kab/kota: Pamekasan

  • Kementerian ATR/BPN Target Selesaikan 86 Kasus Mafia Tanah

    Kementerian ATR/BPN Target Selesaikan 86 Kasus Mafia Tanah

    Surabaya (beritajatim.com) – Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) menargetkan untuk menyelesaikan 86 kasus mafia tanah pada tahun 2024.

    Dirjen Penanganan Sengketa dan Konflik Pertanahan ATR/BPN Ilyas Tedjo Prijono mengatakan, mafia tanah menjadi hal yang mengganggu investasi. Pemerintah pun telah memberikan perhatian serius pada persoalan ini.

    “Karena mafia tanah itu bisa mengganggu berbagai elemen, seperti investasi, kepastian hukum dan perampasan hak orang lain,” kata Ilyas di Universitas Surabaya (Ubaya), Jumat (3/5/2024).

    Ia mengungkapkan, pihaknya bersama kejaksaan dan kepolisian telah membentuk Satgas Anti Mafia Tanah dengan target penuntasan kasus yang terus mengalami peningkatan setiap tahunnya.

    “Tahun ini kita menargetkan 86 kasus yang akan kita angkat. Tahun kemarin ada 60 target, tapi terselesaikan 72 kasus. Di Jawa Timur, kita sudah mengekspos pengungkapan mafia tanah di Banyuwangi dan Pamekasan,” bebernya.

    Persoalan tanah juga menjadi perhatian Ubaya. Melalui Prodi Kenotariatan bekerjasama dengan Pengurus Wilayah Jawa Timur Ikatan Pembuat Akta Tanah, Ubaya membahas sengketa tanah dan jaminan hak atas tanah.

    Dikemas dengan seminar, pembahasan tersebut menghadirkan Dirjen Penanganan Sengketa dan Konflik Pertanahan ATR/BPN Ilyas Tedjo Prijono, Dosen Hukum Ubaya Dr Sylvia Janisriwati SH MHum, Pengacara Dr Saiful Anam SH MH, dan Vice President Legal PT Bank Central Aisa, Tbk Bibit Gunawan.

    Dekan Fakultas Hukum Ubaya Dr Hwian Christianto SH MH menyebut, seminar ini sebagai wadah partisipasi bagi para notaris, advokat, praktisi hukum, profesional di bidang perbankan, dosen dan mahasiswa dalam mencari solusi atas sengketa pertanahan dan sengketa jaminan atas tanah.

    “Kemudian untuk meningkatkan keilmuan dan kesadaran bagi notaris, advokat, praktisi hukum, profesional di bidang perbankan, dan civitas akademika,” jelasnya.

    Menurutnya, tumpang tindih sertifikat tanah dan berbagai mekanisme perolehan hak atas tanah menjadi masalah yang perlu diselesaikan secara tepat, efisien dan tanah tanpa memunculkan sengketa berkelanjutan. [ipl/but]

  • Akankah PKB Kembali Usung Badrut Tamam di Pilkada Pamekasan?

    Akankah PKB Kembali Usung Badrut Tamam di Pilkada Pamekasan?

    Pamekasan (beritajatim.com) – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Pamekasan, mulai memanaskan mesin menjelang pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 di wilayah setempat, November 2024 mendatang.

    Hal tersebut dilakukan melalui kegiatan Halal Bihalal yang dikemas dengan Talk Show bertema ‘PKB Bersama Rakyat: Apa Kata Mereka tentang Kepemimpinan Pamekasan?’ di Ballroom Azana Style Hotel Jl Jokotole Pamekasan, Kamis (2/5/2024) kemarin.

    Dalam talk show tersebut, mereka menghadirkan tokoh dan politisi senior pada sosok KH Kholil Muhammad, dua orang akademisi; Dr Makhfud Efendy (UTM), Dr Abdurrahman (UNIRA), serta dua perwakilan jurnalis di Pamekasan, yakni Hairul Anam (PWI) dan M Khairul Umam (AJP).

    Berbeda dengan partai politik (parpol) lain di Pamekasan, yang sudah mulai membuka pendaftaran untuk bakal calon bupati maupun bakal calon wakil bupati untuk Pilkada Pamekasan. Seperti yang dilakukan PDI Perjuangan, Partai Demokrat, dan Partai Nasdem.

