kab/kota: Pancoran

  • Viral Warga Ngamuk Imbas Server E-TLE Down, Polda Metro Beri Penjelasan

    Viral Warga Ngamuk Imbas Server E-TLE Down, Polda Metro Beri Penjelasan

    Jakarta

    Sebuah video yang memperlihatkan sejumlah masyarakat protes server down saat sedang mengurus tilang elektronik atau e-TLE beredar di media sosial. Polda Metro Jaya memberikan penjelasan terkait video tersebut.

    Dari video yang beredar, terlihat seorang pria berteriak-teriak di Subdit Gakkum Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya, Pancoran, Jakarta Selatan (Jaksel). Pria itu kemudian berdebat dengan polisi.

    Dia mengaku sudah menunggu sejak pagi tapi tilangnya tak kunjung diproses. Dalam video juga terlihat warga lain yang komplain terkait persoalan yang sama.

    Dihubungi terpisah, Wadirlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono mengatakan peristiwa terjadi pada Selasa (5/5). Pada hari itu, server pembayaran e-TLE terkendala lantaran listrik mati.

    “Ada mati listrik. Gardu PLN di Gedung Biru, Polda Metro Jaya jebol. Jam 1 sampai jam 4 sore. Ada perbaikan dari PLN, itu mengakibatkan terjadinya down server,” kata Argo kepada wartawan, Kamis (8/5/2025).

    Argo mengatakan selain pembayaran denda e-TLE, pengurusan BPKB mutasi kendaraan juga sempat terkendala. Akibatnya, proses pelayanan di Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya ikut terhambat.

    “Karena memang listrik mati, langsung off. Sistem shut down karena ada pemadaman dari PLN. Ada perbaikan pada saat proses perbaikan itulah e-TLE nggak bisa diaktifkan,” imbuhnya.

    Argo mengatakan kendala tersebut sudah diperbaiki. Saat ini proses pelayanan di Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya sudah kembali normal.

    (wnv/jbr)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Ada Demo, Masyarakat Diminta Hindari Jalan Gatsu Depan Kantor Kemnaker

    Ada Demo, Masyarakat Diminta Hindari Jalan Gatsu Depan Kantor Kemnaker

    Jakarta

    Sejumlah aliansi masyarakat menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) RI di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan (Jaksel). Masyarakat diminta untuk mencari alternatif jalan lain.

    Informasi tersebut disampaikan melalui akun Traffic Management Center (TMC) Polda Metro Jaya. Dari postingan tersebut, terlihat massa berkumpul depan kantor Kemnaker RI.

    Sebagian massa terlihat memenuhi bahu jalan Gatot Subroto arah Pancoran. Petugas kepolisian sudah siaga di lokasi untuk melakukan pengamanan.

    “Bagi masyarakat pengguna jalan agar menghindari ruas Jalan Gatot Subroto tepatnya depan Kemnaker RI arah Pancoran,” tulis TMC Polda Metro Jaya, dikutip detikcom, Kamis (8/5/2025).

    Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk mencari alternatif jalan lain untuk menghindari kemacetan imbas aksi unjuk rasa yang digelar.

    “Adanya aksi penyampaian pendapat dari element masyarakat, diimbau bagi para pengendara agar mencari rute alternatif,” tulisnya.

    (mea/mea)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Kamis, tersedia layanan Samsat Keliling di 14 wilayah Jadetabek

    Kamis, tersedia layanan Samsat Keliling di 14 wilayah Jadetabek

    Jakarta (ANTARA) – Polda Metro Jaya menyediakan layanan Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Keliling untuk membantu para wajib pajak dalam membayar pajak kendaraan bermotor (PKB) di wilayah Jakarta, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jadetabek), Kamis.

