kab/kota: Mojokerto

  • 10.659 Pemudik Akan Berangkat dari Stasiun Mojokerto 

    10.659 Pemudik Akan Berangkat dari Stasiun Mojokerto 

    Mojokerto (beritajatim.com) – Data PT KAI Daop 8 Surabaya menyatakan mulai 31 Maret-21 April 2024 ada sebanyak 10.659 pelanggan yang dijadwalkan berangkat dari Stasiun KA Mojokerto. Sementara data penumpang di Stasiun KA Mojokerto, mulai Minggu hingga Rabu pagi melayani keberangkatan 1.851 pelanggan.

    Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif mengatakan, PT KAI Daop 8 Surabaya menetapkan masa angkutan Lebaran 2024 mulai tanggal 31 Maret-21 April 2024.

    “Sebanyak 10.659 pelanggan akan berangkat dari Stasiun Mojokerto, data sementara Rabu pagi,” ungkapnya, Kamis (4/4/2024).

    Luqman menjelaskan, memasuki H-7 masa angkutan lebaran 2024, PT KAI Daop 8 Surabaya mencatat, sebanyak 403 pelanggan berangkat dari Stasiun KA Mojokerto pada, Rabu (4/4/2024) siang. Sedangkan pelanggan yang turun di Stasiun KA Mojokerto, berdasar data tercatat ada 400 penumpang.

    “Peningkatan jumlah penumpang moda kereta api di Mojokerto juga mulai terlihat sejak, Minggu kemarin. Mulai Minggu hingga Rabu, Stasiun Mojokerto telah melayani keberangkatan 1.851 pelanggan dan 1.814 pelanggan yang turun di Stasiun Mojokerto,” katanya.

    Data PT KAI Daop 8 Surabaya, mulai tanggal 31 Maret – 21 April 2024 ada sebanyak 10.659 pelanggan yang dijadwalkan akan berangkat dari Stasiun KA Mojokerto. Penumpang KA pada musim mudik Lebaran 2024 didominasi tujuan antar kota.

    “Mayoritas tujuan pelanggan di Stasiun Mojokerto didominasi dengan KA arah Yogyakarta, Bandung, Jember dan Banyuwangi,” pungkasnya. [tin/beq]

  • Arus Mudik Lebaran, Petugas Antisipasi Teror Pelemparan Batu di Tol Jombang-Mojokerto

    Arus Mudik Lebaran, Petugas Antisipasi Teror Pelemparan Batu di Tol Jombang-Mojokerto

    Jombang (beritajatim.com) – Arus mudik lebaran 2024 di tol Jombang – Mojokerto (Jomo) diharapkan berlangsung aman dan lancar serta penuh makna. Untuk itu sejumlah persiapan dilakukan oleh petugas di jalan tol sepanjang 40.5 Kilometer itu.

    Salah satunya adalah antisipasi teror pelemparan batu terhadap kendaraan saat arus mudik. Petugas PJR (Patroli Jalan Raya) Polda Jatim sudah melakukan koordinasi dengan Satgas Lebaran Astra Tol Jombang-Mojokerto.

    Upaya mewaspadai pelemparan batu tersebut bukan tanpa alasan. Karena belum lama ini memang terjadi aksi pelemparan antara KM 687 – 688 tol Jombang sekitar pukul 23.40 WIB. Bahkan teror pelemparan batu ini viral di media sosial. Kaca mobil Alphard berlubang di bagian kiri akibat lemparan batu.

    Aksi pelemparan itu diuangkapkan oleh akun instagram @danielsunyoto. Daniel mengatakan bahwa dirinya sudah melaporkan peristiwa ini di Jasa Marga Warugunung. Dia juga mengingatkan agar pengguna jalan senantiasa waspada di ruas tol Jombang-Mojokerto.

    Kepala Unit Jatim 3 Satuan PJR (Patroli Jalan Raya) Ditlantas Polda Jatim AKP Yudhiono membenarkan adanya aksi pelemparan batu tersebut. “Tapi yang bersangkutan tidak mau lapor ke polisi. Juga tidak mau lapor ke pihak tol. Hanya curhat di media sosial,” ujarnya Yudhiono saat berada di kantor Astra Tol Jombang-Mojokerto, Rabu (3/4/2024).

    Namun demikian, PJR Polda Jatim waktu itu tetap melakukan tindak lanjut. Yakni melakukan koordinasi dengan Satlantas Polres Jombang dan pihak patroli tol, serta polsek wilayah setempat.

    “Kita sudah koordinasi dengan Polres Jombang dan polsek di lokasi kejadian. Kita beri tahu bahwa di TKP telah terjadi aksi pelemparan. Kita juga minta masyarakat diimbau agar tidak melakukan perbuatan tersebut, karena sanksinya berat,” kata mantan Kasat Lantas Polres Pamekasan ini.

