kab/kota: Pekalongan

  • Alhamdulillah Libur Nataru 2025 Aman

    Alhamdulillah Libur Nataru 2025 Aman

    Jakarta

    Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia, Usman Hamid, bersyukur libur Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2025 (Nataru) di Indonesia berjalan aman. Usman mengapresiasi peran polisi yang menjaga kondusifitas keamanan sehingga kerawanan bisa dicegah dan tidak terjadi insiden seperti di beberapa negara lain.

    Aktivis yang juga dosen ini menceritakan kenyamanan menikmati libur Nataru bersama keluarga di wilayah Jawa Tengah, Jawa Barat dan Yogyakarta. Usman mengaku sempat khawatir potensi insiden di Prancis dan Nigeria terjadi di Indonesia, namun hal itu bisa dicegah sehingga suasana berjalan kondusif dan aman.

    “Selama libur Nataru saya jalan-jalan berlibur ke Wonosobo, Dieng, Salatiga, Magelang, Pekalongan dan Jogja. Semuanya lewat jalan darat. Aman. Malam tahun baru kami jalan di sepanjang jalan MH Thamrin dan Sudirman yang ditutup. Dari sekian banyak panggung, kami pilih depan Sarinah karena ada konser Feby Putri. Aman juga,” kata Usman menceritakan kegiatannya saat libur Nataru, Jumat (3/1/2025).

    “Selepas malam tahun baru, kami lanjut lagi ke Jogja, Magelang, dan Semarang. Selain cuaca, ada sedikit kekhawatiran sih seperti insiden perayaan tahun baru di Prancis atau Natal di Nigeria. Tapi Alhamdulillah libur Natal dan Tahun Baru 2025 lancar dan aman. Apresiasi untuk petugas lapangan Polri,” sambung Usman.

    Seperti diberitakan Antara, hampir 1.000 mobil dilaporkan dibakar di Prancis, dan sekitar 400 orang ditahan pada malam perayaan tahun baru. Pada malam 1 Januari, total 984 kendaraan dilaporkan dibakar, seperti yang disampaikan media penyiaran itu mengutip Kementerian Dalam Negeri Prancis.

    Sebanyak 420 orang ditahan, dan 310 di antaranya dijebloskan ke dalam tahanan. Menteri Dalam Negeri Prancis, Bruno Retailleau, menyebutkan bahwa banyak insiden terkait peluncuran kembang api, termasuk bentrokan dengan polisi dan petugas pemadam kebakaran.

    “Secara struktural, harapan saya adalah ada kemajuan transformasi organisasi kepolisian agar lebih profesional dan akuntabel dalam melayani masyarakat, tanggap merespon ancaman, serta responsif dalam memahami kebutuhan masyarakat,” kata Usman.

    Sementara itu dari aspek kultural, Usman mendorong Polri benar-benar menjadi polisi sipil. Dia berharap Polri mengedepankan pendekatan persuasif dan pemolisian demokratis.

    Usman juga mendorong Polri lebih terbuka dan transparan jika ada kasus penggunaan kekuatan eksesif, termasuk penyalahgunaan senjata api. Dia berharap Polri akuntabel dalam mengusut kasus dugaan penyiksaan dan pembunuhan di luar hukum.

    “Hukum harus lebih tajam ke atas, bukan ke bawah,” kata Usman.

    Diketahui sejumlah kasus kekerasan melibatkan oknum polisi ramai disorot publik. Polri kemudian mengambil langkah sidang kode etik, pemecatan, dan pemidanaan terhadap anggotanya.

    Seperti kasus penembakan Kabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang Iskandar terhadap Kasat Reskrim Polres Solok Selatan AKP Ulil Ryanto Anshari pada Jumat (22/11/2024).

    Polri kemudian menindaklanjuti dengan sidang kode etik profesi terhadap pelaku. Polri menjatuhkan sanksi pemecatan terhadap pelaku pada Selasa (26/11). Polri menegaskan AKP Dadang tak hanya dijatuhi sanksi etik, tetapi juga dijerat pidana pembunuhan.

    Selanjutnya kasus penembakan siswa SMKN 4 Semarang, Gamma Rizkynata Oktafandy, oleh anggota Satres Narkoba Polrestabes Semarang Aipda Robig pada Minggu (24/11). Bidang Propam Polda Jawa Tengah (Jateng) pada Senin (9/12) menjatuhkan sanksi pecat pada Aipda Robiq.

    Pelaku juga dijerat pasal pembunuhan, penganiayaan, dan Undang-Undang Perlindungan Anak.

