kab/kota: Pasuruan

  • Bus Transjatim Koridor VI Beroperasi, Diresmikan Gubernur di Terminal Mojosari

    Bus Transjatim Koridor VI Beroperasi, Diresmikan Gubernur di Terminal Mojosari

    Mojokerto (beritajatim.com) – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa meresmikan pengoperasian Bus Transjatim Koridor VI di Terminal Mojosari, Kabupaten Mojokerto. Dengan peluncuran Koridor VI ini, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur berharap dapat meningkatkan aksesibilitas dan mobilitas masyarakat, khususnya di wilayah Mojokerto dan Sidoarjo.

    Layanan ini menghubungkan Terminal Porong di Sidoarjo dengan Terminal Kertajaya di Mojokerto, melalui jalur strategis yang melintasi kawasan industri dan permukiman padat seperti Kejapanan, Ngoro, dan Mojosari. Rute ini dirancang untuk meningkatkan konektivitas antarwilayah di Jawa Timur, khususnya bagi pekerja dan pelajar yang beraktivitas di kawasan industri sepanjang rute tersebut.

    Koridor VI memiliki panjang rute sekitar 35–40 km, waktu tempuh 45 menit dan dilengkapi dengan 63 titik halte di kedua sisi jalan. Sebanyak 15 unit bus disiapkan, terdiri dari 14 unit operasional dan satu unit cadangan dengan jam operasional setiap hari mulai pukul 05.00 WIB hingga 21.00 WIB, dengan headway (jarak antarbus) sekitar 20–25 menit.

    Tarif untuk penumpang umum sebesar Rp5 ribu dan pelajar sebesar Rp2.500. Pembayaran dapat dilakukan secara tunai, melalui QRIS, atau menggunakan Kartu Uang Elektronik (KUE) seperti e-money, Brizzi, dan Flazz. Koridor VI mengusung tema branding ‘Gajah Mada’ sebagai penghormatan terhadap tokoh besar Kerajaan Majapahit. Koridor VI resmi beroperasi mulai tanggal 27 Mei 2025 dan gratis selama satu minggu.

    Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jawa Timur, Nyono mengatakan, peluncuran Koridor VI sesuai dengan misi Nawa Bhakti Satya Gubernur Jawa Timur ketiga yakni Jatim Akses. “Diharapkan masyarakat dapat meningkatkan langsung Program Jatim Akses Ibu Gubernur. Karena layanan transportasi yang tepat waktu, murah, aman, nyaman dan bisa diandalkan,” ungkapnya.

    Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa meresmikan pengoperasian Bus Transjatim Koridor VI di Terminal Mojosari, Kabupaten Mojokerto. [Foto : Misti/beritajatim.com]
    Masih kata Nyono, Transjatim sudah melayani penumpang di Jawa Timur setelah lima koridor sebanyak 4,7 juta orang per tahun atau sekitar 18 ribu orang per hari. Transjatim mampu memberikan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sekitar Rp21 miliar kepada Pemprov Jawa Timur. Menurutnya, multiplayer efek yang ditimbulkan dapat mengurangi angka kecelakaan, mengurangi angka kemacetan.

    “Mengurangi emisi gas buang, pertumbuhan ekonomi signifikan bagi koridor-koridor yang dilayani Transjatim, ini memberikan manfaat yang luar biasa. Transjatim juga sudah direplikasi beberapa kabupaten/kota diantaranya, Trans Donggala, Trans Palu, Trans Batam, Trans Banten dan saat ini dalam proses realisasi adalah Trans Kaltim, Trans Samarinda, Trans Toli-toli, Trans Manado dan Trans Kota Badung Bali,” jelasnya.

    Program Transjatim memberikan manfaat luar biasa bagi masyarakat di Jawa Timur. Hasil survey dari program tersebut masyarakat bisa menghemat uang transportasi sekira 20 persen sehingga diharapkan Program Jatim Akses bisa menghemat pengeluaran masyarakat, buruh pabrik dan para pekerja. Dalam bus Transjatim Koridor VI bisa mengendalikan kebakaran dari konsleting listrik.

