kab/kota: Palembang

  • Permata Bank dukung generasi penerus bangun ketahanan finansial berkelanjutan dengan Wealth Wisdom

    Permata Bank dukung generasi penerus bangun ketahanan finansial berkelanjutan dengan Wealth Wisdom

    Foto: Joko Hendrianto/Radio Elshinta

    Permata Bank dukung generasi penerus bangun ketahanan finansial berkelanjutan dengan Wealth Wisdom
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Rabu, 25 Juni 2025 – 14:16 WIB

    Elshinta.com – Permata Bank menggelar acara Wealth Wisdom sebagai wujud komitmennya mendampingi nasabah untuk mempersiapkan generasi penerus yang penuh wawasan.

    Memasuki tahun ke-11, Wealth Wisdom 2025 mengangkat tema “Resilient Wealth, Confident Future” untuk membantu masyarakat membangun ketahanan finansial keluarga dan bisnis di tengah tantangan ekonomi yang terus berubah. 

    Tahun ini, rangkaian acara akan berlangsung dari Juni hingga September 2025 di 11 kota di Indonesia dan dimulai dari Semarang—kota strategis yang dikenal sebagai motor penggerak ekonomi Jawa Tengah, seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Joko Hendrianto.

    “Kami percaya bahwa resiliensi finansial bisa dibangun oleh siapa pun, di mana pun, selama ada akses terhadap edukasi dan solusi keuangan yang tepat. Wealth Wisdom 2025 bukan sekadar acara tahunan, melainkan platform interaktif untuk berdialog bersama para ahli dan memperluas perspektif yang relevan sesuai zaman. Permata Bank akan tetap berkomitmen untuk terus mendampingi nasabah dalam menjaga dan memperkuat kekayaan Anda, sekaligus mempersiapkan generasi penerus yang memiliki wawasan dan ketangguhan dalam menghadapi tantangan finansial masa depan,” kata Direktur Consumer Banking Permata Bank, Djumariah Tenteram. 

    Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat perekonomian Jawa Tengah pada triwulan I 2025 tumbuh positif 4,96 persen secara tahunan (Year on Year/YoY), lebih tinggi dari pertumbuhan nasional 4,87 persen. Melihat pertumbuhan ekonomi yang positif di Jawa Tengah, Permata Bank meyakini bahwa peningkatan literasi dan ketahanan finansial, khususnya di kalangan generasi penerus merupakan kunci untuk menjaga ekonomi daerah secara berkelanjutan.

    Acara Wealth Wisdom di Semarang mempersembahkan dua sesi penuh wawasan bersama para pakar ekonomi dan investasi, dalam talkshow bertajuk Reshaping Wealth Strategies for a Shifting World, menghadirkan narasumber Adjie Harisandi, Head of Industry & Regional Research Permata Bank dan Katarina Setiawan, Chief Economist & Investment Strategist, Manulife Asset Management Indonesia.

    Kedua narasumber membekali informasi mendalam mengenai bagaimana membangun kekayaan yang tangguh di tengah ketidakpastian ekonomi. Selain itu, terdapat sesi Investing Wisdom for Growing Wealth bersama investor saham ternama, Lo Kheng Hong yang membagikan prinsip dan strategi jangka panjang untuk mengembangkan kekayaan secara konsisten.

    “Harta karun kekayaan terbesar ada di pasar modal, sehingga kita perlu berinvestasi dengan prinsip dan strategi jangka panjang untuk mengembangkan kekayaan secara konsisten. Investasi terbaik dimulai dari memahami apa yang dibeli, termasuk memilih perusahaan yang sehat secara keuangan, dikelola orang berintegritas, dan mengalami pertumbuhan keuntungan. Investing wisdom yang perlu diperhatikan juga adalah paham kapan waktu yang tepat untuk membeli serta menjual saham agar hasil pengembangan maksimal,” jelas Lo Kheng Hong, Stock Investor.

    Setelah Semarang, acara akan diselenggarakan di Yogyakarta, Palembang, Bali, Pontianak, Batam, Makassar, Bandung, Medan, Surabaya, dan ditutup di Jakarta. 

