kab/kota: New York

  • Sakit Tenggorokan Seperti Ini Jadi Gejala Khas COVID-19 Varian ‘Nimbus’

    Sakit Tenggorokan Seperti Ini Jadi Gejala Khas COVID-19 Varian ‘Nimbus’

    Jakarta

    COVID-19 varian NB.1.8.1 atau ‘Nimbus’ disorot pasca diduga menjadi pemicu lonjakan kasus di China, Singapura, hingga Hong Kong. Gejala COVID-19 varian ‘Nimbus’ relatif mirip seperti infeksi COVID-19 sebelumnya, tetapi khas pada keluhan di bagian leher.

    Salah satunya nyeri tenggorokan. Dokter mengibaratkan gejalanya seperti nyeri setelah terkena pecahan kaca. Ditandai dengan rasa sakit yang tajam dan menusuk saat menelan, sering kali berada di bagian belakang tenggorokan.

    Menurut Naveed Asif, dokter umum di The London General Practice, gejala lain yang terkait dengan COVID-19 varian ‘Nimbus’ tersebut termasuk kemerahan di bagian belakang mulut dan pembengkakan kelenjar leher, serta gejala COVID-19 umum seperti demam, nyeri otot, dan hidung tersumbat.

    “Namun, gejalanya dapat sangat bervariasi sehingga kewaspadaan adalah kuncinya,” kata Dr Asif kepada Manchester Evening News, dikutip Selasa (10/6/2025).

    Menurut layanan kesehatan Inggris NHS, gejala COVID-19 varian Nimbus, juga disertai keluhan:

    Sementara dr Zhong Nanshan, ahli epidemiologi terkemuka di China mengatakan kepada media pemerintah negara itu kerap melaporkan kasus nyeri tenggorokan seperti terkena pecahan kaca pada pasien yang membutuhkan perawatan pasca infeksi COVID-19.

    Banyak warga China juga memposting secara daring di platform media sosial Weibo, mengatakan gejalanya terasa menyakitkan dan membuat merasa benar-benar kehabisan tenaga.

    “Saat makan siang beberapa hari yang lalu, seorang kolega batuk sangat parah hingga saya pikir dia tersedak makanan,” jelas salah satu netizen China.

    Dia mengatakan itu adalah efek yang bertahan lama dari gelombang COVID-19 kali ini.

    “Saya terkena sakit tenggorokan seperti rasa setelah menggunakan pisau cukur, dan merasa benar-benar kehabisan tenaga. Sangat parah, bengkak, nyeri, dan saya hampir tidak bisa bicara,” keluh netizen lain.

    Varian ini juga menyebar di negara-negara tetangga lainnya termasuk India dan Thailand, dan di California, saat proporsi kasus yang disebabkan oleh varian tersebut telah meningkat dari dua persen menjadi 19 persen sejak April.

    Lebih dari selusin kasus juga telah dilaporkan di negara bagian Washington, di samping infeksi di Ohio, Rhode Island, dan Hawaii. Pelancong internasional yang terinfeksi varian tersebut dilaporkan tiba di Virginia dan Kota New York.

    Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan bahwa analisis awal menunjukkan varian tersebut lebih menular, dan sekarang mungkin mencapai setengah dari semua kasus secara global.

    Namun, menurut mereka tidak ada bukti varian tersebut lebih mungkin menyebabkan penyakit parah atau kematian.

    (naf/kna)

  • Ragam Bocoran Hasil Pertemuan AS-China untuk Turunkan Tensi Perang Dagang

    Ragam Bocoran Hasil Pertemuan AS-China untuk Turunkan Tensi Perang Dagang

    Bisnis.com, JAKARTA – Negosiasi dagang antara Amerika Serikat dan China berlanjut ke hari kedua pada Selasa (10/6/2025), saat kedua kekuatan ekonomi dunia mencoba meredakan ketegangan terkait ekspor teknologi dan pengiriman mineral tanah jarang.

    Hari pertama pertemuan berlangsung lebih dari enam jam di Lancaster House, salah satu bangunan bersejarah di dekat Istana Buckingham, London, dan ditutup sekitar pukul 20.00 waktu setempat. Seorang pejabat AS mengatakan pertemuan lanjutan akan digelar pukul 10 pagi keesokan harinya.

    Presiden AS Donald Trump memberikan perkembangan positif hari pertama perundingan tersebut, namun mengakui bahwa prosesnya jauh dari mudah.

    “Kami berjalan baik dengan China. Tapi China itu tidak mudah. Saya hanya menerima laporan yang baik,” jelas Trump seperti dikutip Bloomberg, Selasa (10/6/2025).

    Delegasi Amerika Serikat dipimpin oleh Menteri Keuangan Scott Bessent, didampingi Menteri Perdagangan Howard Lutnick dan Perwakilan Dagang Jamieson Greer. Hadirnya Lutnick, mantan CEO Cantor Fitzgerald, menegaskan betapa pentingnya isu pengendalian ekspor dalam agenda pembicaraan.

    Bessent menyebut pertemuan itu “positif”, sementara Lutnick menyebutnya “berbuah hasil.”

