kab/kota: Pacitan

  • Pj Gubernur Jatim Adhy Berangkatkan 96 Bus Mudik Bareng Gratis

    Pj Gubernur Jatim Adhy Berangkatkan 96 Bus Mudik Bareng Gratis

    Surabaya (beritajatim.com) – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur (Jatim) Adhy Karyono memberangkatkan secara langsung 96 unit bus dengan total 3.840 orang penumpang dalam acara Mudik Bareng Gratis 1445 Hijriah di depan Kantor Dinas Perhubungan Jawa Timur, Jalan A. Yani Surabaya, Minggu (7/4/2024).

    Pemberangkatan bus dilakukan dengan pengibasan bendera oleh Pj. Gubernur Adhy didampingi Pj.Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur Bobby Soemiarsono, Kepala Dinas Perhubungan Prov. Jatim Nyono, serta Kepala PT. Jasa Raharja Cabang Utama Jawa Timur Tamrin Silalahi.

    Pj. Gubernur Adhy mengatakan, program Mudik dan Balik Gratis ini merupakan sesuatu yang membanggakan bagi Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Masyarakat antusias dengan program ini, sehingga membuat pemerintah ingin terus meningkatkan jumlah armada bus yang ada.

    “Kami bangga bisa menyelenggarakan mudik gratis ini, semoga bermanfaat bagi masyarakat. Meski demikian kami merasa kurang karena animo masyarakat sangat tinggi. Seperti mudik gratis diberangkatkan dari Jakarta yang awalnya 23 bus, ternyata tambah lagi 27,” ujarnya.

    Hal ini, lanjut Pj. Gubernur Adhy, akan menjadi evaluasi untuk tahun depan. Maka, ia pun berharap akan ada partisipasi dan sinergitas dari lapisan masyarakat maupun Pemerintah Kabupaten/Kota se-Jawa Timur.

    “Mudah-mudahan tahun depan akan lebih banyak lagi dan ada partisipasi dari dunia usaha atau masyarakat yang mampu. Harus ada juga kolaborasi dari Pemda baik kabupaten / kota yang menyumbangkan busnya. Karena ini sebenarnya masyarakat bupati/walikota juga,” katanya.

    Tingginya animo masyarakat dalam mudik kali ini, kata Adhy, disebabkan liburan kali ini merupakan liburan yang istimewa karena panjangnya durasi. Sehingga waktu berkumpul bersama keluarga menjadi lebih banyak.

    “Makanya yang pulang kampung itu melonjak tinggi sampai 16,2 persen. Jadi dari 40 juta warga Jatim, orang yang mudik 31,2 juta orang, lebih dari tiga perempatnya. Ini perlu ada antisipasi secara umum dan infrastruktur dengan semua kewenangan,” katanya.

     

    Lebih jauh, Pj. Gubernur Adhy mengingatkan untuk mengantisipasi banyaknya kecelakaan kendaraan bermotor yang didominasi oleh kendaraan roda dua atau sepera motor. Mudik Gratis ini, sebutnya, dapat menjadi salah satu solusi meminimalisir probabilitas kecelakaan.

    “Mereka yang ikut mudik ini kemarin motornya diangkut dengan truk dan hari ini orangnya yang berangkat. Jadi kebutuhan berkendara di kampung halaman dengan motornya tetap terpenuhi. Yang paling penting keamanan dan kenyamanan,” katanya.

    Selain itu, pusat kemacetan untuk sektor wisata diprediksi akan terjadi di Malang, Batu, kawasan Bromo Tengger Semeru, dan Banyuwangi. Sehingga, Adhy meminta para pemilik wisata menyiapkan mitigasi dan meningkatkan kewaspadaan.

    “Yang paling penting tentu peralatan keamanannya. Yang kedua perbanyak pelayanan kesehatan. Dari pemerintah pasti memang menyediakan. Tapi kami mohon pemilik wisata juga mengadakan,” pesannya.

    Di akhir, Pj. Gubernur Adhy memberikan apresiasi mendalam bagi mereka yang telah berpartisipasi dan mendukung mudik di Jawa Timur. Mulai dari mereka yang membantu menyediakan bus, hingga yang menyediakan Mudik Gratis sendiri.

    “Terima kasih semua mitra-mitra yang juga sudah melaksanakan secara mandiri. Ada dari Suara Surabaya Muslim, PWNU, Radar Surabaya, ITS, dan juga BUMD. Ini penting karena masih banyak orang yang kesulitan mudik entah sebabnya finansial ataupun kesusahan mencari tiket,” pungkas Adhy.