    Melalui kelas tematik dan sesi panel, nasabah akan diajak menggali strategi manajemen kekayaan, perencanaan warisan, hingga menjaga keseimbangan antara finansial dan kesehatan bersama pakar dan praktisi lintas sektor. Mitra strategis Permata Bank juga turut berbagi insight dalam menghadapi dinamika ekonomi global, manajemen investasi, kesehatan, dan pengembangan diri.

    Sumber : Radio Elshinta

  • Libur Panjang Tahun Baru Islam, KAI Palembang Siapkan 14.520 Tiket

    Libur Panjang Tahun Baru Islam, KAI Palembang Siapkan 14.520 Tiket

    JAKARTA – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divre III Palembang menyiapkan sebanyak 14.520 tiket atau tempat duduk kereta api menjelang libur Tahun Baru Islam 1447 Hijriah atau selama periode 26-30 Juni 2025.

    Manager Humas PT KAI Divre III Palembang Aida Suryanti di Palembang, Senin, mengatakan total kapasitas tempat duduk tersebut terdiri atas beberapa layanan kereta api di wilayah Divre III Palembang yaitu sebanyak 6.360 tempat duduk KA Bukit Serelo relasi Kertapati – Lubuklinggau (pp), 3.920 tempat duduk KA Sindang Marga relasi Kertapati – Lubuklinggau (pp) dan 4.240 KA Rajabasa relasi Kertapati – Tanjungkarang.

    “Kami memprediksi pada libur panjang tahun baru Islam ini akan mengalami lonjakan penumpang yang signifikan mengingat bersamaan dengan masa libur sekolah tahun ajaran baru,” katanya.

    Berdasarkan data penjualan tiket KA, hingga 21 Juni 2025, total tiket yang telah terjual sebanyak 13.183 tiket atau sebesar 91 persen dari kapasitas tempat duduk yang disediakan. Jumlah tersebut akan terus bertambah seiring penjualan tiket yang masih berlangsung.

    Bagi masyarakat pengguna jasa kereta api yang berencana ingin menikmati libur panjang bersama keluarga menuju daerah tujuan menggunakan kereta api, KAI menyarankan segera memesan tiket melalui aplikasi Access by KAI, situs kai.id atau mitra penjualan tiket resmi lainnya yang telah bekerja sama dengan KAI.

    “Kami juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan pembelian tiket kereta api di luar mitra penjualan tiket resmi KAI yang menawarkan harga yang lebih mahal dari harga normal. KAI tidak bertanggung jawab atas kerugian yang dialami oleh calon penumpang akibat transaksi tersebut,” tegas Aida.

    Untuk informasi lebih lanjut terkait pemesanan dan penjualan tiket dapat menghubungi Contact Center KAI melalui telepon di 121, WhatsApp 08111-2111-121, email [email protected], atau media sosial KAI121.

  • Berawan Tebal dan Hujan Ringan Dominasi Ibu Kota Provinsi

    Berawan Tebal dan Hujan Ringan Dominasi Ibu Kota Provinsi

    JAKARTA – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca berawan tebal akan menyelimuti sebagian besar wilayah ibu kota provinsi di Indonesia pada Rabu, 25 Juni.

    Prakirawan BMKG Raeni Cindi menyampaikan, diawali dari Pulau Sumatra, cuaca diprakirakan berawan untuk Kota Pekanbaru dan berawan tebal untuk Kota Banda Aceh, Medan, serta Padang.

    “Kota Tanjung Pinang diprakirakan hujan ringan,” kata Raeni dikutip ANTARA, Rabu pagi.

    Masih di Pulau Sumatra, cuaca diprakirakan berawan tebal untuk wilayah Bengkulu, Jambi, Palembang, Pangkal Pinang, dan Bandar Lampung.

    Beralih ke Pulau Jawa, cuaca diprakirakan berawan tebal di seluruh wilayah, yakni Serang, Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, dan Surabaya.

    Beranjak ke wilayah Bali dan Nusa Tenggara, cuaca diprediksi berawan untuk Kota Kupang, sementara Denpasar dan Mataram diprakirakan hujan dengan intensitas ringan.

    Selanjutnya bergeser ke Pulau Kalimantan, cuaca diprakirakan berawan tebal untuk Kota Pontianak, sedangkan hujan ringan berpotensi mengguyur Kota Palangkaraya dan Samarinda.

    “Waspadai hujan yang dapat disertai petir di wilayah Tanjung Selor dan Banjarmasin,” tuturnya.

