kab/kota: Moskow

  • Kim Jong Un Perintahkan Produksi Massal Drone Bunuh Diri!

    Kim Jong Un Perintahkan Produksi Massal Drone Bunuh Diri!

    Pyongyang

    Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong Un mengawasi uji coba drone bunuh diri yang diproduksi oleh negaranya baru-baru ini. Kim Jong Un kemudian memerintahkan produksi massal senjata udara yang mematikan tersebut.

    Kim Jong Un mengatakan bahwa pengenalan drone semacam itu di seluruh dunia membutuhkan pembaruan teori militer yang mendesak.

    Kim Jong Un sebelumnya mengawasi uji coba drone bunuh diri pada awal tahun ini, saat kerja sama militer berkembang pesat dengan Rusia. Hal ini menimbulkan pertanyaan soal apakah Pyongyang menerima bantuan teknis dari Moskow untuk mengembangkan drone-drone tersebut.

    Drone bunuh diri yang juga dikenal sebagai loitering munitions, merupakan senjata yang banyak digunakan dalam perang di Ukraina dan juga di Timur Tengah.

    “(Kim Jong Un) Menggarisbawahi perlunya membangun sistem produksi secara bersambungan sedini mungkin dan melakukan produksi massal skala penuh,” sebut kantor berita resmi Korut, Korean Central News Agency (KCNA) dalam laporannya, seperti dilansir Reuters, Jumat (15/11/2024).

    Dalam pernyataannya, Kim Jong Un menyebut kompetisi penggunaan drone untuk tujuan militer semakin meningkat di seluruh dunia, dengan otoritas militer kemungkinan besar mengakui keberhasilan mereka dalam konflik berbagai skala.

    “Perubahan objektif seperti itu sangat mendesak untuk memperbarui banyak bagian teori, praktik dan pendidikan militer,” ucap Kim Jong Un sebelum dikutip KCNA.

  • Rusia Minta Israel Tak Lancarkan Serangan Dekat Pangkalannya di Suriah

    Rusia Minta Israel Tak Lancarkan Serangan Dekat Pangkalannya di Suriah

    Moskow

    Rusia meminta Israel untuk tidak melancarkan serangan udara di dekat salah satu pangkalan militer Moskow yang ada di Suriah. Permintaan itu disampaikan saat Israel terus melancarkan serangan sebagai bagian dari perang melawan Hizbullah yang bermarkas di Lebanon, yang berbatasan dengan Suriah.

    Laporan media pemerintah Suriah pada pertengahan Oktober lalu, seperti dilansir AFP, Rabu (13/11/2024), menyebut militer Israel menyerang kota pelabuhan Latakia di Suriah, yang merupakan markas kuat rezim Presiden Bashar al-Assad, yang didukung oleh Rusia. Rezim Assad juga mendapat dukungan dari Hizbullah.

    Kota Latakia, dan terutama bandaranya, terletak dekat dengan kota Hmeimim yang menjadi lokasi pangkalan udara Rusia di wilayah Suriah.

    “Israel sebenarnya melancarkan serangan udara di sekitar Hmeimim,” sebut utusan khusus Presiden Vladimir Putin di Timur Dekat, Alexander Lavrentiev, saat berbicara kepada kantor berita RIA Novosti.

    “Militer kita tentu saja telah memberitahu otoritas Israel bahwa tindakan semacam itu, yang membahayakan nyawa personel militer Rusia yang ada di sana, tidak dapat diterima,” ucapnya.

    “Itulah kenapa kami mengharapkan insiden di bulan Oktober ini tidak terulang kembali,” tegas Lavrentiev dalam pernyataannya.

    Israel, dalam beberapa waktu terakhir, melancarkan pengeboman intensif di wilayah Suriah, namun jarang menargetkan Latakia yang terletak di sebelah barat laut Damaskus.

    Lihat Video: Israel Bicara Gencatan Senjata di Lebanon, Singgung Rusia

  • Korut Sahkan Perjanjian Pertahanan Penting dengan Rusia

    Korut Sahkan Perjanjian Pertahanan Penting dengan Rusia

    Jakarta

    Korea Utara (Korut) telah meratifikasi pakta pertahanan penting dengan Rusia, yang mengukuhkan kerja sama keamanan yang semakin erat antara kedua negara, di tengah perang Moskow di Ukraina.

    Kesepakatan itu “diratifikasi sebagai dekrit” Kim Jong Un, kata kantor berita pemerintah Korut, Korean Central News Agency (KCNA), dilansir AFP, Selasa (12/11/2024).