    Bupati Mojokerto, Muhammad Al Barra mengucapkan terima kasih kepada Pemprov Jawa Timur. “Semoga Bus Transjatim Koridor VI membawa manfaat bagi kita semua, khususnya untuk Kabupaten Mojokerto, Sidoarjo, Pasuruan dan sekitarnya. Kami Pemerintah Kabupaten Mojokerto menyambut baik hadirnya layanan Transjatim Koridor VI,” ujarnya.

    Masih kata Gus Barra (sapaan akrab, red), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto siap mendukung optimalisasi pelayanan, kolaborasi antara Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota menjadi kunci dalam membangun sistem transportasi massal yang modern dan berkelanjutan. Layanan angkutan penumpang umum menjadi urat nadi perekonomian dan percepatan pembangunan daerah.

    “Rute yang dilewati sebagai besar merupakan kawasan perdagangan, perkantoran, rumah sakit, industri, sekolahan hingga pasar tradisional yang merupakan sentra bisnis sehingga diharapkan dapat menjadi faktor pengungkit perekonomian dari angkutan pribadi menggunakan layanan angkutan penumpang ini. Kami Pemerintah Kabupaten Mojokerto mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Ibu Gubernur,” tuturnya.

    Di Kabupaten Mojokerto, lanjutnya, ada tiga koridor. Koridor II Surabaya-Surabata, Koridor III Mojokerto-Gresik dan Koridor VI Mojokerto-Sidoarjo. Pihaknya berharap ada tambahan koridor yang meliputi daerah yang memiliki banyak tempat wisata seperti Pacet dan Trawas. Hadirnya Transjatim menjadi kebanggaan dan sangat dirasakan masyarakat Kabupaten Mojokerto.

    Sementara itu, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengatakan, Bus Transjatim Koridor VI diharapkan bisa menjawab harapan masyarakat yang bekerja di kawasan Ngoro Industri Persada (NIP). “Mereka beberapa kali menyampaikan harapannya Transjatim bisa melayani area industri Ngoro dan ini jawabanya. Mudah-mudahan bisa memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat,” harapnya.

    Masih kata Gubernur, dalam satu minggu operasional Bus Transjatim Koridor VI promo gratis. Tanggal 29 Mei diperingati sebagai Hari Lansia, pihaknya berharap semua lansia yang menggunakan Bus Transjatim di tanggal tersebut gratis. Selain itu, di tanggal 1 Juni peringatan Hari Lahirnya Pancasila, semua masyarakat yang menggunakan layanan Bus Transjatim gratis mulai pukul 05.00 WIB sampai 21.00 WIB.

    “Ini sedang proses (Trans Laut), kita melihat sendiri titik-titik terutama yang di Pantai Boom dan Ketapang di Banyuwangi mudah-mudahan bisa mendapat percepatan izin. Yang Boom, kita melayani sampai Denpasar. Yang Ketapang, kita izin sampai Balikpapan sehingga nanti bisa tembus di IKN (Ibu Kota Nusantara),” tegasnya. [tin/but]

  • Balita Hanyut di Sungai Kota Pasuruan, Dicari 7 Hari Tak Ditemukan

    Balita Hanyut di Sungai Kota Pasuruan, Dicari 7 Hari Tak Ditemukan

    Pasuruan (beritajatim.com) – BPBD Kota Pasuruan dengan dibantu beberapa relawan menghentinan pencarian balita hanyut di sungai. Penghentian setelah tujuh hari dilakukan pencarian, Hal ini dikatakan langsung oleh Kalaksa BPBD Kota Pasuruan Ary Wikiono, Senin (26/5/2025).

    Ary menjelaskan bahwa pencarian bayi dengan nama M Syawali (2) ini dihentikan sekitar pukul 16.00 WIB. Menurutnya hal ini sudah sesuai peraturan Basarnas, jika korban tidak ditemukan maka pencarian dihentikan.