    Masyarakat juga sempat menyoroti kasus pria ditembak polisi di depan istri dan anaknya, yang dilatarbelakangi dugaan korban terlibat sindikat pencurian kendaraan bermotor (curannmor). Kabid Humas Polda Lampung Kombes Umi Fadilah saat dikonfirmasi membenarkan ditemukan adanya pelanggaran kode etik profesi Polri dilakukan oknum anggota kepolisian tersebut sesuai Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyelidikan (SP2HP) Divisi Propam Mabes Polri nomor: B/3289/IX/WAS.2.4./2024 Divpropam.

    Terakhir adalah kasus tahanan tewas dianiaya dua oknum polisi di Sulawesi Tengah (Sulteng), di mana kedua pelaku Bripda CH dan Bripda M, terancam 10 tahun penjara di kasus dugaan penganiayaan tahanan bernama Bayu Adityawan hingga meninggal dunia.

    “Keduanya dijerat Pasal 354 subsider 351 ayat (3) Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) tentang Penganiayaan dengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara,” kata Dirreskrimum Polda Sulteng Kombes Parojahan Simanjuntak kepada wartawan, Senin (30/9) malam.

    Selain itu, polisi juga menjadi sorotan saat muncul kasus pemerasan pengunjung DWP. Polri menegaskan komitmennya untuk terus berbenah dengan memecat tiga orang anggota Polda Metro yang diduga terlibat kasus tersebut. Sidang etik saat ini terus berlanjut dan ada potensi jumlah anggota yang dipecat akan bertambah.

    Komitmen Kapolri Benahi Polri

    Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebelumnya menegaskan komitmennya melakukan perbaikan di tubuh internal Polri. Ribuan personel yang melakukan pelanggaran disiplin dan kode etik telah ditindak tegas.

    “Terkait dengan pengawasan, Polri tentunya melakukan perbaikan terhadap pengawasan salah satunya dengan memanfaatkan transformasi pengawasan berbasis digital sebagai wujud komitmen untuk membuka ruang pengawasan seluas-luasnya dengan melibatkan pengawasan pimpinan, masyarakat, serta pengawas Internal dan eksternal sebagai katalisator pembenahan secara berkelanjutan,” kata Jenderal Sigit dalam konferensi pers akhir tahun di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (31/12/2024).

    Pengawasan tersebut dilakukan oleh pimpinan berdasarkan Perkap Nomor 2 Tahun 2022 tentang pengawasan melekat. Selain itu, Polri juga membuka ruang kepada masyarakat untuk mengawasi kinerja melalui media sosial, seperti WhatsApp Yanduan kasatwil, Dumas Presisi, dan WhatsApp Yanduan Propam yang digunakan untuk merespon permasalahan dan isu yang berkembang di tengah masyarakat secara cepat dan tepat.

    “Tidak hanya itu,, Polri juga melakukan pengawasan internal yang dilakukan oleh Propam, Itwasum, dan Wassidik melalui aplikasi E-Wassidik dan E-Audit Presisi,” imbuhnya.

    Pengawasan terhadap kinerja kepolisian tidak hanya dilakukan oleh internal Polri, tetapi juga melibatkan berbagai pihak eksternal. Di antaranya BPK RI, BPKP RI, Komnas HAM RI, Kemenko Polkam RI, KPK RI, Ombdusman RI, Setneg RI, Men Pan RB, Kompolnas, dan LKPP RI melalui aplikasi Elektronik Saran dan Keluhan Masyarakat (E-SKM), dan Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayan Publik Nasional (SP4N).

    Selama 2024, Polri juga mencatatkan kinerja lewat pengungkapan sejumlah kasus seperti pengungkapan kasus TPPO dan tindak pidana perempuan dan anak. Polri juga membongkar empat kasus narkoba menonjol dan 1.280 kasus korupsi sepanjang 2024.

    Di samping itu, Polri telah menjerat sebanyak 1.918 tersangka judi online dan menangkap buron-buron kelas kakap.

    (knv/fjp)

  • Kisah Royadin dan Sultan HB IX, Tilang Berbuah Penghargaan 

    Kisah Royadin dan Sultan HB IX, Tilang Berbuah Penghargaan 

    Liputan6.com, Yogyakarta – Pada tahun 1959, sebuah peristiwa terjadi di jalanan Pekalongan yang menunjukkan bahwa hukum berlaku setara bagi semua orang, bahkan seorang raja sekalipun. Kisah ini bermula ketika sebuah sedan hitam melintasi jalur yang salah di kota tersebut.

    Di balik kemudi, tanpa diketahui siapa pun, duduk sosok Sri Sultan Hamengkubuwono IX (Sultan HB IX) yang sedang melakukan perjalanan sendirian menuju Tegal. Royadin, seorang polisi lalu lintas yang bertugas saat itu, melihat pelanggaran tersebut dan segera mengambil tindakan.