    Kemudian untuk Pulau Sulawesi, cuaca diprakirakan udara kabur di Kota Palu, berawan tebal di Kota Gorontalo, dan hujan ringan di wilayah Manado, Kendari, serta Makassar.

    “Kota Mamuju diprakirakan hujan dengan intensitas sedang,” ucapnya.

    Bergerak ke wilayah Indonesia bagian Timur, cuaca diprediksi berawan tebal untuk Kota Manokwari, sedangkan wilayah Ternate, Ambon, Sorong, Nabire, Jayapura, dan Jayawijaya diprakirakan hujan dengan intensitas ringan.

    “Waspadai hujan yang dapat disertai dengan petir di wilayah Merauke,” ujar Raeni.

    BMKG juga mengingatkan potensi ketinggian laut 2,5-4 meter di Samudera Hindia Barat Aceh hingga Lampung dan Samudera Hindia Selatan Pulau Jawa.

    Masyarakat juga diminta waspada potensi banjir rob di Pesisir Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Sumatera Barat, Jambi, Bangka Belitung, Lampung, Banten, Jakarta, Jawa Barat, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan, Sulawesi Utara, Maluku, dan Papua Selatan.

    Selain itu, suhu maksimum diprakirakan mencapai 33 derajat Celcius dapat terjadi di di Denpasar dan Samarinda, sehingga masyarakat yang beraktivitas di luar ruangan diminta untuk selalu menggunakan tabir surya atau pelindung dari sinar matahari.

  • BMKG prakirakan sebagian besar wilayah RI berawan tebal pada Rabu

    BMKG prakirakan sebagian besar wilayah RI berawan tebal pada Rabu

    logo BMKG

    BMKG prakirakan sebagian besar wilayah RI berawan tebal pada Rabu
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 25 Juni 2025 – 07:35 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca berawan tebal akan menyelimuti sebagian besar wilayah ibu kota provinsi di Indonesia pada Rabu. Prakirawan BMKG Raeni Cindi pada kanal Youtube yang diikuti di Jakarta menyampaikan, diawali dari Pulau Sumatra, cuaca diprakirakan berawan untuk Kota Pekanbaru dan berawan tebal untuk Kota Banda Aceh, Medan, serta Padang.

    “Kota Tanjung Pinang diprakirakan hujan ringan,” katanya.

    Masih di Pulau Sumatra, cuaca diprakirakan berawan tebal untuk wilayah Bengkulu, Jambi, Palembang, Pangkal Pinang, dan Bandar Lampung. Beralih ke Pulau Jawa, cuaca diprakirakan berawan tebal di seluruh wilayah, yakni Serang, Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, dan Surabaya.

    Beranjak ke wilayah Bali dan Nusa Tenggara, cuaca diprediksi berawan untuk Kota Kupang, sementara Denpasar dan Mataram diprakirakan hujan dengan intensitas ringan. Selanjutnya bergeser ke Pulau Kalimantan, cuaca diprakirakan berawan tebal untuk Kota Pontianak, sedangkan hujan ringan berpotensi mengguyur Kota Palangkaraya dan Samarinda.

    “Waspadai hujan yang dapat disertai petir di wilayah Tanjung Selor dan Banjarmasin,” tuturnya.

    Kemudian untuk Pulau Sulawesi, cuaca diprakirakan udara kabur di Kota Palu, berawan tebal di Kota Gorontalo, dan hujan ringan di wilayah Manado, Kendari, serta Makassar.

    “Kota Mamuju diprakirakan hujan dengan intensitas sedang,” ucapnya.

    Bergerak ke wilayah Indonesia bagian Timur, cuaca diprediksi berawan tebal untuk Kota Manokwari, sedangkan wilayah Ternate, Ambon, Sorong, Nabire, Jayapura, dan Jayawijaya diprakirakan hujan dengan intensitas ringan.

    “Waspadai hujan yang dapat disertai dengan petir di wilayah Merauke,” ujar Raeni.

    BMKG juga mengingatkan potensi ketinggian laut 2,5-4 meter di Samudera Hindia Barat Aceh hingga Lampung dan Samudera Hindia Selatan Pulau Jawa.

    Masyarakat juga diminta waspada potensi banjir rob di Pesisir Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Sumatera Barat, Jambi, Bangka Belitung, Lampung, Banten, Jakarta, Jawa Barat, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan, Sulawesi Utara, Maluku, dan Papua Selatan.