    Pengumuman itu disampaikan setelah para anggota parlemen Rusia memberikan suara bulat minggu lalu untuk meratifikasi kesepakatan itu, yang kemudian ditandatangani oleh Presiden Vladimir Putin.

    .

    “Perjanjian itu akan berlaku sejak hari ketika kedua belah pihak bertukar instrumen ratifikasi,” kata KCNA.

    Korea Utara telah menjadi salah satu pendukung paling vokal dan penting dari serangan besar-besaran Rusia terhadap Ukraina.

    Pyongyang telah lama dituduh oleh negara-negara Barat memasok Moskow dengan peluru artileri dan rudal untuk digunakan di Ukraina. Namun, dukungan itu telah meningkat dalam beberapa minggu terakhir, dengan laporan kedatangan ribuan tentara Korea Utara yang siap terlibat dalam pertempuran.

    Putin memuji kesepakatan itu sebagai “dokumen terobosan.”

  • Kapal Perang Rusia Latihan di Selat Inggris, Dilengkapi Rudal Hipersonik

    Kapal Perang Rusia Latihan di Selat Inggris, Dilengkapi Rudal Hipersonik

    Moskow

    Sebuah kapal fregat milik Angkatan Laut Rusia, yang dilengkapi dengan rudal jelajah hipersonik generasi terbaru, menggelar latihan di Selat Inggris. Kapal perang Moskow ini juga disebut memasuki perairan Samudra Atlantik untuk melaksanakan sejumlah misi.

    Layanan pers Armada Utara Angkatan Laut Rusia, seperti dilansir Reuters, Selasa (12/11/2024), menyebut para awak kapal fregat tersebut melakukan latihan kontra-terorisme dan pelatihan untuk menghindari target-target berbahaya, atau menangkis serangan drone udara dan laut dari musuh tiruan.

    “Kapal fregat Armada Utara, Laksamana Golovko, telah menyelesaikan perjalanannya melalui Selat Inggris dan saat ini terus melaksanakan sejumlah misi di area-area yang ditentukan di Samudra Atlantik,” sebut layanan pers Armada Utara Rusia, seperti dikutip kantor berita RIA dalam laporannya.

    Laporan terpisah dari kantor berita Rusia, TASS, menyebut kapal fregat itu dilengkapi dengan rudal anti-kapal hipersonik Zircon.

    Menurut kantor berita TASS, ini menjadi pelayaran jarak jauh pertama yang dilakukan sejak kapal fregat multiguna ini mulai beroperasi pada Angkatan Laut Rusia pada Desember 2023 lalu. Kapal ini meninggalkan pangkalan utamanya di wilayah Rusia bagian utara pada 2 November lalu.

    Sesaat sebelum kapal itu mulai beroperasi, Menteri Pertahanan (Menhan) Rusia sebelumnya, Sergei Shoigu, menyatakan kapal perang itu akan dilengkapi dengan rudal hipersonik Zircon.

    Rudal hipersonik Zircon yang berbasis di laut, disebut memiliki jangkauan 900 kilometer, dan dapat melaju dengan kecepatan beberapa kali lipat dari kecepatan suara, yang menjadikan rudal jenis ini sulit untuk dicegat.

  • Cabut dari Rusia, Yandex Kepincut Pasar Indonesia dan Siap Investasi

    Cabut dari Rusia, Yandex Kepincut Pasar Indonesia dan Siap Investasi

    Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) menyebut perusahaan asal Rusia yaitu Yandex bakal berinvestasi di Indonesia. Perusahaan tersebut pada Februari 2024 menjual asetnya di negara asalnya akibat perang Ukraina vs Rusia.

    Yandex sendiri merupakan perusahaan teknologi Rusia yang menyediakan berbagai layanan terkait internet, termasuk mesin pencari, peramban web, pemetaan web, komputasi awan, dan belanja daring.

    Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamenkomdigi) Nezar Patria mengatakan banyak perusahaan luar negeri yang ingin berinvestasi di Indonesia, salah satunya Yandex.

    “Iya banyak yang mau investasi di indonesia, salah satunya dari Yandex, ini follow up hubungan internasional kita dengan Rusia dengan China, Amerika, negara Eropa, banyak sekali yang berdatangan,” kata Nezar saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Senin (11/11/2024).

    Terkait dengan nilai investasi Yandex di Indonesia, Nezar menuturkan belum mendapatkan jumlah pastinya.

    Namun, dirinya menyebut bahwa Yandex tertarik untuk melakukan pembangunan infrastruktur digital di Indonesia. Salah satunya adalah membangun data center di Indonesia.