    Delegasi China dipimpin oleh Wakil Perdana Menteri He Lifeng, yang memilih bungkam usai pertemuan. Ia didampingi oleh Menteri Perdagangan Wang Wentao dan Wakilnya, Li Chenggang, yang juga menjabat sebagai perwakilan dagang.

    Namun, ketika ditanya apakah ekspor akan benar-benar dilonggarkan, Trump menjawab diplomatis: “Kita lihat saja nanti.”

    Ia kembali menuding China telah menjarah Amerika Serikat selama bertahun-tahun,” meski menambahkan, “Kami ingin membuka akses ke China.”

    Penasihat Ekonomi Gedung Putih Kevin Hassett menyatakan kepada CNBC International bahwa setelah pertemuan di London, pihak AS berharap pembatasan ekspor akan dilonggarkan dan China mulai menggelontorkan pasokan tanah jarang secara besar-besaran.

    Meski demikian, Hassett menegaskan bahwa pelonggaran itu tidak mencakup chip semikonduktor tercanggih Nvidia yang digunakan untuk kecerdasan buatan.

    “Produk Nvidia kelas atas seperti H2O tidak masuk dalam wacana ini,” tegasnya.

    Putaran pembicaraan ini merupakan yang pertama sejak pertemuan delegasi di Jenewa sebulan lalu. Kala itu, kedua pihak sepakat menangguhkan tarif selama 90 hari untuk memberi ruang negosiasi atas ketimpangan dagang yang disebut pemerintahan Trump sebagai akibat praktik tidak adil dari China.

    Namun, kesepakatan gencatan itu belum mampu menghidupkan kembali perdagangan. Ekspor China ke AS turun tajam pada Mei—penurunan terbesar sejak awal pandemi—sementara impor dari AS merosot hampir 20%.

    Percakapan telepon pekan lalu antara Trump dan Presiden Xi tampaknya menjadi pemicu utama dimulainya kembali negosiasi.

    Ketegangan dagang terus memanas sepanjang tahun ini setelah Trump menaikkan bea masuk atas produk China dan dibalas oleh Beijing, memperbesar tekanan terhadap dunia usaha di kedua negara.

    Ekspektasi Inflasi AS Membaik

    Sementara itu, Ekspektasi konsumen Amerika Serikat terhadap tekanan inflasi menunjukkan perbaikan di semua cakrawala waktu pada Mei 2025, seiring meredanya pesimisme rumah tangga terhadap kondisi pasar tenaga kerja.

    Survei bulanan Federal Reserve Bank of New York yang dikutip Bloomberg pada Selasa (10/6/2025) mencatat bahwa ekspektasi median inflasi dalam satu, tiga, dan lima tahun ke depan semuanya mengalami penurunan.

    Proyeksi untuk tahun mendatang turun tajam menjadi 3,2% dari sebelumnya 3,6% di April. Untuk jangka tiga tahun, ekspektasi turun ke 3% dari 3,2%, sementara untuk lima tahun ke depan sedikit melemah ke 2,6%.

    Penurunan ekspektasi harga ini terjadi setelah Presiden Donald Trump menyepakati penurunan tarif impor China, langkah yang meski bersifat sementara, memberikan sinyal positif ke pasar. Peningkatan sentimen konsumen juga tercermin dalam survei lain yang mencerminkan optimisme setelah pengumuman kebijakan tersebut.

    Sejak awal tahun, konsumen mengantisipasi lonjakan harga dan perusahaan mulai melakukan penyesuaian, sebagian untuk menutupi biaya impor yang meningkat. Namun kini, ekspektasi tersebut mulai melandai.

    Laporan menyebut para pejabat The Fed secara aktif memantau persepsi inflasi konsumen untuk menilai dampak jangka panjang kebijakan tarif terhadap tekanan harga.

    Perbaikan ekspektasi terjadi merata di semua kelompok umur, tingkat pendidikan, dan pendapatan. Sementara itu, indikator pasar masih sejalan dengan target inflasi 2% yang ditetapkan The Fed.

    Bank sentral AS secara luas diperkirakan akan mempertahankan suku bunga acuannya dalam pertemuan tanggal 17–18 Juni mendatang di Washington.

  • Survei The Fed Sebut Penundaan Tarif AS-China Bikin Ekspektasi Inflasi Membaik

    Survei The Fed Sebut Penundaan Tarif AS-China Bikin Ekspektasi Inflasi Membaik

    Bisnis.com, JAKARTA – Ekspektasi konsumen Amerika Serikat terhadap tekanan inflasi menunjukkan perbaikan di semua cakrawala waktu pada Mei 2025, seiring meredanya pesimisme rumah tangga terhadap kondisi pasar tenaga kerja.

    Survei bulanan Federal Reserve Bank of New York yang dikutip Bloomberg pada Selasa (10/6/2025) mencatat bahwa ekspektasi median inflasi dalam satu, tiga, dan lima tahun ke depan semuanya mengalami penurunan.

    Proyeksi untuk tahun mendatang turun tajam menjadi 3,2% dari sebelumnya 3,6% di April. Untuk jangka tiga tahun, ekspektasi turun ke 3% dari 3,2%, sementara untuk lima tahun ke depan sedikit melemah ke 2,6%.