    Mengutip dari berbagai sumber, ia memberhentikan kendaraan dan meminta pengemudinya untuk keluar tanpa ragu sedikit pun. Momen berikutnya mengejutkan Royadin, ketika ia memeriksa surat-surat kendaraan dan menyadari bahwa pengendara yang ia tilang adalah Sri Sultan Hamengkubuwono IX, Raja Yogyakarta sekaligus pahlawan nasional Indonesia.

    Situasi ini menempatkan Royadin dalam posisi yang tidak mudah. Tangannya gemetaran dan jantungnya berdebar kencang saat menuliskan surat tilang.

    Akan tetapi, prinsip keadilan dan integritas yang tertanam dalam dirinya mendorong Royadin untuk tetap menjalankan tugas, meskipun yang dihadapinya adalah seorang raja. Sri Sultan Hamengkubuwono IX sendiri menunjukkan keteladanan yang luar biasa dalam menghadapi situasi tersebut.

    Sang Sultan tidak menunjukkan resistensi atau menggunakan pengaruhnya untuk menghindari sanksi. Sebaliknya, Sultan memperlihatkan sikap hormat terhadap hukum dengan menerima surat tilang dan menandatanganinya tanpa protes.

    Setelah kejadian tersebut, Royadin dilanda kekhawatiran akan dampak tindakannya terhadap karier dan masa depannya. Ia mempersiapkan diri untuk kemungkinan terburuk, termasuk ancaman mutasi.

    Akan tetapi, takdir berkata lain. Beberapa waktu kemudian, sebuah surat resmi dari Keraton Yogyakarta tiba di kediaman Royadin.

    Isi surat tersebut mengejutkan Royadin dan keluarganya. Alih-alih sanksi atau teguran, Sri Sultan Hamengkubuwono IX justru mengundang Royadin beserta keluarganya untuk pindah ke Yogyakarta.

    Lebih mengejutkan lagi, tawaran tersebut disertai dengan kenaikan pangkat untuk Royadin. Keputusan Sultan ini mencerminkan kebijaksanaan seorang pemimpin yang menghargai integritas dan ketegasan dalam menjalankan tugas.

    Bagi Sultan Hamengkubuwono IX, tindakan Royadin bukan dipandang sebagai penghinaan, melainkan sebagai bukti adanya aparat yang berani menegakkan hukum tanpa pandang bulu. Peristiwa ini juga mematahkan stigma bahwa penegakan hukum selalu tumpul ke atas dan tajam ke bawah.

    Melalui sikapnya, Sultan Hamengkubuwono IX tidak hanya menunjukkan penghargaan terhadap hukum tetapi juga memberikan penghargaan kepada aparat yang berani menegakkannya.

     

    Penulis: Ade Yofi Faidzun

  • Laporkan kalau Lihat Mobil Dinas Dipakai Liburan Tahun Baru

    Laporkan kalau Lihat Mobil Dinas Dipakai Liburan Tahun Baru

    Jakarta

    Mobil dinas pemerintah dengan pelat merah hanya digunakan untuk kepentingan dinas. Segera laporkan kalau kamu melihat ada mobil dinas yang digunakan untuk liburan tahun baru.

    Penggunaan kendaraan dinas diatur dalam Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara Nomor: PER/87/M.PAN/8/2005 tentang Pedoman Pelaksanaan Peningkatan Efisiensi, Penghematan, dan Disiplin Kerja.

    Peraturan itu menentukan penggunaan kendaraan dinas operasional dalam tiga ketentuan. Berikut ketentuan penggunaan kendaraan dinas aparatur negara:

    a. Kendaraan Dinas Operasional hanya digunakan untuk kepentingan dinas yang menunjang tugas pokok dan fungsi,
    b. Kendaraan Dinas Operasional dibatasi penggunaannya pada hari kerja kantor,
    c. Kendaraan Dinas Operasional hanya digunakan di dalam kota, dan pengecualian penggunaan ke luar kota atas izin tertulis pimpinan Instansi Pemerintah atau pejabat yang ditugaskan sesuai kompetensinya.

    Artinya, kendaraan dinas tidak bisa digunakan untuk kepentingan pribadi ASN, apalagi untuk digunakan liburan tahun baru.

    Dikutip Antara, Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, mengeluarkan surat edaran tentang larangan aparatur sipil negara menggunakan mobil dinas untuk liburan Tahun Baru 2025. Wali Kota Pekalongan Afzan Arslan Dunaid di Pekalongan mengatakan pihaknya tidak akan membenarkan apabila mobil dinas digunakan untuk kepentingan pribadi khususnya pada saat liburan Tahun Baru 2025.