    Sebagai informasi, rute Mudik Gratis kali ini meliputi Surabaya – Madiun dengan 8 bus, Surabaya – Magetan 10 bus, Surabaya – Ponorogo 17 bus, Surabaya – Nganjuk (via arteri) 3 bus, Surabaya – Tulungagung 3 bus, Surabaya – Blitar (via Pare) 1 bus, Surabaya – Trenggalek 8 bus, Surabaya – Pacitan 13 bus, Surabaya – Jember 5 bus, Surabaya – Malang – Blitar 2 bus, dan Surabaya – Banyuwangi (via Jember) 8 bus.

    Kemudian, Surabaya – Banyuwangi (via Situbondo) sehanyak 4 bus, Surabaya – Ngawi 8 bus, Surabaya – Tuban 1 bus, Surabaya – Sumenep 2 bus, serta Surabaya – Bojonegoro 2 bus.

    Dalam kesempatan yang sama, Pj. Gubernur Adhy turut menyerahan BPJS Ketenagakerjaan untuk para sopir dan kernet Mudik Bareng Gratis. Ia berpesan untuk berhati-hati dan mengutamakan keselamatan daripada buru-buru sampai di tempat tujuan. [tok/aje]

  • Kapolres Malang Lepas Keberangkatan Peserta Mudik Gratis

    Kapolres Malang Lepas Keberangkatan Peserta Mudik Gratis

    Malang (beritajatim.com) – Kepolisian Resor (Polres) Malang bersama Forkopimda Kabupaten Malang secara resmi melepas keberangkatan peserta Mudik Gratis. Kegiatan pelepasan berlangsung di halaman Pendopo Agung Kabupaten Malang, Jl. KH. Agus Salim No. 7 Kota Malang, pada Jumat (5/4/2024).

    Peserta mudik gratis menjelang Idul Fitri 1445 H tahun ini berjumlah 275 orang dari wilayah Kabupaten Malang. Mereka semua difasilitasi dengan 5 bus ukuran besar yang nyaman untuk rute perjalanan jarak jauh dalam provinsi.

    Rute perjalanan mudik gratis kali ini mencakup beberapa kota tujuan, antara lain Bangkalan – Sampang – Pamekasan dan Sumenep, Nganjuk – Madiun – Ngawi, serta Probolinggo – Jember – Bodowoso dan Situbondo hingga Banyuwangi. Terdapat juga tujuan ke Trenggalek, Ponorogo, dan Pacitan.

    Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana menyampaikan rasa syukur karena kegiatan mudik gratis tahun ini dapat terselenggara seperti tahun-tahun sebelumnya. Pihaknya juga memberikan pesan kepada para pemudik agar berhati-hati dalam perjalanan, semoga selamat sampai tujuan, dan selamat bertemu dengan keluarga di kampung halaman.

    “Kami ucapkan selamat jalan kepada pemudik. Kami dari jajaran TNI Polri Kabupaten Malang berterima kasih kepada Bapak Bupati dan jajaran. Mudah-mudahan program ini bisa terus dilaksanakan di mudik-mudik berikutnya,” ungkap Kapolres Malang, Jumat (5/4/2024).

    Kholis juga menginformasikan bahwa Polres Malang akan menggelar program Balik Mudik Gratis bagi para pemudik yang berada di wilayah Kabupaten Malang untuk kembali ke kampung halaman mereka. Program ini akan melengkapi upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah kabupaten Malang sebelumnya.

    “Polres Malang nantinya akan melaksanakan kegiatan balik gratis bagi saudara-saudara yang ingin kembali ke tempat kerjanya mungkin di sekitaran Jawa Timur terutama yang ke arah Jawa Tengah dan Jawa Barat serta Jakarta. Kami nanti dari Polres Malang akan membeirkan fasilitasi balik gratis,” ucapnya.

    Sementara itu, Bupati Malang HM Sanusi memberikan ucapan selamat kepada para pemudik dan mengingatkan mereka untuk berhati-hati serta selamat sampai tujuan. Bupati juga berpesan agar selamat merayakan Hari Raya Idulfitri 1445 H.

