kab/kota: Palembang

  • Tol Baru di Sumatera Ini Mau Beroperasi, Betung-Jambi Terasa Sejengkal

    Tol Baru di Sumatera Ini Mau Beroperasi, Betung-Jambi Terasa Sejengkal

    Jakarta, CNBC Indonesia – PT Hutama Karya (Persero) atau HK telah memperoleh Sertifikat Laik Fungsi dan Operasi (SLFO) dari Kementerian Pekerjaan Umum (PU) dengan predikat bintang 5 (lima). SLO itu diberikan untuk proyek Jalan Tol Betung (Sp. Sekayu) – Tempino – Jambi Seksi 4 (Tempino-Ness) pada Jumat (22/8/2025) lalu.

    Sertifikat ini menandai kesiapan penuh ruas tol sepanjang 18,49 Km tersebut untuk melayani publik dengan standar keselamatan dan kualitas terbaik. Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim menyampaikan apresiasi atas kepercayaan pemerintah melalui penilaian dengan predikat tertinggi ini.

    “Predikat ini bukti komitmen Hutama Karya yang mampu menghadirkan infrastruktur jalan tol berstandar tinggi. Ruas Tempino-Ness kami siapkan dengan cermat agar mengakomodir perjalanan yang aman, efisien, dan bermakna bagi masyarakat,” ungkap Adjib dalam keterangannya, Senin (1/9/2025).

    Lebih lanjut, Adjib menegaskan bahwa jalan tol ini secara substansi sudah siap beroperasi. Tahap selanjutnya adalah penerbitan Keputusan Menteri PU mengenai penetapan pengoperasian sebelum jalan tol dapat digunakan oleh publik. Setelah beroperasi, waktu tempuh Jambi menuju Betung dipangkas drastis dari lebih empat jam menjadi sekitar dua jam saja.

    Adapun dari Bayung Lencir (Sumatera Selatan) menuju Sp. Ness (Jambi) kini hanya membutuhkan waktu sekitar 45 menit dibanding sebelumnya hampir 3 jam, dimana dapat memecah kemacetan yang sering terjadi di jalur Lintas Sumatera.

    Jalan tol ini juga sekaligus mendukung kelancaran distribusi logistik, terutama arus angkutan batu bara dan hasil sumber daya alam, sehingga diharapkan memberi dorongan pada produktivitas kawasan dan industri sekitar.

    Foto: Jalan Tol Betung (Sp. Sekayu) – Tempino – Jambi Seksi 4 (Tempino–Ness). (Dok. Hutama Karya)
    Jalan Tol Betung (Sp. Sekayu) – Tempino – Jambi Seksi 4 (Tempino–Ness). (Dok. Hutama Karya)

    SLFO bintang 5 diperoleh setelah melalui proses Uji Laik Fungsi dan Operasi (ULFO) pada Rabu – Jumat (6-8 Agustus 2025) lalu. Uji tersebut meliputi pemeriksaan teknis lapangan, seperti struktur jalan utama, bahu jalan, drainase, dan kelengkapan rambu keselamatan, serta evaluasi aspek administrasi sesuai regulasi Kementerian PU.

    Jalan Tol Tempino-Ness dibangun dengan dua lajur per arah, dilengkapi bahu jalan sisi dalam dan luar, drainase modern, on-off ramp, serta rambu keselamatan. Dari sisi kelengkapan fasilitas, tersedia penerangan jalan umum (PJU), pos pemantauan, dan sistem CCTV 24 jam agar pengguna tetap merasa aman selama perjalanan.

    “Kami berharap dengan beroperasinya ruas tol ini, masyarakat Jambi dan Sumatra Selatan bisa merasakan langsung manfaat perjalanan yang lebih cepat, aman, dan nyaman terutama dalam mempersiapkan momen libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 nanti,” tutup Adjib.

