kab/kota: New York

  • Pengamat Israel: Hamas di Gaza Tidak Tertekan, Tidak Sedang Kesulitan, Kini Ulur Waktu – Halaman all

    Pengamat Israel: Hamas di Gaza Tidak Tertekan, Tidak Sedang Kesulitan, Kini Ulur Waktu – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Hamas kini disebut sedang tidak dalam kondisi tertekan setelah kesepakatan gencatan senjata dengan Israel.

    Zvi Yehezkeli, seorang pengamat dan jurnalis Israel, mengaku tidak melihat tanda-tanda bahwa Hamas sedang didera kesulitan.

    Yehezkeli mengatakan Hamas menginginkan kesepakatan gencatan senjata dengan Israel dilanjutkan.

    “Hamas ingin mengulur waktu. Hamas ingin gencatan senjata diteruskan,” katanya, Minggu malam, (23/2/2025), dikutip dari Maariv.

    Dia lalu menyinggung rencana Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump untuk mengambil alih Jalur Gaza dan memindahkan paksa warga Palestina ke luar negeri.

    “Hamas memandang ke depan. Hamas ingin menghancurkan rencana Trump, jadi Hamas menginginkan [gencatan senjata] tahap kedua atau tahap pertama yang diperpanjang.”

    “Hamas tidak dalam tekanan karena ingin mengulur waktu. Dari sudut pandangnya, waktu yang berjalan saat ini bukanlah waktu yang berdampak terhadap Hamas, melainkan Israel.”

    Dia mengklaim AS, Qatar, dan Mesir yang menjadi juru penengah perundingan Israel-Hamas bakal mendapatkan cara untuk melanjutkan tahap pertama atau ketiga negara itu akan membahas tahap kedua.

    Yehezkeli memperkirakan tahap pertama akan berlanjut dengan sejumlah mekanisme.

    Hamas: Netanyahu ingin menyabotase gencatan

    Hamas menuding Netanyahu menggunakan cara kotor untuk menyabotase gencatan senjata di Gaza yang saat ini masih memasuki tahap pertama.

    Menurut Hamas, pemerintahan Netanyahu tidak tertarik untuk merundingkan tahap kedua gencatan.

    Tahap kedua gencatan seharusnya dirundingkan saat tahap pertama yang berlangsung selama enam minggu.

    Menurut kesepakatan, apabila tahap kedua tercapai, semua sandera Israel akan dibebaskan dan gencatan senjata akan berlaku permanen di Gaza.

    “Kami meyakininya sekali lagi, permainan kotor dari pemerintahan sayap kanan itu untuk menyabotase dan merusak perjanjian dan mengirimkan pesan tentang keinginan untuk kembali mengobarkan perang,” kata Basem Naim, anggota senior Polibiro Hamas, hari Sabtu, (22/2/2025), dikutip dari Al Jazeera.

    Naim mengatakan Hamas tetap berkomitmen untuk melanjutkan gencatan senjata dan memenuhi kewajibannya. Namun, kata dia, Israel malah melanggar perjanjian.

    “Lebih dari 100 warga Palestina telah tewas dibunuh sejak tahap pertama, sebagian besar dari bantuan kemanusiaan yang disepakati tidak diizinkan masuk ke Gaza, dan penarikan mundur [tentara Israel] dari Koridor Netzarim ditunda,” kata Naim.

    Awal  bulan ini pejabat Israel mengaku kepada The New York Times bahwa klaim Hamas tentang pelanggaran Israel itu memang benar. Namun, pemerintah Israel membantahnya.

    Sebagai bagian dari kesepakatan gencatan, Israel sudah setuju untuk mengizinkan sekitar 60.000 tempat tinggal sementara dan 200.000 tenda dikirim ke Gaza. Akaan tetapi, hal itu belum dipenuhi Israel.

    Ada lebih dari 90 persen penduduk Gaza yang mengungsi. Sebagian besar wilayah Gaza juga sudah hancur menjadi puing-puing.

    Sementara itu, Netanyahu sudah mengancam akan melanjutkan perang di Gaza. Di samping itu, dia mengaku berkomitmen mendukung rencana AS untuk mengambil alih Gaza.

    Perdana menteri sayap kanan itu berulang kali mengaku bertekad mencapai tujuan Israel dalam perang di Gaza. Salah satunya adalah menghancurkan Hamas.

    Kabinetnya juga belum menggelar pemungutan suara untuk menentukan apakah syarat-syarat untuk gencatan tahap pertama telah dipenuhi guna melanjutkan ke tahap kedua.

    Pada hari Selasa pekan lalu media Israel melaporkan bahwa Netanyahu sudah menunjuk Menteri Urusan Strategis Ron Dermer untuk memimpin negosiasi tahap kedua gencatan senjata.

    (*)

  • Kandidat Kanselir Jerman Friedrich Merz Deklarasikan Kemenangan, Olaf Scholz Akui Kalah – Halaman all

    Kandidat Kanselir Jerman Friedrich Merz Deklarasikan Kemenangan, Olaf Scholz Akui Kalah – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Kandidat kanselir dari Partai Uni Demokratik Kristen di Jerman, Friedrich Merz, mengumumkan kemenangan partainya dalam pemilihan parlemen yang diadakan pada Minggu (23/2/2025), sedangkan Kanselir Jerman Olaf Scholz mengakui kekalahan.