    Kepala Departemen Operasi Astra Tol Jomo, Yuni Rihal juga membenarkan adanya kejadian tersebut pekan lalu. Dia berharap saat arus mudik, hal tersebut tidak terjadi lagi. Sehingga pengguna jalan bisa melintas dengan aman.

    Ruas tol Jombang – Mojokerto sepanjang 40,5 kilometer

    Langkah antisipasi itu di antaranya, Satgas tol melakukan koordinasi dengan kepolisian secara intens. Kemudian akan dibangun komunikasi ke wilayah ring satu yang ada di desa-desa terdekat. Tujuannya melakukan sosialisasi tentang bahayanya kalau melakukan pelemparan batu ke jalan tol.

    “Satgas kami sudah melakukan komunikasi intensif dengan kepolisian sektor. Lalu akan dilakukan sosialisasi ke warga tentang bahayanya melempar batu ke jalan tol,” kata Yuni menegaskan.

    ASTRA Infra Toll Road Jombang-Mojokerto (ASTRA Tol Jomo) merupakan anak usaha dari ASTRA Infra pemegang hak konsesi atas ruas tol Jombang-Mojokerto sepanjang 40,5 km yang menjadi bagian dari Tol Trans Jawa.

    Tol ini menghubungkan Desa Penompo, Kabupaten Mojokerto sampai Desa Bandarkedungmulyo, Kabupaten Jombang. ASTRA Tol Jomo memiliki 3 Gerbang Tol, yaitu Gerbang Tol Mojokerto Barat, Jombang dan Bandar.

    Tol Jombang-Mojokerto menjadi salah satu jalur distribusi barang serta jalur transportasi masyarakat bagi provinsi Jawa Timur dan akan berdampak positif terhadap pertumbuhan kawasan industri, perumahan, perkantoran dan pariwisata serta agrobisnis. [suf]

  • Satlantas Polres Mojokerto Antisipasi Jalur Cangar Saat Libur Lebaran 2024

    Satlantas Polres Mojokerto Antisipasi Jalur Cangar Saat Libur Lebaran 2024

    Mojokerto (beritajatim.com) – Satlantas Polres Mojokerto mengantisipasi Jalur Canggar-Sendi di Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto yang menjadi trouble spot saat libur Lebaran 2024.

    Sehingga Satlantas Polres Mojokerto mendirikan cek poin untuk mengantisipasi fatalitas kecelakaan lalu-lintas di jalur Batu – Mojokerto tersebut.

    “Di sini yang menjadi sorotan publik, namanya Jalur Canggar – Sendi. Itu menjadi trouble spot yang ada di wilayah Kabupaten Mojokerto sehingga upaya-upaya yang sudah kita laksanakan nanti pada pelaksanaan Operasi Ketupat ini, kita sudah mendirikan cek poin di sana,” ungkap Kasat Lantas Polres Mojokerto, Iptu Muhammad Hariyazie Syakhranie, Kamis (4/4/2024).

    Pihaknya bekerjasama dengan pihak Astra Honda untuk mendirikan bengkel gratis di cek poin. Fasilitas tersebut diberikan kepada para pemudik yang melewati jalur Batu – Mojokerto selama dua minggu. Selain trouble spot di Jalur Canggar – Sendi, pihaknya juga mengantisipasi jalur provinsi dan nasional.

    “Untuk jalur nasional, yang kita prioritasnya di By Pas Mojokerto. Kendaraan dari Surabaya yang akan ke Jombang akan ada beberapa pola-pola yang akan kita laksanakan, namun itu sifatnya situsional. Apabila terjadi ekor yang cukup panjang dari Surabaya yang akan ke Jombang, itu akan kita alihkan,” katanya.

    Kasat menjelaskan, kendaraan dari arah Surabaya ke Jombang akan dibuat satu jalur. Sementara kendaraan dari arah Jombang yang akan masuk ke arah Surabaya, lanjut Kasat, akan diarahkan ke Desa Jampirogo, Kecamatan Sooko masuk ke arah Kota Mojokerto. Ada 89 personel dari Satlantas Polres Mojokerto yang dilibatkan.

    “Dalam Operasi Ketupat 2024, Polres Mojokerto mendirikan dua pos pelayanan dan dua pos pengamanan. Dua pos pelayanan yakni di Simpang 5 Kenanten Kecamatan Puri dan Bunderan Taman Kecamatan Pacet. Sedang pos pengamanan ada di Simpang 3 Damplang Kecamatan Pacet dan Simpang 3 Taman Kecamatan Mojosari,” jelasnya.

    Pihaknya juga mengantisipasi jalur wisata di wilayah Pacet – Trawas. Kasat menjelaskan, dari pengalaman-pengalaman tahun-tahun sebelumnya, pada moment Lebaran di wilayah hukum Polres Mojokerto yang diantisipasi adalah saat libur Lebaran. Yakni di H+1 Lebaran, tempat wisata menjadi tujuan pemudik.