    “Mobil dinas itu peruntukannya dipakai untuk urusan dinas. Jadi, mobil dinas tidak diperbolehkan digunakan untuk liburan tahun baru, karena kegiatan itu bukan urusan dinas,” katanya.

    Untuk itu, warga yang menjumpai mobil dinas milik pemerintah daerah digunakan untuk mudik ataupun liburan saat perayaan tahun baru bisa melaporkan.

    “Aturannya sudah jelas, mobil dinas tidak boleh dibawa mudik. Oleh karena, bagi warga yang mendapati adanya mobil dinas dibawa mudik ataupun liburan bisa segera melapor,” katanya.

    Sekretaris Daerah (Sekda) Sumatera Selatan Edward Candra juga mengatakan bahwa fasilitas negara hanya digunakan untuk kedinasan, bukan kepentingan pribadi.

    “Kami mengimbau ASN lingkungan Pemprov Sumsel untuk bijak, untuk tidak menggunakan kendaraan dinas untuk berlibur,” katanya.

    Ia mengatakan, apabila masyarakat atau pihak lain menemukan atau melihat kendaraan dinas digunakan oleh ASN untuk kepentingan liburan, segera melaporkan hal itu dengan menyertakan bukti pendukung.

    (rgr/din)

  • Swasembada Pangan, Kemendag Siapkan Gudang SRG Berkapasitas 13.500 Ton di Jateng

    Swasembada Pangan, Kemendag Siapkan Gudang SRG Berkapasitas 13.500 Ton di Jateng

    Jakarta, Beritasatu.com – Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso mengumumkan persiapan gudang-gudang dengan sistem resi gudang (SRG) di Jawa Tengah untuk mendukung ketahanan pangan dan menyimpan hasil panen petani. Langkah ini merupakan bagian dari strategi menuju swasembada pangan nasional pada 2027 yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto.

    Dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Bidang Pangan yang berlangsung di Semarang, Jawa Tengah, Selasa (31/12/2024), Mendag Budi Santoso menyampaikan sembilan gudang SRG dan satu gudang Controlled Atmosphere Storage (CAS) di Jawa Tengah yang dimiliki Kemendag akan dioptimalkan.

    “Total kapasitas gudang SRG di Jawa Tengah mencapai 13.500 ton. Meski tidak terlalu besar, ini dapat membantu Bulog menyimpan beras hasil panen petani,” ujar Budi Santoso.

    Budi menjelaskan gudang SRG yang tersebar di Kudus, Demak, Pekalongan, Banjarnegara, Blora, Wonogiri, Cilacap, dan Brebes akan dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan pangan saat Idul Fitri 2025 serta mendukung program makan bergizi gratis (MBG).

    “Menko Pangan menyampaikan kebutuhan pangan tahun depan meningkat, terutama untuk Lebaran pada Maret dan program MBG. Kita harus memastikan suplai tetap aman,” tambahnya.

    Secara nasional, total kapasitas gudang SRG mencapai 145.000 ton, yang diharapkan dapat memperkuat cadangan pangan pemerintah guna mendukung swasembada pangan.

    Mendag Budi Santoso meminta pemerintah daerah di Jawa Tengah untuk mendukung optimalisasi gudang SRG yang masih berstatus idle. Beberapa gudang memerlukan pembersihan dan persiapan sebelum dapat digunakan sebagai penyimpanan sementara oleh Bulog.

    “Kami berharap bupati dan wali kota di Jawa Tengah membantu membersihkan gudang-gudang ini agar siap digunakan untuk musim panen,” ujar Budi.

    Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, sebelumnya menyampaikan pemerintah menargetkan peningkatan cadangan beras pemerintah menjadi 2,5 juta ton sebagai bagian dari strategi swasembada pangan.

    “Saat ini stok beras kita 2 juta ton. Kami akan mengajukan rencana ke presiden untuk meningkatkan cadangan menjadi minimal 2,5 juta ton. Ini memastikan daya serap petani lokal meningkat dan publik merasa aman dengan stok Bulog yang besar,” jelas Zulkifli Hasan.

    Dengan langkah-langkah ini, pemerintah berharap dapat memperkuat ketahanan pangan di Jawa Tengah sekaligus mendukung kesejahteraan petani melalui peningkatan daya serap hasil panen guna mendukung swasembada pangan.

  • Mendag Siapkan Gudang SRG sebagai Penyimpanan Sementara Beras Petani

    Mendag Siapkan Gudang SRG sebagai Penyimpanan Sementara Beras Petani

    Jakarta

    Menteri Perdagangan Budi Santoso bersinergi untuk mempersiapkan gudang-gudang Sistem Resi Gudang (SRG) di wilayah Jawa Tengah agar dapat dimanfaatkan Bulog sebagai tempat penyimpanan sementara hasil panen petani.