    “Kita telah memenangkannya. Kaum konservatif di Jerman akan berusaha sekuat tenaga untuk membentuk pemerintahan yang mampu mengambil tindakan secepat mungkin,” kata Friedrich Merz pada Minggu.

    “Kami akan merayakannya malam ini dan mulai bekerja besok. Dunia tidak menunggu kami,” imbuhnya dalam reaksi pertamanya di Berlin, dikelilingi oleh para pendukungnya.

    Friedrich Merz, yang kemungkinan akan mengambil alih jabatan kanselir dari Partai Sosial Demokrat Olaf Scholz, mengesampingkan aliansi pemerintah apa pun dengan kubu sayap kanan.

    Ia berjanji untuk segera membentuk mayoritas parlemen untuk memerintah negara tersebut dan memulihkan kepemimpinan Jerman yang kuat di Eropa.

    Selain itu, ia akan menindak tegas para migran dan memangkas pajak serta peraturan bisnis dalam upaya untuk memulai pertumbuhan ekonomi.

    Dalam pidatonya, Friedrich Merz mengatakan akan menerapkan kebijakan luar negeri yang lebih tegas untuk membantu Ukraina.

    Ia akan mendorong kepemimpinan yang lebih kuat di Eropa dan mengurangi pengaruh AS ketika pemerintahan Presiden AS Donald Trump menebarkan kecemasan dengan merangkul Rusia dalam menyikapi perang Rusia-Ukraina, seperti diberitakan The New York Times.

    Akui Kalah, Olaf Scholz Kecewa dengan Hasil Pemilu

    Sementara itu, Kanselir Jerman Olaf Scholz mengakui kekalahannya dan merasa kecewa dengan hasil pemilu pada hari Minggu.

    “Hasil kami lebih buruk daripada sebelumnya, dan saya bertanggung jawab atasnya,” kata Olaf Scholz dalam pidatonya pada Minggu malam.

    Olaf Scholz mengatakan hampir 20 persen warga Jerman memilih partai sayap kanan Alternatif untuk Jerman (AfD) adalah hal yang tidak dapat diterima.

    “Saya tidak akan pernah menerima hasil seperti itu,” imbuhnya.

    “Kami merasa kesal dan menginginkan hasil yang lebih baik,” tambahnya, seperti diberitakan Al Mayadeen.

    Ia juga mengumumkan, dirinya tidak ingin menjadi bagian dari pemerintahan federal yang dipimpin oleh CDU/CSU dan tidak bermaksud memimpin negosiasi koalisi.

    Setelah mengakui kekalahannya, Olaf Scholz mengucapkan selamat kepada pesaingnya dari partai konservatif, Friedrich Merz, atas kemenangannya.

    Pemilu pada Minggu, diselenggarakan tujuh bulan lebih cepat dari jadwal setelah runtuhnya koalisi tiga partai Kanselir Olaf Scholz.

    (Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

  • Elon Musk Minta Pegawai Federal Tanpa Pencapaian Baru untuk Mengundurkan Diri

    Elon Musk Minta Pegawai Federal Tanpa Pencapaian Baru untuk Mengundurkan Diri

    Bisnis.com, JAKARTA — Elon Musk menyampaikan bahwa pegawai federal diberi waktu 48 jam untuk menjelaskan pencapaian terbaru mereka atau menghadapi konsekuensi pengunduran diri. 

    Melansir dari The Verge, Senin (24/2/2025) Musk menyatakan bahwa para pegawai federal akan menerima email yang meminta mereka untuk memberikan ringkasan pekerjaan yang telah mereka lakukan dalam minggu terakhir. 

    Tanggapan tersebut harus dikirimkan paling lambat pada Senin malam, dengan waktu tenggat pukul 11:59 malam ET.

    Menurut laporan dari New York Times, email yang dikirim oleh Kantor Manajemen Personalia ini ditujukan kepada berbagai lembaga pemerintahan, termasuk FBI dan Departemen Luar Negeri. 

    Namun, pesan tersebut tidak mencantumkan detail yang sama dengan yang disampaikan Musk dalam cuitannya, yang menyatakan bahwa kegagalan untuk merespons email akan dianggap sebagai pengunduran diri. 

    Sam Bagenstos, seorang profesor hukum Universitas Michigan, menyatakan bahwa klaim Musk tidak memiliki dasar hukum yang jelas dan dapat memicu pelanggaran hukum federal. 

    Sementara itu, Hakeem Jeffries, Pemimpin Minoritas DPR, menilai tindakan Musk sebagai langkah yang menciptakan trauma bagi pegawai federal dan keluarga mereka, dengan menegaskan bahwa Musk tidak memiliki kewenangan untuk membuat tuntutan tersebut.