    “Doakan warga Kabupaten Malang dalam keadaan sehat dan semakin sejahtera. Tetap jaga keselamatan di jalan dan tidak perlu terburu-buru, yang terpenting sampai dengan selamat di tujuan,” Sanusi mengakhiri. [yog/beq]

  • Mudik Gratis ITS Surabaya Berangkatkan 12 Armada

    Mudik Gratis ITS Surabaya Berangkatkan 12 Armada

    Surabaya (beritajatim.com) – Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya memberikan fasilitas mudik gratis bagi mahasiswanya. Ada sebanyak 12 armada yang diberangkatkan dalam Mudik Gratis ITS 2024 ini.

    Koordinator Mudik Gratis ITS 2024 Imam Safawi Ahmad menyebut jika ini merupakan agenda rutin dalam rangka memudahkan mahasiswa untuk mendapatkan akomodasi perjalanan balik ke kampung halaman.

    “Alhamdulillah, sejak tahun 2010 kegiatan ini telah dilakukan. Peserta hari ini jadi yang terbanyak seusai pandemi,” kata Isa, Kamis (4/4/2024).

    Mudik bareng kali ini memberangkatkan setidaknya 435 pemudik yang merupakan mahasiswa ITS dari berbagai departemen. Diberangkatkan ke 11 rute dengan menyasar sebanyak 38 kabupaten dan kota tujuan.

    Ia memaparkan, rute tersebut terbagi dalam area Jateng dan Jatim. Di Jatim, antara lain rute Jember-Lumajang, Banyuwangi, Pasuruan-Probolinggo-Situbondo-Bondowoso, Kediri-Tulungagung-Trenggalek, Malang/Batu-Blitar, Nganjuk-Madiun-Ponorogo-Pacitan, Gresik-Lamongan-Tuban, dan Bangkalan-Sampang-Pamekasan-Sumenep.

    Sedangkan, di wilayah Jateng terbagi menjadi tiga rute yakni, Sragen-Salatiga-Semarang, Klaten-Purworejo-Sukoharjo-Surakarta-Yogyakarta, dan Demak-Jepara-Kudus-Pati-Rembang.

    “Di tahun ini, kami telah menambah rute baru di wilayah Jawa Tengah mengingat permintaan yang sangat banyak dari mahasiswa,” papar Isa.

    Isa berharap, agar seluruh pemudik dapat sampai di tujuan dengan selamat. “Tak lupa, kami titip salam kepada orang tua dan jangan lupa untuk terus berikan kesan terbaik ITS bagi sekitar,” tuturnya. [ipl/but]

  • Arus Mudik Lebaran 2024, Pemprov Jatim: Status Jalan Mantap 89,25

    Arus Mudik Lebaran 2024, Pemprov Jatim: Status Jalan Mantap 89,25

    Surabaya (beritajatim.com) – Menjelang arus mudik Lebaran 2024, Dinas PU Bina Marga Provinsi Jatim menyiapkan masing-masing dua posko di 11 UPT miliknya. Ini sebagai upaya memberikan bantuan dan dukungan kepada masyarakat yang membutuhkan selama lebaran.

    Dari total jalan provinsi di Jatim sepanjang 1.671 km jalan provinsi, status mantap jalan sebesar 89,25. Angka ini lebih baik dibandingkan tahun lalu yang 89,10.

    Kepala Dinas PU Bina Marga Jatim, Edy Tambeng Widjaja kepada media di kantornya, Kamis (4/4/2024) mengatakan, bahwa pihaknya akan mempersiapkan posko mudik lebaran untuk menyambut lebaran tahun ini. Posko tersebut akan dipersiapkan beberapa hari sebelum Idul Fitri.

    “Kami sudah menyiapkan posko-posko di UPT-UPT. Posko akan didirikan mulai H-7, yang sudah kita siapkan semuanya,” tuturnya.

    “Persiapan tersebut termasuk alat-alat berat yang kita siapkan di lokasi-lokasi yang rawan terjadi bencana. Karena daerah rawan sudah kami mitigasi ada beberapa lokasi seperti daerah Pasuruan, di Kejayan dan Tosari. Kemudian, di sekitar Pacitan yang rawan longsor. Itu sudah kita siapkan alat berat, barangkali terjadi longsor, alat berat bisa melakukan pembersihan,” tegasnya.

    Selain itu, Dinas PU juga menyiagakan beberapa personel yang siap bekerja, jika diperlukan sewaktu-waktu di lapangan.

    “Di samping itu, juga ada tim reaksi cepat yang standby 24 jam. Kalau ada jalan lubang, Insya Allah kami berusaha ditutup dalam waktu 1 kali 24 jam,” tukasnya.