    Selain itu, suhu maksimum diprakirakan mencapai 33 derajat Celcius dapat terjadi di di Denpasar dan Samarinda, sehingga masyarakat yang beraktivitas di luar ruangan diminta untuk selalu menggunakan tabir surya atau pelindung dari sinar matahari.

     

     

    Sumber : Antara

  • Sembuh dari Penyakit Langka, Rafi Bocah 7 Tahun Kini Lawan Leukemia, Dirujuk ke Palembang
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        24 Juni 2025

    Sembuh dari Penyakit Langka, Rafi Bocah 7 Tahun Kini Lawan Leukemia, Dirujuk ke Palembang Regional 24 Juni 2025

    Sembuh dari Penyakit Langka, Rafi Bocah 7 Tahun Kini Lawan Leukemia, Dirujuk ke Palembang
    Tim Redaksi
    KOTA JAMBI, JAMBI, KOMPAS.com –
    Wakil Wali Kota Jambi,
    Diza Hazra Aljosha
    , menyempatkan diri untuk mengunjungi M Rafi, seorang bocah berusia 7 tahun yang tengah berjuang melawan penyakit leukemia atau kanker darah.
    Diza mengunjungi Rafi yang tengah dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raden Mattaher Jambi, Selasa (24/6/2025).
    Usai mengunjungi Rafi, Diza mengatakan bahwa bocah tersebut akan dirujuk ke Rumah Sakit Umum Pusat Dr Mohammad Hoesin di Kota Palembang, Sumatera Selatan, guna menjalani pemeriksaan dan pengobatan lebih intensif.
    Ini dilakukan karena keterbatasan fasilitas di RSUD Raden Mattaher.
    “Dari hasil pemeriksaan darahnya kecenderungan kanker darah. Tapi untuk memastikan secara menyeluruh, cuma untuk pemeriksaan lebih lanjut tergantung hasil lembar TEP (Tindakan Evaluasi Pengobatan), kebetulan ini belum ada di Jambi,” jelas Diza, saat ditemui di RSUD Raden Mattaher Jambi, Selasa (24/6/2025).
    Diza juga menegaskan bahwa
    Pemerintah Kota Jambi
    akan memberikan pendampingan penuh kepada Rafi dan keluarganya selama proses pengobatan berlangsung.
    Ia telah menginstruksikan Dinas Sosial dan Dinas Kesehatan Kota Jambi untuk secara aktif memantau kondisi Rafi, termasuk kebutuhan pengobatan dan keperluan lainnya.
    Adapun biaya pengobatan Rafi ditanggung dari Kartu Indonesia Sehat (KIS).
    Sementara, biaya keberangkatan dari Jambi ke Palembang ditanggung Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial Kota Jambi.
    Begitu juga biaya penginapan orangtua Rafi bakal ditanggung Pemkot Jambi.
    Sebelumnya diberitakan, Rafi, bocah 7 tahun asal Kota Jambi, yang sempat mengidap
    Stevens Johnson Syndrome
    atau Sindrom Stevens Johnson (SJS), kini kembali harus menjalani perjuangan berat.
    Setelah dinyatakan pulih dari SJS, Rafi kini didiagnosis menderita leukemia atau kanker darah.
    Ibunda Rafi, Novita, mengungkapkan bahwa gejala baru muncul tak lama setelah Rafi pulih dari penyakit sebelumnya.
    “Awalnya perutnya sakit dan terasa keras. Waktu saya buka bajunya, perutnya tampak membengkak,” ujar Novita dengan nada cemas saat ditemui di rumah sakit, Selasa (24/6/2025).
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Dikawal Ertiga, Truk Ini Ternyata Bermuatan 85 Kg Ganja dari Sumut
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        24 Juni 2025

    Dikawal Ertiga, Truk Ini Ternyata Bermuatan 85 Kg Ganja dari Sumut Regional 24 Juni 2025