    Hingga saat ini, Hutama Karya telah membangun JTTS sepanjang ±1.235 Km, termasuk ruas yang beroperasi maupun dalam tahap konstruksi. Ruas tol yang telah beroperasi penuh antara lain:

    Tol Bakauheni – Terbanggi Besar (140 Km),
    Tol Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung (189 Km),
    Tol Palembang – Indralaya (22 Km),
    Tol Indralaya – Prabumulih (64 Km),
    Tol Betung – Jambi Seksi 3 (Bayung Lencir – Tempino) (33,6 Km),
    Tol Bengkulu – Taba Penanjung (16,725 Km),
    Tol Pekanbaru – Dumai (132 Km),
    Tol Medan – Binjai (17 Km),
    Tol Binjai – Langsa Seksi Binjai – Pangkalan Brandan (58 Km),
    Tol Pekanbaru – XIII Koto Kampar (55,4 Km),
    Tol Padang – Sicincin (35,45 Km),
    Tol Indrapura – Kisaran (48 Km),
    Tol Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Sinaksak (91 Km),
    Tol Sigli Banda Aceh Seksi 2 – 6 (49 Km).

    (wur/wur)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Garuda Indonesia (GIAA) Targetkan Jual 49.000 Tiket Umrah

    Garuda Indonesia (GIAA) Targetkan Jual 49.000 Tiket Umrah

    Bisnis.com, JAKARTA — PT Garuda Indonesia Tbk. (GIAA) menargetkan sedikitnya 49.000 kursi penerbangan umrah selama Garuda Indonesia Umrah Festival 2025.

    Direktur Utama Garuda Indonesia, Wamildan Tsani menjelaskan penyelenggaraan ini merespons tingginya minat masyarakat Indonesia untuk melaksanakan ibadah umrah.

    “Kami memproyeksikan penjualan sedikitnya 49.000 kursi penerbangan yang tersedia untuk periode perjalanan, mulai September 2025 sampai Agustus 2026,” ujarnya, Jumat (29/8/2025).

    Mengingat berbeda dengan penyelenggaraan sebelumnya, Garuda Indonesia Umrah Festival ini diselenggarakan di 16 kota besar di Indonesia. 

    Selama festival, tiket penerbangan umrah ditawarkan mulai Rp13,9 juta (PP) untuk rute Jakarta–Jeddah (PP), dan Rp15 juta untuk rute Jakarta–Madinah–Jeddah–Jakarta. Harga spesial juga tersedia dari Surabaya dan Makassar, mulai Rp14,9 juta.

    Direktur Niaga Garuda Indonesia, Reza Aulia Hakim menargetkan lonjakan penjualan dan nilai transaksi dibandingkan dengan perhelatan pada Februari 2025.

    “Kami menargetkan penjualan sekitar 49.000 kursi dengan nilai transaksi sekitar Rp740 miliar,” ujar Reza.

    Pada Garuda Indonesia Umrah Festival (GUFT) 2024, Garuda berhasil menjual 28.000 kursi penerbangan dengan nilai transaksi mencapai Rp317 miliar.

    Angka ini meningkat signifikan pada GUFT 2025 yang digelar Februari lalu di Jakarta, Surabaya, dan Makassar, dengan penjualan 34.000 kursi senilai sekitar Rp500 miliar.

    Festival akan diawali di Jakarta (Mall Atrium Kota Kasablanka) pada 29–31 Agustus 2025, lalu dilanjutkan serentak di Surabaya (Royal Plaza), Makassar (Mall Ratu Indah), serta Kantor Penjualan Garuda Indonesia di berbagai kota pada 5–7 September 2025.

    Kota-kota tersebut meliputi Banda Aceh, Medan, Pekanbaru, Jambi, Palembang, Lampung, Yogyakarta, Solo, Semarang, Bandung, Balikpapan, Banjarmasin, dan Lombok, dengan periode perjalanan yang ditawarkan mulai September 2025 hingga Agustus 2026.

  • KAI Palembang tambah 6 gerbong ketel guna dukung distribusi BBM

    KAI Palembang tambah 6 gerbong ketel guna dukung distribusi BBM

    Palembang (ANTARA) – PT Kereta Api Indonesia Divisi Regional (Divre) III Palembang menambah armada angkutan barang berupa enam unit gerbong ketel guna memperkuat layanan distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) di wilayah itu.