    Langkah Musk ini seolah mencerminkan pendekatannya yang serupa ketika mengambil alih Twitter, di mana dirinya meminta para insinyur untuk memeriksa kode dan mengancam untuk menganggap ketidakresponan sebagai pengunduran diri. 

    Dalam serangkaian tweet pada akhir pekan, Musk mengklaim tanpa bukti bahwa ia akan menghapus penipuan serta pegawai yang tidak produktif dari pemerintah. 

    Meski demikian, para pemimpin departemen, seperti FBI dan Departemen Luar Negeri, dilaporkan telah memberi arahan kepada pegawai untuk menunggu instruksi lebih lanjut. 

    Beberapa badan, seperti Badan Keamanan Siber dan Keamanan Infrastruktur, meminta staf untuk mengikuti instruksi tersebut dengan ketat. 

    Serikat pekerja, seperti Federasi Pegawai Pemerintah Amerika dan Serikat Pegawai Perbendaharaan Nasional, menyarankan anggotanya untuk tidak menanggapi email tersebut, baik sekarang maupun nanti.

  • Kronologi Megakorupsi 1MDB yang Disebut Bakal Mirip Danantara yang Diresmikan Prabowo Hari Ini

    Kronologi Megakorupsi 1MDB yang Disebut Bakal Mirip Danantara yang Diresmikan Prabowo Hari Ini

    PIKIRAN RAKYAT – Para pengamat mengkhawatirkan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) dapat mengalami nasib serupa dengan skandal 1Malaysia Development Berhad (1MDB) di Malaysia, jika tidak dikelola dengan transparansi dan pengawasan yang ketat.

    Presiden Prabowo Subianto baru-baru ini mengumumkan bahwa sisa anggaran sebesar US$20 miliar atau sekitar Rp325 triliun dari penghematan anggaran akan dialokasikan ke Danantara.

    “(Hasil efisiensi sebesar US$20 miliar) ini akan kita serahkan ke Danantara untuk diinvestasikan,” ujar Prabowo.

    Pernyataan ini disampaikan dua minggu setelah pengesahan Rancangan Undang-Undang tentang Perubahan Ketiga atas Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yang memunculkan kekhawatiran terkait independensi Danantara.

    Peneliti dari Indonesia Corruption Watch (ICW), Wana Alamsyah, menyoroti adanya potensi korupsi dalam pengelolaan Danantara. Menurutnya, klausul dalam UU BUMN yang mengatur bahwa lembaga auditor hanya dapat memeriksa Danantara setelah mendapat persetujuan dari DPR berpotensi menghambat transparansi dan pengawasan independen.

    “Patut diduga ada upaya memproteksi Danantara agar tidak disentuh oleh lembaga penegak hukum dan lembaga auditor,” ujar Wana saat dihubungi BBC News Indonesia pada Selasa 18 Februari 2025.

    Ia menambahkan bahwa kondisi tersebut dapat menjadikan Danantara sebagai objek yang rawan dikorupsi untuk kepentingan pribadi maupun kelompok tertentu.

    Hasil pemantauan ICW dari tahun 2016 hingga 2021 menunjukkan bahwa korupsi di lingkungan BUMN masih marak terjadi. Dalam periode tersebut, tercatat sekitar 119 kasus korupsi dengan total kerugian negara mencapai lebih dari Rp40 triliun.

    Menurut Wana, temuan ini menandakan bahwa tata kelola di BUMN masih belum optimal, sehingga pengawasan terhadap Danantara menjadi sangat penting agar tidak bernasib serupa dengan skandal 1MDB yang terjadi di Malaysia.

    Bagaimana kronologi kasus korupsi 1MDB yang menyeret mantan perdana Menteri Malaysia Najib Razak? Simak selengkapnya.

    Kronologi Megakorupsi 1MDB di Malayia

    Skandal 1Malaysia Development Berhad (1MDB) menjadi salah satu kasus korupsi terbesar dalam sejarah Malaysia. Dengan dugaan penyalahgunaan dana mencapai US$4,5 miliar, kasus ini telah menyeret sejumlah nama besar, termasuk mantan Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak. Berikut adalah kronologi lengkap dari kasus ini.

    2009: Pembentukan 1MDB

    Pada tahun 2009, Perdana Menteri Najib Razak membentuk 1MDB sebagai dana investasi pemerintah yang bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Malaysia. Dana ini dikembangkan dengan bantuan pakar keuangan Malaysia, Low Taek Jho atau Jho Low, yang kemudian memiliki peran besar dalam pengelolaan keuangan 1MDB.

    2013-2014: Penggalangan Dana dan Penyalahgunaan

    Antara 2009 hingga 2013, 1MDB berhasil mengumpulkan miliaran dolar melalui surat utang dan kemitraan investasi. Namun, Departemen Kehakiman AS mencatat bahwa dana tersebut tidak sepenuhnya digunakan untuk proyek pembangunan. Sebaliknya, sebagian besar dialihkan ke rekening bank di berbagai negara dengan skema perusahaan cangkang.