    Kemendag mempunyai sembilan gudang SRG dan satu gudang bersistem Controlled Atmosphere Storage (CAS) di Jawa Tengah yang saat ini berstatus belum terpakai (idle). Total kapasitas mencapai 13,5 ribu ton. Di seluruh Indonesia, Kemendag mempunyai gudang SRG yang saat ini idle dan berpotensi mendukung ketahanan pangan berkapasitas 145 ribu ton.

    Hal tersebut disampaikan Mendag Busan dalam Rapat Koordinasi Bidang Pangan yang dipimpin Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Selasa, (31/12) di Semarang, Jawa Tengah. Rapat membahas sinergi pemerintah pusat dan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dalam mempersiapkan target swasembada pangan pada 2027 yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto.

    “(Kapasitas gudang SRG) tidak terlalu besar, namun bisa membantu Bulog dalam menyimpan beras di Jawa Tengah. Menko Pangan telah menyampaikan kebutuhan tahun depan yang semakin meningkat, seperti untuk Lebaran sekitar bulan Maret dan Program Makan Bergizi. Kita harus bekerja keras agar suplai tidak kekurangan,” papar Mendag Busan dalam rakor seperti dalam keterangan tertulis, Selasa (31/12/2024).

    Beberapa daerah di Jawa Tengah yang mempunyai gudang SRG adalah Kudus, Demak, Pekalongan, Banjarnegara, Blora, Wonogiri, Cilacap, serta Brebes. Mendag Busan berharap, Pemerintah Daerah Jawa Tengah dapat mempersiapkan gudang-gudang tersebut untuk dimanfaatkan Bulog menjadi penyimpanan beras sementara.

    “Terdapat beberapa gudang yang kosong. Kami mohon bupati dan walikota bisa membantu membersihkannya untuk persiapan musim panen, sehingga dapat dipakai Bulog untuk penyimpanan sementara komoditas beras hasil panen petani,” lanjut Mendag Busan.

    Harga Bapok Stabil

    Dalam rakor, Mendag Busan juga mengapresiasi Pemerintah Daerah Jawa Tengah yang turut menjaga stabilitas harga dan pasokan barang kebutuhan pokok (bapok) menghadapi Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).

    Meskipun Ia mengamati, secara umum, memang ada beberapa komoditas yang naik harga, kenaikan harga tersebut masih di bawah harga eceran tertinggi (HET) maupun harga acuan (HA) yang ditetapkan. Misalnya, cabai merah keriting sempat naik menjadi Rp46.200/kg dari Rp33.500/kg pada bulan sebelumnya.

    “Kami mengucapkan terima kasih karena harga bapok saat menghadapi Natal relatif stabil. Memang ada beberapa yang naik, namun sebagian masih di bawah HET. Misalnya, cabai merah keriting yang sempat naik tetapi masih di bawah harga acuan Rp55.000/kg,”jelas Mendag Busan.

    Untuk Jawa Tengah, lanjutnya, harga cabai juga masih di bawah harga acuan. Harga tertinggi untuk komoditas hortikultura ini tercatat sebesar Rp50.094/kg. Sementara itu, telur ayam juga masih di kisaran harga acuan yaitu Rp30.000/kg.”Khusus Jawa tengah, harga bapok relatif sama dengan secara nasional. Namun, minyak goreng MINYAKITA perlu diwaspadai karena mengalami kenaikan di atas HET,”imbuh Mendag Busan.

    Rakor dihadiri semua Kepala Daerah tingkat II di Jawa Tengah. Turut hadir dalam rapat, yaitu Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Yandri Susanto, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono, Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo, Pelaksana Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto, Wakil Menteri Pertanian Sudaryono, Wakil Menteri Lingkungan Hidup Diaz Hendropriyono, Kepala Badan Pangan Arief Prasetyo Adi, serta Pj. Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana.

    (akd/ega)

  • Kampanyekan Sekolah Hijau, 9 Pesepeda Gowes dari Tangerang Selatan ke Surabaya

    Kampanyekan Sekolah Hijau, 9 Pesepeda Gowes dari Tangerang Selatan ke Surabaya

    TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Komunitas Musicycle yang berjumlah 9 orang akhirnya tiba di Kota Surabaya pada Selasa (31/12/2024) setelah menempuh perjalanan bersepeda dari Tangerang Selatan (Tangsel) menuju Kota Pahlawan.

    Kesembilan pesepeda yang mengikuti perjalanan ini adalah, Adang Djuanda, Edy Kusno, Ari Purwanto, Birman Citro, Suwasdi, Nana Sutarya, Hendrik, Adin, dan Chepy Burhanuddin.

    Ari Purwanto, Koordinator Musicycle mengatakan, pihaknya melakukan perjalanan bersepeda memakan waktu 7 hari.