    “Sesuai peraturan bila dalam tujuh hari masib belum ketemu maka pencarian dihentikan. Namun kami juga menunggu bila ada kabar lebih lanjut,” terang Ary.

    Ary juga menjelaskan bahwa dalam pencarian hari terakhir ini BPBD Kota Pasuruan beserta relawan kembali menyusuri lokasi kejadian hilangnya bayi tersebut. Penyisiran terus dilakukan dengan membagi ke tiga lokasi yang berbeda yakni di wilayah barat dan timur.

    “Dari lokasi kejadian, penyisiran kami lakukan sejauh kurang lebih 17 kilometer. Di arah barat kami lakukan sampai muara dan kami lanjutkan sampai sungai Tlocor Sidoarjo, sementara di wilayah timur kami susuri hingga PLTGU Grati dengan hasil nihil,” ungkapnya.

    Diketahui sebelumnya korban telah dilaporka menghilanh di aliran sungai Gembong Dusun Temenggungan, Kelurahan Pohjentrek, Kota Pasuruan pada Senin (19/5/2025) sekitar pukul 07.00 WIB. Penyisiran dilakukan dengan menggunakan dua perahu karet. (ada/but)

  • Atap Ruang Kelas SDN Petung III Pasrepan Pasuruan Ambruk, Mas Rusdi Instruksikan Perbaikan Segera

    Atap Ruang Kelas SDN Petung III Pasrepan Pasuruan Ambruk, Mas Rusdi Instruksikan Perbaikan Segera

    Pasuruan (beritajatim.com) – Atap ruang kelas IV dan V di SDN Petung III, Pasrepan, Kabupaten Pasuruan, ambruk pada Minggu pagi, 25 Mei 2025. Kejadian ini terjadi saat sekolah sedang libur, sehingga tidak menimbulkan korban.

    Bupati Pasuruan, Rusdi Sutejo atau yang akrab disapa Mas Rusdi, langsung meninjau lokasi pada Senin siang, 26 Mei 2025. Dalam kunjungannya, ia didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tri Agus Budiharto, Kepala Dinas Cipta Karya Heru Farianto, serta Kepala BPBD Sugeng Hariyadi.

    Mas Rusdi memastikan ruang kelas yang mengalami kerusakan berat tersebut tidak dapat digunakan untuk belajar. Atap yang roboh menyebabkan kerangka bangunan menjadi tidak aman bagi siswa dan guru.

    “Ruang kelas itu sudah tidak layak dan harus segera diperbaiki. Untuk sementara saya minta pihak sekolah memakai ruangan lain atau tempat darurat,” kata Mas Rusdi.

    Sebagai solusi, kelas V dipindahkan ke ruang kelas VI, sementara kelas IV menempati bangunan Posyandu (Polindes) terdekat agar proses belajar mengajar tetap berjalan dengan aman dan lancar.

    Pemerintah Kabupaten Pasuruan segera menginstruksikan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk melakukan penilaian kerusakan. Hasil penilaian tersebut akan menjadi dasar pengalokasian anggaran perbaikan.

    “Anggaran akan kita ambil dari pergeseran dana lain. Prinsipnya, perbaikan harus segera dilakukan agar sekolah bisa normal kembali,” ujar Mas Rusdi.

    Bupati juga meminta sekolah memastikan ruangan darurat benar-benar aman untuk digunakan, serta mengimbau desa setempat membantu mencarikan tempat sementara jika dibutuhkan.

    Terakhir, Mas Rusdi mengingatkan seluruh kepala sekolah di Kabupaten Pasuruan agar aktif melaporkan potensi kerusakan bangunan sedini mungkin. “Segera lapor ke Dispendik, jangan tunggu ada kejadian atau korban baru bertindak,” pungkasnya. [ada/beq]

  • Pembagian SK CPNS 2024, Bupati Pasuruan: Jangan Gagal di Masa Percobaan!

    Pembagian SK CPNS 2024, Bupati Pasuruan: Jangan Gagal di Masa Percobaan!