    “Mereka juga tertarik bekerja sama pengembangan kecerdasan artifisial dan mereka juga tertarik berkolaborasi membina talenta digital,” ujarnya.

    Di sisi lain Nezar melihat adanya minat perusahaan asing ingin berinvestasi di Indonesia dikarenakan pertumbuhan ekonomi indonesia dinilai cukup menjanjikan.

    Sehingga, para perusahaan asing mulai tertarik untuk menjajaki kerjasama investasi di Indonesia pada bidang ekonomi digital. Meski demikian, Nezar menegaskan perusahaan asing yang berinvestasi di Indonesia harus mengikuti peraturan yang sudah ada. 

    “Kita sudah sampaikan bahwa kalau siapapun yang mau berinvestasi di Indonesia harus mematuhi aturan di sini,” ucap Nezar.

    Jual Aset

    Yandex, perusahaan teknologi asal Rusia, menyetujui untuk menjual asetnya senilai US$5,21 miliar atau Rp83,81 triliun (Kurs: Rp15.708) kepada konsorsium investor Rusia, yang di dalamnya juga terdapat perusahaan minyak Lukoil. Penjualan dilakukan imbas dari perang Rusia Ukraina yang berkepanjangan. 

    Sering disebut sebagai “Google-nya Rusia”, perusahaan teknologi Yandex mengembangkan layanan online terkemuka, termasuk pencarian, periklanan, dan layanan pemesanan kendaraan, dan merupakan salah satu dari sedikit perusahaan Rusia yang berpotensi menjadi bisnis global hingga Moskow menginvasi Ukraina pada Februari 2022.

    Dilansir dari CNA Senin (4/2/2024) kesepakatan tersebut membuat perusahaan teknologi terbesar di Rusia tersebut sepenuhnya berada di bawah kepemilikan Rusia. Dahulu perusahaan ini berada lingkaran teknologi Barat, dalam hal ini Yandex NV di Belanda. 

    Yandex dan Kremlin telah terlibat dalam negosiasi selama sekitar 18 bulan untuk mencoba memisahkan bisnis Yandex di Rusia dari perusahaan induknya di Belanda, Yandex NV.

    Harga jual tersebut mencerminkan “diskon wajib minimal 50 persen terhadap ‘nilai wajar’”, kata Yandex NV. Pemerintah Rusia harus menyetujui kesepakatan yang melibatkan penjualan aset asing dan menuntut diskon minimal 50 persen.

  • Rusia Bantah Ada Percakapan Telepon Putin-Trump Bahas Ukraina

    Rusia Bantah Ada Percakapan Telepon Putin-Trump Bahas Ukraina

    Moskow

    Kremlin atau kantor kepresidenan Rusia membantah laporan media-media terkemuka soal percakapan telepon antara Presiden Vladimir Putin dengan Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump baru-baru ini. Kremlin menegaskan Putin tidak memiliki rencana konkret untuk berbicara dengan Trump.

    “Ini sama sekali tidak benar. Ini murni fiksi, ini hanya informasi palsu,” ucap juru bicara Kremlin Dmitry Peskov saat berbicara kepada wartawan, seperti dilansir Reuters, Senin (11/11/2024).

    “Tidak ada percakapan,” tegas Peskov dalam pernyataannya.

    “Ini menjadi contoh paling nyata dari kualitas informasi yang dipublikasikan saat ini, bahkan terkadang dalam publikasi yang cukup memiliki reputasi,” ucapnya.

    Saat ditanya lebih lanjut soal apakah Putin memiliki rencana untuk melakukan kontak dengan Trump, Peskov menjawab: “Belum ada rencana konkret.”

    Bantahan Rusia itu disampaikan setelah media terkemuka The Washington Post, yang mengutip sumber-sumber tak teridentifikasi, melaporkan Putin dan Trump telah berbicara via telepon beberapa hari setelah Trump memenangkan pemenang pilpres AS pada 5 November lalu.

    Disebutkan oleh The Washington Post dalam laporannya bahwa dalam percakapan telepon itu, Trump meminta Putin untuk tidak meningkatkan perang di Ukraina. Laporan The Washington Post itu belum dikonfirmasi secara resmi oleh otoritas Washington maupun Moskow.