    Manager Humas PT KAI Divre III Palembang Aida Suryanti di Palembang, Selasa, mengatakan mereka saat ini mengoperasikan 82 unit gerbong ketel. Sehingga dengan tambahan enam gerbong ketel dari KAI Divisi Regional I Sumatera Utara, jumlahnya kini meningkat menjadi 88 unit.

    “Penambahan armada ini diharapkan mampu meningkatkan efisiensi dan keandalan layanan distribusi BBM yang merupakan komoditas vital bagi kebutuhan masyarakat dan pelaku usaha ekonomi daerah,” katanya.

    KAI Divre III Palembang mencatat data angkutan BBM sepanjang tahun 2024 mengangkut sebanyak 568.991,12 liter. Sedangkan pada semester I tahun 2025, volume angkutan BBM mencapai 283.905,59 liter, naik 4 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yaitu 273.247,01 liter.

    Penambahan gerbong ketel tersebut merupakan langkah strategis KAI dalam mendukung kelancaran distribusi BBM di wilayah Sumatera bagian Selatan, dengan relasi Kertapati-Baturaja, Kertapati-Lahat dan Kertapati-Lubuklinggau. Selain lebih efisien, menurut dia, pengangkutan BBM menggunakan kereta api juga lebih aman dan ramah lingkungan dibandingkan moda transportasi darat lainnya.

    Dengan ketersediaan armada yang semakin memadai, KAI Divre III siap meningkatkan keandalan layanan angkutan barang. Hal itu sejalan dengan komitmen perusahaan untuk terus menghadirkan transportasi logistik yang andal, berkeselamatan, serta mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.

    “KAI Divre III Palembang akan terus berkoordinasi dengan ‘stakeholders’ terkait agar distribusi BBM berjalan lancar, aman, dan tepat waktu, sekaligus memperkuat peran kereta api sebagai tulang punggung transportasi logistik nasional,” kata Aida.

    Pewarta: Ahmad Rafli Baiduri
    Editor: Virna P Setyorini
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pertamina pastikan pasokan energi di Latgabma Super Garuda Shield  

    Pertamina pastikan pasokan energi di Latgabma Super Garuda Shield  

    Bandarlampung (ANTARA) – Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel memastikan pasokan energi pada Latihan Gabungan Bersama (Latgabma) Super Garuda Shield 2025 yang berlangsung sejak 18 Agustus hingga 4 September 2025 di Bandara Gatot Subroto, Way Kanan, Lampung.

    “Tahun ini, Pertamina menunjukkan komitmennya dalam mendukung kegiatan strategis nasional dan internasional dengan berperan aktif dalam mendukung kesuksesan latihan gabungan ini,” kata Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel, Rusminto Wahyudi, dalam keterangannya di Bandarlampung, Selasa.

    Ia menyebutkan Latgabma Super Garuda Shield 2025 merupakan latihan militer berskala internasional yang melibatkan Tentara Nasional Indonesia (TNI) bersama USINDOPACOM, Komando tempur yang memiliki tanggung jawab geografis sebagaimana didefinisikan oleh Rencana Komando Terpadu Departemen Pertahanan) serta sejumlah negara mitra.

    “Ajang ini menjadi wadah peningkatan interoperabilitas, solidaritas, dan kerja sama militer antarnegara,” ujarnya.

    Ia menyampaikan bahwa Pertamina siap memastikan kebutuhan energi dan dukungan operasional untuk kelancaran kegiatan.

    “Sebagai BUMN energi, Pertamina mendukung penuh kesuksesan Latgabma Super Garuda Shield 2025 dengan memastikan ketersediaan dan penyaluran energi, khususnya Avtur, serta layanan pendukung operasional lainnya,” jelasnya.

    Dukungan ini, lanjutnya, tidak terlepas dari peran Aviation Fuel Business PT Pertamina Patra Niaga bersama Corporate Operation Service (COS) Regional Sumbagsel sebagai perpanjangan fungsi di Regional yang memastikan operasional berjalan optimal.

    “Hal ini merupakan bentuk kontribusi Pertamina dalam menjaga ketahanan energi sekaligus mendukung agenda strategis TNI di kancah internasional,” ujar Rusminto.

