan ke PPP, minggu depannya lagi PAN dan Nasdem,” terangnya.

    Ditempat yang sama, Ketua DPC Partai Demokrat Kota Surabaya, Lucy Kurniasari menambahkan pihaknya telah resmi menerima formulir pendaftaran dari Eri Cahyadi-Armuji.

    “Ini yang kita tunggu tunggu cak Eri dan Armuji sudah mengembalikan formulir yang kita berikan di tanggal 4 Mei 2024, kemudian dikembalikan tanggal 8 Mei 2024,” kata Lucy.

    Lucy menegaskan bahwa DPC Demokrat Surabaya akan menutup penjaringan bacakada untuk Pilkada serentak 2024. Ia menyebut hanya Eri-Armuji yang mendaftar di partainya tersebut.

    “Nanti kami akan laporkan ke DPP melalui DPD Jatim  dan setelah ini kami tutup di penjaringan dan yang mendaftar hanya cak Eri dan cak Armuji. Keduanya daftar sendiri tetapi masih berpasangan,” jelasnya.

    Lebih lanjut Lucy mengungkapkan bahwa alasannya pihaknya hanya memilih Eri-Armuji karena prestasinya membangun Kota Surabaya selama kepimpinanannya selama ini. Ia memastikan, Demokrat akan mendukung keduanya.

    “Prestasi tadi kan luar biasa. Sudah aku sebut tiga halaman tadi. Tak sebut siji (saya sebut salah satu), survei juga tertinggi, nggak ada yang lawan. Demokrat pasti akan all out,” tegasnya.

    Ia menambahkan setelah inim tim penjaringan bacakada Demokrat Surabaya akan mengajukan ke DPD Jatim. Kemudian direkomedasikan ke DPP Demokrat, lalu akan diumumkan di Juni 2024 nanti.

    “Tim penjaringan harus melaporkan dan diajukna ke DPD, lalu akhir Mei 2024 ke DPD Jatim. Lalu ke DPP mengeluarkan rekomendasi di bulan Juni 2024,” pungkasnya. [asg/beq]

  • Tiga Anggota DPRD Jember Berminat Jadi Cabup

    Tiga Anggota DPRD Jember Berminat Jadi Cabup

    Jember (beritajatim.com) – Tiga orang anggota DPRD Kabupaten Jember, Jawa Timur, periode 2019-2024 berminat menjadi calon bupati dalam pemilihan kepala daerah tahun ini. Mereka mendaftarkan diri dalam penjaringan di PDI Perjuangan dan Partai Nasional Demokrat.

    Tiga orang legislator itu adalah Agus Sofyan, anggota Fraksi PDI Perjuangan dan Wakil Ketua DPRD Jember; Hadi Supaat, anggota Fraksi PDI Perjuangan dan Komisi C DPRD Jember; dan Dedy Dwi Setiawan, anggota Fraksi Partai Nasdem dan Wakil Ketua DPRD Jember.

    Agus dan Hadi sudah mengambil formulir pendaftaran di kantor Dewan Pimpinan Cabang PDI Perjuangan Jember pada 5 Mei dan 29 April 2024. Sementara Dedy menyerahkan berkas pendaftaran pada 6 Mei 2024 di kantor Dewan Pimpinan Daerah Partai Nasdem Jember.

    “Saya mendaftar karena ada dorongan dari relawan dam struktur pengurus partai di ranting dan kecamatan. Mereka meminta Partai Nasdem di Jember mendorong kader sendiri untuk maju dalam kontestasi pilkada,” kata Dedy, Rabu (8/5/2024).

    Dedy sudah melaporkan pendaftaran ini kepada pengurus Dewan Pimpinan Pusat Partai Nasdem. “Saya serahkan sepenuhnya kepada induk partai saya, mau dikoalisikan dengan siapa. Yang jelas rekom yang menentukan bukan pengurus daerah, tapi pusat. Selain kami berkomunikasi dengan partai-partai di Jember, kami juga menyampaikan ke DPP,” katanya.

    Sementara itu Agus Sofyan mengatakan, pendaftaran ini adalah tanggung jawab selaku kader PDIP. “Saya selaku kader PDI Perjuangan yang punya banyak pengalaman, pada akhirnya terpanggil,” katanya.