    “Serta kita menyiagakan personel di semua UPT, di semua ruas kami siapkan, setiap pos kami siapkan, ada teman-teman yang mengawasi. Saya mohon kepada masyarakat bisa menghubungi call center 082130008099. Jadi, kalau di tim kami ada yang kelewatan, barangkali masyarakat ada yang mengetahui jalan berlubang, tolong diinfokan ke kami. Sehingga, kami bisa secara langsung melakukan penanganan,” pungkasnya. [tok/beq]

  • Ini Jadwal Keberangkatan Mudik Gratis Pemprov Jatim

    Ini Jadwal Keberangkatan Mudik Gratis Pemprov Jatim

    Surabaya (beritajatim.com) – Pemprov Jatim secara rutin menggelar mudik gratis untuk moda transportasi darat hingga kapal. Ada ratusan bus yang telah disediakan oleh Pemprov Jatim.

    Kadishub Jatim Nyono mengatakan, total ada 93 bus mudik gratis yang akan berangkat dari Kantor Dishub Jatim pada 7 April 2024 mendatang.

    “Insya Allah mudik gratis antar kota dalam provinsi dari Kantor Dishub Jatim akan diberangkatkan langsung oleh Pak Pj Gubernur. Total ada 3.600 penumpang,” kata Nyono di Surabaya, Kamis (3/4/2024).

    Nyono mengatakan ada 17 tujuan mudik gratis bus AKDP yang digelar Dishub Jatim. Yakni Tulungagung, Trenggalek, Nganjuk via arteri, Magetan, Madiun, Ponorogo, Ngawi, Banyuwangi via Jember, Jember, Banyuwangi via Situbondo, Tuban, Sumenep, Bojonegoro, Blitar via Pare, Blitar via Malang, Pacitan, Bondowoso.

    “Alhamdulillah kuota 3.600 penumpang telah penuh. Kita pastikan nanti bus mudik gratis AKDP dalam kondisi baik, dan driver dalam kondisi sehat dan fit. Kami juga siapkan goodiebag untuk penumpang,” tambah Nyono.

    Kabid Angkutan Jalan Dishub Jatim, Ainur Rofiq menambahkan, selain bus AKDP, nantinya akan ada mudik gratis dari Dishub Jatim dengan keberangkatan Jakarta dan tujuan di sejumlah kabupaten/kota di Jatim.

    “Untuk keberangkatan dari Jakarta dengan tujuan kabupaten/kota di Jatim ada 23 bus. Insya Allah akan dilepas langsung Pj Gubernur Jatim pada 5 April 2024 dari Taman Mini Indonesia (TMII) Jakarta,” jelas Rofiq.

    Rofiq membeberkan sejumlah kabupaten/kota yang jadi tujuan mudik gratis dari Jakarta, yakni di Pamekasan-Sumenep, Ngawi-Maospati-Madiun-Ponorogo, Pacitan, Bojonegoro-Tuban-Lamongan-Gresik, Kediri-Tulungagung, Nganjuk-Jombang, Mojokerto-Surabaya-Malang, Lumajang-Jember-Banyuwangi.

    Rofiq juga membeberkan nantinya juga akan ada bus yang disediakan untuk warga Jatim yang ingin balik ke Jakarta.

    “Yang mudik balik ke Jakarta disediakan 14 bus dari titik keberangkatan Kantor UPT P3 LLAJ dan Terminal di Tulungagung, Lamongan, Jember, Madiun, dan Pamekasan. Rencananya tanggal 14 April 2024 untuk mudik balik,” jelas Rofiq.

    Sementara itu, Kabid Lalin Jalan Dishub Jatim Farid Susanto mengatakan, pihaknya juga menyiapkan mudik angkut gratis untuk sepeda motor.

    Total ada kuota 400 motor untuk mudik gratis angkut motor yang digelar Dishub Jatim dengan tujuan Madiun, Ponorogo, Trenggalek, Tulungagung, Jember, dan Banyuwangi.

    “Untuk keberangkatan Insya Allah pada 6 April 2024 dari Kantor Dishub Jatim. Untuk kuota keberangkatan mudik gratis angkut sepeda motor sudah terisi penuh,” jelasnya.

    Namun, untuk mudik balik, Farid menyebut masih ada kuota tersisa. Nantinya, mudik gratis sepeda motor akan digelar Dishub Jatim 2024 pada 15 April 2024 dengan titik pengambilan motor di Madiun, Ponorogo, dan Trenggalek.

    “Masih ada kuota yang mudik balik, silakan mendaftar di Kantor UPT P3 LLAJ Madiun, UPPA Ponorogo UPT P3 LLAJ Madiun, dan di Terminal Surodakan Trenggalek,” jelasnya.