    Pasuruan (beritajatim.com) – Pemerintah Kabupaten Pasuruan resmi menyerahkan Surat Keputusan (SK) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Formasi Tahun Anggaran 2024 pada Senin (26/5/2025). Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Bupati Pasuruan, Rusdi Sutejo, kepada lima perwakilan CPNS saat Apel Pagi Bersama di halaman kantor bupati.

    Kelima perwakilan tersebut adalah Anne Nurmila Handayani, Saniyah, Fajar Ilhamtoro, Nurul Aizah, dan Akhmad Fajri Maulana. Masing-masing berasal dari formasi jabatan berbeda seperti analis keuangan, auditor, Satpol PP, hingga pengawas lingkungan hidup.

    Bupati Rusdi menyampaikan bahwa total ada 9 jenis formasi yang mendapatkan SK CPNS tahun ini. Jumlah penerima mencakup puluhan orang dari berbagai jabatan, seperti auditor, Satpol PP, hingga peserta program Pola Pembibitan STTD.

    “Ini menjadi langkah awal pengabdian mereka sebagai aparatur sipil negara di Kabupaten Pasuruan,” ujar Bupati Rusdi dalam sambutannya. Ia juga menekankan pentingnya adaptasi terhadap kondisi masyarakat yang beragam.

    Masih dalam kesempatan yang sama, diserahkan pula SK Purna Tugas bagi ASN yang memasuki masa pensiun per 1 Juni 2025. Penyerahan dilakukan kepada tiga orang ASN senior sebagai simbol penghargaan atas dedikasi mereka.

    “Selamat bergabung bagi para CPNS baru dan terima kasih sebesar-besarnya kepada ASN yang telah menyelesaikan masa baktinya,” kata Bupati Rusdi. Ia juga menyampaikan harapan agar CPNS baru bisa menjaga semangat dan integritas dalam bekerja.

    Bupati Rusdi juga menyoroti pentingnya masa percobaan satu tahun bagi setiap CPNS sesuai dengan UU Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN. Masa percobaan ini menjadi tahap penilaian kedisiplinan dan kinerja sebelum diangkat menjadi PNS penuh.

    “Jika tidak lulus dalam masa percobaan, maka sesuai ketentuan, akan diberhentikan dari status CPNS,” tegasnya. Ia meminta semua CPNS agar bekerja sungguh-sungguh dan menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila dan konstitusi.

    Bupati juga mengingatkan bahwa setiap pelanggaran terhadap integritas, kedisiplinan, maupun kinerja akan dikenai sanksi. Ia berharap para CPNS mampu menjawab tantangan zaman dan melayani masyarakat dengan sepenuh hati.

    “ASN harus jadi teladan di tengah masyarakat, apalagi di era disrupsi seperti saat ini,” tutup Bupati Rusdi. Dengan penyerahan SK ini, Pemkab Pasuruan berharap tercipta birokrasi yang lebih profesional dan responsif terhadap kebutuhan publik. (ada/kun)

  • Polisi Bongkar Peredaran Obat Keras di Tempat Kost Kota Pasuruan, 17.400 Pil Disita

    Polisi Bongkar Peredaran Obat Keras di Tempat Kost Kota Pasuruan, 17.400 Pil Disita

    Pasuruan (beritajatim.com) – Satuan Reserse Narkoba Polres Pasuruan Kota berhasil membongkar peredaran obat keras tanpa izin jenis Trihexyphenidyl di dua lokasi kos, Sabtu (24/5/2025) sore. Salah satu lokasi berada di Kelurahan Krapyakrejo, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan.

    Dalam penggerebekan sekitar pukul 17.44 WIB itu, polisi mengamankan seorang pemuda berinisial MR (23), warga Kraton, Kabupaten Pasuruan. Ia didapati menyimpan ribuan butir pil keras di kamar kos temannya, S.