    Adapun bentuk dukungan yang diberikan Pertamina meliputi penyediaan fasilitas refueler (kendaraan pengisian avtur ke pesawat) sejumlah 2 unit dengan kapasitas 16 kilo liter (kl) yang disediakan dari AFT SMB II Palembang serta penyediaan armada bridger (mobil tangki pengangkut avtur) dengan kapasitas 4 unit 16 kl dengan penyaluran Avtur sebesar 990 kl yang disuplai dari Depot Avtur Pulau Layang, optimalisasi operasional Depot Avtur termasuk pelayanan di hari libur, serta penguatan armada dan fasilitas pendukung pengisian bahan bakar.

    Pertamina juga menyiapkan dukungan manpower operasional refueling operator, keamanan, dan layanan medis, guna memastikan seluruh rangkaian kegiatan Latgabma Super Garuda Shield 2025 dapat berjalan lancar dan aman.

    “Dengan berbagai dukungan tersebut, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel memastikan pasokan energi dan sarana operasional berjalan lancar demi kelancaran Latgabma Super Garuda Shield 2025,” tambah Rusminto

    Pertamina juga mengajak masyarakat untuk terus mendukung bersama agenda nasional yang strategis dan membanggakan ini.

    Pewarta: Agus Wira Sukarta
    Editor: Evi Ratnawati
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Hadirkan Ratusan UMKM Kuliner, BRI Tawarkan Cashback dan Program Menarik di Kampoeng Tempo Doeloe 2025

    Hadirkan Ratusan UMKM Kuliner, BRI Tawarkan Cashback dan Program Menarik di Kampoeng Tempo Doeloe 2025

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI kembali menunjukkan komitmennya untuk memperkuat penetrasi layanan digital pada ekosistem lifestyle melalui partisipasinya dalam festival kuliner terbesar di Jakarta, Kampoeng Tempo Doeloe 2025.

    Ajang kuliner tahunan yang telah berlangsung sejak 2004 ini kembali hadir pada 15 Agustus – 28 September 2025 di La Piazza, Summarecon Mall Kelapa Gading. Mengangkat tema “Citarasa Nusantara”, festival menghadirkan lebih dari 100 tenant makanan yang menyajikan beragam kuliner nusantara.

    Beberapa UMKM kuliner legendaris dan populer turut memeriahkan acara ini, di antaranya Sate Maranggi Hj. Yetty, Gudeg Yu Djum, Bakmi Gang Kelinci, Es Doger Pak Asep, Kerak Telor Bang Udin dan Pempek Candy Palembang. Tidak hanya kuliner, pengunjung juga akan dimanjakan dengan hiburan musik di setiap akhir pekan yang menjadikan acara ini sebagai destinasi lengkap untuk rekreasi keluarga.

    Direktur Network and Retail Funding BRI Aquarius Rudianto menegaskan bahwa dukungan BRI pada event Kampoeng Tempo Doeloe merupakan wujud nyata dukungan terhadap pengembangan UMKM sekaligus meningkatkan engagement dengan masyarakat.

    “Melalui BRImo dan QRIS BRI, kami tidak hanya memberikan kemudahan bertransaksi, tetapi juga menghadirkan berbagai keuntungan menarik. Partisipasi BRI di ajang ini menjadi bagian dari upaya kami mendorong literasi keuangan digital sekaligus memperkuat gaya hidup cashless di Indonesia,” ujar Aquarius.

    Selama festival berlangsung, BRI menghadirkan berbagai program menarik, mulai dari cashback 20% untuk transaksi QRIS BRImo, hadiah langsung bagi pengguna BRImo yang aktif melakukan beragam transaksi finansial, pembukaan rekening Tabungan BRI BritAma bundling aktivasi BRImo dengan bonus saldo Rp50 ribu, hingga program top up dana dengan hadiah eksklusif dan lelang top up dana berhadiah gadget premium terbaru. Seluruh program ini dirancang untuk memberikan pengalaman bertransaksi yang lebih menguntungkan bagi masyarakat.