    2015: Terungkapnya Skandal

    Pada Agustus 2015, harian Wall Street Journal menerbitkan laporan yang menyebutkan bahwa dana sebesar US$700 juta dari 1MDB ditemukan dalam rekening pribadi Najib Razak. Hal ini memicu penyelidikan dari berbagai lembaga internasional, termasuk Departemen Kehakiman AS, Swiss, dan Singapura.

    2016: Penyitaan Aset dan Langkah Hukum

    Sejak Juli 2016, otoritas AS mulai mengajukan tuntutan hukum untuk menyita aset yang terkait dengan dana 1MDB, termasuk properti mewah di New York, Los Angeles, dan London. Beberapa aset lain yang diduga dibeli dengan dana ilegal ini adalah pesawat pribadi, lukisan Picasso yang diberikan kepada Leonardo DiCaprio, serta perhiasan yang diberikan kepada model Miranda Kerr.

    2017-2018: Dampak Politik dan Pemilu Malaysia

    Skandal 1MDB menjadi salah satu faktor utama yang menyebabkan kekalahan Najib Razak dalam pemilu Malaysia pada Mei 2018. Mahathir Mohamad, yang sebelumnya keluar dari koalisi pemerintah, kembali mencalonkan diri sebagai perdana menteri dan berjanji untuk menyelidiki kasus ini.

    2018-2020: Penangkapan dan Persidangan

    Setelah kalah dalam pemilu, Najib Razak dan beberapa rekannya, termasuk Jho Low, menghadapi tuntutan hukum atas keterlibatan mereka dalam skandal ini. Pengadilan Malaysia kemudian menjatuhkan hukuman penjara terhadap Najib atas berbagai kasus korupsi yang berkaitan dengan 1MDB.

    Kasus ini menjadi pengingat penting bagi negara-negara lain, termasuk Indonesia, untuk memastikan bahwa badan investasi seperti Danantara dikelola dengan transparansi dan akuntabilitas yang ketat. Dengan sistem pengawasan yang kuat, skandal seperti 1MDB dapat dicegah agar tidak terulang di masa depan.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Pesawat American Airlines Tujuan India Mendarat di Roma gegara Ancaman Bom

    Pesawat American Airlines Tujuan India Mendarat di Roma gegara Ancaman Bom

    Rome

    Sebuah penerbangan American Airlines dari New York ke New Delhi dialihkan ke Roma. Pesawat itu mendarat di Roma karena ancaman diduga bom.

    “Pesawat tersebut telah mendarat dengan selamat setelah kru melaporkan adanya masalah keamanan,” kata Administrasi Penerbangan Federal AS (FAA), dilansir AFP, Senin (24/2/2025).

    Pesawat Boeing yang membawa 199 penumpang plus awak ini mendarat di Bandara Fiumicino Roma pada pukul 17.22 waktu setempat, tanpa insiden.

    “Penerbangan tersebut dikawal oleh dua pesawat tempur militer, dan semua penumpang diturunkan dan menerima bantuan di Bandara Roma,” ucap juru bicara bandara Italia.

    “Pengoperasian bandara tidak terpengaruh,” tambahnya.

    Pesawat tersebut lepas landas dari Bandara Internasional John F. Kennedy di New York pada hari Sabtu (22/2) sekitar pukul 20.11 waktu setempat.

    American Airlines adalah salah satu maskapai penerbangan terbesar di AS, dan berkantor pusat di Fort Worth, Texas. Operasi internasionalnya melayani lebih dari 60 negara di luar Amerika Serikat.

    (fas/fas)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 106 & 107 Kurikulum Merdeka

    Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 106 & 107 Kurikulum Merdeka

    Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 106 107 Kurikulum Merdeka

    TRIBUNJATENG.COM – Berikut kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 halaman 106 107 Kurikulum Merdeka, lembar pengamatan pidato Bung Karno.

    Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 halaman 106 107 terdapat pada Buku Bahasa Indonesia Kelas 9 Kurikulum Merdeka Semester 1 untuk SMP, Bab 4 Dari Hobi Menjadi Pundi-Pundi.

    Bekerjalah dalam kelompok.

    1. Bacalah teks pidato tersebut secara nyaring dengan volume suara dan intonasi yang tepat.

    2. Lakukan bergantian dengan teman agar kalian sama-sama memiliki kesempatan menjadi pembaca pidato dan pendengar.

     
    3. Apakah kalian mendapatkan pesan tentang sebab akibat tercapainya kemerdekaan dan proses terjadinya revolusi yang dimaksud oleh Bung Karno? Jelaskan jawaban kalian.

    Kunci Jawaban:
    Ya, saya mendapatkan pesan tentang sebab akibat tercapainya kemerdekaan dan proses terjadinya revolusi yang dimaksud oleh Bung Karno. Di antaranya adalah:

    Sebab tercapainya kemerdekaan adalah karena bangsa Indonesia tidak mau tunduk pada penjajahan Belanda yang tidak mau mengubah politiknya dan tidak mau menghentikan penjajahannya secara damai.

    Bangsa Indonesia harus berjuang sekuat tenaga dan menganjurkan keinsyafan akan pentingnya persatuan bangsa, nasionalisme, dan prinsip politik sosial dan ekonomi untuk mencapai kemerdekaan.