    Dikawal Ertiga, Truk Ini Ternyata Bermuatan 85 Kg Ganja dari Sumut
    Tim Redaksi
    BANGKA, KOMPAS.com
    – Petugas Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP)
    Bangka Belitung
    berhasil mengamankan 85 kilogram daun ganja kering dari sebuah truk ekspedisi yang melintas di Pelabuhan
    Tanjung Kalian
    , Mentok, Bangka Barat.
    Barang terlarang tersebut disamarkan dalam 83 paket yang dibungkus dengan kertas bubuk kopi.
    Kepala BNNP Bangka Belitung,
    Brigjen Hisar Siallagan
    , mengungkapkan bahwa
    pengiriman ganja
    tersebut berasal dari Sumatera Utara dengan tujuan Tanjung Gunung, Bangka Tengah.
    “Pengiriman berhasil dicegat setelah kendaraan turun dari kapal penyeberangan di Tanjung Kalian, Mentok,” kata Hisar saat jumpa pers pada Selasa (26/6/2025).
    Hisar menjelaskan bahwa pengungkapan kasus ini bermula dari hasil pengembangan informasi di lapangan pada 3 Juni 2025.
    Petugas kemudian mengetahui adanya pengiriman paket ganja yang dikawal oleh seorang kurir yang mengendarai minibus.
    “Tersangka seorang kurir inisial IR (32) telah diamankan bersama barang bukti,” ujar Hisar.
    Truk yang membawa kardus berisi narkotika jenis ganja menyeberang malam hari melalui Pelabuhan Tanjung Api-api di Palembang, Sumatera Selatan, menuju Pelabuhan Tanjung Kalian.
    Tersangka IR membuntuti truk tersebut dengan mengendarai kendaraan Suzuki Ertiga berpelat nomor BN 1080 IF.
    “Mobil Ertiga hanya berisikan tersangka, sedangkan paket ganja dalam empat kardus besar semuanya berada dalam truk,” jelas Hisar.
    Tersangka mengaku tidak mengetahui siapa penerima barang tersebut dan hanya dijanjikan upah sebesar Rp 350.000 per kilogram.
    Saat ini, tersangka dan seluruh barang bukti telah diamankan di kantor BNNP Bangka Belitung untuk proses hukum lebih lanjut.
    Tersangka dikenakan Pasal 114 Ayat 2 subsider Pasal 111 Ayat 2 Undang-undang Nomor 03 Tahun 2009 tentang Narkotika, yang mengancam hukuman maksimal penjara seumur hidup.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Masuk Indonesia di 2024, OH!SOME Sudah Buka 100 Gerai – Page 3

    Masuk Indonesia di 2024, OH!SOME Sudah Buka 100 Gerai – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Setelah memulai kiprahnya di Indonesia dengan membuka gerai perdana di Central Park, Jakarta pada 2024, merek gaya hidup OH!SOME terus memperluas jangkauannya ke berbagai wilayah. Terbaru, OH!SOME resmi membuka toko ke-100 di Palembang Square, Palembang, Sumatera Selatan.

    “OH!SOME telah hadir di lebih dari 45 kota di Indonesia untuk memenuhi beragam kebutuhan masyarakat Indonesia. Selain memenuhi kebutuhan, kami juga ingin memberikan pengalaman berbelanja yang menyenangkan dengan menghadirkan desain toko yang playful dan unik antara satu dan lainnya,” ujar perwakilan OH!SOME, dikutip Selasa (24/6/2025).

    Perwakilan OH!SOME menambahkan bahwa antusiasme masyarakat terhadap gaya hidup dan pengalaman belanja yang imersif menjadi landasan kuat bagi ekspansi OH!SOME di Indonesia.

    Dengan pembukaan toko ke-100 ini, OH!SOME berharap dapat semakin dekat dengan konsumen dan terus menghadirkan kejutan di setiap kunjungan.

    Hingga Juni 2025, OH!SOME telah mengoperasikan 100 toko di seluruh Indonesia dan memperluas kehadirannya secara global ke lima negara: Indonesia, Singapura, Malaysia, Vietnam, dan Kerajaan Kamboja. Pencapaian ini dirayakan melalui kampanye bertajuk “TO 100 BEYOND OH!SOME”, yang tidak hanya menandai jumlah gerai, tetapi juga perolehan satu juta anggota.