    “Kedua, bagi seorang politisi tak ada istilah pensiun. Kalau saya memenuhi syarat dalam proses penjaringan ini, saya ikut. Dalam rangka misi perjuangan PDI Perjuangan, ikut berpartisipasi untuk mewujudkan Jember yang lebih baik lagi. Banyak hal yang harus kita sempurnakan,” kata Agus.

    Agus baru datang dari Jakarta hari ini. “Insyaallah Senin pekan depan, saya akan melengkapi berkas pendaftaran. Semangat saya adalah semangat kebersamaan. Walau saya banyak keterbatasan, termasuk dalam hal finansial, tidak ada masalah. Barangkali banyak masukan dan saran pendapat dari teman-teman,” katanya.

    Hal senada dilontarkan Hadi Supaat. “Kami selaku kader partai, siap ketika ada perintah partai. Kemarin pak Ketua (Ketua DPC PDIP Jember Arif Wibowo, red) menyampaikan, jika ada peluang, maka kami akan mengambil kader sendiri untuk disiapkan menjadi calon. Soal siapanya kami tidak tahu. Tapi palin tidak, saya sebagai kader partai, tanggap situasi,” katanya.

    Munculnya tiga legislator dalam penjaringan kandidat bupati dan wakil bupati ini sesuai dengan harapan Agus Hadi Santoso, mantan legislator PDI Perjuangan di DPRD Jember. “Jember memerlukan unsur politisi, baik bupati atau wakil bupati. Jadi tidak didominasi birokrasi, pengusaha, atau politisi semua. Ini untuk menjaga keseimbangan hubungan legislatif dan eksekutif,” katanya. [wir]

  • Hanya Satu Bacabup Ponorogo Daftar Lewat NasDem, Siapa?

    Hanya Satu Bacabup Ponorogo Daftar Lewat NasDem, Siapa?

    Ponorogo (beritajatim.com) – Pendaftaran penjaringan bakal calon bupati (bacabup) dan bakal calon wakil bupati (bacawabup) dari Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Ponorogo telah ditutup. Hanya ada satu nama bacabup yang mendaftar lewat partai yang dipimpin Surya Paloh tersebut.

    Penjaringan bacabup dan bacawabup NasDem Ponorogo memang hanya digelar selama 7 hari. Yakni mulai tanggal 1 hingga 7 Mei 2024.

    “Sudah ditutup tadi malam pukul 23.59 WIB,” kata Ketua Panitia Desk Rekrutmen Bacabup dan Bacawabup DPD Partai Nasdem Ponorogo, Agus Subiantoro, Rabu (08/05/2024).

    Dalam kurun waktu sepekan itu, DPD Partai Nasdem Ponorogo hanya menerima 1 orang pendaftar. Pendaftar ini merupakan dari kader internal partai. Yakni Ipong Muchlissoni, yang tidak lain merupakan Ketua DPD Partai Nasdem Ponorogo.

    “Yang daftar hanya satu orang, yakni Bapak Ipong Muchlissoni,” kata Agus.

    Agus menceritakan bahwa Ipong Muchlissoni datang ke sekretariat pendaftaran pada hari Selasa (7/5/2024) malam sekitar pukul 19.00 WIB. Dia mendaftar sebagai bacabup dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.

    Dengan begitu, kata Agus, DPD Partai Nasdem Ponorogo sudah jelas mengusung Ipong Muchlissoni dalam pesta demokrasi di Bumi Reog.

    “Ipong Muchlissoni mendaftar sebagai calon bupati. Dengan begitu, Partai Nasdem Ponorogo jelas mengusungnya untuk maju dalam Pilkada 2024 nanti,” ungkapnya.

    DPD Partai Nasdem Ponorogo, kata Agus saat ini fokus untuk melakukan komunikasi dengan pimpinan partai politik (parpol) lain di tingkat Ponorogo. Hal itu dilakukan untuk memudahkan jika nantinya akan mengusung calon bupati untuk Pilkada 2024.

    Setidaknya ada 3 parpol lain, yang sudah berkomunikasi dengan Partai Nasdem, yakni Partai Gerindra, PKB dan PKS.