    Melalui akun X resmi TMC Polda Metro Jaya, sejumlah wilayah itu sebagai berikut:

    1. Jakarta Pusat di halaman parkir Samsat Jakarta Pusat dan Lapangan Banteng pukul 08.00-14.00 WIB;

    2. Jakarta Utara di halaman parkir Samsat dan parkir Itali Mall Artha Gading pukul 08.00-14.00 WIB;

    3. Jakarta Barat di Mal Citraland pukul 08.00-14.00 WIB;

    4. Jakarta Selatan di halaman parkir Samsat pukul 08.00-15.00 WIB dan Sarinah Cikoko Pancoran pukul 08.00-14.00 WIB;

    5. Jakarta Timur di halaman parkir Samsat dan Pasar Induk Kramat Jati pukul 08.00-14.00 WIB;

    6. Kota Tangerang di halaman parkir Samsat pukul 08.00-14.00 WIB;

    7. Serpong di halaman parkir Samsat pukul 08.00-14.00 WIB dan Mal ITC BSD Serpong pukul 16.00-19.00 WIB;

    8. Ciledug di Giant Poris Batu Ceper dan Fresh Market Green Lake City Cipondoh pukul 09.00-12.00 WIB;

    9. Ciputat di Kantor Kelurahan Pondok Betung pukul 09.00-11.00 WIB;

    10. Kelapa Dua di Pasar Modern Intermoda Cisauk dan Halaman GTown Square Gading pukul 08.00-14.00 WIB;

    11. Kota Bekasi di halaman parkir Samsat pukul 08.00-12.00 WIB;

    12. Kabupaten Bekasi di halaman parkir Samsat pukul 09.00-14.00 WIB;

    13. Depok di halaman parkir Samsat pukul 08.00-14.00 WIB;

    14. Cinere di halaman parkir Samsat pukul 08.00-12.00 WIB.

    Sejumlah syarat harus diperhatikan sebelum membayar pajak kendaraan, yakni membawa beberapa dokumen seperti KTP, BPKB dan STNK asli yang disertai lampiran fotokopi.

    Gerai Samsat Keliling hanya melayani pembayaran PKB tahunan, sedangkan untuk perpanjangan STNK (lima tahunan) dan ganti pelat nomor kendaraan harus mendatangi kantor Samsat terdekat.

    Selain itu, penting untuk tetap menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19 dengan para wajib pajak menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • 2
                    
                        Ini Profil 4 Wali Kota dan Bupati Baru Jakarta
                        Megapolitan