    Kepala Bidang Pehubungan Laut Dishub Jatim, Luhur Prihadi Eka menambahkan, ada mudik gratis angkutan laut yang digelar Dishub Jatim. Mudik gratis laut ini diberangkatkan dari Pelabuhan Jangkar Situbondo dengan tujuan Pulau Raas Sumenep. Mudik gratis ini sifatnya 7 kali perjalananan pulang pergi atau 14 rit.

    “Totalnya ada 3.500 penumpang, dan kuota sepeda motornya ada 2.100 unit. Untuk keberangkatan dimulai pada 2 April, 4 April, 6 April, dan 8 April masing-masing rit 250 orang dan 150 unit sepeda motor,” jelasnya.

    “Kemudian untuk mudik balik dimulai 16 April, 18 April, dan 20 April dengan kuota penumpang 250 dan 15p sepeda motor. Jadi saya contohkan hari ini 2 April berangkat dari Pelabuhan Jangkar membawa penumpang, perjalanan selama 4 jam menggunakan KMP Wicitra Dharma I. Setelah sampai di Pulau Raas, bawa penumpang mudik gratis dari Sumenep menuju ke Jangkar Situbondo,” pungkasnya. [tok/beq]

  • Jelang Arus Mudik, Satlantas Tinjau Ruas Jalan Amblas di Jalur Ponorogo-Pacitan

    Jelang Arus Mudik, Satlantas Tinjau Ruas Jalan Amblas di Jalur Ponorogo-Pacitan

    Ponorogo (beritajatim.com) – Jelang arus mudik lebaran tahun 2024, Satlantas Polres Ponorogo melakukan pengecekan di ruas jalan yang setengahnya amblas di Desa Wates Kecamatan Slahung. Ruas jalan di kilometer 225-226 yang amblas merupakan bagian dari jalan utama yang menghubungkan Kabupaten Ponorogo dengan Kabupaten Pacitan. Amblasnya ruas jalan sejak tahun 2021 itu, hingga saat ini belum tersentuh oleh perbaikan yang permanen. Saat ini, ruas jalan yang amblas itu hanya diberi sanbag dan ditutupi oleh terpal.

    “Kita hari ini lakukan pengecekan bersama perwakilan dari Dinas PUPKP dan Dinas Perhubungan di ruas jalan Ponorogo-Pacitan yang separuh jalannya amblas di kilometer 225-226,” kata Kasat Lantas Polres Ponorogo AKP Jumianto Nugroho, Selasa (02/04/2024).

    Meskipun amblas separuh jalan dan hanya menyisakan sekitar 3 meter, namun dari hasil pengecekan, ruas jalan itu aman. Meski saat melintasinya, harus dilakukan secara buka tutup. Bahkan ruas jalan itu juga aman untuk dilintasi kendaraan roda 6 ataupun dilintasi oleh rombongan pemudik yang naik bus. “Untuk dilewati pemudik ataupun kendaraan roda 6, ruas jalan itu dipastikan aman,” katanya.

    Penutupan jalan amblas dengan sanbag dan ditutupi terpal itu, diharapkan bisa meminimalisir jalan tersebut amblas lagi jika terjadi hujan di sekitar lokasi. Selain itu, jalan menuju di sekitar lokasi juga dilakukan pengerasan dan plesengan. Nugroho juga meminta dinas terkait untuk menambah rambu-rambu menuju lokasi jalan yang amblas itu. “Meski dilewati aman, namun pemudik ya diharapkan untuk tetap waspada dan hati-hati saat melintasinya,” pungkas mantan Kasat Lantas Polres Pacitan itu. (end/kun)

  • Apa Kabar Jalan Pansela atau Jalur Lintas Selatan Jatim?

    Apa Kabar Jalan Pansela atau Jalur Lintas Selatan Jatim?

    Surabaya (beritajatim.com) – Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Jatim, Muhammad Yasin memberikan kabar terbaru terkait progress pembangunan Jalur Lintas Selatan (JLS) yang juga dikenal dengan jalan Pantai Selatan (Pansela).

    Pansela memang saat ini belum menyambung secara menyeluruh. Padahal, jalan dengan panorama pantai dan laut ini dapat diproyeksikan menjadi salah satu jalur alternatif mudik.

    Yasin mengungkapkan, bahwa pembangunan pansela terkendala sejumlah hal. Salah satunya adalah terkait pembebasan tanah atau lahan.