    Akibat tercapainya kemerdekaan adalah bahwa bangsa Indonesia bisa mengambil nasibnya sendiri di dalam tangan sendiri dan berdiri dengan kuat sebagai bangsa yang merdeka dan berdaulat.

    Bangsa Indonesia juga bisa membangun dunia baru yang lebih adil, damai, dan sejahtera.

    Proses terjadinya revolusi adalah karena adanya kesengsaraan, kemarahan, dan tuntutan rakyat yang tidak dipenuhi oleh kaum imperialis. 

    Revolusi adalah bikinan pergaulan hidup sendiri yang kepepet dan tidak bisa dicegah kalau sudah terlambat. Revolusi bukanlah bikinan manusia atau penghasut, tetapi merupakan kewajiban riwayat yang pasti terjadi dan terlaksana.

    4.Jika kalian dapat mengakses internet, carilah video pidato Bung Karno, Proklamator Indonesia. Jika akses internet tidak tersedia, kalian dapat menyimak jenis pidato lain, misalnya ceramah di tempat ibadah terdekat di lingkungan kalian. Gunakan lembar pengamatan ini untuk mencatat.

    Kunci Jawaban:

    Lembar Pengamatan
    Sumber video Pidato Bung Karno:

    Judul Video: Pidato Bung Karno Mengguncang Dunia di PBB

    Topik pembahasan : Kritik terhadap imperialisme, kolonialisme, dan neo-kolonialisme di dunia

    Nama pembicara : Ir. Soekarno

    Tempat : Sidang Umum PBB, New York

    Tanggal : 30 September 1960

    Masalah yang dibahas:
    Adanya penindasan, penjajahan, dan eksploitasi terhadap bangsa-bangsa di Asia, Afrika, dan Amerika Latin oleh negara-negara imperialis Barat dan Timur.
    Adanya campur tangan asing dalam urusan dalam negeri Indonesia yang mengancam kedaulatan dan kemerdekaan bangsa Indonesia.
    Adanya ketimpangan dan ketidakadilan sosial dan ekonomi di dunia yang menyebabkan kemiskinan, kelaparan, dan penderitaan bagi sebagian besar umat manusia.
    Penyebab timbulnya masalah:
    Adanya nafsu angkara murka dan keserakahan dari negara-negara imperialis yang ingin menguasai sumber daya alam, pasar, dan tenaga kerja dari bangsa-bangsa yang lemah dan terbelakang.
    Adanya kepentingan politik dan ideologi dari negara-negara imperialis yang ingin memaksakan sistem dan pandangan mereka kepada bangsa-bangsa yang berbeda budaya dan sejarah.
    Adanya ketidakpedulian dan ketidakberanian dari negara-negara anggota PBB yang tidak mau menentang atau menghukum negara-negara imperialis yang melanggar hak-hak asasi manusia dan Piagam PBB.
    Dampak yang terjadi:
    Perlawanan, pemberontakan, dan revolusi dari bangsa-bangsa yang tertindas, terjajah, dan dieksploitasi untuk memperjuangkan kemerdekaan, keadilan, dan kesejahteraan mereka.
    Ancaman perang dunia ketiga yang bisa menghancurkan peradaban manusia jika negara-negara imperialis tidak mau menghentikan aksi-aksi mereka yang merusak perdamaian dunia.
    Kesadaran dan solidaritas antara bangsa-bangsa Asia, Afrika, dan Amerika Latin yang disebut sebagai “Gestapu” (Gerakan Tiga Benua) untuk bersatu dan bekerja sama dalam menyelesaikan masalah-masalah dunia.
    Tindakan yang perlu dilakukan:
    Menghentikan segala bentuk imperialisme, kolonialisme, dan neo-kolonialisme di dunia dengan cara damai atau paksa sesuai dengan Piagam PBB.
    Menghormati hak-hak bangsa Indonesia sebagai negara berdaulat yang tidak akan tunduk pada campur tangan asing dalam urusan dalam negeri.
    Membangun dunia baru yang lebih adil, damai, dan sejahtera dengan cara meningkatkan kerjasama, persahabatan, dan saling pengertian antara bangsa-bangsa di dunia.
    *) Disclaimer: Artikel ini hanya ditujukan kepada orangtua untuk memandu proses belajar anak.

    Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.

    (Tribunnews.com/ Muhammad Alvian Fakka)

  • OpenAI Blokir Akun dari China untuk Pakai ChatGPT, Kenapa?

    OpenAI Blokir Akun dari China untuk Pakai ChatGPT, Kenapa?

    Jakarta

    OpenAI memblokir akun dari sekelompok pengguna asal China yang mencoba menggunakan ChatGPT untuk men-debug dan mengedit kode untuk alat pengawasan media sosial AI.

    Kampanye yang disebut OpenAI sebagai Peer Review, membuat kelompok tersebut meminta ChatGPT untuk membuat promosi penjualan untuk sebuah program yang menurut dokumen-dokumen tersebut dirancang untuk memantau sentimen anti-China di X, Facebook, YouTube, Instagram, dan platform lainnya.