    2 Ini Profil 4 Wali Kota dan Bupati Baru Jakarta Megapolitan

    Ini Profil 4 Wali Kota dan Bupati Baru Jakarta
    Penulis
    JAKARTA, KOMPAS.com – 
    Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung secara resmi melantik 59 pejabat baru di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta pada Rabu, (7/5/2025) di Balai Agung, Balai Kota, Jakarta Pusat.
    Pelantikan ini mencakup sejumlah posisi strategis, termasuk tiga wali kota administrasi dan satu bupati kabupaten administrasi Kepulauan Seribu.
    Adapun tiga wilayah kota administratif yang kini memiliki pimpinan baru adalah Jakarta Selatan, Jakarta Timur, dan Jakarta Utara. Sementara satu pejabat lainnya dilantik sebagai Bupati Kepulauan Seribu.
    Berikut
    profil
    masing-masing wali kota administrasi dan satu kabupaten di Provinsi DKI Jakarta.
    M. Anwar – Wali Kota Jakarta Selatan
    M. Anwar dipercaya menjadi Wali Kota Jakarta Selatan, menggantikan
    Munjirin
    .
    Sosok yang lahir di Jakarta pada 28 Mei 1966 ini memiliki karier panjang di lingkungan Pemprov DKI.
    Ia memulai pengabdiannya pada 1998 sebagai staf Sekretariat Kota Administrasi Jakarta Pusat.
    Dari sana, kariernya menanjak melalui berbagai jabatan, mulai dari Kasubag Koperasi dan UMKM pada 2003, Wakil Camat Tanah Abang (2005), Camat Cempaka Putih (2008), dan Camat Senen (2011).
    Anwar kemudian dipercaya menjadi Asisten Perekonomian dan Administrasi Kota Jakarta Selatan (2013), lalu Sekretaris Kota Jakarta Timur (2015).
    Ia juga sempat menjabat sebagai Wakil Bupati Kepulauan Seribu (2015–2017) dan Wakil
    Wali Kota Jakarta Timur
    (2017–2018), sebelum akhirnya menjabat Wali Kota Jakarta Timur selama enam tahun (2018–2024).
    Munjirin – Wali Kota Jakarta Timur
    Munjirin sebelumnya menjabat Wali Kota Jakarta Selatan. Pria kelahiran Banyumas, 1 Agustus 1971 ini mengawali kariernya di Pemprov DKI Jakarta sejak 1994 sebagai Staf Urusan Pemerintahan Kelurahan Srengseng.
    Ia kemudian menempati berbagai posisi administratif, mulai dari Kepala Sub Seksi Pelayanan Umum (2002–2007), Wakil Lurah dan Lurah di beberapa wilayah (2007–2012), hingga menjadi Sekretaris Kecamatan Grogol Petamburan (2012–2013).
    Kariernya terus menanjak sebagai Camat di Pancoran dan Kebayoran Lama, lalu menjabat sebagai Kepala Suku Dinas Pertamanan dan Pemakaman serta Suku Dinas Kehutanan Jakarta Pusat.
    Ia juga pernah menjadi Kepala Unit Pengelola Kawasan Monas dan Sekretaris Kota Jakarta Selatan, sebelum menjabat sebagai Wali Kota Jakarta Selatan (2021–2024).
    Hendra Hidayat – Wali Kota Jakarta Utara
    Lahir pada 19 November 1972, Hendra memulai karier birokratnya sejak 1994 di Kantor Pembangunan Masyarakat Desa, dan resmi bergabung di Pemprov DKI pada 1998.
    Ia pernah menjabat sebagai Kepala Seksi Pemerintahan Kecamatan Tambora, lalu menjadi Lurah Slipi pada 2003.
    Kariernya berlanjut sebagai Kepala Sub Bagian Protokol Sekretariat Kota Jakarta Barat, Wakil Camat Kebon Jeruk, serta Kepala Bagian Protokol Biro Kepala Daerah dan Kerja Sama Luar Negeri.
    Ia juga sempat memimpin Biro Pendidikan Mental dan Spiritual (2016–2020), sebelum menjabat sebagai Wakil Wali Kota Jakarta Timur (2020–2023), dan Wali Kota Jakarta Barat (2023–2024).
    M. Fadjar Churniawan – Bupati Kepulauan Seribu
    M. Fadjar Churniawan sebelumnya menjabat sebagai Wakil Bupati di Kepulauan Seribu (2021-2024).
    Fadjar mengawali kariernya di Pemprov DKI pada tahun 1998 sebagai staf Sekretariat Kota Jakarta Selatan.
    Ia kemudian menjabat sebagai Kepala Sub Bagian Mutasi (2004-2008) dan Pengembangan Karier Jakarta Selatan (2008).
    Lalu menjadi Sekretaris Kecamatan Kebayoran Lama (2009-2012), Wakil Camat Pesanggrahan (2012-2017), Kepala Unit Pengadaan Tanah Bina Marga (2017), Camat Pesanggrahan (2017-2019), dan Kepala Suku Badan Kepegawaian Jakarta Selatan (2019-2020).
    Setelah kembali menjabat sebagai Camat Pesanggrahan pada 2020, ia kemudian dilantik sebagai Wakil
    Bupati Kepulauan Seribu
    pada 2021.
    Sementara itu, Pramono Anung mengungkapkan, bahwa hari ini dirinya baru melantik 59 dari 61 pejabat baru Pemprov DKI Jakarta.
    Untuk dua posisi pejabat lainnya masih dijabat oleh Pelaksana Tugas (Plt), yakni di Dinas Sumber Daya Air dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
    Dua pejabat tersebut akan segera dilantik. Mereka diperkirakan akan resmi menjabat setelah 1 Juni 2025 mendatang sesuai dengan aturan.
    Pelantikan ini diharapkan membawa penyegaran di tubuh birokrasi Pemprov DKI Jakarta serta meningkatkan kualitas pelayanan publik di wilayah ibu kota.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Dugaan Penggelapan Dana MBG Hampir Rp 1 M, Mitra Dapur di Kalibata Kembali Diperiksa Polisi