    Penurunan ekspektasi harga ini terjadi setelah Presiden Donald Trump menyepakati penurunan tarif impor China, langkah yang meski bersifat sementara, memberikan sinyal positif ke pasar. Peningkatan sentimen konsumen juga tercermin dalam survei lain yang mencerminkan optimisme setelah pengumuman kebijakan tersebut.

    Sejak awal tahun, konsumen mengantisipasi lonjakan harga dan perusahaan mulai melakukan penyesuaian, sebagian untuk menutupi biaya impor yang meningkat. Namun kini, ekspektasi tersebut mulai melandai.

    Laporan menyebut para pejabat The Fed secara aktif memantau persepsi inflasi konsumen untuk menilai dampak jangka panjang kebijakan tarif terhadap tekanan harga.

    Perbaikan ekspektasi terjadi merata di semua kelompok umur, tingkat pendidikan, dan pendapatan. Sementara itu, indikator pasar masih sejalan dengan target inflasi 2% yang ditetapkan The Fed.

    Bank sentral AS secara luas diperkirakan akan mempertahankan suku bunga acuannya dalam pertemuan tanggal 17–18 Juni mendatang di Washington.

    Perbaikan di Pasar Tenaga Kerja

    Kebijakan perdagangan dan imigrasi terbaru dari pemerintahan Trump juga diperkirakan akan memengaruhi dinamika pasar kerja. Beberapa pejabat The Fed memperkirakan tingkat pengangguran berpotensi naik tahun ini.

    Namun, di sisi lain, pandangan publik terhadap prospek pekerjaan menunjukkan perbaikan pada Mei. Kemungkinan kehilangan pekerjaan dalam setahun ke depan turun 0,5 poin persentase. Sementara itu, jumlah responden yang mengaku siap berhenti bekerja secara sukarela meningkat.

    Harapan akan kenaikan tingkat pengangguran dalam 12 bulan ke depan juga menurun, meski masih berada di atas rata-rata tahunan. Persepsi rumah tangga terhadap kondisi keuangan mereka membaik; jumlah yang memperkirakan kondisi keuangan mereka memburuk dalam setahun mengalami penurunan.

    Di sisi kredit, sebagian kecil responden melaporkan kesulitan akses pembiayaan. Namun, probabilitas gagal bayar pembayaran minimum dalam tiga bulan ke depan tercatat turun ke titik terendah sejak Januari.

    Optimisme terhadap pasar saham juga tumbuh, dengan rata-rata responden memperkirakan indeks saham AS akan lebih tinggi dalam setahun ke depan.

  • RI Kecam Israel Cegat Kapal Bantuan ke Gaza: Perburuk Risiko Kelaparan Massal

    RI Kecam Israel Cegat Kapal Bantuan ke Gaza: Perburuk Risiko Kelaparan Massal

    Jakarta

    Menteri Luar Negeri (Menlu) Indonesia, Sugiono, mengecam tindakan Israel usai mencegat kapal Madleen yang berisi sejumlah aktivis membawa bantuan kemanusiaan ke Gaza. Sugiono mengatakan tindakan itu menjadi contoh kesekian kali dari Israel yang acuh terhadap hukum internasional.

    “Saya mengecam keras intersepsi kapal Madleen oleh Israel di perairan internasional saat mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Gaza. Tindakan yang sekali lagi menunjukkan ketidakpedulian Israel terhadap hukum internasional dan menjadi pukulan berat bagi penderitaan rakyat Gaza,” tulis Sugiono di akun X resmi Menteri Luar Negeri Indonesia seperti dilihat, Selasa (10/6/2025).

    Sugiono menilai langkah Israel melakukan blokade bantuan ke Gaza baik di jalur laut dan darat hanya memperburuk konflik. Tindakan itu juga memperbesar risiko kelaparan yang menimpa rakyat Gaza.

    “Blokade Israel di darat dan laut adalah bentuk hukuman kolektif yang memperburuk risiko kelaparan massal. Sesuai hukum internasional dan perintah ICJ, Israel wajib memastikan bantuan kemanusiaan tersalur secara berkelanjutan dan tanpa hambatan, serta menjamin keselamatan pekerja kemanusiaan,” ujar Sugiono.

    “Upaya internasional untuk membuka koridor maritim patut diapresiasi, namun kiranya tidak mengalihkan fokus dari akses bantuan melalui jalur darat yang tetap menjadi kebutuhan paling mendesak,” tambahnya.

    Sugiono mengatakan isu distribusi bantuan ke jalur Gaza telah konsisten disuarakan oleh pemerintah Indonesia. Dia menyebut perbuatan Israel yang menghalangi kapal bantuan ke Gaza juga akan kembali disuarakan Indonesia di KTT New York pada pertengahan Juni mendatang.

    Seperti diketahui, kapal bantuan yang menuju Gaza membawa Greta Thunberg dan 11 aktivis lainnya dicegat pasukan Israel. Pasukan Israel mencegah mereka di perairan laut mencapai wilayah Palestina.