    Operasi ini tampaknya sangat tertarik untuk menemukan seruan protes terhadap pelanggaran hak asasi manusia di China, dengan tujuan berbagi wawasan tersebut dengan pihak berwenang negara tersebut.

    “Jaringan ini terdiri dari akun ChatGPT yang beroperasi dalam pola waktu yang konsisten dengan jam kerja di China daratan, meminta model kami dalam bahasa Mandarin, dan menggunakan alat kami dengan volume dan variasi yang konsisten dengan permintaan manual, bukan otomatisasi,” kata OpenAI sebagaimana dikutip detikINET dari Engadget, Minggu (23/2/2025).

    “Operator menggunakan model kami untuk mengoreksi klaim bahwa wawasan mereka telah dikirim ke kedutaan besar China di luar negeri, dan kepada agen intelijen yang memantau protes di negara-negara termasuk Amerika Serikat, Jerman, dan Inggris,” sambungnya.

    Menurut Ben Nimmo, seorang peneliti utama di OpenAI, ini adalah pertama kalinya perusahaan tersebut menemukan alat AI semacam ini.

    “Pelaku ancaman terkadang memberi kita gambaran sekilas tentang apa yang mereka lakukan di bagian lain internet karena cara mereka menggunakan model AI kami,” kata Nimmo kepada The New York Times.

    Sebagian besar kode untuk alat pengawasan tampaknya didasarkan pada versi sumber terbuka dari salah satu model Llama milik Meta. Kelompok ini juga tampaknya telah menggunakan ChatGPT untuk membuat tinjauan kinerja akhir tahun di mana mereka mengklaim telah menulis email phishing atas nama klien di China.

    “Menilai dampak dari aktivitas ini akan membutuhkan masukan dari berbagai pemangku kepentingan, termasuk operator model open-source yang dapat menjelaskan aktivitas ini,” kata OpenAI tentang upaya operasi menggunakan ChatGPT untuk mengedit kode untuk alat pengawasan media sosial AI.

    Secara terpisah, OpenAI mengatakan bahwa mereka baru-baru ini melarang sebuah akun yang menggunakan ChatGPT untuk membuat postingan media sosial yang mengkritik Cai Xia, seorang ilmuwan politik yang dianggap membangkang China yang tinggal di AS dalam pengasingan.

    Kelompok yang sama juga menggunakan chatbot untuk membuat artikel dalam bahasa Spanyol yang mengkritik AS. Artikel-artikel ini diterbitkan oleh organisasi berita ‘arus utama’ di Amerika Latin dan sering kali dikaitkan dengan individu atau perusahaan China.

    (jsn/rns)

  • Negara Kaya Raya Ini Bangkrut, Gegara Borong Lamborghini dan Ferrari

    Negara Kaya Raya Ini Bangkrut, Gegara Borong Lamborghini dan Ferrari

    Jakarta, CNBC Indonesia – Sebuah negara pulau di wilayah benua Oseania dilaporkan bangkrut setelah penduduknya menghabiskan uang untuk mobil super, seperti Lamborghini hingga Ferrari. Negara pulau itu bernama Nauru.

    Nauru awalnya merupakan negara pulau terkaya di dunia per kapita, namun pulau ini mengalami kejatuhan akibat eksploitasi asing dan juga merajalelanya korupsi.

    Berikut fakta-fakta terkait kebangkrutan Nauru, seperti dihimpun CNBC Indonesia dari berbagai sumber pada Minggu (23/2/2025).

    Bermula Pada Fosfat

    Selama bertahun-tahun, ekonomi pulau ini sangat bergantung pada fosfat, bahan berharga yang digunakan dalam pupuk, yang ditemukan dalam jumlah besar oleh perusahaan Inggris pada awal tahun 1900-an. Penambangan dimulai pada tahun 1907, dengan pemerintah Inggris, Australia, dan Selandia Baru mengeksploitasi sumber daya tersebut selama sebagian besar abad ke-20.

    Setelah memperoleh kemerdekaan pada tahun 1968, Nauru mengambil alih tambang fosfat, yang menyebabkan ledakan ekonomi. Laporan tahun 1982 dari The New York Times menyatakan bahwa negara kepulauan itu memiliki “pendapatan per kapita yang melampaui negara Arab kaya minyak mana pun”, menggambarkannya sebagai negara demokrasi independen terkecil dan terkaya di dunia.

    Kemakmuran baru ini terbukti ketika seorang kepala polisi membeli Lamborghini, meskipun tidak muat di kursi pengemudi. Mobil super mewah lainnya, termasuk Ferrari, juga diimpor. Ini terjadi meskipun Nauru hanya memiliki satu jalan beraspal dengan batas kecepatan hanya 25 mph.

    Meskipun hanya sedikit orang Nauru yang kaya dalam hal saldo bank mereka saat itu, The New York Times mengatakan kekayaan negara telah mengubahnya menjadi “hampir menjadi negara kesejahteraan tertinggi”. Pemerintah menyediakan semua layanan penting secara gratis, termasuk “sekolah, perawatan medis dan gigi, transportasi bus, bahkan surat kabar Pemerintah”

    Jika perawatan tidak tersedia di dua rumah sakit setempat, penduduk diterbangkan sejauh 2.500 mil ke Australia dengan biaya pemerintah. Biaya pendidikan tinggi melalui universitas-universitas Australia juga ditanggung.