    Kasi Humas Polres Pasuruan Kota, Aiptu Junaedi mengatakan pengungkapan ini berawal dari informasi masyarakat. “Kami menerima laporan sering terjadi transaksi obat keras di wilayah hukum kami,” ujarnya, Senin (26/5/2025).

    Setelah dilakukan penyelidikan, petugas mengamankan MR bersama saksi S di kamar kos Krapyakrejo. Di lokasi tersebut ditemukan empat klip pil Trihexyphenidyl berisi masing-masing 100 butir.

    Dari ponsel milik MR, petugas menemukan rekaman video yang menunjukkan tumpukan kaleng berisi pil serupa. Saat diinterogasi, MR mengaku menyimpan sisa pil di kos pribadinya di Kelurahan Pohjentrek.

    Petugas lalu mendatangi lokasi kedua bersama MR dan menemukan 17 kaleng pil Trihexyphenidyl yang masing-masing berisi 1.000 butir. Total, polisi menyita sekitar 17.400 butir pil dari kedua lokasi.

    Menurut pengakuan MR, ia memperoleh obat keras itu dari rekannya berinisial R seharga Rp350.000 per kaleng. “Pelaku sudah menjalankan bisnisnya ini sejak Mei 2025 lalu dan sudah menjual 15 kaleng,” imbuhnya.

    MR menjual obat tersebut seharga Rp750.000 per kaleng dan mengaku terakhir menjual kepada dua orang pembeli pada hari penangkapan. Barang bukti dan tersangka langsung digelandang ke Mapolres Pasuruan Kota untuk proses hukum lebih lanjut.

    Junaedi memastikan pihaknya akan terus menindak tegas peredaran obat-obatan tanpa izin. “Kami juga akan memeriksa saksi ahli dan mengirim sampel ke Labfor untuk memastikan kandungan obat,” tegasnya. [ada/aje]

  • Kembalikan Fungsi Trotoar: KAI dan Pemkot Pasuruan Tertibkan Pedagang Sekitar Stasiun

    Kembalikan Fungsi Trotoar: KAI dan Pemkot Pasuruan Tertibkan Pedagang Sekitar Stasiun

    Pasuruan (beritajatim.com) – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 9 Jember bersama Pemerintah Kota Pasuruan menertibkan pedagang di sekitar Stasiun Pasuruan. Penertiban difokuskan pada akses masuk dan trotoar yang selama ini dipakai untuk berjualan.

    Kegiatan ini melibatkan kolaborasi dengan Satpol PP, Kepolisian, dan unsur TNI. Tujuannya adalah menciptakan lingkungan stasiun yang tertib, nyaman, dan aman bagi pengguna jasa kereta api.

    Manager Hukum dan Humas KAI Daop 9 Jember, Cahyo Widiantoro, menyampaikan bahwa penertiban sudah diawali dengan sosialisasi sejak 15 Mei 2025. Selain itu, surat peringatan juga telah diberikan agar pedagang mengosongkan lokasi secara mandiri.

    “Kami mengedepankan pendekatan persuasif dan humanis. Penataan ini bertujuan mengembalikan fungsi trotoar dan akses stasiun demi kenyamanan bersama,” kata Cahyo, Senin (26/2025).

    Cahyo juga menyebutkan, penertiban dilakukan karena potensi Stasiun Pasuruan yang terus berkembang. Data KAI menunjukkan peningkatan jumlah penumpang setiap tahun.

    “Pada 2023 tercatat 53.637 penumpang naik dari Stasiun Pasuruan, dan pada 2024 meningkat menjadi 62.395,” jelas Cahyo. Hal ini menunjukkan adanya peningkatan mobilitas masyarakat melalui moda kereta api.

    Pada periode Januari hingga Mei 2025 saja, sudah tercatat 25.616 penumpang naik dari stasiun tersebut. Angka ini naik 2% dibanding periode yang sama tahun lalu.

    Menurut Cahyo, kawasan stasiun yang bersih dan tertata mendukung kenyamanan penumpang serta memperkuat citra kota Pasuruan. Ia menilai stasiun adalah gerbang penting transportasi yang harus dikelola dengan baik.