    “Pengalaman-pengalaman kita, satu tahun, dua tahun yang sebelumnya itu pasti ada yang namanya arus mudik, arus liburan dan arus balik. Di wilayah hukum Polres Mojokerto sendiri yang paling kita antisipasi yaitu berkaitan dengan libur, H+1 biasanya. Trawas – Pacet itu menjadi prioritas kita dalam pengamanan Operasi Ketupat,” paparnya.

    Pihaknya akan melakukan penebalan personil di titik-titik rawan baik kecelakaan maupun kepadatan di wilayah hukum Polres Mojokerto. Dengan menempatkan sejumlah personel yang tujuannya untuk mengurai kemacetan arus lalu-lintas saat moment Lebaran 2024. [tin/ted]

  • AHY Beri Restu Wabup Mojokerto Gus Barra Maju Pilkada 2024

    AHY Beri Restu Wabup Mojokerto Gus Barra Maju Pilkada 2024

    Mojokerto (beritajatim.com) – Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mendukung Muhammad Al Barra sebagai Calon Bupati Mojokerto pada Pemilihan Bupati (Pilbup) mendatang.

    Ketua umum partai berlambang mercy ini disebut-sebut sudah memberi restu atas rekomendasi tersebut.

    Hal tersebut disampaikan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Demokrat Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak saat konsolidasi dan menyatakan dukungan Partai Demokrat di kampus Abdul Chalim, Desa Bendunganjati, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Rabu (3/4/2024) malam.

    Mantan Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Timur menegaskan jika kehadirannya bersama kader partai saat ini membawa restu Ketua Umum AHY. Konsolidasi yang sudah dilakukan secara intensif, baik di internal maupun eksternal partai, Partai Demokrat menyatakan dukungan kepada Gus Barra (sapaan akrab Muhammad Al Barra).

    “Yang sudah kami terbitan adalah surat dari DPD kepada DPP mengusulkan Gus Barra sebagai Calon Bupati Mojokerto. Surat itu kami kirim hasil konsultasi langsung secara lisan antara sama dengan Ketua Umum (AHY). Beberapa kami komunikasi bahwa Ketua Umum memberikan restunya, tinggal proses,” ungkapnya.

    Ketua DPD Demokrat Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak saat konsolidasi dan menyatakan dukungan Partai Demokrat di kampus Abdul Chalim, Desa Bendunganjati, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto. [Foto : Misti/beritajatim.com]Karena, masih kata Emil, rekomendasi merupakan satu paket dengan Calon Wakil Bupati. Pihaknya berharap bisa membangun sebuah titik temu dari seluruh Calon anggota partai koalisi untuk mengusung Muhammad Al Barra sebagai Calon Bupati Mojokerto 2024-2029.

    “Dan sekali lagi, ini adalah iktiar penuh dengan kerendahan hati bahwa kita memandang Gus Barra memiliki kapasitas, memiliki karakter. Tidak bisa kita pungkiri juga, kehadian Kyai Asep ini mungkin sangat penting. Kemudian kita ingin membangun Mojokerto untuk lebih baik,” katanya.

    Emil menjelaskan, jika Partai Demokrat juga mengusung pasangan calon (paslon) di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Emil mengapresiasi semua yang telah dilakukan dan dengan segala ketulusan, Partai Demokrat mengusung Muhammad Al Barra. Emil berharap semoga mendapatkan restu dan dukungan dari masyarakat.

    “Kita siap berjuang sepenuh hati dan sekuat tenaga untuk mewujudkan kepemimpinan Kabupaten Mojokerto 2025-2030 di bawah kepemimpinan, insya Allah, Bupati Muhammad Albarraa. Kami juga menyampaikan bahwa insya Allah Gus Barra akan berikhtiar mencalonkan sebagai Bupati Mojokerto,” tegasnya.

    Emil memastikan, jika dukungan pada perhelatan Pilbup 2024 mendatang juga bakal mengalir dari sejumlah partai politik (parpol) lainnya. Hal itu tak lepas dari hasil konsolidasi dan restu yang juga diberikan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto saat melangsungkan pertemuan di kediamannya sebelumnya.

    “Dan pak Prabowo merestui dan memberikan dukungannya untuk mengusung Gus Barra. Saya menyaksikan itu,” pungkasnya.

    “Terima kasih Mojokerto dapat perhatian khusus dari DPD Jawa Timur, insya Allah pada Pilkada ini kita akan berjuang bersama menjadikan pemenangan pada pemilihan bupati 2024. Kami tidak main main, kami akan totalitas dan kami meyakini insya Allah kami adalah pemenangnya,” papar Muhammad Al Barra.