    “Kami berangkat dari Tangsel sejak Selasa (24/12/2024). Dalam perjalanan, kami menargetkan sehari melakukan rute 100 kilometer bahkan lebih. Dan, alhamdulillah hari ini kami finish di Tugu Pahlawan,” katanya.

    Menurut Ari, selama perjalanan, dia dan sejawatnya telah melewati beberapa kota besar di Jawa, seperti Indramayu, Cirebon, Pemalang, Pekalongan, Semarang, Tuban, hingga Surabaya.

    Ditambahkan Ari, perjalanan dengan tajuk “Tour D’Tugu Jilid II” ini dilakukan dalam rangka mempromosikan program sekolah hijau dan mengajak para pelajar untuk bersepeda.

    Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran akan pentingnya lingkungan hidup dan gaya hidup sehat.

    “Dari hobi bersama ini, kami satukan misi untuk kampanyekan program Sekolah Hijau dan membudayakan sekolah bersepeda. Maklum saja, selama ini banyak anak-anak sekolah yang sudah jarang bersekolah naik sepeda. Kami ingin mengajak anak-anak untuk menggalakkan kebiasaan positif ini,” tuturnya. 

    Dalam perjalanan dari Tangsel ke Surabaya, komunitas Musicycle sempat mampir di beberapa sekolahan dan beberapa komunitas sepeda.

    Seperti SD Negeri 01 Sumberharjo Pemalang, Jawa Tengah. Kemudian MAN 01 Pemalang, Jawa Tengah.

    Selanjutnya SMP Negeri 14 Gresik, Jawa Timur. Terakhir, SMP Taman Pelajar Surabaya.

    Sementara untuk komunitas sepeda, Musicycle sempat mengunjungi komunitas Federal Indramayu, Federal Indramayu, Federal Pekalongan dan Federal Pati. 

    Senada, Edy Kusno yang juga pegiat sepeda dari Musicycle mengatakan, tujuan komunitas ini adalah mengajak orang gemar bersepeda. Terutama pada anak-anak.  

    “Kami bersepeda untuk menularkan pengalaman dan pengetahuan tentang dunia sepeda pada anak-anak. Bahwa yang namanya bersepeda sudah menjadi gaya hidup. Kami ingin menunjukkan bahwa bersepeda tidak hanya menyenangkan, tapi juga berkontribusi pada lingkungan yang lebih baik. Ini harus sering-sering diajarkan pada anak-anak,” kata Edy.

    Sementara Kepala SMP Taman Pelajar Surabaya, Yuliyanti menyatakan, kegiatan bersepeda komunitas Musicycle bisa mendorong pelajar untuk mulai melakukan kegiatan selain hanya bermain gadget dan mulai beraktivitas untuk menjadikan badan sehat dan bugar.

    Oleh karena itu, ia sangat mendukung kegiatan yang digagas oleh Musicycle, yaitu peduli lingkungan melalui bersepeda dan menanam pohon.

    “Saya melihat program yang dikampanyekan oleh Musicycle, sangat bagus sekali. Kampanye ini seperti menginspirasi kita-kita yang biasanya mager (malas gerak), untuk mulai berinvestasi dalam kesehatan,” kata Yanti, demikian ia akrab dipanggil.

    Iapun melihat program ini mampu mendorong para pelajar untuk melihat alternatif kegiatan selain hanya bermain dengan gadget mereka.

    “Dengan program semacam ini, kami bisa cerita kepada mereka. Ini ada tim Musicycle dari Tangerang. Mereka ini jauh lho sepedaan dari Tangerang ke Surabaya. Umur mereka yang sepedaan ini juga jauh lebih tua dari kalian. Usia mereka mungkin setara dengan orang tua kalian. Ayo bangun fisik kalian, jangan tidur, rebahan, main ponsel aja,” tuturnya.

    Yanti juga mengapresiasi program Sekolah Hijau, yang menurutnya selaras dengan program Adiwiyata yang diusung oleh pemerintah dalam rangka mencegah perubahan iklim.

    “Ini skup-nya lebih ringan ya. Harapannya, dengan adanya program Sekolah Hijau ini, semua sekolah-sekolah di Jawa khususnya, dan sekolah di luar Jawa pada umumnya, bisa mengimplementasikan program penghijauan. Karena ada manfaat yang bisa kita terima, hingga anak cucu kita,” tuturnya lagi.

    Ia menambahkan, dengan setiap orang menanam pohon, maka bukan hanya bisa menyerap karbon yang ada di udara, tapi juga bisa menghasilkan oksigen yang dibutuhkan oleh manusia.