    Dilansir AFP, Senin (9/6), kapal Madleen bertujuan untuk mengirimkan bantuan dan menantang blokade laut Israel terhadap Gaza, yang telah berlaku sejak sebelum perang Israel-Hamas.

    Mahmud Abu-Odeh, seorang petugas pers yang berbasis di Jerman di Freedom Flotilla Coalition, mengatakan bahwa “para aktivis tampaknya telah ditangkap”. Israel telah berjanji untuk mencegah kapal tersebut mencapai Gaza.

    Kementerian Luar Negeri Israel mengatakan Angkatan Laut telah mengarahkan kapal tersebut untuk mengubah arah saat mendekati “daerah terlarang”. Sekitar satu jam kemudian, disebutkan bahwa kapal itu sedang ditarik ke pantai Israel.

    (ygs/isa)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Menlu RI Kecam Israel yang Cegat Kapal Madleen Berisi Greta Thunberg dkk
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        10 Juni 2025

    Menlu RI Kecam Israel yang Cegat Kapal Madleen Berisi Greta Thunberg dkk Nasional 10 Juni 2025

    Menlu RI Kecam Israel yang Cegat Kapal Madleen Berisi Greta Thunberg dkk
    Penulis
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Menteri Luar Negeri RI, Sugiono, mengecam tindakan Israel mencegat kapal Madleen yang ditumpangi
    Greta Thunberg
    dan para aktivis yang membawa bantuan menuju Gaza, Palestina.
    “Saya mengecam keras intersepsi kapal Madleen oleh Israel di perairan internasional saat mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Gaza,” tulis Sugiono lewat akun resmi X-nya, Selasa (10/6/2025).
    Dia mengatakan, tindakan Israel menunjukkan ketidakpedulian terhadap hukum internasional sekaligus menjadi pukulan berat pagi rakyat Gaza. 
    “Blokade Israel-darat dan laut-adalah bentuk hukuman kolektif yang memperburuk risiko kelaparan masal,” lanjut Sugiono.
    Mahkamah Internasional atau International Court of Justice (ICJ) dijelaskannya telah memerintahkan Israel untuk memastikan bantuan kemanusiaan tersalur secara berkelanjutan dan tanpa hambatan ke Gaza. 
    Namun Israel tak patuh dengan perintah ICJ dan hukum internasional.
    Sugiono mengapresiasi pembukaan jalur laut untuk menyalurkan bantuan ke Gaza, sebagaimana yang dilakukan Greta dan kawan-kawannya di kapal Madleen.
    “Upaya internasional untuk membuka koridor maritim patut diapresiasi, namun kiranya tidak mengalihkan fokus dari akses bantuan melalui jalur darat yang tetap menjadi kebutuhan paling mendesak,” tulis Sugiono.
    Indonesia senantiasa menyerukan keharusan pembukaan semua jalur bantuan ke Gaza. Sugiono akan menyuarakan tuntutan ini kembali di forum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
    “Di berbagai forum, saya selalu serukan bahwa pembukaan semua jalur bantuan ke Gaza adlh keharusan. Di KTT Palestina mendatang di New York, saya menyerukan komunitas internasional–khususnya DK PBB–bertindak tegas: Lindungi warga sipil dan adopsi resolusi untuk akhiri blokade dan jamin akses kemanusiaan,” tulis Sugiono.
    Dilansir CNN, Israel mencegat kapal bantuan dari Koalisi Armada Kebebasan atau
    Freedom Flotilla
    Coalition (FFC) itu pada Minggu (8/6/2025).
    Kapal itu hendak menyalurkan bantuan ke Gaza.
    Selain Thunberg, beberapa tokoh yang menaiki kapal tersebut yakni aktor Game of Thrones Liam Cunningham, dan Rima Hassan anggota Parlemen Eropa asal Perancis.
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Profil Firnando Ganinduto, Anggota DPR yang Kritisi Kebijakan Trump

    Profil Firnando Ganinduto, Anggota DPR yang Kritisi Kebijakan Trump

    Jakarta, Beritasatu.com – Firnando Ganinduto adalah politikus dari Partai Golongan Karya (Golkar), kini menjabat sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) periode 2024-2029, mewakili daerah pemilihan (dapil) Jawa Tengah I yang mencakup Kabupaten Kendal, Kota Semarang, Kota Salatiga, dan Kabupaten Semarang.

    Dalam Pemilu Legislatif 2024, dia memperoleh 63.881 suara, menunjukkan kepercayaan masyarakat terhadapnya. Saat ini, Firnando bertugas di Komisi VI DPR, yang fokus pada bidang perdagangan, kawasan perdagangan, pengawasan persaingan usaha, dan badan usaha milik negara (BUMN).

    Lantas, bagaimana sosok Firnando Ganinduto? Berikut ini profil dan perjalanan kariernya.

    Profil Firnando Hadityo Ganinduto

    Firnando Hadityo Ganinduto lahir pada 16 April 1980. Ia menempuh pendidikan dasar di SD Al Azhar Kemang, kemudian melanjutkan ke SMP Al Azhar Pejaten dan Wesly College. Pendidikan tingginya dijalani di Valley Forge Military Academy & College serta Berkeley College, New York, Amerika Serikat, yang menjadi bekal untuk karier profesionalnya.