    “Diskusi ini bertujuan mendorong beberapa hal, di antaranya PKB ingin Pilkada menjadi bernilai, PKB ingin mendengarkan gagasan yang diinginkan rakyat, dan PKB tidak ingin figur yang diusung hanya sebagai kehendak parpol tetapi juga kehendak rakyat,” kata Ketua DPC PKB Pamekasan, Ali Wafa Subki.

    Dari itu pihaknya sangat berharap talk show tersebut nantinya dapat menghasilkan beberapa hal yang dapat menjadi bahan masukan penting bagi parpol yang dipimpinnya, khususnya untuk menyambut pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 mendatang.

    “Oleh karena itu, DPC PKB berdiskusi tentang apa yang diinginkan masyarakat, dan para pemikir menyepakati ada talk show, supaya satu sinyal, untuk menuju Pamekasan seperti apa,” ungkapnya.

    Sejauh ini, terdapat beberapa figur yang mulai menjadi perbincangan publik di Pamekasan, khususnya menjelang pelaksanaan pilkada mendatang. Bahkan beberapa di antaranya sudah mengambil formulir dan mendaftarkan diri ke beberapa parpol.

    Semisal Fattah Jasin yang mulai mengambil formulir di PDIP Pamekasan, dan Partai Demokrat. Disusul KH Kholilurrahman yang sudah mendaftar dan menyatakan diri siap maju pada pelaksanaan pilkada Pamekasan, melalui Partai Demokrat.

    Sementara untuk PKB sendiri merupakan parpol yang sempat digdaya pada pelaksanaan pilkada Pamekasan sebelumnya, di mana kader terbaik mereka, Badrut Tamam berhasil terpilih sebagai Bupati Pamekasan, Periode 2019-2024.

    Hanya saja untuk saat ini, Badrut Tamam yang sempat mencalonkan diri sebagai anggota DPRD RI pada Pemilu 2024 lalu. Gagal melaju ke senayan dan diprediksi kembali bertarung pada pelaksanaan pilkada serentak 2024 di Pamekasan.

    Namun sejauh ini, justru belum ada ghirah ataupun signal kuat akan keberadaan sosok Badrut Tamam yang akan kembali dicalonkan melalui PKB. Terlebih saat ini semua parpol di Pamekasan, wajib melakukan koalisi guna memenuhi syarat minimal parpol pendukung.

    Tidak kalah penting, sosok Badrut Tamam tetap memiliki memori bagi masyarakat Pamekasan, baik bersifat positif maupun sebaliknya. Khususnya berkat kepemimpinannya sebagai bupati bersama (Almarhum) Raja’e maupun Fattah Jasin pada sisa masa jabatan.

    Terlepas dari itu, wacana publik juga mulai terpecah tentang sosok Badrut Tamam. Sebagian di antara mereka mendukung Badrut Tamam untuk kembali melanjutkan masa kepemimpinan, sebagian lainnya justru enggan Pamekasan kembali dipimpin politisi yang akrab disapa Mas Tamam. [pin/kun]

  • Cara PKB Panaskan Mesin Sambut Pilkada Pamekasan 2024

    Cara PKB Panaskan Mesin Sambut Pilkada Pamekasan 2024

    Pamekasan (beritajatim.com) – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Pamekasan, mulai memanaskan mesin menjelang pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 pada November 2024 mendatang.

    Hal tersebut dilakukan melalui kegiatan Halal Bihalal yang dikemas dengan Talk Show bertema ‘PKB Bersama Rakyat: Apa Kata Mereka tentang Kepemimpinan Pamekasan?’ di Ballroom Azana Style Hotel Jl Jokotole Pamekasan, Kamis (2/5/2024) kemarin.

    Dalam talk show tersebut, mereka menghadirkan tokoh dan politisi senior pada sosok KH Kholil Muhammad, dua orang akademisi; Dr Makhfud Efendy (UTM), Dr Abdurrahman (UNIRA), serta dua perwakilan jurnalis di Pamekasan, yakni Hairul Anam (PWI) dan M Khairul Umam (AJP).

    Berbeda dengan partai politik (parpol) lain di Pamekasan, yang sudah mulai membuka pendaftaran untuk bakal calon bupati maupun bakal calon wakil bupati Pamekasan. Seperti yang dilakukan PDI Perjuangan, Partai Demokrat, dan Partai Nasdem.