    “Semoga tim Musicycle dapat terus berjalan dan menginspirasi komunitas-komunitas lainnya, bukan hanya bersepeda ke tempat kerja atau sekolah, tapi juga ada muatan-muatan lain yang positif, yang dapat berimbas kepada yang lainnya,” pungkasnya.

  • Foto dan Laporkan jika Ada ASN Pakai Mobil Dinas di Malam Tahun Baru

    Foto dan Laporkan jika Ada ASN Pakai Mobil Dinas di Malam Tahun Baru

    Jakarta, CNN Indonesia

    Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah mengeluarkan aturan Aparatur Sipil Negara (ASN) dilarang menggunakan mobil dinas untuk liburan Tahun Baru 2025. Mobil dinas tidak diperbolehkan digunakan untuk kepentingan pribadi.

    “Mobil dinas itu peruntukannya dipakai untuk urusan dinas. Jadi, mobil dinas tidak diperbolehkan digunakan untuk liburan tahun baru, karena kegiatan itu bukan urusan dinas,” kata Wali Kota Pekalongan Afzan Arslan Dunaid di Pekalongan, Senin (30/12) dikutip dari Antara.

    Menurut dia, bagi warga yang menjumpai mobil dinas milik pemerintah daerah digunakan untuk mudik ataupun liburan saat perayaan tahun baru bisa langsung melapor.

    “Aturannya sudah jelas, mobil dinas tidak boleh dibawa mudik. Oleh karena, bagi warga yang mendapati adanya mobil dinas dibawa mudik ataupun liburan bisa segera melapor,” ucapnya.

    Ia mengatakan sesuai peraturan, kendaraan dinas pelat merah tidak boleh digunakan untuk kepentingan pribadi ataupun kegiatan keluarga rekreasional.

    Namun, kata dia, mobil dinas tersebut harus disimpan di kantornya masing-masing dinas sehingga jika ada yang membawa ke luar daerah di luar jam atau kepentingan dinas maka jelas melanggar.

    Mobil dinas juga dilarang dipakai untuk liburan maupun mudik ke luar daerah saat libur Natal 2024.

    “Oleh karena itu, kami akan memberikan sanksi kepada aparatur sipil negara yang melanggar menggunakan mobil dinas untuk kepentingan pribadi pada saat libur Tahun Baru 2025,” tuturnya.

    Pelarangan mudik memakai mobil dinas ini tertuang pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 87 Tahun 2005 tentang Pedoman Efisiensi dan Disiplin PNS.

    Dalam aturan ini juga menjelaskan penggunaan mobil dinas oleh ASN diklasifikasikan ke dalam tiga poin:

    a. Kendaraan Dinas Operasional hanya digunakan untuk kepentingan dinas yang menunjang tugas pokok dan fungsi.

    b. Kendaraan Dinas Operasional dibatasi penggunaannya pada hari kerja kantor.

    c. Kendaraan Dinas Operasional hanya digunakan di dalam kota, dan pengecualian penggunaan ke luar kota atas ijin tertulis pimpinan Instansi Pemerintah atau pejabat yang ditugaskan sesuai kompetensinya.

    (Antara/mik)

    [Gambas:Video CNN]

  • KAI Semarang berangkatkan 28 ribu penumpang libur Nataru

    KAI Semarang berangkatkan 28 ribu penumpang libur Nataru

    Semarang (ANTARA) – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 4 Semarang mencatat sebanyak 28.650 penumpang telah diberangkatkan dari stasiun wilayah tersebut ke berbagai daerah pada Minggu (29/12) atau H-3 Tahun Baru 2025.

    Manager Humas KAI Daop 4 Semarang Franoto Wibowo, di Semarang, Senin, menyebutkan bahwa jumlah tersebut merupakan yang tertinggi selama 11 hari masa Angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) yang dimulai pada Kamis (19/22) lalu.

    Sebaran keberangkatan penumpang tertinggi pada hari tersebut, kata dia, terjadi di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng dengan jumlah sebanyak 8.723 penumpang, diikuti Stasiun Semarang Poncol 6.857 penumpang.

    Kemudian, StasiunTegal 4.128 penumpang, Stasiun Pekalongan 3.086 penumpang, Stasiun Pemalang 1.440 penumpang, Stasiun Cepu 1.165 penumpang, dan Stasiun Ngrombo 1.055 penumpang.

    Sedangkan untuk jumlah keberangkatan penumpang selama 11 hari masa Nataru sampai dengan 28 Desember 2024, stasiun di wilayah Daop 4 Semarang telah memberangkatkan sejumlah 251.048 penumpang atau rata-rata 22.823 penumpang per hari.

    Dan untuk kedatangan penumpang pada periode tersebut terdapat sejumlah 254.179 penumpang atau rata-rata 23.107 penumpang per hari.