    Dugaan Penggelapan Dana MBG Hampir Rp 1 M, Mitra Dapur di Kalibata Kembali Diperiksa Polisi

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

    TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU – Ira Mesra, mitra dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, kembali diperiksa polisi pada hari ini, Rabu (7/5/2025).

    Ira diperiksa terkait kasus dugaan penggelapan dana MBG oleh yayasan Media Berkat Nusantara (MBN) senilai hampir Rp 1 miliar.

    Didampingi kuasa hukumnya, Danna Harly, Ira tiba di Polres Metro Jakarta Selatan sekitar pukul 17.30 WIB.

    “Agenda hari ini itu pemeriksaan keterangan tambahannya dari Ibu Ira, terkait penerimaan uang dari yayasan MBN,” kata Harly kepada wartawan.

    Harly mengungkapkan, pihak yayasan sudah menerima pembayaran dari yayasan MBN. 

    Hanya saja, ia menyebut pihak yayasan baru membayar Rp 375 juta dari total Rp 975 juta kepada Ira Mesra. Sementara, Rp 600 juta sisanya belum dibayarkan.

    “Dari yayasan MBN sudah mentransfer ke Ibu Ira, tapi hanya sekitar Rp 375 juta,” ujar dia.

    Sebelumnya, pihak yayasan MBN menyebut Ira Mesra melakukan wanprestasi.

    lihat foto
    Istilah cilukba bukanlah sesuatu yang asing di telinga kita karena sudah populer sejak lama. Namun buat Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi ada filosofinya nih.

    Kuasa hukum yayasan MBN, Nico Hermawan mengatakan bahwa Ira Mesra tidak menyediakan SDM yang kompeten di dapur MBG.

    “Jadi kita punya data, baik itu secara yayasan maupun dokumen yang kita koordinasikan dengan SPPG, di mana Ibu Ira ini contoh salah satunya adalah tidak menyediakan SDM yang kompeten di dapurnya. Baik itu jumlah maupun kualitas,” ungkap Nico.

    Nico menuturkan, pihaknya sedang mengumpulkan bukti untuk memulihkan nama baik yayasan MBN yang disebut menggelapkan dana MBG.

    “Jadi kita sudah kumpulkan bukti. Sampai di satu momen kita merasa bahwasanya yayasan harus bertindak untuk membersihkan nama baik, dan juga untuk mengoptimalkan proses MBG, ya kita akan mengeluarkan data tersebut,” ujar dia.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Profil Munjirin yang Dilantik Pramono Jabat Wali Kota Jakarta Timur, Total Harta Rp 1,5 Miliar

    Profil Munjirin yang Dilantik Pramono Jabat Wali Kota Jakarta Timur, Total Harta Rp 1,5 Miliar

    TRIBUNJAKARTA.COM – Profil dan harta kekayaan Munjirin yang bakal menjabat sebagai Wali Kota Jakarta Timur.

    Munjirin menjadi pejabat pertama yang tiba di Balai Kota Jakarta pada Rabu (7/5/2025).

    Gubernur Jakarta Pramono Anung rencananya akan melantik Munjirin sebagai Wali Kota Jakarta Timur pada sore hari ini.

    Sebelumnya, ia menjabat sebagai Wali Kota Jakarta Selatan. Munjiri tampak mengenakan pakain dinas upacara berwarna putih.

    Ia terlihat ditemani sang istri saat tiba di Balai Kota Jakarta.