  • Sopir AKAP Terminal Kalideres keluhkan larangan putar musik dalam bus

    Sopir AKAP Terminal Kalideres keluhkan larangan putar musik dalam bus

    Jakarta (ANTARA) – Sejumlah sopir Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) di Terminal Kalideres, Jakarta Barat mengeluhkan larangan memutar musik dalam bus.

    Larangan itu dikeluarkan perusahaan otobus (PO) yang telah menerapkan larangan memutar musik di armada mereka sebagai respons atas Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 56 Tahun 2021 tentang Pengelolaan Royalti Hak Cipta Lagu dan/atau Musik.

    Sopir bus Adhi Prima jurusan Jakarta-Palembang, Tri (45) di Jakarta, Senin, mengaku bosan bila sepanjang perjalanan tak ada suara musik yang menemaninya agar tetap terjaga.

    “Pasti ada perbedaan. Bosan (BT) aja karena enggak ada hiburan. Biasanya kan yang bikin enggak ngantuk itu musik,” katanya.

    Namun sebagai awak bus, ia tentunya harus mengikuti kebijakan yang ditentukan oleh PO tempatnya bekerja.

    “Sudah dua hari ini enggak ada musik,” ujar dia.

    Sementara itu, sopir bus AKAP jurusan Lampung bernama Riko (24) menyampaikan jika ia sudah tidak lagi memasang karaoke di dalam bus.

    “Iya yang lagi viral itu, yang royalti itu. Sepi sih enggak juga, jadi agak wanti-wanti aja,” ujar Riko.

    Di sisi lain, Riko juga mendukung pelarangan memutar musik di dalam bus sebab bisa meminimalisir penumpangnya agar tidak terlewat tujuannya.

    “Jarang-jarang itu adanya (yang minta musik), seribu satu penumpang. Beda jauh sama dulu yang banyak disetel (musik). Tapi ya takut, misalnya penumpang mau turun, kadang enggak didengar. Jadi kalau ada musik itu takutnya bablas dia. Mending enggak usah dihidupin (musiknya),” katanya.

    Sementara salah satu penumpang tujuan Lampung bernama Putra (31) mengaku tidak setuju dengan adanya larangan pemutaran musik di dalam armada bus.

    “Saya sih tidak setuju karena kan pemutaran musik di bus itu sebagai hiburan untuk menemani perjalanan. Itu kan mereka cuma mendengarkan aja bukan mengcover ataupun mendapat penghasilan,” kata dia.

    Oleh karena itu, pemutaran musik di dalam bus sama seperti memutar musik lewat handphone atau radio.

    “Masa enggak boleh? Lagian kalau tanpa musik perjalanan jadi hening dan menjenuhkan,” ujarnya.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Ada Demo di Depan DPR, Pengguna KRL Stasiun Palmerah Diimbau Pakai Stasiun Lain – Page 3

    Ada Demo di Depan DPR, Pengguna KRL Stasiun Palmerah Diimbau Pakai Stasiun Lain – Page 3

    Iqbal menyampaikan, demo di DPR pada 28 Agustus 2025 bakal dilakukan oleh buruh dari Jabodetabek. Sedangkan di luar Jabodetabek aksi tersebut dilakukan di masing-masing kantor gubernur.

    Rinciannya aksi buruh pada 28 Agustus antara lain di Serang, Banten, Bandung, Jawa Barat, Semarang, Jawa Tengah, Surabaya, Jawa Timur, Jogjakarta, Medan, Sumatera Utara, Batam, Kepulauan Riau, Bengkulu, Lampung, Palembang, Sumatera Selatan, Gorontalo, Makassar, Sulawesi Selatan, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Ambon, Maluku, Ternate, Maluku Utara, Jayapura, Papua, dan beberapa provinsi lainnya di Indonesia.