    “Yang paling banyak belum selesai pembebasan lahannya itu adalah Trenggalek. Untuk pembebasan itu masih butuh anggaran sekitar Rp200 miliar,” ujarnya, Selasa (2/4/2024).

    Pembebasan lahan itu, lanjut Yasin, menjadi tanggung jawab kabupaten setempat. Namun, jika melihat kondisi fiskal Pemkab Trenggalek, maka hal itu dirasa berat. Sehingga, pemprov bersama pemerintah pusat akan membantunya.

    “Ini karena pemerintah pusat sebenarnya komit kalau sudah lahannya siap, maka biaya konstruksinya akan segera dianggarkan, dan kita sudah selesaikan,” terangnya.

    Sementara terkait lahan Perhutani yang dilewati pembangunan pansela, Yasin menjelaskan, bahwa tidak ada ganti rugi, tapi memerlukan izin penggunaan lahan dengan kompensasi melakukan konservasi. Seperti yang dilakukan di Blitar dan Malang.

    “Saya kira itu lebih ringan, dibandingkan kita harus membeli seperti yang dulu dilakukan,” ujarnya.

    Sekadar diketahui, JLS di Jatim memiliki panjang sekitar 627 kilometer lebih berdasarkan RPJPD dan telah terbangun 350 kilometer. Sisanya ditargetkan selesai dalam lima tahun mendatang. Pembangunan ini bertujuan untuk menyelesaikan disparitas antara Jatim bagian utara dengan selatan.

    “Kita ini berat kalau nggak segera diselesaikan, disparitas utara selatan ini sangat luar biasa. Wilayah utara ini sudah mampu memberikan kontribusi PDRB 40 persen terhadap perekonomian kita, selatan baru 16 persen. Jadi, njomplangnya luar biasa, sementara potensi selatan tidak kalah dengan utara,” pungkasnya.

    Program pembangunan Jalan Pantai Selatan (Pansela) sendiri merupakan salah satu Program Strategis Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang statusnya ditingkatkan menjadi Program Strategis Nasional (PSN).

    Sebagai informasi, pembangunan jalan Pansela yang terbentang mulai Batas Jawa Tengah/Pacitan sampai Banyuwangi dengan melewati delapan kabupaten di Jatim.

    Mulai Pacitan, Trenggalek, Tulungagung, Blitar, Malang, Lumajang, Jember dan Banyuwangi dengan panjang total mencapai 627,57 km. [tok/beq]

  • Tujuh Hari Hilang, Nelayan Tenggelam di Trenggalek Belum Ditemukan

    Tujuh Hari Hilang, Nelayan Tenggelam di Trenggalek Belum Ditemukan

    Trenggalek (beritajatim.com) – Setelah tujuh hari pencarian intensif, upaya menemukan nelayan bernama Suprayitno (46) yang hilang pasca-kecelakaan laut di perairan Teluk Prigi, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, resmi dihentikan. Meski demikian, jejaring komunikasi tetap dilakukan untuk memantau keberadaan korban.

    Kepala Polairud Prigi, Aipda Maryanto, mengumumkan penghentian pencarian pada Senin (1/4/2024) di Pelabuhan Perikanan Nusantara Prigi Trenggalek. “Sesuai SOP, pencarian dihentikan tapi jejaring komunikasi tetap dilakukan untuk memantau keberadaan korban,” ujar Maryanto.

    Suprayitno adalah anak buah kapal KMN SB Bharokah yang mengalami kecelakaan laut di lepas perairan Teluk Prigi pada Selasa (23/3/2024). Meski pencarian telah dilakukan hingga wilayah Perairan Tulungagung, Suprayitno belum ditemukan.

    Maryanto meminta kepada para nelayan di wilayah Pacitan dan Tulungagung untuk memberitahukan kepada petugas jika menjumpai tanda-tanda keberadaan Suprayitno, baik dalam keadaan hidup ataupun meninggal. Dalam kasus ini, nakhoda kapal berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

    Dalam proses pencarian, petugas mengerahkan satu unit perahu karet dari Basarnas Pos SAR Trenggalek dan perahu-perahu nelayan. Selama pencarian gabungan, ada sebanyak enam hingga 10 perahu nelayan dikerahkan untuk mencari korban yang mengalami kecelakaan di sekitar 6-7 mil laut dari bibir pantai. Operasi ini terkadang terkendala kondisi cuaca hingga gelombang tinggi.