    Sebelum masuk dunia politik, Firnando berkarier di sektor bisnis dan korporasi. Pada 2006-2008, dia menjabat sebagai relationship manager di DBS Bank. Kariernya berlanjut di PT Indika Energy Tbk sebagai bagian tim business development pada 2008-2012.

    Selanjutnya, dia menempati posisi senior manager of government relations di PT Sorikmas Mining dari 2012 hingga 2016. Hingga akhirnya, pada 2016-2024, dia menjabat sebagai vice president di PT CFLD Indonesia, memperkuat pengalamannya di bidang hubungan pemerintahan dan pengembangan bisnis.

    Firnando memiliki pengalaman panjang di berbagai organisasi kewirausahaan dan kemasyarakatan. Sejak 2021 hingga 2026, dia menjabat sebagai wakil bendahara umum di Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR).

    Sebelumnya, dia aktif di dewan pengurus pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) sebagai ketua kompartemen departemen pada 2015-2019. Firnando juga pernah bergabung dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia pada 2010-2015, memperluas jejaringnya di dunia bisnis dan sosial.

    Sebagai anggota Komisi VI DPR, Firnando terlibat dalam pengawasan dan kebijakan terkait perdagangan dan BUMN. Pada April 2025, dia mengemukakan pandangannya terkait tarif impor timbal balik 32% dari Amerika Serikat, yang berpotensi merugikan industri garmen Indonesia. Ia mengusulkan negosiasi ulang tarif atau relokasi produksi untuk menjaga daya saing ekspor Indonesia.

    Selain tugas legislasi, Firnando juga terlibat dalam program sosial. Pada Mei 2025, dia memfasilitasi penyaluran dana CSR dari PT Pusri sebesar Rp 800 juta untuk pengembangan pendidikan dan fasilitas masyarakat di Kendal.

    Program tersebut menyasar peningkatan kualitas sekolah dasar dan kelurahan tertinggal, mencerminkan perhatiannya terhadap pembangunan lokal.

    Dengan basis suara yang solid di Jawa Tengah I, Firnando Ganinduto menunjukkan peran aktif sebagai legislator muda. Fokusnya pada reformasi perdagangan, persaingan usaha, dan sinergi dengan program sosial menjadikannya figur yang relevan di DPR.

    Kombinasi latar belakang pendidikan internasional, pengalaman profesional, dan jejak organisasi memperkuat posisinya dalam berkontribusi untuk masyarakat dan daerah pemilihannya.

    Firnando Ganinduto adalah politikus muda Partai Golkar yang membawa pengalaman luas dari dunia bisnis dan organisasi ke ranah politik. Sebagai anggota Komisi VI DPR, dia aktif dalam isu perdagangan dan BUMN, sambil tetap memperhatikan pembangunan lokal melalui program sosial di Jawa Tengah I.

  • Pemilik Palisade Gugat Hyundai, Ini Masalahnya

    Pemilik Palisade Gugat Hyundai, Ini Masalahnya

    Jakarta

    Konsumen Hyundai Palisade di Amerika Serikat (AS) menggugat Hyundai. Sebabnya, mobil milik mereka mengalami masalah pada bagian sistem ABS dan/atau kontrol traksi.

    Diberitakan Carscoops, gugatan itu diajukan di Pengadilan Distrik AS untuk Distrik Pusat California. Gugatan itu mengklaim bahwa sistem ABS (anti lock braking system) dan/atau kontrol traksi pada model Hyundai Palisade tahun 2023 hingga 2025 rusak.

    Dilansir The Brake Report, gugatan hukum, Maldonado, et al. v. Hyundai Motor America, dengan Kasus No. 8:25-cv-00983, mengklaim bahwa cacat ini menimbulkan risiko keselamatan yang signifikan bagi penumpang kendaraan dan pengguna jalan lainnya.

    Menurut pengaduan tersebut, sistem pada mobil itu kemungkinan bisa salah membaca kecepatan roda saat mengerem di permukaan jalan yang kasar atau tidak rata seperti gundukan. Hal ini tampaknya menyebabkan kerja rilis dan aktif kembali rem berlangsung cepat, yang dapat menyebabkan jarak pengereman lebih jauh dari yang diharapkan pengemudi.

    Tiga penggugat mengklaim telah mengalami masalah pengereman pada permukaan yang tidak rata. Yang pertama, Camille Maldonado, melaporkan bahwa Palisade miliknya terasa seperti meluncur di permukaan jalan saat ia mencoba berhenti di medan yang kasar, dan ia yakin kendaraan tersebut membutuhkan waktu lebih lama untuk berhenti daripada yang seharusnya.

    Penggugat lainnya, Shlomo Vizel dan Terrance Rubin, telah mengeluhkan pengalaman serupa. Vizel membawa kendaraan mereka kembali ke dealer Hyundai dan diberi tahu bahwa kinerja ABS normal. Sementara itu, dealer lain memberi tahu Rubin bahwa mereka tidak tahu apa yang menyebabkan masalah itu atau cara memperbaikinya.