  • 30 Bandara Berstatus Internasional, InJourney Rayu Maskapai Buka Rute Baru – Page 3

    30 Bandara Berstatus Internasional, InJourney Rayu Maskapai Buka Rute Baru – Page 3

    Berikut ini daftar bandara internasional yang dikelola PT Angkasa Pura Indonesia atau InJourney Airports:

    1. Bandara Sultan Iskandar Muda Banda Aceh

    2. Bandara Kualanamu Deli Serdang

    3. Bandara Minangkabau Padang

    4. Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru

    5. Bandara Hang Nadim Batam

    6. Bandara Soekarno-Hatta Tangerang

    7. Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta

    8. Bandara Internasional Jawa Barat Kertajati Majalengka

    9. Bandara Internasional Yogyakarta Kulon Progo

    10. Bandara Juanda Surabaya

    11. Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali

    12. Bandara Zainuddin Abdul Madjid Lombok

    13. Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan

    14. Bandara Sultan Hasanuddin Makassar

    15. Bandara Sam Ratulangi Manado

    16. Bandara Sentani Jayapura

    17. Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang

    18. Bandara H.A.S. Hanandjoeddin Tanjung Pandan

    19. Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang

    20. Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin

    21. Bandara Supadio Pontianak

    22. Bandara Raja Sisingamangaraja XII Tapanuli Tengah

    23. Bandara Raja Haji Fisabilillah Tanjungpinang

    24. Bandara Radin Inten II Bandar Lampung

    25. Bandara Adi Soemarmo Solo

    26. Bandara Dhoho Kediri

    27. Bandara Banyuwangi

    28. Bandara El Tari Kupang

    29. Bandara Pattimura Ambon

    30. Bandara Frans Kaisiepo Biak

     

  • Pertamina Bawa UMKM Tembus Pasar Global di Pesta Rakyat Brisbane 2025

    Pertamina Bawa UMKM Tembus Pasar Global di Pesta Rakyat Brisbane 2025

    Jakarta, CNBC Indonesia – PT Pertamina (Persero) terus memperkuat peran sebagai motor penggerak ekonomi Indonesia di kancah internasional. Pertamina mendukung program Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) serta KBRI Australia, yakni Pesta Rakyat 2025, yang digelar di King George Square, Brisbane, Australia dengan menghadirkan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) unggulan binaannya.

    “Melalui kegiatan ini, Pertamina menunjukkan komitmen sebagai perusahaan global yang tetap berpijak pada misi sosial. Kami tidak hanya menghadirkan energi, tetapi juga memberdayakan UMKM, sehingga bisa mendorong pertumbuhan ekonomi,” jelas VP Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso, dalam keterangannya, Sabtu (23/8/2025).

    Acara Pesta Rakyat Brisbane 2025 diadakan bersamaan dengan Indoz Conference 2025, suatu ajang inaugurasi antara Pemerintahan Indonesia Prabowo Subianto dengan Strategi Ekonomi Australia Tahun 2040, yang berlangsung pada Rabu 21 Agustus 2025 waktu setempat.

    Hadirnya UMKM binaan seperti Kainnesia (tenun ikat dan songket), Joglo Ayu Tenan (perhiasan handmade), Haluan Bali (fesyen berkelanjutan Nusantara), House of Laibana (songket, jumputan Palembang), Sawung Kelir (ecoprint), dan Merajut Asa Kita (produk rajut ramah lingkungan) menjadi bukti komitmen Pertamina dalam mendorong produk lokal menembus pasar dunia.

    Beberapa di antaranya bahkan telah mencatat ekspor ke Belanda dan Korea Selatan. Kini, menargetkan perluasan jaringan ke Australia.

    Selain memamerkan produk unggulan, UMKM binaan Pertamina juga berkesempatan melakukan temu bisnis (business matching) dengan calon mitra internasional, termasuk pelaku usaha diaspora Indonesia di Australia. Dengan cara ini, produk UMKM tidak hanya dikenal melalui pameran, tetapi juga memiliki peluang untuk masuk rantai pasok global secara berkelanjutan.

    Bagi Pertamina, partisipasi dalam Pesta Rakyat Brisbane sekaligus menjadi sarana promosi budaya Nusantara. Melalui produk wastra, perhiasan, dan fesyen berkelanjutan, Pertamina dapat mengenalkan kekayaan tradisi Indonesia ke panggung dunia. Selain itu, membuktikan bahwa produk lokal mampu bersaing dari sisi kualitas, desain, maupun keberlanjutan.