  • Ukraina Coba Bajak Helikopter Militer Rusia, Tapi Gagal

    Ukraina Coba Bajak Helikopter Militer Rusia, Tapi Gagal

    Moskow

    Dinas Keamanan Federal Rusia, atau FSB, mengungkapkan pihaknya berhasil menggagalkan upaya Ukraina untuk membajak salah satu helikopter militernya. FSB menuduh Kyiv berupaya mengalihkan penerbangan helikopter militernya dengan merekrut salah satu pilot militer Rusia.

    FSB dalam laporannya, seperti dilansir AFP dan kantor berita TASS, Senin (11/11/2024), mengungkapkan bahwa helikopter militer yang menjadi target operasi intelijen militer Ukraina itu merupakan jenis Mi-8MTPR-1, yang merupakan helikopter perang elektronik Rusia.

    “Dinas Keamanan Federal membongkar dan menghentikan operasi Direktorat Intelijen Utama Kementerian Pertahanan Ukraina untuk membajak sebuah helikopter perang elektronik Mi-8MTPR-1 milik Angkatan Udara Rusia,” sebut FSB dalam laporannya pada Senin (11/11) waktu setempat.

    “Para agen intelijen militer Ukraina berupaya merekrut seorang pilot militer Rusia untuk mengalihkan pesawat ini ke wilayah yang dikuasai Angkatan Bersenjata Ukraina,” ungkap laporan FSB tersebut.

    FSB tidak menjelaskan lebih lanjut kapan insiden itu terjadi. Hanya disebutkan FSB bahwa informasi intelijen yang diperoleh selama operasi tersebut memungkinkan serangan dilancarkan terhadap posisi-posisi militer Ukraina.

    FSB, dalam laporannya, mengklaim para personel kontra intelijen Rusia berhasil mengungkap posisi sistem pertahanan udara dan pasukan Ukraina, yang kemudian diserang oleh pasukan Moskow.

    Laporan kantor berita RIA Novosti, yang mengutip FSB, menyebut pilot militer Rusia itu dihubungi oleh dinas keamanan Ukraina via Telegram dan diminta untuk meracuni awak-awak helikopter lainnya, kemudian menerbangkan helikopter militernya melintasi garis depan pertempuran.

    Saksikan juga detikSore hari ini: Efek Endorsement Presiden di Peta Kekuatan Pilkada

  • Rusia Akui Lihat Sinyal Positif dari Trump Soal Ukraina

    Rusia Akui Lihat Sinyal Positif dari Trump Soal Ukraina

    Moskow

    Kremlin atau kantor kepresidenan Rusia mengatakan pihaknya melihat “sinyal positif” dari sikap Presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Donald Trump terhadap Ukraina.

    Namun, Kremlin juga memperingatkan bahwa sulit untuk memprediksi bagaimana perilaku Trump saat menjabat Presiden AS nantinya. Demikian seperti dilansir AFP, Senin (11/11/2024).

    “Sinyalnya positif. Trump selama pemilu berbicara tentang bagaimana dia memandang segala sesuatu melalui kesepakatan, bahwa dia dapat membuat kesepakatan yang dapat mengarah pada perdamaian,” sebut juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, dalam wawancara dengan media pemerintah Rusia.

    Lebih lanjut, Peskov juga mengatakan sulit untuk memprediksi “sejauh mana dia akan tetap berpegang pada pernyataan yang disampaikan selama kampanye”.

    Media terkemuka AS, The Washington Post, sebelumnya melaporkan Trump telah berbicara dengan Presiden Vladimir Putin via telepon, dan mendesak pemimpin Rusia itu agar tidak meningkatkan perang di Ukraina. Namun laporan ini belum dikonfirmasi oleh otoritas Washington maupun Moskow.

    Disebutkan The Washington Post dalam laporannya bahwa Trump dan Putin membahas soal situasi di Ukraina, yang sejak Februari 2022 lalu diinvasi oleh Rusia.

    “Juga membahas tujuan perdamaian di benua Eropa, dan Trump menyatakan minatnya dalam pembicaraan lebih lanjut untuk membahas ‘penyelesaian perang Ukraina segera’,” sebut sejumlah sumber yang dikutip The Washington Post dalam laporannya, seperti dilansir kantor berita TASS.

    Lihat Video: Zelenskiy Beri Selamat untuk Kemenangan Trump, Ungkit soal Perdamaian

  • Ukraina Luncurkan Serangan Terbesar ke Moskow, Bandara Rusia Lumpuh

    Ukraina Luncurkan Serangan Terbesar ke Moskow, Bandara Rusia Lumpuh

    Jakarta, CNBC Indonesia – Ukraina melancarkan serangan ke Moskow menggunakan sedikitnya 34 pesawat nirawak atau drone pada Minggu, (10/11/2024) waktu setempat. Serangan ini menjadi serangan drone terbesar yang pernah dilakukan Ukraina terhadap ibu kota Rusia tersebut sejak perang meletus pada 2022 silam.