    Hingga Senin (30/12) pukul 08.00 WIB, tercatat sebanyak 329.590 penumpang telah memesan tiket kereta api di wilayah Daop 4 Semarang untuk masa libur Nataru yang berlangsung hingga 5 Januari 2025.

    Dari total kapasitas 444.605 tempat duduk yang disediakan, kata dia, tingkat keterisian penumpang hingga saat ini mencapai 74 persen.

    “Tren penjualan tiket masih terus meningkat. Kami mengimbau masyarakat untuk segera memanfaatkan kesempatan ini dengan memesan tiket melalui aplikasi Access by KAI, website kai.id, atau mitra resmi penjualan KAI lainnya,” katanya.

    Selain itu, KAI juga telah menghadirkan Program Diskon Year End Sale Deal (YES Deal) untuk menyambut pergantian tahun yang bisa dibeli sejak 27 Desember 2024 untuk keberangkatan KA tanggal 29 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025.

    Melalui program tersebut, masyarakat dapat membeli tiket kereta api dengan diskon sebesar 15 hingga 30 persen dari tarif normal.

    Di wilayah Daop 4 Semarang, terdapat sembilan kereta api yang mendapatkan diskon tiket sebesar 15-30 persen, di antaranya KA Argo Sindoro, KA Argo Merbabu Tambahan, KA Direct Train, KA Tambahan Semarang Poncol – Pasar Senen, KA Kamandaka, KA Tegal Bahari, KA Kaligung, KA Banyubiru, dan KA Blora Jaya.

    “Program ini juga merupakan wujud apresiasi ke para pelanggan setia KAI. Kami berharap masyarakat dapat memanfaatkan promo ini untuk merencanakan liburan seru di pergantian tahun bersama kereta api,” katanya.

    Pewarta: Zuhdiar Laeis
    Editor: Adi Lazuardi
    Copyright © ANTARA 2024

  • Wamenhub dan Kakorlantas tinjau kesiapan bus di terminal Pekalongan

    Wamenhub dan Kakorlantas tinjau kesiapan bus di terminal Pekalongan

    ANTARA – Wakil Menteri Perhubungan Suntana bersama Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan melakukan ramp check atau pengecekan menyeluruh ke sejumlah armada bus di Terminal Tipe A Kota Pekalongan, Jawa Tengah, pada Minggu (29/12). Suntana mengatakan ramp check dilakukan sebagai langkah untuk mengetahui kesiapan armada angkutan darat terutama bus dalam mengangkut pemudik pada arus balik di hari pertama. (Yusup Fatoni/Soni Namura/Rijalul Vikry)

  • Warga dan Aparat Gotong-Royong Perbaiki Puluhan Atap Rumah yang Rusak Diterjang Puting Beliung

    Warga dan Aparat Gotong-Royong Perbaiki Puluhan Atap Rumah yang Rusak Diterjang Puting Beliung

    TRIBUNJATENG.COM, PATI – Hingga Minggu (29/12/2024), warga bersama aparat pemerintahan desa, TNI-Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan berbagai unsur relawan masih bergotong-royong membereskan puing-puing atap rumah di Desa Danyangmulyo dan Desa Pekalongan, Kecamatan Winong, Pati.

    Sebelumya, permukiman warga porak-poranda diterjang angin puting beliung, Sabtu (28/12/2024) petang.

    Puluhan rumah mengalami kerusakan, terutama pada bagian atap. Genting atap rumah mereka berhamburan diterjang angin ribut.

    Pj Kepala Desa Danyangmulyo, Muhammad Subhan, mengatakan bahwa di wilayahnya terdapatnya 43 rumah yang terdampak angin puting beliung.

    “Masih proses perbaikan sampai saat ini. Tidak ada yang sampai roboh, tapi ada yang gebyoknya (dinding kayu) sampai lepas,” kata dia.

    Dia mengatakan, meski rumahnya rusak, warga masih bertahan di rumah masing-masing. Sehingga tidak perlu didirikan posko darurat.

    Kabid Kedaruratan BPBD Pati, Sutarno, mengatakan bahwa dari total 43 rumah yang terdampak angin puting beliung di Desa Danyangmulyo, mayoritas mengalami kerusakan ringan. Hanya sebagian kecil yang rusak sedang dan berat.

    “Rata-rata di sini rumahnya joglo, kalau terkena angin kencang gentingnya gampang melorot,” ucap dia.

    Adapun di Desa Pekalongan, menurutnya ada enam bangunan yang terdampak. Terdiri atas empat rumah dan dua ruko.

    “Kami setelah melakukan assessment langsung ikut bekerja bakti bersama warga dan TNI-Polri, membantu mereka,” tandas dia. (mzk)