    Pria yang menjabat sebagai Wabup Mojokerto ini mengaku, sudah mengantongi rekomendasi dari sejumlah parpol. Namun ia masih mencari calon pasangan yang akan mendampingi dalam Pilkada 2024 mendatang sesuai dengan kreteria yang diinginkan partai.

    “Banyak (kantongi rekom). Iya, insya Allah (rekom dari partai besar). Pasti akan mencari pasangan yang bisa mengangkat elektroral. Nanti di cari (wakil), pasti adalah kalau sudah waktunya pasti akan sampaikan. Sampai saat ini, masih banyak (kreteria). Ada perempuan, ada laki-laki,” urainya.

    Namun menurutnya semuanya masih dilakukan pertimbangan terkait keseriusannya untuk mendampinginya menjadi pasangan calon Bupati Mojokerto dan Wakil Bupati Mojokerto. Serta serius dalam memenangkan Pilkada Mojokerto 2024 pada akhir tahun 2024 mendatang.

    “Kalau sama-sama serius (digandeng). Kalau bisa (rekom parpol). Kita kan tidak bisa memastikan, kalau bisa (rekom semua parpol). Harapannya, kalau sekedar lolos. Sudah, iya (incar rekom parpol lain),” pungkasnya.

    Selain Partai Demokrat, Gus Barra sudah menantongi rekomendasi dari Partai Amanat Nasional (PAN). Rekomendasi diserahkan oleh Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN Jawa Timur, Ahmad Rizki Sadig kepada Gus Barra di Kantor DPW PAN Jatim di Surabaya pada, Selasa (26/12/2023) lalu.

    Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) menjadi parpol yang ketiga yang memberikan dukungan maju sebagai Calon Bupati (Cabup) Mojokerto pada Pilkada 2024 nanti. Rekomendasi Partai Hanura ini diberikan kepada Gus Barra oleh Ketua Dewan Pimpina Cabang (DPC) Partai Hanura Kabupaten Mojokerto, Syaichu Subhan.

    Turut hadir dalam konsolidasi dan dukungan Partai Demokrat di kampus Abdul Chalim, Desa Bendunganjati, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto serta Prof. Dr. KH Asep Saifuddin Chalim, MA, pendiri dan pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Amanatul Ummah Surabaya dan Pacet Mojokerto yang tak lain ayahanda Gus Barra. [tin/ted]

  • Ekonomi Jadi Alasan Suami di Mojokerto Jual Istrinya  

    Ekonomi Jadi Alasan Suami di Mojokerto Jual Istrinya  

    Mojokerto (beritajatim.com) – Seorang suami asal Desa Tunggalpager, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto diamankan anggota Satrekrim Polres Mojokerto Kota pada, Sabtu (23/3/2024) lalu. MR (23) diamankan di sebuah kamar hotel di wilayah hukum Polres Mojokerto Kota saat mengantar istrinya melayani lelaki hidung belang.

    Pelaku yang bekerja sebagai karyawan pabrik pupuk di Kabupaten Mojokerto ini, tega menjual sang istri, MC (23) kepada lelaki hidung belakang. Pelaku diamankan di kamar hotel saat mengantar istrinya melayani lelaki hidung belang bersama anak laki-lakinya yang baru berusia 3 tahun.

    Pelaku, MR (23) mengaku, gajinya sebagai karyawan pabrik pupuk tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya sehari-hari. Ditambah adanya cicilan sepeda motor senilai Rp800 ribu per bulan sehingga bapak dua anak ini nekat menjual sang istri melalui group jual beli pasangan yang ada di media sosial Facebook.

    “Cinta (ke istri), karena kebutuhan tadi (jual istri), kan gaji saya kurang kerja di pabrik pupuk. Cuman Rp3 juta, ada cicilan motor. Memang sama-sama mau seperti itu. Awalnya yah saya (mengajak), waktu lihat video (dewasa), ya dia mau saja. Anak saya ajak karena tidak mau saya titipkan ke neneknya,” tuturnya, Rabu (3/4/2024).

    Sementara itu, Kasat Reskim Polres Mojokerto Kota, AKP Achmad Rudi Zaeny mengatakan, pelaku tega menjual istrinya ke lelaki hidung belang karena alasan ekonomi. “MR menawarkan istrinya MC kepada RY (lelaki hidung belang). Yang tragis lagi mengajak anaknya yang masih kecil saat transaksi, ini bukan threesome,” ungkapnya.

    Pelaku MR berdalih kesulitan ekonomi hingga tega menjual sang istri sebagai pemuas nafsu birahi pria lain. Pelaku menjual istrinya sebanyak empat kali sejak tahun 2023 lalu. Pelaku mengaku gaji yang diterimanya dari pabrik pupuk tak mampu mencukupi kehidupan sehari-hari keluarganya.