    “Namun hingga tujuh hari pencarian, korban belum ditemukan. Basarnas menyatakan hari ini operasi SAR resmi ditutup, dilanjutkan dengan jejaring komunikasi,” tutur Maryanto.

    Sebelumnya, pada Selasa (23/3/2024), KMN SB Bharokah dilaporkan mengalami kecelakaan laut. Kecelakaan ini mengakibatkan Kaseri, 59, pemilik kapal dan nakhoda KMN SB Bharokah meninggal, sementara ABK kapal bernama Suprayitno dilaporkan hilang. Kedua nelayan ini berasal dari Teluk Prigi.

    Kecelakaan laut ini disebabkan oleh kerusakan mesin yang membuat kerusakan kemudi sehingga membuat kapal hilang kendali. Saat kapal tengah terombang-ambing di lautan, tiba-tiba kapal tersapu gelombang hingga membuat kapal pecah usai menghantam karang. Kerusakan kapal ini sempat dilaporkan ke PPN Prigi. [ian]

  • Laka Lantas di Pacitan, 1 Orang Meninggal Dunia

    Laka Lantas di Pacitan, 1 Orang Meninggal Dunia

    Pacitan (beritajatim.com) – Peristiwa kecelakaan lalu lintas (laka lantas) yang menyebabkan korban jiwa terjadi di Kabupaten Pacitan. Tepatnya di jalur lintas selatan (JLS) Dusun Janti Desa Purwosari Kecamatan Kebonagung. Laka lantas ini, melibatkan 2 pengendara sepeda motor.

    “Benar, telah terjadi laka lantas yang menyebabkan 1 korban jiwa. Kejadian itu melibatkan 2 kendaraan roda dua,” kata Kasat Lantas Polres Pacitan, AKP Nur Rosid, Jumat (29/03/2024).

    Menurut informasi yang dihimpun oleh beritajatim.com, kejadian laka lantas antara 2 sepeda motor itu terjadi pada Jumat siang sekitar pukul 12.00 WIB. Sepeda motor yang terlibat yakni Honda Supra dengan nomor polisi AE 2165 YU, yang dikendarai oleh Jarwanto (60), warga Desa Wonokarto Kecamatan Ngadirojo Pacitan. Sementara kendaraan kedua yakni Honda Beat dengan nomor polisi AE 2609 ZE, yang dikemudikan oleh Suci Okta Firnanda (18) yang membonceng Valentisya Vivka Adhistya (18). Keduanya merupakan warga Kecamatan.

    Kronologis kecelakaan itu berawal saat sepeda motor Beat yang dikemudikan oleh Suci yang berboncengan dengan Valentisya, melaju dari arah barat ke timur. Di lokasi kejadian, mereka pun hendak belok ke arah kanan, karena mau beli mie ayam. Sebenarnya, mereka sudah masuk jalur berlawanan. Naasnya, dari jalur lawan arah itu, melaju sepeda motor Supra yang dikemudikan oleh Jarwanto. Tabrakan kedua sepeda motor itu pun tak bisa dihindarkan.

    “Yang berboncengan ini mau belok kanan, katanya mau beli mie ayam. Saat belok dan sudah berada jalur yang berlawanan, datang lah kendaraan yang dikemudikan oleh Jarwanto. Keduanya pun saling bertabrakan,” katanya.

    Akibat dari kecelakaan lalulintas tersebut, pengendara sepeda motor Supra, Jarwanto mengalami luka benturan di kepala dan meninggal dunia di tempat kejadian. Sementara pengendara Beat, Suci dan yang diboncengnya, yakni Valentisya hanya mengalami luka ringan. Mereka pun langsung dilarikan ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan pertolongan medis.

    “Pengemudi atas nama Jarwanto meninggal dunia di lokasi kejadian. Sementara remaja yang berboncengan itu hanya mengalami luka ringan. Kedua sepeda motor mengalami kerusakan di bagian depan. Dengan kerugian materiil ditaksir Rp3 juta,” pungkasnya. [end/aje]

  • BI Kediri Sediakan Rp4,8 T untuk Tukar Uang Lebaran, Ini Lokasinya

    BI Kediri Sediakan Rp4,8 T untuk Tukar Uang Lebaran, Ini Lokasinya

    Kediri (beritajatim.com) – Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Kediri menyediakan Rp4,8 triliun untuk layanan tukar uang lebaran 2024. Jumlah ini meningkat 7 persen dibanding 2023 Rp4,5 triliun.