    “Diskusi ini bertujuan mendorong beberapa hal, di antaranya PKB ingin Pilkada menjadi bernilai, PKB ingin mendengarkan gagasan yang diinginkan rakyat, dan PKB tidak ingin figur yang diusung hanya sebagai kehendak parpol tetapi juga kehendak rakyat,” kata Ketua DPC PKB Pamekasan, Ali Wafa Subki.

    Dari itu pihaknya sangat berharap talk show tersebut nantinya dapat menghasilkan beberapa hal yang dapat menjadi bahan masukan penting bagi parpol yang dipimpinnya, khususnya untuk menyambut pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 mendatang.

    “Oleh karena itu, DPC PKB berdiskusi tentang apa yang diinginkan masyarakat, dan para pemikir menyepakati ada talk show, supaya satu sinyal, untuk menuju Pamekasan seperti apa,” ungkapnya.

    Sejauh ini, terdapat beberapa figur yang mulai menjadi perbincangan publik di Pamekasan, khususnya menjelang pelaksanaan pilkada mendatang. Bahkan beberapa di antaranya sudah mengambil formulir dan mendaftarkan diri ke beberapa parpol.

    Semisal Fattah Jasin yang mulai mengambil formulir di PDIP Pamekasan, dan Partai Demokrat. Disusul KH Kholilurrahman yang sudah mendaftar dan menyatakan diri siap maju pada pelaksanaan pilkada Pamekasan, melalui Partai Demokrat.

    Sementara untuk PKB sendiri merupakan parpol yang sempat digdaya pada pelaksanaan pilkada Pamekasan sebelumnya, di mana kader terbaik mereka, Badrut Tamam berhasil terpilih sebagai Bupati Pamekasan, Periode 2019-2024.

    Hanya saja untuk saat ini, Badrut Tamam yang sempat mencalonkan diri sebagai anggota DPRD RI pada Pemilu 2024 lalu. Gagal melaju ke senayan dan diprediksi kembali bertarung pada pelaksanaan pilkada serentak 2024 di Pamekasan.

    Namun sejauh ini, justru belum ada ghirah ataupun signal kuat akan keberadaan sosok Badrut Tamam yang akan kembali dicalonkan melalui PKB. Terlebih saat ini semua parpol di Pamekasan, wajib melakukan koalisi guna memenuhi syarat minimal parpol dukungan. [pin/beq]

  • Ini Syarat Calon Perorangan di Pilkada Pamekasan

    Ini Syarat Calon Perorangan di Pilkada Pamekasan

    Pamekasan (beritajatim.com) – Calon independen atau perseorangan pada pelaksanaan Pilkada Pamekasan 2024, membutuhkan dukungan sebanyak 50.720 suara berupa fotocopy KTP Elektronik.

    Jumlah tersebut merupakan 7,5 persen dari total sebanyak 676.308 suara yang tercover dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada pelaksanaan Pemilu 2024, di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pamekasan.

    “Jadi jumlah dukungan untuk calon perseorangan ini mengacu pada jumlah daftar pemilih di Pamekasan, yakni 7,5 persen dari total sebanyak 676.308 pemilih pada Pemilu 2024 lalu,” kata Ketua KPU Pamekasan, Mohammad Halili, Rabu (1/5/2024).

    Hal tersebut berdasar regulasi yang tertuang dalam Peraturan KPU, di antara syarat calon perorangan minimal dukungan 7,5 persen dari jumlah lebih dari 500 hingga 1 juta penduduk.

    “Sementara untuk sebaran dukungan, minimal tersebar di 7 (tujuh) dari total 13 kecamatan berbeda di Pamekasan,” ungkap Halili, sapaan akrab Mohammad Halili.

    Pihaknya menyampaikan jika hal tersebut sudah disosialisasikan kepada masyarakat secara umum. “Sosialisasi ini kita sampaikan melalui berbagai media, baik media massa ataupun saat pertemuan langsung dengan masyarakat,” imbuhnya.

    “Bahkan sosialiasi juga kami sebar melalui spanduk maupun baliho yang tersebar di sejumlah titik di Pamekasan, termasuk juga sosialisasi tentang tahapan pelaksanaan Pilkada Serentak 2024,” pungkasnya.