    Dari pengakuan pelaku, lanjut Kasat, aksi tindak pidana perdagangan orang yang dilakukan oleh suami sendiri sejak tahun 2023 lalu. Dan transaksi di salah satu hotel di wilayah hukum Polres Mojokerto Kota, merupakan kali keempat. Korban MC dijual suaminya senilai Rp1,5 juta untuk satu kali layanan short time.

    “Memang tanpa paksaan, tapi ini tindakan TPP dan mucikari. Bahkan korban sudah empat kali dijual sejak sembilan bulan terakhir. Saat digrebek, kami temukan alat kontrasepsi di kamar hotel, yang sudah terpakai maupun yang belum. Ada pakaian dalam, handuk, dan bukti check in kamar seharga Rp375 ribu dan uang senilai Rp1,5 juta,” katanya.

    Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, pelaku dan barang bukti diamankan di Mapolres Mojokerto guna penyelidikan lebih lanjut. Pelaku disangkakan pasal 2 ayat (1) UU RI nomor 21 tahun 2007 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) atau pasal 296 KUHP dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara. [tin/ian]

  • Tambah 12 Mobil Reader, Upaya Astra Tol Jombang – Mojokerto Urai Kepadatan di Gerbang Tol

    Tambah 12 Mobil Reader, Upaya Astra Tol Jombang – Mojokerto Urai Kepadatan di Gerbang Tol

    Mojokerto (beritajatim.com) – Sebanyak 1,2 juta kendaraan diprediksi akan melewati ruas Jalan Tol Jombang – Mojokerto pada arus mudik dan balik Lebaran 2024 mendatang. Astra Tol Jombang – Mojokerto menyiapkan tambahan 12 mobile reader yang digunakan untuk mengurai kepadatan di gerbang tol.

    Kepala Departemen Operasi Astra Tol Jombang – Mojokerto, Yuni Rihal mengatakan, selain melakukan persiapan rekayasa lalu-lintas bersama dengan PJR Polda Jatim III, Astra Tol Jombang – Mojokerto juga menyiapkan tambahan 12 mobile reader yang digunakan untuk mengurai kepadatan di gerbang tol.

    “Total akan ada 200 petugas yang siaga 24 jam untuk membantu pengguna jalan. Layanan lalu-lintas jalan tol juga disiagakan dalam kondisi prima, 3 mobil patroli, 1 mobil rescue, 2 ambulans dengan perlengkapan medis lengkap, serta 4 mobil derek,” ungkapnya saat media gathering di kantor Astra Tol Jombang – Mojokerto, Rabu (3/4/2024).

    Astra Tol Jombang – Mojokerto berkolaborasi dengan Astra World menyiapkan bengkel Astra Siaga Lebaran yang berada di rest area KM 695 A ’Teras Melati’. Astra Tol Jombang – Mojokerto juga berkoordinasi dengan Pertamina menyediakan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) modular di rest area KM 695 A ‘Teras Melati’ dan KM 678 B ‘Teras Dipa’.

    “Pengguna jalan dapat memanfaatkan layanan periksa kendaraan sambil beristirahat dan untuk pengguna kendaraan listrik, kami juga menyediakan fasilitas Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik ultra fast charging gratis di rest area KM 695 A ‘Teras Melati’. Kami ada 124 CCTV, baik di jalur tol, rest area maupun gerbang tol,” katanya.

    Pekerjaan perbaikan jalan tol juga dipastikan tidak ada mulai H-10 hingga H+10 Lebaran. Pihaknya memastikan, unit perambuan dan penerangan jalan dipastikan dalam kondisi baik dan berfungsi untuk menunjang keamanan pengguna jalan. Pihaknya mengimbau pemudik untuk selalu mempersiapkan diri.

    “Mengisi bahan bakar dan uang elektronik sebelum memasuki jalan tol. Bila terjadi kepadatan di rest area, kami menyarankan agar pengguna jaladapat memanfaatkan fasilitas istirahat di jalan arteri sebelum kemudian kembali ke jalan tol untuk meneruskan perjalanan,” ujarnya.

    Sebagai salah satu upaya mengurai kepadatan lalu lintas, Astra Tol Jombang – Mojokerto memberikan apresiasi diskon tarif tol sebesar 20 persen untuk pengguna jalan yang melakukan perjalanan secara menerus. Diskon tersebut berlaku untuk semua golongan kendaraan yang masuk dari GT (Gerbang Tol) Banyumanik ke GT Bunder Gresik (dan sebaliknya).

    Atau dari GT Banyumanik ke GT Warugunung (dan sebaliknya). Diskon berlaku mulai tanggal 3 April 2024 pukul 05.00 WIB hingga 5 April 2024 pukul 05.00 WIB dan 17 April 2024 pukul 05.00 WIB hingga 19 April 2024 pukul 05.00 WIB. Besaran diskon untuk golongan I sebesar Rp11 ribu, golongan II & III sebesar Rp18.500 dan golongan IV & V sebesar Rp22 ribu.