    Sementara itu, pertahanan udara Rusia dilaporkan berhasil menghancurkan 36 drone lain yang menargetkan sejumlah wilayah di bagian barat Rusia pada hari yang sama.

    “Serangan teroris dari Kyiv menggunakan drone ke wilayah Federasi Rusia berhasil digagalkan,” kata Kementerian Pertahanan Rusia dikutip dari Reuters, Minggu, (10/11/2024).

    Otoritas penerbangan Rusia melaporkan serangan ini menyebabkan pemerintah mengalihkan 36 penerbangan dari tiga bandara yaitu Domodedovo, Sheremetyevo and Zhukovsky. Satu orang dilaporkan terluka di Moskow.

    Sebelumnya, Rusia juga memecahkan rekor dengan melakukan serangan 145 drone dalam satu malam ke wilayah Kyiv.

    Pemerintahan Ukraina mengeklaim berhasil menembak jatuh 62 drone di antaranya. Ukraina juga menyerang gudang senjata di wilayah Bryansk, Rusia dan mengklaim 14 pesawat drone berhasil mengenai sasaran.

    Perang Rusia-Ukraina yang telah berlangsung selama 2,5 tahun disebut mulai memasuki babak terakhir menurut sejumlah pengamat. Prediksi ini muncul setelah pasukan Moskow berhasil memperoleh kemajuan paling pesat sejak awal perang dan Donald Trump terpilih sebagai presiden Amerika Serikat ke-47.

    Trump, yang akan menjabat pada bulan Januari, mengatakan selama kampanye bahwa ia dapat membawa perdamaian di Ukraina dalam waktu 24 jam. Namun, yang menjadi pertanyaan paling besar adalah bagaimana dia akan berusaha melakukan itu.

    Ketika Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menelepon Trump untuk memberi selamat atas kemenangannya dalam pemilihan presiden, CEO Tesla dan pendukung Trump, Elon Musk disebut ikut serta dalam panggilan tersebut. Musk selaku pemilik SpaceX, menyediakan layanan komunikasi satelit Starlink yang sangat penting bagi upaya pertahanan Ukraina.

    (luc/luc)

  • Rusia Tembak Jatuh 34 Drone dalam Serangan Terbesar Ukraina ke Moskow

    Rusia Tembak Jatuh 34 Drone dalam Serangan Terbesar Ukraina ke Moskow

    Moskow

    Rusia menembak jatuh 34 pesawat nirawak atau drone Ukraina yang menargetkan Moskow. Ini merupakan serangan terbesar di ibu kota Rusia sejak perang di Ukraina pada tahun 2022.

    Dilansir AFP, Minggu (10/11/2024), serangan tersebut, yang memaksa penutupan sementara tiga bandara Moskow, melukai seorang wanita berusia 52 tahun dan membakar dua rumah di desa Stanovoye di wilayah Moskow.

    Sementara ibu kota Ukraina, Kyiv, secara teratur menjadi sasaran serangan pesawat nirawak dan rudal besar-besaran Rusia. Serangan terhadap Moskow jauh lebih jarang.

    Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan pertahanan udara Rusia telah menembak jatuh total 70 drone Ukraina antara pukul 04.00 dan 07.00 di enam wilayah pada Minggu (10/11). Sebanyak 34 pesawat nirawak ditembak jatuh di wilayah Moskow dan sisanya di Bryansk, Orlov, Kaluga, Tula, dan Kursk.

    Di wilayah Moskow, pejabat setempat mengatakan pesawat nirawak itu ditembak jatuh di distrik Ramenskoye, Kolomna, dan Domodedovo. Sebuah video yang dipublikasikan secara daring oleh media Rusia memperlihatkan sebuah rumah terbakar.

    Dalam serangan pesawat nirawak terbesar sebelumnya di atau dekat Moskow pada bulan September, seorang wanita tewas di Ramenskoye — pertama kalinya seseorang tewas dalam serangan Ukraina di dekat ibu kota sejak dimulainya konflik.

    Pada bulan Mei 2023, dua pesawat nirawak dihancurkan di dekat Kremlin dan pada tahun yang sama terjadi beberapa serangan pesawat nirawak di distrik bisnis Kota Moskow.

    Lihat Video: Detik-Detik Drone Ukraina Hantam Apartemen di Rusia

    (haf/imk)