    Berdasar PKPU RI Nomor 2 Tahun 2024 tentang Tahapan dan Jadwal Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tahun 2024. Pemenuhan persyaratan dukungan pasangan calon perorangan dimulai 5 Mei hingga 19 Agustus 2024 mendatang. [pin/aje]

  • Calon Perorangan Pilkada Pamekasan Butuhkan 50.720 Suara

    Calon Perorangan Pilkada Pamekasan Butuhkan 50.720 Suara

    Pamekasan (beritajatim.com) – Calon perseorangan pada pelaksanaan Pilkada Pamekasan 2024, membutuhkan dukungan sebanyak 50.720 suara berupa fotocopy KTP Elektronik.

    Jumlah tersebut merupakan 7,5 persen dari total sebanyak 676.308 suara yang tercover dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada pelaksanaan Pemilu 2024, di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pamekasan.

    “Jadi jumlah dukungan untuk calon perseorangan ini mengacu pada jumlah daftar pemilih di Pamekasan, yakni 7,5 persen dari total sebanyak 676.308 pemilih pada Pemilu 2024 lalu,” kata Ketua KPU Pamekasan, Mohammad Halili, Rabu (1/5/2024).

    Hal tersebut berdasar regulasi yang tertuang dalam Peraturan KPU, di antara syarat calon perorangan minimal dukungan 7,5 persen dari jumlah lebih dari 500 hingga 1 juta penduduk. “Sementara untuk sebaran dukungan, minimal tersebar di 7 (tujuh) dari total 13 kecamatan berbeda di Pamekasan,” ungkap Halili, sapaan akrab Mohammad Halili.

    Pihaknya menyampaikan jika hal tersebut sudah disosialisasikan kepada masyarakat secara umum. “Sosialisasi ini kita sampaikan melalui berbagai media, baik media massa ataupun saat pertemuan langsung dengan masyarakat,” imbuhnya.

    “Bahkan sosialiasi juga kami sebar melalui spanduk maupun baliho yang tersebar di sejumlah titik di Pamekasan, termasuk juga sosialisasi tentang tahapan pelaksanaan Pilkada Serentak 2024,” pungkasnya.

    Berdasar PKPU RI Nomor 2 Tahun 2024 tentang Tahapan dan Jadwal Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tahun 2024. Pemenuhan persyaratan dukungan pasangan calon perorangan dimulai 5 Mei hingga 19 Agustus 2024 mendatang. [pin/kun]

  • Achmad Baidowi dan Ahmadi Maju Pilkada, PPP Pamekasan: Masih Uji Publik

    Achmad Baidowi dan Ahmadi Maju Pilkada, PPP Pamekasan: Masih Uji Publik

    Pamekasan (beritajatim.com) – Dua figur dari internal Partai Persatuan Pembangunan (PPP), digadang-gadang bakal maju sebagai bakal calon bupati Pamekasan, pada pelaksanaan pilkada serentak 2024 mendatang.

    Kedua figur tersebut masing-masing Achmad Baidowi dan Ahmadi, keduanya dinilai sebagai sosok familiar dan memiliki potensi sebagai representasi partai pada perhelatan pesta rakyat.

    Bahkan Ketua DPC PPP Pamekasan, Wazirul Jihad mengaku jika kedua nama kader tersebut mulai ramai dan menjadi perbincangan publik, khususnya menjelang pelaksanaan pilkada Pamekasan, yang akan digelar serentak pada November 2024 mendatang.

    Hanya saja pihaknya masih belum bisa memastikan nama-nama yang akan diusung pada pelaksanaan pilkada, terlebih hingga saat partai politik (parpol) yang dipimpinnya masih belum membuka pendaftaran untuk tahapan pilkada Pamekasan.

    “Secara prinsip untuk saat ini kita masih dalam tahap uji publik, sebab ada mekanisme yang akan dilalui semua calon, baik dari internal (kader parpol) maupun eksternal,” kata Wazirul Jihad, Rabu (1/5/2024).

    Tidak hanya itu, pihaknya juga menyampaikan jika dalam waktu dekat segara membuka pendaftaran untuk bacabup maupun bacawabup Pamekasan. “Jadi untuk sementara masih uji publik, tunggu saja,” pungkasnya.

    Sejauh ini sudah terdapat 2 (dua) parpol di Pamekasan, yang secara resmi sudah membuka pendaftaran bacabup maupun bacawabup, yakni Partai Demokrat, dan PDI Perjuangan (PDIP).