    “Diskon berlaku untuk transaksi tol menggunakan uang elektronik dengan saldo cukup. Kami berharap pengguna jalan dapat menggunakan kesempatan ini agar terhindar dari kepadatan arus lalu-lntas pada mudik Lebaran, selalu mematuhi rambu-rambu lalu-lintas dan mengikuti arahan petugas di lapangan,” tuturnya.

    Pihaknya mengimbau para pemudik agar memeriksa kendaraan sebelum digunakan, menjaga tubuh tetap fit dan tidak dalam keadaan mengantuk atau lelah ketika berkendara, mematuhi batas kecepatan di jalan tol. [tin/suf]

  • Kapolres: Tak Ada Celah untuk Pelaku Tindak Pidana di Mojokerto 

    Kapolres: Tak Ada Celah untuk Pelaku Tindak Pidana di Mojokerto 

    Mojokerto (beritajatim.com) – Kapolres Mojokerto, AKBP Ihram Kustanto memastikan tidak ada toleransi bagi pelaku tindak pidana di wilayah hukum Polres Mojokerto. Hal tersebut disampaikan usai Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2024 dalam rangka pengamanan Idul Fitri 1445 H di halaman Polres Mojokerto.

    “Saya pastikan untuk pelanggaran, tidak ada toleransi. Apalagi terhadap pelaku tindak pidana, tidak ada ruang sedikitpun untuk pelaku tindak pidana di Mojokerto. Saya akan tindak tegas, bahkan kalaupun nyawa taruhannya akan saya lakukan. Tidak menutup kemungkinan terhadap resedivis dan pelaku-pelaku lainnya,” ungkapnya, Rabu (3/4/2024).

    Sebanyak 286 personel Polres Mojokerto diterjunkan dalam Operasi Ketupat 2024 di wilayah hukum Polres Mojokerto. Selain itu, dalam Operasi Ketupat 2024 tersebut juga melibatkan anggota TNI dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto yakni Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Perhubungan (DPRKP2) dan PMI.

    “Secara umum kegiatan ini dimaksudkan untuk memastikan jalannya bulan puasa untuk warga Mojokerto secara khusus dan Indonesia secara umum terlaksana dengan baik tanpa ada gangguan keselamatan ataupun gangguan ketidaklancaran dalam lalu-lintas. Warga Mojokerto sebagian mudik, kewajiban kami memberikan rasa aman dan nyaman,” katanya.

    Masih kata Kapolres, lokasi wisata di wilayah hukum Polres Mojokerto perlu mendapatkan perhatian serius karena di Kabupaten Mojokerto tidak ada akses tol. Data Satlantas Polres Mojokerto menyebutkan, lokasi rawan pelanggaran ada di Jalan Pemuda dan Simpang 4 Pancer Kecamatan Mojosari.

    Lokasi rawan kemacetan ada di Simpang Tiga Klenteng Kecamatan Mojosari, Simpang 5 Kenanten Kecamatan Puri dan jalur wisata Pacet-Trawas. Sementara lokasi rawan kecelakaan lalu-lintae ada di jalan raya wilayah Kecamatan Ngoro, Kutorejo, Gondang dan Dlanggu serta Gotekan-Sendi Kecamatan Pacet.

    Dalam Operasi Ketupat 2024, Polres Mojokerto mendirikan dua pos pelayanan dan dua pos pengamanan. Dua pos pelayanan yakni di Simpang 5 Kenanten Kecamatan Puri dan Bunderan Taman Kecamatan Pacet. Sedang pos pengamanan ada di Simpang 3 Damplang Kecamatan Pacet dan Simpang 3 Taman Kecamatan Mojosari. [tin/aje]

  • 1.294 Warga KPM di 5 Desa Kabupaten Mojokerto Terima Bantuan CPP

    1.294 Warga KPM di 5 Desa Kabupaten Mojokerto Terima Bantuan CPP

    Mojokerto (beritajatim.com) – Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati terus menyalurkan bantuan Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) untuk warga yang masuk dalam program keluarga penerima manfaat (KPM) di Kabupaten Mojokerto. Kali ini, bantuan CPP berupa beras 10 kilogram kepada 1.294 warga KPM.

    Sebanyak 1.294 warga KPM tersebut masuk dalam data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE). Sebanyak 1.294 warga KPM tersebut di lima desa yakni Desa Bangsal dan Desa Sidomulyo di Kecamatan Bangsal, Desa Jumeneng, Desa Wunut dan Desa Gayaman di Kecamatan Mojoanyar.

    Dalam sambutannya, Bupati Mojokerto, Ikfina mengajak seluruh masyarakat untuk selalu bersyukur atas rezeki yang telah diberikan oleh Allah SWT. “Ini rezeki dari Allah SWT, jadi pemerintah daerah ini hanya perantara, jadi jangan lupa bersyukur Alhamdulillah,” ungkap, Selasa (2/4/2024).