    Kehadiran produk fesyen wastra juga mendapat apresiasi dari Lord Mayor Brisbane Adrian Schrinner, yang berkesempatan mengunjungi booth “Indonesian Craft” sekaligus mencoba produk UMKM unggulan Pertamina.

    Pertamina saat ini membina lebih dari 66.000 UMKM di seluruh Indonesia dengan nilai transaksi ekspor yang terus tumbuh setiap tahunnya. Partisipasi di Brisbane menjadi salah satu strategi untuk membuka akses pasar baru, sekaligus meningkatkan kontribusi UMKM terhadap perekonomian nasional.

    Langkah Pertamina ini juga sejalan dengan Asta Cita Pemerintahan Prabowo-Gibran, khususnya Point 3, yakni meningkatkan lapangan kerja yang berkualitas, mendorong kewirausahaan, mengembangkan industri kreatif, dan melanjutkan, pengembangan infrastruktur. Selain kenalkan UMKM dan ikut serta dalam pertemuan Indoz Conference 2025, sebuah forum bisnis terbesar Indonesia-Australia yang mempertemukan pemimpin industri, pemerintah dan akademisi, Pertamina juga memboyong salah satu program unggulannya yaitu Pertamina Goes To Campus ke University of Queensland.

    Dengan sinergi antara energi, UMKM, dan program pemerintah, Pertamina menegaskan posisinya sebagai perusahaan energi kelas dunia dengan dampak nyata bagi ekonomi nasional dan mendukung ketahanan energi nasional.

    (rah/rah)

    [Gambas:Video CNBC]

  • BMKG prakirakan mayoritas wilayah Indonesia berawan-hujan ringan

    BMKG prakirakan mayoritas wilayah Indonesia berawan-hujan ringan

    logo BMKG

    BMKG prakirakan mayoritas wilayah Indonesia berawan-hujan ringan
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Sabtu, 23 Agustus 2025 – 08:53 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini berupa potensi hujan ringan, sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat dan angin kencang di berbagai kota besar di Indonesia pada Sabtu.

    Dikutip dari laman resmi BMKG di Jakarta, prakirawan Rira Angela Damanik menerangkan secara umum daerah konvergensi memanjang di Laut Sulawesi, Laut Halmahera, Samudra Pasifik Utara, Papua Barat Daya, pesisir Bengkulu hingga Sumatera Selatan, Jawa Timur hingga pesisir selatan Jawa Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Tenggara hingga Sulawesi Tengah, dan Papua bagian tengah. 

    Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah yang dilewati konvergensi atau konfluensi. 

    Oleh karena itu, pihaknya memprakirakan beberapa kota besar akan berpotensi mengalami hujan sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang, diantaranya Pekanbaru, Tanjung Pinang, Palembang, Pangkal Pinang, Bandar Lampung, Tanjung Selor, Banjarmasin, Sorong, Ternate, dan Nabire. 

    Sementara itu, beberapa kota besar lainnya akan mengalami hujan ringan hingga sedang, yaitu Medan, Jambi, Bengkulu, Serang, Jakarta, Bandung, Semarang, Denpasar, Pontianak, Samarinda, Palangka Raya, Palu, Mamuju, Ambon, Manokwari, Jayapura, Jayawijaya, dan Merauke.

    Adapun beberapa kota besar yang lain diprakirakan hanya akan mengalami kondisi berawan pada hari ini, diantaranya Banda Aceh, Padang, Yogyakarta, Surabaya, Kupang, Mataram, Manado, Gorontalo, Kendari, dan Makassar.

    Untuk prakiraan tinggi gelombang air laut di wilayah Indonesia, BMKG memprakirakan umumnya berada di kisaran 0.5 hingga 2.5 m, sementara gelombang tinggi lebih dari 2.5 m hingga 4 m berpotensi terjadi di perairan selatan Jawa, Nusa Tenggara Timur, Samudra Hindia Selatan Banten, dan Nusa Tenggara Timur.

    Pihaknya juga menghimbau agar masyarakat mewaspadai potensi banjir rob di pesisir Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Bangka Belitung, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, dan Sulawesi bagian utara.

    Sumber : Antara