    Dari dua parpol tersebut, setidaknya terdapat dua figur familiar yang sudah secara resmi menghubungi parpol sebagai upaya untuk mendapatkan dukungan maupun rekomendasi. Kedua figur tersebut masing-masing Fattah Jasin dan KH Kholilurrahman. [pin/beq]

  • KH Kholilurrahman Komitmen Rangkul Semua Kalangan

    KH Kholilurrahman Komitmen Rangkul Semua Kalangan

    Pamekasan (beritajatim.com) – KH Kholilurrahman menyampaikan komitmennya untuk merangkul semua kalangan, saat kembali menjabat sebagai Bupati Pamekasan, Periode 2024-2029.

    Hal tersebut disampaikan Kiai Kholil (sapaan akrab KH Kholilurrahman) saat mengembalikan berkas formulir pendaftaran di Kantor DPC Partai Demokrat Pamekasan, Jl Trunojoyo Gang Patemon Pamekasan, Selasa (30/4/2024).

    “Komitmen kami merangkul semua kalangan masyarakat, sebab sejauh ini masih banyak yang belum memiliki peran maksimal dalam kemajuan Pamekasan,” kata KH Kholilurrahman.

    Namun untuk mewujudkan hal itu, pihaknya masih harus menunggu rekomendasi dari partai politik (parpol) pengusung, salah satunya dari Partai Demokrat Pamekasan.

    “Kami yakin mendapatkan surat tugas dari Demokrat untuk menjadi cabup (calon bupati), sehingga dapat sukses di Pilkada Pamekasan 2024,” tegasnya.

    Selama ini, Kiai Kholil memang intens diperbincangkan publik dan digadang-gadang bakal kembali mencalonkan diri sebagai bakal calon bupati Pamekasan.

    Bahkan beberapa banner beragam ukuran bergambar dirinya juga terpajang di berbagai titik di Pamekasan, itupun dibuat oleh sejumlah pendukung yang merasa kerrong (kangen) atas masa kepemimpinannya. [pin/ian]

  • KH Kholilurrahman Daftar Bacabup Melalui Demokrat Pamekasan

    KH Kholilurrahman Daftar Bacabup Melalui Demokrat Pamekasan

    Pamekasan (beritajatim.com) – Mantan Bupati Pamekasan, KH Kholilurrahman mendaftarkan diri sebagai bakal calon bupati pada pelaksanaan Pilkada Pamekasan 2024 mendatang.

    Hal tersebut dipastikan setelah Kiai Kholil (sapaan akrab KH Kholilurrahman) secara resmi mengembalikan berkas formulir pendaftaran di Kantor DPC Partai Demokrat Pamekasan, Jl Trunojoyo Gang Patemon Pamekasan, Selasa (30/4/2024).

    Pengasuh Pesantren Matsaratul Huda Panempan Pamekasan, juga memastikan diri untuk kembali bertarung pada pelaksanaan pesta rakyat melalui penjaringan bacabup dan bacawabup Pamekasan, Periode 2024-2029.

    “Penyerahan formulir penjaringan cabup ini merupakan salah satu rangkaian tahapan yang digagas parpol, semoga tahapan ini dapat mengantarkan kami menuju pintu sukses pada Pilkada Pamekasan 2024,” kata KH Kholilurrahman.

    Dalam kesempatan tersebut, Kiai Kholil diantar langsung oleh puluhan pendukung dari berbagai elemen masyarakat, mulai dari unsur aktivis, guru ngaji, dan beberapa organisasi kemasyarakatan di Pamekasan.

    “Alhamdulillah kami diantarkan masyarakat dari berbagai elemen, mulai dari generasi milenial, kawan-kawan yang aktif di berbagai organisasi, hingga guru ngaji,” ungkap figur yang sempat berpasangan dengan Fathor Rahman pada Pilkada Pamekasan 2019 lalu.

    Tidak hanya itu, pihaknya juga menyampaikan rasa terima kasih atas respon dan apresiasi dari jajaran pengurus Partai Demokrat Pamekasan. “Tidak kalah penting, terima kasih kepada DPC Demokrat Pamekasan, yang terlah menerima kami dengan baik,” pungkasnya. [pin/ian]

  • 2 Kader PPP Bakal Ramaikan Pilkada Pamekasan 2024

    2 Kader PPP Bakal Ramaikan Pilkada Pamekasan 2024

    Pamekasan (beritajatim.com) – Dua kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP) digadang-gadang bakal meramaikan pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 di Pamekasan.