    Bupati perempuan pertama di Kabupaten Mojokerto ini menjelaskan, jika penyaluran bantuan CPP tersebut merupakan bantuan tahap II untuk warga yang masuk dalam program KPM. Orang nomor satu dilingkup Pemkab Mojokerto juga menegaskan, untuk bantuan CPP tahap III akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini.

    “Ini adalah kegiatan kita untuk menyalurkan Bantuan Pangan (Bapang) dari pemerintah nanti untuk yang kedua yaitu jatah bulan Februari, kemarin sudah menerima jatah bulan Januari. Nanti beberapa hari ke depan sebelum lebaran, awal April akan diberikan yang jatah bulan Maret dan masing-masing mendapatkan 10 kg,” pungkasnya.

    Penyerahan bantuan pangan tersebut juga turut dihadiri Kepala Dispari Kabupaten Mojokerto M Riduwan, jajaran Forkopimca setempat, serta para Kepala Desa di lima desa di dua kecamatan tersebut. [tin/ian]

  • Angka Stunting di Kabupaten Mojokerto Turun Menjadi 9,6 persen

    Angka Stunting di Kabupaten Mojokerto Turun Menjadi 9,6 persen

    Mojokerto (beritajatim.com) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto mencatat angka prevalensi stunting di Kabupaten Mojokerto berhasil diturunkan hingga 9,6 persen. Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati mewanti-wanti agar upaya dalam menurunkan stunting terus digenjot, mengingat sifat stunting fluktuatif seiring kelahiran bayi-bayi baru.

    Hal tersebut disampaikan orang nomor satu di lingkup Pemkab Mojokerto saat menggelar Rembuk Stunting Kabupaten Mojokerto di Pendopo Graha Maja Tama (GMT), Selasa (2/4/2024). Rembuk stunting yang bertajuk ‘Strategi Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting Terintegrasi Menuju Indonesia Emas 2045’ ini, diikuti sedikitnya 130 peserta.

    Yakni Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Mojokerto, satuan tugas (satgas) stunting, Camat se-Kabupaten Mojokerto, Kepala Puskesmas se-Kabupaten Mojokerto, dan 26 Kepala Desa lokus stunting. Turut hadir Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Teguh Gunarko selaku Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting, Dirjen Bangda Regional 3 Perwakilan Jatim, dan tim ahli pemberdayaan masyarakat.

    “Bayi-bayi baru lahir akan menentukan angka stunting. Itulah mengapa kata kuncinya adalah mencegah, alih-alih menangani yang sudah jatuh stunting. Maka dari itu kita tidak boleh lepas perhatian dari bumil (ibu hamil) agar jangan sampai melahirkan bayi stunting. Angka stunting di Kabupaten Mojokerto terus mengalami penurunan,” ungkapnya.

    Hal tersebut terlihat dari hasil survey Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) 2021 lalu menunjukkan angka stunting Kabupaten Mojokerto mencapai 27,4 persen. Pada tahun 2022 angka stunting di Kabupaten Mojokerto turun menjadi 11,6 persen, dan saat ini tahun 2024 angka stunting di Kabupaten Mojokerto terus menurun sampai 9,6 persen.

    “Alhamdulillah angka stunting kita terus turun kini menjadi 9,6 persen. Padahal ketika awal saya menjabat di 2021, angkanya mencapai 27,4 persen. Itu artinya 1/3 balita kita di Kabupaten Mojokerto kondisinya stunting. Ternyata angka ini sebenarnya sampling yang dilakukan SSGI. Maka saat itu juga saya minta Dinkes untuk mengukur balita se-Kabupaten Mojokerto agar data akurat,” katanya.

    Setelah itu, lanjut Bupati, kemudian angka stunting di Kabupaten Mojokerto turun jadi 11,6 persen. Hingga saat ini, angka stunting di Kabupaten Mojokerto bisa turun lagi hingga 9,6 persen. Selain itu, Bupati perempuan pertama di Kabupaten Mojokerto mengimbau agar mengawasi para remaja agar tidak kekurangan darah yang dapat menyebabkan melahirkan bayi stunting.

    “Kalau angka kita terus turun, jangan sampai ada bayi-bayi baru lahir stunting. Nah, dari beberapa kasus bumil bayi stunting, ternyata masalahnya ada ketika pas remaja (anemia). Seperti halnya kehamilan tidak diinginkan, ditambah lagi usia ibu yang belum matang untuk mengandung. Termasuk kita usahakan mencegah pernikahan dini,” jelasnya.

    Sementara itu, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (DP2KBP2) Kabupaten Mojokerto, Sugeng Nuryadi mengatakan, dengan dilaksanakannya rembuk stunting tersebut diharapkan dapat membuat kebijakan percepatan penurunan stunting, strategi dan tantangan di Kabupaten Mojokerto.