    Lantas siapakah Munjirin?

    Munjirin, diketahui sudah lama berkarir di lingkungan Pemprov DKI Jakarta. 

    Ia menjabat sebagai Wali Kota Jakarta Selatan sejak tahun 2021 hingga sekarang.

    Namun, jauh sebelum itu Munjirin sudah merintis karirnya di lingkungan Pemprov DKI Jakarta sejak tahun 1994.

    Munjirin, lahir pada tanggal 1 Agustus 1971. 

    Ia berhasil mendapatkan gelar magisternya, setelah menempuh pendidikan formal S2 Ilmu Administrasi, di Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI.

    Akan tetapi, sebelum itu ia juga pernah mengemban pendidikan D3 Komputer di Universitas Satya Negara Indonesia, serta S1 Administrasi di Universitas Pancasila.

    Saat ini, Munjirin diketahui tengah menempuh pendidikan S3 Doktor Ilmu Pemerintahan, di Institut Pemerintahan Dalam Negeri.

    Dikutip dari laman resmi Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan, Munjirin memulai karirnya di lingkungan pemerintahan sejak tahun 1994.

    Saat memulai karirnya, Munjirin tidak langsung mendapatkan jabatan tinggi di lingkungan Pemprov DKI Jakarta.

    Dahulu, ia diketahui mulai merintis karir sebagai Staf Urusan Pemerintahan, di Kelurahan Srengseng, Jakarta Selatan.

    Jabatan tersebut, diemban oleh Munjirin sekitar delapan tahun lamanya hingga 2002. Setelah itu, ditugaskan menjadi seorang Kepala Sub Seksi Pelayanan Umum, Kelurahan Srengseng hingga tahun 2007.

    Karir Munjirin di dunia Pemerintahan, bisa dibilang mulus.  Pasalnya setelah menjadi staf dan juga kepala seksi di kelurahan, karir Munjirin melesat hingga ke tingkat Kecamatan.

    Namanya, tercatat pernah menjabat sebagai Wakil Lurah di Kelurahan Kelapa Dua tahun 2007 – 2008, Lurah Kelurahan Tambora tahun 2009 – 2011, hingga sebagai Sekretaris Kecamatan di Kecamatan Grogol Petamburan tahun 2012 – 2013.

    Tak hanya itu, Munjirin juga diketahui pernah menjabat sebagai Camat di Kecamatan Pancoran sekitar tahun 2013, dan juga Camat Kebayoran Lama tahun 2014.

    Pada tahun 2017, Munjirin pernah ditugaskan sebagai Kepala Suku Dinas Kehutanan Kota Administrasi Jakarta Pusat. Di samping itu, ia juga menjabat sebagai Kepala Unit Pengelola Kawasan Monumen Nasional hingga tahun 2019 sebelum dirinya mendapat promosi di jajaran pejabat Kota Administrasi Jakarta Selatan.

    Pada masa Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, tepatnya sejak tahun 2019 silam, Munjirin diberikan amanat untuk menjabat sebagai Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Selatan hingga tahun 2021.

    Hingga kemudian, Munjirin menjabat sebagai Walikota Administrasi Jakarta Selatan sejak 2021.

    Selama berkarir di pemerintahan, Munjirin pernah meraih penghargaan SLKS 20 Tahun dari Presiden RI tahun 2015, dan juga penghargaan Masa Kerja 15 Tahun dari Gubernur DKI Jakarta di tahun 2009.

    Harta Kekayaan 

    Dikutip dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Munjirin rutin melaporkan harta kekayaannya.

    Munjirin melaporkan LHKPN untuk periode tahun 2024.