    “KPwBI Kediri mempersiapkan uang layak edar (ULE) untuk memenuhi kebutuhan penukaran uang rupiah pada momentum Ramadhan dan Idulfitri 2024 sebesar Rp4,8 triliun,” ungkap Kepala KPwBI Kediri M. Choirur Rofiq saat membuka layanan kas keliling terpadu penukaran bersama perbankan di GOR Jayabaya Kota Kediri, pada Senin (25/3/2024).

    Choirur melanjutkan, peningkatan jumlah ULE ini dengan pertimbangan peningkatan mobilitas masyarakat selama ramadan dan idul fitri serta pertumbuhan ekonomi. BI bersama perbankan berkomitmen memenuhi kebutuhan penukaran uang rupiah pada titik-titik layanan di seluruh wilayah kerja di Karesidenan Kediri dan Madiun.

    “Selain itu, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kediri juga mengajak masyarakat mengoptimalkan pembayaran transaksi non tunai guna mendukung ekonomi dan keuangan digital,” tambahnya.

    Seluruh rangkaian kegiatan penukaran uang pada momen Ramadan dan Idulfitri dikemas dalam kegiatan Semarak Rupiah Ramadhan dan Berkah Idulfitri (SERAMBI) 2024 yang bertema ‘Bijak Gunakan Rupiah di Bulan Penuh Berkah’. Kegiatan ini dilakukan melalui penyelenggaraan kas keliling, penukaran terpadu bersama perbankan, dan penukaran melalui kantor cabang bank umum.

    Masyarakat dapat melakukan penukaran melalui layanan kas keliling terpadu penukaran bersama perbankan di GOR Jayabaya Kota Kediri tanggal 25 Maret 2024.

    Selanjutnya mulai 1-5 April 2024, masyarakat dapat melakukan penukaran uang Rupiah di 68 titik layanan kantor cabang bank umum yang tersebar di seluruh wilayah kerja KPw BI Kediri.

    Sementara itu, mulai tanggal 1-4 April 2024 Bank Indonesia menambah lokasi layanan penukaran di jalur mudik melalui Program BI Peduli Mudik, yaitu di kawasan SLG tanggal 1 April 2024 dan rest area jalan tol 626 A tanggal 2-4 April 2024.

    KPw BI Kediri juga menyediakan opsi layanan penukaran uang Rupiah melalui Layanan Kas Keliling di lokasi-lokasi strategis, seperti alun-alun Ngawi, alun-alun Madiun, alun-alun Blitar, alun-alun Nganjuk, alun-alun Ponorogo, alun-alun Pacitan, Pasar Baru Magetan, Pasar Pon Trenggalek, GOR Lembupeteng Tulungagung dan GNI Kota Kediri.

    Untuk layanan penukaran uang rupiah baik melalui layanan penukaran terpadu, BI peduli mudik, dan kas keliling pemesanan penukaran uang melalui Aplikasi PINTAR (Penukaran dan Tarik Uang Rupiah) : https://pintar.bi.go.id.

    Sedangkan paket yang bisa ditukarkan masyarakat sebesar Rp4.000.000 per orang (pecahan Rp50 ribu per 20 lembar,Rp20 ribu per 50 lembar, Rp10 ribu per 100 lembar, Rp5.000 per 100 lembar, Rp2.000 per 200 lembar, Rp1.000 per 100 lembar).

    BI Kediri Sediakan Rp4,8 Triliun untuk Layanan Tukar Uang Lebaran

    SERAMBI 2024 juga menjadi momen Bank Indonesia untuk mengajak masyarakat Indonesia untuk semakin Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah. Cinta Rupiah diwujudkan dengan senantiasa menyayangi Rupiah dengan mengenali ciri keaslian uang Rupiah yaitu Dilihat, Diraba, Diterawang (3D), dan merawat Rupiah yang dimiliki dengan baik yaitu Jangan dilipat, Jangan dicoret, Jangan diremas, Jangan distapler, dan Jangan dibasahi (5J).

    Bangga Rupiah karena Rupiah tidak hanya sebagai alat pembayaran yang sah dalam kegiatan perekonomian nasional tetapi juga merupakan simbol kedaulatan bangsa. Penggunaan uang Rupiah di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) memiliki peranan penting dalam menjaga kedaulatan negara.

    Sementara itu, Paham Rupiah ditunjukkan melalui perilaku bijak berbelanja sesuai kebutuhan, berbelanja produk dalam negeri untuk dukung UMKM nasional, serta menabung dan berinvestasi untuk mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan. [nm/beq]