    Berikutnya terdapat peran penting lintas sektor dan pemerintah desa dalam upaya percepatan penurunan stunting, dan ada hasil analisis situasi untuk lokasi desa prioritas percepatan penurunan stunting tahun 2024 dan tahun 2025. Serta terdapat rencana program atau kegiatan percepatan penurunan stunting di desa lokasi prioritas tahun 2024 dan tahun 2025.

    “Selanjutnya, terdapat pula penandatanganan komitmen bersama percepatan penurunan stunting secara terintegrasi Kabupaten Mojokerto tahun 2024, dan penandatanganan berita acara rembuk stunting Kabupaten Mojokerto tahun 2024 antara ibu bupati, TPPS Kabupaten, TPPS Kecamatan dan TPPS desa,” pungkasnya. [tin/ian]

  • Kerja Sama Bupati Mojokerto dan Kajari Diperpanjang, Ini Isinya

    Kerja Sama Bupati Mojokerto dan Kajari Diperpanjang, Ini Isinya

    Mojokerto (beritajatim.com) – Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati bersama Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kabupaten Mojokerto Dr. Endang Tirtana sepakat melakukan penandatanganan perpanjangan kerja sama tentang dukungan dalam pelaksanaan tugas dan fungsi di bidang hukum. Penandatanganan kerja sama yang berlangsung di Smartroom Satya Bina Karya (SBK), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto, Selasa (2/4/2024).

    Perpanjangan kerja sama tersebut terkait penanganan masalah hukum bidang perdata dan tata usaha negara. Selain itu, dengan penandatanganan perpanjangan kerja sama tersebut diharapkan dapat memberi bantuan hukum oleh jaksa pengacara negara dalam perkara perdata dan tata usaha negara untuk mewakili pemerintah daerah dan badan usaha milik daerah.

    Serta diharapkan dapat memberi pendapat hukum (legal opinion), dan pemberian pendampingan hukum dalam pelaksanaan kegiatan pada organisasi perangkat daerah. Dalam sambutannya, Bupati perempuan pertama di Kabupaten Mojokerto ini mengungkapkan, bahwa dengan adanya kerja sama tersebut, Pemkab Mojokerto sangat terbantu dalam menjalankan berbagai tugas.

    “Banyak sekali hal-hal yang sudah kami dapatkan, kelancaran dalam hal menjalankan tugas-tugas pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat dengan keterlibatan dari Kejaksaan Negeri Kabupaten Mojokerto. Terima kasih kepada Kejaksaan Negeri Kabupaten Mojokerto dalam memberikan pendampingan hukum, pendapat hukum, serta pendampingan berbagai kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Pemkab Mojokerto,” ungkapnya.

    Orang nomor satu di lingkup Pemkab Mojokerto berharap dengan adanya kerja sama tersebut bisa berdampak positif bagi Pemkab Mojokerto dan Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Mojokerto. Serta yang jauh lebih penting adalah, lanjut Bupati, masyarakat di Kabupaten Mojokerto mendapat dampak positif dari kerja sama tersebut.

    “Tentu sesuatu hal yang positif tidak hanya membuat tugas-tugas kami semuanya ini berjalan dengan baik dan lancar, akan tetapi juga dengan adanya Anda semua yang hadir berdasarkan berbagai kerja sama semua ini membuat teman-teman juga menjadi lebih berani, saya ucapkan terima kasih banyak,” ucapnya.

    Sementara itu, Kajari Kabupaten Mojokerto Dr. Endang Tirtana mengatakan, bahwa kerja sama antara Kejari Kabupaten Mojokerto dengan Pemkab Mojokerto merupakan kebutuhan yang penting dan tidak terelakan.

    “Esensinya adalah untuk memantapkan hubungan kelembagaan dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia, menunjang pembangunan daerah, menyinergikan potensi daerah dan peningkatan ilmu pengetahuan dan teknologi,” jelasnya.

    Kajari menambahkan, kerja sama di bidang perdata dan tata usaha negara merupakan langkah strategis dalam upaya mengantisipasi timbulnya potensi permasalahan di bidang hukum. Baik litigasi maupun non litigasi, serta mempermudah prosedur penyelesaian masalah khususnya penyelesaian kasus atau sengketa hukum di bidang perdata dan tata usaha sebagaimana kerja sama dua tahun terakhir.

    “Semoga pelaksanaan perpanjangan kerja sama ini dapat berjalan baik, terutama dalam menghadapi setiap masalah atau sengketa hukum yang dihadapi khususnya yang terkait dengan keperdataan dan tata usaha negara,” pungkasnya.

    Turut hadir Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Mojokerto Teguh Gunarko, para asisten dan staf ahli Bupati Mojokerto, dan Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemkab Mojokerto. [tin/ian]