    Gugatan tersebut juga menuduh bahwa produsen mobil Korea tersebut menyadari cacat itu selama pengujian praproduksi Palisade. Penggugat juga menilai bahwa Hyundai telah menerima banyak keluhan awal dari pelanggan tentang masalah tersebut. Gugatan tersebut juga mengutip sejumlah unggahan di forum online sejak Februari 2023, tempat para pemilik Palisade melaporkan mengalami masalah ABS.

    Selain itu, laporan itu merujuk pada keluhan yang diajukan ke Badan Nasional Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Amerika Serikat (NHTSA). Dalam keluhan itu ada yang menyatakan, “Hyundai Palisade 2023 saya mengalami kehilangan pengereman/daya pengereman setidaknya tiga kali (dua di antaranya hampir mengakibatkan tabrakan). Mobil itu tidak termasuk dalam recall 23V415000. Setelah kegagalan pertama, service center melakukan perbaikan yang direkomendasikan (mengganti booster rem yang rusak) dari recall tersebut. Remnya gagal lagi tak lama kemudian. Service center juga mengonfirmasi bahwa mereka merasakan rem menjadi lunak saat memperbaikinya untuk kedua kalinya. Kali ini mereka mengganti master silinder rem, pin, dll. Remnya gagal lagi setelah ini. Kami membawanya kembali ke dealer, di mana mobil itu berada sejak saat itu. Kami telah kehilangan kepercayaan pada rem mobil ini, dan ini menimbulkan masalah keselamatan yang besar bagi pengemudi Palisade dan mereka yang berada di jalan.”

    Ketiga penggugat dalam kasus ini berusaha mewakili semua pemilik Palisade di New York dan Ohio dan telah meminta pengadilan juri. Mereka juga menuntut ganti rugi dan restitusi atas dugaan cacat tersebut. Hyundai belum menanggapi klaim tersebut secara terbuka.

    (rgr/din)

  • Pria Lebih Berisiko Meninggal saat Kena ‘Sindrom Patah Hati’, Ini Temuannya

    Pria Lebih Berisiko Meninggal saat Kena ‘Sindrom Patah Hati’, Ini Temuannya

    Jakarta

    Seorang pria berusia 59 tahun datang ke Rumah Sakit Pertama Universitas Peking di Beijing untuk menjalani sebuah prosedur medis ketika ia mulai merasakan nyeri dada hebat dan sesak napas.

    Empat bulan sebelumnya, ia telah menjalani operasi pengangkatan tumor ganas dari kandung kemihnya. Di hadapan keluarganya, ia berusaha tampak kuat dan menghindari pembicaraan tentang kesehatannya. Namun secara pribadi, kecemasan berat akan kemungkinan kambuhnya kanker membuatnya sulit tidur di malam hari.

    Menurut dokter, pria tersebut mengalami takotsubo cardiomyopathy, yang juga dikenal sebagai sindrom patah hati, seperti yang didokumentasikan dalam sebuah studi kasus tahun 2021. Kondisi langka pada jantung yang dipicu oleh stres ini umumnya ditemukan pada wanita, tetapi sebuah studi yang diterbitkan di Journal of the American Heart Association pada bulan Mei menemukan penyakit ini bisa lebih mematikan bagi pria yang mengalaminya.

    Apa Itu Broken Heart Syndrome?

    Dikutip dari CNN, takotsubo cardiomyopathy (TC) diyakini disebabkan oleh peristiwa emosional atau fisik yang sangat ekstrem, seperti menerima kabar kematian orang tercinta, memenangkan lotre, atau mengangkat sofa berat. TC terjadi ketika otot jantung dibanjiri hormon stres, menyebabkan sebagian otot tersebut ‘membeku’ dan tidak dapat berfungsi dengan baik. Saat jantung kesulitan memompa darah, gejalanya menyerupai serangan jantung, nyeri dada, detak jantung tidak teratur, dan jantung berdebar-debar.

    Studi terbaru menganalisis data hampir 200.000 pasien yang dirawat karena TC di Amerika Serikat antara 2016 hingga 2020. Meskipun 83 persen kasus terjadi pada wanita, pria memiliki kemungkinan lebih dari dua kali lipat untuk meninggal akibat kondisi ini, dengan tingkat kematian mencapai 11,2 persen.

    Perbedaan Dampak TC antara Pria dan Wanita

    “Perbedaan antara pria dan wanita adalah temuan yang sangat mencolok,” kata Dr. Mohammad Reza Movahed, salah satu penulis studi dan profesor klinis bidang kedokteran di University of Arizona di Tucson. “Ini menimbulkan pertanyaan baru yang menarik dan perlu diteliti lebih lanjut.”

    Sama seperti perbedaan umum antara kesehatan jantung pria dan wanita, perbedaan tingkat kematian akibat TC belum sepenuhnya dipahami, kata Movahed. Hal ini justru bertentangan dengan tren penyakit jantung lainnya. Namun, diduga bahwa perbedaan kadar hormon memiliki peran penting.