    Pelaporan LHKPN

    A. TANAH DAN BANGUNAN  Rp 3.073.500.000

    1. Tanah dan Bangunan Seluas 118 m2/110 m2 di KAB / KOTA TANGERANG, HASIL SENDIRI Rp 800.000.000

    2. Tanah dan Bangunan Seluas 172 m2/300 m2 di KAB / KOTA TANGERANG, HASIL SENDIRI Rp 2.100.000.000 

    3. Tanah Seluas 196 m2 di KAB / KOTA KUNINGAN, HASIL SENDIRI Rp 70.000.000 

    4.Tanah dan Bangunan Seluas 483 m2/50 m2 di KAB / KOTA BANYUMAS, HASIL SENDIRI Rp103.500.000
     

    B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp1.075.000.000 
     

    1. MOTOR, YAMAHA NMAX Tahun 2017, HASIL SENDIRI Rp 17.000.000 

    2. MOTOR, HONDA PCX Tahun 2018, HASIL SENDIRI Rp 13.000.000 

    3.MOBIL, HONDA HONDA HR-V 1.SL E CVT SE Tahun 2023, HASIL SENDIRI Rp 410.000.000 

    4.MOTOR, KAWASAKI VERSYS 650 CC Tahun 2013, HASIL SENDIRI Rp 125.000.000 

    5.MOBIL, TOYOTA FORTUNER 2.8 VRZ Tahun 2022, HASIL SENDIRI Rp 510.000.000

    C.HARTA BERGERAK LAINNYA Rp 7.500.000

    D. SURAT BERHARGA Rp 0

    E. KAS DAN SETARA KAS Rp 80.799.008

    F.HARTA LAINNYA Rp0 

    Sub Total Rp 4.236.799.008

    II. HUTANG Rp2.742.626.071

    III. TOTAL HARTA KEKAYAAN (I-II) Rp1.494.172.937

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Pramono Anung: Perpustakaan HB Jassin di Cikini Jakpus Akan Jadi Contoh, Buka hingga Malam – Page 3

    Pramono Anung: Perpustakaan HB Jassin di Cikini Jakpus Akan Jadi Contoh, Buka hingga Malam – Page 3

    Sebelumnya, Gubernur Jakarta Pramono Anung menegaskan komitmennya untuk menjadikan Kota Metropolitan Jakarta sebagai destinasi wisata sepak bola.

    Hal ini disampaikan Pramono Anung usai membuka kompetisi Liga U-17 Piala Gubernur 2025 di Lapangan Pancoran Soccer Field (PSF) MBAU, Jakarta Selatan, Minggu 4 Mei 2025, diansir Antara.

    Menurut Pramono, Jakarta ke depan diproyeksikan sebagai kota wisata olahraga bertaraf internasional.

    “Jakarta ini akan menjadi destinasi untuk wisata sepak bola, wisata sport. Dengan demikian, pertandingan-pertandingan sport di Jakarta betul-betul kami dorong, termasuk sepak bola,” ujar Pramono Anung.

    Pramono menyebutkan, Liga U-17 Piala Gubernur tahun ini diikuti oleh 18 klub. Diharapkan turnamen ini bisa melahirkan talenta muda yang nantinya mewakili Jakarta di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028 di Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

    “Hari ini Jakarta akan memulai tradisi baru mencari pemain-pemain dari liga yang seperti ini. Mudah-mudahan akan tumbuh para pemain-pemain berbakat dari Jakarta dan itulah yang saya inginkan,” kata Pramono.

    Selain itu, Pramono mengatakan, Persija Jakarta juga mulai membangun tradisi baru dengan datang ke Balai Kota ketika tidak hanya saat meraih gelar juara.

    “Saya sudah sampaikan kepada Ketua JakMania, saya enggak mau JakMania itu datang ke Balai Kota hanya ketika juara saja. Tapi seperti kemarin, kita mau mulai tradisi baru, karena dari Balai Kota lah Persija akan juara,” ucap Pramono.