    “Lingkungan yang rapi mendukung ekonomi lebih teratur dan meningkatkan daya tarik wisata,” ucap Cahyo. Ia pun mengapresiasi dukungan dari Pemkot Pasuruan dalam pelaksanaan kegiatan ini.

    PT KAI Daop 9 Jember akan terus menghadirkan inovasi layanan dan memperbaiki fasilitas di wilayah kerjanya. “Kami berkomitmen menyediakan transportasi publik yang aman dan nyaman,” tutup Cahyo. [ada/aje]

  • Idul Adha 2025 Pasuruan Gencarkan Vaksinasi: Pemeriksaan Hewan Kurban Diperketat Tanpa Penyekatan

    Idul Adha 2025 Pasuruan Gencarkan Vaksinasi: Pemeriksaan Hewan Kurban Diperketat Tanpa Penyekatan

    Pasuruan (beritajatim.com) – Menjelang Hari Raya Idul Adha 2025, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Pasuruan memastikan tidak akan melakukan penyekatan hewan kurban. Namun demikian, pemeriksaan kesehatan ternak akan tetap dilakukan secara intensif di seluruh wilayah.

    “Kami tidak melakukan penyekatan, tapi tetap melakukan pengawasan dan pemeriksaan kesehatan hewan kurban untuk mencegah penyebaran penyakit,” ujar Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Pasuruan, Ainur Alfia.

    Ia menjelaskan bahwa vaksinasi penyakit mulut dan kuku (PMK) terus berjalan dan menjadi fokus utama tahun ini. Menurutnya, selama tahun 2025, vaksinasi dilakukan secara masif di berbagai kecamatan.

    “Untuk PMK, kami tetap lakukan vaksinasi rutin. Dalam setahun ini sudah ribuan vaksin disuntikkan ke sapi milik warga,” jelas Ainur.

    Kasus terbaru PMK yang terjadi di wilayah Kecamatan Lumbang pekan lalu tercatat menyerang 12 ekor sapi. Namun untuk penyakit Lumpy Skin Disease (LSD), Ainur memastikan belum ditemukan kasus baru sepanjang tahun ini.

    “Sampai sekarang, kasus LSD masih nol. Sedangkan untuk PMK, kami terus monitor dan tindaklanjuti segera,” tegasnya.

    Hingga 15 Mei 2025, total kasus PMK yang tercatat di Kabupaten Pasuruan mencapai 237 ekor. Dari jumlah tersebut, 123 ekor masih sakit, 95 sembuh, 17 mati, dan satu ekor dijual.

    “Wilayah paling tinggi kasusnya adalah Kecamatan Grati dengan 46 kejadian, termasuk 10 sapi yang masih sakit,” kata Ainur.

    Ia menambahkan, tahun ini vaksin PMK didistribusikan melalui 13 Koperasi Unit Desa (KUD) dan Unit Dagang (UD) di seluruh Kabupaten Pasuruan. Total sebanyak 17.221 vaksin sudah disuntikkan ke sapi sejak awal tahun.

    “Target distribusi vaksin PMK untuk tahun 2025 ini mencapai 142.844 dosis. Ini bagian dari upaya kami melindungi hewan ternak menjelang Idul Adha,” tutup Ainur. [ada/aje]

  • KAI Jember hadirkan program “Schooliday” menjelang liburan sekolah

    KAI Jember hadirkan program “Schooliday” menjelang liburan sekolah

    dalam rangka menyambut masa libur sekolah pada 15 Juni-15 Juli 2025 kami menghadirkan program ini

    Jember, Jawa Timur (ANTARA) – PT Kereta Api Indonesia Persero (KAI) Daerah Operasi 9 Jember menghadirkan program bertajuk “Schooliday” menjelang liburan sekolah yakni penumpang mendapat diskon hingga 20 persen untuk pembelian tiket kereta api komersial dan bisa mengikuti kuis interaktif berhadiah.