    Situasi penuh tekanan memicu kelenjar adrenal melepaskan hormon fight-or-flight yang disebut katekolamin. Hormon ini dirancang untuk meningkatkan tekanan darah dan denyut jantung, tetapi jika dilepaskan secara ekstrem, dapat “membuat sel-sel di jaringan jantung lumpuh sementara,” jelas Movahed.

    Diperkirakan, pria menghasilkan lebih banyak katekolamin saat menghadapi stres dibandingkan wanita, sehingga mereka cenderung mengalami kasus TC yang lebih parah.

    Sementara itu, hormon estrogen yang diproduksi dalam jumlah lebih tinggi pada wanita, diyakini memberikan perlindungan terhadap sistem kardiovaskular, membantu tubuh mengelola lonjakan katekolamin dan mengurangi risiko komplikasi parah dari TC, menurut dr Louis Vincent, peneliti bidang kardiologi noninvasif di University of Miami. Ia ikut menulis studi lain terkait perbedaan TC pada pria dan wanita, tetapi tidak terlibat dalam studi baru ini.

    Selain faktor biologis, faktor sosial juga mungkin berperan.

    “Sebagian besar dokter mengetahui tentang takotsubo, tetapi mereka mungkin menganggap ini sebagai penyakit yang hanya menyerang wanita, sehingga diagnosis pada pria bisa terlewatkan,” ujar Dr. Deepak Bhatt, ahli jantung dan direktur Mount Sinai Fuster Heart Hospital, yang juga tidak terlibat dalam studi ini. “Jika salah diagnosis, penanganan menjadi terlambat, dan ini bisa menyebabkan hasil yang lebih buruk.”

    Pria juga cenderung mencari pertolongan medis di tahap yang lebih lambat, mengira gejala yang mereka alami masih bisa ditahan atau akan hilang sendiri, ujar Dr. Alejandro Lemor, profesor kardiologi intervensi di University of Mississippi Medical Center, yang juga tidak terlibat dalam penelitian tersebut.

    Komplikasi mematikan dari TC termasuk penggumpalan darah, stroke, henti jantung, dan gagal jantung, kata Lemor. Namun jika terdeteksi sejak dini, pengobatan dengan obat-obatan bisa mengurangi risiko komplikasi, mengembalikan fungsi jantung, dan memungkinkan pemulihan total dalam beberapa minggu.

    Tim Movahed telah memasukkan berbagai variabel penting seperti usia, ras, pendapatan, penyakit paru-paru kronis, hipertensi, dan diabetes dalam analisisnya.

    Namun, menurut Vincent, studi ini tidak mencakup data pasien tentang penyakit penyerta lain seperti riwayat stroke atau infeksi Covid-19.

    Selain itu, studi ini hanya menganalisis data diagnostik pasien rawat inap dengan TC, sehingga pasien rawat jalan atau yang meninggal karena komplikasi di luar rumah sakit mungkin tidak terhitung dalam analisis tersebut, kata Movahed.

    Untuk dapat menjelaskan lebih pasti penyebab perbedaan tingkat kematian antara pria dan wanita serta menguji metode pengobatan lebih lanjut, menurut Vincent, dibutuhkan kumpulan data yang lebih rinci.

    “Perlu disadari bahwa dalam studi seperti ini, kami menyajikan temuan berdasarkan kode diagnosis, bukan berdasarkan prosedur atau hasil laboratorium pasien,” ujar Vincent. “Namun studi ini tetap kuat karena memungkinkan kita meninjau populasi besar dan melihat tren. Dan saya pikir tren tingkat kematian lebih tinggi pada pria ini layak diteliti lebih dalam.”

    NEXT: Waspadai Gejalanya

    Nyeri dada mendadak atau sesak napas yang parah harus selalu dianggap sebagai keadaan darurat medis, tegas Bhatt, yang juga profesor bidang kardiologi di Icahn School of Medicine di Mount Sinai, New York.

    “Ini bukan saatnya untuk menahannya di rumah atau mencari solusi di internet. … Jangan coba-coba menghubungi dokter umum Anda. Hubungi layanan darurat,” kata Bhatt. “Waktu sangat penting. Dengan menyelamatkan beberapa jam, Anda bisa menghindari kerusakan jantung yang tidak dapat diperbaiki.”

    Gejala yang muncul setelah stres fisik, penyebab umum TC pada pria, juga tidak boleh diabaikan, kata Movahed, terutama setelah kejadian medis seperti serangan asma, kejang, atau komplikasi akibat penggunaan obat-obatan.

    Meski TC disebabkan oleh stres mendadak, Bhatt menyarankan untuk mengelola stres kronis melalui meditasi atau olahraga harian agar kesehatan jantung secara keseluruhan lebih baik, dan memiliki rutinitas yang bisa diandalkan saat menghadapi situasi tak terduga.

  • Geger! Jared Leto Dituduh Melakukan Pelecehan Seksual oleh 9 Perempuan

    Geger! Jared Leto Dituduh Melakukan Pelecehan Seksual oleh 9 Perempuan

    New York, Beritasatu.com- Aktor dan musisi Jared Leto dituduh melakukan pelecehan seksual oleh sejumlah perempuan. Tuduhan ini mencuat setelah media Air Mail pada Sabtu (7/6/2025) menerbitkan laporan berisi wawancara dengan sembilan perempuan yang mengeklaim Leto telah melakukan tindakan tidak pantas terhadap mereka, termasuk ketika beberapa di antaranya masih di bawah umur.