     

  • BMKG prakirakan mayoritas wilayah Indonesia berawan hingga hujan

    BMKG prakirakan mayoritas wilayah Indonesia berawan hingga hujan

    logo BMKG

    BMKG prakirakan mayoritas wilayah Indonesia berawan hingga hujan
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Selasa, 24 Juni 2025 – 08:05 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) RI memprakirakan mayoritas wilayah Indonesia diselimuti awan dan berpotensi hujan di sejumlah titik. Dalam siaran prakiraan cuaca di Jakarta, Selasa, Prakirawati BMKG Raeni Chindi memaparkan awan tebal diprakirakan menyelimuti Banda Aceh, Padang, dan Pekanbaru. Di samping itu, hujan ringan diprakirakan mengguyur Medan dan Tanjung Pinang. 

    “Masih dari Pulau Sumatera, diprakirakan berawan tebal untuk Kota Jambi dan Pangkal Pinang, diperkirakan hujan ringan untuk Kota Bengkulu dan Palembang, dan waspadai adanya potensi hujan disertai dengan petir untuk Kota Bandar Lampung,” katanya.  

    Di wilayah jawa, Raeni memaparkan hujan ringan diprakirakan mengguyur Serang dan Bandung, serta awan tebal menyelimuti Jakarta, Semarang, Yogyakarta, dan Surabaya. Di wilayah Bali dan Nusa Tenggara, hujan ringan diprakirakan mengguyur Denpasar. Adapun Mataram dan Kupang diprakirakan berawan tebal.

    “Selanjutnya untuk Pulau Kalimantan, diprakirakan berawan untuk Kota Pontianak dan diprakirakan hujan ringan untuk Kota Palangka Raya, Banjarmasin, dan Samarinda, dan waspadai adanya hujan disertai dengan petir untuk Kota Tanjung Selor,” ujarnya.

    Sedangkan di wilayah Sulawesi, Raeni mengungkapkan terdapat potensi hujan lebat di Mamuju, hujan ringan di Makassar, Palu, dan Kendari, serta berawan tebal untuk Gorontalo dan Manado. Adapun di timur Indonesia, hujan ringan diprakirakan terjadi di Ternate, Ambon, Sorong, Manokwari, Nabire, Jayapura dan Jayawijaya, serta hujan sedang diprakirakan mengguyur Merauke.

    Raeni mengingatkan bahwa informasi tersebut merupakan gambaran umum dari cuaca yang terdapat di masing-masing wilayah. Adapun untuk prakiraan cuaca yang lebih spesifik dan diperbarui setiap 3 jam, masyarakat dapat mengakses aplikasi Info BMKG serta media sosial @infobmkg.

    Sumber : Antara

  • Jemaah Haji Hilang Bertambah Menjadi 3 Orang, Semua Memiliki Riwayat Demensia

    Jemaah Haji Hilang Bertambah Menjadi 3 Orang, Semua Memiliki Riwayat Demensia

    Bisnis.com, JEDDAH — Jumlah jemaah haji hilang dan belum ditemukan kini bertambah menjadi 3 orang dari sebelumnya hanya dua. Ketiga jemaah haji tersebut merupakan lanjut usia (lansia) yang semuanya memiliki riwayat demensia alias pikun akut.

    Dua jemaah yang sebelumnya dilaporkan hilang yakni atas nama Nurimah dari kelompok terbang 19 Embarkasi Palembang (PLM-19) dan Sukardi bin Jakim dari kloter 79 Embarkasi Surabaya (SUB-79).

    Ketua Bidang Perlindungan Jemaah (Kabid Linjam), Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Harun Arrasyid menerangkan tambahan satu jemaah hilang yakni Hasbullah dari kloter 07 Embarkasi Banjarmasin (BDJ-07).

    Harun menjelaskan, laporan hilang disampaikan oleh putri Hasbullah setelah mendapati sang ayah keluar dari hotelnya di Makkah pukul 03:00 dini hari, Selasa 17 Juni 2025. Kini anak Hasbullah sudah berada di Madinah.

    “Dilaporkan ke kami bahwa yang bersangkutan juga memiliki riwayat demensia. Oleh karena itu pencarian terus kami lakukan, termasuk sudah kami kunjungi kamarnya. Kami mencari penjelasan kronologis bagaimana berpisahnya ketika itu,” jelas Harun dalam keterangan persnya, Minggu (22/6/2025).

    Sebelum dilaporkan hilang, Hasbullah sempat beberapa kali berjalan sendiri keluar dari hotelnya, tetapi masih ada yang mengantarkan ke kamarnya.