    “Liburan sekolah menggunakan kereta api menjadi pengalaman yang menarik, menyenangkan dan mungkin bisa menjadi history bagi para pelajar itu sendiri, sehingga dalam rangka menyambut masa libur sekolah pada 15 Juni-15 Juli 2025 kami menghadirkan program ini,” kata Manajer Hukum dan Humas KAI Daop 9 Cahyo Widiantoro di Jember, Jawa Timur, Minggu.

    Menurut dia, program berlaku untuk pemesanan tiket pada periode 23 Mei hingga 8 Juni 2025 dan tersedia untuk berbagai relasi perjalanan dengan kereta api komersial yang berangkat dari wilayah Daop 9 Jember sepanjang Pasuruan hingga Banyuwangi.

    Beberapa kereta yang menyediakan program itu yakni KA Pandalungan relasi Jember – Gambir (PP), KA Blambangan Ekspress relasi Ketapang – Pasar Senen (PP), KA Wijayakusuma relasi Ketapang – Cilacap (PP), KA Ranggajati relasi Jember – Cirebon (PP), KA Mutiara Timur relasi Ketapang – Surabaya Pasar Turi (PP), KA Ijen Ekspress relasi Ketapang – Malang (PP), dan KA Logawa relasi Ketapang – Purwokerto (PP).

    “Program Schooliday itu kami hadirkan sebagai bentuk apresiasi kepada pelanggan sekaligus untuk mendukung mobilitas masyarakat di masa liburan sekolah,” tuturnya.

    Ia berharap masyarakat dapat memanfaatkan kesempatan itu untuk bepergian dengan nyaman, aman dan terjangkau menggunakan moda transportasi kereta api.

    Cahyo mengatakan bahwa kuota tiket program itu terbatas dan dapat dipesan melalui aplikasi Access by KAI, website kai.id, serta seluruh kanal penjualan resmi tiket KAI lainnya.

    “Ada beberapa tips liburan sekolah menggunakan kereta api, di antaranya pesan tiket lebih awal, manfaatkan diskon 20 persen yang disediakan,
    Siapkan barang bawaan sesuai kapasitas dan mudah dibawa, ketentuan berat maksimal 20 kilogram,” katanya.

    KAI mengajak masyarakat untuk menikmati perjalanan selama masa liburan sekolah dengan penuh suka cita dan keceriaan dalam momen Schooliday, sehingga pihaknya terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dengan tetap mengutamakan keselamatan dan kenyamanan penumpang.

    “Penumpang kereta api juga bisa mengikuti kuis Instagram Schooliday, dengan ketentuan sebagai berikut tayang setiap tanggal ganjil selama periode program, ikuti melalui Instagram Story @KAI121_, setiap hari akan dipilih 2 pemenang yang menjawab dengan tepat,” ujarnya.

    Pewarta: Zumrotun Solichah
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Atap SDN Petung III Pasrepan Ambruk Diterjang Hujan Deras, Dua Ruang Kelas Rusak Parah

    Atap SDN Petung III Pasrepan Ambruk Diterjang Hujan Deras, Dua Ruang Kelas Rusak Parah

    Pasuruan (beritajatim.com) – Atap dua ruang kelas di SDN Petung III, Desa Petung, Kecamatan Pasrepan, Kabupaten Pasuruan, ambruk akibat hujan deras yang mengguyur pada Sabtu malam (24/5/2025). Beruntung, peristiwa yang terjadi Minggu dini hari tersebut tidak menimbulkan korban jiwa.

    Warga setempat, Edi Santoso, mengaku mendengar suara keras sekitar pukul 04.20 WIB saat hendak menyelesaikan salat Subuh. Saat dicek, ternyata atap sekolah yang berada tak jauh dari rumahnya sudah ambruk.

    “Pas salam itu ada suara keras. Saya cek, ternyata atap SD ini ambruk,” ungkap Edi saat ditemui di lokasi kejadian.