    Kedua nama tersebut masing-masing Achmad Baidowi dan Ahmadi, keduanya dinilai sosok yang tepat untuk didelegasikan sebagai kader terbaik untuk pilkada mendatang.

    Sejauh ini, Ahmadi memang lebih dulu mengambil inisiatif dan sosialisasikan diri untuk maju sebagai bakal calon bupati Pamekasan. Bahkan berbagai banner juga sudah dipasang dan menyebar di seluruh kecamatan di wilayah setempat.

    Bahkan tidak jarang, ia juga intens melakukan sosialisasi dan silaturrahim ke sejumlah tokoh penting di Pamekasan. Bahkan beberapa di antaranya juga menyatakan dukungan kepada anggota DPRD Pamekasan, Periode 2018-2024.

    Namun seiring berjalannya waktu, muncul nama Achmad Baidowi yang digadang-gadang bakal mewakili PPP Pamekasan, untuk maju sebagai bacabup Pamekasan.

    Terlebih selama ini, sosok Achmadi Baidowi dinilai sebagai kader mempuni dan berpengalaman di kencah politik nasional. Apalagi ia juga tercatat sebagai Ketua DPP PPP di Jakarta.

    Hanya saja PPP Pamekasan, belum menyatakan sikap konkrit seputar hal tersebut, khususnya menyongsong pesta rakyat Pilkada Pamekasan.

    “Sejauh ini kita masih dalam tahap uji publik,” kata Ketua DPC PPP Pamekasan, Wazirul Jihad, Senin (29/4/2024).

    “Untuk bakal calon, baik bupati maupun wakil bupati itu ada mekanisme yang harus dilalui oleh semua calon, baik oleh calon internal (kader) maupun eksternal,” ungkapnya.

    Tidak hanya itu, pihaknya juga menyampaikan jika dalam waktu dekat segara membuka pendaftaran untuk bacabup maupun bacawabup. “Jadi untuk sementara masih uji publik, tunggu saja,” pungkasnya.

    Sejauh ini sudah ada 2 (dua) partai politik (parpol) di Pamekasan, yang secara resmi sudah membuka pendaftaran bacabup maupun bacawabup. Masing-masing Partai Demokrat, dan PDI Perjuangan. [pin/beq]

  • 2 Komisioner KPU Pamekasan Incumbent Terpental dari 10 Besar Seleksi

    2 Komisioner KPU Pamekasan Incumbent Terpental dari 10 Besar Seleksi

    Pamekasan (beritajatim.com) – Dua dari 5 (lima) anggota KPU Pamekasan, berstatus incumbent gagal lolos 10 besar Seleksi Calon Komisioner KPU Pamekasan, Periode 2024-2029.

    Kedua anggota komisioner yang dinyatakan gagal lolos, yakni Fathor Rachman dan Moh Manshur. Sedangkan tiga nama lainnya, yakni Ibnun Hasan Mahfud, Moh Amiruddin, dan Mohammad Halili berpeluang untuk kembali menjabat.

    Sementara untuk 7 (tujuh) nama lainnya yang dinyatakan lolos dari tahap seleksi berupa tes kesehatan dan wawancara, merupakan kandidat baru.

    Ketujuh kandidat baru tersebut, masing-masing A Tajul Arifin, Achsin Kumar Bani Adam, Hanafi, Imam Khairullah, M Shiddiq, Mahdi, dan Syamsul Rijal.

    Penetapan 10 besar kandidat anggota KPU Pamekasan, berdasar pengumuman dalam surat bernomor 32/TIMSELKK-GEL 13-Pu/04/35-2024, tertanda tangani Ketua Tim Seleksi KPU Jatim I Zona Madura, Bambang Sigit Widodo dan Sekretaris Ansori, tertanggal 25 April 2024.

    Berdasar surat tersebut, mereka dinyatakan lolos dari tes kesehatan yang berlangsung sejak 16-23 April 2024, serta tes wawancara sejak 17-24 April 2024 lalu.

    Para kandidat tersebut dinyatakan berhak mengikuti tahap seleksi berikutnya berdasar perangkingan nilai sebagaimana tertuang dalam Pasa 31 Ayat (1) PKPU Nomor 4 Tahun 2023 tentang Seleksi Anggota KPU Provinsi, Kabupaten/Kota. [pin]