     

  • Pramono: Saya Dulu Pemain Sepak Bola, Cari Saja di Google 
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        4 Mei 2025

    Pramono: Saya Dulu Pemain Sepak Bola, Cari Saja di Google Megapolitan 4 Mei 2025

    Pramono: Saya Dulu Pemain Sepak Bola, Cari Saja di Google
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Gubernur Jakarta,
    Pramono Anung
    mengaku pernah menjadi pemain bola saat kuliah di Institut Teknologi Bandung, Jawa Barat.
    “Tadi dikatakan bahwa selama ini enggak punya gubernur bola. Kalau saudara Google cari
    ITB Bandung
    Pramono Anung, pasti di situ ada pemain bola ITB Bandung,” ujar Pramono saat membuka kompetisi Liga U-17
    Piala Gubernur 2025
    di Lapangan PSF, Pancoran, Jakarta Selatan pada Minggu (4/5/2025). 
    Ketika masih berstatus mahasiswa ITB Bandung, Pramono juga mengaku aktif olahraga
    basket
    .
    “Karena saya dulu pemain bola, selain basket. Sehingga saya sungguh berharap saudara-saudara betul-betul menjadi cikal bakal pemain yang ada di Jakarta ini,” kata dia.
    Selain itu, dia berharap kompetisi ini bisa melahirkan pemain muda seperti Witan Sulaeman dan Muhammad Ferrari. 
    “Saya berharap liga ini menghasilkan bibit seperti Witan, Ferrari, dan lainnya yang bisa berprestasi pada tingkat nasional,” ujar Pramono.
    Dia juga berharap para pemain muda yang tampil di Liga U-17 Piala Gubernur Jakarta bisa tampil dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028 di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB). 
    “Sekarang ini U-17, PSSI kita bisa lolos ke Piala Dunia dan mudah-mudahan ini menjadi semangat buat saudara-saudara sekalian bahwa Jakarta enggak boleh lagi untuk urusan
    sepak bola
    kalah dari daerah lain,” kata dia.
     
     
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Jalan Margonda Macet Saat CFD Depok, Pemkot Diminta Evaluasi
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        4 Mei 2025

    Jalan Margonda Macet Saat CFD Depok, Pemkot Diminta Evaluasi Megapolitan 4 Mei 2025

    Jalan Margonda Macet Saat CFD Depok, Pemkot Diminta Evaluasi
    Tim Redaksi
    DEPOK, KOMPAS.com 
    – Warga menyorot kemacetan yang timbul saat pelaksanaan 
    car free day
    (CFD) di pusat Kota Depok, Minggu (4/5/2025).
    Kemacetan terjadi di sejumlah titik jalan utama, khususnya di sepanjang Jalan Margonda.
    Maya (36), warga Pancoran Mas, mengaku senang dengan adanya
    CFD di Depok
    karena bisa menjadi alternatif ruang publik.
    Namun, ia tidak memungkiri dampak lalu lintas yang cukup terasa karena penutupan jalan.
    “Seru sih, suasananya ramai dan banyak kegiatan. Tapi memang jadi macet, apalagi yang mau lewat Margonda tapi enggak tahu ada CFD,” kata Maya kepada
    Kompas.com
    saat ditemui di lokasi.
    Menurut dia, seharusnya Pemkot Depok lebih menggencarkan sosialisasi soal jalur alternatif.
    Kemacetan terjadi tidak hanya karena penutupan jalan, tetapi juga karena sejumlah pedagang kaki lima yang berjualan di area yang sempit.
    Hal ini membuat arus pejalan kaki dan pesepeda tersendat.
    Reno (27), warga Kukusan, turut menyayangkan kurangnya pengaturan lalu lintas saat acara berlangsung.
    “Kayaknya karena ini pertama kali ya, jadi belum rapi. Banyak kendaraan yang masih bingung harus muter ke mana. Saya tadi mau ke stasiun tapi muter jauh banget karena jalan ditutup. Macetnya juga panjang sampai ke arah Juanda,” kata Reno.
    Ia berharap pemkot dapat segera melakukan evaluasi dan penyesuaian agar kegiatan ini tidak justru menambah masalah lalu lintas di pusat kota.
    “Kalau bisa tetap jalan, tapi perlu ditata lagi. Jangan sampai niatnya sehat-sehatan malah bikin warga lain terganggu karena macet,” imbuh dia.
    Wakasat Lantas Polres Metro Depok Kompol Yayat Supriyatno membenarkan kemacetan yang terjadi saat pelaksanaan CFD.
    “Ya benar, karena ini pusat Kota Depok pasti akan macet. Pemkot Depok juga berupaya agar lalu lintas tidak ditutup semua hanya sebagai saja yang dialihkan,” ujar Kompol Yayat kepada
    Kompas.com
    di lokasi.
    Menurut dia, kemacetan terjadi sejak pagi pukul 06.00 WIB saat warga memadati area rute pelaksanaan CFD, terutama di depan ITC Depok.
    “Kemacetan juga tidak sepenuhnya (kendaraan) terhenti, tetap jalan kalau motor mobil. Hanya tidak secepat dan seluas biasa. Kami akan evaluasi juga terkait kemacetan ini kedepannya kalau dilaksanakan CFD kembali,” tutur dia.
    Hingga saat ini Pemkot Depok belum memberikan pernyataan resmi terkait evaluasi pasca-CFD perdana ini.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pramono Akan Jadikan Jakarta sebagai Destinasi Wisata Sepak Bola
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        4 Mei 2025