    Kepada jemaah haji yang telah bergerak ke Madinah maupun yang masih berada di Makkah, Harun mengimbau untuk tidak bepergian seorang diri, melainkan selalu ditemani pendamping. Imbauan ini khususnya ditujukan kepada jemaah haji lansia.

    “Kemudian ketika naik kendaraan bus ke [Masjidil] Haram, hapalkan betul rute dan nomor kendaraan itu, dan juga terminalnya. Ketika terlepas rombongan, jangan panik, ada teman-teman [petugas] di 9 titik di Masjidil Haram. Di Masjid Nabawi ada lima titik pos,” jelasnya.

    Meski sejumlah jemaah haji dinyatakan hilang, Menteri Agama Nasaruddin Umar sebelumnya telah menegaskan bahwa tidak ada jemaah yang tidak melaksanakan haji. Jemaah yang sakit dan dirawat di Rumah Sakit di Arab Saudi, dan dua jemaah yang hilang, ibadah hajinya telah dibadalkan atau diwakilkan oleh petugas badal.

  • Farhan Desak Pemerintah Aktifkan Lagi Bandara Husein: 4 Juta Pengunjung Setahun, Masa Enggak Mau Dibalikin?
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        22 Juni 2025

    Farhan Desak Pemerintah Aktifkan Lagi Bandara Husein: 4 Juta Pengunjung Setahun, Masa Enggak Mau Dibalikin? Bandung 22 Juni 2025

    Farhan Desak Pemerintah Aktifkan Lagi Bandara Husein: 4 Juta Pengunjung Setahun, Masa Enggak Mau Dibalikin?
    Editor
    KOMPAS.com
    – Wali Kota
    Bandung
    ,
    Muhammad Farhan
    , menyerukan agar pemerintah pusat segera mengaktifkan kembali operasional
    Bandara Husein Sastranegara
    .
    Ia menilai penutupan bandara tersebut telah menyebabkan anjloknya kunjungan wisatawan ke Kota Bandung, yang berdampak langsung pada sektor ekonomi dan pariwisata.
    “Kami hanya ingin mengembalikan seperti kami bisa aktivasi tahun 2019. Empat juta penumpang setiap tahun, sekarang semua ke Halim. Yang untung Jakarta, Jawa Barat enggak dapat apa-apa. Itu logika paling gampang,” ujar Farhan di Kantor DKPP Kota Bandung, Jalan Arjuna, Jumat (20/6/2025).
    Farhan menjelaskan, mayoritas wisatawan domestik yang datang ke Bandung berasal dari luar Pulau Jawa, seperti Bali, Medan, Ujung Pandang, Balikpapan, dan Palembang.
    Selain itu, wisatawan mancanegara dari negara-negara ASEAN seperti Malaysia dan Singapura juga memberi kontribusi signifikan.
    “Dari data penerbangan,
    inland
    (kunjungan dari dalam Pulau Jawa) itu di bawah satu persen. Surabaya hanya satu persen, Yogya nol persen, Semarang nol persen, Solo nol persen, karena sudah terkoneksi dengan jalan tol. Jadi, bayangkan, empat juta pengunjung setahun. Yuk balikin yuk, masa enggak mau dibalikin,” tuturnya.
    Terkait aspek teknis, Farhan menegaskan bahwa Bandara Husein Sastranegara memang tidak perlu melayani pesawat berbadan lebar, tetapi tetap ideal untuk pesawat jenis menengah.
    “Kalau untuk berbadan lebar memang tidak memungkinkan. Jadi, pesawat A330, 777, 380, lupakan, tidak perlu ke Bandung. Namun, kalau untuk 737, untuk ATR, untuk 320, sangat terbuka. Itu sangat memungkinkan,” katanya.
    Usulan pengaktifan kembali Bandara Husein, lanjut Farhan, telah disampaikan kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
    Namun, hingga kini, keputusan akhir masih menunggu restu dari pemerintah pusat.
    “Pemprov Jawa Barat mengatakan bahwa menunggu keputusan dari pemerintah pusat,” ucap Farhan.
    “Jadi, sekarang,
    mangga
    , pemerintah pusat, kami sedang menunggu. Mudah-mudahan bisa aktif kembali. Memang enggak bisa langsung, tetapi pelan-pelan,” katanya.
    (Penulis Kontributor Bandung Kompas.com: Putra Prima Perdana)
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.