    Edi segera melaporkan kejadian itu kepada kepala sekolah dan kepala desa. Ia juga menjelaskan bahwa hujan deras sudah mengguyur sejak malam hari, dimulai selepas Isya hingga menjelang tengah malam.

    “Hujannya deras sekali, habis Isya sampai kira-kira jam dua belas malam,” tambahnya.

    Kepala Sekolah SDN Petung III, Anisah, membenarkan bahwa ruang kelas yang ambruk adalah kelas 4 dan kelas 5. Meski rusak parah, pihak sekolah tetap melaksanakan kegiatan belajar mengajar dengan penyesuaian lokasi.

    “Kelas 5 kami pindahkan ke ruang kelas 6, sedangkan kelas 4 sementara belajar di gedung TPQ depan sekolah,” ujar Anisah.

    Ia berharap pemerintah segera memberikan bantuan untuk memperbaiki kerusakan tersebut. “Kami khawatir jika hujan turun lagi, kondisi bangunan yang lain bisa menyusul rusak,” tambahnya. [ada/aje]

  • TREEMANSION: Komunitas Sejarah Pasuruan yang Bangkitkan Kembali Warisan Budaya Lewat Eksplorasi

    TREEMANSION: Komunitas Sejarah Pasuruan yang Bangkitkan Kembali Warisan Budaya Lewat Eksplorasi

    Pasuruan (beritajatim.com) – Komunitas TREEMANSION resmi berdiri pada 16 April 2024 dengan misi melestarikan sejarah dan budaya melalui eksplorasi. Komunitas ini menjadi wadah bagi generasi muda yang peduli terhadap sejarah yang mulai dilupakan masyarakat.

    Nama TREEMANSION diambil dari dua kata, yaitu “Tree” dan “Mansion”, yang memiliki makna filosofis mendalam. “Tree” melambangkan akar sejarah, sedangkan “Mansion” mencerminkan semangat membangkitkan kembali kisah lama yang telah redup.

    “Filosofi nama ini kami pilih agar setiap anggota memahami bahwa sejarah itu punya akar kuat dan bisa tumbuh besar kalau dirawat,” ujar Rivas, salah satu pendiri komunitas TREEMANSION.

    Dalam praktiknya, komunitas ini aktif melakukan eksplorasi ke berbagai situs bersejarah di Kabupaten Pasuruan. Kegiatan eksplorasi diadakan dua kali setiap bulan dengan fokus pada pengalaman langsung dan diskusi.

    Setiap lokasi yang dikunjungi didokumentasikan serta dilengkapi laporan naratif untuk memperkaya pemahaman anggota. “Kami ingin sejarah itu hidup, bukan sekadar catatan buku yang dilupakan,” terang Rivas.

    Tak hanya melalui eksplorasi, TREEMANSION juga rutin membagikan tulisan sejarah setiap Sabtu melalui platform WhatsApp. Tulisan-tulisan ini dikemas informatif dan inspiratif agar mudah dipahami oleh semua kalangan.

    Komunitas ini juga merambah ke platform digital seperti X (Twitter) dan Quora untuk menjangkau audiens yang lebih luas. “Kami ingin sejarah lokal bisa bersanding dengan narasi global dalam satu ruang digital,” katanya.

    Topik yang dibahas sangat beragam, dari sejarah desa kecil hingga peristiwa dunia yang berdampak besar. Tujuannya adalah membangun kesadaran bahwa sejarah tidak hanya terjadi di tempat jauh, tetapi juga dekat dan relevan.

    Dengan pendekatan eksplorasi dan edukasi digital, TREEMANSION ingin menciptakan pembelajaran sejarah yang inklusif dan menyenangkan. “Kami percaya sejarah itu menarik kalau dikemas dengan cara yang hidup dan kontekstual,” tambah Rivas.

    Rivas berharap TREEMANSION bisa terus menjadi ruang tumbuh bagi generasi muda yang ingin memahami masa lalu dan mencintai warisan budaya. “Ini langkah kecil kami untuk menjaga akar dan membangun masa depan yang lebih bijak,” tutupnya. [ada/aje]