    Konsumsi yang Menggila

    Namun, tampaknya ada pihak lain yang mendapat manfaat lebih langsung dari kekayaan fosfat di pulau itu, dengan bukti pembelian mewah yang masih terlihat hingga kini.

    YouTuber Ruhi Çenet mengunjungi negara itu dan merinci pengalamannya dalam sebuah video tahun 2024. Videonya menggambarkan “kegilaan konsumsi” di puncak kekayaan pulau tersebut.

    Ia menemukan berbagai mobil mewah terbengkalai di pinggir jalan, termasuk Cadillac, Jeep, dan Land Rover, yang kini hanya berfungsi sebagai pengingat berkarat akan kejayaannya di masa lalu. Ruhi berbicara kepada penduduk setempat yang membenarkan sebuah cerita yang pernah didengarnya tentang seorang polisi yang membeli Lamborghini sebelum menyadari bahwa ia tidak muat di dalamnya.

    Fosfat terus ditambang dan menyusut pada tahun 1990-an, setelah dieksploitasi oleh kekuatan asing selama beberapa dekade.

    Negara Pencuci Uang

    Namun begitu sumber daya pulau yang melimpah itu habis, kekayaan negara itu pun ikut habis. Pengeluaran pemerintah yang besar dan gaya hidup mewah tidak siap menghadapi keruntuhan ekonomi negara itu.

    Karena mencari cara lain untuk menghasilkan uang, Nauru pada suatu saat menjadi surga pajak yang menjual lisensi perbankan dan paspor.

    Uang mafia Rusia senilai sekitar 55 miliar pound (Rp1.127 triliun) mengalir melalui bank-bank Nauru hanya dalam satu tahun. Hal ini menyebabkan Departemen Keuangan Amerika Serikat (AS) menetapkan pulau itu sebagai negara pencucian uang pada tahun 2002.

    Australia menyelamatkan negara itu dengan memberikan bantuan keuangan sebagai imbalan atas pulau kecil yang menjadi tuan rumah bagi pusat pencari suaka yang menuju Australia.

    (pgr/pgr)

  • Pemimpin FBI Kash Patel Miliki Bitcoin Mencapai US$ 115.000

    Pemimpin FBI Kash Patel Miliki Bitcoin Mencapai US$ 115.000

    Jakarta, Beritasatu.com – Kashyap “Kash” Patel, seorang pengacara dan mantan jaksa federal di Departemen Kehakiman Amerika Serikat (AS) kini resmi menjabat sebagai direktur FBI. Namun, yang menarik dari terpilihnya Kash Patel ini, yakni investasi yang dia miliki dalam bentuk aset kripto, khususnya Bitcoin.

    Melansir The Crypto News, Minggu (23/2/2025), Kash Patel memiliki investasi mencapai $115.000 dalam Bitcoin ETF serta mencapai  $250.000 di Core Scientific, sebuah perusahaan besar di industri penambangan Bitcoin.

    Pria kelahiran New York ini resmi menjadi direktur FBI setelah disahkan oleh Senat AS dalam pemungutan suara yang berlangsung sengit dengan hasil 51-49. Keputusan ini menjadi pencapaian besar bagi Donald Trump dalam perselisihannya yang berkepanjangan dengan lembaga tersebut.

    Seluruh anggota Senat dari Partai Demokrat menolak pencalonan Patel, didukung oleh dua senator dari Partai Republik, Susan Collins dan Lisa Murkowski, yang mengungkapkan kekhawatiran terhadap kedekatannya dengan Trump. Namun, Patel sebagai salah satu pendukung setia Trump berhasil mendapatkan jabatan tersebut.

    Kepemilikan aset digitalnya memang tidak menjadi topik utama dalam sidang penentuan jabatan barunya. Namun, beberapa analis percaya bahwa pemahaman Kash Patel terhadap dunia kripto, khususnya Bitcoin, bisa menjadi keuntungan bagi FBI dalam memberantas kejahatan siber, terutama serangan yang dilakukan oleh peretas Korea Utara terhadap platform aset digital.

    Bagi yang mengikuti perkembangan politik di era Trump, nama Patel bukanlah sosok asing. Ia merupakan seorang pengacara dan mantan pejabat keamanan nasional yang memiliki peran penting dalam perseteruan Trump dengan komunitas intelijen.

    Sebelumnya, ia juga pernah menjabat sebagai kepala staf menteri pertahanan sementara dan turut berperan dalam menghadapi investigasi terkait campur tangan Rusia dalam pemilu AS. Kini, Patel memimpin FBI, sebuah lembaga yang memiliki sejarah hubungan tegang dengan Trump.