    Pramono Akan Jadikan Jakarta sebagai Destinasi Wisata Sepak Bola Megapolitan 4 Mei 2025

    Pramono Akan Jadikan Jakarta sebagai Destinasi Wisata Sepak Bola
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Gubernur Jakarta
    Pramono Anung
    akan menjadikan Jakarta sebagai
    destinasi wisata

    sepak bola
    .
    Hal itu disampaikan Pramono saat meresmikan Liga U-17 Piala Gubernur 2025 di Lapangan PSF, Pancoran, Jakarta Selatan, Minggu (4/5/2025).
    “Jakarta ini akan menjadi destinasi untuk wisata sepak bola sehingga dengan demikian pertandingan-pertandingan sport di Jakarta betul-betul kami dorong, termasuk sepak bola,” ujar Pramono saat ditemui di lokasi.
    Dia berharap ada olahraga aktif dan berkelanjutan di Jakarta. Salah satunya menyelenggarakan Liga U-17 Piala Gubernur yang diikuti oleh 18 klub dari seluruh Jakarta.
    Selain itu, ia juga menyebutkan peran suporter dalam mendukung iklim sepak bola Jakarta sangat penting.
    Menurutnya, para suporter harus bisa mendukung Persija dalam situasi apapun, bukan hanya saat tim meraih prestasi.
    “Saya sudah sampaikan kepada Ketua Jakmania, saya tidak mau Jakmania itu datang ke Balai Kota hanya ketika juara saja. Tapi seperti kemarin, kita memulai tradisi baru. Karena dari Balai Kota lah Jakmania akan juara,” jelas dia.
    Lebih lanjut, Pramono menegaskan, Pemprov Jakarta siap berkontribusi dalam pengembangan sepak bola, termasuk mendukung partisipasi berbagai pihak dalam penyelenggaraan liga.
    “Saya berharap ini bisa dijaga dengan baik, dan kalau perlu partisipasi Pemerintah Jakarta tentu akan lakukan,” jelas dia.
    Sebelumnya, Pramono Anung membuka kompetisi Liga U-17 Piala Gubernur 2025 di Lapangan PSF, Pancoran, Jakarta Selatan pada Minggu (4/5/2025). 
    Pramono berharap kompetisi ini bisa melahirkan pemain muda seperti Witan Sulaeman dan Muhammad Ferrari. 
    “Saya berharap liga ini menghasilkan bibit seperti Witan, Ferrari, dan lainnya yang bisa berprestasi pada tingkat nasional,” ujar Pramono Anung di Lapangan PSF, Pancoran, Jakarta Selatan, Minggu.
     
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.