    “Kalau kita mengusung sendiri masih kurang. Butuh 9 kursi, sedangkan kita hanya 7 kursi. Kita sudah komunikasi dengan parpol lain untuk berkoalisi,” pungkasnya. [end/beq]

  • Bupati Jember Hendy: Nasdem adalah Rumah Saya

    Bupati Jember Hendy: Nasdem adalah Rumah Saya

    Jember (beritajatim.com) – Bupati Hendy Siswanto masih kader tercatat sebagai anggota Partai Nasional Demokrat Kabupaten Jember, Jawa Timur. Ini membuatnya berpeluang untuk kembali diusung oleh Nasdem dalam pemilihan kepala daerah tahun ini sebagaimana empat tahun silam.

    “Saya resmi jadi anggota Nasdem pada 15 Agustus 2020,” kata Bupati Hendy, ditulis Rabu (8/5/2024). Nasdem pula yang kemudian mengusung Hendy menjadi bupati bersama empat partai lainnya.

    Hendy menyebut dirinya sebagai anak politik Nasdem, dan Nasdem adalah rumahnya sendiri. “Tentunya namanya anak banyak plus minusnya. Kadang nakal, ada juga keberhasilannya. Kalau anak sempurna bukan anak namanya. Tidak ada kreasi lagi. Namanya anak pasti ada kesalahan dan kelebihan,” katanya.

    “Sebagai orang tua, saya yakin, Nasdem adalah gerakan perubahan, dan restorasi perubahan akan mengakomodasi dan melihat secara nyata kondisi sebenarnya, apa yang terjadi di Kabupaten Jember,” kata Hendy.

    Hendy berharap Nasdem kembali mencalonkannya untuk periode kedua. Apalagi periode pertama pemerintahan Hendy tidak genap lima tahun sebagaimana seharusnya, karena terpangkas regulasi pemilu serentak. “Ini masih tiga tahun tiga bulan. Dipotong Covid 1,5 tahun, jadi satu tahun delapan bulan,” katanya.

    Hendy mempersilakan siapapun menilai kinerja pemerintahannya yang relatif singkat. “Minusnya di posisi mana, positifnya di sisi mana. Silakan dinilai sebaik-baiknya. Ungkap semua persoalan yang ada, tapi ungkap kebaikan-kebaikannya juga di situ. Itulah esensinya keterbukaan di situ. Tidak ada umpet-umpetan,” katanya.

    “Mengurus Jember tidak boleh pakai tutup-tutupan. Tidak bioleh boleh bersembunyi di balik meja, harus terbuka. Kami orang Jember, sangat terbuka sekali kepada semua untuk mengoreksi apa yang ada di tempat kami,” kata Hendy.

    Hendy tidak akan membantah atau beradu argumen terhadap kritik yang diarahkan kepadanya. “Jember adalah tanggung jawab saya. Semua yang ber-KTP adalah tanggung jawab saya. Tidak ada yang saya counter, apapun yang disampaikan kepada saya, saya akan terima dengan baik,” katanya.

    “Saya jadi bupati, ingin masuk surga. Jadi bupati tidak untuk mempermainkan orang. Nauzubillah min zalik. Saya dididik Nasdem sejak 2020 sampai sekarang. Makna restorasi sebenarnya adalah bagaimana bermanfaat bagi orang banyak,” kata Hendy.

    Nasdem memiliki enam kursi DPRD Jember. Hendy berharap rekomendasi pencalonan bupati dari partai itu diberikan kepadanya. “Kami sudah melamar ke beberapa partai, itu bagian dari kecintaan saya kepada partai yang ada. Tapi rumah saya adalah Nasdem,” katanya.

    Hendy meminta maaf jika selama ini masih memiliki banyak kekurangan, terutama dalam memenuhi janji kepada Nasdem. “Kami akan berusaha untuk memperbaiki lebih baik ke depan,” katanya.

    Hendy memuji kenegarawanan Partai Nasdem selama ini. “Bahwa (pilkada) ini bukan hanya untuk kelompok, tapi untuk kemaslahatan umat,” katanya.