    Para perempuan tersebut menyatakan perilaku dari Leto diduga telah berlangsung lama.

    “Itu sudah menjadi rahasia umum sejak lama,” kata seorang wanita anonim, dikutip dari People, Minggu (8/6/2025).

    Jared Leto dituduh mengajukan pertanyaan yang tidak pantas kepada seorang gadis berusia 16 tahun, keluar dari ruangan dalam keadaan telanjang di hadapan gadis berusia 17 tahun, dan melakukan tindakan tidak sopan kepada gadis berusia 18 tahun.

    Dalam laporan tersebut, salah satu tuduhan datang dari Laura La Rue yang mengeklaim pernah digoda oleh Jared Leto saat dirinya masih berusia 16 tahun. Laura menyebut pertemuan pertama terjadi pada 2008, ketika ia bertemu dengan personel band Thirty Seconds to Mars itu di sebuah acara amal. Setelah pertemuan tersebut, Leto disebut menghubunginya melalui email dan kemudian mengundangnya ke studionya.

    Pada April 2009, Laura  mengunjungi studio Jared Leto dan mengingat musisi tersebut menggoda dirinya. Tetapi klaim ini dibantah oleh Jared, perwakilannya mengatakan saat itu komunikasi yang terjalin antara Jared dan Laura tidak mengandung unsul seksual.

    “Komunikasi mereka tidak mengandung unsur seksual atau tindakan tidak senonoh.  Laura bahkan melamar untuk bekerja sebagai asisten pribadi Jared Leto, ini menegaskan tidak ada hal yang tidak senonoh dalam interaksi mereka,” jelas sang perwakilan.

    Namun, Laura membantah ia melamar posisi tersebut. Ia juga mengatakan, bahkan saat di studio Jared Leto keluar dari ruangan dalam keadaan telanjang dan bertindak itu seolah-olah yang wajar.

    “Saya pikir mungkin ini hanya hal yang biasa dilakukan pria dewasa,” kata Laura kepada Air Mail.

  • OpenAI Lawan New York Times Demi Jaga Rahasia ChatGPT!

    OpenAI Lawan New York Times Demi Jaga Rahasia ChatGPT!

    JAKARTA – OpenAI telah mengajukan banding terhadap perintah pengadilan dalam kasus hak cipta yang diajukan oleh The New York Times (NYT), yang mewajibkan perusahaan untuk menyimpan data output ChatGPT tanpa batas waktu. OpenAI menilai perintah tersebut bertentangan dengan komitmen privasi yang telah dijanjikan kepada para penggunanya.

    Perintah tersebut dikeluarkan bulan lalu oleh pengadilan setelah NYT meminta agar semua data log hasil output ChatGPT dipertahankan dan dipisahkan secara khusus. Dalam dokumen pengadilan tertanggal 3 Juni, OpenAI secara resmi meminta Hakim Distrik AS, Sidney Stein, untuk membatalkan perintah tersebut.

    CEO OpenAI, Sam Altman, menyatakan keberatannya melalui sebuah unggahan di platform X pada Kamis malam: “Kami akan melawan permintaan apa pun yang mengorbankan privasi pengguna kami; ini adalah prinsip inti kami.”

    “Kami menganggap permintaan [NYT] ini tidak pantas dan menciptakan preseden buruk.”

    The New York Times menolak memberikan komentar atas pengajuan banding ini.

    Gugatan yang diajukan oleh NYT pada tahun 2023 terhadap OpenAI dan Microsoft menuduh kedua perusahaan tersebut telah menggunakan jutaan artikel NYT tanpa izin sebagai bagian dari data pelatihan untuk mengembangkan model bahasa besar (LLM) di balik ChatGPT.

    Dalam putusannya bulan April 2025, Hakim Stein menyatakan bahwa NYT telah menyampaikan argumen yang cukup kuat bahwa OpenAI dan Microsoft bisa saja turut bertanggung jawab karena mendorong pengguna untuk melanggar hak cipta milik NYT.

    Ia juga menegaskan bahwa contoh-contoh ChatGPT yang menampilkan konten dari artikel NYT secara langsung — yang telah “banyak dipublikasikan” — cukup untuk membiarkan gugatan ini terus berlanjut ke tahap berikutnya.

    Masalah ini merupakan salah satu kasus penting dalam perdebatan hukum seputar penggunaan materi berhak cipta oleh teknologi kecerdasan buatan. Hasil akhirnya bisa membentuk arah hukum untuk perusahaan AI lainnya dalam menangani data pelatihan dan privasi pengguna.

    Sementara OpenAI mengklaim perlindungan privasi sebagai prioritas, NYT berargumen bahwa pelanggaran terhadap hak cipta jurnalis dan institusi berita tidak bisa diabaikan, terutama jika digunakan secara komersial tanpa kompensasi atau izin.