    Catatan keuangan Patel mengungkapkan strategi investasi yang beragam. Kash Patel disebut memiliki beberapa investasi, yakni mencapai US$ 5 juta di EliteDepot, perusahaan yang bergerak di bidang mode dan produk perawatan kulit, mencapai US$ 250.000 di NVIDIA, salah satu produsen cip terkemuka di dunia, da mencapai US$ 250.000 di VK Integrated Systems, perusahaan perlengkapan taktis yang memiliki kontrak dengan sektor pertahanan.

    Kemudian, ia juga berinvestasi mencapai US$ 250.000 di Core Scientific, perusahaan yang berfokus pada penambangan Bitcoin, dan memiliki sebesar US$ 115.000 dalam Bitcoin ETF.

    Dengan latar belakang yang beragam dan strategi investasi yang luas pada bidang kripto, khususnya Bitcoin, Kash Patel kini menghadapi tugas besar dalam memimpin FBI di tengah dinamika politik yang terus berkembang.

  • Penemuan Monumental, Struktur Bawah Air Menjulang 500 Meter di Lepas Pantai Australia

    Penemuan Monumental, Struktur Bawah Air Menjulang 500 Meter di Lepas Pantai Australia

    Jakarta

    Ilmuwan mengungkap terumbu karang bawah laut raksasa yang menjulang 500 meter dari dasar laut di lepas pantai Queensland, Australia. Struktur yang menjulang tinggi ini melampaui beberapa bangunan paling ikonik di dunia.

    Ditemukan di dekat Great Barrier Reef, terumbu karang ini merupakan penemuan monumental yang menyoroti keajaiban geologi dan ekologi tersembunyi yang mengintai di bawah permukaan laut. Penemuan terumbu karang ini tidak hanya menggembirakan komunitas ilmiah tetapi juga membuka jalan baru untuk eksplorasi, yang menekankan pentingnya penelitian berkelanjutan terhadap lautan Bumi dan keanekaragaman hayatinya.

    Para peneliti di atas Falkor, kapal penelitian yang dioperasikan oleh Schmidt Ocean Institute, menemukan terumbu karang tersebut saat melakukan survei pemetaan terperinci di Great Barrier Reef bagian utara. Struktur ini, yang pertama kali ditemukan dalam lebih dari satu abad, merupakan lompatan signifikan dalam pemahaman kita tentang geologi dan ekosistem di wilayah tersebut.

    Dengan ketinggian 500 meter, terumbu karang ini mengerdilkan beberapa bangunan tertinggi buatan manusia, termasuk Gedung Empire State, di New York, Amerika Serikat yang tingginya 381 meter. Skala dan lokasi struktur ini menjadikannya subjek yang menarik untuk penelitian di masa mendatang, yang menawarkan pandangan yang belum pernah ada sebelumnya ke dalam dunia bawah laut.

    Raksasa Tersembunyi Terungkap

    Terumbu karang yang memiliki dasar seperti bilah yang membentang selebar 1,5 kilometer ini menjulang curam dan mencapai titik terdangkalnya hanya 40 meter di bawah permukaan laut. Terumbu karang yang baru ditemukan ini merupakan bagian dari Great Barrier Reef di bagian utara, yang sudah dikenal karena kekayaan dan keanekaragaman ekologinya.

    Namun, terumbu karang ini menonjol tidak hanya karena ukurannya tetapi juga karena topografinya yang unik dan sifat penemuannya yang tak terduga. Para ilmuwan telah memetakan area tersebut selama beberapa waktu tetapi tidak tahu bahwa struktur sebesar itu ada di bawah ombak.

    “Kami tidak pernah mengantisipasi akan menemukan struktur sebesar ini,” kata Robin Beaman, salah satu peneliti utama dari James Cook University, dikutip dari The Daily Galaxy.

    “Tidak hanya memetakan terumbu karang secara 3D secara mendetail, tetapi juga melihat penemuan ini secara visual sungguh luar biasa,” tambahnya.

    Ukuran terumbu karang yang sangat besar dan sifatnya yang belum dieksplorasi menjadikannya kandidat utama untuk eksplorasi lebih lanjut. Meskipun unik dalam cakupannya, terumbu karang ini tidak sepenuhnya sendirian. Daerah ini merupakan rumah bagi terumbu karang lain yang terpisah, termasuk yang ada di Pulau Raine, yang dikenal sebagai tempat bersarang penting bagi penyu hijau.

    Penemuan ini hanyalah salah satu dari sekian banyak contoh struktur yang menarik dan sering kali tersembunyi yang berada di bawah permukaan laut. Hal ini menunjukkan potensi eksplorasi laut yang belum dimanfaatkan dan penemuan-penemuan luar biasa yang masih menunggu untuk dilakukan.

    Meskipun terumbu karang ini merupakan penemuan yang mendebarkan, hal ini juga menekankan kebutuhan mendesak untuk melindungi lautan dari tekanan perubahan iklim dan aktivitas manusia yang terus meningkat. Kombinasi teknologi mutakhir dan keterlibatan publik dalam penelitian ilmiah menawarkan harapan ke depan, ketika misteri lautan dapat terungkap sambil berusaha melindungi ekosistem luar biasa ini untuk generasi mendatang.

    (rns/jsn)