    Hendy meminta capaian positinya selama memimpin Jember dihargai dan menjadi bagian dari penilaian untuk memberikan rekomendasi. “Saya yakin, teman-teman yang duduk sebagai anggota Dewan saat ini bisa menilai. Silakan dibuka, track record saya seperti apa, apa yang dicapai dan apa yang masih kurang,” katanya.

    Hendy menganggap penilaian atas kinerjanya sebagai keberkahan. Ia memahami jika masih memerlukan koreksi. Selama masa pemerintahannya, Hendy mengakui masih belum berhasil membesarkan Nasdem. Namun ia berjanji akan berusaha terus melakukannya pada periode kedua. “Kami akui belum tercapai, tapi bukan berarti belum berhasil. Ini keberhasilan yang tertunda,” kata Hendy.

    Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah Partai Nasional Demokrat Kabupaten Jember Bambang Haryanto membenarkan jika Hendy masih anggota Nasdem. “Di sini adalah rumahnya, karena Pak Bupati punya KTA (Kartu Tanda Anggota) Nasdem. Karena saya yang bikin. Jadi kalau ke sini, Pak Bupati ke rumahnya sendiri, karena beliau adalah kader Nasdem,” katanya.

    Ketua DPD Partai Nasdem Jember Marsuki Abdul Ghafur mengatakan, Hendy sudah menyerahkan berkas lengkap pencalonan bupati melalui partai tersebut. “Pada 8-10 Mei 2024, berkas-berkas sudah harus masuk ke DPW (Dewan Pimpinan Wilayah) Partai Nasdem Jatim dan ditindaklanjuti ke DPP (Dewan Pimpinan Pusat),” katanya.

    Marsuki menyebut Hendy pendaftar keempat penjaringan kandidat bupati oleh Nasdem Jember. “Saya memohon dan mendoakan bupati ini bisa meneruskan sampai tahun 2029. Harapan kita,” katanya. [wir]

  • Wartawan Kelahiran Jombang Daftar Bacabup ke PDIP

    Wartawan Kelahiran Jombang Daftar Bacabup ke PDIP

    Jombang (beritajatim.om) – Wartawan kelahiran Desa Jatiduwur Kecamatan Kesamben Kabupaten Jombang, Isma Hakim Rahmat, mendaftar sebagai Bacabup (Bakal Calon Bupati) ke kantor DPC PDIP (Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan) Jl Brigjen Katamso, Desa Pulolor, Kecamatan Jombang, Rabu (8/5/2024).

    Prosesi pendaftaran oleh wartawan yang pernah aktif di sejumlah media cetak ini sangat meriah. Dia datang dengan diantar dua penari topeng binaannya. Yakni, Tari Wayang Topeng Jatiduwur.

    Kehadiran Hakim disambut hangat oleh segenap pengurus dan tim penjaringan Bacabup/Bacawabup DPC PDIP Jombang. Di antaranya M Masrur dan Ketua penjaringan Bacalon Kepala Daerah DPC PDIP Jombang, Dodit Eko Prasetyo. Mereka kemudian melakukan perbincangan di salah satu ruangan.

    Hakim mengatakan, dirinya sengaja mendaftar melalui PDIP. Hal itu bukan tanpa alasan. Salah satunya adalah mesin partai besutan Megawati Sukarnoputri sangat kuat. Mulai tingkat pusat hingga anak ranting.

    “Motivasi mendaftar Bacabup adalah dorongan dari masyarakat di desa kelahiran. Selain itu saya juga ingin memperjuangkan Wayang Topeng Jatiduwur. Karena ini adalah warisan dari leluhur kita,” ujar alumnus Unej (Universitas Jember) ini.

    Tentu saja, Hakim berharap pendaftaran yang dia lakukan tidak bertepuk sebelah tangan. Artinya, dirinya mendapat rekomendasi dari Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri untuk maju dalam Pilkada Jombang yang digelar November 2024.

    “Kami menyampaikan terima kasih kepada seluruh fungsionaris DPC PDIP Jombang yang terbuka dalam penjaringan Bacalon Kepala Daerah 2024. Pemimpin Jombang ke depan harus mampu mengawinkan nilai cipta karsa dan seni budaya tradisi leluhur dengan nilai religiusitas,” pungkasnya. [suf]